Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

MANAJEMEN PANEN TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis


Jacq.) DI PT NAKAU KABUPATEN LAMPUNG UTARA
PROVINSI LAMPUNG

Oleh

BELLA ANDINI PUTRI

Tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan salah satu tanaman
golongan penghasil minyak nabati. Panen merupakan kegiatan yang dimulai dari
pemotongan tandan buah segar (TBS) hingga pengangkutan ke pabrik.
Pemanenan buah kelapa sawit harus dilakukan sebaik mungkin supaya
menghasilkan mutu minyak kelapa sawit yang baik. Oleh karena itu diperlukan
manajemen yang baik dan teratur supaya kegiatan panen dapat berjalan dengan
baik dan sesuai dengan SOP perusahaan. Kegiatan magang ini dilakukan
bertujuan untuk mempelajari manajemen panen kelapa sawit dan tugas-tugas
sebagai mandor panen. Kegiatan magang dilaksanakan penulis di PT Nakau pada
tanggal 18 Maret sampai 18 Mei 2019 dengan menggunakan metode magang,
observasi, wawancara dan diskusi, dan studi pustaka. Manajemen panen di PT
Nakau terdiri dari proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pengawasan, dan evalusi. Perencanaan panen terdiri dari sensus buah, rotasi
panen, kebutuhan tenaga kerja, seksi panen, ancak panen, pembuatan TPH, dan
kebutuhan alat panen. Pengorganisasian panen terdiri dari asisten afdeling,
mandor, krani, dan pemanen. Pengarahan panen terdiri dari komunikasi,
koordinasi, motivasi, perintah, apel pagi, pelaksanaan panen, pengutipan
brondolan, pengangkutan TBS ke truk dan pabrik. Pengawasan panen terdiri dari
pengawasan kepala kebun, asisten afdeling, mandor, dan krani panen. Sedangkan
evalusi dilakukan untuk meninjau hasil pekerjaan pemanen. Manajemen panen
dibuat oleh asisten afdeling dan mandor panen kemudian dijalankan oleh pemanen
sesuai dengan SOP perusahaan.

Kata kunci: tanaman kelapa sawit, panen, manajemen.

Anda mungkin juga menyukai