Anda di halaman 1dari 5

BAB 2.

KEADAAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan


2.1.1 Sejarah PT Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan
PT. Perkebunan Nusantara X didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah
RI No. 15 pada tanggal 14 Februari 1996 tentang pengalihan bentuk Badan Usaha
Milik Negara dari PT Perkebunan Nusantara X (Persero) dan tertuang dalam akte
Notaris Harun Kamil, SH No. 43 tanggal 11 Maret 1996 yang mengalami
perubahan kembali sesuai Akte Notaris Sri Eliana Tjahjoharto, SH. No. 1 tanggal
2 Desember 2011.
Pada tanggal 2 Oktober 2014, Menteri BUMN Dahlan Iskan meresmikan
Holding BUMN Perkebunan yang beranggotakan PTPN I, II, IV, V, VI, VII, VIII,
IX, X, XI, XII, XIII, XIV dengan PTPN III sebagai induk Holding BUMN
Perkebunan. Dasar hukum perubahan PTPN X (Perseo) menjadi PTPN X adalah
Keputusan Para Pemegang Saham Perusahaan Perseroan PT Perkebunan
Nusantara X Nomor: PTPN X/RUPS/01/X/2014 dan Nomor: SK-57/D1.
MBU/10/2014 tentang Perkebunan Anggaran Dasar.
PT Perkebunan Nusantara X memiliki fokus bisnis utama pada:
1. Industri Gula yang dipasarkan didalam negeri melalui persaingan bebas dan
terkoodinir (lelang dan negosiasi), sedangkan pembeli produk tetes adalah
pabrikan (End User) dan tender.
2. Tembakau, dilakukan penjualan langsung kepada pembeli industry
(pabrikan) dan pembeli pedagang (trader), juga dipasarkan ke luar negeri
(ekspor) melalui lelang dengan mengirim produk contoh.

2.1.2 Visi & Misi PT Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan


PT Perkebunan Nusantara X memiliki visi dan misi sebagai landasan dalam
melakukan kerja perusahaan. Berikut adalah visi dan misi PT Perkebunan
Nusantara X.

4
5

a. Visi
Menjadi perusahaan agroindustri terkemuka yang berwawasan lingkungan.
b. Misi
1. Berkomitmen menghasilkan produk berbasis bahan baku tebu dan
tembakau yang berdaya saing tinggi untuk pasar domestik dan
internasional serta berwawasan lingkungan.
2. Berkomitmen menjaga pertumbuhan dan kelangsungan usaha melalui
optimalisasi dan efisiensi di segala bidang.
3. Mendedikasikan diri untuk selalu meningkatkan nilai-nilai perusahaan
bagi kepuasan stakeholder melalui kepemimpinan, inovasi dan kerjasama
team serta organisasi yang professional.

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan


2.2.1 Struktur Organisasi PT Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong
Gayasan
Struktur organisasi merupakan hal yang penting bagi suatu perusahaan,
dengan adanya struktur organisasi, akan mempermudah anggota organisasi untuk
menjalankan tugasnya masing-masing. Organisasi akan dapat mencapai tujuannya
apabila orang didalamnya melakukan kerjasama yang baik, dimana kerjasama
hanya dapat terjadi apabila hubungan diantara orang yang satu dengan yang
lainnya ditentukan oleh struktur organisasi yang jelas, serta wewenang dan
tanggung jawab masing-masing bagian. Dengan demikian diharapkan akan
tercipta disiplin bagi karyawan dan pengawasan terhadap karyawan lebih mudah
dilaksanakan. Adapun struktur organisasi PT Perkebunan Nusantara X Kebun
Ajong Gayasan Kabupaten Jember sebagai berikut.
6

STRUKTUR ORGANISASI PT PERKEBUNAN NUSANTARA X KEBUN AJONG GAYASAN

General Manajer

Manajer Keuangan Manajer Tanaman Manajer Tanaman Manajer Pengolahan Manajer QA


SDM dan Umum Wilayah I Wilayah II Tembakau Naungan
dan NO

Asisten Manajer TBN Asisten Manajer Asisten


Asisten Manajer Asisten Manajer
Bagian VII Pengolahan TBN Manajer QA
Keuangan TBN I - VI
Ajong

Asisten Manajer Asisten Muda Asisten Muda Tanaman Asisten Muda


Akuntansi Tanaman TBN I - VI TBN VII - XII QA

Asisten Manajer Mandor Tanaman Mandor Tanaman


SDM TBN I - VI TBN I - VI

Asisten Manajer
Umum

Gambar 2.1 Struktur Organisasi PTPN X Kebun Ajong Gayasan


7

Keterangan:
1. General Manajer merupakan pimpinan tertinggi pada PTPN X Ajong
Gayasan. General Manajer memiliki fungsi terkait dengan perencanaan,
pengorganisasian, pengendalian dan pengintegrasian kegiatan, administrasi,
Keuangan dan SDM, Tanaman, Pengolahan, serta Quality Control di Kebun
Tembakau.
2. Manajer memiliki fungsi terkait dengan pengkoordinasian, pemantauan, dan
pengevaluasian kegiatan tanaman Tembakau TBN di Wilayah Bagian.
3. Asisten Manajer memiliki fungsi terkait dengan pengawasan dan
pelaksanaan kegiatan bagian Tanaman Tembakau TBN pada masing-masing
wilayah di kebun tembakau.
4. Manajer Pengolahan memiliki fungsi terkait dengan pengkoordinasian,
pemantauan dan pengevaluasian kegiatan bagian pengolahan Tembakau
TBN.
5. Asisten Manajer Pengolahan memiliki fungsi terkait dengan pengawasan
dan pelaksanaan kegiatan bagian pengolahan Tembakau TBN.
6. Manajer Quality Assurance memiliki fungsi terkait dengan
pengkoordinasian, pemantauan dan pengevaluasian kegiatan bagian Quality
Assurance di Kebun Tembakau TBN.
7. Asisten Manajer Quality Assurance memiliki fungsi terkait dengan
pengawasan dan pelaksanaan kegiatan bagian Quality Assurance di Kebun
Tembakau TBN.

2.3 Kondisi Lingkungan


2.3.1 Lingkungan Fisik
Area pertanaman PT Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan
Kabupaten Jember mencangkup 4 kecamatan yakni Mumbulsari, Ajong,
Jenggawah dan Rambipuji. Sedangkan untuk gudang pengolah terletak di 2
kabupaten yaitu Jember dan Bondowoso. Jember terdiri dari dua gudang pengolah
yaitu Ajong dan Patrang, sedangkan Bondowoso terdiri dari dua gudang pengolah
yaitu Maesan dan Bunder. Jarak dari pusat kota kurang lebih 10 km. PT
Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan terdiri dari 1 lahan penanaman
8

yang terletak di sebelah gudang pengering dengan luas 290 Ha dan 2 gedung
yakni gedung pengering yang terletak disebelah lahan tanaman tepatnya wilayah
penataran dan wilayah sumuran dengan luas lahan 1.125 m 2, sedangkan gudang
pengolah terletak dipinggir jalan tepatnya di Jl. MH Thamrin No.143, Ajong
Gayasan Kabupaten Jember dengan luas 89038,944 m2.
Ditinjau dari konteks lingkungan fisik (tanah, air, udara dan iklim) terutama
iklim mikro untuk mendapatkan daun tembakau yang berkualitas diperlukan
syarat-syarat sebagai berikut: (1) kelembaban udara sekitar 65%-95%, (2) curah
hujan rata-rata per bulan kurang lebih 1500-2500 mm, (3) temperature udara
berkisar antara 20 C- 23 C, (4) intensitas penyinaran matahari berkisar antara
0 0

61%-69%.

2.3.2 Lingkungan Non Fisik


PT Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan memiliki beberapa jenis
kegiatan, di antaranya adalah:
a. Bidang Keagamaan
Untuk karyawan dan pekerja terdapat kegiatan pengajian rutin bulanan baik
wanita ataupun laki-laki dan perayaan natal.
b. Bidang Pendidikan
Bidang pengembangan ilmu pengetahuan terdapat kegiatan belajar mengajar
formal dengan tingkatan TK (Taman Kanak-kanak) yang didirikan oleh PT
Perkebunan Nusantara X Kebun Ajong Gayasan sendiri.
c. Bidang Olahraga
Kegiatan olahraga dilakukan oleh masyarakat PT Perkebunan Nusantara X
Ajong Gayasan terdapat beberapa kegiatan olahraga yang dilakukan antara
lain voli dilakukan setiap seminggu sekali pada hari sabtu sore, senam
dilakukan seminggu sekali pada sabtu pagi dan bulutangkis. Dilakukan
setiap dua kali dalam seminggu pada hari selasa dan jumat malam.

Anda mungkin juga menyukai