Judul Jurnal Sentuhan Pendidikan Bagi Anak Kurang Beruntung di Indonesia
Penulis Saidihardjo Tahun, No. 3 Tahun VII 1988, 7 Halaman Halaman Reviewer Eka Agustinil Alawiyah, Nim 211D10146 Tanggal 3 Desember 2022 Latar Belakang Bila di bandingkan anak kota, maka jauh sekali perbedaan dengan anak- anak desa yang mempunyai banyak kekurangan. Di banding dengan anak kota, anak desa kurang percaya diri pada diri sendiri, kurang dinamis dan kurang kreatif, kekurangan itu di sebabkan oleh beberapa hal yaitu: belajar, bermain, berpenghasilan. Karena rendahnya perekonomian orang tua dari anak-anak yang tinggal di desa. Tujuan Tujuannya yaitu Mengupayakan agar mereka juga berkembang potensinya dengan baik layaknya anak-anak yang beruntung. Meskipun bentuk dan pola pendidikannya beda dengan Pendidikan formal. Subjek Menganalisis secara lengkap tentang penyebab anak-anak usia sekolah Penelitian dasar yang pendidikannya kurang beruntung di Indonesia dan kebanyakan hal tersebut di alami oleh anak- anak yang hidup di pedesaan. Metode Peneliti menggunakan metode kualitatif untuk menjelaskan penyebab Penelitian kurang berntungnya Pendidikan anak di Indonesia terutama di pedesaan. Metode kualitatif ini adalah suatu metode untuk mendeskripsikan dan menganalisis data hasil penelitian. Pengumpulan data di lakukan pada kondisi alamiah dan Teknik pengumpulan data lebih banyak pada observasi. Hasil Penelitian Anak miskin di Indonesia rupanya adalah anak-anak usi sekolah dasar (7- 12 tahun) yang tidak memperoleh kesempatan pendidikan formal karena alasan ekonomi orang tua nya ataupun lingkungannya. Dampak kemiskinan itu menyebabkan potensi anak dalam belajar, bergaul dan kreatifitasnya tidak berkembang. Mereka tidak mendapatkan kesempatan belajar yang nyaman dan tak ada sentuhan kasih sayang, dan mungkin gelap masa depannya. Penyebab orang tua yang serba kekurangan juga menyebabkan kurangnya perhatian orang tua terhadap anak karena setiap harinya memikirkan bagaimana caranya agar kebutuhan keluarga bisa terpenuhi. Kelebihan Pembaca dapat dengan mudah memahami tentang keadaan Pendidikan di pedesaan yang kurang beruntung dan adanya pemaparan secara lengkap yang di kuatkan dengan gagasan.
Kekurangan Metode yang di sajikan agak sulit untuk di pahami oleh orang yang masih awam.