PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Di Susun
Oleh
JOHAR ISWANHARI
TAHUN 2020
1
Abstrak
i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt , atas segala limpahan
rahmat dan karunianya kepada kita semua, sehingga penulis dapat menyelesaikan
karya ilmiah iniyang berjudul “Kampung kb sebagai wahana pemberdayaan
masyarakat”
”Penulis menyadari bahwa di dalam pembuatan karya ilmiah iniberkat
bantuan dan tuntunan Allah SWT dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,
untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan
karya ilmiah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan karya ilmiah ini masih
jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisanya, Namun demikian
penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki
sehingga dapat selesai dengan baik dan karenanya, penulis dengan rendah hati
menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan karya ilmiah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi
seluruh pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL …………………………………………………… i
ABSTRAK …………………………………………………… ii
KATA PENGANTAR …………………………………………………… iii
DAFTAR ISI …………………………………………………… iv
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………... 1
A.Latar Belakang ……………………………………………... 1
B.Rumusan Permasalahan ……………………………………………... 5
C.Tujuan Pembahasan …………………………………………....... 5
BAB II LANDASAN TEORI.......................................... ………...................... 6
1. Program Kampung KB ……………….……. ………...................... 6
2. Kampung KB Sebagai wahana Pemberdayaan
Masyarakat ……........................................................ ………...................... 12
BAB III PEMBAHASAN ………........................................ ………...................... 15
A. Kampung KB Sebagai wahana Pemberdayaan
Masyarakat ………........................................................... ………..................... 15
BAB IV PENUTUP………………...……………........... ………...................... 18
1.Kesimpulan.................................................................... ………...................... 18
DAFTAR PUSTAKA…………………………………... ………...................... 29
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
Keluarga (KKBPK) milik BKKBN RI, kini dikemas dalam istilah baru.
Jakarta mengatakan, istilah baru ini bertujuan agar lebih mudah dipahami.
“Intinya sama namun hanya istilahnya saja berbeda agar lebih mudah
zilenial,”kata Hasto.
salah satu target kerja semester II tahun 2019, serta melakukan Rebranding,
terhadap program yang meliputi : Aransemen ulang lagu Mars KB, logo,
1
Rakornis Kemitraan ini mengusung tema “BKKBN Bersama
masyarakat,”jelas Hasto.
dukungan dan komitmen para stakeholder dan mitra kerja yang diharapkan
perempuan, swasta, para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat.
mulai dari tingkat pusat hingga ke lini lapangan. Hasto berharap seluruh
2
kemitraan serta selalu berorientasi pada output dengan membuat rencana
pembaruan dari jingle, logo dan tagline. Berbagai usaha, daya dan upaya
yang dilakukan oleh BKKBN ini adalah cara bagi BKKBN untuk semakin
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dalam Apel Siaga Siap Kerja 2020
yang dulu, dan kita tahu hampir 35% penduduk kita adalah millenials. Oleh
karena itu jika kita tidak melakukan rebranding atau cara baru dalam
remaja yang luar biasa harus tumbuh menjadi generasi yang berkualitas dan
siap untuk bisa menjadi subjek pembangunan menuju Indonesia yang maju
dan berkualitas. Kedua, remaja calon pasangan usia subur yang akan
1
https://paluekspres.fajar.co.id/40410/bkkbn-kemas-kkbpk-jadi-bangga-kencana/16 Februari
2020
3
perencanaan dan kesiapan berkeluarga,” tambah Hasto. Dalam kesempatan
distribusi dinamis alkon yakni melakukan distribusi dari Provinsi yang over
stock (kelebihan) alkon ke Provinsi yang stock out. Kedua, pengadaan alkon
Sehingga serapan anggaran BKKBN tahun 2019 mencapai 91% naik dari
kurasi serta dewan juri untuk lomba logo, jingle dan tagline yang memiliki
januari atau minggu ketiga akan segera di launching,” jelas Hasto. Sebagai
2019 dua Perwakilan BKKBN Provinsi yaitu Jawa Timur dan Bangka
4
Wardoyo menyampaikan, “Tahun 2020 ini BKKBN dengan logo baru dan
kepada sukses pelayanan, akses, rantai pasok, dan saya juga berharap
B. Rumusan Masalah
Masyarakat?
Masyarakat ?
C. Tujuan Pembahasan
2
https://www.bkkbn.go.id/
5
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Kampung KB
Mendengar istilah kampung terkesan dalam pikiran setiap orang
adalah sebuah tempat nun jauh di pedalaman atau pesisir pantai, yang
sebagian besar dari bertani dan nelayan. Segalanya dalam serba keterbatasan;
(KKBPK) dalam hal ini BKKBN, akan tetapi juga di kalangan lembaga-lembaga
departemen atau pun non departemen mulai tingkat pusat hingga daerah 4 .
1. Program KB tidak lagi bergema dan terdengar gaungnya seperti pada era
orde baru;
3
Kampung KB Sebagai Wahana Pemberdayaan Masyarakat http ://kampungkb .bkkbn.go.id
4
Drs. Edi Kusmaya, M.Pd. 2019. Pendidikan Masyarakat Desa, Dimulai Dari Kampung KB Wakil
Ketua Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Banten
6
rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas;
2010/20305 .
berwawasan kependudukan6 .
2. Pemberdayaan Masyarakat
5
Zuhriyah, Aminatuz, Sofwan Indarjo dan Bambang Budi Raharjo. 2017. Kampung Keluarga
Berencana Dalam Peningkatan Efektivitas Program Keluarga Berencana. Higeia Journal Of Public
Health Research And Development. Vol. 1 No. 4
6
ibid
7
Pembangunan seyogyanya adalah membangun masyarakat, karena
pembangunan.
sistematis7 .
7
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, 2015. Petunjuk Teknis Kampung KB.
Jakarta. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. [Online]. Avalaible athttp://
babel.bkkbn.go.id/infoprogram/Documents/ JUKNIS%20KAMPUNG%20KB.pdf
8
pembangunan terpadu dan terintegrasi dengan berbagai program
program yang mengarah pada upaya perubahan sikap, perilaku dan cara
yang maju dan berkembang sejajar dengan daerah- daerah lain yang ada di
perkotaan .
3. Syarat-syarat Pembentukan
Pada dasarnya ada tiga hal pokok yang dapat dijadikan bahan
wilayah, yaitu :
masyarakat8 .
4. Kriteria Wilayah
lokasi Kampung KB ada tiga kriteria yang dipakai, yaitu :Kriteria utama:
yang mencakup dua hal, yaitu: (1) Jumlah Keluarga Pra Sejahtera dan KS 1
8
KampungKBSebagai Wahana Pemberdayaan Masyarakat_http://kampungkb.bkkbn.go.id/about
9
pencapaian peserta KB tingkat desa/kelurahan di mana kampung KB
tersebut berlokasi 9.
satu), yaitu: (1) Kumuh, (2) Pesisir, (3) Daerah Aliran Sungai (DAS), (4)
Bantaran Kereta Api, (5) Kawasan Miskin (termasuk Miskin Perkotaan), (6)
Terpencil, (7) Perbatasan, (8) Kawasan Industri, (9) Kawasan Wisata, (10)
mana setiap RT/RW memiliki Data dan Peta Keluarga, (2) kriteria
desa/kelurahan serta tingkat unmet need lebih tinggi dari rata-rata tingkat
ekonomi dan partisipasi remaja dalam kegiatan GenRe melalui PIK-R masih
9
KampungKBSebagai Wahana Pemberdayaan Masyarakat_http://kampungkb.bkkbn.go.id/about
10
Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provisi Jawa Timur.
2017. Modul Belajar Mandiri Kampung KB 2017. Jawa Timur. Perwakilan Badan Kependudukan
dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Jawa Timur
10
5. Sasaran Kegiatan
lansia, dan remaja juga keluarga yang memiliki balita, keluarga yang
Ketua RT, PKB, Petugas lapangan sektor terkait, TP PKK, kader Institusi
Masyarakat Pedesaan (IMP) dalam hal ini PPKBD dan Sub PPKBD, tokoh
11
Seran, Sirilius. 2017. Hubungan Antara Pendidikan, Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi
Dengan Kemiskinan. Jurnal Kuantitatif Ekonomi Terapan. Vol. 10, No. 01
11
Sehubungan dengan itu, maka untuk menjawab tantangan tersebut
pembangunan lainnya dapat berjalan secara terpadu dan bersamaan. Hal ini
kesatuan12" .
pembangunan pada seluruh kampung maju, maka desapun akan maju. Dan
apabila seluruh desa maju maka sudah barang tentu negarapun akan menjadi
maju.
12
Seran, Sirilius. 2017. Hubungan Antara Pendidikan, Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi
Dengan Kemiskinan. Jurnal Kuantitatif Ekonomi Terapan. Vol. 10, No. 01
12
disinergikan dengan program pembangunan sektor terkait yang
Hal ini sesuai dengan definisi dari Kampung KB itu sendiri yaitu
”satuan wilayah setingkat RW, dusun, atau yang setara, yang memiliki
sistematis‟ .
pembangunan lainnya.
mengarah pada upaya merubah sikap, prilaku dan cara berfikir (mindset)
13
Zuhriyah, Aminatuz, Sofwan Indarjo dan Bambang Budi Raharjo. 2017. Kampung Keluarga
Berencana Dalam Peningkatan Efektivitas Program Keluarga Berencana. Higeia Journal Of
Public Health Research And Development. Vol. 1 No. 4.
13
masyarakat yang tadinya tidak memiliki kegiatan dapat bergabung dengan
poktan-poktan yang ada, keluarga yang tadinya tidak memiliki usaha dapat
14
BAB III
PEMBAHASAN
Kampung terkesan dalam pikiran setiap orang adalah sebuah tempat nun
berpendidikan, mata pencaharian penduduk nya sebagian besar dari bertani dan
(KKBPK) dalam hal ini BKKBN, akan tetapi juga di kalangan lembaga-lembaga
departemen atau pun non departemen mulai tingkat pusat hingga daerah .
kegiatan yang sangat penting dan strategis dalam program Bangga Kencana bagi
lanjut dari arahan Bapak Presiden RI agar manfaat dari Kampung Kb Sebagai
15
untuk menjalankan Aksi 8 (delapan) FungsiKeluarga (agama, sosial budaya,
lingkungan).
3. Sebagai wadah bersemainya kehidupan penuh cinta kasih lahir dan batin,
membangun rasa aman dan nyaman serta terlindungi dari paparan virus
keramaian dan jaga jarak dari orang yang sedang batuk atau flu.
menurunkan kualitas kesehatan. Khusus kepada anak balita, ibu hamil dan
16
tangan dengan cuci tangan menggunakan sabun
adalah manusia yang tahu betapa mahalnya biaya berobat dan betapa
hidup masyarakat yang tidak dapat dilaksanakan secara parsial dan sektoral.
terkait. Indikator yang dapat dijadikan alat ukur kualitas masyarakat adalah
yang difasilitasi secara langsung oleh penyuluh KB sehingga kami dapat melihat
potensi-potensi di daerah
17
BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
salah satu kegiatan yang sangat penting dan strategis dalam program
kualitas hidup masyarakat yang tidak dapat dilaksanakan secara parsial dan
oleh komponen terkait. Indikator yang dapat dijadikan alat ukur kualitas
(IPM) yang terdiri dari pendidikan, kesehatan dan standar hidup layak.
18
DAFTAR PUSTAKA
https://daldukkbpppa.bulelengkab.go.id/berita/sosialisasi-program-kb-tentang-
https://sukabumiupdate.com/detail/life/gaya-hidup/66173-Saran-Ahli-Buat-Orang-
Tua-Menjelaskan-Wabah-Virus-Corona-kepada-Anak-anak
http://academia.edu/5492063/pengertian- keluarga-dan-fungsinya/
http://id.shvoong.com/social- sciences / sociology/2199076-pengertian-
keluarga/
(http://www.mediaedukasi.com/ketahanan-dan- kesejahteraan-keluarga
Kemenkes RI. 2013. Rencana Aksi Nasional Pelayanan Keluarga Berencana
Tahun 2014-2015. Jakarta: Kemenkes RI.
Khairuddin. (2002). Sosiologi keluarga. Yogyakarta : Liberty
Muzani: Peran Keluarga Penting Mencegah Penyebaran Covid-19 - News
Liputan6.com
Notoadmodjo, (2007), Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Jakarta : Rineka
Cipta.
Wawan dkk,(2010), Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia, Yogyakarta:
Nuha
19
20