PROSEDUR HEMODIALISA PASIEN HEPATITIS B

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Diterapkan oleh
Tanggal Terbit Direktur RSUD dr. T.C Hillers, Maumere

SPO dr. Clara Yosefina Francis, MPH

NIP. 19750804 200604 2 016
PENGERTIAN a. Hemodalisa adalah salah satu terapi pengganti ginjal yang
menggunakan alat khusus dengan tujuan mengeluarkan toksin uremik
dan mengatur cairan, elektrolit tubuh.
b. Hemodialisis pasien hepatitis B merupakan pelayanan hemodialisis
pada pasien lama maupun pasien baru yang terinfeksi hepatitis B
ditandai pemeriksaan penunjang yang mendiagnosisnya.
TUJUAN Agar penanganan hemodialisis pasien hepatitis B rawat jalan berjalan
dengan baik sesuai dengan prosedur.
KEBIJAKAN 1. Pasien dengan HBsAg positif ditempatkan di ruang isolasi
2. Harus memakai mesin hemodialisis yang dikhususkan dan terdapat
label
3. Tidak diperkenankan memakai dialyzer proses ulang (dialyzer
single use)
4. Harus memakai alkes yang dikhususkan dan terdapat label
PROSEDUR 1. Pasien datang dalam keadaan stabil membawa surat kontrol
2. Pasien melakukan pengukuran BB dan TB di tempat terpisah yaitu
di ruangan isolasi
3. Pasien melakukan sidik jari untuk proses SEP
4. Persiapan alat dan bahan yang terpisah dengan pasien non infeksius
a. Stetoskop
b. Tensimeter
c. Termometer digital
d. Saturasi
e. Glukometer
f. Kom + Kassa + gunting + klem + duk + sarung tangan (HD pack)
g. Alkohol 70%
 PROSEDUR HEMODIALISA PASIEN HEPATITIS B

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Diterapkan oleh
Tanggal Terbit Direktur RSUD dr. T.C Hillers, Maumere

SPO dr. Clara Yosefina Francis, MPH

NIP. 19750804 200604 2 016
h. APD  apron, masker, sarung tangan non steril
i. Heparin
j. NaCl 0.9%
k. Perlak
l. Spuit
m. Micropore
n. Wadah steril berisi alcohol 70%
g. Tempat sampah infeksius dan non infeksius
5. Persiapan mesin hemodialisa untuk hepatitis B :
a. Rinse 12 menit
b. Test mesin 15 menit
6. Melakukan informed consent ke pasien saat akan memulai untuk
melakukan tindakan hemodialisa
7. Melakukan proses priming
8. Melakukan proses pemasangan akses
9. Melakukan pemantauan tiap jam saat proses hemodialisa berjalan
10. Jika proses hemodialisa sudah selesai, lakukan disinfektan pada
mesin dengan citric acid dan pada luar mesin dengan larutan alcohol
70%/ klorin.
UNIT TERKAIT 1. Unit Hemodialisa
2. Kabag. Pelayanan
3. Komite PMKP
4. PPI