Anda di halaman 1dari 8

Penyakit Pada Ikan

Seperti hewan peliharaan lainnya, ikan juga bisa terkena sakit. Berikut adalah
beberapa penyakit yang umum menyerang ikan dan bagaimana cara mengatasinya. 
Cacing Jangkar
 
Tanda-tanda: 
• Ada goresan pada kulit ikan.
• Bengkak dan berwarna hijau keputih-putihan yang terdapat pada kulit ikan. 
• Muncul peradangan pada ikan.
penyebab
ikan dimasukkan ke dalam akuarium yang terinfeksi oleh ikan lain, jangkar cacing
muda adalah hewan kecil berkulit keras yang masuk ke dalam kulit dan menginfeksi
otot-otot dalam ikan.  Dari sini, mereka mulai berkembang biak sebelum mereka mati
dan meninggalkan luka yang dapat menyebabkan infeksi. 

Treatment: 
metode umum yang biasa digunakan adalah menghilangkan parasit dan
membersihkan luka dengan antiseptik seperti iodine, dan juga meletakkan ikan air
tawar ke dalam media air asin (35ppt) selama 5 menit dalam beberapa hari hingga
parasit tersebut hilang. 

Cacing di tubuh
 
Tanda: 
• Ada goresan pada kulit ikan.
• Banyak lendir yang membungkus insang ikan 
• Insang pada ikan bergerak dengan cepat.
• Makananny keluar dari insang. 
• Kulitnya memerah.
• Note: Ikan yang pucat mengakibatkan siripnya terkulai, respirasinya cepat, atau
perut berongga menunjukkan indikasi yang lebih luas. 
Penyebab:
Kondisi lingkungan yang tidak layak – airnya kotor, terlalu padat, dan stress yang
diakibatkan oleh spesies- menciptakan kondisi yang dapat menyebabkan wabah yang
merusak. Cacing (cacing pipih sebesar 1mm) sering hadir dalam akuarium namun
tetap berbahaya dalam kondisi ideal. Cara pencegahan paling baik adalah menghindari
kondisi stress pada ikan, tetapi setelah wabah terjadi, pengobatan yang tepat sangat
penting. 

Perawatan: 
Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif namun dalam
penggunaannya harus dikontrol sesuai petunjuk. 1 tablet per 10 galon (10 galon = 19
lt). Hilangkan karbon yang aktif dan ulangi setelah 48 jam. Dalam perawatan harus
sering mengganti air. Infeksi sekunder juga umum dan dapat diobati dengan antibiotik
atau obat umum seperti Lifeguard ® atau Fungus Guard ®.

Cacing Pada Insang

 
tanda:
• Menginfeksi kulit dan insang ikan.
• Similar to ich, but telltale sign is movement and possibly eye spots, something that is
not found in ich. Use magnification lens to observe.
• Apabila insangnya rusak, maka ikan akan mati.
Penyebab:
Kondisi lingkungan yang tidak layak – airnya kotor, terlalu padat, dan stress yang
diakibatkan oleh spesies- menciptakan kondisi yang dapat menyebabkan wabah yang
merusak. Cacing (cacing pipih sebesar 1mm) sering hadir dalam akuarium namun
tetap berbahaya dalam kondisi ideal. Cara pencegahan paling baik adalah menghindari
kondisi stress pada ikan, tetapi setelah wabah terjadi, pengobatan yang tepat sangat
penting. 

Perawatan:
Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif namun dalam
penggunaannya harus dikontrol sesuai petunjuk. 1 tablet per 10 galon (10 galon = 19
lt). Hilangkan karbon yang aktif dan ulangi setelah 48 jam. Dalam perawatan harus
sering mengganti air. Infeksi sekunder juga umum dan dapat diobati dengan antibiotik
atau obat umum seperti Lifeguard ® atau Fungus Guard ®.

Sirip Yang Terjepit

 
Tanda: 
• Sirip yang terlipa pada tubuh dan tidak menyebar seperti yang seharusnya.
• Ikan tampak lesu.
Penyebab:
Tidak menunjukkan satu penyakit tertentu. Bisa menjadi refleksi dari berbagai
masalah, termasuk kualitas air yang buruk dan / atau parasit. Penting untuk
menentukan masalah khusus dalam rangka untuk mengobati ikan dengan benar. 

Perawatan:
Pertama lakukan test pada air akuarium untuk memeriksa kualitas air secara
keseluruhan dan melakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi sehat.
Jika sirip yang terjepit adalah hasil dari infeksi, maka pengobatan serbaguna seperti
Lifeguard® or Fungus Guard®  merupakan acuan pengobatan pertama. Cobalah
tambahkan 1 tbs garam pada akuarium per gallon akan membantu mencegah sirip
yang terjepit.  

* Selalu hilangkan karbon aktif sebelum memberikan perawatan apapun.

Dropsy

 
Tanda: 
• Menggembung.
• Sisik mencuat.

Penyebab:
Infeksi bakteri pada ginjal yang menyebabkan gagal ginjal. Hal tersebut hanya muncul
pada ikan yang lemah yang mungkin berasal dari kondisi akuarium yang buruk.  

Perawatan:
Terdapat beberapa perawatan eksternal: pencegahan dengan rutin mengganti air,
mempertahankan kimia akuarium ideal dan menambahkan garam akuarium sangat
dianjurkan. Pemberian Antibiotic sangat efektif juga, tetapi beberapa antibiotik
spektrum dapat membantu seperti  Tetra Fungus Guard®. 
Kutu
 
Tanda: Bintik-bintik merah pada ikan menunjukkan peradangan.
• Ikannya gelisah. 
• Biasanya ikan akan menggosokkan sisik pada kaca akuarium atau objek lain yang
ada di sekitarnya untuk menghilangkan kutu di badannya.
• Tanda-tanda lainnya: Kutu memiliki delapan kaki seperti  kepiting kecil bewarna
pucat. Mereka muncul dengan bentuk pipih, titik oval gelap dan merangkak pada ikan 
• Kutu menggunakan pengisap untuk melekat pada ikan. Kemudian mereka
menembus kulit dan tumbuh disana. 
Penyebab:
Biasanya terjadi pada ikan yang sebelumnya tinggal di kolam / luar akuarium
kemudian dipindahkan ke akuarium. Kutu ikan juga bisa muncul akibat adanya ikan
baru dalam akuarium. Kutu hinggap dari satu ikan ke ikan lainnya, menyebarkan
bakteri an virus, sehingga sekali kutu tersebut berada pada akuarium, anda harus
memusnahkan kutu tersebut.  

Perawatan
Cara umum yang digunakan untuk menghilangkan parasite adalah menghilangkan dan
membersihkan lukanya dengan antiseptic seperti iodine. Cara lain yang umum adalah
membersihkan ikan air tawar menggunakan air laut (35ppt) selama 5 menit dan
lakukan dalam beberapa hari hingga parasit hilang, atau gunakan formalin. 

Jamur

 
Tanda: 
• Awalanya muncul tanda bewarna abu-abu atau keputihan yang tumbuh di dalam
atau di luar kulit dan/atau pada sirip.
• Jamur yang tidak diobati akan tumbuh menyerupai kapas. 
• Biasanya, jamur yang tidak diobati dan kemudian memakan tubuh ikan, maka lama-
kelamaan ikan akan mati. 
• Penyebab:
Ikan yang ditumbuhi jamur memiliki keadaan yang rentan terhadap penyakit serius
pada ikan seperti parasit, infeksi oleh bakteri, dan luka pada fisik.

Perawatan:
Banyak infeksi bakteri yang salah didiagnosis sebagai jamur, sehingga pengobatan
umum yang dilakukan menggunakan fungicide dan antibiotik.  Tetra Fungus Guard®
mengandung malachite green dan formalin; Obati dengan satu tablet per 10 gallons
sekali setiap 4 hari hingga gejalanya hilang. Hilangkan karbon aktif dan melakukan
penggantian air parsial selama perawatan

Kutu Pada Insang


 
Tanda: 
• Ikan tampak terengah-engah di permukaan air. 
• Insang tampak terbuka.
Penyebab:
Ditularkan oleh ikan yang sudah terinfeksi kutu pada insang. Kutu kecil tinggal pada
insang kemudian menyerang ikan dengan menyerap darah dan memakan dagingnya. 

Perawatan:
Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif tetapi harus berhati-hati
dalam penggunaannya. Satu tablet per 10 gallon. Hilangkan karbon aktif dan ulangi
setelah 48 jam, lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Infeksi sekunder juga
umum dan dapat diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti  Lifeguard® or
Fungus Guard®.
Pendarahan Septicemia

 
Tanda: 
• Berbagai gejala yang berbeda dapat terjadi, meskipun beberapa ikan tidak
menunjukkan gejala eksternal.
• Pendarahan organ internal, kulit dan otot. 
• Mata melotot.
• Perut menggembung.
• Memar dan tampak kemerahan pada mata, kulit, insang, sirip. 
• Ada luka.
• Perilaku yang tidak biasa.
Penyebab:
Infeksi terjadi karena ikan yang sudah terinfeksi terlebih dahulu oleh virus yang
bernama Viral hemorrhagic septicemia virus (VHSV or VHSv) dan ikan tersebut
dimasukkan pada akuarium yang masih alami. 

Treatment:
Tidak ada obat untuk virus ini. Terkadang perawatan sekunder menggunakan
perawatan umum seperti menggunakan Lifeguard® akan memperkecil kematian.
Tambahkan satu tablet Lifeguard setiap 5 gallon dan obati selamai 5 hari berturut-
turut. Hilangkan karbon aktif dan lakukan perubahan air parsial selama perawatan. 

Ick

 
Tanda: 

• Tempat yang menyerupai butir garam atau pasir putih pada kulit 
• Mungkin agak besar butir garam / pasir putih pada kulitnya. 
• Menggaruk terhadap benda karena iritasi kulit. 
• Sirip yang menempel.
• Ikan terengah-engah saat di permukaan air.
Penyebab:
Biasanya ikan yang terkena serangan ini karena stress yang diakibatkan oleh suhu
tidak sesuai dan fluktuasi pH.
 
Treatment:
Tetra Ick Guard®. Gunakan satu tablet per 10 gallons, hilangkan karbon aktif dan
ulangi setelah 24 jam; lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Ulangi hingga
gejalanya hilang. Infeksi sekunder juga biasa terjadi dan bisa diatasi dengan antibiotik
biasa seperti   Lifeguard® or Fungus Guard®. Temperature yang sesuai dan kualitas
air yang bagus akan membantu menghilangkan infeksi, dengan tambahan
menggunakan garam pada akuarium. 

Sirip Ekor Lusuh

 
Tanda: 
• Adanya kerusakan pada ekor dan/atau sirip.
• Sirip robek dan warnanya dapat memudar.  
Penyebab:
Infeksi oleh bakteri menyebabkan ekor dan sirip ikan menjadi terluka- menggigit ikan
lain dalam satu akuarium—khususnya akuarium dengan kondisi yang buruk.

Perawatan:
Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan
lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila
sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti  Lifeguard® or Fungus
Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu
mengobati sirip yang terjepit. 

*Selalu hilangkan karbon aktif sebelum melakukan perawatan. 


Ekor, Sirip, dan Mulut Membusuk

 
Tanda: 
• Sebuah kerusakan terjadi pada ekor dan/atau sirip.
• Sirip menjadi terkoyak dan warnanya memudar.
Penyebab:
Infeksi bakteri menyebabkan ekor, sirip, dan mulut pada ikan membusuk—khususnya
akuarium dengan kondisi yang buruk.

Treatment:
Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan
lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila
sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti  Lifeguard® or Fungus
Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu
mengobati sirip yang terjepit. 

*Selalu hilangkan karbon aktif sebelum melakukan perawatan

Note: Silahkan berkonsultasi juga pada pakar / dokter hewan di sekitar anda untuk
mendapatkan diagnosa dan cara perawatan yang tepat.

0 Comments
 

Anda mungkin juga menyukai