Anda di halaman 1dari 11

SENI RUPA MATEMATIKA:

“LUKISAN MATEMATIS”
RUP.F.DEW.11.4

Nama Dessy Rachma Waryanti Kelas/ Fase 11/F


Domain CP Elemen Mencipta
Asal Sekolah Praktisi Pendidikan/ Mapel Seni Rupa
Independen Domain Mapel RUP
Alokasi Waktu 4 x 45 menit Jumlah Siswa 30 - 32
180 menit Target Peserta Didik Reguler/ tipikal
2 pertemuan = 90 menit tiap Model Pembelajaran  PJJ Daring
pertemuan (fleksibel)  Tatap Muka
Profil Pelajar Kebinekaan Global, Kreatif, Bernalar Kritis, Gotong Royong (kolaborasi)
Pancasila yang
berkaitan
Ketersediaan a. pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: TIDAK
Materi b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit
memahami konsep: TIDAK
Capaian Capaian Pembelajaran Seni Rupa Fase F (Kelas 11-12) diharapkan siswa mampu
Pembelajaran melihat keterhubungan dan berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau
masyarakat. Fase F, masuk ke dalam Masa Penentuan (Period of Decision)
dimana kepercayaan diri telah tumbuh. Fase ini ditandai dengan kemampuan
siswa dalam menganalisa dan mengevaluasi sebuah pesan, gagasan, medium
dan penggunaan unsur-unsur rupa secara efektif. Kesadaran siswa terhadap
keterlibatan seni dalam segala aspek kehidupan diharapkan mulai tumbuh pada
fase ini.

Di akhir fase F, siswa diharapkan memiliki nalar kritis, menghasilkan atau


mengembangkan gagasan dalam proses kreatif dalam merespon keterkaitan diri
dan lingkungannya secara mandiri dan/atau berkelompok. Dalam proses kreatif
tersebut, siswa sudah dapat menentukan bahan, alat, teknik, teknologi dan
prosedur yang sesuai dengan tujuan karyanya. Siswa juga diharapkan sudah
dapat bekerja secara produktif, inventif atau inovatif baik secara mandiri
maupun berkelompok. Selain itu, siswa juga dapat menyampaikan pesan dan

1
gagasan secara lisan dan/atau tertulis tentang karya seni rupa berdasarkan pada
pengamatan dan pengalamannya terhadap sebuah karya dengan efektif, runut,
terperinci dan menggunakan kosa kata seni rupa yang tepat.

Tujuan RUP.F.DEW.11.4.
Pembelajaran Mencipta karya seni dengan menggunakan inspirasi gaya yang dipelajari dari
seniman terdahulu.

Menyusun konsep karya seni rupa: pesan yang ingin disampaikan dan gaya
pilihan yang diciptakan oleh seniman yang terkenal (maestro) pada masanya
melalui kegiatan berkarya seni dua atau tiga dimensi

Membuat karya dua atau tiga dimensi dengan konsep yang sudah disusun untuk
mencipta karya yang merespon isu sosial dari lingkungan terdekat dengan
peserta didik

Kata Kunci eksperimen, geometris, biomorfis, unsur-unsur seni rupa


Keterkaitan Matematika, sosiologi
dengan mata
pelajaran lain
Deskripsi 1) Mengamati unsur-unsur seni rupa pada bidang datar geometris
umum 2) Menghubungkan hasil pengamatan unsur seni (bidang, garis dan warna)
kegiatan dengan pengetahuan di bidang keilmuan lain (matematika)
3) Mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa (titik, garis, bidang, warna, pola dan
corak) yang terdapat pada
4) Mencari alasan logis perkembangan gaya seni modern dari seniman
berdasarkan urutan tahun sejarah
Materi ajar, Buku mata pelajaran matematika
alat, dan Bab: sudut dan bidang
bahan Kertas gambar A3 Rp 2,000
Busur, jangka, penggaris Rp 15,000
Pewarna buatan Rp 50,000
*alternatif pewarna yang telah dimiliki siswa:
crayon, pensil warna, cat. Jika siswa telah memiliki alat

2
pewarna maka hitungan ini tidak
termasuk
Total Perkiraan pengeluaran Rp 67,000
Sarana PJJ Daring:
Prasarana 1) google meeting & Classroom
2) Jaringan Internet

DETAIL KEGIATAN SENI RUPA MATEMATIKA:


LUKISAN MATEMATIS

Model Pembelajaran: Pertanyaan Inti:


Kegiatan ini dapat dilakukan dengan: Bagaimana keputusan kita dalam memilih bentuk dan
 PJJ Daring warna dapat mempengaruhi hasil akhir sebuah gambar?
Bagaimana memadukan karya seni yang bebas dengan
konsep matematis?
Metode 2 Pertemuan | 180 menit
Pembelajaran
ceramah, diskusi, Pertemuan ke 1 | 2 JP | @45 menit
performa: Proses Log-in (10 menit)
eksplorasi bidang  Jika kegiatan dilakukan dengan PJJ Daring maka proses login siswa
geometris dengan diarahkan menuju Google Meet
pengukuran akurat
Asesmen Ceramah dan Diskusi (30 menit)
 Asesmen Individu 1. Pembelajaran dibuka dengan pertanyaan:
 Performa: hasil a. Bagaimana matematika dapat digunakan dalam karya seni?
akhir gambar b. Siapakah seniman-seniman yang berkarya dengan pendekatan
siswa. matematis?
Materi ajar, alat, dan 2. Siswa berdiskusi dengan berusaha menjawab setiap pertanyaan yang
bahan diajukan secara publik dan saling menanggapi jawaban sesama siswa yang
1. Disiapkan oleh lain.
guru: Power point 3. Guru menampilkan seniman dengan karya seni yang menggunakan
presentasi lukisan penyusunan bidang-bidang geometris dan membantu meluruskan
dengan bidang penjabaran siswa.
geometris 4. Peserta didik menyimak video dengan link berikut:

3
2. Disiapkan oleh https://www.youtube.com/watch?v=qsd41B5WMFw
siswa:
 pewarna buatan Kegiatan Inti: Eksplorasi Bentuk dan bidang geometris (50 menit)
(crayon, pensil 5. Guru membagikan kertas
warna, cat), 6. Siswa menyiapkan pensil, busur, penggaris, dan jangka
 Kertas gambar A3 7. Guru memberikan perintah untuk menggambar sesuai dengan urutan sbb:
 tinta/ bolpoin, a. sudut yang berurutan dari sudut lancip hingga sudut tumpul
 alat ukur b. lingkaran dengan diameter >15 cm dan <15 cm menggunakan jangka
(penggaris, c. lingkaran besar tanpa menggunakan jangka
busur, jangka) d. lingkaran kecil tanpa menggunakan jangka
Rp 25,000 e. garis tebal berbeda ukuran panjang
Sarana Prasarana f. garis tipis berbeda ukuran panjang
Tatap Muka: 8. Siswa mengeksplorasi bidang-bidang geometris dengan mencatat setiap
1) Ruang Kelas sudut dari bidang geometris yang digunakan pada lembar terpisah
9. Siswa menebali garis dan bidang dengan tinta atau spidol

PJJ Daring: Pertemuan ke 2 | 2 JP | @45 menit

1) Google Meet & Eksekusi Karya Akhir (50 menit)


Classroom 10. Siswa mewarnai hasil gambar dari pertemuan sebelumnya dengan

2) Jaringan Internet menggunakan pewarna buatan yang telah mereka persiapkan sendiri.
11. Guru dapat menyalakan playlist lagu-lagu yang biasa didengar oleh Wassily
Diferensiasi: Kandinsky saat melukis melalui kumpulan lagu pada tautan berikut:
TIDAK ADA https://www.youtube.com/watch?v=4nZ_qkeffY4
https://www.youtube.com/watch?v=4nZ_qkeffY4

Penutup (40 menit)


12.Siswa mempresentasikan karya masing-masing dan menjelaskan alasan
13.Siswa mengapresiasi karya siswa lain dengan berusaha membuat komentar
terbaik yang saling membangun
14.Guru menutup kegiatan akhir pada pertemuan kedua dengan menjelaskan
rangkuman dan cerita flashback kegiatan.

Refleksi Guru
Kegiatan a) Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?
(*tertera pada table di atas)
b) Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin dapat
4
menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?
c) Apakah lembar kerja siswa cukup membantu siswa mengidentifikasi bentuk-bentuk visual
yang geometris?
Siswa
a) Apakah pembelajaran ini membantumu memahami keindahan bentuk-bentuk geometris?
b) Apakah pembelajaran ini membantumu lebih percaya diri untuk melakukan eksperimen
dengan bidang dan warna?
c) Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang
kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?

Kriteria Deskripsi kriteria Rentang Nilai


Pencapaian
Tujuan
Pembelajaran
Belum  Siswa tidak responsive di dalam kelas dan
Mencapai bersifat pasif
Standar  SIswa tidak mengerjakan dan tidak mau
mencoba Guru menyesuaikan sendiri
Menuju  Siswa tidak memunculkan gambar dengan angka numerik yang diinginkan.
Standar bidang-bidang geometris namun sudah
memunculkan pengorganisasian warna
Sesuai Standar  Siswa memunculkan satu hingga dua jenis
bidang geometris
 Siswa dapat menampilkan percampuran warna
Melampaui  Siswa menyelesaikan gambar
Standar  Siswa memunculkan bidang-bidang geometris
secara beragam
 Siswa menampilkan gradasi warna dalam
gambar
Menuju Standar Sesuai Standar Melampaui Standar

5
Contoh gambar yang telah
memiliki kesempurnaan tingkat
tinggi
Contoh gambar organisasi garis Contoh gambar yang memiliki

dan warna yang bukan organisasi elemen bentuk geometris dan Sumber:

bentuk geometris. pemecahan warna yang cukup Inge N, pada workshop


kompleks penciptaan karya lukis
Sumber: geometris
Gambar Peserta didik Cassie Sumber: pada kreadingen(dot)blogspot
Stephens pada laman Instagram Unggahan Miriam Paternoster –

cassie_stephenz Guru Seni Sekolah Menengah di


Itali. Pada arteascuola (dot) com

Glossarium
seni Modern Jenis gaya seni yang dihasilkan pada rentang waktu 1860 hingga 1970an
Bentuk Bentuk-bentuk bidang tertentu yang terukur dan dapat didefinisikan (segitiga,
geometrik kotak, lingkaran, trapesium, jajar genjang, dll)
akurat Terukur secara tepat
sistematis teratur menurut sistem tertentu
Lukisan abstrak Lukisan yang menggambarkan bentuk bentuk yang tidak berwujud, non
figuratif, niskala, non representatif

Ekspektasi visual karya akhir kegiatan

6
Sumber gambar: Foto oleh Inge N, pada workshop penciptaan karya lukis geometrispada
kreadingen(dot)blogspot

Referensi

Bahan Artikel online:


Bacaan Guru Wijaya, Hani., 2013,Wassily Kandinsky: Seni Modern Dan Teori dalam HUMANIORA Vol.4
No.1 April 2013: 348-356, tersedia di https://docplayer.info/31536906-Wassily-
kandinsky-seni-modern-dan-teori.html

Bahan Buku:
Bacaan Siswa Kandinsky, Wassily. Concerning the spiritual in art. Courier Corporation, 2012.

Video: https://www.youtube.com/watch?v=qsd41B5WMFw

Materi TIDAK ADA


Pengayaan Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Materi Siswa TIDAK ADA
Inklusi Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal

7
Daftar Sari, N.P., 2020, Oktober. Implementasi Pembelajaran Matematika Realistik Berbasis
Pustaka Steam di Sekolah Dasar. Dalam PROSIDING SEMINAR DAN DISKUSI PENDIDIKAN DASAR.
Lampiran 1. lembar cetak lukisan-lukisan Wassily Kandinsky
printout

8
Lembar Cetak
Contoh karya-karya
Wassily Kandinsky

Swinging, 1925. Wassily Kandinsky.

9
Sumber: King and McGaw (dot) com, est. 1982.

Abstract Interpretation, 1925, Wassily Kandinsky.

10
Sumber: Koleksi Yale University Art Gallery Connecticut, USA.

11

Anda mungkin juga menyukai