Oleh :
Nama : Eka Pransiska
NIS : 7779
Kelas : XII IPS 3
Segala puji dan kemuliaan hanyalah milik Tuhan semata, atas segala rahmat dan nikmat-Nya
yang telah dikaruniakan kepada segenap hamba-Nya. Shalawat dan salam semoga selamanya tercurah
atas junjungan alam yang menjadi penuntun umatnya ke jalan yang benar.
Atas berkat rahmat dan hidayah Allah SWT, alhamdulillah penulis dapat menyusun dan
menyelesaikan sebuah kajian ilmiah tentang “ Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”.
Disamping itu, penulis sadari sepenuhnya bahwa kajian makalah yang penulis sajikan ini masih jauh
dari kesempurnaan, maka penulis selalu berharap atas kritik dan sarannya yang membangun, guna
peningkatan di masa yang akan datang.
Akhirnya penulis berharap, semoga sekecil apapun untaian kata yang penulis sajikan sebagai
rangkaian ilmu dalam makalah ini menjadi bongkahan-bongkahan ilmu yang senantiasa bermafaat
dunia dan akhirat. Aamiin.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
A. Kesimpulan 18
B. Saran 18
DAFTAR PUSTAKA 19
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) merupakan sebutan bagi kemajuan zaman
sekarang ini. Dari tahun ke tahun, IPTEK sudah semakin maju dan menjadi pengaruh pada
kehidupan manusia. IPTEK pada zaman sekarang sudah semakin maju sehingga bisa membantu
pekerjaan manusia. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika manusia yang hidup pada zaman
sekarang juga mengikuti perkembangan IPTEK tersebut dan menerapkannya pada kehidupan
sehari-hari.
Sebagai contoh dari penerapan IPTEK yang penulis pandang dalam dunia pendidikan
adalah pembuatan aplikasi kamus digital. Penguasaan bahasa asing juga mengambil bagian
penting dalam era globalisasi seperti sekarang ini. Alasan mengapa penguasaan bahasa asing
adalah karena dengan menggunakan bahasa asing yang digunakan lebih banyak penduduk dari
negara lain, seseorang dapat saling bertukar informasi dengan penduduk negara lain bahkan dapat
menetap di negara lain dan bersosialisasi dengan penduduk negara lain tersebut jika dengan
menggunakan bahasa yang digunakan banyak negara lain.
Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang
telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Jenis-jenis
pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa
digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian juga ditemukannya formulasi-
formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak
manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktifitas manusia. Ringkas kata kemajuan IPTEK yang
telah kita capai sekarang benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan
dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia. Sumbangan IPTEK terhadap peradaban dan
kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri
sendiri akan kenyataan bahwa IPTEK mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia.
Perkembangan iptek juga tentunya membawa pengaruh pada lingkungan, baik lingkungan
alam maupun lingkungan sosial-budaya. Pengaruh-pengaruh itu tentu tak lepas dari sisi positif
dan sisi negatif. Pengaruh positif dan pengaruh negatif itu lah yang akan ditelusuri dalam makalah
ini. Karena sesungguhnya manusia juga tentu tidak bisa lepas dari pekembangan iptek dan untuk
itu manusia hanya perlu menyesuaikan perkembangan itu agar tetap sesuai dengan fungsi
alamaiahnya dan fungsi moralnya dalam lingkungan.
1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan ?
2. Apa pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan ?
3. Apakah dampak perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan ?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan.
2. Mengetahui pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan.
3. Mengetahui dampak perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Desa Gampingan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
d. Ashley Montagu, menyimpulkan bahwa ilmu adalah pengetahuan yang disusun dalam satu
sistem yang berasal dari pengamatan, studi dan percobaan untuk menentukan hakikat prinsip
tentang hal yang sedang dikaji.
e. Harsojo menerangkan bahwa ilmu merupakan akumulasi pengetahuan yang disistemasikan
dan suatu pendekatan atau metode pendekatan terhadap seluruh dunia empiris yaitu dunia
yang terikat oleh faktor ruang dan waktu, dunia yang pada prinsipnya dapat diamati oleh
panca indera manusia. Lebih lanjut ilmu didefinisikan sebagai suatu cara menganalisis yang
mengijinkan kepada ahli-ahlinya untuk menyatakan suatu proposisi dalam bentuk : “ jika ….
maka “.
f. Afanasyef, menyatakan ilmu adalah manusia tentang alam, masyarakat dan pikiran. Ia
mencerminkan alam dan konsep-konsep, katagori dan hukum-hukum, yang ketetapannya
dan kebenarannya diuji dengan pengalaman praktis.
Yang dimaksud dengan atau pengertian tentang ilmu pengetahuan adalah pengetahuan
yang didasarkan atas fakta-fakta di mana pengujian kebenarannya diatur menurut suatu tingkah
laku sistem. Kamus Besar Bahasa Indonesia menyatakan bahwa ilmu pengetahuan adalah
pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang
dapat digunakan untuk menerangkan gejala-gejala tertentu.
Ilmu pengetahuan menurut Horton, P, B., dan Chester L, H merupakan upaya pencarian
pengetahuan yang dapat diuji dan diandalkan, yang dilakukan secara sistematis menurut tahap-
tahap yang teratur dan berdasarkan prinsip-prinsip serta prosedur tertentu sedangkan tekonologi
adalah penerapan penemuan-penemuan ilmiah untuk memecahkan masalah-masalah praktis.
Ilmu pengetahuan pada dasarnya memiliki tiga komponen penyangga tubuh pengetahuan
yang disusun sebagai berikut:
1. Ontologis, dapat diartikan sebagai hakikat apa yang dikaji oleh pengetahuan, sehingga
jelas ruang lingkup wujud yang menjadi objek penelaahannya, dengan kata lain
ontologis merupakan objek formal dari suatu pengetahuan
2. Epistemologis, dapat diartikan sebagai cara bagaimana materi pengetahuan diperoleh
dan disusun menjadi tubuh pengetahuan
3. Aksiologis, merupakan asas menggunakan ilmu pengetahuan atau fungsi dari ilmu
pengetahuan.
Teknologi, teknologi merupakan berasal dari bahasa Yunani, yaitu tekne, yang berari
pekerjaan, dan logos, berarti suatu studi peralatan, prosedur dan metode yang digunakan pada
berbagai cabang industri. Berikut ini definisi teknologi menurut para ahli :
4
a. Menurut Prayitno dalam Ilyas (2001), teknologi adalah seluruh perangkat ide, metode,
teknik benda-benda material yang digunakan dalam waktu dan tempat tertentu maupun
untuk memenuhi kebutuhan manusia
b. Menurut Mardikanto (1993), teknologi adalah suatu perilaku produk, informasi dan
praktek-praktek baru yang belum banyak diketahui, diterima dan digunakan atau
diterapkan oleh sebagian warga masyarakat dalam suatu lokasi tertentu dalam rangka
mendorong terjadinya perubahan individu dan atau seluruh warga masyarakat yang
bersangkutan.
c. Menurut Jaques Ellul memberi arti teknologi sebagai ”keseluruhan metode yang secara
rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia”.
Pengertian teknologi secara umum adalah:
1. proses yang meningkatkan nilai tambah
2. produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan
kinerja
3. Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan digunakan.
d. Menurut Iskandar Alisyahbana, teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang
lalu karena dorongan untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih sejahtera.
Jadi sejak awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun istilah “teknologi
belum digunakan. Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah cara melakukan
sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal dan alat, sehingga
seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh anggota tubuh,
pancaindra dan otak manusia.
e. Wikipedia.org mendefenisikan teknologi merupakan perkembangan suatu media / alat
yang dapat digunakan dengan lebih efisien guna memproses serta mengendalikan suatu
masalah.
Kesimpulannya, ilmu pengetahuan mempunyai teori-teori atau rumus-rumus yang tetap,
dan teknologi merupakan praktek atau ilmu terapan dari teori-teori yang berasal dari ilmu
pengetahuan. Jadi ilmu pengetahuan dan teknologi mempunyai saling mempunyai hubungan.
Jika tidak ada ilmu pengetahuan, teknologi tidak akan ada.
11
Dalam segi positif perkembangan ini memang membuat masyarakat semakin mudah
dalam mengakses informasi. Setiap orang dapat mengakses informasi apapun yang mereka
butuhkan dari seluruh dunia. Namun penyebaran informasi ini terkadang tidak terkendali.
Begitu banyak informasi yang memerlukan pertimbangan lebih lanjut untuk disebarkan secara
bebas tanpa pengawasan. Hal ini sering kali menghasilkan efek samping negatif pada anak-anak
di bawah umur yang dengan bebasnya menyaksikan dan mempelajari hal-hal tidak atau belum
layak untuk mereka konsumsi dari berita yang publikasinya dilakukan tanpa melalui proses
sensor yang benar.
Meskipun teknologi itu diciptakan untuk kepentingan bersama dan untuk memudahkan
masyarakat dalam beraktivitas, akan tetapi tetap saja ada efek samping negatif seperti yang telah
dipaparkan di atas. Semua itu kembali kepada individu yang menjalani, bagaimana ia
memanfaatkan dan akan digunakan untuk apa teknologi tersebut.
1. Pangan
Dampak yang ditimbulkan oleh kemajuan ilmu pengetahuan alam dan teknologi ada
yang positif dan ada juga yang negatif. Dampak yang positif antara lain:
Ditemukannya bibit unggul dengan memanfaatkan sinar zat radioaktif yang dapat
mengadakan mutasi gen.
Digunakannya mekanisasi pertanian untuk memanen hasil produksi sehingga hasilnya
lebih besar dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia.
12
Pemberantasan hama dan membunuh kuman-kuman pembusuk menggunakan radiasi
yang bersumber dari tenaga nuklir.
Dampak negatifnya, antara lain: pemakaian pestisida, ternyata tidak saja dapat
memberantas hamatanaman, tetapi juga dapat membunuh hewan ternak, dapat meracuni
hasil panen dan bahkan dapat meracuni manusia itu sendiri.
2. Sandang
Dengan kemajuan teknologi, kita tidak perlu menunggu terlalu lama hasil serat
tanaman kapas karena dengan serat sintesis, pembuat tekstil dapat dilakukan secara besar-
besaran dalam waktu yang singkat.
Dalam hal perhiasan, perkembangan IPTEK telah dapat dibuat intan sintetis,
berdasar dari struktur intan mengubah struktur heksagonal dari karbon grafit menjadi
strukturtetragonal dari intan.
Sedangkan dampak negatifnya, antara lain: pemakaian serat sintetis, kalau menjadi
sampah tidak dapat dihancurkan oleh bakteri-bakteri pembusuk. Namun, apabila dibakar
akan menyebabkan menipisnya lapisan ozon dan dapat mencemarkan tanah seingga
mengurangi kesuburan tanah.
3. Papan
Dengan menerapkan teknologi maju, masyarakat mampu membangun rumah dan
gedung sehingga tidak membutuhkan lahan yang luas untuk membangun pemukiman, serta
dengan teknologi yang bisa mempermudah proses pembangunan.
2. Dampak negatif
a) Akses pornografi
Inilah hal yang sangat rentan dalam teknologi masa kini. Karena mudahnya dan
bebasnya internet, dapat memudahkan anak untuk mencari konten porno yang dapat
berakibat buruk kepada ank kita nantinya. Oleh karena itu, dihimbau kepada keluarga
taupun orang tua untuk selalu mengawasi anaknya.
b) Penipuan online
Hal ini juga sangat rentan terjadi di dalam dunia teknologi masa kini. Dengan adanya
teknologi yang terus berkembang, penjahat juga memanfaatkannya untuk kepentingan
diri sendiri. Mereka mengembangkan teknologi untuk melakukan kejahatan yang dapat
berdampak buruk kepada orang lain. Oleh karena itu, kita diharap waspada dengan hal-
hal yang seperti ini.
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah akronim dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,
dimana dari akronim tersebut mempunyai artinya sendiri, baik Ilmu, Pengetahuan, maupun
Teknologi. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bisa dilihat dari zaman purba,zaman
yunani,zaman pertengahan dan zaman modern.
Adapun peranan IPTEK dalam kehidupan manusia diantaranya :
1. Peranan terhadap kebutuhan pokok manusia terdiri dari pangan,sandang,dan papan
2. Peranan terhadap pendayagunaan sumber daya alam terdiri dari minyak bumi,batu
bara,air,hutan dan hewan,tanah
3. Peranan terhadap kehidupan manusia terdiri dari
komunikasi,transportasi,kesehatan,sosial budaya,pendidikan,ekonomi dan industri
Sikap yang harus kita lakukan terhadap kemajuan teknologi informasi ialah mengetahui
dan menyesuaikan kebutuhan kita akan informasi yang ingin kita dapatkan melalui teknologi
informasi, mengetahui sejauh mana privasi yang kita miliki dan menghargai privasi milik orang
lain, menggunakan manfaat teknologi informasi secara bijak dengan tidak menyalahi aturan
hukum yang berlaku.
B. Saran
Diperlukan sarana yang dapat membatasi laju perkembangan IPTEK agar hal ini tidak
menyebabkan akibat yang sangat besar, karena dengan IPTEK manusia lebih cenderung untuk
mengejar kesenangan pribadinya tanpa memikirkan lingkungan sekitarnya. IPTEK telah
berhasil merubah pola hidup manusia dan akibatnya pun saat ini sudah dirasakan, alternatif yang
harus kita pikirkan adalah bagimana menciptakan IPTEKS yang berwawasan lingkungan.
18
DAFTAR PUSTAKA
http://ampundeh.wordpress.com/tag/makna-ipteks-bagi-manusia/ .
http://carapedia.com/pengertian_definisi_manusia_menurut_para_ahli_info508.html .
http://februl.wordpress.com/2012/07/12/permasalahan-pemanfaatan-ipteks-di-indonesia-isbd/ .
http://rakim-ypk.blogspot.com/2008/06/dampak-teknologi-terhadap-kehidupan.html .
https://intanayuda8.wordpress.com/2013/05/13/ilmu-pengetahuan-dan-teknologi-html/
https://djelantik.wordpress.com/2013/10/29/sikap-menghadapi-perkembangan-teknologi/
http://www.sekarangtau.com/2017/06/perkembangan-iptek-pada-masa-orde-baru.html
Ibnu Mas’ud, Drs, H. 2009. IAD (Ilmu Alamiah Dasar). Bandung: Pustaka Setia
Mawardi, Drs – Ir. Nur Hidayati. 2009. IAD-ISD-IBD. Bandung: Pustaka Setia
Maskoeri Jasin, Drs. 2010. ILMU ALAMIAH DASAR. Jakarta: Rajawali Pers
Pratiwi, Amelia Rizqi, Syifa Aulia, Ruth Citra Permata, Manusia IPTEKS dan Lingkungan,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta, 2012.
Sondang p. Siagian, MPA., Filsafat Administrasi, PT. Gunung Agung, Jakarta, 1985, hlm. 1 .
Syafiie, Inu Kencana, Pengantar Ilmu Pemerintahan, PT. Refika Aditama, Jatinangor, 2001, hlm. 3.
19