STATISTIKA DESKRIPTIF
Analisa Data Berkala dengan Metode Least Square
Kelompok 10 :
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan
ridho-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini merupakan
salah satu persyaratan untuk memperoleh nilai UAS pada mata kuliah Statistika Deskriptif.
Kami menyadari banyak kekurangan yang terdapat di dalam makalah ini, namun semoga
makalah ini bisa menjadi sumbangsih yang bernilai bagi ilmu khususnya statistika yang terus
berkembang. Dalam proses penyusunannya, kami banyak menemui hambatan dan kesulitan.
Namun berkat doa dan bantuan dari berbagai pihak kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Dengan selesainya penyusunan makalah ini, kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa, kedua orang tua beserta keluarga tercinta yang telah
memberikan dukungan moril, materil, dan spiritual.
2. Ibu Wiwik Widiyanti, Sp, MM, selaku pembimbing dan dosen mata kuliah Statistika
Deskriptif .
3. Seluruh teman – teman yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan penulis pada umumnya. Kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pihak-pihak yang mendukung
terselesaikannya makalah ini.
Penyusun
(Kelompok Sepuluh)
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.2 Tujuan................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................3
3.1 Kesimpulan......................................................................................................11
3.2 Saran.................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dibuatnya makalah ini adalah untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh
nilai UAS mata kuliah Statistika Deskriptif di semester II, serta dapat memberikan manfaat
baik bagi penulis maupun pembaca untuk meningkatkan pemahaman pada mata kuliah ini.
Khususnya pada pokok bahasan Deret Berkala antara lain :
1. Pengertian Data Berkala
2. Penggolongan Gerakan Runtut Waktu / Komponen Data Berkala
3. Pengertian Trend Sekuler
4. Metode Least Square (Kuadrat Terkecil)
BAB II
PEMBAHASAN
Deret Berkala atau Runtut Waktu adalah serangkaian pengamatan terhadap peristiwa,
kejadian atau variabel yang diambil dari waktu ke waktu, dicatat secara teliti menurut
ukuran-ukuran waktu terjadinya kemudian disusun sebagai data statistik.
Dari suatu runtut waktu akan dapat diketahui pola perkembangan suatu peristiwa,
kejadian atau variabel. Jika perkembangan sebuah peristiwa mengikuti sebuah pola yang
teratur, maka berdasarkan pola perkembangan tersebut akan diramalkan peristiwa yang bakal
terjadi dimasa yang akan datang.
Jika nilai variabel atau besarnya gelaja (peristiwa) dalam runtut waktu (serangkaian
waktu) diberi symbol Y1, Y2, …Yn dan waktu-waktu pencatatan nilai variabel (peristiwa)
diberi symbol X1, X2, …Xn maka runtut dari nilai variabel Y dapat ditunjukan oleh
persamaan Y = f (X) yaitu besarnya variabel Y tergantung pada waktu terjadinya peristiwa
tersebut.
1. Trend
Yaitu gerakan yang berjangka panjang yang menunjukan adanya kecenderungan
menuju ke satu arah kenaikan dan penurunan secara keseluruhan dan bertahan dalam
jangka waktu yang digunakan sebagai ukuran adalah 10 tahun keatas.
2. Variasi Musim
Yaitu ayunan sekitar trend yang bersifat musiman serta kurang lebih teratur.
3. Variasi Siklus
Yaitu ayunan trend yang berjangka lebih panjang dan agak lebih teratur.
4. Variasi Yang Tidak Tetap (Ireguler)
Yaitu gerakan yang tidak teratur sama sekali.
Gerakan atau variasi dari data berkala juga terdiri dari empat komponen, yaitu :
1. Gerakan/Variasi Trend Jangka Panjang (Long Term Movements or Secular
Trend)
Yaitu suatu gerakan atau variasi yang menunjukan arah perkembangan secara
umum (kecenderungan menaik atau menurun) dan bertahan dalam jangka waktu yang
digunakan sebagai ukuran adalah 10 tahun keatas
2. Gerakan/Variasi Siklis (Cyclical Movement or Variation)
Yaitu suatu gerakan atau variasi jangka panjang disekitar garis trend.
3. Gerakan/Variasi Musim (Seasonal Movement or Variation)
Yaitu gerakan atau variasi yang berayun naik dan turun secara periodic disekitar
garis trend dan memiliki waktu gerak yang kurang dari satu tahun, dapat dalam
kuartal, minggu, atau hari.
4. Gerakan/Variasi Yang Tidak Teratur (Irregular or Random Movements)
Yaitu gerakan atau variasi yang sporadis sifatnya. Faktor yang dominan dalam
gerakan ini adalah faktor-faktor yang bersifat kebetulan. Misalnya perang,
pemogokan, bencana alam, dan lain-lain.
Pola musiman juga menunjukan puncak dan lembah seperti pada siklus, tetapi lamanya
variasi musim selalu satu tahun atau kurang.
Jika dikaitkan dengan kegiatan bisnis dan ekonomi, analis data berkala atau analisis time
series seringkali digunakan untuk memprediksi nilai dimasa yang akan datang. Dengan
diketahuinya nilai dimasa mendatang, maka pihak manajemen perusahaan akan dapat
mengambil keputusan dengan lebih efektif.
Nilai dimasa mendatang itu pada dasarnya merupakan nilai time series dimasa
mendatang, yaitu nilai-nilai yang diharapakan dapat terjadi dimasa mendatang, dengan dasar
faktor-faktor (nilai-nilai) yang telah terjadi dimasa lalu.
2.3 Ciri Trend Sekuler
Trend T atau Trend Sekuler adalah gerakan dalam deret berkala yyang berjangka panjang,
lamban dan berkecenderungan menuju ke satu arah, arah menaik atau menurun. Umumnya
meliputi gerakan yang lamanya 10 tahun atau lebih.
Trend Sekuler dapat disajikan dalam bentuk :
Persamaan trend, baik persamaan linear maupun persamaan non linear.
Gambar/grafik yang dikenal dengan garis/kurva trend, baik garis lurus maupun garis
melengkung.
Trend juga sangat berguna untuk membuat ramalan yang sangat diperlukan bagi
perencanaan, misalnya :
Volume penjualan dari waktu ke waktu
Menggambarkan hasil penjualan
Perkembangan produksi harga
Jumlah peserta KB, dan lain-lain.
Dari data tersebut akan dibuat forecast penggunaan pupuk menggunakan metode least
square.
Penyelesaian :
a0 = (∑Y) / n
= 28 / 6 = 4, 67
b = (∑YX) / ∑X2
= 38 / 70 = 0, 54
Setelah mengetahui nilai variabel a dan b maka persamaan trendnya dapat diketahui
yaitu :
Y` = a0 + bx
Y` = 4,64 + 0,54
= 5,21
Dari persamaan fungsi Y diatas maka nilai trend dari tahun 2002 sampai 2007 dapat
diketahui :
Dengan cara yang sama dapat pula diketahui ramalan penggunaan pupuk untuk tahun
2008-2010 :
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Peramalan yang diberikan oleh metode least square dalam analisa data berkala cukup
baik. Itu menunjukan bahwa metode least square merupakan metode yang lebih teliti yang sering
digunakan untuk mengitung data berkala. Selain itu metode least square juga dapat digunakan
untuk berbagai peramalan seperti ramalan penjualan, perkembangan produksi, dan lain
sebagainya.
3.2 Saran
Pada perhitungan metode least square tentunya diperlukan ketelitian dan kecermatan agar
tidak terjadi kesalahan, untuk memperkecil kesalahan pada metode least square bisa juga
menggunakan Microsoft Excel atau SPSS.
DAFTAR PUSTAKA
1. Supranto, J. M.A. 2000. Statistik : Teori dan Aplikasi, Edisi Ketujuh, Jilid 1, Erlangga,
Jakarta.
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Statistika
3. Modul / Slide Statistika Deskriptif Semester II (BSI)