PUSKESMAS TIRON
TAHUN 2022
BAB I ENDAHULUAN.................................................................................................................3
BAB II STANDAR KETENAGAAN...........................................................................................9
BAB III TANDAR FASILITAS................................................................................................16
BAB IV ATALAKSANA PELAYANAN...................................................................................17
BAB V LOGISTIK......................................................................................................................19
BAB VI KESELAMATAN PASIEN..........................................................................................20
BAB VII KESELAMATAN KERJA.........................................................................................21
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU........................................................................................23
BAB IX PENUTUP......................................................................................................................24
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Puskesmas adalah sarana pelayanan kesehatan dasar yang amat penting di
Indonesia. Puskesmas merupakan unit yang strategis dalam mendukung terwujudnya
perubahan status kesehatan masyarakat menuju peningkatan derajat kesehatan yang
optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal tentu diperlukan upaya
pembangunan sistem pelayanan kesehatan dasar yang mampu memenuhi kebutuhan
mayarakat.
Pelayanan kesehatan bermutu yang berorientasi pada kepuasan pelanggan
atau pasien menjadi strategi utama bagi organisasi kesehatan di Indonesia, agar tetap
eksis ditengah persaingan global yang semakin kuat. Salah satu strategi yang paling
tepat dalam mengantisipasi adanya persaingan terbuka melalui pendekatan mutu
paripurna yang berorientasi pada proses pelayanan bermutu, dan hasil pelayanan
kesehatan yang sesuai dengan keinginan pelanggan atau pasien. Dimensi mutu
tersebut menyangkut mutu bagi pemakai jasa pelayanan kesehatan, maupun
penyelenggara pelayanan kesehatan.
Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator kualitas pelayanan. Dan
banyaknya pengunjung pasien ke Puskesmas tidak lepas dari kebutuhan akan
pelayanan kesehatan dan kepuasan pelanggan yang diperoleh berdasar pengalaman
sebelumnya.
Penilaian keberhasilan Puskesmas dapat dilakukan oleh internal organisasi
Puskesmas yaitu berupa penilaian Kinerja Puskesmas mencakup Managemen Sumber
Daya Tenaga, alat, obat, keuangan dan sistem informasi managemen Puskesmas.
Untuk menjamin bahwa perbaikan mutu, peningkatan kinerja dan penerapan
managemen resiko dilaksanakan secara berkesinambungan, maka perlu dilaksanakan
penilaian oleh pihak eksternal dengan menggunakan standar yang telah ditetapkan
melalui mekanisme akreditasi.
Akreditasi Puskesmas adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah
pada Puskesmas, karena telah memenuhi standar yang ditetapkan. Adapun tujuan
akreditasi Puskesmas adalah meningkatkan mutu pelayanan kesehatan promotif,
preventif dan upaya pelayanan klinis dasar, sehingga kebutuhan masyarakat Indonesia
tentang kesehatan terpenuhi.
Puskesmas dalam melakukan pelayananan kepada masyarakat dan
dalam melaksanakan tugas dan kewajibanya UPTD Puskesmas Tiron
perlu dipandu oleh suatu Pedoman kerja yang mengatur sistem kerja yang
harus dilakukan oleh Pimpinan dan segenap karyawan Puskesmas Tiron,
oleh sebab itu Pedoman harus disusun dan digunakan sebagai dasar untuk
melaksanakan pekerjaan setiap karyawan di Puskesmas Tiron, agar
setiap karyawan memiliki standar yang sama dalam menjalankan tugas
pokok dan fungsinya.
Pedoman Puskesmas disusun berdasarkan Upaya layanan atau
program yang ada di dalam UPTD Puskesmas Tiron Adapun Upaya ini
digolongkan menjadi 4 bagian utama yaitu Panduan kerja Administrasi dan
Manajemen ( Admen ), Pedoman kerja Layanan Kesehatan Perorangan
(UKP), Pedoman kerja LayananKesehatan Masyarakat Esensial (UKM-E),
dan Pedoman kerja Layanan Kesehatan Masyarakat Pengembangan (UKM-
P), sesuai dalam struktur organisasi Puskesmas Tiron.
Unit Layanan Tata Usaha merupakan unit yang mengatur kegiatan
administrasi Puskesmas, baik yang bersifat Internal yaitu melayani dan
mendukung kegiatan seluruh karyawan di Puskesmas Tiron dan
pelayanan yang bersifat eksternal yang berhubungan dengan administrasi
diluar Puskesmas Tiron, oleh karena itu dalam melaksanakan
pekerjaannya Layanan Tata Usaha di nahkodai oleh seorang Kasubag. Tata
Usaha yaitu seorang pejabat struktural di lingkungan Puskesmas Tiron,
Sistem tata kerja Layanan Tata Usaha merupakan sistem 1 pintu dimana
seluruh surat menyurat dan dokumentasi kegiatan di kendalikan oleh
Layanan ini
B. Tujuan Pedoman
Tersedianya pedoman bagi Kepala Tata Usaha, penanggung jawab dan
pelaksana pelayanan Tata Usaha Puskesmas, dalam melakukan pelayanan
Administrasi di Puskesmas. Sehingga pelayanan dapat dilaksanakan sesuai dengan
rencana serta memperolah hasil sesuai dengan yang diharapkan.
Kepala Tata Usaha secara teknis operasional dan teknik administratif mempunyai tugas
pokok
Sub bagian Tata Usaha mempunyai Tugas Pokok dan Fungsi yaitu :
Dalam menyelenggarakan tupoksinya , Kepala Sub Bagian Tata Usaha dibantu oleh
pegawai non Struktural :
E. Landasan Hukum
1. Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan,
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1277/Menkes/SK/XI/2001 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan,
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 374/Menkes/SK/V/2009 tentang Sistem
Kesehatan Nasional,
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/ Menkes/SK/11/2004 tentang
Kebijakan Dasar Puskesmas
5. Peraturan Menteri Kesehatan No 44 tahun 2015 Tentang Manajemen
Puskesmas
6. Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas
BAB II
STANDAR KETENAGAAN
3 SAPTO
A.Md.Kep
19680220
20
Februari D-III PERAWAT
SANTOSO 198812 1 002
1968
5 A.Md.Kep 6
19660310 10 Maret
KASIATIN Desember D-III PERAWAT
199103 2 009 1966
2021
6 SRI MUJIATI
A.Md.Keb 19710621 21 Juni D-III
199102 2 004 1971 KEBIDANAN
7 S.Pd
19670930
30
S1-
SRINATUN September
198903 2 005 PENDIDIKAN
1967
8 S.ST
19710821
21
D-IV
MUSTARDIYAH Agustus
199303 2 007 KEBIDANAN
1971
9 dr
FEBRIANA AYU 19920213
13 25 Juli
KEDOKTERAN
Februari 2018
PERMATASARI 201903 2 006 UMUM
1992
10 PUJI LESTARI
19730729 29 Juli D-III PERAWAT
199703 2 006 1973 GIGI
11 DYAH 19811029
29
Oktober D-III FARMASI
SETYORINI 200312 2 009
1981
13 A.Md.Kl
19760206
06
NURHANA Februari D-III KESLING
201001 2 007
1976
14 JOESTINA A.Md.Keb
19750414 14 April
D-III
SOELISTYO
200701 2 021 1975 KEBIDANAN
TRIUTAMI
15 A.Md.Keb
19760204
04
D-III
SRI MARYANI Februari
200701 2 012 KEBIDANAN
1976
16 ISTIANAH
A.Md.Keb 19750714 14 Juli D-III
200701 2 021 1975 KEBIDANAN
17 SULISTYO RINI
A.Md.Keb 19760110 10 Januari D-III
200701 2 014 1976 KEBIDANAN
23 A.Md.Keb
19860510
05
D-III
ESTU FARIDA Oktober
202221 2 001 KEBIDANAN
1986
26 SELLA
S.Kep.Ns 10
Agustus NERS
PUSPITASARI
1992
27 S.KM 23
S-1 KESEHATAN
WULANDARI S.S. Oktober MASYARAKAT
1994
31 dr FARADILLA
31
D-III TEKNOLOGI
Desember
SEPTRYANA W. INFORMASI
1996
33 AJENG
A.Md.Kes 17
September APOTEKER
YULDAMITA
1998
34 S.KM 04
MIA PRAMESTI Agustus SLTP
1970
35 BAGUS TEGAR
A.Md 29
Oktober SMA
ARSAWAN
2000
36 S.Ak 28
SILVI TARISA P. November SMA
1991
39 DESI OKTA
07
D-IV MANAJEMEN
Agustus
FIANA AKUNTANSI
1994
40 BAGOES
26 Juli D-III KESEHATAN
LAILATUL
1994 LINGKUNGAN
AFANDHI
41 FIANDREAN
30 Mei S-1 KESEHATAN
ALMADA
1996 MASYARAKAT
PRAMEDYANZA
2 Dokter Gigi 1 1
3 Perawat 5 7
4 Bidan 4 12
6 Sanitasi Lingkungan 1 2
7 Nutrisionis 1 1
8 Tenaga Kefarmasian 1 2
12 Tenaga Ketatausahaan 1 0
13 Pekarya 1 0
C. Jadwal Kegiatan Puskesmas Tiron
Puskesmas Tiron buka pelayanan unit Tata Usaha, yaitu Senin sampai Sabtu.
No. Jenis pelayanan Waktu Keterangan
STANDAR FASILITAS
B. Standar Fasilitas
Surat keputusan Menkes Nomor Nomor 128/2004 tentang Kebijakan Dasar
Pusat Kesehatan Masyarakat, menyatakan bahwa Puskesmas adalah unit pelaksana
teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja. Puskesmas memiliki fungsi sebagai
pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan
masyarakat, pusat pelayanan kesehatan strata pertama meliputi pelayanan kesehatan
perorangan (private goods) dan pelayanan kesehatan masyarakat (public goods).
Terlihat bahwa puskesmas dan jaringannya merupakan ujung tombak dinas kesehatan
dalam upaya mewujudkan target SPM kesehatan di kabupaten/kota. Upaya keseh yang
kesemuanya dilakukan dalam system manajemen puskesmas yang terdokuman dalam
berbagai pengelokaan di ruang tata Usaha,sarana dan prasarana yg ada di ruang TU
1. Regester Surat keluar dan masuk
2. Brankas pengarsipan dokumen kepegawean
3. Regester dokumen Keeper
4. Arsip Dokumen eksternal dan internal pedoman dan panduan
5. Arsip dokumen pencatatan dan pelaporan ke dinas Kesehatan
6. Lap top,Printer,kertas HVS,ATK sesuai kebutuhan ruan TU
BAB IV
TATALAKSANA PELAYANAN
Kepala Puskesmas
Administrasi
dan tata kelola Unit kerja
LOGISTIK
Keperluan logistik di unit Tata Usaha meliputi bahan yang dipenuhi oleh Unit kerja
seperti : bahan habis pakai dan Alat Tulis Kantor
1) Alur Permintaan Barang
a) RKA
b) Pengajuan Proposal
c) Pengajuan Ka bag
d) Persiapan penyelenggraan kegiatan pelayanan
BAB VI
KESELAMATAN PASIEN
Patient safety atau keselamatan pasien adalah suatu system yang membuat
asuhan pasien di Puskesmas menjadi lebih aman. Sistem ini mencegah terjadinya
cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak
mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Unit Administrasi dan Tata Usaha tidak berkaitan secara langsung dengan
Keselamatan pasien. Unit Administrasi dan Tata Usaha berusaha melaksanakan tugas
sesuai dengan prosedur.
Kepala Sub Bag Tata Usaha Puskesmas mempunyai tugas membantu
mengkoordinasikan pelaksanaan urusan Dinas Kesehatan, sesuai tugas pokok dan
fungsi puskesmas, dengan mensinergikan perencanaan dan pelaksanaan program
kegiatan di setiap program puskesmas, yang mencakup pemberantasan penyakit,
pelayanan kesehatan, dalam pelayan di unit tata usaha tetap mengutamakan
keselamatan dan kenyamanan pelanggan dengan memberikan pelayanan yang
standart sesuai kebutuhan dan harapan pelanggan Adapun prinsip dalam keselamatan
pelanggan dalam pelayanan di unit tata usahaha sama halnya dengan pelayanan unit
lainnya dengan :
KESELAMATAN KERJA
PENGENDALIAN MUTU
PENUTUP
Kegiatan Administrasi Dan Tata Usaha Puskesmas sangat penting untuk kegiatan
Puskesmas melalui sistem dan kolaborasi yang tertata. Pedoman pelayanan Administrasi Dan
Tata Usaha akan direview secara berkala, paling lambat 3 tahun sekali
Upaya peningkatan mutu tetap harus menjadi sebuah budaya yang dalam pelaksanaannya
membutuhkan kesepakatan/ komitmen di antara pimpinan dan seluruh staf yang ada di
Puskesmas .
Dengan telah tersusunnya Pedoman Pelayanan Administrasi Dan Tata Usaha Puskesmas
ini, harapan kami semoga dapat dijadikan sebagai pegangan selama bekerja oleh para staf yang
berada di unit Administrasi Dan Tata Usaha .
Untuk pembaca dan pemerhati diluar tim pelaksana pelayanan Administrasi Dan Tata
Usaha diharapkan Pedoman ini bisa membantu memahami tentang kegiatan administrasi
Puskesmas I dan menjadi salah satu bentuk referensi kedepannya.
Ditetapkan di : Tiron
Pada Tanggal : 25 Oktober 2022
Kepala UPTD Puskesmas Tiron
Dr.SRI MUNTAMAH
NIP 19630403 200212 2 002