LP Brokopnemonia Baru Tanpa Cover
LP Brokopnemonia Baru Tanpa Cover
PASIENBRONKOPNEUMONIA
Disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah Keperawatan Anak
Disusun Oleh
f. Pemeriksaan diagnostik
1) Foto thoraks
Ditemukan penyebaran bercak konsolidasi pada satu satu atau beberapa
lobus.
2) Laboratorium
Kadar Leukositosis mencapai 15.000-40.000 mm3 dengan pergeseran ke kiri.
3) Analisa gas darah arteri menunjukkan asidosis metabolik dengan atau
tidak ada retensi CO2.
4) LED meningkat.
WBC (white blood cell) biasanya kurang dari 20.000 cells mm3.
5) Elektrolit natrium dan klorida mungkin rendah.
6) Bilirubin kemungkinan meningkat.
Aspirasi perkutan/biopsi jaringan paruterbuka menunjukkan intranuklear
tipikal dan keterlibatan sistoplasmik (Wulandari & Erawati, 2016)
g. Penatalaksanaan
Penatalaksanaan yang bisa diberikan pada anak dengan Bronkopneumonia di
antaranya:
1) Pemberian antibiotik penisilin, bisa juga di berikan tambahan
menggunakan kloramfenikol atau diberikan antibiotik yang mempunyai
spektrum luas seperti ampisilin. Pemberian obat gabungan diberikan
sebagai penghilang penyebab infeksi dan menghindari resistensi
antibiotik.
2) Perbaikan gangguan asam basa dengan pemberian oksigen dan cairan
intravena.
3) Rata rata pasien dengan Bronkopneumonia mengalami asidosis
peningkatan keasaman darah yang disebabkan kurang intake makan dan
hipoksia, dapat diberikan koreksi sesuai dengan hasil analisis gas darah
arteri.
4) Pemberian nutrisi enteral secara perlahan melalui selang nasogastrik pada
pasien yang mengalami perbaikan sesak nafas.
5) Terapi inhalasi dapat diberikan jika sekresi lendir sudah berlebihan, seperti
terapi nebulizer dengan flexotid dan ventolin. Selain bertujuan
mempermudah pengeluaran dahak dapat juga melemaskan otot saluran
pernapasan (Riyadi & Sukarmin, 2013).
h. Komplikasi
Komplikasi dari Bronkopneumonia adalah sebagai berikut:
1) Atelektasis
Atelektasis merupakan suatu kondisi di mana paru paru gagal
atau tidak dapat mengembang secara sempurna yang
disebabkan karena mobilisasi reflek batuk berkurang.
2) Empiema
Empiema merupakan suatu kondisi terkumpulnya nanah
dalam rongga pleura akibat infeksi dari bakteri
Bronkopneumonia.
3) Abses paru
Abses paru merupakan infeksi bakteri yang dapat
menimbulkan penumpukan pus di dalam paru paru yang
meradang.
4) Infeksi sistemik
5) Endokarditis
Endokarditis merupakan infeksi yang terjadi pada lapisan
bagian dalam jantung (endokardium) yang disebabkan oleh
masuknya kuman ke dalam aliran darah.
6) Meningitis
Meningitis merupakan peradangan pada selaput otak dan
sumsum tulang belakang yang diakibatkan oleh infeksi
bakteri (Wulandari & Erawati, 2016)
b. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan yang mungkin muncul pada anak dengan masalah
Bronkopneumonia menurut (Ngemba, 2015) di antaranya:
1) Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan mukus
berlebih.
2) Hambatan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan
ventilasi perfusi.
3) Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai
dan kebutuhan oksigen.
4) Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan kurang asupan makanan.
5) Risiko ketidakseimbangan volume cairan.
6) Hipertermi berhubungan dengan peningkatan laju metabolisme.
7) Kesiapan meningkatkan pengetahuan.
C. Intervensi Keperawatan
Kontrol Infeksi
7. Berikan terapi
antibiotik yang
sesuai
D. Implementasi Keperawatan
Implementasi adalah pelaksanaan untuk mencapai tindakan untuk mencapai tujuan.
Tahap pelaksanaan dimulai setelah rencana tindakan disusun, untuk membantu klien
mencapai tujuan yang diharapkan mencakup peningkatan kesehatan, pencegahan
penyakit, pemulihan kesehatan dan memfasilitasi koping.
E. Evaluasi
Evaluasi adalah stadium pada proses keperawatan dimana taraf keberhasilan dalam
pencapaian tujuan keperawatan dinilai dan kebutuhan untuk memodifikasi tujuan atau
intervensi keperawatan ditetapkan.
DAFTAR PUSTAKA
Arnis,Amelia.(2016).Praktek klinik keperawatan anak.Jakarta:Kementerian kesehatan
Republik Indonesia
Nurlaila dan Wuri Utami.(2018).Buku ajar keperawatan anak.Yogyakarta:LeutikaPrio