PENGEPAKAN VTM DAN PENGIRIMAN SAMPEL SWAB PCR

NASOFARING DAN OROFARING SARS CoV-19

KE LABORATORIUM RUJUKAN

RUMAH SAKIT No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

UMUM DAERAH 065/LAB/SPO-PEL/VIII/2020 1/2
CIRACAS

Tanggal Terbit : Ditetapkan

STANDAR 7 September 2020 Direktur RSUD Ciracas

PROSEDUR
OPERASIONAL Tanggal Revisi :
Debi Intan Suri
NIP. 197812102008012025
Pengertian Prosedur pengepakan VTM dan alur pengiriman ke laboratorium rujukan
Tujuan  Agar sampel tidak rusak dan terkontaminasi sehingga mempengaruhi
hasil
 Keamanan kerja petugas kurir rumah sakit
Kebijakan 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ciracas No 1225
Tahun 2019 Tentang Kebijakan Pelayanan Unit Laboratorium Rumah
Sakit Umum Daerah Ciracas
2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ciracas No 1235
Tahun 2019 Tentang Pedoman Pelayanan Unit Laboratorium Rumah
Sakit Umum Daerah Ciracas
Prosedur 1. Cuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan pengepakan
sampel.
2. Gunakan APD berupa handscoon, masker bedah dan gaun
3. Masukkan VTM yang telah di lapisi dengan parafilm ke dalam
plastik klip yang telah disisipkan kertas tisu atau kertas penyerap air
guna menyerap cairan jika VTM bocor
4. VTM dikirim dalam plastik klip secara terpisah (per pasien atau
spesimen)
5. Seluruh spesimen dimasukkan ke dalam cool box yang berisi Ice
pack dan suhu pengiriman dijaga 2-8°C
6. Ice pack sebaiknya ditempatkan pada sisi kiri - kanan (ditambahkan
juga bagian atas - bawah jika memungkinkan)
 PENGEPAKAN VTM DAN PENGIRIMAN SAMPEL SWAB PCR
NASOFARING DAN OROFARING SARS CoV-19
KE LABORATORIUM RUJUKAN

RUMAH SAKIT No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

UMUM DAERAH 065/LAB/SPO-PEL/VIII/2020 2/2
CIRACAS

7. Tempatkan pengganjal berupa gulungan kertas agar sampel tetap

pada posisinya (tidak goyang) dan juga thermometer digital agar
dapat terpantau suhu didalam cool box
8. Masukkan data pasien dan data specimen ke web https://allrecord-
tc19.kemkes.go.id/index.rpd dengan username: 31faskes206 dan
password: 31faskes206
9. Masukkan form PE pasien dan surat permintaan pemeriksaan
laboratorium kedalam kantong plastik bening agar tidak basah,
masukan kedalam cool box di bagian paling atas.
10. Tutup rapat cool box, dan hubungi kurir rumah sakit
11. Cuci tangan setelah melakukan pengepakan sampel.
12. Kurir mengirim spesimen ke laboratorium rujukan wilayah
menggunakan handscoon dan masker bedah

Unit terkait 1. Unit Laboratorium

2. Unit Rawat Jalan
3. Rawat Inap
4. Instalasi Gawat Darurat