1 RV
1 RV
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
Abstrak
This study aims to find out the use of Instagram media for the development of da'wah by LDK
Simahtuah IAIN Takengon and how effective the use of Instagram is as a medium of da'wah
among adolescents. This research method is using descriptive qualitative method. The results
obtained from this study are the many posts about religion uploaded on the LDK Simahtuah IAIN
Takengon instagram page, so it is hoped that the da'wah carried out by LDK will also develop
with the help of media in the form of Instagram. And the effectiveness of Instagram social media
is considered effective because the followers of the LDK Smahtuah IAIN Takengon Instagram
account are more than 1000 people so that many posts about da'wah are seen by their followers.
Keyoword: Instagram, Media Trends, da’wah
53
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
54
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
harus dibumikan, jadi kader-kader LDK khususnya di kalangan anak muda. Akan
harus menggunakan cara-cara yang dianggap sangat efektif apabila menjadikan instagram
bisa mendekatkan dengan objek dakwah dan sebagai alat untuk menyampaikan dakwah
salah satunya itu adalah karena maraknya orang-orang menggunakan
denganmemanfaatkan media-media yang ada internet dan orang-orang mencari dakwah
seperti instagram”. melalui media sosial”.
Selain itu fitur-fitur yang ada pada Dalam pemanfaatan sebuah media
instagram membantu seorang da’i dalam tentunya memiliki dampak baik dan buruk
memposting nasihat dan mampu dalam penggunaannya begitupun dalam
menyuguhkan nasihat yang disampaikan menyebarkan dakwah, hal ini seperti yang
dengan menarik dan kreatif sehingga mampu disampaikan oleh Wali Ara, “Dampak
membuat mad’u tertarik. Hal ini baiknya, memudahkan promosi kegiatan dan
disampaikan juga oleh Aida Munawarah, lebih mudah dalam menyebarluaskan
“Instagram dirasasebagai salah satu media dakwah. Sedangkan untuk dampak
publikasi yang efektif. Selain karena banyak buruknya, kami melihat cukup kecil,
generasi muda khususnya mahasiswa kembali lagi kepada pribadinya sendiri
kampus yang menggunakan Instagram. bahwa sanya ketika mahasiswa membuka
Aplikasi yang satuini juga memiliki fitur- instagram tentunya konten-konten yang ada
fitur yang cocok untuk syiar yang mampu di dalamnya itu tidak semuanya baik. Jadi
menarik perhatian mad’u dan tentunya tergantung kepada pribadinya untuk
mudah digunakan”. memilah dan memilih mana konten-konten
Oleh karena itulah instagram dirasa yang baik dan mana yang tidak. Kalau dari
menjadi media yang memiliki peluang besar perspektif LDK sendiri yang menggunakan
dalam keberhasilan dakwah terutama di instagram sebagai media untuk penyebaran
kalangan anak muda seperti yang dakwah lebih banyak sisi positifnya dari
disampaikan oleh Afifah Aini, “Merupakan pada negatifnya.”
peluang besar bagi LDK dalam Dampak baik dan buruk dari
menggunakan media sosial seperti instagram penggunaan instagram dalam berdakwah
untuk menyampaikan dakwah ataupun juga disampaikan oleh Aida Munawarah,
nasihat-nasihat yang baik. Apalagi instagram “Dampak baiknya LDK lebih dikenal oleh
menjadi media sosial favorit saat ini, masyarakat luas termasuk masyarakat
55
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
56
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
57
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
Dakwah adalah ajakan atau seruan, membujuk, mengajak atau merayu. Soemirat
panggilan atau undangan-undangan untuk mendenifisikan secara umum tentang
mengajak kepada seseorang atau komunikasi persuasi merupakan melakukan
sekelompok orang untuk mengikuti dan upaya untuk mengubah sikap, pendapat dan
mengamalkan ajaran dan nilai-nilai Islam, perilaku seseorang melalui cara-cara yang
dakwah juga dapat dipahami sebagai proses luwes, manusiawi, dan halus, dengan akibat
komunikasi (tabligh) yang artinya munculnya kesadaran, dan perasaan senang
menyampaikan ajaran islam. serta adanya keinginan untuk bertindak
Makin populernya instagram sebagai sesuai dengan yang dikatakan persuader
aplikasi yang digunakan untuk berbagi foto atau komunikator.
dan video membuat para Da’i dan Dai’ah Karena dakwah adalah menyampaikan suatu
turut membagikan pesan dakwahnya lewat kebenaran, maka dalam penyampaian
instagram. Instagram menjadi salah satu dakwah harus menggunakan media agar
media jejaring sosial yang dapat dakwah tersebar dengan luas sehingga dapat
dimanfaatkan sebagai media dakwah, mencapai sasaran-sasaran yang lebih
melalui instagram-lah dakwah dibagikan banyak. Seperti mahasiswa LDK yang
dengan meg-upload video, sehingga para menggunakan instagram sebagai sarana
Mad’u dapat melihat dan mendengar pesan- untuk berdakwah, yang mereka unggah
pesan dakwah yang disampaikan melalui dalam bentuk foto maupun video. Instagram
video atau foto yang dibagikan di Instagram. membantu dakwah untuk dapat
Sebagaimana dakwah adalah menyeru, tersampaikan langsung pada sasaran yang
mengajak, dan mempengaruhi maka bila ingin dituju, mudahnya akses pesan dakwah
disandarkan pada teori persuasif, peran tanpa harus kesana-kemari, terlebih apabila
instagram menjadi sangat penting dalam materi yang disampaikan juga dikemas
menyebarkan dakwah karena seorang da’i dengan menarik maka dapat membuat mad’u
harus sering menyampaikan dan mengulang- tertarik. Sesuai dengan misinya sebagai
ngulang dakwahnya kepada mad’u, sehingga “Rahmatan Lil Alamin”, Islam harus
secara perlahan akan memberikan pengaruh. ditampilkan dengan wajah yang menarik
Secara Teori, istilah persuasif bersumber supaya umat lain beranggapan dan
dari perkataan latin “persuasio” yang kata mempunyai pandangan bahwa kehadiran
kerjanya adalah “persuadere” yang berarti Islam bukan sebagai ancaman bagi eksistensi
58
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
59
An Nadwah
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/nadwah
Vol. XXVIII, No.2, Juni-Desember 2022, hlm.51-60
F. Daftar Pustaka
Dinillah, U., & Kurnia SF, A. (2019). Media Sosial Instagram Sebagai Media Dakwah (Analisis
Isi Pada Akun @tentangislam dan @harakahislamiyah). Kaganga Komunika: Journal of
Communication Science, 1(1), 54–67. https://doi.org/10.36761/kagangakomunika.v1i1.411
Karim, A. (2016). Dakwah Melalui Media: Sebuah Tantangan Dan Peluang. At-Tabsyir,
4(1,Juni), 157–172.
Nurdin, H. S. (2018). Media Sebagai Sarana Komunikasi Dalam Dakwah. Ta’dib: Jurnal
Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 16(2), 54.
Sari, D. N., & Basit, A. (2020). Media Sosial Instagram Sebagai Media Informasi Edukasi.
Persepsi: Communication Journal, 3(1), 23–36. https://doi.org/10.30596/persepsi.v3i1.4428
Zahra, U. F., Sarbini, A., & Shodiqin, A. (2016). Media Sosial Instagram sebagai Media Dakwah.
Tabligh: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 1(2), 60–88.
https://doi.org/10.15575/tabligh.v1i2.26
60