AKU GENERASI UNGGUL KEBANGGAAN INDONESIA

(Syifa Nur Abidah)

Generasi unggul menurut para ahli adalah adalah generasi yang tak hanya
mementingkan dirinya sendiri melainkan memiliki rasa untuk ingin bermanfaat bagi
ِ َّ‫الناس أَنفَعُ ُهم لِلن‬
kepentingan orang lain.seperti yang terkutip dari sabda Rasulullah SAW :‫اس‬ ِ ‫َخي ُْر‬

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.” (Hadits Riwayat ath-
Thabrani, Al-Mu’jam al-Ausath, juz VII, hal. 58, dari Jabir bin Abdullah r.a.. Dishahihkan
Muhammad Nashiruddin al-Albani dalam kitab: As-Silsilah Ash-Shahîhah). Guru saya
pernah memberikan nasihat saat saya duduk dibangku madrasah Aliyah, beliau berkata
”carilah satu pekerjaan atau jurusan perkuliahan yang dimana kalian nanti akan dibutuhkan di
masyarakat sekitar ”. Kemudian beliau melanjutkan sabda nabi SAW yang telah saya uraikan
seperti yang ada diatas. Untuk menjadi orang yang bermanfaat itulah perlukanya kita untuk
menimbah ilmu atau mengumpulkan bekal sebanyak-banyaknya, dari 12 tahun saya
mengenyam Pendidikan,saya rasa saya harus memanfaatkan kesempatan belajar
tersebut.karena tidak semua orang memiliki kesempatan bersekolah sampai dengan selesai
madrasah Aliyah,tidak hanya untuk menuntut ilmu semata,tapi mengambil pengalaman dari
kegiatan sekolah seperti ekstrakulikuler maupun organisasi sekolah.

Semasa MTS,saya belum seberapa aktif dalam mengikuti kegiatan diluar sekolah,saya
cenderung lebih pendiam dan belum ada jiwa-jiwa bersosialisasi sedikitpun. Memasuki
jenjang MA,alhamdulillah saya mulai untuk lebih aktif dalam berbagai kegiatan yang ada di
madrasah maupun organisasi,dikarenakan sekolah saya merupakan pondok pesantren
menghafal al-quran,otomatis saya harus bijak dalam membagi waktu saya untuk hafalan
alquran,kegiatan madrasah,serta organisasi yang saya ikuti.satu tahun pertama dan kedua
saya masih aman,namun ditahun ketiga hafalan saya mulai terbengkalai,saya terlalu focus
kepada kegiatan berorganisasi dan pelajaran madrasah saja,yang dimana saya merasa jiwa
saya kosong,dua minggu saya sudah tidak menyetorkan hafalan saya,yang dimana,saya
hampir menyelesaikan target hafalan saya pada semester tersebut.sebelum terlampau lebih
jauh,saya mulai memperbaiki hafalan saya dan mulai menyelesaikannya.karena menurut
saya,jika kita hanya mengerjakan hal duniawi sahaja tanpa adanya kegiatan untuk mengisi
ruhiah kita,maka semuanya akan terasa hampa.
Begitupun untuk membangun generasi unggul,yang pertama kali harus kita tanamkan adalah
niat serta tekad yang kuat,apalagi jika kita telah diberi tubuh serta badan yang sehat dan umur
yang terbilang masih muda,banyak hal dan kegiatan positif yang bisa kita lakukan untuk
bangsa kita tercinta ini.sebenarnya,dari hobby yang disenangi para remaja,seperti halnya
bermain bola,membaca buku,bernyayi,melukis,bila semuanya bisa dikembangkan,maka akan
berdampak besar bagi bangsa ini. Pendidikan akan selalu menjadi kekhawatiran nomor satu
bangsa, pasalnya melalui pendidikan inilah para generasi penerus bangsa lahir untuk
meneruskan perjuangan bangsa menjadi bangsa yang maju dan mampu mengimbangi
perkembangan bangsa lain. Sebagai salah satu generasi penerus bangsa, saya sadar akan
adanya problematika negeri ini yang tak dapat terselesaikan hanya dengan satu dua orang
dalam satu dua tahun. Dengan begitu diperlukan adanya kerjasama dan gotong-royong para
generasi muda dari seluruh penjuru negeri.

Generasi yang diharapkan dapat menjadi generasi unggul bangsa adalah generasi yang
memiliki karakter cerdas dengan jiwa kepemimpinan yang tinggi dan dibarengi sifat
kompetitif dan kreatif. Dengan karakter tersebut, diharapkan beberapa tahun kedepan
Indonesia akan menjadi bangsa yang besar.