Nomor : 009/HMS-PKS/III/2022
Nomor : 019.6/ /2022
Pada hari ini, Kamis tanggal Tujuh bulan April tahun 2022, yang bertanda
tangan dibawah ini :
Pasal 1
BENTUK PENEMPATAN ALAT
Pihak I Pihak II
2. Pihak Pertama menempatkan alat tersebut ditempat Pihak Kedua ,dimana
Pihak Kedua tidak dikenakan target pembelian reagen.
3. Pihak Kedua hanya menggunakan instrument sebagaimana dimaksud dalam
ayat 1 dan atau instrument lain dengan merk sejenis yang sudah dimiliki Pihak
Kedua.
Pasal 2
PERAWATAN DAN REPARASI INSTRUMENT
Pasal 3
REAGENSIA
Pihak I Pihak II
Pasal 4
ASURANSI
Pasal 5
PELATIHAN (TRAINING )
Pasal 6
Status Kepemilikan Instrument.
1. Pihak Pertama adalah pemilik Instrument baik selama masa berlakunya Surat
Perjanjian ini maupun sesudah itu.
2. Pihak Kedua tidak diperbolehkan untuk menjadikan alat tsb sebagai jaminan
terhadap transaksi yang dilakukan Pihak Kedua dengan pihak lain dengan
alasan apapun juga selama masa berlakunya perjanjian ini.
Pasal 7
Force Majeure
Pihak I Pihak II
Pasal 8
Perselisihan
Pasal 9
Masa Berlaku
1. Surat Perjanjian ini berlaku selama 60 bulan, terhitung sejak tanggal 7 April
2022 sampai dengan 7 April 2027 dan ditanda tangani kedua belah pihak.
2. Setelah 60 bulan surat perjanjian dapat diperpanjang lagi atas persetujuan
kedua belah pihak.
3. Pihak Pertama dan Pihak Kedua 1 bulan sebelum perjanjian kerjasama selesai,
harus membicarakan apakah kerjasama akan dilanjutkan atau diakhiri.
4. Apabila sebelum jangka waktu perjanjian kerjasama selesai dan salah satu
pihak ingin mengakhiri kerjasama, maka satu bulan sebelumnya kedua belah
pihak harus membicarakannya.
Pasal 10
LAIN LAIN
Pihak I Pihak II
4. Bila dalam evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat 3, ada pihak yang ingin
mengakhiri perjanjian kerjasama maka perjanjian kerjasama ini dapat diakhiri
1 bulan setelah diberitahukan kepada pihak lainnya.
Pasal 11
PENUTUP
1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur tersendiri
terpisah dari perjanjian ini.
2. Demikian perjanjian kerjasama ini dibuat untuk ditaati dan dilaksanakan
sebagaimana mestinya.
3. Surat perjanjian ini dibuat rangkap dua, bermeterai cukup dan sama bunyinya
serta mempunyai kekuatan hukum yang sama dan dipegang masing-masing
oleh pihak pertama dan pihak kedua.
Pihak I Pihak II