Identitas modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :1
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :1
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen modul
1. Judul modul
MODUL I
PENYEARAH DIODA SATU FASA SETENGAH GELOMBANG TAK
TERKENDALI
2. Kompetensi dasar
Mahasiswa mampu mempelajari operasi penyearah dioda setengah
gelombang dengan beban resistor serta menentukan parameter kinerja dari
penyearah setengah gelombang.
4. Indikator pencapaian
1. Mahasiswa mampu mempelajari operasi penyearah dioda setengah
gelombang dengan beban resistor.
2. Mahasiswa mampu menentukan parameter kinerja dari penyearah setengah
gelombang.
5. Referensi
1
C. Materi modul
PENYEARAH DIODA SATU FASA SETENGAH GELOMBANG
TAK TERKENDALI
6
4
2
0
-2
-4
-6
Vout
5
4
3
2
1
0
-1
0 0.004 0.008 0.012 0.016 0.02
Time (s)
2
Tegangan luaran (output) rata-rata, Vdc dan arus luaran rata-rata, Idc
Vm
V dc = =0 ,318 V m
π (1.2)
0 , 318 V m
I dc=
R (1.3)
Vm
V L= =0,5V m
2 (1.4)
0,5 V m
I L=
R (1.5)
Dengan demikian, daya luaran rata-rata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL)
adalah:
Pdc == V dc I dc (1.6)
PL == V L I L (1.7)
3
Rangkaian percobaaan
4
3
Sumber : Hasil pengukuran pribadi
1.6 Analisa Data
Analisa data percobaan berupa hasil perhitungan terhadap hasil pengukuran.
1.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari percobaan tersebut.
D. Evaluasi
1. Jelaskan prinsip dari penyearah setengah gelombang tak terkendali ?
2. Jelaskan pengaruh volt/div dan time/div terhadap tampilan gelombang
pada osiloskop?
5
A. Identitas modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :2
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :2
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen modul
1. Judul modul
MODUL 2
PENYEARAH DIODA GELOMBANG PENUH SATU FASA
TAK TERKENDALI
2. Kompetensi dasar
Mahasiswa mampu mempelajari operasi penyearah dioda gelombang penuh
dengan beban resistor serta menentukan parameter kinerja dari penyearah
gelombang penuh.
4. Indikator pencapaian
1. Mahasiswa mampu mempelajari operasi penyearah dioda setengah
gelombang dengan beban resistor.
2. Mahasiswa mampu menentukan parameter kinerja dari penyearah setengah
gelombang.
5. Referensi
Bell David A(1994), Electronic Instrumentation and Measurement, Prentice
Hall Inc, Second Edition
6
Cooper.D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran,
Edisi ke 2, Erlangga
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
C. Materi modul
7
Gambar 2.1 Penyearah gelombang penuh satu fasa dengan CT
Sumber : http://profil.widodoonline.com
8
Selanjutnya, nilai tegangan luaran efektif (VL) dan arus efektif (IL) yang mengalir
adalah:
Vm Vm
V L= =0 ,707 V m I L=
√2 R (2.2)
Jadi, daya luaran rata-rata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah:
Pdc ==V dc I dc PL == V L I L (2.3)
Rangkaian percobaaan
9
Sumber : Hasil simulasi psim
2.4 Langkah percobaan
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan!
2. Rakitlah alat dan bahan seperti Gambar 2.3
3. Kalibrasi osiloskop 2 Vp-p.
4. Hubungkan rangkaian dengan sumber
5. Catat hasil pengukuran dalam table dan gambarkan bentuk gelombang input
dan outputnya.
6. Variasikan sumber tegangan dan nilai resistor serta masukan hasilnya dalam
tabel 2.1.
7. Analisakan hasil pengukuran
8. Berikan kesimpulan.
2.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari percobaan ini
D. Evaluasi
1. Jelaskan prinsip dari penyearah gelombang penuh tak terendali ?
2. Jelaskan perbedaan tegangan rms dan tegangan Vm?
10
3.
A. Identitas modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :3
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :3
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen modul
1. Judul modul
MODUL 3
PENYEARAH DIODA DENGAN FILTER KAPASITOR
PADA SISI OUTPUT
2. Kompetensi dasar
Mahasiswa mampu menentukan operasi penyearah diode dengan filter
kapasitor dan pengaruh pengaruh kapasitor pada beban resistor.
4. Indikator pencapaian
1. Mahasiswa dapat menentukan operasi penyearah diode dengan filter
kapasitor
2. Mahasiswa dapat menentukan pengaruh filter kapasitor terhadap bentuk
gelombang dan tegangan output.
3. Menentukan batas kemampuan diode dengan filter kapasitor pada beban
resistor.
5. Referensi
11
Bell David A(1994), Electronic Instrumentation and Measurement, Prentice
Hall Inc, Second Edition
Cooper.D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran,
Edisi ke 2, Erlangga
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
C. Materi modul
12
Vm
∆ V =Vmak −Vmin= (3.2)
2 fRC
V ripple V
Tegangan rata-rata : V dc =V m − ¿ V m− m (3.3)
2 4 fRC
Rangkaian percobaaan
13
Gambar 3.1 Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan filter C
Sumber : Hasil simulasi psim
Data Pengukuran pada praktikum ini dapat dilihat pada tabel 3.1 dibawah ini.
14
3.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari kedua percobaan.
D. Evaluasi
1. Jelaskan fungsi dari filter kapasitor?
2. Jelaskan perbedaan tegangan input dan tegangan output pada percobaan
ini?
15
A. Identitas Modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :4
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :4
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :6
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen Modul
1. Judul Modul
MODUL 4
PENYEARAH DIODA TIGA FASA SETENGAH
GELOMBANG
2. Kompetensi dasar
Mahasiswa mampu menentukan operasi penyearah setengah gelombang tiga
fasa dengan beban resistor dan menentukan komsumsi daya dan kandungan ripple
dengan beban resistor.
4. Indikator pencapaian
1) Mahasiswa mampu menentukan operasi penyearah setengah gelombang tiga
fasa dengan beban resistor
2) Mahasiswa mampu menentukan komsumsi daya dan kandungan ripple
dengan beban resistor
5. Referensi
Bell David A(1994), Electronic Instrumentation and Measurement, Prentice
Hall Inc, Second Edition
16
Cooper.D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran,
Edisi ke 2, Erlangga
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
C. Materi Modul
PENYEARAH DIODA TIGA FASA SETENGAH
GELOMBANG
17
Gambar 4.1 Penyearah setengah gelombang tiga fasa
Sumber : https://endahswardani.wordpress.com
18
Dengan bentuk gelombang hasil penyerahan seperti ditunjukkan pada
Gambar 4.2 dapat ditentukan nilai tegangan luaran rata-rata (Vdc), tegangan efektif
(VL), dan arus efektif (Is) per fasa yang mengalir sebagai berikut:
V dc =V m
3 √3
2π
=0, 827V m V L=V m
√ 3 π √3
( + =0 , 84 V m
2π 3 4 (4.1)
Jika beban R pada rangkaian Gambar 4.1 diganti beban RL, maka seperti
halnya pada penyearah satu fasa beban RL, harmonik genap juga terjadi pada
penyearah tiga fasa beban RL, dimana nilai tegangan harmonik genap ke-n dapat
ditentukan dengan persamaan berikut:
6Vm
V n=
π ( n2−1 ) (4.2)
dengan n adalah harmonik ke 6, 12, 18, dan seterusnya
19
4. Hubungkan rangkaian dengan sumber tiga fasa
5. Catat hasil pengukuran dalam tabel dan gambarkan bentuk gelombang input
dan outputnya.
6. Variasikan sumber tegangan dan masukan hasilnya dalam tabel 4.1.
7. Analisakan hasil pengukuran
8. Berikan kesimpulan.
Rangkaian percobaaan
20
4.6 Analisa Data
Analisa hasil percobaan terhadap hasil secara perhitungan.
4.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari percobaan diatas.
D. Evaluasi
1. Jelaskan hubungan anatar tegangan line to line ( fasa – fasa)?
2. Bagaimana prinsip kerja dari rangkaian penyearah setangah gelombang
tiga fasa?
21
A. Identitas Modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :5
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :5
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen Modul
1. Judul Modul
MODUL 5
PENYEARAH GELOMBANG PENUH TIGA FASA
2. Kompetensi Dasar
Mahasiswa mampu menentukan operasi penyearah gelombang penuh
tiga fasa dengan beban resistor dan menentukan komsumsi daya dan
kandungan ripple dengan beban resistor.
4. Indikator Pencapaian
1. Mahasiswa mampu menentukan operasi penyearah gelombang penuh tiga
fasa dengan beban resistor
2. Mahasiswa mampu menentukan komsumsi daya dan kandungan ripple
dengan beban resistor
5. Referensi
Bell David A(1994), Electronic Instrumentation and Measurement, Prentice
Hall Inc, Second Edition
Cooper.D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran,
Edisi ke 2, Erlangga
22
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
C. Materi Modul
PENYEARAH GELOMBANG PENUH TIGA FASA
23
Gambar 5.1 Penyearah tiga fasa tidak terkendali gelombang penuh.
Sumber : http://www.slideshare.net
V dc =V m
3 √3
π
=1,654 V m V L=V m
√ 3 9 √3
+
2 4π
=1 , 655 V m
(5.1)
I s =I m
√(
2 π √3
+
π 6 4 )
=0 , 781 I m I D=I m
√(
1 π √3
+
π 6 4 )
=0 , 552 I m
(5.2)
dengan : Im = 1,73Vm/R
Jika beban R pada rangkaian Gambar 5.1 (a) diganti beban RL, maka seperti
halnya pada penyearah setengah-gelombang tiga-fasa beban RL, harmonik genap
juga terjadi pada penyearah tiga fasa beban RL, dimana nilai tegangan harmonik
genap ke-n dapat ditentukan dengan persamaan berikut:
6 V m , line
V n=
π ( n2−1 ) (5.3)
dengan n adalah harmonik ke 6, 12, 18, dan seterusnya
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah sebagai
berikut:
24
1. Power suplai tiga fasa : 1 unit
2. Dioda : 6 unit
3. Resistor : 1 unit
4. Voltmeter : 1 unit
5. Amperemeter : 1 unit
6. Osiloscop : 1 unit
7. Kabel jumper : secukupnya
Rangkaian percobaaan
25
5. Catat hasil pengukuran dalam tabel dan gambarkan bentuk gelombang input
dan outputnya.
6. Variasikan sumber tegangan dan masukan hasilnya dalam tabel 5.1.
7. Analisakan hasil pengukuran
8. Berikan kesimpulan.
5.8 Evaluasi
1. Jelaskan prinsip dasar dari peneyarah gelombang penuh tiga fasa?
2. Bagaimana hubungan hubungan anatara tegang input terhadap tegangan
output?
26
A. Identitas Modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :6
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :6
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen Modul
1. Judul Modul
MODUL 6
PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG SATU FASA
TERKENDALI
2. Kompetensi Dasar
Untuk mempelajari menentukan pengaruh dari penyulutan terhadap
perubahan beban.
4. Indikator Pencapaian
1. Mahasiswa dapat menentukan kurva kontrol dengan beban resistor.
2. Mahasiswa dapat pengaruh jenis beban pada bentuk gelombang tegangan
dc
5. Referensi
Bell David A. (1994), Electronic Instrumentation and Measurement,
Prentice Hall Inc, Second Edition
Cooper . D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik
Pengukuran, Edisi ke 2, Erlangga
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
27
C) Materi Modul
PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG SATU FASA
TERKENDALI
28
SCR berfungsi sebagai sakelar sekaligus melakukan pengubahan
(converting) dan pengaturan (controlling) dari sumber bolak-balik menjadi
tegangan searah. Ditinjau dari tegangan luaran (VL) yang dihasilkan, terdapat dua
jenis komponen tegangan, yaitu : (1) tegangan searah rata- rata (V dc) dan tegangan
searah efektif (root mean square-rms), VL. Nilai tegangan luaran masing-masing
adalah :
[ ]
1/2
Vm π −α sin 2 α
V dc = (1+cos α ) V L=V m +
2π 4π 8π (6.1)
Dengan demikian, daya luaran rata-rata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL)
adalah
Pdc = Vdc Idc PL = VL IL (6.2)
29
Gambar rangkaian percobaan:
30
6.5 Data percobaan
Data pengukuran pada praktikum ini dapat dilihat pada tabel 6.1 dibawah ini.
6.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari percobaan diatas.
D. Evaluasi
1. Jelaskan pengaruh PWM terhadap bentuk gelombang dan tegangan
output?
2. Jelaskan hubungan antara Vrms dengan Vm?
31
A. Identitas Modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :7
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :7
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :5
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen Modul
1. Judul Modul
MODUL 7
PENYEARAH TERKENDALI SATU FASA GELOMBANG
PENUH
2. Kompetensi Dasar
Untuk mempelajari dan menentukan pengaruh dari penyulutan terhadap
perubahan beban pada satu fasa gelombang penuh.
4. Indikator Pencapaian
1. Mahasiswa dapat menentukan kurva kontrol dengan beban resistor.
2. Mahasiswa dapat pengaruh jenis beban pada bentuk gelombang tegangan
dc
3. Menentukan batas mampu SCR pada beban resistor.
5. Referensi
Bell David A. (1994), Electronic Instrumentation and Measurement,
Prentice Hall Inc, Second Edition
Cooper . D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik
Pengukuran, Edisi ke 2, Erlangga
32
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York
C. Materi Modul
PENYEARAH TERKENDALI SATU FASA
GELOMBANG PENUH
33
Gambar 7.1 Rangkaian konverter gelombang-penuh hubungan jembatan satu
fasa beban R
Sumber: http://elektronika-dasar.web.id
34
7.4 Langkah percobaan
Langkah percobaan dalam praktikum ini terdiri dari:
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan!
2. Rangkailah alat dan bahan seperti Gambar 7.2
3. Kalibrasi osiloskop 2 Vp-p.
4. Hubungkan rangkaian dengan sumber 1 fasa
5. Catat hasil pengukuran dalam tabel dan gambarkan bentuk gelombang input
dan outputnya.
6. Variasikan sumber tegangan dan sudut PWM serta masukan hasilnya dalam
tabel 7.1.
7. Analisakan hasil pengukuran
8. Berikan kesimpulan.
35
Sumber : Simulasi program psim
7.5 Data percobaan
Data pengukuran pada praktikum ini dapat dilihat pada tabel 7.1 dibawah ini.
7.7 Kesimpulan
Berikan kesimpulan dari percobaan diatas.
D. Evaluasi
36
A. Identitas Modul
IDENTITAS MODUL
Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Bengkalis Pertemuan ke :8
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro Modul ke :8
Kode Mata Kuliah TEKB 401 Jumlah Halaman :6
Nama Mata Kuliah Praktikum Elektronika Daya 1 Mulai Berlaku : 2015
B. Komponen Modul
1. Judul Modul
MODUL 8
PENYEARAH TERKENDALI TIGA FASA SETENGAH
GELOMBANG
2. Kompetensi Dasar
Untuk mempelajari menentukan pengaruh dari penyulutan terhadap
perubahan beban pada tegangan tiga fasa.
4. Indikator Pencapaian
1. Mahasiswa dapat menentukan kurva kontrol dengan beban resistor.
2. Mahasiswa dapat menentukan gelombang tegangan searah dan arus searah
pada α > 300.
3. Mahasiswa dapat mengetahui pengaruh jenis beban pada bentuk
gelombang tegangan dc
4. Menentukan batas mampu SCR pada α > 00 dan beban resistor.
5. Referensi
Bell David A. (1994), Electronic Instrumentation and Measurement,
Prentice Hall Inc, Second Edition
Cooper . D William(1999), Instrumentasi Elektronik dan Teknik
Pengukuran, Edisi ke 2, Erlangga
37
Larry Jones dan A. Foster Chin(1983), Electronic Instrument and
Measurement, John Wiley & Sons, New York,
C. Materi Modul
PENYEARAH TERKENDALI TIGA FASA SETENGAH
GELOMBANG
[ ]
1/2
V L=V m + √
3 √3 V m 1 3 3 cos2 α
V dc = cos α
2π 2 8π (8.1)
38
(b) Operasi konduksi kontinyu:
[ ]
1/2
3 √3 V m √ 3 V 5 π −3 α +cos(2α +π /3)
V dc = (cos α+ 300 ) V L=
2π 2√ 2 m 3 π π (8.2)
39
Jika beban R pada rangkaian Gambar 4.6 diganti beban RL, maka bentuk
gelombang yang dihasilkan seperti ditunjukkan pada Gambar 4.7. Nilai tegangan
searah (Vdc) dapat ditentukan dengan persamaan berikut:
3 √3 V m
V dc = cos α
2π (8.3)
40
Gambar rangkaian percobaan:
8.7 Kesimpulan
41
Berikan kesimpulan dari percobaan diatas.
D. Evaluasi
42