NAMA
NAMA
NAMA
NIM : 1901043
KELAS : PP 7B
Pada periode antara dua perang dunia, jelajah menjadi kegiatan modis untuk orang
kaya. Kapal berkembang menjadi lebih besar dan megah. Banyak perusahaan Inggris,
Prancis, Jerman, dan Amerika berlomba-lomba menghasilkan terbesar dan tercepat
yang pernah ada di dunia. Kapal-kapal terkenal seperti Mauritania, Normandie,
Franconia, dan Ratu Mary mengarungi lautan, menawarkan standar kemewahan yang
belum pernah terjadi sebelumnya.
Franconia membanggakan ruang merokok setinggi dua dek yang dibangun dengan gaya
Rumah abad ke-15 El Greco, sedangkan Normandie ditampilkan taman musim dingin
dengan burung hidup yang dikurung. Penumpang, yang sering membawa pelayan
mereka, dimanjakan dengan gaya, dengan makanan dan anggur yang lezat dan staf
untuk memenuhi setiap kebutuhan mereka sebagai mereka diangkut di antara
pelabuhan-pelabuhan panggilan yang eksotis.
Pada tahun 1931 perusahaan Pasifik Kanada memperkenalkan kapal mewahnya Empress
of Britain, Sementara itu Prancis telah berlomba dengan memperkenalkan super-mewah
mereka sendiri kapal, Normandie, pada Mei 1935. Diciptakan dalam skala besar, dia
telah 14 suite deluxe, juga sebagai ruang makan pribadi dan ruang duduk. Dia ruang
publik dan tangga dirancang untuk mengingatkan penumpang Istana Versailles dekat
Paris
Washington, yang mengoperasikan layanan mingguan antara New York dan Inggris,
Prancis dan Jerman. Pada tahun 1934 Jalur Amerika Serikat dimulai
pembangunan minyak baru yang dipecat, dirancang untuk menjadi mampu kecepatan
rata-rata 25 knot. Dinamakan SS America, dia, pada saat itu, kapal pesiar terbesar yang
pernah dibangun.
The opulent thirties / Kemewahan
Tiga Puluh yang Mewah Pada tahun 1931 perusahaan Pasifik Kanada memperkenalkan
kapal mewahnya Empress of Britain, yang mendominasi antara Inggris dan Montreal
selama beberapa dekade.
Di awal 1930-an Amerika Serikat memiliki dua kapal, Manhattan dan Washington, yang
mengoperasikan layanan mingguan antara New York dan Inggris, Prancis dan Jerman.
Pada tahun 1934 Jalur Amerika Serikat dimulai pembangunan minyak baru- liner yang
dipecat, dirancang untuk menjadi
mampu kecepatan rata-rata 25 knot. Dinamakan SS America, pada saat itu, itu adalah
kapal pesiar terbesar yang pernah dibangun.
Pada tahun 1946, Ratu Mary dan Ratu Elizabeth, melanjutkan layanan penumpang
antara New York dan Eropa. Pada tahun-tahun pasca-Perang Dunia II, meskipun fakta
bahwa Kerajaan Inggris telah dimulai menyusut, jalur pelayaran Inggris mampu untuk
melanjutkan posisi dominan yg didirikan 20 tahun sebelumnya.