NIM : 858415149
Prodi : BI-PGSD
Soal:
2 Keterampilan menjelaskan dan bertanya merupakan salah satu hal krusial dalam 25
pembelajaran terpadu. Alasannya adalah dalam
dalam pembelajaran terpadu siswa
merupakan pusat dalam proses pembelajaran dan posisi guru sebagai fasilitator
bukanlah satu-satunya sumber informasi. Di sekolah
sekolah x terdapat 2 guru dengan
karakteristik yang berbeda. Guru A merupakan pendidik mula yang memahami
teori pengajaran dengan baik namun secara implementasi mengajar di kelas
masih minim pengalaman. Sedangkan guru B adalah pendidik
p endidik senior yang kaya
pengalaman namun masih terpaku dengan
dengan pembelajaran satu arah.
Bagaimanakah kedua guru ini saling berkerjasama
b erkerjasama sehinga mampu menguasai
dengan baik keterampilan menjelaskan dan bertanya dalam pembelajaran
terpadu. Berikan beberapa contoh dari implementasi kedua keterampilan
tersebut.
Jawab:
1. Paparkan benang merah dari ketiga landasan tersebut sehingga mendorong
lahirnya pembelajaran terpadu. Serta uraikan keterkaitan landasan tersebut
terhadap kegiatan pembelajaran.
Jawab:
Benang merah dari landasan progresivisme, konstruktivisme, dan humanisme
sehingga mendorong lahirnya pembelajaran terpadu adalah karena dari tiga landasan
tersebut melihat siswa dari keunikan, potensi dan motivasi yang dimilikinya, dan
landasan tersebut ketika berjalan beriringan akan bersifat saling melengkapi dan akan
menghasilkan anak didik yang handal dan tangguh.
t angguh.
Aliran progresivisme memandang proses pembelajaran perlu ditekankan pada
pembentukan kreatifitas, pemberian sejumlah kegiatan, suasana yang alamiah dan
memperhatikan pengalaman siswa. Aliran progresivisme menyatakan bahwa
pembelajaran seharusnya berlangsung selama alami dan tidak artifisial atau dibuat-
buat. Pembelajaran yang terjadi di sekolah sekarang ini tidak seperti keadaan dalam
dunia nyata sehingga tidak memberikan makna kepada kebanyakan siswa.
Progresivisme hadir sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap formalisme yang bersifat
tradisional dan terkesan sangat kaku dan kurang mendalam. Progresivisme
berpandangan bahwa pendidikan selalu dalam proses perkembangan yang bersifat
dinamis. Pendidikan selalu siap untuk memodifikasi metode dan kebijakan ketika
berhadapan dengan berbagai
berbagai pengetahuan baru dan perubahan
perubahan lingkungan/masyarakat.
lingkungan/masyarakat.
Progresivisme didasarkan pada keyakinan bahwa pendidikan harus berpusat pada siswa
(child-centered ) bukan memfokuskan pada guru atau bidang muatannya. Namun hal ini
tidak berarti bahwa siswa
si swa diizinkan untuk megikuti semua keinginannya, karena belum
cukup matang untuk menentukan tujuan yang memadai.
Pembelajaran tematik juga dikembangkan menurut aliran kontrukstivisme yang
menyatakan bahwa pengetahuan dibentuk sendiri oleh individu dan pengalaman
merupakan kunci utama dari belajar bermakna. Aliran ini memandang pengalaman
langsung yang dikontruksi sendiri oleh siswa merupakan kunci dalam pembelajaran.
Menurut aliran ini, pengetahuan adalah hasil konstruksi atau bentukan manusia melalui
hasil interaksi dengan objek, fenomena, pengalaman dan lingkungan. Pengetahuan
tidak dapat ditransfer begitu saja dari seorang guru kepada siswanya, tetapi harus
diinterpretasikan sendiri oleh masing-masing siswa. Esensi dari teori konstruktivis
adalah ide harus ditemukan sendiri oleh siswa dan mentransformasikan sendiri suatu
informasi tersebut apabila menginginkan informasi tersebut menjadi miliknya.
mengajar yang yang diinginkan. Oleh karena itu, secara tidak langsung, guru harus
lebih profesional, inovatif, perspektif, dan proaktif dalam kelas, yang salah satunya
dengan cara memberikan suatu pelurusan kepada siswa dengan cara penyampaian
penjelasan yang bisa diterima siswa dengan mudah. Salah satu contohnya adalah
dengan mengulangi pertanyaan yang diungkapkan oleh siswa kemudian menyebarkan
pertanyaan tersebut kepada seluruh kelas. Selanjutnya dari jawaban-jawaban yang
diberikan oleh siswa, guru menyimpulkan atau meluruskan jawaban yang sebenarnya.
Keterampilan menjelaskan dalam pembelajaran terpadu dapat memberi
manfaat di anataranya untuk:
a. membantu siswa memahami berbagai konsep dari tema yang sedang dipelajari;
b. meningkatkan keterlibatan siswa dalam memecahkan berbagai masalah
masala h melalui
cara berpikir yang sisematis dan terintegrasi;
c. memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan;
d. meningkatkan efektivitas pembicaraan di kelas sehingga benar-benar merupakan
penjelasan yang bermakn bagi siswa
e. membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber;
f. mengatasi kekuranganberbagai sumber belajar yang diperlukan;
g. menggunakan waktu secara efektif dan efisien.
Keterampilan bertanya dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat di
antaranya untuk:
a. meningkatkan kegiatan belajra yang lebih bervariasi dan bermakna;
b. mendorong siswa untuk berperan sebagai sumber informasi;
c. memupuk kebiasaan siswa untuk selalu bertanya;
d. meningkatkan keterlibatan siswa secara mental-intelektual;
e. menumbuhkan keberanian siswa untuk mengajukan pertanyaan;
f. menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dibahas.
Bagi guru sekolah dasar, keterampilan bertanya dalam pelaksanaan
pembelajaran terpadu sangat diperlukan karena saat ini pada umumnya guru masih
cenderung mendominasi kelas dengan metode penuturan atau ceramah. Banyak guru
yang masih melakukan peran sebagir sumber belajar/informasi utama bagi para
siswanya, sedangkan siswa sendiri dianggap sebagai penerima pesan/informasi. karena
anggapan yang demikain mengakibatkan siswa bersikap kurang dan selalu menerima
segala hal yang disampaikan guru tanpa keingina/keberanian untuk mempertanyakan
hal-hal yang menimbulkan keraguannya. Dengan dikuasainya keterampilan bertanya
oleh guru sekolah dasar maka siswa akan menjadi lebih aktif dalam belajar, kegiatan
belajar-mengajar menjadi lebih bervariasi, siswa pun dapat berperan sebagai sumber
informasi.
Kesempatan bertanya yang diberikan guru tidak banyak dimanfaatkan oleh
siswa ditambah lagi tidak berusaha untuk menggugah keinginan siswa untuk bertanya.
Hal lain yang dapat dijadikan alasan pentingnya keterampilan bertanya dikuasai guru,
yaitu berkaitan dengan karakteriastik dari belajar yang menuntut keaktifan secara
mental, baik intelektual (proses berpikir) maupun emosional (proses merasakan).
3. Rancanglah Satuan Pembelajaran Terpadu dengan memilih salah satu subtema,
jabarkan melalui
mel alui kegiata
kegiatann pembelajaran serta evaluasi (penilaian) yang
ya ng mampu
dilaksanakan secara mandiri oleh siswa (kolaborasi dengan orang tua).
Pertimbangkan Satuan Pembelajaran Terpadu tersebut dengan mengadakan
variasi dalam penggunaan media sebagai bagian integral dalam pembelajaran.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan dibimbing melalui daring sinkron, siswa dapat menentukan tekanan kuat dan
lemah pada lagu berbirama dua atau tiga secara benar.
2. Melalui penugasan di Edmodo, siswa dapat memainkan/menyuarakan tekanan kuat
dan lemah pada lagu anak berbirama dua atau tiga secara tepat.
3. Melalui penugasan di Edmodo, siswa dapat mencatat isi teks yang berkaitan dengan
lingkungan tidak sehat menggunakan bahasa tulis secara tepat.
4. Melalui penugasan di Edmodo, siswa dapat
tentang lingkungan tidak sehat dengan ejaan menuliskan
yang tepat. hasil pengamatan sederhana
5. Dengan dibimbing melalui daring untuk mengamati gambar dan benda di sekitar
siswa dapat menjelaskan dan menggambarkan bangun datar yang diamatinya dengan
tepat.
6. Dengan dibimbing melalui daring, siswa dapat mengidentifikasi jenis bangun datar
yang diamati dengan tepat.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 15 menit
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Aku dan Sekolahku ”. (Integritas)
(Integritas)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Siswa diminta mengamati gambar yang
ya ng berhubungan
dengan lingkungan rumah yang tidak sehat.
Siswa menyebutkan ciri-ciri lingkungan rumah yang
tidak sehat secara lisan.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar melalui Edmodo
.
LAMPIRAN
Membaca lancar teks yang berhubungan dengan lingkungan rumah yang tidak bersih
4 3 2 1
tekanan kuat
b. Mengulas dan tekanan
kembali materilemah bagi
tentang cirisiswa yang belum
lingkungan paham.
rumah yang tidak sehat bagi
siswa yang belum paham.
c. Mengulas kembali materi yang berhubungan dengan bangun datar
2. Pengayaan
a. Menugaskan siswa menyanyikan lagu yang lain dengan memperhatikan tekanan
kuat dan tekanan lemah pada lagu.
b. Menugaskan siswa membaca buku yang berhubungan dengan lingkung
lingkungan
an rumah
yang tidak sehat.
c. Menugaskan siswa menggambar bentuk bangun datar yang lebih bervariasi.