Nama: Novita Ika Ramadhani

Kelas: XII MIPA 2

Absen: 25

Kegiatan Belajar 2

Karya seni lukis Henk Ngantung berjudul Tanah Lot

Deskripsi
Lukisan karya Henk Ngantung yang berjudul “Tanah Lot” ini memiliki dimensi ukuran
84,5cm X 144cm. Lukisan ini memiliki 3 bagian yaitu:
a. Bagian depan, tampak batuan pantai atau tebing pantai.
b. Bagian tengah, tampak air pantai dan gelombang pantai yang mendekati tepi pantai.
c. Bagian belakang, tampak batu karang pantai yang besar dengan pepohonan.
Dengan begitu dalam lukisan ini menampakkan kenampakan alam berupa pantai dan batu
karang atau tebing pantai. Selain itu, kenampakan yang ditampakan berupa pepohonan,
gelombang pantai, dan langit. Dalam lukisan ini didominasi oleh warna cokelat, hijau, dan
biru.

Analisis formal
Unsur seni rupa yang paling menunjol dari karya lukis ini adalah bentuk, warna, tekstur dan
gelap terang. Dalam menciptakan bentuk yang diinginkan, pelukis memainkan permainan
gelap terang sehingga menghasilkan bentuk yang sesuai atau hampir sesuai dengan aslinya.
Lalu dalam menciptakan tekstur yang dalam lukisan ini, pelukis juga melakukan permainan
warna sehingga bentuk dari tebing pantai bisa dirasa jika teksturnya kasar.

Prespektif yang digunakan oleh pelukis yang membedakan objek yang dekat dengan mata
dan jauh dengan mata terlihat perbedaannya. Hal ini membuat lukisannya seimbang. Selain
itu, titik fokus pada lukisan juga jelas, dimana sebagai pengamat bisa tertarik dan menikmati
dengan mudah lukisan ini.

Interpretasi
Lukisan ini seluruhnya menunjukan keindahan alam dari Tanah Lot Bali secara realistis.
Warna-warna yang digunakan cenderung mengarah warna asli dari objek. Namun dilain sisi
warna-warna yang digunakan juga menimbulkan perasaan sendu kepada pengamat. Pengamat
juga merasakan ketenangan dan kesejukan dari lukisan ini.
Evaluasi atau penilaian
Berdasarkan analisis yang dilakukan, lukisan ini memiliki kepaduan unsur yang membuat
lukisan ini indah. Jika lukisan ini dikomparasikan dengan Karya seni lukis Abdullah
Suryosubroto berjudul Pemandangan di sekitar gunung Merapi, memiliki perbedaan pada
warna, dimana karya lukis milik Henk Ngantung ini memiliki warna yang lebih mencolok
dibanding karya Abdullah Suryosubroto. Perbedaan ini membuat lukisan berjudul Tanah Lot
ini memiliki karakter yang lebih kuat dari pada lukisan yang berjudul Pemandangan di sekitar
gunung Merapi tersebut.
 Karya seni lukis Edgar Degas berjudul The Ballet Class

Deskripsi
Lukisan karya Edgar Degas yang berjudul “The Ballet Class” ini memiliki dimensi ukuran
85cm x 75cm. Lukisan ini memiliki 3 bagian yaitu:
a. Bagian depan, tampak dua murid perempuan yang sedang memperhatikan gurunya.
b. Bagian tengah, tampak guru dan dua orang murid, dimana sang guru sedang
memperhatikan mereka.
c. Bagian belakang, tampak segerombolan murid perempuan yang melakukan gerakan
ballet.
Dengan begitu dalam lukisan ini menampakkan banyak murid perempuan yang sedang
belajar menari balet. Selain itu, lukisan ini menapakkan desain interior bangunan pada masa
itu. Dalam lukisan ini didominasi oleh warna cokelat, putih, dan hijau.

Analisis formal
Unsur seni rupa yang paling menunjol dari karya lukis ini adalah garis, warna, bentuk,
bidang, ruang, dan gelap terang. Garis yang berada pada lukisan ini mempertegas bentuk
yang diciptakan. Gelap terang pada objek atau bentuk juga memberi efek nyata. Lalu bidang
dan ruang pada lukisan ini terlihat sangat jelas akibat warna-warna yang digunakan sesuai
arah cahaya atau gelap terangnya.
Disini prespektiflah yang paling menonjol dari prinsip seni rupa yang ada pada lukisan ini.
Prespektif ini membuat lukisan menjadi semakin terlihat sama dengan kenyataan. Perbedaan
objek yang dekat dengan mata dan jauh dengan mata dibuat dengan sempurna.

Interpretasi
Lukisan ini merupakan gambaran kegiatan dari murid di kelas ballet. Pelukis menyampaikan
bagaimana suasana yang ada pada kelas melalui lukisan ini. Penyampaian ini juga
diinterpretasikan pada warna-warna yang dipilih yaitu warna hangat. Dengan begitu
pengamat dapat merasakan kehangatan kegiatan belajar para murid saat itu.

Evaluasi atau penilaian

Berdasarkan hasil analisis, lukisan ini memiliki unsur seni yang selaras sehingga menciptakan
lukisan yang indah. Jika dikomparasikan dengan Karya seni lukis Pierre-Auguste Renoir
berjudul A Girl with a Watering Can, lukisan ini cenderung memiliki warna yang agak pudar
atau kurang berani sehingga lebih menimbulkan rasa hangat saja dibanding lukisan Pierre-
Auguste Renoir yang memiliki warna lebih berani. Namun, lukisan Edgar Degas ini memiliki
prespektif yang jauh lebih sempurna dari lukisan Pierre-Auguste Renoir tersebut.