Anda di halaman 1dari 4

Nama Mahasiswa : Hafid Zainuddin

NIM/NPM : 20230017

Program Studi dan Fakultas : Teknik Sipil dan Teknik

Mata Kuliah : MEKANIKA FLUIDA DAN HIDROLIKA PRAKTIKUM

Semester :3

Tahun Ajaran : 2021/2022 Ganjil

Dosen Pengampu : Ir. KARWANTO, MSp.

Waktu Pelaksanaan Ujian : Senin, Jam 18:00 - 19:30

1. Jelaskan apa yang Saudara ketahui tentang :


a. Beberapa Jenis Aliran air pada saluran terbuka (Open Channel Hiraul)
Berdasarkan waktu pemantauan
 Aliran Tunak (Steady Flow)
 Aliran Taktunak (unsteady Flow)
Berdasarkan ruang pemantauan
 Aliran Seragam (Uniform Flow)
 Aliran Berubah (Varied Flow)
b. Sebutkan dan jelaskan ada berapa macam bentuk dan tipe alat pengukur debiet air
untuk saluran terbuka.
 Debit secara Langsung ( debit sesaat)
Dalam pengukuran debit air secara langsung digunakan beberapa alat
pengukur yang langsung dapat menunjukkan ketersediaan air pengairan
bagi penyaluran melalui jaringan-jaringan yang telah ada atau telah
dibangun. Dalam hal ini berbagai alat pengukur yang telah biasa
digunakan yaitu:
 Alat Ukur Pintu Romijn
Ambang dari pintu Romijn dalam pelaksanaan pengukuran dapat
dinaik turunkan,yaitu dengan bantuan alat pengangkat.
 Sekat Ukur Thompson
Berbentuk segitiga sama kaki dengan sudut 90o dapat dipindah-
pindahkan karena bentuknya sangat sederhana (potable), lazim
digunakan untuk mengukur debit air yang relatif kecil.
 Alat Ukur Parshall Flume
Alat ukur tipe ini ditentukan oleh lebar dari bagian
penyempitan,yang artinya debit air diukur berdasarkan
mengalirnya air melalui bagian yang menyempit (tenggorokan)
dengan bagian dasar yang direndahkan.
 Bangunan Ukur Cipoletti
Prinsip kerja bangunan ukur Cipoletti di saluran terbuka adalah
menciptakan aliran kritis. Pada aliran kritis, energi spesifik pada
nilai minimum sehingga ada hubungan tunggal antara head dengan
debit.
 Pengukuran debit air secara tidak langsung:
 Pelampung
Terdapat dua tipe pelampung yang digunakan yaitu: (i) pelampung
permukaan, dan (ii) pelampung tangkai. Tipe pelampung tangkai
lebih teliti dibandingkan tipe pelampung permukaan. Pada
permukaan debit dengan pelampung dipilih bagian sungai yang
lurus dan seragam, kondisi aliran seragam dengan pergolakannya
seminim mungkin. Pengukuran dilakukan pada saat tidak ada
angin.
 Pengukuran dengan Current Meter
Alat ini terdiri dari flow detecting unit dan counter unit. Aliran
yang diterima detecting unit akan terbaca pada counter unit, yang
terbaca pada counter unit dapat merupakan jumlah putaran dari
propeller maupun langsung menunjukkan kecepatan aliran, aliran
dihitung terlebih dahulu dengan memasukkan dalam rumus yang
sudah dibuat oleh pembuat alat untuk tiap – tiap propeller.
c. Beri penjelasan singkat tentang bagunan persilangan yang berupa syphon dan
yang berupa talang aliran jenis sempurna .
Siphon merupakan bangunan persilangan yang memotong sungai untuk
mengalirkan debit air dari hulu ke bagian hilir sungai. Bangunan ini berupa
saluran tertutup yang dibangun di bagian bawah permukaan sungai. Biasanya
bentuknya berupa penampang lingkaran atau juga bisa dalam bentuk segi empat.
Konstruksi dalam bentuk lingkaran biasanya dibuat dari buis beton maupun pipa
baja, sedangkan untuk bentuk persegi empat berupa bangunan beton bertulang
atau box culvert precast.
Debit air yang digunakan dalam saluran ini memiliki besaran antara 1m/dt hingga
1,5 m/dt. Batas maksimum kecepatannya harus tidak lebih dari 3 m/dt, karena
akan berpengaruh pada ketahanan saluran siphon tersebut. Selain agar tidak terjadi
sedimentasi, besaran debit air tersebut juga untuk menjaga keseimbangan energi
dan kecepatan aliran debit air dalam siphon.
Biasanya penempatan siphon ini berada pada sungai dengan lokasi yang memiliki
bentang paling kecil. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir biaya konstruksi dan
juga kehilangan energi aliran di dalam saluran. Atas lubang pipa siphon juga harus
berada di bawah permukaan air normal. Hal ini akan mengurangi kemungkinan
masuknya udara ke dalam saluran.
2. Bila di ketahui : pintu air bueterfly berbentuk Lingkaran dengan diameter = 5,00 m,
mempunyai sumbu putar horizontal melalui pusatnya G
Pintu menapat Tekanan air dari satu sisi dan lawan oleh gaya F di lainnya. Tinggi air
2 m diatas pintu. Lihat gambar.
Hitung : a. Besar gaya F supaya pintu tetap pada posisinya
b. Hitung jika tinggi air dibelakang pintu setinggi pintu
hitung gaya F yang diperlukan untuk mempertahankan posisi

Anda mungkin juga menyukai