Anda di halaman 1dari 6

- 779 -

G. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PERBENGKELAN SEPEDA


MOTOR SMALB TUNARUNGU

KELAS : X

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/ atau
ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan,


menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli (toleran, gotong royong, kerja
sama), dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah air”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik. lebih lanjut.
Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai
berikut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan mengevaluasi dengan menggunakan alat,
pengetahuan faktual, konseptual, mengolah informasi, dan mengikuti
operasional dasar/prosedural, dan prosedur yang lazim dilakukan
metakognitif sesuai dengan bidang serta menyelesaikan masalah
pekerjaan pada tingkat teknis, sesuai dengan bidang pekerjaan
spesifik, dan kompleks berkenaan dan kemasyarakatan melalui
dengan ilmu pengetahuan, menalar, mengolah, dan menyaji
teknologi, seni, budaya, dan secara efektif, kreatif, produktif,
humaniora dalam konteks kritis, mandiri, kolaboratif,
pengembangan potensi diri komunikatif, dan solutif pada
- 780 -

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
sebagai bagian dari keluarga, ranah abstrak dan konkret
sekolah, dunia kerja, warga sehingga menampilkan kinerja dan
masyarakat nasional, regional, terukur sesuai dengan standar
dan internasional terkait pengembangan dari sekolah
dan masyarakat global

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan macam–macam alat 4.1 Mempraktikan cara menggunakan
keselamatan dan kesehatan kerja alat-alat keselamatan dan
(K3) kesehatan kerja (K3)
3.2 Memahami aturan gambar teknik 4.2 Membaca gambar teknik

3.3 Menerapkan cara penggunakan 4.3 Menggunakan peralatan dan


dan pemeliharaan peralatan dan perlengkapan di tempat kerja
perlengkapan di tempat kerja
3.4 Menerapkan prosedur 4.4 Memelihara komponen-komponen
pemeliharaan komponen- operasi dan perbaikan
komponen operasi dan perbaikan
3.5 Menerapkan cara pemeliharaan 4.5 Melakukan pemeliharaan sistem
sisem hidrolik hidrolik
3.6 Menerapkan cara pemeliharan 4.6 Melaksanakan pemeliharaan
kompresor kompresor
3.7 Menerapkan prosedur 4.7 Melakukan pemeriksaan
pemeriksaaan keamanan/ keamanan/ kelayakan dan
kelayakan dan pencucian pencucian kendaraan
kendaraan
3.8 Menerapkan cara pelepasan, 4.8 Melakukan pelepasan,
pemasangan dan penyetelan roda pemasangan dan penyetelan roda
3.9 Menerapkan cara pembongkaran, 4.9 Melakukan pembongkaran,
perbaikan dan pemasangan ban perbaikan dan pemasangan ban
dalam dan ban luar dalam dan ban luar
- 781 -

KELAS: XI

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan,


menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli (toleran, gotong royong, kerja
sama), dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah air”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik. lebih lanjut.
Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai
berikut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan mengevaluasi dengan menggunakan alat,
pengetahuan faktual, konseptual, mengolah informasi, dan
operasional dasar/prosedural, mengikuti prosedur yang lazim
dan metakognitif sesuai dengan dilakukan serta menyelesaikan
bidang pekerjaan pada tingkat masalah sesuai dengan bidang
teknis, spesifik, dan kompleks pekerjaan dan kemasyarakatan
berkenaan dengan ilmu melalui menalar, mengolah, dan
pengetahuan, teknologi, seni, menyaji secara efektif, kreatif,
budaya, dan humaniora dalam produktif, kritis, mandiri,
konteks pengembangan potensi kolaboratif, komunikatif, dan
diri sebagai bagian dari keluarga, solutif pada ranah abstrak dan
sekolah, dunia kerja, warga konkret sehingga menampilkan
masyarakat nasional, regional, kinerja dan terukur sesuai dengan
- 782 -

dan internasional standar terkait pengembangan


dari sekolah dan masyarakat
global

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan prosedur
4.1 Melakukan pemeliharaan,
pemeliharaan, perbaikan dan
perbaikan dan overhaulle sistem
overhaulle sistem bahan bakar
bahan bakar bensin
bensin
3.2 Menerapkan prosedur 4.2 Melakukan peliharaan dan
pemeliharaan dan penggantian penggantian rantai (chain)
rantai (chain)
3.3 Menerapkan prosedur 4.3 Melakukan pemeliharaan dan
pemeliharaan dan perbaikan perbaikan sistem rem
sistem rem
3.4 Mengidentifikasi kerusakan 4.4 Memperbaiki sistem pengapian
sistem pengapian
3.5 Menerapkan prosedur perbaikan 4.5 Memperbaiki sistem kelistrikan
sistem kelistrikan
3.6 Menganalisis kerusakan sistem 4.6 Memperbaiki sistem starter
starter
3.8 Menerapkan prosedur perbaikan 4.8 Memperbaiki sistem pengisian
sistem pengisian
3.9 Menerapkan prosedur pengujian, 4.9 Melakukan pengujian,
pemeliharaan dan penggantian pemeliharaan dan penggantian
baterai baterai
3.10 Menerapkan prosedur cara 4.10 Memelihara engine dan
pemeliharaan engine berikut komponen—komponennya (tune
komponen-komponennya (tune up engine)
up engine)
- 783 -

KELAS: XII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/ atau
ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan,


menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Sedangkan rumusan Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli (toleran, gotong royong, kerja
sama), dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah air”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik. lebih lanjut.
Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan dirumuskan sebagai
berikut.

KOMPETENSI INTI 3. KOMPETENSI INTI 4.


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan mengevaluasi dengan menggunakan alat,
pengetahuan faktual, konseptual, mengolah informasi, dan
operasional dasar/prosedural, mengikuti prosedur yang lazim
dan metakognitif sesuai dengan dilakukan serta menyelesaikan
bidang pekerjaan pada tingkat masalah sesuai dengan bidang
teknis, spesifik, dan kompleks pekerjaan dan kemasyarakatan
berkenaan dengan ilmu melalui menalar, mengolah, dan
pengetahuan, teknologi, seni, menyaji secara efektif, kreatif,
budaya, dan humaniora dalam produktif, kritis, mandiri,
konteks pengembangan potensi kolaboratif, komunikatif, dan
diri sebagai bagian dari keluarga, solutif pada ranah abstrak dan
sekolah, dunia kerja, warga konkret sehingga menampilkan
masyarakat nasional, regional, kinerja dan terukur sesuai dengan
- 784 -

dan internasional standar terkait pengembangan


dari sekolah dan masyarakat
global

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan prosedur 4.1 Melakukan pemeliharaan dan
pemeliharaan dan overhaulle unit overhaulle unit kopling manual dan
kopling manual dan otomatis otomatis
3.2 Menerapkan 4.2 Melakukan pemeliharaan dan
prosedurpemeliharaan dan overhaulle sistem transmisi manual
overhaulle sistem transmisi manual dan otomatis
dan otomatis
3.3 Menerapkan prosedur perbaikan 4.3 Melakukan overhaulle dan
dan overhaulle komponen- perbaikan komponen-komponen
komponen engine engine
3.4 Menerapkan prosedur perbaikan 4.4 Melakukan perbaikan dan
dan overhaulle sistem pendingin overhaulle sistem pendingin
3.5 Menerapkan prosedur 4.5 Melakukan pemeriksaan dan
pemeriksaan dan perbaikan sistem perbaikan sistem kemudi
kemudi
3.6 Menerapkan prosedur 4.6 Melakukan pemeliharaan,
pemeliharaan, pemeriksaan dan pemeriksaan dan perbaikan sistem
perbaikan sistem suspensi suspensi
3.7 Menerapkan prosedur perbaikan 4.7 Melakukan perbaikan dan
dan penggantian rangka sepeda penggantian rangka sepeda motor
motor

Anda mungkin juga menyukai