Anda di halaman 1dari 18

REGISTER RESIKO

TINGKAT
RESIKO
(SANGAT
TINGGI,TI
PELAYANAN RESIKO YANG MUNGKIN PROBABI
NO DAMPAK NGGI,SED
UNIT/KERJA TERJADI LITAS ANG,REN
DAH)
PENANGG
PENCEGAHAN UPAYA PENANGANAN UNG
PENYEBAB TERJADINYA AKIBAT
RESIKO JIKA TERKENA RESIKO JAWAB
(PIC)
PELAPORAN JIKA
TERJADI PAPARAN
REGISTER RESIKO
TINGKAT RESIKO
(SANGAT
TINGGI,TINGGI,S PENANGGU
PELAYANAN RESIKO YANG MUNGKIN PROBABIL PENYEBAB PENCEGAHAN UPAYA PENANGANAN PELAPORAN JIKA
NO DAMPAK EDANG,RENDAH) AKIBAT NG JAWAB
UNIT/KERJA TERJADI ITAS TERJADINYA RESIKO JIKA TERKENA RESIKO (PIC) TERJADI PAPARAN

KLINIS
DAFTAR IDENTIFIKASI POTENSI RESIKO

ASSASMENT RESIKO UPAYA TERHADAP STRATEGI PEMILIK MONITORING & EVALUASI


KONTROL RESIKO MITIGASI RESIKO
RESIKO/ PERINGKAT
RUANG SUMBER INTERNAL
LINGKUP AREA/LOKASI INFORMASI KONDISI SAAT YANG ADA PRIORITAS
INI RESIKO
SAAT INI
KONTROL ASSESMENT
PROBABILIT DAMPAK KESIAPAN TOTAL RESIKO PEMBIAY ULANG SKOR WAKTU
AS (1-5) (1-5) (1-5) NILAI AAN
RESIKO RESIKO
DAFTAR IDENTIFIKASI POTENSI RESIKO

ASSASMENT RESIKO UPAYA TERHADAP STRATEGI PEMILIK MONITORING & EVALUASI


KONTROL RESIKO MITIGASI RESIKO
RESIKO/ PERINGKAT
RUANG SUMBER INTERNAL
LINGKUP AREA/LOKASI INFORMASI KONDISI SAAT YANG ADA PRIORITAS
INI RESIKO
SAAT INI
KONTROL ASSESMENT
PROBABILIT DAMPAK KESIAPAN TOTAL RESIKO PEMBIAY ULANG SKOR WAKTU
AS (1-5) (1-5) (1-5) NILAI AAN
RESIKO RESIKO

NON KLINIS
IDENTIFIKASI RESIKO
Ruang / Program :
Tahun :

BAHAYA POTENSI
NO TANGGAL KEGIATAN
FISIK BIOLOGI KIMIA ERGONOMI PSIKOLOGI
ASI RESIKO

TINGKAT RESIKO
EFEK GANGGUAN RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI
FREKUENSI
TINGKAT RESIKO
DAMPAK
IDENTIFIKASI RESIKO

Ruang / Program :
Tahun :

EFEK GANGGUAN RENCANA TINDAK TINGKAT RESIKO


NO KEGIATAN BAHAYA POTENSI TINDAK LANJUT EVALUASI
SASARAN PETUGAS LANJUT FREKUENSI DAMPAK
IDENTIFIKASI RESIKO

Ruang / Program : RUANG FARMASI


Tahun : 2023

EFEK GANGGUAN
NO KEGIATAN BAHAYA POTENSI RENCANA TINDAK LANJUT
SASARAN PETUGAS
1 Pengambilan obat Terjadinya kesalahan pada saat Penyakit pasien tidak Resiko penularan dari -Dalam pengambilan obat harus di perhatikan
mengambil obat sembuh atau bahkan kontak pasien nama pasien, no.register pasien,nama obat,usia
memburuk pasien, LASA,dan High alert
'-Ceklis pelabelan obat LASA dan HIGH ALERT
'-kroscek ulang kesesuaian antara obat yang akan
diberikan ke pasien dengan yang tertulis di resep

2 Pemanggilan pasien Terjadinya kesalahan pada saat Pasien tidak mendapat Resiko penularan dari - Kroscek ulang no. register pasien,
pemanggilan pasien, nama obat yang sesuai kontak pasien nama,umur,tanggal lahir dan alamat pasien beserta
sama alamat atau umur penyakitnya KK pasien
berbeda

3 Penulisan etiket obat Terjadi kesalahan penulisan Pasien bisa salah dalam Resiko penularan dari -Kroscek ulang penulisan resep dan penulisan
etiket obat meminum obat yang kontak pasien etiket obat '-Dalam penulisan etiket obat harus
dibutuhkan di pastikan nama pasien,nama obat, waktu
pemberian obat serta rute pemberiannya
TINGKAT RESIKO
TINDAK LANJUT EVALUASI
FREKUENSI DAMPAK
Menyesuaikan nama obat, nama tidak terjadi kesalahan dalam pengambilan 1 3
pasien,umur/tanggal lahir, nomer register dan obat sehingga tidak terjadi pemburukan pada
alamat pasien dengan yang tertulis dalam resep, kondisi pasien sehingga pasien dapat sehat
mengecek ulang ceklis pelabelan untuk obat LASA kembali
dan High Alert

-melakukan double crosceck ke pasien dan diteliti tidak terjadi kesalahan saat pemanggilan 1 2
kesesuaian dalam penulisan resep baik pasien sehingga obat yang diberikan sesuai
no.register,nama pasien, umur/tanggal lahir, dan dengan kebutuhan pasien untuk mengobati
alamat pasien penyakitnya

-melakukan double crosceck nama pasien,nama tidak terjadi kesalahan dalam penulisan etiket 1 3
obat, waktu pemberian obat serta rute pasien sehingga pasien dapat minum obat
pemberiannya sesuai aturan pemakaian obat dan pasien
dapat sembuh dari penyakitnya
IDENTIFIKASI RESIKO

Ruang / Program : PROGRAM DIARE


Tahun : 2023

EFEK GANGGUAN
NO KEGIATAN BAHAYA POTENSI
SASARAN PETUGAS RENCANA TINDAK LANJUT
1 Penulisan Diagnosa Terjadinya kesalahan -Resiko dehidrasi Resiko penularan dari -Memastikan gejala dan kondisi pasien dengan
dalam pemberian Terapi penderita kontak pasien benar
'- Resiko Penularan '-Melaksanakan tatalaksana diare sesuai
standart SOP

2 Memberikan Penyuluhan Terjadinya kesalahan -Resiko dehidrasi Resiko penularan dari -Melaksanakan tatalaksana penderita diare
perorangan/masyarakat dalam penanganan diare di penderita kontak pasien sesuai standart melalui 5 pilar (LINTAS DIARE)
rumah '- Resiko Penularan '-Meningkatkan tatalaksana di rumah dengan
tepat dan benar
'-Memberikan penyuluhan untuk perilaku
hidup sehat

3 Follow up Kunjungan Rumah ketidakpatuhan dalam -Resiko dehidrasi Resiko penularan dari -Memantau kondisi balita dan penggunaan
konsumsi obat zinc penderita kontak pasien serta kepatuhan minum obat zinc dengan
'- Resiko Penularan menggunakan form cheklis
TINGKAT RESIKO
TINDAK LANJUT EVALUASI
FREKUENSI DAMPAK
Melaksanakan asuhan Tercapainya penurunan angka 1 3
pasien diare sesuai SOP kesakitan,penularan,dan kematian karena
penatalaksanaan diare diare

Mengadakan sosialisasi -Terlaksananya tatalaksana diare sesuai 2 2


kepada masyarakat di standart
tiap kelurahan '- Tercapainya penurunan angka
(posyandu) kesakitan,penularan,dan kematian karena
diare
'-Terwujud nya masyarakat yang mengerti
dan melaksanakan perilaku hidup sehat

Mengadakan Form Tercapainya kepatuhan dalam pengunaan 2 2


Kunjungan rumah dan konsumsi obat zinc dengan tepat dan benar
form patuh zinc
REGISTER RESIKO
TINGKAT RESIKO
(SANGAT
TINGGI,TINGGI,S
PELAYANAN RESIKO YANG MUNGKIN PROBABIL PENYEBAB PENCEGAHAN UPAYA PENANGANAN PENANGGU PELAPORAN JIKA
NO DAMPAK EDANG,RENDAH) AKIBAT NG JAWAB
UNIT/KERJA TERJADI ITAS TERJADINYA RESIKO JIKA TERKENA RESIKO (PIC) TERJADI PAPARAN

UKP PJ FARMASI Form


1 APOTEKER insiden diisi
RUANG FARMASI Bagi Pasien oleh petugas yg
1. Obat tertukar T Petugas tidak Penyakit pasien tidak Monitoring Cari pasiennya menemukan Lapor ke
mengikuti SOP sembuh atau bahkan pelaksanaan  konseling PJ MANRISK
memburuk penyerahan obat
3 3  tim mutu
 KaPus

2. Salah pemberian obat T Dokter tidak pasien tidak sembuh follow up kunjungan Pelaporan dengan
menjalankan sesuai monitoring rumah form MESO
3 3 SOP pengobatan
yang rasional
3. efek samping obat R Tidak di identifikasi penyakit pasien SOP supervisi Form
kemungkinan efek memburuk insiden diisi
samping oleh petugas yg
menemukan Lapor ke
PJ MANRISK
2 2  tim mutu
Follow up  KaPus
pasien,ganti
obat,rujuk bila di
butuhkan

Bagi Petugas
1. Tertimpa Mortir (lumpang 1 2 R Lingkungan kerja petugas sakit penyediaan Rawat cidera,
alu) kurang aman bahan Anti slip ganti ortir dengan
bedak /kain blender listrik

Bagi Lingkungan
1. Limbah obat kadaluarsa 2 2 R SOP pemusnahan Toksik terhadap perbaikan SOP pembuatan tempat Form
obat kadaluarsa lingk.dan masyarakat pemusnahan limbah insiden diisi
belum memadai sekitar obat oleh petugas yg
menemukan Lapor ke
PJ MANRISK
 tim mutu
 KaPus
REGISTER RESIKO
TINGKAT RESIKO
(SANGAT
TINGGI,TINGGI,S PENANGGUN
PELAYANAN RESIKO YANG MUNGKIN PROBABIL PENYEBAB PENCEGAHAN UPAYA PENANGANAN PELAPORAN JIKA
NO DAMPAK EDANG,RENDAH) AKIBAT G JAWAB
UNIT/KERJA TERJADI ITAS TERJADINYA RESIKO JIKA TERKENA RESIKO (PIC) TERJADI PAPARAN

UKM PJ PROGRAM Pelaporan dan


1 TB pembahasan dalam
PROGRAM TB Bagi Pasien TIM AUDIT LOKMIN untuk RTL
Kemungkinan terjadinya DO 3 3 T -Penanggungjawab P2 Terjadi komplikasi Monitoring Untuk semua pasien DO: INTERNAL Program
pengobatan TB tidak terdeteksi TB tidak memonitor akibat penyakit s/d semua kasus TB '-Pencarian kasus DO
Kohort P2TB secara MDR pd Individu bs berdasarkan identifikasi dari P2TB,pelaksanaan
dgn gunakan
rutin Menjadi sumber Kohort TB. buku Kohort,Pemeriksaan RTL,Evaluasi RTL dan
'- Sistem Monitoring & penularan baru pd Kunjungan ulang lengkap pasien DO penanganan kasus DO
berupa pemeriksaan Lab, P2TB
Audit Internal P2TB sekelilingnya Rumah kasus DO untuk menyakinkan ada/tidak
tidak berjalan baik ada komplikasi
dan pemberian obat TB &
penjadwalan ulang
pengobatan
'-Pemeriksaan ulang semua
kontak setelah ditemukan
kasus DO

ADMENT
1 Sistem Informasi Kesalahan dalam menyusun 3 3 T Belum disusun sistem Terlambat dan ke Memantapkan Lakukan ulang perbaikan PJ ADMENT Segera melaporkan
data dan informasi IT salahan informasi dan sistem IT data/info kepada KAPUS
program

Anda mungkin juga menyukai