Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 11 PPU


Kelas/Semeser : IX/2
Mata Pelajaran : IPA
Tema/SubTema : Kemagnetan
AlokasiWaktu : 3 X 40 Menit ( 1 kali tatap muka)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian nyata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar IPK


3.6 Menerapkan konsep 3.6.1. Prinsip kemagnetan pada tubuh hewan
kemagnetan, induksi 3.6.2. Membedakan feromagnetik, paramagnetik, dan
elektromagnetik, dan diamagnetik.
pemanfaatan medan magnet, 3.6.3. Menjelaskan 3 cara membuat magnet
termasuk dalam 3.6.4. Mengidentifikasi medan magnet dari berbagai
pergerakan/navigasi hewan bentuk magnet,
untuk mencari makanan dan 3.6.5. Menghitung besar Gaya Lorentz.
migrasi 3.6.6. Menentukan arah Gaya Lorentz dengan
menggunakan kaidah tangan kanan
3.6.7. Menjelaskan prinsip induksi elektromagnetik
3.6.8. Menjelaskan prinsip kerja transformator.
3.6.9. Menghitung efisiensi transformator.
3.6.10. Menjelaskan prinsip kemagnetan dalam berbagai
produk teknologi
4.6. Membuat karya sederhana 4.6.1. Membuat generator sederhana
yang memanfaatkan prinsip
elektromagnet dan/atau
induksi elektromagnetik

C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan Kedua
Setelah memperhatikan demonstrasi sifat-sifat magnet, peserta didik dapat:
3.6.3.1 Menjelaskan 3 cara membuat magnet
3.6.4.1 Mengidentifikasi medan magnet dari berbagai bentuk magnet

Fokus Nilai Sikap: Jujur, Gotong-royonng

D. MATERI
1. Materi Reguler
 Konsep gaya megnet
2. Materi Pengayaan

 Membelajarkan kemagnetan dalam produk tekhnologi

3. Materi Remedial
 Hubungan gaya, arus dan magnet
 Daya efisiensi trafo
(Materi lebih lengkapnya terlampir)

E. Pendekatan/Model Pembelajaran
 Pendekatan Saintifik
 Model Discoveri Learning & Inkuari
 Model Pembelajaran berbasisi Proyek (PjBL)

F. Media, Bahan dan Alat


 Media: Charta, slide fokusky/PPt, Animasi
 Alat : LCD

G. Sumber Belajar
1. KementrianPendidikandanKebudayaan, 2015. Buku Guru IlmuPengetahuanAlam SMP/MTs
Kelas IX. Jakarta: KementrianPendidikandanKebudayaan.
2. KementrianPendidikandanKebudayaan, 2015. SIlmuPengetahuanAlam SMP/MTs Kelas IX.
Jakarta: KementrianPendidikandanKebudayaan.
3. https://www.youtube.com/watch?v=Vk18NbXeamw

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 2 (2 X 40’)

Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi


Saintifik Waktu
Kegiatan awal 1. Guru memfasilitasi peserta didik untuk kegiatan 15 Menit
PPS (Pungut Pilah Sampah)
2. Guru memberi salam dan mengajak siswa
berdoa
3. Guru menanyakan kabar dan mengecek
4 Unsur
kehadiran peserta didik
4. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
mempelajari pokok materi konsep gaya magnet
5. Guru melakukan appersepsi dan motivasi dengan
menunjukkan fenomena atau mengajukan
pertanyaan yang relevan dengan materi yang
akan dipelajari untuk mengetahui tentang konsep
gaya magnet
6. Guru menginformasikan pada peserta didik
skenario kegiatan yang akan dilakukan pada
pertemuan hari ini
7. Guru menyampaikan kepada peserta didik jenis
penilaian yang dilakukan selama mempelajari
topik/materi konsep gaya magnet

85 Menit

A=Amati Mengamati
 Mengamati tayangan/gambar/benda 4 C=Critis,
berupa magnet. Pemberian stimulus dengan colaborati
on,
menjelaskan bahwa kehidupan manusia sudah comunikat
tergantung pada fungsi magnet (critical). ion,
Creative
T=Tanyakan Menanya
 Guru memfasilitasi peserta didik dengan
penggunaan kartu ‘TIPs’ yang menuntun peserta
Kegiatan Inti didik untuk menuliskan ‘Apa yang Anda Tahu’ dan
Apa yang Ingin Anda tahu tentang konsep
kemagnetan,
 Peserta didik merumuskan pertanyaan yang
berkaitan dengan ‘konsep kemagnetan’ (critical
thinking).
K=Kumpulkan
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan
untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah
dirumuskan dengan cara:
 melakukan penyelidikan sesuai dengan aktivitas
6.1 pada Buku Siswa,
 melakukan penyelidikan sesuai dengan aktivitas
6.2 pada Buku Siswa,
 Membaca literature/bahan bacaan tentang kemagnetan
pada makhluk hidup. (Colaboration)
A=Analisa data/
Asosiasi Menalar/Mengasosiasi
Dalam kelompoknya peserta didik berdiskusi untuk
mengolah informasi yang diperoleh dari hasil pengamatan
gambar dan dari hasil menjawab pertanyaan yang ada
pada fitur “Ayo Kita Pikirkan”
 Mengolah data percobaan ke dalam tabel.
 Menyimpulkan hasil kerja kelompok tentang
materi biomagnetik berdasarkan data yang
diperoleh. (critical thinking, creative)

Mengomunikasikan
K=Komunikasi  Setelah diperoleh kesimpulan, peserta didik
mengomunikasikan dengan cara
mempresentasikan di depan kelas (Communikation)

Kegiatan 1. Membantu peserta didik untuk melakukan 20 Menit


Penutup refleksi terhadap proses pembelajaran yang
mereka telah lakukan dengan cara:
a. Guru memberikan penghargaan kepada
peserta didik terutama PPK, 4C
b. Guru dan peserta didik mereviu/menyusun
rangkuman hasil kegiatan pembelajaran
2. Mengajukan quiz pada seluruh peserta didik dan
mengapresiasi positif pada peserta didik yang
berhasil menjawabnya
3. Guru memberikan tugas kepada peserta didik
tentang teori kemagnetan bumi dan gaya Lorenz

I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap

a. Sikap (spiritual dan sosial)

Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Ket.


Instrumen Instrumen Pelaksanaan
Observasi Jurnal Saat Penilaian untuk
pembelajaran dan pencapaian
berlangsung pembelajaran
(assessment for
and of learning)
Catatan:Jurnal dipergunakan untuk mencatat perilaku luar biasa (positif
atau negatif) siswa.

No Nama Catatan perilaku Butir +/ Ttd RTL


-
1
2
3
4

2. Penilaian Pengetahuan

No Teknik Bentuk Contoh Butir Instrumen Waktu Ket.


Instrumen Pelaksanaan
Penuga Pertanyaan Tuliskan 3 cara Penutup Penilaian
san dan/atau membuat magnet pertemuan tugas
tugas ke-2
tertulis
mengenai
pembuatan
magnet

3. Penilaian Keterampilan

No Teknik Bentuk Instrumen Contoh Waktu Keterangan


. Butir Pelaksanaan
Instrumen
Praktik Tugas Lihat Saat Penilaian
(keterampilan) Lampiran .. pembelajaran untuk,
. berlangsung sebagai,
dan/atau dan/atau
setelah usai pencapaian
pembelajaran
(assessment for,
as, and of
learning)
Produk Tugas Lihat Saat Penilaian
(keterampilan) Lampiran .. pembelajaran untuk,
. berlangsung sebagai,
dan/atau dan/atau
setelah usai
pencapaian
pembelajaran
(assessment for,
as, and of
learning)
Proyek Tugas Lihat Selama atau Penilaian
(keterampilan/ Lampiran .. usai untuk,
kelompok) . pembelajaran sebagai,
berlangsung dan/atau
pencapaian
pembelajaran
(assessment for,
as, and of
learning)
Portofolio Sampel produk Saat Penilaian
dan laporan dari pembelajaran untuk
tugas atau proyek usai pembelajaran
dan sebagai
data untuk
penulisan
deskripsi
pencapaian
keterampilan

1. Pembelajaran Remedial

Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk
remedial, yaitu:
a. Pembelajaran ulang, jika >50% atau lebih peserta didik belum mencapai
ketuntasan.
b. Pemanfaatan tutor sebaya, jika 20>50% peserta didik belum mencapai
ketuntasan.
c. Bimbingan perorangan, jika <20% peserta didik belum mencapai
ketuntasan.

2. Pembelajaran Pengayaan

Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi peserta didik yang sudah mencapai
ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk
pengayaan yaitu tugas berupa esei tentang kemagnetan dalam produk
tekhnologi.

Mengetahui Babulu, Januari 2023


Kepala Sekolah, Guru Mata pelajaran

Supriadi, S.Pd, MM Tutik Sundari, S.Pd


NIP. 196709021990031004 NIP. 198410282009042003
Lampiran RPP

1. Materi
2. LKS
3. Instrumen Penilaian Sikap
4. Instrumen dan Rubrik Penilaian Pengetahuan
5. Instrumen dan Rubrik Penilaian Keterampilan

Lampiran RPP Kemagnetan


1. Materi

Materi Bagian B. Teori Dasar Kemagnetan


1. Konsep Gaya Magnet
a. Teori dasar kemagnetan dapat difaktualkan dengan cara mengapungkan magnet batang pada
gabus diatas permukaan air untuk mengetahui bahwa magnet selalu menunjuk pada arah selatan
dan utara bumi, seperti pada Gambar 6.7 pada buku siswa. Peristiwa ini sekaligus membuktikan
bahwa magnet selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan selatan. Kutub selatan magnet
akan selalu menghadap ke arah kutub utara magnet bumi, sebaliknya kutub utara magnet akan
selalu mengahadap ke arah kutub selatan magnet bumi.
b. Agar lebih memahami interaksi kutub-kutub magnet, dapat dilakukan demostrasikan dua magnet
yang digantung dan diamati interaksi antar kutub-kutubnya, seperti pada Gambar 6.8 pada buku
siswa.
c. Gaya magnet ditimbulkan tidak lain merupakan akumulasi gaya yang ditimbulkan oleh magnet
elementer yang ada di setiap magnet (Perhatikan Gambar 6.9 pada buku siswa). Magnet
elementer adalah atom-atom penyusun benda yang memiliki kecenderungan membentuk sifat
kemagnetan pada benda. Jika magnet elementer pada benda tersusun secara rapi sehingga
menunjuk pada arah yang sama, yaitu utara dan selatan, maka benda tersebut akan memiliki sifat
kemagnetan yang kuat (menjadi benda magnet). Sebaliknya, jika magnet elementer pada benda
tersusun secara acak dan tidak menunjuk pada arah yang sama, maka benda tersebut tidak
memiliki sifat kemagnetan (tidak menjadi benda magnet). Keteraturan dan tidaknya magnet
elementer tersebut sangat bergantung pada spin elektron penyusun bahan. Lebih lanjut materi ini
akan dibahas di SMA.
d. Setelah itu, guru meminta agar peserta didik melakukan penyelidikan sesuai dengan aktivitas 6.1
pada Buku Siswa. Jawaban hasil penyelidikan dapat bervariasi tergantung pada bahan yang diuji
sifat kemagnetannya oleh peserta didik.
e. Setelah mengetahui kelompok benda feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik, guru
meminta peserta didik untuk mencoba membuat magnet dengan memanfaatkan benda-benda
dengan sifat feromagnetik melaluiAktivitas 6.2. Uraian prinsip dasar pembuatan magnet dapat
dilihat pada Buku Siswa.
f. Prinsip suatu benda dapat dijadikan magnet, yaitu dengan mengubah arah magnet elementernya
menjadi searah. Berdasarkan kegiat an percobaan yang telah dilakukan guru memperkenalkan
ketiga cara pembuatan magnet, yaitu 1) menginduksikan benda terhadap magnet seperti langkah
kerja 1; 2) meliliti benda dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC (elektromagnet) seperti
langkah kerja 2; 3) menggosokkan benda secara searah pada magnet, seperti langkah kerja 3.
g. Cara menghilangkan kemagnetan bahan, peserta didik dapat diingatkan tentang prinsip cara
pembuatan magnet. Jika magnet elementer yang terdapat pada suatu benda dibuat tidak searah
maka sifat kemagnetanya akan berkurang bahkan hilang. Cara yang dapat dilaku kan adalah
dengan memukul-mukul, memanaskan, dan meliliti benda bersifat magnet dengan kawat
penghantar yang dialiri arus AC.
h. Induksi magnet berawal dari tidak terkendalinya putaran jarum kompas yang ada di kapal laut
saat petir menyambar kapal. Agar lebih memahami konsep induksi magnet, guru dapat
membimbing peserta didik melakukan kegiatan seperti yang terdapat pada Aktivtas 6.4.
2. LKS/LKPD

Aktivitas 6.2 Membuat Magnet

Apa yang kamu perlukan?


1. 2 paku besar masing-masing panjangnya ± 10 cm,
2. 1 magnet batang,
3. 1 baterai besar dengan tegangan 1,5 volt,
4. 1 kawat tembaga dengan panjang ± 25 cm,
5. 1 paku kecil, dan
6. 1 kompas.
Apa yang harus kamu lakukan?
Langkah kerja 1

1. Dekatkan paku pertama dengan magnet seperti pada Gambar 6.10a

Sumber: Dokumen Kemdikbud


Gambar 6.10a Percobaan Membuat Magnet dengan Cara Induksi
2. Setelah paku pertama terinduksi menjadi magnet, dekatkan
paku pertama pada paku kedua.

Sumber: Dokumen Kemdikbud


Gambar 6.10b Percobaan Membuat Magnet dengan Cara Induksi
3. Gunakan kompas untuk mengetahui kutub magnet pada paku 1
Langkah kerja 2
1. Lilitkan kawat tembaga pada paku dengan arah lilitan dari bawah ke atas.
Sisakan kedua ujung kawat agar cukup panjang untuk disambungkan ke kutub-
kutub baterai.
2. Hubungkan ujung-ujung kawat tem baga pada kutub-kutub baterai.
3. Dekatkan ujung paku pada kutub utara magnet. Amati apa yang terjadi. Gunakan
kompas untuk mengetahui kutub magnet.
4. Coba ubah arah lilitan kawat pada paku, amati apakah terjadi perubahan kutub
magnet?
Sumber: Dokumen Kemdikbud
Gambar 6.11 Percobaan Membuat Magnet dengan Cara Elektromagnetik
Langkah kerja 3
1. Gosokkan magnet pada paku dengan arah gosokan searah.
2. Dekatkan paku yang telah digosok dengan paku lainnya. Amati apa yang terjadi!
3. Gunakan kompas untuk mengetahui kutub magnet.

Apa yang perlu kamu diskusikan?


1. Berdasarkan langkah kerja 1, amati apa yang terjadi pada paku pertama dan
kedua. Apakah paku pertama menarik paku kedua?
2. Berdasarkan langkah kerja 2, apabila arah lilitan pada paku diubah dari atas ke
bawah, apakah interaksi yang terjadi pada rangkaian paku dengan kutub-kutub
magnet (seperti pada percobaan langkah 3 dan 4) sama? Jika hasilnya berbeda,
coba identifikasi mengapa berbeda dan jika hasilnya sama, coba identifikasi
mengapa sama?
3. Berdasarkan langkah kerja 3, bagaimana pengaruh arah gerak menggosok
dengan kutub yang terbentuk pada magnet?
Apa yang dapat kamu simpulkan?
Uraikan prinsip dasar cara pembuatan magnet yang sesuai dengan langkah kerja
1, 2, dan 3.
3. Instrumen Penilaian Sikap
a. Butir Spiritual: Berdo’a, memberi salam, tawakkal, bersyukur, menghargai sesama;
b. Butir Sosial: Jujur, Disiplin, tanggungjawab, santun, percaya diri, rasa ingin tahu.
No Nama Catatan perilaku Butir +/ Ttd RTL
-
1
2
3
4
Ds
t

4. Instrumen dan Rubrik Penilaian Pengetahuan

1. Sebatang magnet dipotong seperti pada


gambar di bawah. Tuliskan simbol N dan S
pada kotak untuk menunjukkan kutub dari
ujung yang dipotong!

2. Gambar berikut menunjukkan jarum kompas dengan label utara dan selatannya.
Kompas tersebut diletakkan di dekat sebuah magnet batang seperti gambar di
bawah.

Gambarkan jarum kompas pada lingkaran di bawah dan beri label kutub utara
dan selatannya. Jelaskan jawabanmu menggunakan pengetahuanmu tentang
magnet!

3. Gambar berikut menunjukkan apa yang akan


terjadi pada tiga magnet ketika ketiga magnet
tersebut diletakkan berdekatan pada sebuah
pensil. Magnet X dan Y bergerak sampai
bersentuhan tapi magnet Y dan Z tetap terpisah.
a. Jelaskan mengapa magnet X dan Y dapat
bersentuhan?
b. Jelaskan mengapa magnet Y dan Z tetap
terpisah?
4. Dayu memiliki dua batang logam. Dia tahu batang logam 1 merupakan magnet.
a. Bagaimana dia menggunakan batang logam 1 untuk mencari tahu jika
batang logam 2 adalah magnet?
b. Apa yang seharusnya dia amati jika batang logam 2 merupakan magnet?
5. Jelaskan bagaimana prinsip kerja kereta maglev!

No. Kunci Jawaban Skor

2
1

2.
Kutub utara jarum kompas akan menunjuk pada kutub selatan 2
magnet;
sebaliknya kutub selatan jarum kompas akan menunjuk pada
kutub utara magnet. 2

3 a. Magnet X dan Y bersentuhan karena kutub yang saling berhadapan 1


berbeda.
b. Magnet Y dan Z tetap terpisah karena kutub yang saling berha dapan sama. 1

4 a. Mendekatkan batang 2 ke batang 1; 1


Caranya adalah dengan menguji ujung-ujung batang 2 ke batang 1; 1
Jika salah satu ujung batang 2 menolak ujung batang 1, maka dapat
dipastikan batang 2 adalah magnet, karena hanya kutub magnet yang 1
sama jenisnya yang saling tolak-menolak. 1
b. Gaya tolak-menolak kutub magnet yang sejenis 1
5

5 Kereta Maglev menerapkan prinsip gaya tolak menolak magnet serta 1


didorong dengan menggunakan motor induksi 1

Rubrik/Kunci jawaban

Skorperole h an
Nilai = x 100
Skormaksimum

5. Instrumen dan Rubrik Penilaian Keterampilan

1. Penilaian Kinerja Melakukan Penyelidikan

Penilaian
No Aspek yang dinilai
1 2 3

1. Merumuskan pertanyaan/masalah

2. Melakukan pengamatan

3. Menafsirkan data

4. Mengomunikasikan
Rubriknya:
Aspek yang Penilaian
dinilai 1 2 3
Perumusan masalah
Merumuskan Perumusan masalah
Masalah tidak dilakukan secara
pertanyaan/ dilakukan dengan
dirumuskan mandiri (individual atau
masalah bantuan guru
kelompok)
Pengamatan cermat,
Pengamatan tidak tetapi mengandung Pengamatan cermat dan
Pengamatan
cermat interpretasi (tafsiran bebas interpretasi
terhadap pengamatan)
Melakukan analisis dan
Melakukan analisis data, mencoba mengaitkan
Menafsirkan Tidak melakukan namun tidak melakukan antarvariabel yang
data penafsiran data upaya mengaitkan diselidiki (atau
antarvariabel bentuk lain, misalnya
mengklasifikasi)
Memadukan hasil tertulis
Mengomuni- Dilakukan secara Lisan dan tertulis, namun
sebagai bagian dari
kasikan lisan tidak dipadukan
penyajian secara lisan

2 Penilaian Kinerja Melakukan Proyek Membuat Generator

No Tahap/Indikator Hasil Penilaian


1 Perencanaan
Ketelitian dalam perencanaan
2 Perancangan/desain
3 Fungsional projek
4 Sumber
5 Waktu pengumpulan
Jumlah skor yang diperoleh

Rubriknya:
Aspek yang Penilaian
dinilai 1 2 3
Perencanaan
Ketelitian Perencanaan tidak Perencanaan ada, tidak Ada perencanaan dan
dalam maksimal kompak kompak dalam klp.
perencanaan
Perancangan Tidak rapih, tidak
Kurang rapih, kokoh Rapih dan kokoh
/desain kokoh

Fungsional Tidak berfungsi Kurang fungsional Generator berfungsi


projek
Sumber Hanya satu sumber Ada dua sumber rujukan Lebih dari 2 sumber
rujukan rujukan
Waktu Lebih dari 3 hari Kurang dari 3 hari
Tepat waktu
pengumpulan deadline deadline

Anda mungkin juga menyukai