ABSTRAK
Perkembangan teknologi dalam seluruh lingkup yang membentuk sebuah jaringan
digital sesungguhnya tidak hanya memberikan pengaruh bahkan mengubah perilaku dan
kebiasaan yang tergambarkan. Bahasa adalah salah satu komponen pokok dalam
mengembangkan kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain.Tujuan penelitian ini
adalah untuk dapat memberikan kesadaran beberapa pihak mengenai peranan tersebut
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif untuk memahami fenomena yang terjadi di
dalam suatu permasalahan untuk memiliki hasil deskriptif, permasalahan tersebut didasari
pada data maupun temuan yang sudah didapat berupa sebuah opini. Hasil Penelitian
menjelaskan bahwa Penggunaan model pembelajaran dalam menjelaskan konten berbahasa
Indonesia kepada peserta didik ini perlu dianalisis secara meluas karena hal tersebut
merupakan salah satu persoalan sosial dan juga lingkup budaya yang tidak terlepas dari suatu
lingkup kehidupan sehari – hari.
A. PENDAHULUAN
Seperti yang telah kita ketahui saat ini perkembangan teknologi terus
berkembang pesat. Bahkan perkembangan tersebut menjadikan seluruh teknologi
yang dihasilkan juga semakin canggih. Hal tersebut yang menjadikan manusia
semakin dimudahkan dengan seluruh komponen teknologi yang canggih tersebut
untuk dapat membantu menyelesaikan pekerjaan sehari – hari. Dalam
perkembangannya ini sesungguhnya sangat memberikan dampak positif dalam
mempermudah seluruh komponen pekerjaan dalam seluruh bidang, termasuk pada
bidang pendidikan.
Era digital merupakan suatu kalimat yang sudah tidak asing lagi di
pendengaran khalayak dunia. Akses internet yang mudah dan sarana komunikasi yang
terus berkembang sehingga dapat digunakan dimana pun dan kapan pun.
Perkembangan pada era digital ini mengubah atau bahkan menggantikan beberapa
teknologi masa lalu menjadi lebih simpel, praktis, canggih, serta modern. Hadirnya
jaringan internet, aplikasi (platform digital, media sosial, serta perangkat-perangkat
digital lainnya sangat memudahkan segala aktivitas dan menunjang berbagai macam
pekerjaan diberbagai bidang dalam kehidupan sehari-hari.
Dampak lain dari era digital juga dapat dirasakan dari perubahan pola pikir
dan gaya hidup manusia dimana tidak lepas dengan adanya teknologi. Kita ambil
contoh dari sudut pandang pekerjaan, dahulu pekerjaan hanya bisa dilakukan ditempat
kerja atau di kantor, tetapi sekarang di kehidupan yang serba digital pekerjaan bisa
dilakukan dengan online menggunakan bantuan alat teknologi komputer dan internet
dimana pun dan kapan pun. Maka dari itu persaingan dalam dunia bisnis untuk
meningkatkan keuntungan yang luas menjadi tantangan sendiri agar para pelaku
bisnis turut berkontribusi dengan bauran kecanggihan teknologi dalam dunia
pekerjaan guna untuk membuka peluang yang besar untuk mengembangkan ide dan
kreativitasnya.
Perkembangan teknologi dalam seluruh lingkup yang membentuk sebuah
jaringan digital sesungguhnya tidak hanya memberikan pengaruh bahkan mengubah
perilaku dan kebiasaan yang tergambarkan. Perkembangan dalam kehidupan digital
tersebut sesungguhnya dapat memberikan kehidupan yang berkelanjutan pada peserta
didik dengan mengembangkan seluruh keterampila yang perlu dihadapinya. Karena
seperti yang telah kita ketahui bahwa sesungguhya pendidikan saat ini haru mampu
memberikan suatu gambaran dalam mengembangkan dan mengenal suatau media
elekteronik dalam menyelesaikan suatu persoalan dalam dunia pembelajaran. Ditahap
ini sesungguhnya pendidikan perlu menyesuaikan diri dengan perkembangan yang
terus berkembang dengan memanfaatkan digital tersebut. Namun, tidak dapat
dipungkiri bahwa revolusi ini dapat memberikan suatu peluang yang besar bagi
seluruh bidang. Dan sangat cocok untuk mengembangkan dunia penidikan. Terlebih
khusus pada pengembangan berbahasa Indonesia bagi peserta didik.
Namun perlu disadari bahwa kemajuan ini sesungguhnya tidak hanya
memberikan pengaruh positif saja namun juga membawa pengaruh negatif. Dalam
hal ini sesungguhnya dalam sistem pendidikan perlu mengenakan pengembangan soft
skill dalam mengembangkan digitalisasi tersebut. bahkan perkembangan ini
sesungguhnya menutut seluruh generasi perlu melakukan adaptasi terhadap
perkembangan dan perubahan hal tersebut sebagai suatu bekal dalam memahami
kehidupan di masa yang akan datang dalam perkembangan yang terus berkembang di
era revolusi saat ini (Annisa’ 2020)(Pimada and Muhammad Afif Amrulloh 2020).
Pada dasarnya perkembangan era digital, teknologi bahasa membantu manusia
dalam berkolaborasi, berbisnis dan berpartispasi dalam berbagai persoalan sosial dan
politik terlepas dari persoalan bahsa dan keahlian menggunakan teknologi tersebut.
Dengan adanya perkembangan teknologi yang terus berkembang semakin pesat
sesungguhnya memunculkan tantangan tersendiri dari dunia pendidikan, khususnya
pada bidang bahasa Indonesia dalam menjawab suatu tantangan yang terus hadir di
depan mata. Dan hal ini juga untuk meningkatkan kualitas dalam dunia pendidikan.
Dalam menjelaskan hal ini sesungguhnya sorang guru perlu menyadari
mengenai peran penting sebuah media elektronik dalam mengembangkan berbahasa
Indonesia sesuai dengan perkembangan di era digital saat ini. Dalam peningkatan
penggunaan ini akan memberikan suatu dampak yang akan memberikan suatu
perubahan dalam suatu konsep yang akan diajarakn dalam proses belajar mengajar
dan selalu menonjolkan peran media digital tersebut untuk mampu mencapi tujuan
dalam lingkup pendidikan tersebut.
Namun, dalam berbagai persoalan masih banyak ditemukan beberapa pendidik
yang belum menyadari arti penting peran elektronik dalam pendidikan, dan masih
banyak yang menjadikan elektronik hanya hiburan semata dan tidak digunakan secara
optimal dalam lingkup pendidikan tersebut. Penelitian sebelumnya telah dijelaskan
oleh Dennit Manik;dkk. dalam penelitian yang berjudul Pembelajaran Bahasa
Indonesia Berbasis Digital, dalam penelitiannya menjelaskan bahwa media digital
sesungguhnya dapat memberikan suatu manfaat dalam menciptakan hasil belajar pada
keterampilan berbahas pada anak untuk menarik perhatiannya (Manik 2013).
Namun penelitian mengenai peran media eletronik dalam perkembangan
berbahasa Indonesia pada peserta didik di era digital saat ini masih belum ditemukan,
maka dengan demikian peneliti akan memberikan titik fokus pada topik tersebut
untuk dapat memberikan kesadaran beberapa pihak mengenai peranan tersebut.
B. METODE
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, Metode Kualitatif merupakan
metode penelitian yang digunakan untuk memahami fenomena yang terjadi di dalam
suatu permasalahan untuk memiliki hasil deskriptif, permasalahan tersebut didasari
pada data maupun temuan yang sudah didapat berupa sebuah opini.Tipe penelitian
yang digunakan pada penelitian yaitu penelitian deskriptif. yaitu penelitian yang
bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan suatu keadaan, peristiwa, objek
apakah orang, atau segala sesuatu yang terkait dengan variabel - variabel yang bisa
dijelaskan baik dengan angka-angka maupun kata-kata.
C. HASIL PEMBAHASAN
MEDIA
ELEKTRONIK
200
150
100
50
0
2018 2019 2020 2021 2022
Pada grafik tersebut dapat dilihat bahwa pengguna internet semakin lama
semakin meningkat. Baik itu digunakan untuk pendidikan maupun pekerjaan. Hal
tersebut membuktikan bahwa era digital semakin lama juga semakin meningkat.
Dunia pendidikan tak luput dari pemanfaatan internet sebagai sarana bagi peserta
didik untuk memahami pembelajaran berbahasa Indonesia yang menjadi bahasa khas
dari negara Indonesia. Literasi- literasi bahasa dapat diakses menggunakan internet
secara luas.
Maka dari itu adanya era digital membawa dampak yang sangat penting bagi
keberlangsungan perkembangan pendidikan berbahasa Indonesia peserta didik. Selain
itu, dampak positifnya dapat menggugah rasa ingin tau dari peserta didik untuk
mengenal bahasa Indonesia secara luas lagi.
D. KESIMPULAN
Perkembangan teknologi dalam seluruh lingkup yang membentuk sebuah
jaringan digital sesungguhnya tidak hanya memberikan pengaruh bahkan mengubah
perilaku dan kebiasaan yang tergambarkan. Perkembangan dalam khidupan digital
tersebut sesungguhnya dapat memberikan kehidupan yang berkelanjutan pada peserta
didik dengan mengembangkan seluruh keterampila yang perlu dihadapinya. Namun,
dalam berbagai persoalan masih banyak ditemukan beberapa pendidik yang belum
menyadari arti penting peran elektronik dalam pendidikan, dan masih banyak yang
menjadikan elektronik hanya hiburan semata dan tidak digunakan secara optimal
dalam lingkup pendidikan tersebut. Model pembelajaran sesungguhnya terus
dirancang secara efektif dan jug kreatif dengan memnafaatkan berbagai perakat
termasuk media elektronik. Dalam hal ini media tersebut menjadi suatu komponen
untuk membentuk perjatian para pendidik. Pada dasarnya semakin banyak bentuk
stimulus yang dicari pada media digital tersebut, maka akan semakin lebih mudah
dalam memahami anak tersebut untuk mewujudkan hubungan sosialnya.
E. Saran
a. Pembelajaran melalui sebuah media elektronik harus lebih sering diterapkan dan
dilakukan karena dapat mempermudah para peserta didik untuk memahami materi
pembelajaran yang ingin disampaikan. Selain itu, pembelajaran menggunakan
media elektronik dapat menumbuhkan minat serta motivasi belajar.
b. Proses belajar mengajar disekolah harus didukung dengan penggunaan media
elektronik yang dimana siswa cenderung lebih aktif dan tidak mudah bosan
dengan teknik pembelajaran yang monoton. Di samping itu materi pelajaran yang
disampaikan dapat diterima siswa dengan mudah.
DAFTAR PUSTAKA