PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Untuk menunjang kegiatan pertambangan serta mememuhi kewajibannya, PT Wira Alam
Dharmawangsa berkewajiban membuat Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) tahunan
tahap operasi produksi yang harus dilaporkan, kemudian diberikan kepada unit teknis terkait.
Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) yang dibuat bertujuan untuk memaparkan
segala kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya dan akan dilaksanakan pada
tahun berikutnya termasuk biaya yang masuk maupun yang keluar.
PT. Wira Alam Dharmawangsa merupakan perusahaan yang bergerak di bidang
penambangan batuan granit yang berlokasi di Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Provinsi
Kepulauan Riau melalui keputusan Nomor :336/1Ga.6/DPMPTSP/VI/2020 yang disahkan pada
4 Mei 2020 dengan masa berlaku sampai dengan tahun 2025 dan mendapatkan Wilayah Izin
Pertambangan (WIUP) seluas 173,45 Ha, dan mendapatkan izin usaha Operasi Produksi seluas
108 Ha. Untuk melakukan aktivitas penambangan PT. Wira Alam Dharmawangsa harus
melengkapi salah satu persyaratan yaitu dokumen Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB)
sebagai salah satu bagian dari rencana biaya dan pelaksanaan kegiatan operasi penambangan
yang baik dari aspek teknis maupun lingkungan di suatu wilayah pemerintahan yang wajib
disusun. Untuk melaksanakan kewajiban PT. Wira Alam Dharmawangsa telah menyusun
dokumen RKAB tahun 2021 sebagai dasar pedoman peaksanaan kegiatan pertambangan tahun
2021.
Dengan adanya pertimbangan pembatasan suberdaya, ruang, waktu dan finansial maka
sebagai aplikasinya dalam pengelolaan sistem ini dibutuhkan pengetahuan dan kemampuan
yang komprehensif dalam penanganannya. Demikian juga dengan adanya latar belakang
personil yang heterogen, maka diperlukan aspek koordinasi dan pemeliharaan yang
berkesinambungan untuk menjaga keutuhan hubungan antar personil.
Untuk menunjang sistem tersebut, dibuatlah sistem organisasi dalam
perusahaan yang dapat dilihat pada Gambar 1.1 di bawah ini.
Gambar 1.1
Adapun profil singkat tentang (identitas) perusahaan dapat dilihat pada Matrik 1
System dan tata cara penambangan merupakan metode yang dilakukan dalam teknik
penambangan atau eksploitasi. Teknik pertambangan yang digunakan diantaranya teknik tambang terbuka,
tambang bawah tahan, tambang bawah air dan lain-lain.
Dalam perencanaan penambangan batu granite yang akan digunakan oleh PT. Wira Alam
Dharmawangsa di Pulau Combol, Desa Selat Mie, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Provinsi
Kepulauan Riau dengan sistem panambangan terbuka, sedangkan bahan galian yang akan ditambang
berbentuk bongkah, maka penanmabngannya berbentuk open pit artinya bentuk area penambangan akan
membentuk jenjang-jenjang sebagai area front penambangan.
Dasar pemilihan penambangan ini, dikarenakan:
Keadaan endapan daripada batu granit relative dangkal sehingga kedalaman penambangan tidak
terlalu dalam
BESR (Break Even Striping Ratio) pada rencana penambangan batu granit lebih besar dari satu, hal
ini dikarenakan tanah penutup (Overburden) dari endapan batu granit di lokasi pebambangan
sehingga ongkos pengupasan pertonnya menjadi relative murah.
Pertimbangan ekonomis, maksudnya untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan
“mining recovery” yang semaksimal mungkin juga , dengan memperhatikan tingkat keamanan bagi
pekerja tambang.
Dengan pemilihan sistem penambangan yang tepat dalam kegiatan penambangan batu granit ini,
diharapkan akan mendapatkan keuntungan yang maksimal. Hal ini dikarenakan bahan galian
bersifat “unrenewable” jika dibandingkan dengan kecepatan pengambilannya. Untuk itu harus
diusahakan untuk mengabil batu granit sebesar mungkin. Pada umumnya, apabila ada batu granit
yang tertinggal akan sangat sukar untuk mengambilnya kembali, karena itu bagian-bagian yang
ditinggalkan hanyalah terbatas pada bagian-bagian yang tersulit saja, hal ini dikarenakan bagian
bagian tersulit akan membutuhkan biaya yang lebih besar apabila ditambang.
Tahun 2021 PT. Wira Alam Dharmawangsa memiliki belum memiliki rencana pengupasan
overburden karena belum ada kegiatan pertambangan, Pada tahun 2022 perusahaan menargetkan
pengupasan tanah overburden sebesar 1.505.182 m3 ( Matrik 7 )
Produski batuan
Dengan pemilihan sistem penambangan yang tepat dalam kegiatan penambangan batu granit ini,
diharapkan akan mendapat keuntungan yang maksimal. Hal ini dikarenakan bahan galian bersifat
“unrenewable” jika dibandingkan dengan kecepatan pengambilannya. Untuk itu harus diusahakan untuk
mengambil batu granit sebesar mungkin. Pada umumnya, apabila ada batu granit yang tertinggal akan
sangat sukar untuk mengambilnya kembali, karena itu bagian- bagian yang ditinggalkan hanyalah terbatas
pada bagian- bagian yang tersukar saja, hal ini dikarenakan bagian-bagian tersukar akan membutuhkan
biaya yang lebih besar apabila ditambang.
Rencana kegiatan penambangan batu granit PT. Wira Alam Dharmawangsa secara umum
digambarkan pada bagan sebagai berikut:
Gambar 2.1
Bagan Alir Kegiatan Penambangan Batu Granit PT.
Wira Alam Dharmawangsa
Untuk membuat lubang miring dengan menggunakan Crawler Rock Drill (CRD)
tidaklah sulit, akan tetapi yang harus diperhatikan adalah akurasi kemiringan dari
setiap lubang, sehingga tidak terjadi penyimpangan kemiringan antara lubang satu
dengan yang lainnya. Apabila terjadi perbedaan kemiringan, maka akan terjadi
perubahan terhadap burden, spacing, dan tinggi bench, yang akan mengakibatkan
hasilkan peledakan tidak sesuai dengan yang diharapkan terutama terhadap
fragmentasi batuan hasil peledakan, lantai bekas peledakan tidak akan rata dan
mendukung timbulnya fly rock.
Berdasarkan uraian di atas, maka langkah paling awal untuk memperoleh hasil
sesuai yang diharapkan dari peledakan adalah ketelitian didalam membuat lubang
ledak.
b. Peledakan
Setelah lubang-lubang bor siap dilakukan pengisian dengan bahan peledak baik
berupa ANFO maupun Emulsion yang dikirim langsung dari Dahana Karimun sebagai
bahan peledak dasar, sedangkan sebagai penggalaknya digunakan Dinamyt dayagel
atau Booster 400/200 gr. Untuk detonatomya menggunakan plain detonator, Nonel
18/21 meter TLD dengan MS17/25/42
dan DRC MS25/42. Sedangkan sumbu yang digunakannya Safety Fuse dan
Detonator cord.
Pola peledakan itu sendiri diatur pada lubang-lubang yang ada kemudian dirangkai
sesuai dengan pola yang dikehendaki. Setelah semuai terangkai dengan baik seluruh
rangkaian diperiksa dengan OHM meter untuk memastikan bahwa semua telah
terhubung dengan baik dan slap untuk segera diledakan.
Sebelum dilakukan peledakan haruslah dibunyikan sirene untuk memberikan
peringatan bahwa akan dilakukan peledakan dan suara sirene ini harus terdengar
cukup lama dan cukup jauh disekitar areal penambangan. Setelah bunyi sirene
selesai proses peledakan masih harus memberikan jeda untuk beberapa saat
sebelum dilakukannya peledakan untuk menghindari adanya hal- hal yang tidak
diinginkan.
Setelah peledakan selesai juga ditunggu beberapa saat kemudikan dibunyikan lagi
sirene sebagai pertanda keadaan telah aman.
Demikian juga untuk peledakan sekunder, hanya saja jumlah lubang bomya tidak
ditentukan jumlah dan polanya, tetapi disesuaikan dengan boulder yang akan
diledakan. Biasanya boulder-boulder tersebut telah dikumpulkan terlebih dahulu.
Biaya penambangan
Pada tahun 2022 perusahaan mempunyai rencana biaya penambangan sebesar Rp.
100.248.764.000,-, namun tidak terealisasi karena belum ada sama sekali kegiatan
penambangan. matrik 7.
PENGOLAHAN
Metode Pengolahan
Proses pengolahan dan pemurnian untuk batu granit, PT. Wira Alam Dharmawangsa
dalam proses kegiatan pertambangannya tidak menggunakan bahan kimia pada proses
penambangan maupun pada proses pengolahannya, komoditas batuan granit hanya melakukan
pengecilan ukuran (peremukan) dan penyesuaian ukuran ( screening ) saja untuk mendapatkan
varian produk untuk memenuhi permintaan pasar.
Hasil Pengolahan
Setelah dilakukan proses pengolahan batu granit di instalasi pengolahan ( crushing dan
screening) didapatkan hasil batu granit dengan varian ukuran produkta , ukuran produkta yang
dihasilkan dari proses pengolahan tersebut yaitu ukura 5” -8 “ dan 6”-9”, dust (quarry sand)
fraksii ¾, dan quarry waste, chipping serta amour rock. Pada tahun 2021 perusahaan
menargetkan pengolahan sebesar 4.800.000 pertahun atau 100% produknya di olah menjadi
ukuran yang disesuaikan dengan permintaan pihak pembeli. Tetapi rencana pada tahun 2021
tidak terealisasi dikarenakan perusahaan belum melakukan kegiatan penambangan . dan pada
tahun 2022 perusahaan kembali menargetkan kembali pengolahan sebesar 4.800.000 ton.
3
Recovery Pengolahan
Kegiatan pengolahan yang dilakukan pada tahun 2021 memiliki recovery pengolahan
sebesar 100 % namun belum terealisasi. Pada tahun 2022 perusahaan menargetkan kembali
recovery pengolahan batu granit sebesar 100% sebagaimana pada tahun sebelumnya.
PT. Wira Alam Dharmawangsa memiliki peralatan pengolahan berupa jaw crusher
sejumlah 2 unit dengan kapasitas 750 ton/jam dan 650 ton/jam, secondary crusher sejumlah 2
unit dengan kapasitas 650 ton/jam,cone crusher sejumlah 5 unit dengan kapasitas 250 ton/jam,
vibrating grizzly dan vibrating screen. sebagaimana dapat dilihat pada matrik 6.
Biaya Pengolahan
Pada tahun 2021 perusahaan belum melakukan rencana penambangan. dan pada tahun
2022 perusahaan menargetkan biaya pengolahan sebesar Rp. 86.400.000.000,-, seperti terlihat
pada matrik 8a.
Pemasaran proodukta batu granit yang di produksi PT. Wira Alam Darmawangsa
kebanyakan untuk melayani pasar ekspor yaitu ke Negara teangga singapura. Unruk presentase
penjualan ke singapura bisa mencapai 80% dari total produksi. Jumlah ini sangat signifikan
karena kebutuhan pembangunan di singapura relative tinggi. Fakktor lain yang menyebabkan
tingginya permintaan batu granit di pulau karimun adalah factor lokasi yang relative dekat
dengan singapura dan kualitasnya yang memenuhi standar tertentu.
Untuk kebutuhan dalam negeri sendiri saat ini relative kecil (20%) karena batu
granitmasih jarang digunakan, akibatnya elastisitas permintaan pasar dalam negeri juga relative
statis. Suplai batu granit dalam negeri biasanya digunakan untuk kepentingan kontruksi (jalan
dan bangunan) Adapun matrik mengenai data pemasaran dapat dilihat pada matrik 8b.
Komponen biaya yang termasuk dalam biaya penjualan (beban penjualan) ini adalah
biaya survey drought dan pengurusan dokumen.
Untuk rincian biaya pemasaran PT. Wira Alam Dharmawangsa dapat dilihat pada matrik
8b.
4
PERLINDUNGAN LINGKUNGAN
Berdasarkan kajian tentang perkiraan dampak yang akan terjadi dan komponen
lingkungan yang diperkirakan terkena dampak sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, maka
dalam menyusun arahan upaya pengelollaan dampak berprinsip pada dua hal pokok yang harus
diperhatikan, yaitu :
Berkenaan dengan kedua prinsip diatas, khususnya prinsip kedua, jelas terlihat bahwa
dengan adanya rencana kegiatan pertambangan batu granit PT.Wira Alam Dharmawangsa
maka berbagai dampak baik positif maupun negative tidak hanya dinikmati dan dipikul oleh
pengelola (pemrakarsa), akan tetapi juga terdapat pihak-pihak lain yang secara bersama-sama
menikmati dampak positif serta dampak negatif yang ditimbulkan. Hal ini terkait dengan
pernyataan pada awal bahwa meskipun secara legal areal Kuasa Pertambangan menjadi hak
pengelolaan dari pemrakarsa, akan tetapi mempunyai kaitan dengan lingkup kehidupan
masyarakat sebagai fungsi sosial.
Untuk rincian kegiatan pemantauan dan pengelolaan lingkungan perusahaan pada tahun
2021 dan rencana untuk tahun 2022 dapat dilihat pada matrik 12 s.d matrik 15.
Biaya Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan
Pada tahun 2021 perusahaan tidak melakukan kegiatan pengelolaan dan pemantauan
lingkungan dikarenakan belum adanya kegiatan pertambangan , dan pada tahun 2022
perusahaan belum merencanakan kegiatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan
dikarenakan perusahaan masih berfokus untuk tahap pembangunan dan persiapan
penambangan. matrik 16.
5
KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Statistik Keselamatan Pertambangan
Pada tahun 2021, tidak ada terjadi kecelakaan tambang atau bisa dikatakan zero
accident, dan pada tahun 2022 diusahakan untuk tidak terjadi kecelakaan pada lingkungan
pertambangan yang akan mengganggu kegiatan operasi produksi, dan berusaha mewujudkan
zero accident dengan menerapkan SOP kerja dan meminimalisir potensi bahaya yang
diakibatkan oleh tindakan tidak aman dan kondisi tidak aman. Rencana biaya untuk
keselamatan pertambangan yaitu sebesar Rp 505.000.000. matrik 19
Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun 2021 dan Rencana 2022
Penggunaan bahan peledak di pertambangan granit digunakan untuk kegiatan
pembongkaran batuan dari batuan induknya. Peledakan dilakukan pada setiap jenjang ( bench
blasting) sehingga menghasilkan fragmentasi yang diinginkan. Jumlah bahan peledak yang
digunakan dalam design peledakan menjadi factor penting terhadap keberhasilan suatu
peledakan sehingga peledakan tersebut menjadi lebih effisien.
Untuk rincian kegiatan peledakan dapat dilihat pada matrik 17.
Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2021 dan Rencana Tahun
2022
Pada tahun 2021 perusahaan sama sekali tidak menggunakan bahan bakar cair
dikarenakan belum adanya kegiatan pertambangan, dan pada tahun 2022 perusahaan
menargetkan penggunaan bahan bakar cair sebesar Rp 63.968.280.912. Rencana pemakaian
bahan bakar cair tahun 2021 dapat dilihat pada matrik 18a.
6
Pada tahun 2022 PT. Wira Alam Dharmawangsa merencanakan untuk bekerja sama
dengan beberapa kontraktor untuk menunjang kegiatan operasional dan pengujian kelayakan.
Untuk rinciannya dapa dilihat pada matrik 20.
Tenaga Kerja dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Tenaga kerja pada tahun 2022 direncanakan berjumlah 9 orang yang terdiri dari
manajemen, administrasi, tenaga terampil dan tenaga terampil, namun dengan pekerjaan yang
tidak terlalu banyak yang akan dikerjakan maka realisasi karyawan pada tahun 2021 hanya 4
orang, tenaga manajemen terdiri dari 2 orang, tenaga administrasi 2 orang. Sementara pada
tahun 2021 direncanakan karyawan yang akan direkrut oleh perusahaan berjumlah 18 orang
dimana profesional sudah ada 1 orang yakni rencana Kepala Teknik Tambang yang bertugas
dan bertanggung jawab terhaap seluruh kegiatan di lapangan, baik pekerjaan konstruksi
maupun pembukaan jalan tambang dan jalan hauling, demikian juga tenaga teknisi yang
bertugas untuk melakukan pemasangan instalasi crushing plant, dan teknisi untuk perbaikan
alat-alat berat, sedangkan tenaga terampil adalah karyawan yang bertugas untuk menjalankan
unit alat berat. Perincian jumlah karyawan ini masih bisa bertambah apabila diperlukan untuk
mengejar target yang telah direncanakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya tahun
2022 ini.
Seluruh karyawan pada tahun 2022 berasal dari indonesia, yang dimaksud dengan
karyawal lokal adalah karyawan yang berasal dari kabupaten Karimun atau lokasi Wilayah Izin
Usaha Pertambangan berada sementara tenaga non lokal bisa berada dari luar Pulau Karimun
namun tetap berasalah dari Indonesia. Untuk penggunaan tenaga kerja dapat dilihat pada matrik
20a.
b. Pelatihan tenaga kerja
Rencana dan reliasasi untuk pelatihan tenaga kerja tahun 2021 serta rencana untuk
tahun 2022 dapat dilihat pada matrik 20b.
c. Rencana penggunaan tenaga kerja asing
Perusahaan tidak memiliki rencana untuk menggunakan tenaga kerja asing dan lebih
berfokus untuk mempekerjakan tenaga kerja local yang memiliki keahlian di bidang yang
diperukan. (matrik 20c)
TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN
Salah satu kewajban yang harus dilakukan perusahaan yaitu kegiatan pengembangan
masyarakat. Pengembangan masyarakat akan dilakukan kepada masyarakat yang berada pada
wilayah usaha pertambangan dengan memperhatikan kebutuhan ekonomi masyarakat dan akan
lebih difokuskan untuk memperdayakan masyarakat sehingga dapat membangun ekonomi
berkelanjutan tidak hanya pada saat kegiatan pertambangan berlangsung saja.
Untuk rincian realisasi tahun 2021 dan rencana tahun 2022 dapat dilihat pada matrik 21.
KEUANGAN DAN PENERIMAAN NEGARA
Keuangan
Keuangan merupakan data keuangan atau cash flow untuk mengetahui keadaan
keuangan dari seiring berjalannya waktu dan menghitung resiko dari jalannya suatu usaha.
Data keuangan harus valid antara pencatatan pengeluaran dengan keuntungan yang akan
dipereloh pada periode tertentu.
7
Secara keseluruhan laporan keuangan tahun 2021 dan rencana tahun 2022 perusahaan
dapat dilihat pada matrik 22a s.d 22f tentang laporan neraca keuangan, laporan laba rugi, harga
pokok penjualan dan laporan arus kas perusahaan.
Penerimaan Negara
Pada tahun 2021 perusahaan belum melakukan kegiatan pertambangan, dan pada
tahun 2022 perusahaan merencanakan penerimaan Negara sebesar Rp 135.048.007.820.
8
Matrik 2. Neraca Sumber Daya dan Cadangan Tahun (2021) dan Tahun (2022)
A. Sumbe r Daya
Sumber Daya Luas
2021
NO.
NAMA BLOK/ (Ha)
PROSPEK Tereka Terunjuk Terukur
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)
Cadangan 2021
NO.
NAMA BLOK/ Terkira Terbukti Luas (Ha)
PROSPEK Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton)
Cadangan 2022
NO.
NAMA BLOK/ Terkira Terbukti Luas (Ha)
PROSPEK Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton)
Bulan
RENCANA
DAN LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI
april mei juni juli agustus septemberoktober november
Januari Februari Maret Desember
Subdrill m
RENCANA
TAHUN Jumlah Buah
2021 Lubang
Powder Kg/m
Charge
BLOK B Jumlah BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang
Stemming m
Subdrill m
Jumlah Buah
Lubang
10
Powder Kg/m
Charge
TOTAL
Jumlah BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
BLOK A Burden m
Kedalaman m
Lubang
Stemming m
Subdrill m
Subdrill m
BLOK B
Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
TOTAL
11
Bulan
RENCANA
TAHUN LOKASI Parameter Satuan Total
2021
april mei juni juli agustus september oktober november
Januari Februari Maret Desember
Subdrill m 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
RENCANA
TAHUN Jumlah Buah 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240
2021 Lubang
Powder Kg/m 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32
Charge
BLOK B Jumlah Ton 200.000 200.000 200.000200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 4.800.000
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm) 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5 4,5
Spasi m 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Burden m 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Kedalaman m 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16
Lubang
Stemming m 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75
Subdrill m 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Jumlah Lubang Buah 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240
Powder Charge 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32 0,32
TOTAL 400.000 400.000 400.000400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 4.800.000
keterangan :tidak ada kegiatan peledakan pada tahun 2021 di PT Wira Alam Dharmawangsa
12
Matrik 4a.
Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Tahun 2021 dan Rencana Tahun 2022
Blok A
Realisasi Tahun (2021) Blok B
Total
Kumulatif S/D (2021) Blok A
Blok B
Total
Blok A 4,3 Ha
Rencana Tahun (2022)
Blok B 4,3 Ha
Total 8,6 Ha
Matrik 4b.
18
Matrik 5.
Rencana dan Realisasi Penambangan Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022)
Blok Barat
Realisasi Tahun
(2021) Total
Blok Barat 400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.0004.800.000
Rencana Tahun
(2022) Total 400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.000400.0004.800.000
Keterangan : tahun 2021 belum ada kegiatan penambangan karena baru pada tahun 2022 perusahaan akan melaksanakan kegiatan penambangan.
19
Matrik 6.
Peralatan Pengolahan
20
Matrik 8a.
Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022) (dalam Rp)
1 Processin
g
- Crushing Ton 4.800.0 4.800.000 100% 18.000 86.40
00 0.000.
000
…
Jumlah 4.800.0 4.800.000 100% 18.000 86.40
00 0.000.
000
Matrik 8b.
Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022) (dalam Rp)
NO BULAN SATUAN RENCANA TAHUN (2021) REALISASI TAHUN (2021) RENCANA TAHUN (2022)
Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL Tonase Biaya TOTAL
Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA satuan BIAYA
21
Matrik 9.
Rencana dan Realisasi Pengolahan Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Batuan yang 400.000400.000 400.000 400.000 400.000400.000400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 4.800.000
diolah (ton)
2 Produksi 400.000400.000 400.000 400.000 400.000400.000400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 400.000 4.800.000
(ton)
3 Spesifikasi
produk
4 Recovery 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
pengolahan
(%)
Matrik 10. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022)
Rencana 2021
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
22
Rencana 2022
RENCANA TAHUN (2022)
NO BULAN EKSPOR DOMESTIC
Spesifikasi Produk Agregat Chipping Dust Agregat Chipping Dust Graded Stone Quarry Waste
1 Januari 150.833,33 18.333,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
2 Perbuari 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
3 Maret 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
4 April 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
5 Mei 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
6 Juni 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
7 Juli 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
8 Agustus 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
9 September 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
10 Oktober 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
11 November 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
12 Desember 150.833,33 150.833,33 150.833,33 31.666,66 2.500 5.000 13.333,33 27.500
TOTAL 1.810.000 220.000 1.810.000 380.000 30.000 60.000 160.000 330.000
3.840.000 960.000
TOTAL 4.800.000
23
Matrik 11a.
Realisasi Inventori Hasil Penambangan (Raw Material)
A Kapasitas Maksimum
1 Januari
2 Februari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
24
Matrik 11b.
Realisasi Inventori Produk Hasil Pengolahan
Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II Produk III
1 Januari
2 Februari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
25
Matrik 12. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (2021) dan Rencana Tahun (2022)
Realisasi Tahun 2021 Rencana Tahun 2022
Uraian Kegiatan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg) 0 0 0 0
b. Pemberian tawas (kg) 0 0 0 0
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume) 0 0 0 0
d. Perawatan kolam pengendapan 0 0 0 0
2. Pengelolaan kualitas udara ( berapa kali pertriwulan)
Penyiraman jalan tambang (kali) 20 20 20 20
Penyiraman jalan hauling 20 20 20 20
3. Pengelolaan kualitas tanah ( berapa kali pertriwulan)
Pemupukan (Ha) 0 0 0 0
Pemberian kapur pertanian (Ha) 0 0 0 0
4. Pengolahan limbah B3 ( berapa kali pertriwulan )
Pengumpulan limbah (kali) 1 1 1 1
Penyimpanan (kali) 1 1 1 1
Pengiriman ke pihak ke tiga (pengumpul limbah b3 yang berizin) 1 1 1 1
Remediasi (jika ada)
Pemusnahan incinerator
II Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air 10 10 10 10
2. Kualitas Udara 10 10 10 10
3. Kuaitas tanah
4. Kestabilan lereng 5 5 5 5
5. Perubahan bentang alam
- 6. Revegetasi
7. Flora dan fauna, biota perairan 1 1 1 1
26
Matrik 13. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pertambangan Tahun 2021
27
Matrik 14. Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun 2021 dan Rencana Pembukaan Lahan Tahun 2022
6. Fasilitas Penunjang
c. Bengkel, garasi 0 1 2 1 0 4
d. Pelabuhan 0 0 4 4 0 8
28
Matrik 15. Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun 2021 dan Rencana Reklamasi Tahun 2022
Rencana Rencana
Reklamasi Kumulatif Reklamasi
Dalam Rencana Realisasi Realisasi Dalam Rencana Reklamasi RKAB Tahun (2022) Total Rencana
Dokumen Reklama si Tahun Reklamasi s.d. Dokumen Reklamasi
Uraian Reklamasi Rencana Tahun 2021 2021 Tahun 2021 (ha) Rencana Tahun 2022(ha)
Reklamasi Reklamasi
Tahun 2021 Tahun 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11=(7+8+9+10)
1 Pengaturan permukaan lahan (ha)
29
d. Bekas jalan tambang -
Catatan .: belum ada kegiatan reklamasi sampai tahun ke 5, karena lahan yang dibuka untuk tambang belum selesai dsampai tahun ke 5.
30
Matrik 16. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (2021) dan Rencana Biaya Tahun (2022)
Rencana Tahun (2022)
Rencana dan Realisasi Tahun (2021) (IDR) (IDR)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri Tri. II Tri. Tri.
.I III IV TOTAL
Rencana Realisasi Rencana RealisasiRencanaRealisasi RencanaRealisasi Rencana Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10=(2+4+ 11=(3+5+ 12 13 14 15 16=(12+13+1
6+8) 7+9) 4+15)
1 Biaya Pengelolaan Lingkungan - -
.
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada) - -
2) Penataan lahan
3) Penghijauan
4) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dan
perawatan dam/kolam pengendap
31
Matrik 17. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun 2021 dan Rencana Tahun 2022
Penambangan UG/OP
Penambangan UG/OP
Penambangan UG/OP
penutup/overburde n/
penutup/overburde n/
penutup/overburde n/
country rock UG/OP
Pengupasan tanah
Pengupasan tanah
1 2 3 4 5 6 7 8 9
32
B. Data Alat Bor
(mm, inc)
1 2 4,5 4
1. Crawler Drill Tamrock 1100 4,5 2
2. Crawler Drill Sanvick DP 1100 4,5 2
3. Crawler Drill Ingersoll- Rand FCM 660 4,5 1
4. Crawler Drill Everdigm ECD35E 4,5 1
33
E. Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak
Realisasi Penggunaan
Realisasi Pembelian
Rencana Pembelian
Penggunaan Bahan
Penggunaan Bahan
Penggunaan Bahan
No. Jenis Bahan Peledak
Bahan Peledak
Bahan peledak
Bahan peledak
Rencana
Rencana
Rencana
Peledak
Peledak
Peledak
Peledak
Peledak
Peledak
Peledak
Bahan
Bahan
Biaya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Bahan Ramuan Peledak (kg)
1 -Ammonium Nitrate 300.000 4.186.560.000
-
34
Sumbu ( meter)
-Sumbu ledak 23.000 117.000.000
- Sumbu Api 2.000 13.520.000
5
jumlah 2.500 130.520.000
Jumlah 18.073.510.662
35
F. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak Tahun 2022
No Item Keterangan
.
1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
36
Matrik 18a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2021 dan Rencana Tahun 2022
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total
Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
37
2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2021
Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Solar/ Fuel Bahan Bakar Solar/ Fuel Diesel Bahan Bakar
Bulan
Diesel Bensin/ Minyak Biofuel Cair lainnya Bensin/ Minyak Biofuel Cair lainnya
Gasoline Pelumas Gasoline Pelumas
Avtur Avtur
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total
Total
38
3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2022
Jumlah (liter) Biaya (IDR)
Bulan
Solar/Fuel Bensin/ Minyak Solar/Fuel Bensin/ Minyak Pelumas
Diesel Gasoline Pelumas Diesel Gasoline
1 2 3 4 7 8 9
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Januari
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Februari
3
Maret
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
3
April
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Mei
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Juni
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Juli
3
Agustus
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
3
September
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
Oktober
3
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
November
3
Desember
452,994.451,5 741,6 12,930,35 4.892.340.076 6.683.333,33 431.666.666,7
3
39
Matrik 18b. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun 2022
1. a. Nomor Tangki 01
b. Jenis Bahan Bakar Cair SOLAR
c. Jumlah Tangki 8
d. Kapasitas Tangki (liter) 50.000
e. Lokasi: -
1) Area
2) Desa/Kelurahan
3) Kecamatan
4) Kabupaten
5) Provinsi Kepulauan Riau
f. Koordinat Lokasi
...
Matrik 18c. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun 2022
1 2 3 4
40
Matrik 19. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun 2021 dan Rencana Tahun 2022
Biaya (IDR)
Biaya (IDR)
Biaya (IDR)
Biaya (IDR)
Biaya (IDR
Realisasi
Realisasi
Rencana
Rencana
Program
Program
Program
Program
Program
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
A. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Pengadaan APD 60 40.000.00 60 40.000 60 40.0 60 40.00 240 160.000.00
0 .000 00.0 0.000 0
00
b. Pertemuan Kegiatan 1 3.000.000 1 3.000. 1 3.00 1 3.000. 4 12.000.000
000 0.00 000
0
c. Kampanye Kegiatan 1 2.500.000 1 2.500. 1 2.50 1 2.500. 4 10.000.000
000 0.00 000
0
d. Pemasangan dan penambahan rambu Paket 10 3.000.000 10 3.000. 10 3.00 10 3.000. 40 12.000.000
000 0.00 000
0
e. Identifikasi bahaya, penilaian resiko dan kegiatan 3 3.000.000 3 3.000. 3 3.00 3 3.000. 12 12.000.000
pengendalian 000 0.00 000
0
f. Pelatihan dan pendidikan Kegiatan 1 15.000.00 1 15.000 1 15.0 1 15.00 4 60.000.000
0 .000 00.0 0.000
00
g. Perlaporan Kegiatan 1 2.000.000 1 2.000. 1 2.00 1 2.000. 4 8.000.000
000 0.00 000
41
0
k. Safety patrol
c. Diagnosis dan pemeriksaan penyakit akibat 1 10.000.00 1 10.000 1 10.0 1 10.00 4 40.000.000
kerja 0 .000 00.0 0.000
00
e. Inspeksi Kali 3 3,000,000 3 3,000, 3 3,00 3 3,000, 12 12.000.000
000 0,00 000
0
f. Pendidikan dan pelatihan 1 10.000.00 1 10.000 1 10.0 1 10.00 4 40.000.000
0 .000 00.0 0.000
00
g. Kampanye Kali 1 15.000.00 1 15.000.000
0
h. Perlaporan
42
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu 12 7.000.000 12 7.000.000 12 7.000.000 12 7.000.000 48 28.000.000
b. Pengelolaan kebersihan lingkungan 20 10.000.00 20 10.000.00 20 10.000.00 20 10.000.00 80 50.000.000
kerja 0 0 0 0
4. Audit Internal SMKP Minerba
Evaluasi SMKP minerba kegiatan 1 6.000.000 1 6.000.000
Internal audit Minerba
c.Eksternal audit SMKP Minerba Kegiatan 1 30.000.00 1 30.000.000
0
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan perbaikan) sarana, Kali 1 30.000.00 1 30.000.00 1 30.000.00 1 30.000.00 4 120.000.00
1. prasarana, instalasi, dan peralatan 0 0 0 0 0
Pertambangan
2. Pengelolaan dan pemantauan pengamanan kali 1 5.000.000 1 5.000.000 1 5.000.000 1 5.000.000 4 20.000.000
instalasi
3. Pengujian kelayakan penggunaan sarana,, paket 10 100.000.0 10 100.000.0 10 100.000.0 30 300.000.00
prasarana, instalasi, dan peralatan 00 00 00 0
pertambangan
TOTAL 86 109.500.0 85 94.500.00 85 94.500.00 194.500.0 342 505.000.00
00 0 0 00 0
86
Matrik 20. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun 2021 dan Rencana Tahun 2022
1.
2.
43
3
Jumlah
Perizinan
Kontrak Penerimaan Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab
IUJP (Rp) Operasional
Nama Investasi
No. Perusahaa Jasa Kegiata Realisasi (Rp) Asing Surat
n Jasa Non Inti No. Tgl Tgl Bidang n Masa Nilai (Rp) Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama Pengesahan
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) Jabatan Jumlah Nomor Tanggal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1.
2.
...
Jumlah
Jumlah
44
Matrik 21. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Tahun (2021) dan
Rencana Tahun (2022)
No Program Utama PPM Tahunan Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Rencana
(Rp) (Rp)
46
Matrik 22a. (Lanjutan Keuangan)
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka Persediaan
Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (2021)
47
Matrik 22b. (Lanjutan Keuangan)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1
Produksi Ton
4.800.000
Penjualan Ton 4.800.000
tonase
98.000
Harga
Jual/Ton
Local
Antar pulau Rp
Rp
Penjualan 470.400.000.
000
Pajak Mineral 117.600.000.
bukan logam dan 000
batuan
Harga Pokok 263.910.509.
908
Penjualan
Laba kotor 88.889.490.0
92
Beban
Operasi:
Beban
9.600.000.00
Penjualan 0
Beban surveyor
Beban Umum
Beban lain-
48
lain
Jumlah Beban 9.600.000.00
Operasi 0
Laba Operasi 79.289.490.0
92
Pendapatan/(b
eban) lain-
lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
Pendapatan
bunga Beban
lain- lain
Rugi selisih kurs,
bersih Jumlah
pendapatan/(b
eban) lain-lain
Penjelasan Matrik:
49
Matrik 22c. (Lanjutan Keuangan)
10 Persediaan Awal
11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP 263.910.509.908
50
Matrik 22d. (Lanjutan Keuangan)
51
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Keterangan:
1. Belum ada aliran uang masuk dan keluar karena belum sama sekali melakukan kegiatan pertambangan.
52
Matrik 22e. (Lanjutan Keuangan)
Pajak-pajak daerah
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Land Rent 4.320.000
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH 135.048.007.82
PENERIMAAN 0
NEGARA
53
Matrik 22f. (Lanjutan Keuangan)
SUMBER PEMBIAYAAN
Rencana tahun 2021
KETERANGAN Realisasi tahun 2021 Rencana tahun 2022
SUMBER PEMBIAYAAN
Modal Sendiri
Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
54