2 163
ISSN: 1412-3126
ABSTRAK
Dalam era global, perkembangan industri ritel di Indonesia begitu cepat, perkembangan industri ritel di Indonesia telah
meningkat selama 10 tahun terakhir, baik supermarket ritel dan ritel non-self-service, dengan pesatnya perkembangan
ritel bisnis, maka persaingan di bidang pemasaran ritel atau eceran semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh layanan pelanggan, aneka barang, harga dirasakan, dan store atmosphere terhadap keputusan
pembelian di Matahari Department Store Semarang. Populasinya adalah seluruh konsumen yang pernah membeli di
Matahari Department Store Semarang. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 responden dengan teknik pengambilan
sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Alat analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam
penelitian ini adalah t-test dan f-test. Dalam penelitian ini menggunakan alat tes untuk menguji validitas dengan analisis
faktor (KMO) dan tes dapat diandalkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan pelanggan, aneka barang, harga
dirasakan, dan store atmosphere berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Kata kunci : Customer service, aneka merchandising, harga Perceived, toko atmosfer, dan keputusan pembelian
ABSTRACT
In the global era, development of the retail industry in Indonesia is so fast, the development of the retail industry in
Indonesia has increased over the last 10 years, both retail supermarkets and retail non-self-service, with the rapid
development of the retail business, then competition in the field of retail marketing or retail are increasingly increased.
This study aimed to analyze the effect of customer service, merchandise assortments, perceived price, and store
atmosphere on purchasing decisions in Matahari Department Store Semarang. The population is all consumers who ever
bought at Matahari Department Store Semarang. Samples in this study were 100 respondents to the sampling technique
used was purposive sampling technique. Analysis tool used to test the hypothesis in this study is t-test and f-test. In this
study using a test instrument to test the validity by factor analysis (KMO) and reliable test. The results showed that
customer service, merchandise assortments, perceived price, and store atmosphere had positive and significant effect on
purchasing decisions.
Keywords: Customer service, merchandising assortments, Perceived price, store atmosphere, and the purchase decision..
d. Category Specialist
1. Tangibles atau bukti fisik, yaitu kemam Harga ekonomis adalah nilai suatu barang
puan suatu perusahaan dalam me nunjukkan atau jasa yang diukur dengan sejumlah uang, ber
eksistensinya kepada pihak eksternal. dasarkan nilai tersebut seseorang atau per
usahaan bersedia melepaskan barang atau jasa
2. Reliability atau keandalan, yaitu kemampu kepada pihak lain.
an perusahaan untuk memberikan pelayan
an sesuai yang dijanjikan secara akurat dan Store Atmosphere
terpercaya.
Store Atmosphere (suasana toko) adalah
3. Responsiveness atau daya tanggap, yaitu suasana terencana yang sesuai dengan pasar
suatu kemauan untuk membantu dan mem sasarannya dan yang dapat menarik konsumen
berikan pelayanan yang cepat dan tepat ke untuk membeli (Kotler 2005). Store atmosphere
pada pelanggan dengan memberikan infor mempengaruhi keadaan emosi pembeli yang
masi yang jelas. menyebabkan atau mempengaruhi pembelian.
Keadaan emosional akan membuat dua perasaan
4. Assurance atau jaminan dan kepastian, yaitu yang dominan yaitu perasaan senang dan mem
pengetahuan, kesopansantunan, dan bangkitkan keinginan.
kemampuan karyawan perusahaan dalam
menumbuhkan rasa percaya para pelanggan Hipotesi dan Kerangka Pemikiran
kepada perusahaan.
Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah
5. Empathy yaitu memberikan perhatian yang sebagai berikut:
tulus dan bersifat individual atau pribadi
yang diberikan kepada para pelanggan H1 : Customer Service berpengaruh positif dan
dengan berupaya memahami keinginan signifikan terhadap Kinerja Perawat
konsumen.
H2 : Merchandise Assortment berpengaruh
Merchandise Assortments positif dan signifikan terhadap Kinerja
Perawat
Menurut Ma’ruf (2006,p.135) merchant
dising adalah kegiatan pengadaan barang - H3 : Perceived Price berpengaruh positif dan
barang yang sesuai dengan bisnis yang dijalani signifikan terhadap Kinerja Perawat
toko (produk berbasis makanan, pakaian, barang
kebutuhan rumah, produk umum dan lainnya) H4 : Store Atmophere berpengaruh positif dan
untuk disediakan dalam toko pada jumlah, signifikan terhadap Kinerja Perawat
waktu, dan harga yang sesuai untuk mencapai
sasaran toko atau perusahaan retail.
Model Penelitian Empiris
Perceived Price
Berdasarkan hipotesis yang dikembang
kan dalam studi ini, maka dapat didesain model
Perceived price yaitu sesuatu yang di
penelitian empiris sebagai berikut:
korbankan oleh pelanggan untuk mendapatkan
suatu produk (Zeitmal:1988). Seringkali be
Dengan model matematisnya sebagai berikut:
berapa pelanggan mengetahui secara tepat harga
suatu produk, sedangkan yang lainnya hanya
mampu memperkirakan harga berdasarkan
pembelian masa lampau. Persepsi harga bagi Y = α + β1X1 + β2X2 + β3X3 + β4X4 + e
konsumen dapat dilihat dari harga ekonomis.
Vol. 23 No. 2 Jurnal Bisnis dan Ekonomi 167
Definisi operasional
Variabel Defini konsep Indikator
Analisis Regresi
Bahri (2012) yang menyatakan bahwa variabel pembelian di Matahari Departemen Store
Merchandise Assorments berpengaruh positif Semarang adalah variabel customer service.
dan signifikan ter hadap keputusan pembelian. Dapat dilihat pada tabel 4.13 yang menunjukkan
bahwa nilai standart coefficient beta pada
Pengaruh Perceived Price terhadap semua variabel independen adalah positif. Pada
Keputusan Pembelian. tabel 4.13 variabel customer service mendapat
kan hasil standart coefficient beta sebesar
Penelitian ini membuktikan bahwa Per
0,743,hasil ini menunjukkan hasil paling tinggi
ceived Price berpengaruh positif dan signifikan
dibandingkan hasil variabel Merchandise Assor
ter hadap keputusan pembelian di Matahari
ments sebesar 0,159, perceived price sebesar
Departement Store Semarang yang artinya
0,131, dan store atmosphere sebesar 0,148.
adalah Perceived Price atau persepsi harga yang
ter jangkau dan harga yang lebih murah dari PENUTUP
pesaingnya dapat mempengaruhi konsumen
dalam mengambil keputusan pembelian. Hal ini Simpulan
tercermin dari hasil analisis data yang diperoleh
nilai t hitung sebesar 0,131 dengan nilai Berdasarkan hasil penelitian analisis data
signifikasi 0,015<0,05 dengan demikian Ho pengaruh variabel customer service, merchan
ditolak dan H3 diterima. Hasil penelitian ini dise assortment, perceived price, dan store
juga didukung oleh peneliti sebelumnya oleh atmoshpere di Matahari Departement Store
Wahyu Wulandari (2012) dan Pricilia Adji, Semarang, maka dapat ditarik kesimpulan se
Hartono Subagio (2013) yang menyatakan bagai berikut:
bahwa variabel Perceived Price berpengaruh
positif dan signifikan terhadap keputusan 1. Customer Service berpengaruh positif dan
pembelian. signifikan terhadap keputusan pembelian.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin bagus
Pengaruh Store Atmosphere terhadap
customer service atau pelayanan terhadap
Keputusan Pembelian.
konsumen maka akan semakin tinggi
Penelitian ini membuktikan bahwa tingkat keputusan pembelian.
Store Atmosphere berpengaruh positif dan signi
2. Merchandise Assortment berpengaruh
fikan terhadap keputusan pembelian di Matahari
positif dan signifikan terhadap keputusan
Departement Store Semarang yang artinya ada
pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa se
lah Store Atmosphere atau atmosfer toko yang
makin beraneka ragam jenis produk makan
memberikan suasana nyaman ketika ber belanja
akan semakin tinggi keputusan pembelian.
atau keliling toko dapat mempengaruhi konsu
men dalam mengambil keputusan pembelian. 3. Perceived Price berpengaruh positif dan
Hal ini tercermin dari hasil analisis data yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
diperoleh nilai t hitung sebesar 0,148 dengan Hal ini menunjukkan bahwa semakin harga
nilai signifikasi 0,008<0,05 dengan demikian yang terjangkau dan lebih murah dari
Ho ditolak dan H4 diterima. Hasil penelitian ini pesaing, persepsi harga terhadap konsumen
juga didukung oleh peneliti sebelumnya oleh maka akan semakin tinggi tingkat keputus
Pricilia Adj, Hartono Subagio (2013) dan Bahri an pembelian.
(2012) yang menyatakan bahwa variabel store
atmosphereberpengaruh positif dan signifikan 4. Store Atmosphere berpengaruh positif dan
terhadap keputusan pem belian. signifikan terhadap keputusan pembelian.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin bagus
Pengaruh Variabel Paling Dominan terhadap dan rasa nyaman suasana toko akan
Keputusan Pembelian. semakin tinggi tingkat keputusan pem
Penelitian ini membuktikan bahwa belian.
variabel paling dominan terhadap keputusan
172 Helmy Bagus Saputra dan Alimuddin Rizal Riva’I Jurnal Bisnis dan Ekonomi
Levy, Michael and Barton Weitz. (2009).P Priatmaji S. Singgih. (2013). Analisis Pengaruh
Retailing Management (7th Ed.). New Kualitas Pelayanan, Harga Kompetitif,
York: McGraw-Hill Irwin. Kelengkapan Barang dan Lokasi Terhadap
Keputusan Pembelian di Swalayan Alfa
Lewis, R. C., dan B. Booms. (1983). The
Omega Baturetno, Wonogiri. Semarang:
Marketing Aspects of Service Quality.
Skripsi: Universitas Diponegoro.
AMA Proceeding. American Marketing
Association Chicago. pp. Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Bisnis.
Bandung : Alfabeta.
Ma’ruf, Hendri. (2006). Pemasaran Ritel.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Umar, Husain. (2000). Metodologi Penelitian,
Aplikasi dalam Pemasaran. PT. Gramedia
Mulyadi, Rival. (2009). Analisis Pengaruh Per
sepsi Harga, Produk, Promosi Penjualan, Pustaka Utama. Jakarta.
dan Store Atmosphere Terhadap Ke Wahju Wulandari. (2012). Pengaruh Marketing
putusan Pembelian di Indomaret Mix Terhadap Keputusan Pembelian Pada
Kapling. Semarang: Skripsi: Universitas Waserda Ukm Mart Koperasi Karyawan
Stikubank. Widyagama Malang. Jurnal Manajemen
dan Akuntansi Vol.1,No.3, (2012).
Parasuraman, et al. (1988). Servqual: A
Multiple Item Scale for Measuring Con
sumer Perceptions of Service Quality.
Journal of Retailing. Vol. 64. Number 1,
p. 12-40.
Pricilia Adji; Hartono Subagio. (2013). Peng aruh
Retail Mix Terhadap Keputusan Pem
belian Mahasiswa UK Petra di Circle K
Siwalankerto Surabaya.Jurnal Manajemen
Pemasaran Petra Vol. 1, No. 2, (2013)
1-10.