Jawablah soal di bawah ini dengan baik dan benar! 1. Buatlah desain kurikulum sesuai yang ada di sekolah anda bertugas! Jawab :
Desain kurikulum di sekolah saya adalah sebagai berikut :
No. Komponen I II III IV V VI Kelompok A 1. Pendidikan Agama Islam 1) Al-Qur’an Hadits 2 2 2 2 2 2 2) Akidah Akhlak 2 2 2 2 2 2 3) Fikih 2 2 2 2 2 2 4) Sejarah Kebudayaan Islam - - 2 2 2 2 5) Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 5 6 6 4 4 4 3. Bahasa Indonesia 8 8 10 6 6 6 4. Matematika 5 6 6 4 4 4 5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3 6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3 7. Seni Budaya dan Prakarya 2 2 2 2 2 2 Pendidikan Jasmani, Olahraga 8. 2 2 2 2 2 dan Kesehatan 2 B. Muatan Lokal 9. Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2 10. Bahasa Lampung - - - 2 2 2 C. Pengembangan Diri 11. TIK 2 2 2 2 2 2 12. Kemuhammadiyahan - - - 2 2 2 13. Al-Islam - - - 2 2 2 Jumlah alokasi waktu per minggu 34 36 40 44 44 44 2. Menurut pendapat anda, apakah yang menjadi problematika dalam kurikulum pendidikan di Indonesia! Jawab:
Saat ini di Indonesia tengah diberlakukan kurikulum 2013 atau biasa
disebut juga dengan K13. Kurikulum 2013 menuntut guru untuk menerapkan pembelajaran berbasis tematik integratif, atau tematik terpadu. Pembelajaran menggunakan tematik integratif memberikan makna yang utuh kepada peserta didik yang diperlukan untuk membantu siswa dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Dalam proses pembelajarannya siswa tidak lagi mempelajari mata pelajaran secara terpisah, namun dikaitkan dengan mata pelajaran lain sesuai dengan tema. Dengan demikian, para siswa diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan setiap perkembangan pendidikan yang terjadi untuk mencapai keberhasilan dalam keseluruhan proses belajarnya. Proses penyesuaian tersebut tentunya memerlukan bantuan yang sistematis dari pendidik.
Permasalahannya adalah kondisi yang terjadi di lapangan saat ini,
sebagian besar guru belum memahami hakikat kurikulum 2013 dengan benar, sehingga kemampuan guru dalam menerapkan pembelajaran tematik integratif kurang. Hal ini disebabkan karena pelatihan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota, Provinsi, bahkan pemerintah di tingkat nasional tidak didesain dengan baik. Banyak guru yang berada di pelosok desa belum mengikuti bimtek dalam rangka akselerasi guru dalam penerapan kurikulum 2013, sehingga mereka mengalami kesulitan dalam mendesain pembelajaran yang mengintegrasikan topik-topik atau konsep- konsep kedalam disiplin ilmu yang sesuai. Selain itu, kesulitan lain yang dialami oleh guru adalah dalam menyusun atau membuat instrumen penilaian hasil belajar siswa, dimana instrument penilaian masih dibuat per mata pelajaran, sementara dalam proses pembelajaran setiap topic harus diintegrasikan atau terpadu. Belum lengkapnya sarana dan prasarana, buku pegangan guru, dan rendahnya kemampuan guru dalam menguasai ilmu teknologi juga menambah problematika kurikulum pendidikan di Indonesia. 3. Menurut pendapat anda, apa saja faktor penghambat pengembangan kurikulum! Jawab :
Menurut saya, faktor-faktor yang dapat menghambat pengembangan
kurikulum adalah sebagai berikut : 1) Keterbatasan Sarana dan Prasarana untuk menunjang pengembanagan kurikulum 2) Kualifikasi pendidikan guru yang tidak sesuai dengan bidangnya, sehingga mengakibatkan kurangnya tingkat profesionalisme guru dalam kegiatan pembelajaran atau penyampaian materi pelajaran. 3) Ketidaksinambungan dan ketidaksinergian antara pendidik yang ada di lapangan dengan pendidik yang memberikan kebijakan diatasnya. 4) Dukungan masyarakat, untuk pengembangan kurikulum dibutuhkan dukungan masyarakat baik dalam pembiayaan maupun dalam memberikan umpan balik terhadap system pendidikan ataupun kurikulum yang sedang berjalan. 5) Birokrasi, dan 6) Kepala sekolah, seharusnya kepala sekolah mempunyai latar belakang mendalam tentang teori dan praktek kurikulum, karena kepala sekolah merupakan peranan yang penting dalam pengembangan kurikulum.