Anda di halaman 1dari 7

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

KELAS X
Proses Produksi Desain

INFORMASI UMUM

FASE : F

KOMPETENSI AWAL
- Peserta didik sudah mampu
mengidentifikasi jenis,
fungsi,karakter, anatomi, lingkup
huruf dan dasar tipografi (hierarki,
leading, tracking dan kerning) yang
Nama : Riris Setiadi umum digunakan dalam desain
- Peserta didik sudah mampu
Mapel : VIDIOGRAFI
menerapkan tipografi dalam
Asal Sekolah : Smk Roudlotul perancangan dan proses produksi
Huda Magetan dalam eksekusi kerja Desain
Komunikasi Visual.
Program Keahlian : DKV
Kelas : XI ELEMEN MENCIPTAKAN (Making/
Jumlah Pesdik : 23 Orang Creating)
Pada fase F, peserta didik mampu
menerapkan dan mengelola proses produksi
desain dimulai dari pra produksi, produksi
PROFIL PELAJAR PANCASILA dan pasca produksi sesuai dengan
Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang konsentrasi keahlian dalam lingkup Desain
Maha Esa, dan berakhlak Mulia, Mandiri, Komunikasi Visual.
Bernalar Kritis, dan Kreatif Peserta didik mampu melakukan
pembiasaan sesuai SOP, mampu
berkolaborasi dan komunikasi dengan tim
MODEL PEMBELAJARAN
maupun pihak terkait.
Project Based Learning
Proses produksi desain disesuaikan dengan
sub konsentrasi keahlian (peminatan) dalam
METODE lingkup Desain Komunikasi Visual:
Eksplorasi, brain storming, presentasi, Print Design/ Videografi/ Fotografi/
berkarya, demonstrasi Tipografi/ Typeface Design/Story Boarding/
ilustrasi/ Sequential Art/ Motion Graphic/
MEDIA PEMBELAJARAN Web & App Design/UI-UX Design/ Concept
Laptop, LCD Proyektor, Internet Art/ Motion Graphic Design/Environmental
Graphic Design/dan lainnya yang terkait.
TARGET PESERTA DIDIK
• Peserta didik reguler/tipikal
• Peserta didik dengan kesulitan belajar
• Peserta didik dengan pencapaian
tinggi

Durasi : 45menit (4x pertemuan


@4x45’)
KOMPONEN INTI

TUJUAN PEMBELAJARAN PEMAHAMAN BERMAKNA:


Setelah mempelajari Teknik dalam Peserta didik mampu bekerja mandiri dan/
atau berkelompok dalam menghasilkan
VIDIOGRAFI Diharapkan peserta didik dapat
sebuah karya, mengapresiasi berdasarkan
mampu memahami dan memperluas
perasaan, empati dan penilaian pada karya
khazanah pengetahuan tentang ketehnikan
seni rupa serta peserta didik dapat
VIDIOGRAFI yang terdiri dari penggunaan,
menyampaikan pesan lisan atau tertulis
white balance dan exposure time tentang karya seni rupa.
sehingga peserta didik mampu mengambil
manfaat dalam mengimplementasikan PERSIAPAN PEMBELAJARAN
penggunaanteknik fotografi secara mandiri.” Guru membuat presentasIKAN VIDIOGRAFI
DASAR
Guru menyiapkan lembar kerja untuk
perencanaan karya
Guru menyiapkan instrument asesmen

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Awal
1. Memulai pembelajaran dan dengan do’a Bersama
2. Memeriksa kehadiran peserta didik
3. Membahas kesepakatan pembelajaran baik daring maupun luring
4. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5. Guru memotivasi siswa dengan menunjukkan gambar gambar contoh karya kreatif
komvis typografi dan penerapannya
6. Guru dan peserta didik berdiskusi melalui pertanyaan pemantik:
a. Apakah VIDIOGRAFI DASAR itu?
b. Mengapa penting mempelajari VIDIOGRAFI?
c. Coba tunjukkan macam macam jenis huruf dan kira kira kesan yang
ditimbulkan dari bentuk huruf demuikian apa?

Kegiatan Inti
1. Peserta didik menentukan VIDIOGRAFI
2. Peserta didik menentukan bahan, alat dan Teknik yang akan digunakan dalam
berkarya
3. Peserta didik membuat sketsa perencanaan karya berdasarkan ekspresi pribadi
4. Peserta didik membuat karya komunikasi visual VIDIOGRAFI DASAR berdasarkan
perencanaan yang telah dibuat
5. Peserta didik mempresentasikan karyanya
6. Peserta didik bersama guru mengevaluasi karya
7. Peserta didik memperbaiki karyanya sesuai saran dan masukan dari guru
8. Peserta didik mempresentasikan karya yang telah dibuat dan telah diperbaiki

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik saling memberikan apresiasi terhadap hasil karya peserta didik satu
sama lain
2. Guru memberikan apresiasi terhadap proses yang telah dilalui siswa dalam
berkarya
3. Guru memberikan apresiasi terhadap hasil karya siswa
4. Guru memberikan review secara umum terhadap pembelajaran ini.
ASESMEN (Penilaian Projek)

SKOR NilaiI tiap


komponen BOBOT
NO KOMPONEN / SUBKOMPONEN
1 2 3 4 (skor perolehan x 100) NILAI
skor maksimal
Persiapan (Proposal)
-Latar Belakang
-Maksud dan tujuan karya
1
-kebutuhan alat dan bahan 15%
-Prosedur Pembuatan
-Rencana Pelaksanaan
Jumlah Skor & Nilai
Pelaksanaan
-Kesiapan alat dan bahan
2 -Kesesuaian dengan prosedur
25%
pembuatan
-Keterampilan menarapkan Teknik
Jumlah Skor & Nilai
Sikap
-Kreatif
3 -Inovatif
-Kedisiplinan 25%
-Tanggung jawab
-Ketelitian
Jumlah Skor & Nilai
Pengetahuan (Wawancara)
-Karakter bahan
4
-Tujuan pembuatan karya 15%
-Prinsip seni rupa
Jumlah Skor & Nilai
Hasil
-Kerapian
5 -Estetika
20%
-Nilai fungsi
-Kualitas/ ketahanan karya
Jumlah Skor & Nilai

KeteranganSkor:
Skor 1 : apabila tidak ada atau tidak melakukan komponen yang dimaksud
Skor 2 : apabila kurang adanya atau kurang dapat melakukan komponen yang dimaksud
Skor 3 : apabila ada atau dapat melakukan komponen yang dimaksud dengan baik
namun terdapat sedikit kekurangan pada bagian tertentu
Skor 4 : apabila ada atau dapat melakukan komponen yang dimaksud dengan baik tanpa
ada kekurangan sedikitpun
Nilai Tiap Komponen = (skor perolehan) x 100
skor maksimal
Nilai Total = (15% x Nilai Persiapan) + (25% x Nilai Pelaksanaan) + (25% x Nilai Sikap)
+ (15% x Nilai Pengetahuan) + (20% x Nilai Hasil Karya)

PENGAYAAN DAN REMIDIAL REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU

1. Apakah ada kendala pada kegiatan


- Pengayaan diberikan kepada peserta pembelajaran?
didik yang telah memenuhi Capaian 2. Apakah semua siswa aktif dalam
kegiatan pembelajaran?
Pembelajaran, dengan cara 3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat
memberikan materi dengan level yang diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran?
lebih tinggi
4. Apakah siswa yang memiliki
- Remidial diberikan kepada siswa yang kesulitan ketika berkegiatan dapat
belum bias memenuhi Capaian teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata
Pembelajaran, dengan cara siswa dalam kegiatan pembelajaran
mengulang materi atau menurunkan ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat
ateri ke level di bawahnya. dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa
dapat menuntaskan kompetensi?
LAMPIRAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Tugas untuk Kelas :


Tanggal pemberian tugas :
Nilai Tugas :

PETUNJUK PENYELESAIAN TUGAS :

NAMA SISWA :

Jawaban

BAHAN BACAAN

Anda mungkin juga menyukai