Asyifa Ismatul Laily, Widyatmike Gede Mulawarman, Nina Queena Hadi Putri
Universitas Mulawarman
Universitas Mulawarman
Universitas Mulawarman
Email: syifalaily23@gmail.com
ABSTRACT
This study is focused on the social actors (individual or group) who are described by the
writers in the news. The type of research used is a qualitative approach with descriptive presentation
of the results. The data were collected by using observation, documentation and writing method. The
data analysis technique used is the discourse of Theo Van Leeuwen model with the stages of data
analysis are data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The data in
this research is the sentences of the news which contain Theo Van Leeuwen model discourse theory.
The data resource of this study is from an online media, Sketsaunmul.co website, specifically released
from November to December 2019 with 36 news total. After analyzing data, the result of Critical
Discourse Analysis of Campus News Texts on Online Media Sketsaunmul.co: A Theo Van Leeuwen
Model study was found. The writers try to show or cite clearly the social actors who is involved in
an certain event, so found inclusion strategic (entry process) the social actors in the news text. Then,
every data in the sentence form would be explained by each strategic inclusion category according to
Theo Van Leeuwen theory.
Kata kunci: critical discourse analysis, campus news, theo van leeuwen.
24
Asyifa I.L., Widyatmike G.M., Nina Q.H.P. - Analisis Wacana Kritis Teks Berita Kampus Pada Media
Online Sketsaunmul.Co: Model Theo Van Leeuwen
pemberitaan, kedua inklusi atau proses pemasukan wacana yang dilakukan ketika seseorang atau
merupakan aktor atau kelompok sosial yang sekelompok ditampilkan dalam teks, yakni
ditampilkan dalam pemberitaan. diferensiasi-indiferensiasi, objektivasi-abstraksi,
Dua perhatian analisis wacana model Van nominasi-kategorisasi, nominasi-identifikasi,
Leeuwen (dalam Badara, 2012:39) yakni eksklusi determinasi-indeterminasi, asimilasi-
dengan strategi pasivasi, nominasi, penggantian individualisasi, asosiasi-disosiasi (Darma,
anak kalimat. Inklusi dengan strategi diferensiasi- 2014:151).
indiferensiasi, objektivasi-abstraksi, nominasi- a. Diferensiasi-Indiferensiasi
kategorisasi, nominasi identifikasi, determinasi- Suatu peristiwa atau seseorang aktor sosial
indeterminasi, asimilasi-individualisasi, asosiasi- bisa ditampilkan dalam teks secara mandiri, sebagai
disosiasi. Berikut ini adalah pemaparan dari suatu peristiwa yang unik atau khas, tetapi bisa juga
maksud di atas. dibuat kontras dengan menampilkan peristiwa atau
1. Eksklusi (Proses Pengeluaran) aktor lain dalam teks. Hadirnya (inklusi) peristiwa
Eksklusi atau proses pengeluaran yang atau kelompok lain selain yang diberitakan itu,
menitikberatkan pada kelompok atau aktor yang menurut Van Leeuwen, bisa menjadi penanda yang
dikeluarkan dalam suatu teks berita. Proses baik bagaimana suatu kelompok atau peristiwa
tersebut secara tidak langsung dapat mengubah direpresentasikan dalam teks (Badara, 2012:43).
pemahaman khalayak akan suatu isu dan b. Objektivasi-Abstraksi
melegitimasi posisi pemahaman tertentu. Suatu persitiwa dapat disebutkan dengan
Beberapa strategi wacana yang digunakan untuk jelas atau tidak memberikan informasi yang jelas,
mengeluarkan aktor dari suatu teks. Van Leeuwen (dalam Badara, 2012:44)
a. Pasivasi menjelaskan bahwa elemen wacana ini
Badara (2012:39) memberi penjelasan berhubungan dengan pertanyaan apakah informasi
mengenai maksud dari pasivasi dan memberi mengenai suatu peristiwa atau aktor sosial
contoh kalimat yang termasuk pasivasi. Pasivasi ditampilkan dengan memberi petunjuk yang
merupakan salah satu bagian dari eksklusi ialah konkret ataukah yang ditampilkan adalah abstraksi.
dalam bentuk pemakaian kalimat pasif. Melalui c. Nominasi-Kategorisasi
kalimat pasif, aktor dapat tidak dihadirkan dalam Dalam suatu pemberitaan mengenai aktor
teks, sesuatu yang tidak mungkin terjadi dalam (seseorang/ kelompok) atau mengenai suatu
kalimat yang berstruktur aktif. permasalahan, sering kali terjadi pilihan apakah
b. Nominalisasi aktor tersebut ditampilkan apa adanya, ataukah
Strategi wacana lain yang sering dipakai yang disebut adalah kategori dari aktor sosial
untuk menghilangkan kelompok atau aktor sosial tersebut. Kategori ini bisa macam-macam, yang
tertentu adalah lewat nominalisasi. Sesuai dengan menunjukkan ciri penting dari seseorang: bisa
namanya, strategi ini berhubungan dengan berupa agama, status, bentuk fisik, dan sebagainya.
mengubah kata kerja (verba) menjadi kata benda Kategori itu sebetulnya tidak penting, karena
(nomina). Umumnya dilakukan dengan memberi umumnya tidak akan mempengaruhi arti yang ingin
imbuhan “pe-an”. Kenapa nominalisasi dapat disampaikan kepada khalayak.
menghilangkan aktor/subjek dalam pemberitaan? d. Nominasi-Identifikasi
Ini ada hubungannya dengan transformasi dari Strategi wacana nominasi-identifikasi
bentuk kalimat aktif. Dalam struktur kalimat yang berkaitan dengan pendefinisian suatu kelompok,
berbentuk aktif, selalu membutuhkan subjek. peristiwa, atau tindakan tertentu. Perbedaannya
Kalimat aktif juga selalu berbentuk kata kerja, terletak pada identifikasi, proses pendefinisian yang
yang menunjuk pada apa yang dilakukan (proses) dilakukan dengan memberi anak kalimat sebagai
oleh subjek (Badara: 2012:40). penjelas. Pada strategi ini ada dua proposisi.
c. Penggantian Anak Kalimat Proposisi kedua merupakan penjelas atau
Badara (2012:41) menjelaskan mengenai keterangan dari proposisi pertama. Umumnya
pergantian anak kalimat dan memberikan contoh dihubungkan dengan kata hubung seperti: yang, di
kalimat. Penggantian subjek juga dapat dilakukan mana. Proposisi kedua ini dalam kalimat posisinya
dengan memakai anak kalimat yang sekaligus sebetulnya murni sebagai penjelas atau identifikasi
berfungsi sebagai pengganti aktor. atas tertentu (Badara, 2012:45).
2. Inklusi (Proses Pemasukan) e. Determinasi-Indeterminasi
Ada beberapa macam strategi wacana Badara (2012:46) memberikan penjelasan
yang dilakukan ketika sesuatu, seseorang, atau mengenai determinasi-indeterminasi dan
kelompok ditampilkan dalam teks. Van Leeuwen mengemukakan contoh kalimat. Dalam
menjelaskan bahwa ada beberapa macam strategi pemberitaan sering kali aktor atau peristiwa
25
Asyifa I.L., Widyatmike G.M., Nina Q.H.P. - Analisis Wacana Kritis Teks Berita Kampus Pada Media
Online Sketsaunmul.Co: Model Theo Van Leeuwen
disebutkan secara jelas, tetapi sering kali juga Kutipan kalimat dalam teks berita
tidak jelas (anonim). Anonimitas ini bisa jadi dikategorikan sebagai strategi nominasi karena
karena wartawan belum mendapatkan bukti yang aktor sosial digambarkan apa adanya dalam
cukup untuk menulis, sehingga lebih aman untuk pemberitaan. Pada data tersebut, Hasan selaku
menulis anonim. Kepala Satuan Pengaman Unmul telah berusaha
f. Asimilasi-Individualisasi menindak pelaku pencurian helm yang terjadi di
Asimilasi-Individualisasi adalah sebuah kampus Gunung Kelua. Pelaku pencurian helm
strategi wacana ini berkaitan dengan pertanyaan, merupakan aktor sosial yang disebutkan dalam
apakah aktor sosial yang diberitakan di tunjukkan pemberitaan.
dengan jelas kategorinya ataukah tidak. Ketika Data 3
dalam pemberitaan bukan kategori aktor sosial Aturan Membuka Cadar, Solusi Fenomena
yang spesifik yang disebut, melainkan komunitas Crosshijaber di Kampus, 07 November 2019
atau kelompok sosial di mana seseorang tersebut Septya Maharani, seorang dosen bercadar
berada, di situlah terjadi strategi wacana yang yang mengajar di Universitas Mulawarman ini turut
disebut asimilasi (Badara, 2012:47). mengecam fenomena crosshijaber. Ia berpendapat
g. Asosiasi-Disosiasi jika fenomena ini bisa merugikan perempuan,
Strategi wacana asosiasi-disosiasi termasuk mereka yang memilih untuk
berhubungan dengan pertanyaan, apakah aktor menggunakan cadar.
atau suatu pihak ditampilkan sendiri ataukah ia Kutipan kalimat dalam teks berita
dihubungkan dengan kelompok lain yang lebih dikategorikan sebagai strategi individualisasi
besar. Asosiasi juga menunjuk pada pengertian karena aktor sosial disebutkan dengan jelas
ketika aktor sosial dihubungkan dengan asosiasi kategorinya dalam pemberitaan. Pada data tersebut,
atau kelompok yang lebih besar, di mana aktor aktor sosial adalah seorang dosen bercadar yang
sosial tersebut berada (Badara, 2012:49). turut mengecam fenomena crosshijaber.
Data 4
HASIL DAN PEMBAHASAN Bawa Prototype Pendeteksi Banjir,
Mahasiswa Unmul Sabet Juara, 08 November 2019
Penelitian ini menggunakan teori wacana Kemudian, pada Minggu (3/11), purwarupa
kritis model Theo Van Leeuwen, berikut ini uraian tim Unmul keluar sebagai juara 3, sehingga tim
analisis wacana kritis yang terdapat dalam berita Rondonga dan Nona masuk sebagai salah satu
kampus pada media online situs web finalis dari lima tim yang terpilih. Adapun finalis
Sketsaunmul.co. lainnya seperti perwakilan tim Politeknik Negeri
Data 1 Jakarta (PNJ), Universitas Langlangbuana Bandung
Dulu dan Kini Riwayat Helm di Unmul, (UNLA), Universitas Sriwijaya (Unsri), dan tuan
05 November 2019 rumah, ITK.
Novia Violonia, salah satu korban
pencurian mengaku telah kehilangan helm sejak Kutipan kalimat dalam teks berita
awal pindah kampus. Helm tersebut hilang pada dikategorikan sebagai strategi asosiasi karena aktor
saat sore hari ketika petugas keamanan tidak lagi sosial dihubungkan dengan kelompok lain yang
berada di lingkungan kampus. lebih besar, di mana aktor tersebut berada. Pada
data tersebut, aktor sosial yaitu Rondonga dan Nona
Kutipan kalimat dalam teks berita merupakan tim Purwarupa Unmul sedangkan aktor
dikategorikan sebagai strategi indeterminasi sosial yang lain yaitu finalis yang merupakan
karena aktor disebutkan secara jelas dalam perwakilan tim Politeknik Negeri Jakarta (PNJ),
pemberitaan. Pada data tersebut, Novia selaku Universitas Langlangbuana Bandung (UNLA),
aktor merupakan korban dari kasus pencurian Universitas Sriwijaya (Unsri), dan tuan rumah ITK.
helm yang terjadi di lingkungan kampus. Data 5
Data 2 Raih Posisi Runner Up Ideas for Action,
Dulu dan Kini Riwayat Helm di Unmul, Mahasiswa Unmul Berkesempatan ke PBB, 14
05 November 2019 November 2019
Hasan, Kepala Satuan Pengaman Unmul Raynold menjelaskan bahwa timnya terdiri
menyebutkan bahwa pihaknya telah berusaha dari enam orang yang berasal dari lintas fakultas
menindak pelaku pencurian helm yang terjadi di yang terdiri dari Oltri Pebri Meliyenni S.
kampus Gunung Kelua. mahasiswa Fahutan, Deardo Pengondian Napitu
dari Faperta, Alzahra Sapbrina Arpani dari FEB,
Raffi dari FKTI serta didampingi satu dosen FKTI,
26
Asyifa I.L., Widyatmike G.M., Nina Q.H.P. - Analisis Wacana Kritis Teks Berita Kampus Pada Media
Online Sketsaunmul.Co: Model Theo Van Leeuwen
Anton Prafanto sebagai akademik advisor. Mereka Selain itu, pada Kamis (14/11) diadakan
bersaing dengan universitas besar lainnya di pertemuan MPM mengenai keberlanjutan pemira
Indonesia seperti Institut Teknologi Bandung FISIP. Muncul dua opsi, yakni melakukan sidang
(ITB), Universitas Hasanuddin (Unhas), dan umum terlebih dahulu pada Desember mendatang
Universitas Gadjah Mada (UGM). dan melaksanakan pemira di tahun berikutnya, atau
Kutipan kalimat dalam teks berita kembali menggelar pemira saat ini.
dikategorikan sebagai strategi asosiasi karena Kutipan kalimat dalam teks berita
aktor sosial dihubungkan dengan kelompok lain dikategorikan sebagai strategi objektivasi karena
yang lebih besar, di mana aktor tersebut berada. informasi mengenai suatu peristiwa mengenai suatu
Pada data tersebut, aktor sosial yaitu tim yang peristiwa disebutkan secara jelas. Pada data
terdiri dari enam orang yang berasal dari lintas tersebut, informasi dalam pemberitaan yaitu
fakultas. Mereka bersaing dengan universitas muncul dua opsi setelah diadakan pertemuan MPM
besar lainnya ini merupakan aktor lain yaitu mengenai keberlanjutan pemira FISIP.
Institut Teknologi Bandung, Universitas
Hasanudin, dan Universitas Gadjah Mada.
Data 6 KESIMPULAN
Dua Tahun Dibekukan, BEM FH Berdasarkan analisis dan hasil penelitian
Direncanakan Bangkit, 22 November 2019 yang telah penulis sajikan, maka dapat disimpulkan
Audiensi terbuka yang diadakan di sebagai berikut.
halaman parkir yang terletak dibelakang gedung
dekanat FH ini dihadiri sekitar 200 peserta dari 1. Bentuk inklusi (proses pemasukan)
berbagai angkatan. Audiensi diselenggarakan dalam teks berita yang diperoleh dari kalimat pada
sebagai ruang kepada mahasiswa untuk teks yang ditulis oleh penulis berita pada media
online situs web Sketsaunmul.co menampilkan atau
menyampaikan pendapat serta masukan kepada
kepada tim evakuasi mengenai perencanaan menyebutkan dengan jelas aktor sosial yang ada
dibentuknya kembali lembaga mahasiswa. dalam pemberitaan. Penulis berita memberikan
Kutipan kalimat dalam teks berita informasi yang jelas mengenai peristiwa yang
terjadi di lingkungan kampus.
dikategorikan sebagai strategi objektivasi karena
informasi mengenai suatu peristiwa ditampilkan 2. Strategi inklusi (proses pemasukan)
dengan jelas yaitu tempat dan dan orang-orang yang digunakan dalam teks berita dilihat dari
yang menghadiri audiensi. Pada data tersebut, kalimat pada setiap data yang disajikan
tempat diadakan audiensi terbuka di halaman menunjukkan adanya penggunaan strategi inklusi.
parkir yang terletak dibelakang gedung dekanat Aktor sosial (seseorang atau kelompok) dan
FH. Kehadiran peserta audiensi juga disebutkan peristiwa yang terjadi ditampilkan oleh penulis
yaitu sekitar 200 orang dari berbagai angkatan. berita berdasarkan fakta yang terjadi pada saat
Data 7 meliput kegiatan atau saat melakukan wawancara
Meski Molor, Pemira BEM KM Akhirnya dengan narasumber.
Dibuka, 22 November 2019
Terlepas dari itu, Rahmat pun REFERENSI
membagikan beberapa informasi mengenai tahap Andheska, Harry. 2015. “Eksklusi dan Inklusi pada
awal terbentuknya KPPR ini, dimulai dari Dewan Rubrik Metropolitan Harian Kompas: Analisis
Perwakilan Mahasiswa (DPM) KM yang Wacana Kritis Berdasarkan Sudut Pandang Theo
melakukan rekrutmen terbuka dan terpilih 33 Van Leeuwen” Bahastra Vol 34 No. 1, 2015. pp.
51-68. Diakses pada 28 Januari 2020, dari
orang melalui wawancara dan seleksi dan
http://journal.uad.ac.id/index.php/BAHASTRA/a
ditetapkan Selasa (12/11). rticle/view/3974
Kutipan kalimat dalam teks berita Badara, Aris. 2012. Analisis Wacana: Teori, metode,
dikategorikan sebagai strategi indiferensiasi dan Penerapannya pada Wacana Media. Jakarta:
karena aktor sosial ditampilkan secara mandiri Kencana Prenada Media Group.
dalam pemberitaan. Pada data tersebut, aktor yaitu Eriyanto. 2011. Analisis Wacana; Pengantar Analisis
Rahmat selaku ketua Komisi Penyelenggara Teks Media. Yogyakarta: LKis
Pemilihan Raya (KPPR) yang membagikan Hura, Dernius dkk. 2020. “Pemosisian Pelaku dan
informasi mengenai tahap awal pembentukan Korban dalam Berita Kriminal Tentang
KPPR. Pembunuhan di Berita Online Tribun News.
COM” Aksara Vol 32 No. 1, 2020. pp. 95-108.
Data 8
Euforia Kurang, Hingga Sepi Peminat, 27
November 2019
27