ABSTRAK

Kimia anorganik biomedis ‘’ Elemental

Medicine “ adalah bidang kimia baru yang
penting. Kompleks platinum sekarang
termasuk obat yang paling banyak
digunakan untuk pengobatan kanker. Tiga
senyawa Pt (II) yang dapat diinjeksi yang
telah disetujui dan beberapa -cis lainnya
Kompleks -diam (m) ine sedang dalam uji
klinis, termasuk kompleks Pt (IV) oral.
Resistensi mikroba terhadap antibiotic
organik yang sudh mapan merupakan
masalh yang berpotensi serius dan
memberikan dorongan untuk
pengembangan senyawa logam antimikroba
baru. Dengan pilihan ligan yang tepat
adalah mungkin untuk mengubah mode
pengikatan Pt ke DNA dan menghindari
resistensi sel kanker yg di dapat terhdap
cisplatin; kompleks Pt trinuklear dngn 2
pusat Pt monofungsional baru baru ini
ditemukan menunjukkan mode baru
pengikatan DNA yang menarik dan telah
memasuki uji klinis. Ada potensi di bidang
anti HIV.
Polyoxomettalates dari tipe Keggin
berikatan dgn situs amplop virus pada
permukaan sel dan mengganggu adsorpsi
virus. Bab ini menjelaskan sintesis kobalt
(III) dari peptide kecil dan menguraikan
sejarah perkembangan metode Co (III).
Banyak kompleks trien yg sesuai jga
tersedia, biasanya sebagai isomer β 2, tetapi
spesies [Co(NH3)4 (AAO)] 2+ kurang dapat
diakses. Logam elektrofilik atau kompleks
logam bila dimasukkan ke dalam fungsi asil
atau alcohol dari ester diharapkan dapat
meningkatkan laju penambahan amina.
Asam amino berkoordinasi dengn (en)
2pusat Co (III) adalah yg paling berguna
dalam sintesis peptida dan rute umum
untuk pembuatan N,O- kelat penting ini
juga di jelaskan dalam bab ini. Selain
aktivasi langsung fungsi karbonil ion logam
juga meningkatkan keasaman CH pada
atom α- karbon melalui pengikatan
tambahan nitrogen amina, dan pertukaran
proton pada karbon hamper pasti dapat
mengakibatkan hilangnya kiralitas jika itu
adlh rasemisasi belum selesai
PEMBAHASAN
Ion logam memainkan peran penting dalam
proses biologis, dan idang pengetahuan yg
berkaitan dgn penerapan kimia anorganik
untuk terapi untuk diagnosis penyakit
adalah kimia anorganik medisinal. Di
antara Ilmu alam kimia obat anorganik
masih dianggap sebagai disiplin yg agak
muda oleh org bnyak namun hal ini
bertentangan dgn penggunaan logam yg
terbukti secara historis dlm ramuan farmasi
yg ditelusuri Kembali ke peradabahan kuno
Mesopotamia,Mesir,India dan Cina.
Pengenalan ion logam atau komponen
pengikat ion logam kedalam ke dalam
system biologis utk pengobtan penyakit
merupakan salah satu subdivisi utama
dalam bidang kimia bioanorganik.
Pengenalan ion logam yg disengaja kedalam
system biologis mnusia telah terbukti
bermanfaat untuk tujuan diagnostic dan
terapeutik. Gambar I menyajikan contoh
terpilih dari beberapa obat metallodrug
terapeutik dan dianostik yg berhasil. Yg
terakhir telah mengarah pada peningkatan
pemahaman dan deteksi dini penyakit
melalui pencitraan tubuh yg hidup
KESIMPULAN
Bidang Metallodrug dlm kimia obat
anorganik telah berkembang secara konstan
selama 50 tahun terakhir namun meskipun
kemajuan luar biasa dari beberapa
mettalodrugs, disiplin ini masih kurang
berkembang dibandingkan dengan bidang
kimia obat tradisional dari molekul obat
organik atau biologis kecil. Dua belas logam
(28I) sangat penting bagi tubuh manusia yg
telah mengembangkan system jalur yang
canggih dan sensitive untuk
pengangkutannya yang berbeda dan
beragam seperti logam essensial; akibatnya
keragaman ini merupakan tantangan inti
untuk perngembangan sistematis
metallodrugs. Selain itu, logam non
essensial lainnya juga dapat digunakan
untuk terapi. Tentu saja banyak penemuan
besar dalam sains terjadi secara kebetulan,
dan penemuan aktivitas antikanker
platinum atau aktivitas antiartrithitis emas
atau aktivitas antidiabetes vanadium adalah
contoh yg baik. Mungkin mengejutkan bagi
Sebagian orang bahwa banyak metallodrugs
di pasaran saat ini digunakan pada pasien
tanpa pemahaman menyeluruh tentang
strktur aktiv, perilaku dalam lingkungan
biologis, atau bahkan mekanisme aksi
molekuler yg tepat; efek terapeutik yg
menguntungkan dari metallodrugs ini
adalah satu satunya sanksi dari
penggunaanya yg berkelanjutan di klinik.
Sebagian besar metallodrug yg disetujui
cukup tua (Pepto-Bismol,
aurothioglucose)atau terlepas dari efek
samping toksiknya masih digunakan utk
pengobtn yg terbengkalai yg terjadi di
negara berkembang (melasoprol terhadap
penyakit tidur manusia Afrika) yg mana
pilihan pengobatan lanjtan dgn efek
samping yg lebih sedikit belum
dikembangkan.