Berdasarkan peninjauan tindak langkahnya, adalah

Orang yang berpegang teguh pada Al-Qur’an dan

Mengikuti sunnah Rasul SAW. Serta teguh pendirian. Ini

Adalah arti santri bersandarkan sejarah dan

Kenyataan yang tidak dapat diganti dan diubah selama

Lamanya. Allah yang mengetahui atas kebenaran

Sesuatu dan kenyataan.

Sidogiri adalah sebuah desa kecil yang terletak di kabupaten Pasuruan, sebuah desa yang tenang dan
damai

Jauh dari kebisingan dan hingar binger perkotaan. Sebuah tempat yang sederhana namun siapa
mengira di temapt yang jauh dari keramaian itu, kini menyimpan benih benih insan yang berkualitas.

Insan-insan kecil yang nantinya akan membawa kedamaian dan kesejukan bagi umat manusia

Sajaan yang diajarkan kepada para santri selalu melekat erat didalam jiwa mereka, sehingga hati
mereka selalu bersinar bahwa Mentari pagi di ufuk timur yang selalu menerangi kehidupan manusia
di dunia. Begitu pula sebalikknya mereka akan tenggelam di barat dan esok akan dikenang dan di
nanti nantikan cahayanya, Amiin Ya Rabbal Alamin.

Sejarah Singkat Pondok Pesantren SIDOGIRI

Ada seorang pemuda perantau dari Cirebon jawa barat yang pertama kali menginjakan kaki
di tanah sidogiri, Ketika masih berupa hutan belantara 259 tahun yang silam. Pemuda tersebut
Bernama sulaiman putra pertama pasangan sayyid Andurrahman bin umar basyaiban dan syarifah ke
tiga binti syarif hidayatullah. Dengan ditemani santrinya yang berasal dari pulau bawean

KH. Aminullah, beliau merintis dan mendirikan pondok pesantren sidogiri.

Dalam Riwayat berdirinya sidogiri terdapat dua versi, yaitu pertama catatan yang ditulis oleh
pancawarga Bani KH. Nawawi bin nur hasan dan ditanda tangani haji nur hasan Nawawi tertanggal
29 Oktober 1963, disebutkan bahwa Pondok Pesantren Sidogiri berdiri pada 1718 Masehi, Namun
dalam surat yang lain yang ditanda tangani oleh almarhum Kyai Ahmad Sa’dullah Nawawi tertulis
pada 29 oktober 1963 adalah hari ulangtahun pondok pesantren sidogiri yang ke 226, berati Pondok
Pesantren sidogiri berdiri pada tanggal 20 Sya’ban 1158 Hijriyah atau 17 Sepetember 1745 Masehi
dan versi terakhir inilah yang dibuat standa peringatan hari jadi atau ulangtahun pondok pesantren
sidogiri hingga kini
 Sistem Pendidikan Pondok pesantren Sidogiri

Pada 14 safar 1357 H atau 15 april 1938 M, KH. Abd. Djalil bin Fadhil bin Abd. Syakur pengasuh
pondok pesantren generasi ke 11, mendirikan madrasah yang di beri nama madrasah miftahul ulum
atau disingkat MMU, tingkat Ibtida’iyah adalah tingkat yang pertama kali lahir, disusul dengan
Sanawiyah pada bulan juli 1957, Aliyah Tarbiyatul Muallimin oktober 1982, dan terakhir tingkat
Isti’dadiyah.

Seiring jalannya waktu kemenangan disegala bidang terus dilakukan oleh pengurus, agar untuk
proses belajar mengajar dipondok pesantren sidogiri terus meningkat, sehingga para santri dapat
benar-benar memaksimalkan waktu yg ada untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat untungnya
sebelum mereka terjun langsung kemansyarakat.

Selain jenjang Pendidikan yang tersebut diatas pondok pesantren sidogiri terus mengasah
kemampuan para santrinya yaitu dengan mengirimkan para santrinya kedaerah-daerah untuk
melakukan tugas mengajar selama kurang lebih 1 tahun atau biasa disebut dengan istilah guru tugas

KH. Mahmud Ali Zain, Ketua 1

“Alhamdulillah, pondok pesantren sidogiri sejak tahun 1961 telah mengirimkan para santrinya yang
lulus Sanawiyah kedaerah-daerah untuk melaksanakan tugas, dimana lamanya tugas selama 1 tahun,
tujuan utama dari pengiriman para santri tersebut adalah untuk bisanya mendapatkan 3
kemaslahatan.

pertama maslahah yang Kembali kepada santri itu sendiri untuk meningkatkan ilmunya,
pengamalannya, dan pengalamannya, Yang kedua kemaslahatan yang Kembali kepada masyarakat
tempat tugas, dan yang ketiga kemaslahatan yang Kembali pada pondok pesantren sidogiri.

Dalam setiap tahunnya pondok pesantren sidogiri mengirimkan antara 500,600, sampai 700 orang,
dan pada tahun ini mengirimkan sebanyak 707 anak yang disebarkan dipulau jawa, dibali,
Kalimantan, sekembalinya santri yang melaksanakan tugas kepondok pesantren sidogiri mereka
diharapkan Kembali lagi belajar dipondok pesantren sidogiri sedikitnya 1 tahun, dan kalau bisa
malanjutkan pelajaran di Aliyah selama 3 tahun.

Dengan adanya pelaksanaan penugasan guru atau santri ke daerah-daerah ini berati pondok
pesantren sudah memberikan sumbangan yang besar kepada pemerintah”

Dengan kemandirian para pendiri pondok pesantren sidogiri maka tidaklah heran, jika saaat ini
pondok pesantren sidogiri menjadi salah satu titik central Pendidikan agama islam di jawa timur
khusunya Pendidikan madrasah dan mahadiayah yang menggunakan metode Pendidikan salafiyah
atau Pendidikan tradisional.

Pondok Pesantren Sidogiri yang dibangun diatas tanah seluas 46.000 meter persegi hingga saat ini
memiliki kurang lebih 8.500 santri yang berasal dari berbagai wilayah Indonesia dengan begitu
banyaknnya santri yang ada, maka penataan asramanya pun di desain sedemikian rupa diharapkan
para santri bisa lebih kerasan dan lebih cepat akrab dengan suasana lingkungan yang ada
Dari 14 daerah yang ada terdapat 6 daerah yang memiliki kategori khusus anatar lain daerah A
dikhususkan untuk santri yang tahfidzul qur’an, daerah J bagi santri kelas 3 Ibtidayah dan istidadiyah

Daerah K dan L khusus untuk pengembangan Bahasa arab dan Bahasa inggris sementara daerah Z
adalah daerah bagi petugas koperasi pesantren dan terakhir DAS khusus anak-anak yatim yang saat
ini menampung tidak kurang dari 60 anak berlokasi di Surabaya

SARANA DAN FASILITAS PONDOK PESANTREN SIDOGIRI

- LAB. KOMPUTER
- LAB. BAHASA
- PERPUSTAKAAN SIDOGIRI
- BALAI PENGOBATAN SIDOGIRI (B.P.S)
- KOPONTREN SIDOGIRI
JENIS USAHA:
-Usaha kitab
-Alat tulis, Toserba
-Pakaian jadi
-Kantin
-Percetakan
-Stationery
-Usaha pertanian
-Warpostel & Agen pos
-Sales & produksi

- BALAI TAMU SIDOGIRI

- MEDIA Sidogiri.com

- OLAH RAGA

MELIHAT DARI DEKAT PONDOK PESANTREN SIDOGIRI

Setelah Bersama-sama melaksanakan jamaah sholat subuh dimasjid jami’ maupun didaerah masing-
masing, para santri melanjutkan kegiatan belajar di pagi hari mulai dari membaca surat yasin dan
tahlil, sholawat nabi, jam’iyah diba, Latihan percakapan Bahasa arap dan Bahasa inggris didaerah K,
serta masih banyak lagi kegiatan-kegiatan yg berlangsung disemua daerah.

Seusai belajar dipagi hari santri pun rehat sejenak bercengkrama, memanfaatkan sedikit waktu yang
ada, menikmati hari sambil mempersiapkan diri, menyongsong kegiatan selanjutnya. Tampak
jelaskah keceriaan diwajahnya.

Pada malam hari seusai sholat isya para santri memperdalam ilmu-ilmu dan pengetahuan ke
agamaannya mengasah kemampuan organisasi melalui diskusi dan kuliah-kuliah syariah, mengikuti
metode-metode yang telah disusun oleh pengasuh pondok pesantren sidogiri, begitu Seterusnya
mereka belajar menuntut ilmu sampai sang malam menuntunnya dalam kenikmatan cahaya dan
ridho Allah SWT. Amin yarobbal’alamin

Seperti yang telah disampaikan syaikhuna almaghfurlah KH. Hasani Nawawi “bahwa sebagaimana
masjid yang dibangun dengan dasar taqwa kepada Allah SWT. Secara inklusif bahwa eksitensi
pesantren sebagai Lembaga Pendidikan religi yang bertugas meregenerasi tunas-tunas islam, harus
mendasari diri dengan landasan iman dan taqwa, tanpa ke duanya pesantren tidak akan mampu
untuk tetap survive ditengah gejolak panasnya didunia ini, bertolak dari pemikiran itu pondok
pesantren sidogiri terus berusaha dalam segala sepak terjangnya untuk tetap menjadikan iman dan
taqwa sebagai take of orientasinya dan merasa bertanggung jawab atas moral, Pendidikan, dan
martabat umat islam khususnya Indonesia agar menjadi gairah ummah dengan dasar akidah ahlu
sunnah wal jamaah, nah menyebarkan islam dengan landasan dasar dan kerangka berfikir seperti
itulah yang dapat mengembalikan supermasi islam zaman dahulu seperti yang telah diraih Assalafus
Shalih.

“Sungguh beruntung …….

Bagi orang-orang yang berjalan di tengah

Terang benderangnya cahaya

Setiap Langkah begitu mantap

Setiap duri mudah dihindari

Setiap yang berbahaya mudah di jauhi

Cahaya menumbuhkan keteguhan

Cahaya bisa menikmati sebuah Langkah

Cahaya bisa menghindari kemudharatan

Dialah cahaya……….

Dari dia yang maha memeberi petunjuk

Hidayah adalah cahaya yang akan

Membuat hiudp ini tampak terang benderang

Kian mantap menjalani hidup

Kian indah menjalani hidup