Anda di halaman 1dari 41

am

u b
1Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
P U T U S A N
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
NOMOR : 14 / Pdt.G / 2011 / PN.MMR.

a
R

si
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

ne
ng
Pengadilan Negeri Maumere yang bersidang memeriksa dan mengadili

perkara-perkara perdata pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan

do
gu
Putusan sebagai berikut dalam perkara antara : ---------------------------------------------

SILVIANA GO., Perempuan, Umur 30 tahun, Agama Kristen, Pekerjaan Wiraswasta,

In
A
Bertempat tinggal di Jalan Teka Iku, Kelurahan Nangameting

- Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, yang dalam hal


ah

lik
ini memberikan kuasanya kepada MERIDIAN DEWANTA

DADO, S.H., Advokat/ Penasehat Hukum dari KANTOR


am

ub
HUKUM MERIDIAN & ASSOCIATES yang beralamat di Hotel

Permata Sari, Jalan Jendral Sudirman No. 49, Maumere -


ep
k

Flores, NTT, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 29


ah

Mei 2011, yang selanjutnya disebut sebagai : PELAWAN ;


R

si
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) PUSAT c.q. PT. BANK
RAKYAT INDONESIA (PERSERO) KANTOR WILAYAH DENPASAR c.q.

ne
ng

PT. BANK RAKYAT 1NDONESIA (PERSERO) KANTOR CABANG MAUMERE,


berkedudukan di Jalan Don P.C.X Da Silva No. 1 Maumere, Kabupaten Sikka
yang dalam hal ini memberikan kuasanya kepada H. Amirudin Nar dan
Chairudin Azhari, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 20 Juni 2011,

do
gu

yang selanjutnya akan disebut sebagai : TERLAWAN I ;------------------


1. PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA c.q. MENTERI KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA c.q. DIREKTUR JENDRAL KEKAYAAN


In
A

NEGARA c.q. KANTOR WILAYAH XIV DIREKTORAT

JENDRAL KEKAYAAN NEGARA DENPASAR c.q. KANTOR


ah

lik

PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG KUPANG,


m

ub

berkedudukan di ------Jalan Eltari II, Gedung Keuangan Negara (GKN) Lt. IV

Kupang - Provinsi NTT, yang dalam hal ini memberikan kuasanya


ka

kepada Boedi Yanto, S.H., M.H., Drs. I Made Sutarma,


ep

Dyuwaraninda Rachardono, S.H., M.H., Harun Husin, S.E., Erwin I


ah

Situmorang, S.H., dan Rinto Arizandi Saputro, S.H., berdasarkan surat


es

kuasa khusus tertanggal 2 Agustus 2011, yang selanjutnya akan


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
2Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
disebut sebagai : TERLAWAN II ;--------------------------------------------
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Yang secara keseluruhan untuk selanjutnya disebut sebagai

a
R

si
:

--------------------------- PARA TERLAWAN ; -------------------------

ne
ng

do
gu
Pengadilan Negeri tersebut ; ---------------------------------------------------------------

Setelah membaca Berkas Perkara ; ---------------------------------------------------

In
A
Setelah membaca Perlawanan dan Replik Pelawan serta Jawaban dan

Duplik dari Para Terlawan ; --------------------------------------------------------------------------


ah

lik
Setelah melihat dan memeriksa Bukti Surat ; --------------------------------------

DUDUK PERKARA :
am

ub
Menimbang, bahwa Pelawan dengan Surat Perlawanannya tertanggal 31

Mei 2011 telah mengajukan Perlawanan kepada Para Terlawan dengan alasan –
ep
k

alasan sebagai berikut: -----------------------------------------------------------------------------


ah

1. Bahwa pada tanggal 12 dan 13 Mei 2011, PELAWAN menerima Surat


R

si
Pemberitahuan Lelang dari TERLAWAN I tentang akan dilaksanakannya

ne
ng

LELANG EKSEKUSI pada tanggal 10 Juni 2011 berdasarkan Surat

Persetujuan Pelaksanaan Lelang dari TERLAWAN II dengan Nomer : S-342/

do
gu

WKN.14/ KNL.0505/ 2011 tanggal 10 Mei 2011 atas Agunan Kredit dari

PELAWAN berupa 3 (tiga) Bidang Tanah yaitu Sebidang Tanah dalam SHM
In
A

Nomer 1605, Sebidang Tanah dalam SHM Nomer 514 dan Sebidang Tanah

dalam SHM Nomer 1665 :-------------------------------------------------------------------


ah

lik

2. Bahwa selanjutnya sebagai Tindak Lanjut dari Surat Pemberitahuan Lelang

oleh TERLAWAN I yang mendapat persetujuan dari TERLAWAN II tersebut,


m

ub

maka pada tanggal 12 Mei 2011 itu, TERLAWAN I mengedarkan kopian


ka

PENGUMUMAN LELANG I Nomer : B.1719-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 ke seluruh


ep

penjuru Wilayah Maumere - Kabupaten Sikka perihal akan dilakukannya


ah

LELANG EKSEKUSI Agunan Kredit dari PELAWAN pada tanggal 10 Juni 2011,
R

es

yang kemudian dipertegas lagi melalui PENGUMUMAN LELANG II Nomer :


M

ng

B. 1921-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 tertanggal 27 Mei 2011 melalui Media Massa
on

Flores Star tertanggal 27 Mei 2011;------------------------------------------------------


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
3Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
3. Bahwa PEMBERITAHUAN dan PENGUMUMAN LELANG dari TERLAWAN I
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang mendapatkan persetujuan dari TERLAWAN II pada prinsipnya adalah

a
R

si
merupakan penjabaran dari Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan

berdasarkan Undang-Undang Hak Tanggungan Nomer 4 Tahun 1996,

ne
ng
sehingga sesuai dengan sifat ACCESSOIR dari Hak Tanggungan,

pemberiannya adalah merupakan ikutan dari Perjanjian Pokok berupa

do
gu
adanya Perjanjian Utang Piutang antara PELAWAN dengan TERLAWAN I,

artinya adanya Hak Tanggungan adalah tergantung kepada adanya

In
A
Piutang yang dijamin pelunasannya, apabila Piutang itu hapus karena

pelunasan atau sebab-sebab lain, dengan sendirinya Hak Tanggungan


ah

lik
yang bersangkutan menjadi hapus juga :----------------------------------------------
am

4. Bahwa merujuk pada point ke-3 di atas, sudah tentu TERLAWAN I dan

ub
TERLAWAN II memahami dengan sesungguhnya bahwasanya PELAWAN

adalah memang benar merupakan DEBITUR dari TERLAWAN I sesuai


ep
k

dengan Perjanjian Kredit Nomer : 04-KC/ XI/ ADK/ 01/ 2008 tertanggal 16
ah

R
Januari 2008, Addendum Perjanjian Penambahan Plafond dan Perubahan

si
Agunan Kredit Nomer : 368-KCXI/ ADK/ 11/ 2008 tertanggal 27 November

ne
ng

2008, Addendum Perjanjian Perpanjangan Kredit Nomer : 02-KC-XI/ ADK/

01/ 2009 tertanggal 15 Januari 2009 dan Addendum Perjanjian Kredit

do
gu

Modal Kerja Nomer 09 tanggal 14 Januari 2010 ;------------------------------------

5. Bahwa terhadap segenap Perjanjian Kredit antara PELAWAN dengan


In
A

TERLAWAN I aquo, saat ini MASIH DIUJI KEABSAHANNYA atau MASIH

SEDANG DIPERIKSA perihal SAH atau TIDAKNYA Perjanjian-Perjanjian Kredit


ah

lik

tersebut melalui GUGATAN PERDATA oleh PELAWAN selaku PENGGUGAT

melawan TERLAWAN I selaku TERGUGAT sebagaimana dimaksud dalam


m

ub

Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR :-------------------------------


ka

6. Bahwa adapun alasan hukum dari PELAWAN untuk mengajukan GUGATAN


ep

PERDATA terhadap TERLAWAN I sebagaimana dimaksud dalam Perkara


ah

Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR adalah menyangkut adanya


R

es

DUGAAN YANG SANGAT KUAT bahwasanya TERLAWAN I telah


M

ng

memberlakukan PENERAPAN KREDIT yang TIDAK JUJUR atau BERITIKAT


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
4Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
BURUK yang akhirnya membuat PELAWAN dalam keadaan terjepit,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersudutkan dan terpuruk tanpa pernah sedikitpun TERLAWAN I

a
R

si
memberikan dan memperlihatkan segenap SALINAN Perjanjian Kreditnya

kepada PELAWAN, serta TERLAWAN I SAMA SEKALI TIDAK TELAH secara

ne
ng
serius memperbincangkan atau menjelaskan segala substansi dan resiko-

resiko yang melekat di dalam Perjanjian-Perjanjian Kredit aquo kepada

do
gu
PELAWAN ;----------------------------------------------------------------------------------------

7. Bahwa oleh karena Perjanjian Kredit Nomer : 04-KC/ XI/ ADK/ 01/ 2008

In
A
tertanggal 16 Januari 2008, Addendum Perjanjian Penambahan Plafond

dan Perubahan Agunan Kredit Nomer : 368-KC-XI/ ADK/ 11/ 2008


ah

lik
tertanggal 27 November 2008, Addendum Perjanjian Perpanjangan Kredit
am

Nomer : 02-KC-XI/ ADK/ 01/ 2009 tertanggal 15 Januari 2009 dan

ub
Addendum Perjanjian Kredit Modal Kerja Nomer 09 tanggal 14 Januari 2010

yang dibuat antara PELAWAN dengan TERLAWAN I adalah merupakan


ep
k

PERJANJIAN POKOK yang menjadi dasar pijak utama dari adanya


ah

R
pelaksanaan Hak Tanggungan berupa LELANG EKSEKUSI dan lain

si
sebagainya, maka selama PERJANJIAN POKOK antara PELAWAN dengan

ne
ng

TERLAWAN I sedang diuji atau diperiksa KEABSAHANNYA melalui Perkara

Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR yang SAMA SEKALI BELUM

do
gu

BERKEKUATAN HUKUM YANG TETAP, sudah tentu pelaksanaan Hak

Tanggungan berupa LELANG EKSEKUSI serta hal-hal lainnya yang


In
A

mengikuti atau mendahuluinya HARUSLAH DIHENTIKAN, serta setidak-

tidaknya DITUNDA TERLEBIH DAHULU sampai Perkara Perdata Nomer : 33/


ah

lik

PDT.G/ 2010/ PN.MMR mendapatkan suatu Keputusan Hukum Yang

Berkekuatan Tetap serta Mengikat ;------------------------------------------------------


m

ub

8. Bahwa dengan tetap menjalankan PEMBERITAHUAN dan PENGUMUMAN


ka

tentang akan diadakannya LELANG EKSEKUSI pada tanggal 10 Juni 2011,


ep

maka TERLAWAN I dan TERLAWAN II JELAS-JELAS dan NYATA-NYATA


ah

terindikasi telah melakukan TINDAKAN YANG TIDAK MENGHORMATI HUKUM


R

es

dan berupaya MELECEHKAN PEMERIKSAAN HUKUM DARI INSTANSI


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
5Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
PERADILAN dalam Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
saat ini masih sedang berjalan ;-----------------------------------------------------------

a
R

si
9. Bahwa pada sisi yang lain PEMBERITAHUAN dan PENGUMUMAN tentang

akan diadakannya LELANG EKSEKUSI pada tanggal 10 Juni 2011 oleh

ne
ng
TERLAWAN I dan TERLAWAN II aquo tanpa terlebih dahulu menunggu

adanya suatu Keputusan Hukum Yang Berkekuatan Tetap serta Mengikat

do
gu
dalam Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR bisa saja

membawa akibat kepada munculnya MASALAH HUKUM YANG SANGAT

In
A
RUMIT dikemudian hari dimana PARA PEMBELI LELANG YANG SUDAH

DIMENANGKAN ternyata MENGALAMI KESULITAN atau SAMA SEKALI TIDAK


ah

lik
BISA menikmati aset-aset hasil LELANG EKSEKUSI dimaksud dikarenakan
am

MASIH BELUM JELAS BENAR SECARA HUKUM tentang KEABSAHAN dari

ub
PERJANJIAN-PERJANJIAN KREDIT antara PELAWAN dengan TERLAWAN I ;-----

10.Bahwa mengingat TETAP AKAN DILAKUKANNYA LELANG EKSEKUSI pada


ep
k

tanggal 10 Juni 2011 oleh TERLAWAN I dan TERLAWAN II tanpa terlebih


ah

R
dahulu menunggu adanya Vonis Final bersifat tetap dari Perdata Nomer :

si
33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR, yang sudah tentu akan dapat menimbulkan

ne
ng

suatu bahaya besar serta riil terhadap aset-aset Agunan Kredit dari

PELAWAN, dan juga terhadap pihak PEMENANG LELANG EKSEKUSI kelak,

do
gu

maka adalah beralasan hukum apabila PELAWAN mohon dengan hormat

sudilah kiranya Pengadilan Negeri Maumere di Maumere berkenan


In
A

memutuskan sebagai berikut :

DALAM PROVISI :
ah

lik

Menangguhkan Pelaksanaan LELANG EKSEKUSI Oleh TERLAWAN I dan TERLAWAN

II Yang Akan Dilaksanakan Pada Tanggal 10 Juni 2011 Berdasarkan PENGUMUMAN


m

ub

LELANG I Nomer : B.1719-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 Tertanggal 12 Mei 2011 dan
ka

PENGUMUMAN LELANG II Nomer : B. 1921-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 Tertanggal 27


ep

Mei 2011, Sambil Menunggu Adanya Keputusan Hukum Yang Bersifat Tetap Dan
ah

Final Dalam Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/ PN.MMR ;-----------------------
R

es

DALAM POKOK PERKARA ;---------------------------------------------------------------


M

ng

PRIMAIR :-------------------------------------------------------------------------------------
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
6Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
1. Menyatakan PELAWAN adalah PELAWAN yang BENAR dan jujur ;------
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Memerintahkan kepada TERLAWAN I dan TERLAWAN II untuk

a
R

si
menghormati dan menghargai Proses Hukum yang masih sedang

berlangsung dalam Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/

ne
ng
PN.MMR sampai ada suatu Keputusan Hukum yang bersifat tetap

dan final dari perkara perdata aquo ;-------------------------------------------

do
gu 3. Memerintahkan kepada TERLAWAN I dan TERLAWAN II untuk

menangguhkan Pelaksanaan LELANG EKSEKUSI Yang Akan

In
A
Dilaksanakan Pada Tanggal 10 Juni 2011 Berdasarkan PENGUMUMAN

LELANG I Nomer : B.1719-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 Tertanggal 12 Mei


ah

lik
2011 dan PENGUMUMAN LELANG II Nomer : B. 1921-KC/ XI/ ADK/ 05/
am

2011 Tertanggal 27 Mei 2011 ;----------------------------------------------------

ub
4. Menyatakan Keputusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih

dahulu walaupun muncul upaya hukum Verzet, Banding ataupun


ep
k

Kasasi dari TERLAWAN I dan TERLAWAN II ;-----------------------------------


ah

R
5. Menghukum TERLAWAN I dan TERLAWAN II untuk secara tanggung

si
renteng membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini ;------

ne
ng

Atau apabila Pengadilan Negeri Maumere berpendapat lain, maka :

SUBSIDAIR :

do
gu

Dalam suatu sistem peradilan yang baik, mohon suatu Putusan yang seadil-

adilnya ;----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A

Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan, Pelawan dan

para Terlawan hadir diwakili kuasa hukumnya masing-masing ; ------------------------


ah

lik

Menimbang bahwa berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung RI No. 1

Tahun 2008, sebelum Majelis Hakim memeriksa perkara ini, atas permintaan
m

ub

kedua belah pihak yang berperkara, Majelis telah menunjuk Hakim Mediator
ka

Hiras Sitanggang, SH., MM., untuk mengupayakan penyelesaian perkara ini


ep

secara damai melalui Mediasi, sesuai Penetapan Penunjukan Hakim Mediator


ah

tertanggal 4 Agustus 2011 ; ------------------------------------------------------------------------


R

es

Menimbang, bahwa ternyata upaya damai yang dilaksanakan oleh Hakim


M

ng

Mediator tidak berhasil mendamaikan para pihak atau dengan kata lain tidak
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
7Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
mencapai titik temu antara para pihak untuk berdamai, hal ini sesuai dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
surat dari Hakim Mediator tertanggal 15 September 2011, perihal Laporan Hasil

a
R

si
Mediasi ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa atas Perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan I

ne
ng
menyampaikan Jawabannya secara tertulis tertanggal 1 November 2011, sebagai

berikut ;----------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu I.DALAM EKSEPSI---------------------------------------------------------------

PERLAWANAN PELAWAN NE BIS IN IDEM ; -------------------------------------

In
A
1. Bahwa setelah mempelajari Upaya Perlawanan Pelawan tertanggal 31

Mei 2011, maka upaya perlawanan yang pada intinya menuntut agar
ah

lik
Pengadilan memerintahkan Terlawan untuk menangguhkan pelaksanaan
am

lelang dan membatalkan proses lelang atas obyek sengketa, dan

ub
membayar ganti rugi, merupakan obyek Upaya Perlawanan yang sama

dengan perkara NO. 33/Pdt.G/2010/PN.MMR yang pada saat ini telah


ep
k

berkekuatan hukum tetap melalui putusan Pengadilan Negeri Maumere


ah

R
Nomor 33/PDT.G/2010/PN. MMR tertanggal 27 Juli 2011.------------------------

si
2. Bahwa sesuai dengan Putusan MARI tanggal 3 Oktober 1973 Nomor 588

ne
ng

K/Sip/1973 dalam perkara perdata antara Palem br. Pandia dan Kumpul

br. Pandia melawan Rasi br. Karo dan Uli Pandia (RY, II, 1977 hal. 202)

do
gu

yang intinya bahwa karena perkara ini sama dengan perkara yang

terdahulu, baik mengenai obyek gugatan maupun pihak-pihak yang


In
A

berperkara, yang telah berkekuatan hukum tetap, maka gugatan

dinyatakan TIDAK DAPAT DITERIMA.---------------------------------------------------


ah

lik

II. DALAM POKOK PERKARA-------------------------------------------------------------

1. Bahwa Terlawan I menolak dengan tegas semua dalil yang


m

ub

dikemukakan Pelawan, kecuali hal-hal yang secara tegas-


ka

tegas diakui oleh Terlawan 1.-------------------------------------------


ep

2. Bahwa untuk mendudukkan permasalahan pada posisi yang


ah

sebenarnya, Terlawan I perlu menjelaskan kembali fakta-


R

es

fakta dalam perkara a quo sebagai berikut :----------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
8Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
3. Bahwa Pelawan adalah Debitur Terlawan I seperti yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diakui Pelawan pada upaya Perlawanan butir 1 , 2, 3, dan 4

a
R

si
yakni Pelawan telah mendapatkan fasilitas Kredit Modal

Kerja sebesar Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus

ne
ng
juta rupiah) sesuai dengan Perjanjian Kredit No. 04- KC/XI/

ADK/01/2008 tertanggal 16 Januari 2008 yang dibuat di

do
gu bawah tangan dan dilegalisasi di Pengadilan negeri

Maumere beserta Addendum Perjanjian Penambahan

In
A
Plafond dan Perubahan Agunan Kredit No. 368- KC-XI/

ADK/11/2008 tertanggal 27 Nopember 2008 dan dilegalisasi


ah

lik
di Pengadilan negeri Maumere dan dengan Addendum
am

Perjanjian Perpanjangan Kredit No. 02-KC-XI/ADKJ01/2009

ub
tertanggal 15 Januari 2009 dan dilegalisasi di Pengadilan

negeri Maumere dan addendum terakhir Perjanjian Kredit


ep
k

Modal Kerja No 09 tanggal 14 Januari 2010 yang dibuat di


ah

R
depan notaris Gervatius Portasius Mude, Notaris Di

si
Maumere ;--------------------------------------------------------------------

ne
ng

4. Bahwa untuk menjamin agar kredit tersebut dibayar lunas

tepat pada waktunya, terhadap kredit tersebut Pelawan

do
gu

telah bersedia secara sukarela menyerahkan agunan kredit

yang diikat dengan Hak Tanggungan yang berupa :


In
A

a. Sertifikat Hak Milik No. 1665/Kelurahan Kota Uneng, tanggal

27-07- 2007 tertulis atas nama Silviana Go ;----------------------


ah

lik

b. Sertifikat Hak Milik No. 514/Kelurahan Hewuli, atas nama

Silviana Go. Tanggal 11-11-2008 ;------------------------------------


m

ub

c. Sertifikat Hak Milik No.1605/Kelurahan Beru, atas nama


ka

Silviana Go, tanggal 29-05-1991 ;------------------------------------


ep

5. Bahwa pada pelaksanaannya, ternyata Pelawan tidak dapat


ah

menyelesaikan kewajibannya / melunasi kredit Terlawan


R

es

pada tanggal 29 Mei 2010 sesuai dengan Perjanjian Kredit


M

ng

dengan sisa hutang Para Pelawan sampai dengan jatuh


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
9Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
tempo kredit sebesar Rp. 1.500.000.000,- (satu milyar lima
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ratus juta rupiah) ;---------------------------------------------------------

a
R

si
6. Bahwa atas pemberian fasilitas kredit tersebut, Terlawan

membuka rekening kredit dengan nomor 11901500362159

ne
ng
untuk kepentingan Pelawan dimana Pelawan sudah

menikmati seluruh kredit yang diberikan Terlawan kepada

do
gu Pelawan. Transaksi rekening koran tersebut nantinya akan

dibuktikan di persidangan ini ;-----------------------------------------

In
A
BAHWA REKENING KREDIT TERSEBUT MENCATAT SETIAP TRANSAKSI

YANG DILAKUKAN OLEH PELAWAN, BAIK MUTASI DEBIT (PENARIKAN)


ah

lik
MAUPUN KREDIT (PENYETORAN) SEHINGGA DIPEROLEH SUATU BAKI
am

DEBET TERTENTU YANG MERUPAKAN JUMLAH KEWAJIBAN YANG HARUS

ub
DIBAYAR OLEH PELAWAN KEPADA TERLAWAN ;-------------------------------------

7. Bahwa ternyata Pelawan tidak memenuhi kewajibannya, hal


ep
k

ini terlihat dari jadwal angsuran Pelawan yang tidak teratur,


ah

R
bahkan angsuran terakhir yang dilakukan oleh Pelawan

si
pada tanggal 27 Mei 2010, sehingga pinjaman atas nama

ne
ng

Pelawan dikategorikan tunggakan. Hal ini tentu saja

merugikan Terlawan secara materiil. Untuk itu Terlawan

do
gu

terus berupaya untuk melakukan penagihan kepada

Pelawan agar Pelawan memenuhi kewajibannya ;---------------


In
A

Bahwa dengan demikian sangatlah tidak masuk akal dan hal yang

mengada ada apabila Pelawan mengalami kerugian materiil maupun


ah

lik

imateriil, karena fakta yang sebenarnya adalah Terlawan yang

mengalami kerugian materiil tiap bulan, akibat tidak adanya pembayaran


m

ub

dari Pelawan ;---------------------------------------------------------------------------------


ka

8. Bahwa Terlawan membantah dengan tegas petitum Pelawan


ep

pada butir 5, yang menyatakan bahwa segenap perjanjian


ah

kredit antara Pelawan dan Terlawan I aquo, saat ini masih


R

es

diuji keabsahannya atau sedang diperiksa perihal sah atau


M

ng

tidaknya, bahwa perlu Terlawan I tegaskan petitum Pelawan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
tersebut sangatlah mengada-ada, perlu Terlawan Tegaskan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan jelaskan :

a
R

si
Bahwa Dengan ditandatanganinya perjanjian kredit maka terjadilah

perikatan antara bank dengan pemohon kredit yang menimbulkan hak

ne
ng
dan kewajiban bagi para pihak dimana di satu sisi bank berkewajiban

untuk memberikan kredit atau komitmen kredit kepada penerima kredit

do
gu dan debitur mempunyai hak untuk menerima uang pinjaman/kredit atau

menarik plafond yang telah disediakan bank. Berdasarkan pasal 1338

In
A
KUHPER perjanjian kredit yang dibuat bank dan debitur berlaku sebagai

undang-undang bagi pihak pembuatnya sehingga segala sesuatu yang


ah

lik
berkaitan dengan pemberian kredit mulai dari prestasi para pihak sampai
am

dengan wanprestasi tunduk pada ketentuan yang diatur dalam perjanjian

ub
kredit ;-------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa berdasarkan pasal 1 ayat 7 UU No.30 Tahun 2004 tentang Jabatan


ep
k

Notaris (UUJN) dinyatakan bahwa akta notaris adalah akta otentik yang
ah

R
dibuat oleh atau dihadapan notaris menurut bentuk dan tata cara yang

si
ditetapkan undang-undang tersebut. Adapun pengertian akta otentik

ne
ng

sesuai pasal 1868 KUHPerdata adalah akta yang dibuat dalam bentuk

yang ditentukan oleh undang-undang dan dibuat dihadapan pejabat

do
gu

umum yang berwenang ditempat dimana akta dibuat. Pasal 1870

KUHPerdata menyatakan, suatu akta otentik memberikan kepada para


In
A

pihak serta ahli warisnya atau orang-orang yang mendapat hak dari

mereka suatu bukti yang sempurna tentang apa yang dimuat di


ah

lik

dalamnya. Akta otentik menjamin kebenaran dan kepastian tanggal,

tanda tangan, identitas, keterangan dan hal-hal lain yang dituangkan


m

ub

dalam akta. Sebagai alat bukti, akta otentik merupakan bukti yang
ka

mengikat dalam arti apa yang dituangkan di dalamnya harus diterima


ep

sebagai sesuatu yang benar, kecuali pihak yang menyangkal dapat


ah

membuktikan hal sebaliknya di depan persidangan ;----------------------------


R

es

Sehingga perlu Terlawan I tegaskan kembali bahwa Perjanjian kredit


M

ng

antara Pelawan dan Terlawan I tidak memerlukan uji keabsahan seperti


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori
11 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
yang disampaikan oleh Pelawan. Namun demikian Uji Keabsahan seperti
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang disampaikan oleh Pelawan yang telah disampaikan melalui gugatan

a
R

si
Perdata No. 33/PDT.G/2010/PN.MMR telah diputus oleh Pengadilan Negeri

Maumere tertanggal 27 Juli 2011 ;-----------------------------------------------------

ne
ng
9. Bahwa dengan demikian, jelas dalil-dalil Pelawan adalah

dalil yang tidak berdasarkan hukum dan sudah barang tentu

do
gu terhadap dalil yang demikian sangat patut untuk tidak

dipertimbangkan ;---------------------------------------------------------

In
A
10.Bahwa permohonan lelang yang diajukan oleh Terlawan I

merupakan lelang eksekusi hak tanggungan sesuai dengan


ah

lik
ketentuan di dalam Pasal 6 Undang-Undang Hak
am

Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 sehingga dokumen

ub
persyaratannya mengacu pada Pasal 6 angka (5) Peraturan

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor: PER- 03/KN/2010


ep
k

tanggal 5 Oktober 2010 tentang Petunjuk Teknis


ah

R
Pelaksanaan Lelang, Dokumen persyaratan lelang eksekusi

si
hak tanggungan antara lain terdiri dari :

ne
ng

a) Salinan/fotocopy Perjanjian Kredit ;----------------------------------

b) Salinan/fotocopy Sertifikat Hak Tanggungan ;---------------------

do
gu

c) Salinan fotocopy Sertifikat Hak Atas Tanah yang dibebani

Hak Tanggungan ;----------------------------------------------------------


In
A

d) Salinan/fotokopi Perincian Hutang/jumlah kewajiban debitur

yang harus dipenuhi ;-----------------------------------------------------


ah

lik

e) Salinan/fotocopy bukti bahwa debitur wanprestasi yang

dapat berupa peringatan-peringatan maupun pernyataan


m

ub

dari Pimpinan/Direksi Bank yang bersangkutan selaku


ka

kreditur ;----------------------------------------------------------------------
ep

f) Surat Pernyataan dari kreditor selaku pemohon lelang yang


ah

isinya akan bertanggung jawab apabila terjadi gugatan ;----


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
g) Salinan/fotokopi surat pemberitahuan rencana pelaksanaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
lelang kepada debitor oleh kreditor, yang diserahkan paling

a
R

si
lambat 1 (satu) hari sebelum lelang dilaksanakan ;------------

Terkait dengan hal tersebut pada angka 6 di atas, Terlawan I telah

ne
ng
melengkapi seluruh prosedur dan dokumen yang dipersyaratkan untuk

pelaksanaan lelang tersebut. dan akan diajukan di dalam acara

do
gu pembuktian ;----------------------------------------------------------------------------------

11.Bahwa konsekuensi yuridis atas dijadikannya obyek

In
A
sengketa sebagai agunan kredit pada Terlawan I bahkan

sudah beberapa kali Terlawan I sudah memberikan


ah

lik
Peringatan kepada Pelawan untuk melunasi kewajibannya,
am

maka apabila Pelawan cidera janji (kredit pada Terlawan I

ub
tersebut tidak dilunasi tepat pada waktunya), maka

terhadap obyek sengketa berdasarkan Pasal 20 UU no 4


ep
k

Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan dapat dilakukan


ah

R
eksekusi ;---------------------------------------------------------------------

si
Sehingga sangatlah berdasarkan hukum apabila lelang terhadap objek

ne
ng

sengketa dapat terus dilaksanakan dan haruslah ditolak Posita dan

Petitum Upaya Perlawanan Pelawan yang menuntut agar pelelangan

do
gu

ditangguhkan. Hal ini mengingat alasan-alasan hukum yang dijadikan

dasar oleh Pelawan adalah alasan hukum yang tidak benar dan haruslah
In
A

dikesampingkan ;----------------------------------------------------------------------------

12.Bahwa terutama dalam pada petitum Upaya Perlawanan


ah

lik

Pelawan yang menuntut agar Pengadilan menyatakan

hukum "Untuk Menunda pelaksanaan Lelang yang akan


m

ub

dilaksanakan oleh Tergugat".-------------------------------------------


ka

Bahwa Pelawan juga sama sekali tidak menguraikan dengan alasan apa
ep

Tergugat harus menunda pelaksanaan lelang tersebut ;------------------------


ah

Bahwa bukankah Pelawan secara langsung atau tidak langsung bahwa


R

es

Pelawan tidak dapat menyelesaikan kewajiban Pelawan sehingga sesuai


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori
13 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Perjanjian Kredit sehingga masih terdapat sisa kredit yang belum dilunasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penggugat? ------------------------------------------------------------------------------------

a
R

si
Dan bukankah sudah menjadi suatu konsekuensi hukum, jika Debitur (in

casu Penggugat) wanprestasi, maka Kreditur berhak mengambil

ne
ng
pelunasan dari jaminan yang berikan Debitur? ------------------------------------

13.Bahwa berdasarkan pasal 24 jo. Pasal 27 Peraturan Menteri

do
gu Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 Tentang Petunjuk

Pelaksanaan Lelang, yakni :

In
A
"Lelang yang akan dilaksanakan hanya dapat dibatalkan dengan

permintaan Penjual atau penetapan provisional atau putusan dari


ah

lik
lembaga peradilan umum,". Sehingga tidak ada alasan apapun bagi
am

Tergugat untuk membatalkan lelang terhadap obyek sengketa tersebut.-

ub
Bahwa tuntutan yang demikian, merupakan tuntutan yang tidak berdasar

dan jelas dan sangat mengada-ada bahkan sangatlah berlebihan


ep
k

menunjukkan bahwa Para Pelawan TIDAK MEMPUNYAI ITIKAD YANG


ah

R
BAIK ?????????????????---------------------------------------------------------------------

si
14.Dengan demikian, terlihat semakin jelas bahwa dalil-dalil

ne
ng

Pelawan dalam perkara a quo adalah dalil yang tidak

berdasarkan hukum dan sudah barang tentu terhadap dalil

do
gu

yang demikian sangat patut untuk tidak dipertimbangkan ;-

Maka berdasarkan hal-hal tersebut di atas, telah jelas bahwa Upaya


In
A

Perlawanan Pelawan a quo adalah Upaya Perlawanan yang tidak mempunyai

dasar hukum, mengada - ada dan hanya didasarkan pada kebohongan belaka
ah

lik

oleh karenanya tanpa perlu dipertimbangkan lebih jauh, Terlawan I mohon

dengan segala hormat kepada Yang Mulia majelis Hakim Pengadilan Negeri
m

ub

Maumere untuk memutus perkara ini dengan putusan MENOLAK UPAYA


ka

PERLAWANAN PELAWAN SELURUHNYA ATAU SETIDAK TIDAKNYA MENYATAKAN


ep

BAHWA UPAYA PERLAWANAN PELAWAN TIDAK DAPAT DITERIMA ;------------------


ah

Maka berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas, kami mohon dengan segala


R

es

hormat kiranya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
M

ng

berkenan memutus sebagai berikut :


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
DALAM KONPENSI ;--------------------------------------------------------------------
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
A. DALAM EKSEPSI ;-------------------------------------------------------------------

a
R

si
• Menerima eksepsi dari Terlawan I seluruhnya ;-------------------------

B. DALAM POKOK PERKARA :-------------------------------------------------------

ne
ng
• Menolak Upaya Perlawanan Pelawan untuk seluruhnya atau

setidak - tidaknya menyatakan Upaya Perlawanan Pelawan tidak

do
gu dapat diterima ;-------------------------------------------------------------------

In
Menyatakan bahwa Parate Eksekusi yang dilakukan oleh
A
Terlawan I dan Terlawan II adalah sah sesuai ketentuan ;------------
ah

lik
• Menghukum Pelawan untuk membayar semua biaya perkara ;----

Apabila Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini
am

ub
berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).-----

Menimbang, bahwa atas Perlawanan pelawan tersebut, Terlawan II


ep
k

menyampaikan Jawabannya secara tertulis tertanggal 1 November 2011, sebagai


ah

berikut ;----------------------------------------------------------------------------------------------------
R

si
A. DALAM EKSEPSI

Bahwa dengan tegas Terlawan II menolak seluruh dalil Pelawan kecuali terhadap

ne
ng

hal-hal yang diakui secara tegas kebenarannya ;---------------------------------------------

do
Gugatan Error In Persona.---------------------------------------------------------------
gu

1. Bahwa yang dijadikan pokok permasalahan oleh Pelawan di dalam


In
mengajukan perlawanan adalah sehubungan dengan adanya
A

rencana pelaksanaan lelang atas Tanah berikut turutannya, luas 266


ah

lik

m2 SHM No.1665, Surat Ukur Nomor 68/Kota Uneng/2007 tanggal 26

Juli 2007 atas nama Silviana Go dan tanah berikut turutannya, luas
m

ub

1485 m2 SHM No.514, Surat Ukur Nomor : 05/Hewului/2008 tanggal

10 Nopember 2n08 atas nama Silviana Go dan tanah berikut


ka

ep

turutannya, luas 2906 m2, SHM No. "305, Surat Ukur Nomor :
ah

279/1991 tanggal 29 Mei 1991 atas nama Silviana Go, yang akan
R

dilaksanakan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan


es
M

Negara dan Lelang Kupang (Terlawan II) atas permintaan Terlawan I


ng

in casu PT BRI (Persero) Cabang Maumere, Pelawan menyatakan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori
15 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
bahwa adanya pemberitahuan dan pengumuman tentang akan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilaksanakannya lelang atas barang jaminan kredit milik Pelawan

a
R

si
tersebut. Hal mana Terlawan I dan Terlawan II telah melakukan

tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan

ne
ng
pemeriksaan hukum dari Peradilan dengan alasan bahwa seluruh

perjanjian kredit antara Pelawan dengan Terlawan I masih diuji

do
gu keabsahannya perihal sah atau tidaknya perjanjian tersebut melalui

gugatan perdata terpisah yang diajukan Pelawan kepada Terlawan I

In
A
dalam perkara perdata Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr ;----------------

2. Bahwa terhadap rencana lelang atas barang jaminan kredit milik


ah

lik
Pelawan yang akan diajukan oleh Terlawan I selaku penjual kepada
am

Terlawan II selaku perantara lelang, maka seluruh persiapan dan

ub
rencana pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan dimaksud

dilakukan oleh Terlawan I. Sehingga jelas kedudukan Terlawan II


ep
k

dalam permasalahan a quo hanyalah sebagai pejabat perantara


ah

R
lelang ;------------------------------------------------------------------------------------

si
3. Bahwa oleh karena yang dipermasalahkan oleh Pelawan dalam

ne
ng

pokok gugatan a quo adalah tindakan Terlawan I, yang menetapkan

lelang terhadap barang jaminan kredit milik Pelawan, maka menurut

do
gu

Pelawan jelas-jelas Terlawan I dan Terlawan II telah melakukan

tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan


In
A

pemeriksaan dari Peradilan mengenai perjanjian kredit antara

Pelawan dengan Terlawan I yang masih diuji keabsahannya perihal


ah

lik

sah atau tidaknya perjanjian pokok tersebut melalui gugatan

perdata terpisah yang diajukan Pelawan kepada Terlawan I dalam


m

ub

perkara perdata Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr, maka tidaklah


ka

tepat dan sangat keliru apabila Pelawan mengikutsertakan Terlawan


ep

II yang belum melaksanakan lelang sebagai pihak dalam gugatan a


ah

quo, karena Terlawan 11 belum terkait dan tidak memiliki hubungan


R

es

hukum sama sekali dengan Pelawan yang menyangkut pokok


M

ng

permasalahan yang diajukan, sehingga jelas bahwa gugatan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori
16 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Pelawan kepada Terlawan II adalah tidak jelas dan salah alamat.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Oleh karena itu sudah sepatutnya apabila Terlawan II dikeluarkan

a
R

si
sebagai pihak dalam perkara a qu. Hal ini sesuai dengan

Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor 4 K/RUP/1958 Tahun 1958

ne
ng
yang dengan tegas menyatakan, "untuk dapat menggugat di

Pengadilan Negeri maka syarat mutlaknya harus ada perselisihan

do
gu hukum antara pihak yang berperkara" ;---------------------------------------

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Terlawan II dengan tegas

In
A
menolak seluruh dalil / alasan Pelawan, dan Terlawan II mohon kepada

Majelis Hakim yang memeriksa perkara a quo agar berkenan memutuskan


ah

lik
dan menyatakan dapat menerima eksepsi Terlawan II ;-----------------------------
am

B. DALAM PROVISI

ub
1. Bahwa Terlawan II dengan tegas menolak dalil / alasan posita

maupun petitum gugatan Pelawan yang meminta agar rencana


ep
k

pelaksanaan lelang eksekusi oleh Terlawan I dan Terlawan II yang


ah

R
akan dilaksanakan pada tanggal 10 Juni 2011 berdasarkan

si
pengumuman lelang I Nomor : B.1719-KC/Xl/ADK/05/2011 tanggal

ne
ng

12 Mei 2011 dan pengumuman lelang II Nomor : B.1921-KC/Xl/

ADK/05/2011 tanggal 27 Mei 2011 dihentikan atau ditangguhkan

do
gu

sambil menunggu adanya keputusan hukum yang bersifat tetap dan

final dalam perkara perdata Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr.Bahwa


In
A

dalil / alasan Pelawan tersebut tidak benar dan tidak didasari hukum

sama sekali, sehingga sudah sepatutnya ditolak oleh Majelis Hakim


ah

lik

yang memeriksa perkara a quo ;-------------------------------------------------

2. Bahwa tuntutan provisional yang diajukan Pelawan sudah


m

ub

sepatutnya harus ditolak atau dikesampingkan oleh Majelis Hakim


ka

yang memeriksa perkara a quo, karena jelas berdasarkan Surat


ep

Edaran Mahkamah Agung No.4 Tahun 2001 tanggal 20 Agustus 2001


ah

tentang Permasalahan Putusan Serta Merta ( Uitvoerbaar Bij


R

es

Vooraad) dan Provisionil, dengan tegas dinyatakan bahwa setiap kali


M

ng

akan melaksanakan putusan serta merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad)


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori
17 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
harus disertai dengan penetapan, sebagaimana yang diatur dalam
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
butir 7 SEMA No.3 Tahun 2000 dan harus disertai dengan adanya

a
R

si
pemberian jaminan yang nilainya sama dengan nila / objek eksekusi

sehingga tidak menimbulkan kerugian pada pihak lain apabila

ne
ng
ternyata dikemudian hari dijatuhkan putusan yang membatalkan

putusan Pengadilan Tingkat Pertama. Jadi dengan demikian jelas

do
gu bahwa tanpa disertai uang jaminan yang sama nilainya dengan

objek sengketa pelaksanaan putusan serta merta dan provisional

In
A
tidak boleh dilaksanakan ;---------------------------------------------------------

3. Bahwa dikarenakan posita dan petitum gugatan Pelawan tidak


ah

lik
disertai dengan dalil-dalil yang beralasan dan bukti pendukung yang
am

kuat, maka sudah seharusnya permohonan Provisi yang dimintakan

ub
oleh Pelawan ditolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa perkara

tersebut ;---------------------------------------------------------------------------------
ep
k

C. DALAM POKOK PERKARA


ah

R
1. Bahwa apa yang diuraikan dalam eksepsi tersebut di atas, mohon

si
dianggap telah menjadi satu kesatuan dalam pokok perkara ini,

ne
ng

serta Terlawan II dengan tegas menolak seluruh dalil Pelawan,

kecuali terhadap apa yang diakui secara tegas kebenarannya ;-------

do
gu

2. Bahwa permasalahan yang dijadikan dasar oleh Pelawan di dalam

mengajukan gugatan khususnya kepada Terlawan II sebagai


In
A

perantara lelang yang akan melaksanakan lelang atas permintaan

Terlawan I atas tanah berikut turutannya, luas 1485 m2 SHM


ah

lik

No.514, Surat Ukur Nomor : 05/Hewului/2008 tanggal 10 Nopember

2008 an Silviana Go dan tanah berikut turutannya, luas 2906 m2,


m

ub

SHM No.1605, Surat Ukur Nomor :279/1991 tanggal 29 Mei 1991


ka

atas nama Silviana Go haruslah dihentikan atau setidak-tidaknya


ep

ditunda dengan alasan bahwa seluruh perjanjian kredit antara


ah

Pelawan dengan Terlawan I masih diuji keabsahannya tentang


R

es

perihal sah atau tidaknya perjanjian tersebut melalui gugatan


M

ng

perdata terpisah yang diajukan Pelawan kepada Terlawan I dalam


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori
18 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
perkara perdata
putusan.mahkamahagung.go.id Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr sampai
hk
dikeluarkannya suatu putusan hukum yang memeriksa perkara

a
R

si
tersebut ;---------------------------------------------------------------------------------

3. Bahwa Terlawan II dengan tegas menolak dalil / alasan gugatan

ne
ng
Pelawan tersebut karena jelas terhadap rencana pelaksanaan lelang

eksekusi hak tanggungan dimaksud, Terlawan II yang bertindak

do
gu hanya selaku perantara lelang akan melakukannya sesuai dengan

syarat-syarat yang telah ditentukan sesuai perundang-undangan

In
A
dan disertai dengan kelengkapan data / dokumen pendukung dari

Terlawan I. Dengan demikian sangatlah tidak berdasarkan hukum


ah

lik
apabila Terlawan II didalilkan oleh Pelawan telah melakukan
am

tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan

ub
pemeriksaan hukum dari Badan Peradilan dalam perkara perdata

Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr mengenai belum jelasnya secara


ep
k

hukum keabsahan sah atau tidaknya seluruh perjanjian pokok


ah

R
antara Pelawan dengan Terlawan I, apalagi terhadap perkara

si
Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr dimaksud, telah diputuskan dan

ne
ng

diucapkan pada sidang yang terbuka untuk umum pada tanggal 27

Juli 2011 oleh Hakim Ketua Majelis Pengadilan Negeri Maumere dan

do
gu

perkara tersebut dimenangkan oleh Terlawan 1 in casu PT BR1

(Persero) Cabang Maumere serta telah mempunyai kekuatan hukum


In
A

tetap ;-------------------------------------------------------------------------------------

4. Bahwa perlu Terlawan II tegaskan kembali bahwa terhadap


ah

lik

permohonan pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan atas

objek perkara a quo, yang diperantarai oleh Kantor Pelayanan


m

ub

Kekayaan Negara dan Lelang Kupang selaku Terlawan 11 adalah


ka

atas permintaan Terlawan I selaku penjual. Dengan demikian jelas


ep

permohonan lelang atas barang jaminan kredit milik Pelawan yang


ah

diajukan oleh Terlawan I kepada Terlawan II yang hanya berperan


R

es

sebagai perantara lelang, Selanjutnya persiapan dan pelaksanaan


M

ng

lelang eksekusi hak tanggungan dimaksud dilakukan oleh Terlawan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori
19 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
I sepenuhnya. Sehingga jelas kedudukan Terlawan II dalam
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
permasalahan a quo hanyalah sebagai pejabat perantara lelang ;---

a
R

si
5. Bahwa perlu Terlawan II tegaskan pula bahwa Terlawan I dalam

menyampaikan permohonan lelang eksekusi hak tanggungan telah

ne
ng
dilampiri dengan dokumen-dokumen yang lengkap sebagai

persyaratan lelang berupa :

do
gu • Surat dari Pimpinan PT. BRI. (Persero) Cabang Kupang kepada

Kepala KPKNL Kupang No : R-04/KC-Xl/ADK/01/2011 tanggal 31

In
A
Januari 2011 hal permohonan bantuan lelang agunan Debitur atas
ah

nama Silviana Go ;--------------------------------------------------------------------

lik
• Surat Peringatan Tunggakan Kredit Nomor : B.2290-KC/Xl/
am

ub
ADK/07/2010 tanggal 28 Juli 2010 ;---------------------------------------------

• Surat Peringatan Tunggakan Kredit Nomor : 3352-KC-Xl/ADK/08/2010


ep
k

tanggal 09 Agustus 2010 ;---------------------------------------------------------


ah

• Peringatan Tunggakan Kredit Nomor : 3431/KC-Xl/ADK/2010 tanggal


R

si
19 Agustus 2010 ;---------------------------------------------------------------------

ne
Surat Pernyataan Nomor : B,511-KC-Xl/ADK/01/2011 tanggal 31
ng

Januari 2011

do
gu

• Penunjukan Pejabat Penjual dari PT BRI Cabang Maumere, tanggal

31 Januari 2011 ;----------------------------------------------------------------------


In
A

• Penetapan Harga Limit dari Pemohon Lelang tanggal 28 Pebruari

2011 ;-------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

• Surat Pernyataan dari Pemohon Lelang Nomor : B.511-KC-Xl/

ADK/01/2011 tanggal 31 Januari 2011 ;----------------------------------------


m

ub

• Surat keterangan pendaftaran tanah Nomor 1/2011 tanggal 19 April


ka

2011 ;-------------------------------------------------------------------------------------
ep

• Surat keterangan pendaftaran tanah Nomor 4/2011 tanggal 19 April


ah

2011 ;-------------------------------------------------------------------------------------
es

• Surat keterangan pendaftaran tanah Nomor 3/2011 tanggal 19 April


M

ng

2011 ;-------------------------------------------------------------------------------------
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori
20 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
• Surat pemberitahuan pelaksanaan lelang kepada Debitur dari PT.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
BRI Cabang Maumere Nomor : 1756-KC/XI/ADK/2011 tanggal 12 Mei

si
2011 ;-------------------------------------------------------------------------------------

• Pengumuman Lelang Pertama ( Selebaran ) No. Peng-B-1719-KC/XI/

ne
ng
ADK/05/2011 tanggal 12 Mei 2011 ;---------------------------------------------

do
Pengumuman Lelang Kedua No. B-1921-KC/XUADDK/05/2011
gu tanggal 27 Mei 2011 melalui surat kabar harian Flores Star ;-----------

In
• Dokumen dan akta lainnya berupa daftar perincian sisa jumlah
A
hutang Debitur, Fotocopy Sertifikat dan Akta Pengikatan Hak
ah

lik
Tanggungan ;---------------------------------------------------------------------------

6. Bahwa Terlawan II tegaskan pula bahwa objek perkara a quo yang


am

ub
akan dilelang telah diikat dengan Akta Pemberian Hak Tanggungan

Nomor : 62/II/Kec./Lok /2008 tanggal 18 Pebruari 2008 dan Akte


ep
k

Pemberian Hak Tanggungan No.12/2008 tanggal 01 Desember 2


ah

008, (untuk luas tanah 1485 m2) serta Akta Pemberian Hak
R

si
Tanggungan Nomor : 254NI/Kec. Alok Timur/2009 tanggal 8 Juni

2009 (untuk luas tanah 2906 m2) ;----------------------------------------------

ne
ng

7. Bahwa sesuai dengan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan

do
Nomor 4 Tahun 1996 yang berbunyi :Jika debitur tidak memenuhi
gu

kewajiban untuk melunasi hutangnya, berdasarkan perjanjian utang


In
piutang tersebut di atas, oleh Pihak Pertama, Pihak Kedua selaku
A

Pemegang Hak Tanggungan peringkat pertama dengan akta ini


ah

lik

diberi dan menyatakan menerima kewenangan, dan untuk tanpa

persetujuan terlebih dahulu dari Pihak Pertama untuk :


m

ub

a. menjual atau suruh menjual dihadapan umum secara lelang

Objek Hak Tanggungan baik seluruhnya maupun sebagian -


ka

ep

sebagian ;--------------------------------------------------------------------
ah

b. mengatur dan menetapkan waktu, tempat, cara dan syarat-


R

syarat penjualan; c .menerima uang penjualan,


es
M

menandatangani dan menyerahkan kwitansi;--------------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori
21 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
c. menyerahkan apa yang dijual itu kepada pembeli yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bersangkutan;

a
R

si
d. mengambil uang dari hasil penjualan itu seluruhnya atau

sebagian untuk melunasi utang debitor tersebut di atas; dan

ne
ng
e. melakukan hal-hal lain yang menurut undang-undang dan

peraturan hukum yang berlaku diharuskan atau menurut

do
gu pendapat Pihak Kedua perlu dilakukan dalam rangka

melaksanakan kuasa tersebut ;---------------------------------------

In
A
Maka pemegang hak tanggungan pertama (Terlawan I) mempunyai

kewenangan berdasarkan Undang - Undang untuk menjual sendiri


ah

lik
secara lelang terhadap objek hak tanggungan tanpa persetujuan
am

terlebih dahulu dari debitur, apabila debitur cidera janji melalui

ub
pelelangan umum serta mengambil pelunasan piutangnya dari hasil

penjualan tersebut ;-----------------------------------------------------------------------


ep
k

8. Bahwa sesuai dengan Pasal 14 ayat (1), (2) dan (3) Undang-Undang
ah

R
Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 pada pokoknya menyatakan

si
bahwa sertifikat hak tanggungan yang memuat irah-irah dengan

ne
ng

kata-kata " Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa",

mempunyai kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan

do
gu

pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum. Berkenaan

dengan hal tersebut pelaksanaan eksekusi hak tanggungan


In
A

merupakan sebagai lembaga parate eksekusi yang mempunyai

kekuatan yang sama dengan keputusan hakim pengadilan. Adapun


ah

lik

ketentuan tersebut merupakan perwujudan dari kemudahan yang

disediakan kepada kreditur pemegang hak tanggungan dalam


m

ub

melaksanakan eksekusi hak tanggungan ;------------------------------------


ka

9. Bahwa oleh karena permohonan lelang yang diajukan oleh Terlawan


ep

1 telah disertai dengan surat dan dokumen yang diperlukan,


ah

sehingga telah memenuhi syarat untuk dilaksanakan lelang, maka


R

es

berdasarkan Pasal 6 ayat (4) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 40/


M

ng

PMK.07/2006 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang tanggal 30 Mei


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori
22 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
2006 dengan tegas menyatakan bahwa "KP2LNIKantor Pejabat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Lelang Kelas 11 tidak boleh menolak permohonan lelang yang

a
R

si
diajukan kepadanya sepanjang dokumen persyaratan lelang sudah

lengkap dan telah memenuhi legalitas subjek dan objek lelang" ;----

ne
ng
10.Bahwa berdasarkan dalil-dalil sebagaimana dimaksud pada angka 8

(delapan) dan angka 10 (sepuluh) di atas, lelang terhadap objek

do
gu perkara a quo adalah lelang barang jaminan eksekusi hak

tanggungan yang dimana merupakan hak sepenuhnya yang

In
A
diberikan oleh Undang-undang kepada Terlawan 1 sebagai

pemegang hak tanggungan atas objek perkara a quo. Selanjutnya


ah

lik
pelaksanaan lelang yang dilakukan dimana Terlawan 11 selaku
am

perantara lelang telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan

ub
perundang-undangan mengenai lelang atas objek hak tanggungan

milik Pelawan. Berkenaan dengan hal tersebut tidak ada satu dasar
ep
k

hukum dan fakta hukum apapun yang membuktikan bahwa


ah

R
Terlawan 11 telah melakukan tindakan yang tidak menghormati

si
hukum dan berupaya melecehkan pemeriksaan hukum dari

ne
ng

Peradilan dalam perkara perdata Nomor : 33/Pdt.G/2010/PN.Mmr

mengenai belum jelasnya secara hukum keabsahan sah atau

do
gu

tidaknya perjanjian-perjanjian kredit antara Pelawan dengan

Terlawan 1 sebagaimana didalilkan Pelawan dalam gugatan


In
A

perlawanannya ;-----------------------------------------------------------------------

11.Bahwa kembali lagi Terlawan 11 dengan tegas menolak dalil / alasan


ah

lik

posita Pelawan pada halaman 3 (tiga) angka 7 (tujuh dan halaman 4

(empat) angka 8 (delapan) yang pada intinya menyatakan bahwa


m

ub

seluruh Perjanjian Pokok antara Pelawan dengan Terlawan 1 sedang


ka

diuji atau diperiksa keabsahannya dan perlu pemeriksaan di Badan


ep

Peradilan untuk ditetapkan sah atau tidaknya karena dalil Pelawan


ah

tersebut sangat keliru dan mengada-ada serta tidak mempunyai


R

es

dasar hukum dan tidak dapat dibenarkan menurut hukum jika


M

ng

perjanjian pokok atas objek perkara a quo diuji kembali legalitas


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori
23 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
keabsahannya menjelang proses pelaksanaan lelang, dan sudah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terikatnya kesepakatan yang disetujui sebelumnya oleh para pihak,

a
R

si
maka sudah sepatutnya dalil Pelawan tersebut untuk ditolak oleh

Majelis Hakim yang memeriksa perkara a quo ;-----------------------------

ne
ng
12.Bahwa dapat Terlawan II tegaskan, terhadap keberatan yang

diajukan oleh Pelawan terhadap Terlawan 1 mengenai keabsahan

do
gu Perjanjian Kredit yang dibuat dan disepakati oleh kedua pihak bukan

merupakan wewenang dan tanggung jawab dari Terlawan 11 karena

In
A
tidak ada keterkaitan sama sekali dan mempunyai hubungan hukum

dalam persoalan perjanjian kredit tersebut. Terlawan 11 hanya


ah

lik
memenuhi permintaan Terlawan I yang mengajukan permohonan
am

untuk melaksanakan pengurusan lelang atas objek perkara a quo.

ub
Pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan, pada prinsipnya

dilakukan terhadap barang jaminan debitur yang telah cidera janji


ep
k

dan bukan mengenai permasalahan penerbitan atau penatausahaan


ah

R
surat-surat perjanjian dan administrasi lainnya antara Pelawan

si
dengan Terlawan I. Bahwa sudah jelas dan berdasar hukum bahwa

ne
ng

seluruh perjanjian yang dibuat dan disepakati oleh Pelawan dengan

Terlawan 1 merupakan hal yang berbeda dengan rencana

do
gu

pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan yang diajukan oleh

Terlawan 1 kepada Terlawan 11. Oleh karena itu dalil Pelawan yang
In
A

menghubungkan antara permasalahan atau keberatan yang

diajukan dan keterkaitannya dengan rencana pelaksanaan lelang


ah

lik

eksekusi hak tanggungan adalah penafsiran hukum yang keliru dan

terbukti bahwa Pelawan tidak memahami dasar hukum mengenai


m

ub

hak tanggungan ;----------------------------------------------------------------------


ka

13.Bahwa sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Hak Tanggungan


ep

Nomor 4 Tahun 1996 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 40/


ah

PMK.07/2006 tanggal 30 Mei 2006 Tentang Petunjuk Pelaksanaan


R

es

Lelang, terhadap lelang eksekusi hak tanggungan atas objek


M

ng

perkara a quo, kreditor pemegang hak tanggungan (Terlawan I)


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori
24 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
yang mempunyai kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dapat langsung mengajukan permintaan kepada Kepala Kantor

a
R

si
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Kupang (Terlawan II) untuk

melakukan penjualan objek tanggungan terhadap debitur yang telah

ne
ng
melakukan cidera janji. Berdasarkan hal tersebut jelas bahwa

sebagai perantara lelang, Terlawan 11 tegaskan dalam melakukan

do
gu penerimaan pengurusan lelang atas objek perkara a quo telah

sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan terbukti dalil

In
A
Pelawan yang meminta dilakukan pemeriksaan melalui Badan

Peradilan tentang keabsahan sah atau tidaknya seluruh perjanjian


ah

lik
kredit adalah dalil yang mengada-ada dan tidak mempunyai dasar
am

hukum ;-----------------------------------------------------------------------------------

ub
14.Bahwa sesuai dengan Pasal 18 Peraturan Menteri Keuangan Nomor

40/PMK.07/2006 dinyatakan bahwa "Penjualan secara lelang wajib


ep
k

didahuluii dengan Pengumuman Lelang yang dilakukan oleh


ah

R
Penjual", dengan demikian pengumuman lelang atas perkara a quo

si
adalah bagian dari proses pelaksanaan lelang sebagaimana

ne
ng

diamanatkan oleh ketentuan perundang-undangan. Jelas dan

terbukti bahwa Pelawan tidak mengetahui serta memahami hak dan

do
gu

kewenangan Terlawan 11 sebagai salah satu institusi Pemerintah

dalam melaksanakan amanah ketentuan perundang-undangan


In
A

dalam melakukan pengurusan terhadap pelaksanaan lelang

eksekusi hak tanggungan ;---------------------------------------------------------


ah

lik

15.Bahwa dalil Pelawan pada posita atau petitumnya yang menyatakan

bahwa Terlawan 111 telah. melakukan tindakan yang tidak


m

ub

menghormati hukum dan berupaya melecehkan pemeriksaan


ka

hukum dari Peradilan dalam perkara perdata Nomor : 33/


ep

Pdt.G/2010/PN.Mmr mengenai belum jelasnya secara hukum


ah

keabsahan sah tidaknya perjanjian-perjanjian kredit yang dibuat dan


R

es

disepakati antara Pelawan dengan Terlawan I adalah dalil yang


M

ng

mengada-ada dan keliru serta tidak mempunyai dasar hukum.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori
25 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Sesuai Pasal 1365
putusan.mahkamahagung.go.id KUHPerdata dinyatakan Tiap perbuatan
hk
melanggar hukum yang membawa kerugian kepada orang lain,

a
R

si
mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu,

mengganti kerugian tersebut". Bahwa berdasarkan Pasal 1365

ne
ng
KUHPerdata tersebut jelas bahwa untuk dapat menyatakan bahwa

suatu perbuatan dikategorikan sebagai perbuatan melawan hukum

do
gu haruslah memenuhi unsur-unsur sebagai berikut :

• Harus ada perbuatan ;---------------------------------------------------------------

In
A
• Perbuatan tersebut bersifat melawan hukum ;------------------------------
ah

lik
• Harus ada unsur kesalahan ;-------------------------------------------------------

• Harus ada kerugian yang diderita ;----------------------------------------------


am

ub
• Harus ada hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian

yang ditimbulkan ;--------------------------------------------------------------------


ep
k

Unsur-unsur tersebut bersifat kumulatif, hal ini berarti apabila salah


ah

satu unsur tidak terpenuhi maka perbuatan tersebut tidak dapat


R

si
dikatakan sebagai perbuatan melawan hukum ;---------------------------------

ne
ng

16.Bahwa perlu Terlawan II tegaskan kembali bahwa terhadap rencana

pelaksanaan lelang objek perkara a quo milik Pelawan, belum terjadi

do
gu

peristiwa hukum yang mengakibatkan beralihnya status

kepemilikan. Sehingga Terlawan I masih merupakan sebagai


In
A

pemegang hak tanggungan atas objek perkara a quo. Berkenaan

dengan hal tersebut maka upaya hukum yang dilakukan Pelawan


ah

lik

dengan mendalilkan Terlawan I dan Terlawan II telah melakukan

tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan


m

ub

pemeriksaan hukum dari Peradilan dalam perkara perdata Nomor :


ka

33/Pdt.G/2010/PN.Mmr mengenai belum jelasnya secara hukum


ep

keabsahan sah atau tidaknya seluruh perjanjian-perjanjian kredit


ah

yang dibuat dan pada mulanya telah disepakati bersama antara


R

Pelawan dengan Terlawan I adalah hal yang salah dan keliru,


es
M

sehingga dalil Pelawan tersebut patut dikesampingkan ;----------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori
26 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
17.Bahwa berdasarkan dalil-dalil Terlawan II tegaskan di atas, maka
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan yang diperantarai oleh

a
R

si
Terlawan II telah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang

berlaku dan tindakan hukum yang dilakukan oleh Terlawan II adalah

ne
ng
sah menurut hukum. Sehingga tidak ada satupun perbuatan

Terlawan II yang dapat dikategorikan telah melakukan tindakan yang

do
gu tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan pemeriksaan

hukum dari Maka, berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas,

In
A
Terlawan II mohon kepada Majelis Hakim yang mulia dalam

memeriksa perkara a quo ini untuk berkenan memutus dengan


ah

lik
diktum sebagai berikut
am

Maka, berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Terlawan II mohon kepada

ub
Majelis Hakim yang mulia dalam memeriksa perkara a quo ini untuk berkenan

memutus dengan diktum sebagai berikut :


ep
k

Dalam Eksepsi :
ah

R
• Menyatakan Eksepsi Terlawan II cukup beralasan dan dapat diterima ;------

si
Dalam Provisi :

ne
ng

• Menyatakan menolak permohonan provisi Pelawan ;-------------------------------

Dalam Pokok Perkara :

do
gu

• Menyatakan menolak gugatan perlawanan Pelawan untuk seluruhnya ;-----

• Menyatakan gugatan Pelawan tidak dapat diterima (Niet Onvantkelijk


In
A

Verklaard) ;---------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

• Menyatakan menghukum Pelawan untuk membayar seluruh biaya perkara

yang timbul ;-------------------------------------------------------------------------------------


m

ub

Atau mohon diberikan putusan yang seadil-adilnya


ka

Menimbang, bahwa selanjutnya Pelawan telah mengajukan Repliknya


ep

tertanggal 24 November 2011, Terlawan I telah mengajukan Dupliknya tertanggal


ah

1 Desember 2011, dan Terlawan II mengajukan Dupliknya tertanggal 1 Desember


R

2011, yang untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini dianggap dan
es
M

dinyatakan telah termasuk dalam Putusan ini ;-----------------------------------------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori
27 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa Pelawan untuk membuktikan dalil Perlawanannya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut telah mengajukan alat bukti surat sebagai berikut ;

a
R

si
1. Foto copy Setoran Biaya Perkara Pengadilan Negeri Maumere yang

telah dilegalisir dan diberi meterai enam Ribu, dan telah dicocokkan

ne
ng
sesuai dengan surat aslinya diberi tanda P - 1 ;-----------------------------

2. Foto copy Gugatan Wanprestasi, yang telah dilegalisir dan diberi

do
gu meterai enam ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat

aslinya diberi tanda P - 2 ;----------------------------------------------------------

In
A
Menimbang, bahwa Terlawan I untuk membuktikan dalil Jawabannya

tersebut telah mengajukan alat bukti surat sebagai berikut ;


ah

lik
1. Foto copy Putusan Pengadilan Negeri Maumere Nomor: 33/
am

PDT.G/2010/PN.MMR tanggal 27 Juli 2011 yang telah dilegalisir dan

ub
diberi meterai enam ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat

aslinya diberi tanda T - 1 ;----------------------------------------------------------


ep
k

2. Surat Asli Rekening Koran atas nama Pelawan dengan Nomor


ah

R
Rekening No.11901500362159 Rekening Pinjaman 1.500.000.000.,-

si
diberi tanda T - 2 ;--------------------------------------------------------------------

ne
ng

3. Foto copy Perjanjian Kredit No.04-KC/XI/ADK/01/2008 tertanggal 16

Januari 2008 yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam ribu,

do
gu

dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda T - 3 ;

4. Foto Copy Addendum I, Perjanjian Penambahan Plafond dan


In
A

Perubahan Agunan Kredit No.368-KC-XI/ADK/11/2008 tertanggal 27

Nopember 2008 yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam ribu,
ah

lik

dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda T - 4 ;

5. Foto Copy Addendum II, Perjanjian Perpanjangan Kredit No.02-KC-XI/


m

ub

ADK/01/2009 tertanggal 15 Januari 2009 yang telah dilegalisir dan


ka

diberi meterai enam Ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat
ep

aslinya diberi tanda T - 5 ;----------------------------------------------------------


ah

6. Foto Copy Addendum III , Adendum Perjanjian Suplesi Kredit Modal


R

es

Kerja No.37 tanggal 26 Mei 2009 yang telah dilegalisir dan diberi
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori
28 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
meterai enam Ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
aslinya diberi tanda T - 6 ;----------------------------------------------------------

a
R

si
7. Foto Copy Addendum IV, Perjanjian Kredit Modal Kerja No.09 tanggal

14 Januari 2010 yang dibuat di depan Notaris Gervatius Portasius

ne
ng
Mude di Maumere, yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam

Ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda

do
gu T - 7 ;--------------------------------------------------------------------------------------

8. Foto Copy Sertifikat Tanah Sertifikat Hak Milik No.514/Kelurahan

In
A
Hewuli, atas nama Silviana Go tanggal 11 Nopember 2008 dengan

luas 1485 m2, yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam Ribu,
ah

lik
dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda T - 8 ;
am

9. Foto Copy Salinan Sertifikat Hak Tanggungan No.204/2008 peringkat

ub
I dengan beban Hak Tanggungan sebesar Rp.430.000.000.- (empat

ratus tiga puluh juta rupiah) terhadap sertifikat Hak Milik No.514/
ep
k

Kelurahan Hewuli An. Silviana Go, tanggal 11 Nopember 2008


ah

R
dengan luas 1485 m2, yang telah dilegalisir dan diberi meterai

si
enam ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi

ne
ng

tanda T - 9 ;-----------------------------------------------------------------------------

10.Foto Copy Akta Pembebanan Hak Tanggungan (APHT) No.12/2008 di

do
gu

hadapan PPAT Rosalia Kuki Norak, SH MKn. PPAT di Maumere tanggal

01 Desember 2008, yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam


In
A

ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda

T - 10 ;------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

11.Foto Copy Salinan Sertifikat Tanah Sertifikat Hak Milik No.1605/

Kelurahan Beru sekarang kelurahan Kota Baru, An. Silviana Go,


m

ub

tanggal 29 Mei 1991 dengan luas 206 m2, yang telah dilegalisir dan
ka

diberi meterai enam ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan surat
ep

aslinya diberi tanda T - 11 ;--------------------------------------------------------


ah

12.Foto Copy Salinan Sertifikat Hak Tanggungan No.178/2009 Peringkat


R

es

I dengan beban Hak Tanggungan sebesar Rp.1.000.000.000.- (satu


M

ng

milyar rupiah) terhadap Sertifikat Hak Milik No.1605/Kelurahan Beru,


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori
29 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
yang telah dilegalisir dan diberi meterai enam Ribu, dan telah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dicocokkan sesuai dengan surat aslinya diberi tanda T - 12 ;-----------

a
R

si
13.Foto Copy Salinan Akta pembebanan Hak Tanggungan (APHT) No.

254/VI/Kec. Alok Timur /2009 di hadapan PPAT Gervatius Portasius

ne
ng
Mude, PPAT di Maumere tanggal 08 Juni 2009, yang telah dilegalisir

dan diberi meterai enam ribu, dan telah dicocokkan sesuai dengan

do
gu surat aslinya diberi tanda T - 13 ;------------------------------------------------

Menimbang, bahwa di persidangan baik Pelawan maupun para Terlawan

In
A
tidak mengajukan alat bukti saksi ;----------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa selanjutnya Pelawan dan Para Terlawan menyatakan


ah

lik
tidak mengajukan alat bukti lagi dan tidak menyampaikan kesimpulannya ;--------
am

PERTIMBANGAN HUKUM

ub
I. DALAM EKSEPSI : ------------------------------------------------

Menimbang, bahwa RBg tidak memberikan pengertian yang jelas tentang


ep
k

apakah yang dimaksud dengan eksepsi tersebut, namun menurut Ilmu


ah

R
Pengetahuan Hukum Acara Perdata disebutkan bahwa yang dimaksud dengan

si
eksepsi adalah suatu sanggahan atau bantahan dari pihak Tergugat/ Terlawan

ne
ng

terhadap gugatan Penggugat/ Pelawan yang tidak langsung mengenai pokok

perkara ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

Menimbang, menurut Doktrin/ Ilmu Hukum Acara Perdata membagi

eksepsi menjadi 2 ( dua ) bagian yaitu eksepsi prosesuil dan eksepsi materiil.
In
A

Eksepsi prosesuil adalah eksepsi yang didasarkan atas ketentuan hukum acara

perdata sedangkan eksepsi materiil adalah eksepsi yang didasarkan atas


ah

lik

ketentuan hukum materiil ;-------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa berdasarkan Ilmu Pengetahuan Hukum Acara Perdata


m

ub

tersebut selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan satu persatu


ka

tentang eksepsi dari para Terlawan tersebut ;-----------------------------------------------


ep

Menimbang, bahwa terhadap Perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan I


ah

telah mengajukan eksepsi pada pokoknya sebagai berikut :


R

es

EKSEPSI Terlawan I :----------------------------------------------------------------------


M

ng

Exceptio Res Judicata atau Ne Bis In Idem :----------------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori
30 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Bahwa Perlawanan Pelawan yang pada intinya menuntut agar Pengadilan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memerintahkan Terlawan untuk menangguhkan pelaksanaan lelang dan

a
R

si
membatalkan proses lelang atas obyek sengketa, dan membayar ganti rugi,

merupakan obyek Upaya Perlawanan yang sama dengan perkara NO. 33/

ne
ng
Pdt.G/2010/PN.MMR tertanggal 27 Juli 2011, yang pada saat ini telah berkekuatan

hukum tetap ;---------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Terlawan I yang menyatakan bahwa

perkara ini adalah Ne Bis In Idem, Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai

In
A
berikut :----------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa yang dimaksud Ne Bis In Idem adalah kasus perkara


ah

lik
yang sama tidak dapat diperkarakan dua kali, artinya suatu kasus perkara yang
am

sudah pernah diajukan kepada Pengadilan dan terhadap perkara tersebut telah

ub
dijatuhkan Putusan dan Putusan tersebut telah memperoleh kekuatan hokum

tetap, maka perkara tersebut tidak dapat diajukan sebagai perkara lagi ;-----------
ep
k

Menimbang, bahwa menurut pasal 1917 KUHPerdata dan doktrin ilmu


ah

R
pengetahuan hokum acara perdata serta Putusan Mahkamah Agung R.I., masing-

si
masing Nomor : 558 / SIP / 1973, Nomor : 619 K / PDT / 1984 dan Nomor : 102 K /

ne
ng

SIP / 1972 menyatakan bahwa yang menjadi unsur Ne Bis In Idem adalah :

a. Gugatan yang diajukan belakangan, telah pernah diperkarakan

do
gu

sebelumnya ;---------------------------------------------------------------------------

b. Putusan terdahulu telah memperoleh kekuatan hukum tetap ;---------


In
A

c. Putusan yang telah berkekuatan hukum tetap itu bersifat positif,

berupa ; menolak gugatan seluruhnya, atau mengabulkan sebagian


ah

lik

atau seluruh gugatan ;--------------------------------------------------------------

d. Obyek gugatan sama ;---------------------------------------------------------------


m

ub

e. Subyek gugatan sama ;-------------------------------------------------------------


ka

Menimbang, bahwa syarat-syarat tersebut bersifat kumulatif, sehingga


ep

apabila salah satu unsur tidak terpenuhi maka dalam gugatan dimaksud tidak
ah

ada Ne Bis In Idem ;------------------------------------------------------------------------------------


R

es

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum yang diperoleh di persidangan


M

ng

dengan memperhatikan bukti T-1 yaitu salinan Putusan Nomor : 33 / PDT.G / 2010
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori
31 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
/ putusan.mahkamahagung.go.id
PN.MMR, ternyata amar Putusan tersebut adalah “Gugatan Penggugat
hk
dinyatakan tidak diterima (niet Onvantkelijk Verklaard)”, sehingga dalam perkara

a
R

si
Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR tersebut tidaklah melekat Ne Bis In Idem,

karena sebagaimana diuraikan di atas, salah satu unsur Ne Bis In Idem itu

ne
ng
haruslah : “Putusan yang telah berkekuatan hukum tetap yang bersifat positif,

berupa ; menolak gugatan seluruhnya, atau mengabulkan sebagian atau seluruh

do
gu
gugatan” ;-------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa selain itu materi pokok perkara antara perkara ini

In
A
dengan perkara Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR adalah tidak sama karena

pada perkara Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR pokok perkaranya adalah


ah

lik
perihal sah atau tidaknya Perjanjian-Perjanjian Kredit antara Pelawan dan
am

Terlawan I sedangkan perkara ini adalah mengenai perlawanan terhadap Lelang

ub
Eksekusi ;--------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa oleh karena pokok perkara antara perkara ini dengan
ep
k

perkara Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR tersebut tidak sama maka terhadap
ah

R
eksepsi dari Terlawan I yang menyatakan bahwa perkara ini adalah Ne Bis In

si
Idem haruslah dinyatakan tidak beralasan dan haruslah dinyatakan ditolak ;-------

ne
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan

mengenai eksepsi dari Terlawan II yang pada pokoknya sebagai berikut :

do
gu

EKSEPSI Terlawan II :----------------------------------------------------------------------

Error in persona :--------------------------------------------------------------------------


In
A

Bahwa tidaklah tepat dan sangat keliru apabila Pelawan mengikutsertakan

Terlawan II yang belum melaksanakan lelang sebagai pihak dalam gugatan a


ah

lik

quo, karena Terlawan II belum terkait dan tidak memiliki hubungan hukum sama

sekali dengan Pelawan yang menyangkut pokok permasalahan yang diajukan ;---
m

ub

Menimbang, bahwa tentang eksepsi dari Terlawan II tersebut di atas


ka

Majelis berpendapat bahwa Pengumuman Lelang oleh Terlawan I jelas melibatkan


ep

Terlawan II karena sebelum diadakan Pengumuman Lelang telah melalui tahap


ah

Permohonan Lelang sebelumnya dari Terlawan I sebagai penjual lelang kepada


R

es

Terlawan II sebagai perantara lelang, sehingga mengenai ditariknya Terlawan II


M

ng

sebagai pihak dalam perkara ini, meskipun hanya sebatas sebagai perantara
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori
32 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Lelang, Majelis Hakim melihat ada keterkaitan dan hubungan hukum antara
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pelawan dan Terlawan II ;-----------------------------------------------------------------------------

a
R

si
Menimbang, bahwa oleh karena itu Perlawanan Pelawan tidaklah

mengandung cacat error in persona, sehingga eksepsi Terlawan II tersebut

ne
ng
tidaklah beralasan dan haruslah dinyatakan ditolak ;---------------------------------------

II. DALAM PROVISI :-------------------------------------------------

do
gu
Menimbang, bahwa Pelawan dalam surat Perlawanannya telah

mengajukan tuntutan provisi yang isinya sebagai berikut :

In
A
Menangguhkan Pelaksanaan LELANG EKSEKUSI Oleh TERLAWAN I dan

TERLAWAN II Yang Akan Dilaksanakan Pada Tanggal 10 Juni 2011 Berdasarkan


ah

lik
PENGUMUMAN LELANG I Nomer : B.1719-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011 Tertanggal 12 Mei
am

2011 dan PENGUMUMAN LELANG II Nomer : B. 1921-KC/ XI/ ADK/ 05/ 2011

ub
Tertanggal 27 Mei 2011, Sambil Menunggu Adanya Keputusan Hukum Yang

Bersifat Tetap Dan Final Dalam Perkara Perdata Nomer : 33/ PDT.G/ 2010/
ep
k

PN.MMR ;---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

R
Menimbang, bahwa terhadap tuntutan provisi tersebut Majelis Hakim

si
mempertimbangkan sebagai berikut :

ne
ng

Menimbang bahwa menurut doktrin yang dimaksud dengan tuntutan

provisi adalah tuntutan yang berisikan agar hakim menjatuhkan putusan yang

do
gu

sifatnya mendesak dilakukan terhadap salah satu pihak dan -bersifat sementara

disamping adanya tuntutan pokok dalam surat gugatan ;---------------------------------


In
A

Menimbang, bahwa RBg tidak mengatur secara jelas tentang tuntutan

provisi ini, RBg hanya mengatur secara sekilas dalam pasal 191 RBg ;---------------
ah

lik

Menimbang, bahwa pengaturan tentang tuntutan provisi secara tegas dan

jelas diatur dalam pasal 53 R.V dan Surat Edaran Mahkamah Agung RI nomor 4
m

ub

tahun 1965 dan nomor 16 tahun 1969 tentang petunjuk pelaksanaan tuntutan
ka

provisi ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------
ep

Menimbang, bahwa Pasal 53 R.V menyebutkan sebagai berikut : "Jika ada


ah

tuntutan provisi dan perkara tersebut siap diputus dalam pokok perkara maupun
R

es

dalam provisi maka terhadap hal itu hakim menjatuhkan satu putusan" ;------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori
33 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa disamping itu tentang tuntutan provisi diatur pula
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam beberapa putusan Mahkamah Agung R.I yaitu :

a
R

si
• Putusan Mahkamah Agung R.I nomor 1070 K/Sip/1972

tanggal 7 Mei 1973 yang menyebutkan bahwa

ne
ng
"Tuntutan provisi yang tercantum dalam pasal 180 HIR

hanyalah untuk memperoleh tindakan sementara

do
gu selama proses berjalan, tuntutan provisi yang

mengenai pokok perkara tidak dapat diterima" ;---------

In
A
• Putusan Mahkamah Agung R.I nomor 279 K/Sip/1976
ah

lik
tanggal 5 Juli 1977 yang menyebutkan bahwa

"Permohonan provisi seharusnya bertujuan agar


am

ub
tindakan hakim yang tidak mengenai pokok perkara,

permohonan provisi yang berisikan pokok perkara


ep
harus ditolak" ;-------------------------------------------------------
k

Menimbang, bahwa tentang masalah apakah tuntutan provisi harus


ah

si
diputus dalam suatu putusan sela ataukah dalam putusan akhir, hukum acara

perdata baik RBg maupun R.V serta peraturan yang lain tidak mengatur secara

ne
ng

jelas ;--------------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa dalam praktek peradilan di Indonesia, yang selama ini

do
gu

terjadi adalah apabila hakim melihat dari esensi surat tuntutan provisi tersebut

sifatnya mendesak maka hakim sebelum memeriksa pokok perkara dapat


In
A

menjatuhkan putusan sela terlebih dahulu dan apabila Hakim berpandangan


ah

bahwa tuntutan provisi tersebut pada hakekatnya tidak bersifat mendesak atau
lik

segera maka tuntutan provisi tersebut akan diputus bersama -sama dalam
m

ub

putusan akhir ;-------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa dari pertimbangan-pertimbangan tersebut Majelis


ka

ep

Hakim berpendapat bahwa setelah memperhatikan esensi tuntutan provisi dari

Pelawan ternyata tidak bersifat mendesak atau segera maka sudah tepat apabila
ah

tuntutan provisi tersebut tidak diputus dalam suatu putusan sela melainkan
es

diputus bersama-sama dalam putusan akhir ini ;---------------------------------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori
34 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa demikian juga setelah diperhatikan maksud tuntutan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
provisi dari Pelawan ternyata isinya telah termasuk dalam materi pokok perkara,

a
R

si
maka berdasarkan ketentuan Hukum Acara Perdata, doktrin dan Putusan

Mahkamah Agung R.I. yang telah dipertimbangkan di atas, tuntutan provisi

ne
ng
tersebut haruslah dinyatakan tidak

beralasan ;-------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu
Menimbang, bahwa dari pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, Majelis

Hakim berpendapat terhadap tuntutan provisi dari Pelawan tersebut haruslah

In
A
dinyatakan ditolak ;-------------------------------------------------------------------------------------

III. DALAM POKOK PERKARA :-------------------------------------


ah

lik
Menimbang, bahwa sekarang tibalah saatnya untuk membahas atau
am

mempertimbangkan yang menjadi pokok perkara dalam perkara ini ;-----------------

ub
Menimbang, bahwa sesuai dengan Surat Perlawanan Pelawan dan Replik

Pelawan serta Jawaban dan Duplik para Terlawan maka yang menjadi pokok
ep
k

masalah dalam perkara ini adalah tentang akan dilaksanakannya Lelang Eksekusi
ah

R
pada tanggal 10 Juni 2011 oleh Terlawan I berdasarkan Surat Persetujuan

si
Pelaksanaan Lelang dari TERLAWAN II dengan Nomer : S-342/ WKN.14/

ne
ng

KNL.0505 / 2011 tanggal 10 Mei 2011 atas Agunan Kredit dari PELAWAN, yang

menurut dalil Pelawan pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan haruslah

do
gu

dihentikan atau ditunda karena sah tidaknya perjanjian kredit antara Pelawan

dan Terlawan I masih diperiksa dalam Perkara Perdata Nomer : 33 / PDT.G /


In
A

2010 / PN.MMR di Pengadilan Negeri Maumere, sedangkan menurut para

Terlawan, Pelawan sebagai Debitur telah wanprestasi atas perjanjian kredit


ah

lik

antara Pelawan dan Terlawan I, maka Terlawan I sebagai Kreditur berhak

mengambil pelunasan dari jaminan yang berikan Debitur yaitu dengan


m

ub

melakukan Lelang dengan perantaraan Kantor Lelang (Terlawan II) ;----------------


ka

Bahwa selain itu Pelawan juga mendalilkan bahwa dengan adanya


ep

pemberitahuan dan pengumuman tentang akan diadakannya lelang eksekusi


ah

pada tanggal 10 Juni 2011, maka Terlawan I dan Terlawan II telah melakukan
R

es

tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori
35 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
pemeriksaan hukum dari instansi peradilan dalam perkara perdata Nomer : 33/
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pdt.G/ 2010/ Pn.Mmr yang saat ini masih sedang berjalan ;-------------------------------

a
R

si
Menimbang, bahwa dengan pokok masalah tersebut maka berdasarkan

pasal 283 RBg dan Yurisprudensi Mahkamah Agung R.I. masing-masing Nomor 94

ne
ng
K/Sip/1956 tanggall 10 Januari 1957 dan Nomor 1490 K/Pdt/1986 tanggal 31

Agustus 1988 maka Majelis Hakim menentukan beban pembuktian kepada pihak-

do
gu
pihak yang berperkara sebagai berikut :

Pelawan Harus membuktikan :

In
A
• Bahwa tindakan Terlawan I dan Terlawan II yang
ah

akan melakukan lelang terhadap agunan dari Pelawan

lik
adalah tindakan yang tidak menghormati hukum dan
am

ub
berupaya melecehkan pemeriksaan hukum dari

Instansi Peradilan dalam perkara perdata Nomor : 33 /


ep
Pdt.G / 2010 / PN.MMR, yang saat ini masih sedang
k

berjalan ;---------------------------------------------------------------
ah

R

si
Bahwa dengan adanya perkara Perdata Nomor : 33 /

PDT.G / 2010 / PN.MMR yang sedang menguji

ne
ng

keabsahan perjanjian kredit antara Pelawan dan

Terlawan I, maka cukup alasan untuk menangguhkan/

do
gu

menunda pelaksanaan Lelang Eksekusi yang akan

dilaksanakan Terlawan I dengan perantaraan


In
A

Terlawan II ;--------------------------------------------------------
ah

Para Terlawan harus membuktikan :


lik

• Bahwa Pelaksanaan Lelang Eksekusi yang akan


m

ub

dilaksanakan Terlawan I dengan perantaraan

Terlawan II adalah sah menurut hukum ;------------------


ka

ep

• Bahwa masih berjalannya perkara Perdata Nomor : 33 /


ah

PDT.G / 2010 / PN.MMR bukanlah alasan untuk


R

menangguhkan/ menunda pelaksanaan Lelang


es
M

Eksekusi yang akan dilaksanakan Terlawan I dengan


ng

perantaraan Terlawan II ;-----------------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori
36 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tentang dalil perlawanan pelawan yang menyatakan bahwa tindakan Terlawan I

a
R

si
dan Terlawan II yang akan melakukan lelang terhadap agunan dari Pelawan

adalah tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan

ne
ng
pemeriksaan hukum dari Instansi Peradilan dalam perkara perdata Nomor : 33 /

Pdt.G / 2010 / PN.MMR, yang saat ini masih sedang berjalan ;---------------------------

do
gu
Menimbang, bahwa dalam transaksi perkreditan atau peminjaman uang,

terdapat dua jenis perikatan ditinjau dari segi pemenuhan pembayaran kembali

In
A
uang yang dipinjam yaitu transaksi kredit tanpa jaminan atau unsecured

transaction dan transaksi kredit dengan jaminan atau secured transaction ;--------
ah

lik
Menimbang, bahwa dalam transaksi kredit dengan jaminan, debitur
am

memberi barang jaminan sebagai pemenuhan pembayaran kepada kreditor,

ub
dimana apabila debitur ingkar janji atau lalai memenuhi pembayaran utang

sebagaimana mestinya sesuai dengan perjanjian, pemenuhan utang dapat


ep
k

dipaksa dengan jalan eksekusi barang jaminan melalui penjualan lelang oleh
ah

R
kreditor ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

si
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti surat yang diajukan di

ne
ng

persidangan diketahui bahwa perjanjian kredit antara Pelawan dan Terlawan I

adalah transaksi kredit dengan jaminan, dimana Pelawan memberikan jaminan

do
gu

kredit berupa 3 (tiga) bidang tanah kepada Terlawan I yang dibebani dengan Hak

Tanggungan (HT) berdasarkan UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan ;---
In
A

Menimbang, bahwa pasal 1 ayat (1) UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak

Tanggungan mendefinisikan pengertian Hak Tanggungan atas tanah beserta


ah

lik

benda-benda yang berkaitan dengan tanah, yang selanjutnya disebut Hak

Tanggungan, adalah hak jaminan yang dibebankan pada hak atas tanah
m

ub

sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang


ka

Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria, berikut atau tidak berikut benda-benda


ep

lain yang merupakan satu kesatuan dengan tanah itu, untuk pelunasan utang
ah

tertentu, yang memberikan kedudukan yang diutamakan kepada kreditor


R

es

tertentu terhadap kreditor-kreditor lain ;--------------------------------------------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori
37 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa pasal 6 UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menyebutkan :

a
R

si
Apabila debitor cidera janji, pemegang Hak Tanggungan pertama mempunyai hak

untuk menjual obyek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri melalui pelelangan

ne
ng
umum serta mengambil pelunasan piutangnya dari hasil penjualan tersebut ;-----

Menimbang, bahwa penjualan obyek Hak Tanggungan dijalankan adalah

do
gu
untuk memenuhi isi perjanjian yang dibuat oleh para pihak. Pasal 258 RBg

sendiri memperkenankan eksekusi terhadap perjanjian, asal perjanjian tersebut

In
A
berbentuk grosse akta, karena dalam bentuk perjanjian grosse akta, pasal

tersebut mempersamakannya dengan Putusan yang telah memperoleh


ah

lik
kekuatan hukum tetap sehingga pada perjanjian grosse akta, pasal tersebut
am

dengan sendirinya menurut hukum melekat kekuatan eksekutorial ;------------------

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut, maka Majelis Hakim

tidak sependapat dengan dalil Pelawan yang menyatakan tindakan Terlawan I


ep
k

dan Terlawan II yang akan melakukan lelang terhadap agunan dari Pelawan
ah

R
adalah tindakan yang tidak menghormati hukum dan berupaya melecehkan

si
pemeriksaan hukum dari Instansi Peradilan ;

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan demikian Majelis Hakim sependapat dengan

dalil Terlawan II yang menyatakan bahwa pelaksanaan lelang eksekusi hak

do
gu

tanggungan yang diperantarai oleh Terlawan II telah sesuai dengan ketentuan

dan peraturan yang berlaku dan tindakan hukum yang dilakukan oleh Terlawan
In
A

II adalah sah menurut hukum ;---------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa mengenai alasan Pelawan, bahwa dengan adanya


ah

lik

perkara Perdata Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR yang sedang menguji

keabsahan perjanjian kredit antara Pelawan dan Terlawan I, sehingga cukup


m

ub

alasan untuk menangguhkan/ menunda pelaksanaan Lelang Eksekusi yang akan


ka

dilaksanakan Terlawan I dengan perantaraan Terlawan II, Majelis


ep

mempertimbangkan sebagai berikut :


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan doktrin Ilmu Pengetahuan Hukum dan


R

es

praktik peradilan, ada beberapa alasan penundaan eksekusi :


M

ng

1. Penundaan atas alasan perikemanusiaan ;-----------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori
38 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
2. Penundaan atas alasan derden verzet ;----------------------------------------
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3. Penundaan atas alasan party verzet ;------------------------------------------

a
R

si
4. Penundaan atas alasan objek eksekusi masih dalam proses perkara

lain ;---------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
5. Penundaan atas alasan peninjauan kembali ;--------------------------------

6. Penundaan atas alasan perdamaian ;-------------------------------------------

do
gu
Menimbang, bahwa alasan – alasan tersebut “bersifat kasuistis” dan “tidak

ada patokan umum”, alasan yang sama berbeda penerapan dan penilaiannya,

In
A
sehingga alasan itu tidak berlaku umum untuk semua penundaan eksekusi ;------

Menimbang, bahwa dalam hubungan dengan perkara ini, alasan Pelawan


ah

lik
dalam memohon penundaan eksekusi disini dapat dimasukkan dalam penundaan
am

atas alasan Party Verzet atau perlawanan dari pihak tereksekusi terhadap

ub
upaya eksekusi yang dilakukan oleh Terlawan I dengan perantaraan Terlawan II,

adapun alasan kebolehan dilakukannya party verzet ini adalah pasal 225 RBg ;---
ep
k

Menimbang, bahwa menurut doktrin dan Ilmu Pengetahuan Hukum,


ah

R
alasan yang relevan untuk menunda eksekusi dalam perlawanan dari

si
tereksekusi atau Party Verzet adalah :

ne
ng

• Putusan yang dieksekusi “telah dipenuhi seluruhnya” ;

atau----------------------------------------------------------------------

do
gu

• Grosse akta (pengakuan utang, hipotek, hak

tanggungan, atau jaminan fidusia) telah dilunasi


In
A

seluruhnya ;-----------------------------------------------------------
ah

Menimbang, bahwa melihat alasan – alasan yang dianggap relevan untuk


lik

menunda eksekusi dalam Party Verzet tersebut, ternyata tidak sesuai dengan
m

ub

alasan penundaan/ penangguhan yang diuraikan oleh pelawan dalam perkara ini,

dimana Pelawan beralasan, lelang eksekusi seharusnya ditunda karena perkara


ka

ep

Nomor : 33 / Pdt.G / 2010 / PN.MMR, yang berkaitan dengan perkara ini masih

sedang berjalan ;----------------------------------------------------------------------------------------


ah

Menimbang, bahwa lebih lanjut pasal 24 Jo. pasal 27 Peraturan Menteri


es

Keuangan Nomor : 93/PMK.06/2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori
39 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
mengatur kemungkinan penundaan/ pembatalan pelaksanaan Lelang Eksekusi,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adapun beberapa patokannya adalah sebagai berikut :

a
R

si
a. Yang dapat ditunda dan dibatalkan, terbatas lelang yang belum dilaksanakan ;

b. Faktor yang dapat menunda atau membatalkan lelang yang akan

ne
ng
dilaksanakan adalah :

1) atas permintaan pengadilan ;-----------------------------------------------------

do
gu 2) atas permintaan penjual ;----------------------------------------------------------

3) karena dokumen persyaratan tidak memenuhi syarat ;------------------

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan - pertimbangan tersebut

maka tidak tepat alasan Pelawan yang memohon penundaan/ penangguhan


ah

lik
lelang dengan landasan dalil bahwa perkara Perdata Nomer : 33 / PDT.G / 2010 /
am

PN.MMR masih dalam proses litigasi di Pengadilan Negeri Maumere, karena selain

ub
tidak termasuk dalam faktor yang dapat menunda atau membatalkan

lelang eksekusi juga karena sifat perkaranya tidak dianggap relevan


ep
k

untuk menunda atau menghalangi eksekusi, sehingga meskipun Hak


ah

R
Tanggungan menurut sifatnya merupakan ikutan atau accessoir pada suatu

si
perjanjian utang-piutang atau perjanjian kredit tertentu, dalam hal perjanjian

ne
ng

kreditnya (perjanjian pokoknya) sedang diperkarakan keabsahannya di

Pengadilan, bukanlah alasan untuk menunda lelang eksekusi dalam hal debitur

do
gu

telah cedera janji/ wanprestasi apabila sifat perkaranya dianggap tidak

relevan untuk menunda atau menghalangi eksekusi ;------------------------------


In
A

Menimbang, bahwa selain itu, setelah Majelis melihat dan membaca bukti

T-1 dari Terlawan I berupa Putusan Pengadilan Negeri Maumere atas perkara
ah

lik

Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR, ternyata amar putusannya menyatakan

“gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvantkelijk Verklaard)”, putusan


m

ub

mana juga telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena tidak ada upaya
ka

banding dari Penggugat (pelawan dalam perkara a quo) ;---------------------------------


ep

Menimbang, bahwa dengan “tidak diterimanya” dalil gugatan pelawan


ah

dalam perkara Nomor : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR, dan putusan mana telah
R

es

mempunyai kekuatan hukum tetap maka gugurlah pula alasan penangguhan/


M

ng

penundaan lelang dalam perkara ini oleh Pelawan ;-----------------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori
40 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
Menimbang, bahwa pertimbangan – pertimbangan tersebut telah sesuai
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan alat bukti P-1 dan P-2 serta T-1, T-2, T-3, T-4, T-5, T-6, T-7, T-8, T-9, T-10,

a
R

si
T-11, T-12 dan T-13 ;--------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa dengan demikian, berdasarkan pertimbangan –

ne
ng
pertimbangan tersebut, Majelis berpendapat bahwa tindakan pengumuman

lelang yang dilakukan oleh Terlawan I dengan perantaraan Terlawan II adalah sah

do
gu
menurut hukum, selain itu Majelis juga berpendapat bahwa penundaan/

penangguhan lelang eksekusi dengan landasan dalil bahwa perkara Perdata

In
A
Nomer : 33 / PDT.G / 2010 / PN.MMR masih dalam proses litigasi di Pengadilan

Negeri Maumere adalah tidak beralasan, oleh karena alasan penundaan lelang
ah

lik
eksekusi dinyatakan tidak beralasan, maka petitum nomor 1, 2, 3, 4 dan 5
am

haruslah dinyatakan ditolak ;------------------------------------------------------------------------

ub
Menimbang, bahwa karena perlawanan pelawan tidak beralasan menurut

hukum sebagaimana pertimbangan di atas, maka haruslah dinyatakan bahwa


ep
k

pelawan adalah pelawan yang tidak baik ;------------------------------------------------------


ah

R
Menimbang, bahwa oleh karena Perlawanan Pelawan ditolak maka Pelawan

si
haruslah dihukum untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara

ne
ng

ini ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Memperhatikan ketentuan Undang-Undang serta Peraturan-Peraturan lain

do
gu

yang bersangkutan dengan perkara ini ;---------------------------------------------------------

M E N G A D I L I :
In
A

DALAM EKSEPSI
ah

• Menolak Eksepsi dari Para Terlawan :----------------------------------------------------


lik

DALAM PROVISI
m

ub

• Menolak Tuntutan Provisi dari Pelawan ;------------------------------------------------

DALAM POKOK PERKARA


ka

ep

• Menolak Perlawanan Pelawan untuk seluruhnya ;-----------------------------------


ah

• Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang tidak baik ;---------------------------


R


es

Menghukum Pelawan untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara


M

ng

ini sebesar Rp. 2.241.000,- ( dua juta dua ratus empat puluh satu ribu
on

rupiah) ;-------------------------------------------------------------------------------------------
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori
41 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Demikianlah diputus dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan

a
R

si
Negeri Maumere pada hari : Senin, tanggal 6 Februari 2012, oleh kami : BESLIN

SIHOMBING, SH., M.H., sebagai Hakim Ketua, MIDUK SINAGA, S.H., dan

ne
ng
PUTU DIMA INDRA, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota. Putusan

mana diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Kamis,

do
gu
tanggal 9 Februari 2012 oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh

Hakim-Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh : ANIK SUNARYATI, S.H.,

In
A
Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Maumere dengan tanpa dihadiri oleh

Pelawan dan Terlawan II dan dihadiri oleh Terlawan I ; -------------------------------------


ah

lik
am

ub
HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,

1. MIDUK SINAGA, S.H. BESLIN SIHOMBING,


ep
SH., M.H.
k
ah

R
2. PUTU DIMA INDRA,

si
SH.

ne
ng

PANITERA PENGGANTI,

do
gu

ANIK SUNARYATI, S.H. In


A

Perincian biaya perkara :

1.. Biaya pendaftaran ................................. Rp. 30.000,-


ah

lik

2. Relas panggilan ........................................ Rp. 2.150.000,-


3. Meterai ........................................ Rp. 6.000,-
4. Redaksi ......................................... Rp. 5.000,-
5. Biaya proses penyelesaian perkara/ATK. ......... Rp. 50.000,-
m

ub

J u m l a h : ........................................... Rp. 2.241.000,-


( dua juta dua ratus empat puluh satu ribu
rupiah)
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41

Anda mungkin juga menyukai