u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1 PUTUSAN
si
Nomor : 231/G/2012/PTUN-JKT
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta yang memeriksa, memutus
dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat pertama telah
In
menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
A
Insinyur INDAR ATMANTO, Warga Negara Indonesia, Karyawan PT. Indosat
ah
lik
Tbk. / sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT.
INDOSAT MEGA MEDIA (IM2), beralamat di Jalan Tebet Timur
am
ub
Raya No.46, Rukun Tetangga 009, Rukun Warga 008,
Kelurahan Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Kotamadya Jakarta
Selatan, Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, pemegang
ep
k
si
ANDRI ARIYA HUTASOIT, S.H.M.A., DON HAMPRI CAN,
S.H., RICKY DANIEL MONINGKA, S.H., dan JUFRRY
ne
ng
do
gu
.PENGGUGAT;
lik
ub
Merdeka Barat No.21, Jakarta, yang dalam hal ini diwakili oleh
ALEXANDER RUSLI, selaku Presiden Direktur & Chief
ka
Oktober 2012, dengan sah bertindak untuk dan atas nama PT.
R
Indosat, Tbk., yang dalam hal ini telah memberi kuasa kepada
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Penasihat Hukum dari Law Office of J. THOMSON &
si
PARTNERS Advocates & Counsellors of Law yang beralamat
di Jl. Gunung Sahari No. 7,3-4 th Floor (Gedung DSA Cargo) 2
ne
ng
Jakarta Pusat 10720 baik secara sendiri sendiri maupun
bersama-sama, berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 12 Januari
do
gu 2013, untuk selanjutnya
.. PENGGUGAT II INTERVENSI 1;
disebut sebagai.
In
A
PT INDOSAT MEGA MEDIA (IM2), di Jalan Kebagusan Raya No.36 Jakarta
Selatan 12550, yang dalam hal ini diwakili oleh RIDWAN
ah
lik
FIRNADI KARSA, selaku Direktur Utama,, berdasarkan Akta
Notaris Pahala Sutrisno Amijoyo Tampubolon SH., No. 58
tanggal 25 September 1996, terakhir diubah dengan Akta
am
ub
Nomor 11 tanggal 6 Juli 2010 dihadapan Notaris Bray
Mahyastoeti S.H., Notaris di Jakarta, dengan demikian sah
ep
k
bertindak untuk dan atas nama PT. Indosat, Mega Media (IM2),
ah
si
THOMSON, S.H dan MEDI PURBA, S.H Para Advokat dan
Penasihat Hukum dari Law Office of J. THOMSON &
ne
ng
do
gu
.. PENGGUGAT II INTERVENSI 2;
ah
lik
LAWAN:
ub
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jabatan : Kepala Bagian Penelaahan dan Bantuan
si
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; ----
ne
ng
Jabatan : Direktur Investigasi Instansi Pemerintah pada
Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi; ---------
do
gu 4. AGUSTINA ARUM SARI Ak.C.F.E; --------------------------------
In
A
Pemerintah Pusat I pada Deputi Bindang
Investigasi BPKP; ---------------------------------------
ah
lik
5. FADJAR IRAWAN, Ak.,M.Sc.; ---------------------------------------
am
ub
Jabatan : Kepala Subdirektorat Investigasi Pemerintah
Daerah pada Deputi Bidang Investigasi BPKP;
ep
6. BIMA SUJATMIKO, S.H.; ---------------------------------------------
k
R
Hukum dan Humas BPKP; ----------------------------
si
7. MUFTI MARGA SANTOSO, S.H.; ----------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
si
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
ne
ng
Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
do
gu 13. IRAWAN AMIN NUGROHO, S.H.; ----------------------------------
In
A
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; ----
ah
lik
14. NASARUDIN, S.H.; -----------------------------------------------------
ub
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; ----
si
16. Z.M. YENI ROSLITA, S.H.; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
OKTOBER 2012, berkedudukan di Jalan Pramuka No.33,
si
Jakarta 13120, dalam perkara ini memberikan kuasa
kepada :
ne
ng
1. TRIYONO HARYANTO, S.H.M.H,.; --------------------------------
do
gu 2. IDHAM KHOLIQ, S.H.; -------------------------------------------------
In
Jabatan : Kepala Bagian Penelaahan dan Bantuan
A
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; ----
ah
lik
am
ub
3. Dra. TYTUT RATIH KUSUMO; --------------------------------------
si
Jabatan : Kepala Subdirektorat Investigasi Instansi
Pemerintah Pusat I pada Deputi Bindang
ne
ng
do
5. FADJAR IRAWAN, Ak.,M.Sc.; ---------------------------------------
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. HOTMA MAYA MARBUN, S.H.; ------------------------------------
si
Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
ne
ng
10. YANI NURAPRIYANI MULYANI S.H.M.M.; ----------------------
do
gu Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
In
A
Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
ah
lik
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
ub
Jabatan : Pemberi Konsultasi dan Bantuan Hukum pada
Biro Hukum dan Humas BPKP; ----------------------
ep
k
ah
si
Jabatan : Asisten Pemberi Konsultasi dan Bantuan
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; --
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jabatan : Asisten Pemberi Konsultasi dan Bantuan
si
Hukum pada Biro Hukum dan Humas BPKP; ----
ne
ng
Keuangan dan Pembangunan, berkantor di Jalan Pramuka
No.33, Jakarta 13120, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
do
gu Nomor: SKK-4/SU04/2/2013
selanjutnya disebut sebagai . TERGUGAT II;
tanggal 31 Januari 2013,
In
A
Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta tersebut, telah membaca : -------------
ah
lik
- Surat Gugatan Penggugat tertanggal 26 Desember 2012 yang
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta pada
am
ub
tanggal 26 Desember 2012, dibawah Register Perkara Nomor : 231/
G/2012/PTUN-JKT ; ----------------------------------------------------------------
ep
- Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor :
k
R
Tentang Pemeriksaan Perkara ini dengan acara biasa ; -----------------------
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat II Intervensi 1 dan 2 serta keterangan Ahli dari pihak Tergugat
si
I dan Tergugat II; --------------------------------------------------------------------------
ne
ng
membaca berkas perkara yang bersangkutan; ------------------------------------
do
gu TENTANG DUDUK PERKARA :
In
Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tertanggal 26
A
Desember 2012 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pegadilan Tata Usaha
Negara Jakarta pada tanggal 26 Desember 2012 dan telah diperbaiki pada
ah
lik
Pemeriksaan Persiapan tanggal 23 Januari 2013, Penggugat telah
menggugat Tergugat I dan Tergugat II dengan mengemukakan alasan-
am
ub
alasan sebagai berikut :
Objek Gugatan :
ep
k
si
November 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam Rangka
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Tindak
ne
ng
do
gu
(IM2); --------------------------------------------------------------------------------
lik
Dasar Gugatan :
m
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dengan telah diperolehnya ijin untuk menjadi Penyelenggara
si
Jasa Akses Internet, maka P.T. Indosat Mega Media (IM2) telah
melakukan kerjasama dengan P.T. Indosat Tbk untuk
ne
ng
menyelenggarakan jasa akses internet; ------------------------------------------
do
gu Penggugat dalam Kapasitasnya selaku Direktur Utama PT. Indosat
Mega Media (IM2) telah menandatangani Perjanjian Kerjasama
In
A
Tentang Akses Internet Broadband melalui Jaringan 3G/HSDPA Indosat
dengan P.T. Indosat Tbk. pada tanggal 24 November 2006, Perjanjian
ah
lik
perjanjianperjanjian sebagai berikut :
am
ub
- Amandemen Pertama Terhadap Perjanjian Kerjasama Tentang
Akses Internet Broadband Melalui Jaringan 3G/HSDPA Indosat
tanggal 4 Juni 2007; ---------------------------------------------------------------
ep
k
si
September 2008; -------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
Juli 2010; -----------------------------------------------------------------------------
gu
lik
dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) untuk melakukan kerjasama dalam
penyediaan jasa internet dimana P.T. Indosat Tbk. bertindak selaku
m
penyedia jaringan dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) bertindak selaku
ub
penyedia jasa internet dan bukannya pengguna pita frekuensi radio 2,1
ka
telekomunikasi disediakan oleh P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega
R
Media (IM2) hanya bertindak selaku penyedia program dan jasa internet
es
M
saja; ----------------------------------------------------------------------------------------
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa terhadap implementasi Perjanjian oleh Kejaksaan Agung
si
Republik Indonesia telah diduga adanya penyimpangan yaitu berupa
pemakaian pita frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) oleh P.T.
ne
ng
Indosat Mega Media (IM2) secara melawan hukum dimana P.T. Indosat
Mega Media (IM2) dianggap tidak membayar biaya penggunaan pita
do
gu frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) kepada negara melalui
Departemen Komunikasi dan Informasi selaku pengawas dan regulator
penggunaan pita frekuensi radio di Indonesia, sehingga menyebabkan
In
A
kerugian terhadap keuangan negara; ---------------------------------------------
ah
Bahwa oleh Kejaksaan Agung P.T. Indosat Mega Media (IM2) dan
lik
Penggugat telah diduga melakukan tindak pidana korupsi sehingga
menimbulkan kerugian bagi negara karena Kejaksaan Agung
am
ub
menganggap P.T. Indosat Mega Media (IM2) dan Penggugat telah
memakai pita frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) tanpa
ep
k
si
dengan dugaan tindak pidan korupsi yang diduga telah dilakukan oleh
P.T. Indosat Mega Media (IM2) dan Penggugat, maka Kejaksaan Agung
ne
ng
do
gu
frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) oleh P.T. Indosat Mega
Media (IM2) dan Penggugat; ---------------------------------------------------------
ah
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa sebagaimana diuraikan dalam Keputusan TUN, Tergugat II telah
si
menyimpulkan bahwa telah terjadi penyimpangan dalam pelaksanaan
perjanjian dan telah menimbulkan kerugian terhadap Negara sebesar
ne
ng
Rp. 1. 358.343.346.674 (Satu Triliun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan
Miliar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh Enam
do
gu Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah); ---------------------------------
In
A
melebihi dari apa yang seharusnya dikerjakan oleh Tergugat II
sebagaimana dimaksud dalam Surat Tugas Tergugat II Nomor :
ah
lik
menghitung kerugian Negara dan bukannya menyimpulkan bahwa telah
terjadi penyimpangan terhadap pelaksanaan perjanjian karena hal ini
am
ub
adalah domain dari Pengadilan dan bukannya domain Tergugat I dan
Tergugat II; -------------------------------------------------------------------------------
ep
k
ah
si
adalah Keputusan Tata Usaha Negara; -------------------------------------------
ne
Bahwa Keputusan TUN yang diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat II
ng
do
gu
lik
ub
dikeluarkan oleh badan atau pejabat tata usaha negara yang berisi
tindakan hukum tata usaha negara yang berdasarkan peraturan
ka
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Penetapan Tertulis yang Dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata
si
Usaha Negara; ----------------------------------------------------------------------
ne
ng
Tergugat II telah dibuat dalam bentuk tertulis dan bukan secara lisan
sehingga sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan; ----
do
gu - Dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara; -------------
In
A
Tergugat II dalam kapasitasnya selaku badan atau pejabat tata
usaha negara. Kedudukan Tergugat I dan Tergugat II selaku pejabat
ah
lik
tata usaha Negara dapat terlihat dalam; -------------------------------------
ub
Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara juncto Undang-undang
ep
Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-undang
k
R
Undang-undang Nomor : 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
si
Usaha Negara, yang berbunyi; -------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
Presiden; ---------------------------------------------------------------
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) LPND berada di bawah dan bertanggung jawab
si
kepada Presiden; ----------------------------------------------------
ne
ng
LPND terdiri dari :
do
gu 17. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
disingkat BPKP; ------------------------------------------------------
In
A
103 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I
Lembaga Pemerintah Non Departemen yang berbunyi :
ah
lik
BPKP terdiri dari :
am
ub
a. Kepala; -----------------------------------------------------------------
b. Sekretariat Utama; --------------------------------------------------
c. Deputi Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang
ep
k
Perekonomian; -------------------------------------------------------
ah
si
Politik, Sosial dan Keamanan; ------------------------------------
e. Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan
ne
ng
Akuntabilitas; ----------------------------------------------------------
f. Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan
do
gu
Daerah; ----------------------------------------------------------------
g. Deputi Bidang Akuntan Negara; ---------------------------------
In
A
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(LPND) yang memiliki tugas dan fungsi untuk membantu Presiden
si
dalam melaksanakan pemerintahan dalam tugas tertentu; -------------
ne
ng
diatas, sudah sangat jelas diatur bahwa BPKP adalah bagian dari
pemerintahan yang termasuk dalam struktur organisasi LPND yang
do
gu berada dibawah kendali Presiden
pemerintahan untuk melaksanakan tugas pemerintahan tertentu; ----
selaku kepala eksekutif/
In
A
Bahwa dengan terdaftarnya Tergugat I dan Tergugat II sebagai
karyawan di BPKP, maka hal ini menyebabkan Tergugat I dan
ah
lik
Tergugat II menjadi bagian dari pemerintahan; -----------------------------
ub
Tergugat II adallah karyawan BPKP, (ii) BPKP termasuk dalam
struktur LPND, dan (iii) menjadi bagian dari pemerintahan untuk
ep
melaksanakan tugas pemerintahan tertentu berdasarkan peraturan
k
si
Usaha Negara, yang mana hal ini menyebabkan Keputusan TUN
ne
yang diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat II adalah keputusan
ng
do
Bahwa sesuai dengan surat tugas yang diberikan kepada Tergugat
gu
lik
ub
yang yang tidak menggunakan kop surat dan stempel BPKP akan
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
* Tergugat II selaku Tim BPKP yang membuat LHPKKN adalah
si
pejabat struktural dan karyawan BPKP dan berstatus pegawai
negeri sipil; ----------------------------------------------------------------------
ne
ng
* Kedudukan Tegugat II dalam membuat LHPKKN adalah dalam
profesi sebagai Auditor independen negara dengan status
do
gu pegawai negeri sipil yang secara profesi bertanggung jawab
langsung atas isi LHPKKN, dan bukan dipertanggungjawabkan
In
A
kepada Tergugat I selaku atasan Tergugat II di BPKP; --------------
lik
Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang dalam hal ini
adalah Tim BPKP yang berisi hasil laporan audit investigatif dan
am
ub
kesimpulan atas dugaan tindak pidana yang diduga dilakukan
oleh P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media (IM2); --------
ep
Bahwa dengan dipenuhinya unsur-unsur tersebut diatas, maka
k
R
- Berisi Tindakan Hukum Tata Usaha Negara yang Berdasarkan
si
Peraturan Perundang-Undangan yang Berlaku; ---------------------------
ne
ng
do
gu
lik
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
investigatif terhadap PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat Mega Media
si
(IM2) sehubungan dengan adanya dugaan kerugian negara berupa
tidak dibayarnya penggunaan pita frekuensi radio 2,1 G.Hz/Generasi 3
ne
ng
(3G) oleh P.T. Indosat Mega Media (IM2), karena sesuai dengan Pasal
2 ayat 3 Undang Undang Nomor : 20 Tahun 1997 tentang
do
gu Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berbunyi :
In
A
Pasal 2 :
(3) Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang belum tercakup dalam
ah
lik
kelompok Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;-
am
ub
dan Pasal 1 ayat 1 huruf a Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor : 7 Tahun 2009 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan
ep
Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Komunikasi dan
k
si
Pasal 1:
ne
ng
do
gu
sudah sangat jelas diatur bahwa salah satu sumber penerimaan negara
bukan pajak adalah penerimaan dari bidang telekomunikasi; ---------------
In
A
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengelola dana pemerintah yang bersumber pada APBN, APBD atau
si
Kekayaan Negara yang dipisahkan; -----------------------------------------------
Bahwa P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) adalah
ne
ng
murni perusahaan swasta yang bergerak di bidang telekomunikasi dan
tidak menerima dana dari pemerintah untuk dikelola baik dana yang
do
gu bersumber dari APBN, APBD maupun Kekayaan Negara yang
dipisahkan, sehingga dengan demikian jika pada kenyataannya baik
In
A
P.T. Indosat Tbk maupun P.T. Indosat Mega Media (IM2) dianggap
tidak melakukan pembayaran kewajibannya sesuai dengan aturan yang
ah
mengatur tentang PNBP, maka terhadap P.T. Indosat Tbk maupun P.T.
lik
Indosat Mega Media (IM2) tidak bisa dikenakan aturan hukum tindak
pidana korupsi akan tetapi aturan hukum yang mengatur tentang
am
ub
Penerimaan Negara Bukan Pajak termasuk penetapan dan penerapan
sanksi administratif maupun pidananya; -----------------------------------------
ep
k
penerimaan negara bukan pajak, maka hal ini berakibat pula pada
R
si
kewenangan pihak mana yang berwenang untuk memeriksa institusi/
badan usaha yang bergerak di bidang telekomunikasi tersebut apabila
ne
ng
do
gu
Bahwa sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam pasal 10 ayat (1)
In
A
lik
Pasal 10:
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Penilaian kerugian keuangan negara dan/atau penetapan pihak
si
yang berkewajiban membayar ganti kerugian sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan keputusan BPK; ---------
ne
ng
dan penjelasan atas pasal 10 ayat (1) yang berbunyi :
Ayat (1) :
do
gu Yang dimaksud pengelola termasuk pegawai perusahaan negara/
daerah dan lembaga atau badan lain; -----------------------------
In
A
Yang dimaksud dengan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha
Milik Daerah adalah perusahaan negara/daerah yang sebagian
ah
lik
besar atau seluruh modalnya dimiliki oleh negara/daerah; -------------
ub
Penghitungan Kerugian Negara yang diakibatkan oleh perbuatan
melawan hukum yang diduga dilakukan oleh badan lain adalah BPK
ep
k
si
hukum (baik badan hukum milik pemerintah maupun badan hukum
swasta (individu atau korporasi)) apabila badan hukum tersebut diduga
ne
ng
do
gu
Bahwa jika Penggugat, P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media
(IM2) sebagai badan hukum swasta diduga telah melakukan perbuatan
In
A
lik
terhadap Penggugat, PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat Mega Media
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor : 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern
si
Pemerintah yaitu dalam pasal 1 angka 4 yang berbunyi :
ne
ng
selanjutnya disingkat BPKP, adalah aparat pengawasan intern
pemerintah yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden; -
do
gu pasal 49 ayat (1), (2) dan (3) yang berbunyi :
In
A
dalam Pasal 48 ayat (1) terdiri atas:
a. BPKP; ----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
b. Inspektorat Jenderal atau nama lain yang secara fungsional
melaksanakan pengawasan intern; ---------------------------------------
am
ub
c. Inspektorat Provinsi; dan ----------------------------------------------------
d. Inspektorat Kabupaten/Kota; -----------------------------------------------
ep
k
si
a. kegiatan yang bersifat lintas sektoral; ------------------------------------
b. kegiatan kebendaharaan umum Negara berdasarkan penetapan
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ini sudah sangat jelas menyebutkan bahwa BPKP adalah aparat
si
Negara yang memiliki tugas untuk melakukan pengawasan terhadap
intern pemerintah dan bukannya pengawasan terhadap badan hukum
ne
ng
diluar pemerintahan termasuk pengawasan terhadap Penggugat,
P.T. Indosat Tbk maupun P.T. Indosat Mega Media (IM2) karena baik
do
gu Penggugat, P.T. Indosat Tbk maupun P.T. Indosat Mega (IM2) adalah
badan hukum swasta dan tidak mengelola dana yang berasal dari
APBN, APBD maupun kekayaaan negara yang dipisahkan; --------------
In
A
Bahwa sesuai dengan pasal 49 ayat 2 Peraturan Pemerintah Nomor 60
ah
lik
diatur juga bahwa yang diawasi oleh BPKP selain intern pemerintahan
adalah melakukan pengawasan/audit terhadap akuntabilitas keuangan
am
ub
negara berupa pengawasan/audit atas penggunaan dana-dana yang
diperoleh dari APBN, APBD maupun kekayaan negara yang dipisahkan
ep
k
si
Bahwa karena Penggugat bukanlah bagian intern pemerintah, maka
dengan demikian Penggugat tidak masuk dalam kualifikasi pihak yang
ne
ng
do
gu
lik
Penggugat; -------------------------------------------------------------------------------
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa selain hal-hal sebagaimana Penggugat uraikan diatas, dalam
si
kerjasama yang dilakukan oleh PT. Indosat Tbk selaku penyelenggara
jaringan telekomunikasi dan PT. Indosat Mega Media (IM2) selaku
ne
ng
penyelenggara jasa telekomunikasi telah sesuai dengan ketentuan
sebagaimana diatur dalam pasal 9 ayat (2) Undang-undang Nomor 36
do
gu tahun 1999 Tentang Telekomunikasi yang berbunyi :
In
A
Pasal 8 ayat (1) dalam menyelenggarakan jasa telekomunikasi,
menggunakan dan atau menyewa jaringan telekomunikasi milik
ah
lik
Bahwa pasal 9 ayat (2) Undang-undang Nomor 36 tahun 1999 Tentang
am
ub
Telekomunikasi telah memberikan ruang hukum yang sah kepada P.T.
Indosat Tbk selaku penyelenggara jaringan telekomunikasi untuk
jaringan telekomunikasi yang dikuasainya dipergunakan oleh
ep
k
Indosat Mega Media (IM2) baik dalam bentuk sewa maupun kerjasama;
R
si
Bahwa dengan tidak dilanggarnya ketentuan dalam pasal 9 ayat (2)
ne
Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi oleh
ng
P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) serta pelanggaran
yang dilakukan oleh Pengguat dalam melaksnakan Perjanjian
do
gu
Kerjasama, maka hal ini jelas tidak ada perbuatan melawan hukum
yang menimbulkan kerugian terhadap Negara; ---------------------------------
In
A
lik
ub
PT. Indosat Tbk., dan PT. Indosat Mega Media (IM2), yang hingga saat
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jakarta, masih sedang dalam proses penyidikan di Kejaksaan Agung
si
Republik Indonesia; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh Penggugat,
Kejaksaan Agung telah meminta bantuan kepada Tergugat I untuk
do
gu melakukan perhitungan terhadap besarnya kerugian keuangan Negara;
In
A
telah menindaklanjutinya dengan menugaskan Tergugat II untuk
melakukan penghitungan kerugian keuangan negara sebagaimana
ah
lik
diminta oleh Kejaksaan Agung sebagaimana diuraikan dalam surat
Tergugat I Nomor : ST-524/D601/3/2012 tanggal 2 Oktober 2012, dan
am
ub
selanjutnya setelah penghitungan kerugian keuangan negara tersebut
selesai dilakukan oleh Tergugat II, dan selanjutnya hasil penghitungan
yang dilakukan oleh Tergugat II berupa Laporan Hasil Penghitungan
ep
k
si
tersebut diserahkan kepada Kejaksaan Agung; --------------------------------
ne
Bahwa Keputusan TUN yang diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat II
ng
do
gu
Ratus Lima Puluh Delapan Miliar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta
Tiga Ratus Empat Puluh Enam Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat
ah
lik
Rupiah); -----------------------------------------------------------------------------------
ub
ep
es
perjanjian kerjasama oleh dan antara PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mega Media (IM2) karena wewenang untuk menyatakan telah
si
terjadinya penyimpangan atas pelaksanaan Perjanjian Kerjasama oleh
dan antara P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) adalah
ne
ng
domain dari Pengadilan Negeri dan bukannya Tergugat I dan Tergugat
II; --------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu Bahwa selain itu, Penggugat sangat dirugikan karena Tergugat I dan
Tergugat II telah menerbitkan Keputusan TUN yang sebenarnya bukan
In
A
kewenangan Tergugat I dan Tergugat II. Keputusan TUN yang
diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat II adalah merupakan produk
ah
lik
sehingga dengan demikian keputusan TUN tersebut seharusnya
menjadi batal demi hukum. Akan tetapi pada kenyataannya Keputusan
am
ub
TUN yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku tersebut
telah diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat II dan telah dikirim ke
ep
k
si
lakukan; -----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
direncanakan oleh auditi, secara tertulis dari pejabat auditi yang
si
bertanggagung jawab; ----------------------------------------------------------------
Telah nyata dan tegas diatur bahwa sebelum menerbitkan hasil audit
ne
ng
investigatif/LHPKKN Tergugat II berkewajiban untuk meminta
tanggapan secara tertulis atas kesimpulan hasil audit investigatif yang
do
gu dilakukan oleh Tergugat II, akan tetapi pada kenyataannya Tergugat II
tidak pernah menghubungi Penggugat apalagi meminta tanggapan
In
A
tertulis atas hasil audit investigatif yang dilakukan oleh Tergugat II; -----
lik
audit investigatif yang dilakukan Tergugat II terhadap Penggugat, dalam
pengumpulan bukti-bukti sebagai inti dari audit investigative, Tergugat
am
ub
hanya meminta bukti-bukti dari penyidik saja yang dalamhal ini adalah
Kejaksaan Agung dan Tergugat II tidak pernah meminta dokumen-
dokumen atau keterangan-keterangan dari Penggugat sebagaimana
ep
k
si
tanggal 31 Maret 2008, yang berbunyi :
ne
ng
do
Bahwa bagaimana Tergugat II bisa mengumpulkan bukti yang cukup,
gu
diperoleh dari satu sumber saja yaitu Kejaksaan Agung selaku penyidik
atas perkara dugaan tidak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh
ah
lik
Penggugat dan P.T. Indosat Mega Media (IM2), hal ini jelas tidak
menjadi tidak objektif akan tetapi menjadi sangat subjektif. Kejakasaan
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan dokumen-dokumen juga kepada Penggugat, akan tetapi hal ini
si
tidak pernah dilakukan oleh Tergugat II; ------------------------------------------
ne
ng
sebagaimana diatur dalam angka 3210 lampiran Peraturan Menteri
Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/05/
do
gu M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 sehubungan dengan
investigatif yang dilakukan oleh Tergugat II terhadap Penggugat, maka
audit
In
A
sudah selayaknya laporan hasil audit investigatif/LHPKKN yang dibuat
oleh Tergugat II harus dibatalkan atau batal demi hukum karena tidak
ah
lik
unsur objektifitas sebagai salah satu persyaran audit investigatif
lainnya; ---------------------------------------------------------------------
am
ub
5. Pengajuan Gugatan dalam Tenggang Waktu ----------------------------------
ep
Bahwa Penggugat mengetahui adanya Objek Gugatan tersebut pada
k
si
2012. Dengan demikian gugatan ini telah memenuhi ketentuan pasal
ne
55 Undang-undang Nomor : 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hukum perdata, sehingga memenuhi ketentuan Pasal 1 angka 9
si
Undang-undang Nomor 51 Tahun 2009 Perubahan Kedua atas
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha
ne
ng
Negara juncto Undang-undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
Perubahan Atas Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
do
gu Peradilan Tata Usaha Negara juncto Undang-undang Nomor : 5 Tahun
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang berbunyi :
In
9. Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis
A
yang dikeluarkan oleh badan atau pejabat tata usaha negara yang
ah
lik
berisi tindakan hukum tata usaha negara yang berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat
konkret, individual, dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi
am
ub
seseorang atau badan hukum perdata; ------------------------------------
R
dibuat dalam bentuk tertulis dan menimbulkan dampak hukum bagi
si
Penggugat; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Keputusan TUN yang dibuat oleh Tergugat I dan Tergugat II
si
telah menibulkan akibat hukum bagi Penggugat dimana Keputusan
TUN tersebut dijadikan dasar oleh pihak Kejaksaan Agung selaku
ne
ng
penyidik dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi yang diduga
dilakukan oleh Pengugat dan P.T. Indosat Mega Media (IM2); -------
do
gu
6. Obyek Gugatan Bertentangan Dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan
Yang Baik Terutama Mengenai Prinsip Kehati-hatian ------------------------
In
A
Bahwa Penggugat telah diduga melakukan tindak pidana korupsi
karena dianggap telah melanggar ketentuan dalam pasal 30 Peraturan
ah
lik
Pemerintah Nomor 53 Tahun 2000 Tentang Penggunaan Spektrum
Frekuensi Dan Orbit Satelit oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia
am
ub
sebagaimana ternyata dalam Surat Panggilan Tersangka oleh
Kejaksaan Agung Nomor : SPT-2569/F.2/Fd.1/12/2012 tanggal 13
Desember 2012 dan Surat Kejaksaan Agung Nomor : B-2580/F.2/
ep
k
si
hukum mengenai Penerimaan Negara Bukan Pajak dan bukannya
aturan hukum mengenai tindak pidana korupsi, yang mana hal ini
ne
ng
sangat jelas diatur dala pasal 1 ayat (1) huruf a Peraturan Pemerintah
Nomor : 7 Tahun 2009 tentang jenis dan tarif atas jenis penerimaan
do
gu
lik
berasal dari :
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Komunikasi dan Informatika termasuk penerapan sanksi pidananya dan
si
bukannya menggunakan aturan yang mengatur mengenai tindak pidana
korupsi; ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Bahwa di sisi lainnya Tergugat I dan Tergugat II sebenarnya tidak
berhak untuk melakukan penilaian dan penetapan jumlah kerugian
do
gu Negara yang diakibatkan perbuatan melawan hukum yang diduga
dilakukan oleh Penggugat karena hal itu merupakan kewenangan dari
In
A
Badan Pemeriksa Keuangan sebagaimana diatur dalam pasal 10 ayat
(1) dan (2) Undang-undang Nomor 15 Tahun 2006 Tentang Badan
ah
lik
Bahwa Tergugat I dan Tergugat II seharusnya lebih hati-hati dalam
am
ub
menindaklanjuti permintaan Kejaksaan Agung untuk menghitung
besarnya kerugian Negara akibat perbuatan melawan hukum yang
diduga dilakukan oleh Penggugat dengan meneliti terlebih dahulu
ep
k
si
merupakan kewenangan dari Tergugat I dan Tergugat II; -------------------
ne
Bahwa Tergugat I dan Tergugat II seharusnya menyampaikan kepada
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
karena P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media telah
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanpa mendapat ijin dari menteri dan tidak membayar biaya
si
penggunaan spektrum frekwensi ke negara sebagaimana dimaksud
dalam pasal 30 Peraturan Pemerintah Nomor : 53 Tahun 200 Tentang
ne
ng
Penggunaan Spektrum Frekuensi dan Orbit Satelit adalah tidak benar
karena Menteri Komunikasi dan Informatika selaku regulator
do
gu penggunaan frekwensi radio di Republik Indonesia melalui suratnya
Nomor : T-684/M.KOMINFO/KU.04.01/11/2012 tanggal 13 November
In
2012 pada angka 3 huruf b butir 1 sampai dengan 3, yang berbunyi :
A
b. Penggunaan bersama pada pita frekuensi radio teknologi 3G,
ah
lik
sebagai berikut :
ub
perangkat radio untuk mengirim dan menerima sinyal seluler)
yang dimiliki dan/atau dioperasikan oleh satu penyelenggara
ep
jaringan, yaitu P.T. Indosat pada pita frekuensi Indosat,
k
si
demikian tidak memiliki dan/atau mengoperasikan BTS miliknya
ne
sendiri; --------------------------------------------------------------------------
ng
do
Tahun 2000 Tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi dan
gu
ub
-----------------------------------------------------------------------
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan angka 4, yang berbunyi :
si
4. Dari penjelasan tersebut diatas, terdapat perbedaan yang jelas
antara penggunaan bersama pita frekuensi radio oleh dua atau
ne
ng
lebih penyelenggara jaringan telekomunikasi, dengan sewa
jaringan telekomunikasi milik penyelenggara jaringan
do
gu telekomunikasi oleh penyelenggara jasa telekomunikasi, maka
dalam hal ini kerjasama antara PT. IM2 dengan PT. Indosat
In
A
sudah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. ; ------
telah menyatakan bahwa kerjasama antara PT. Indosat Tbk dan Indosat
ah
lik
Mega Media (IM2) telah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan, sehingga dengan demikian apa yang telah dilaporkan oleh
am
ub
Tergugat dalam Objek Gugatan harus ditolak dan Objek Gugatan harus
dibatalkan demi hukum; ------------------------------------------
ep
Bahwa dari uraian tersebut diatas, sudah jelas bahwa Keputusan TUN
k
R
ternyata pada pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-undang Nomor : 5
si
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara juncto Undang-
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang berbunyi
si
sebagai berikut :
ne
ng
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat
mengajukan gugatan tertulis kepada pengadilan yang berwenang
do
gu yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang
disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau
In
A
tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau direhabilitasi; ---------------
lik
1. Bahwa ketentuan Pasal 67 Undang-undang Nomor : 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara juncto Undang-undang Nomor 9
am
ub
tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor : 5 Tahun
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara juncto Undang-undang
ep
Nomor 51 tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang
k
si
Pasal 67
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dirugikan jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
si
tetap dilaksanakan; -----------------------------------------------------------
ne
ng
pembangunan mengharuskan dilaksanakannya keputusan
tersebut.; -----------------------------------------------------------------------
do
gu
2. Bahwa berdasarkan ketentuan tersebut diatas, Penggugat mengajukan
permohonan agar pelaksanaan Keputusan TUN oleh Tergugat I dan
In
A
Tergugat II ditunda selama pemeriksaan sengketa karena terdapat
keadaan yang sangat mendesak yang mengkibatkan kepentingan
ah
lik
Penggugat sangat dirugikan jika Keputusan TUN tetap dilaksanakan,
antara lain :
am
ub
- Tercemarnya nama Penggugat melalui pemberitaan-pemberitaan
media massa, karena seolah-olah Penggugat sebagai pihak yang
ep
telah melakukan dugaan tindak pidana korupsi sebagaimana
k
si
- Berkembangannya isu bahwa P.T. Indosat Mega Media (IM2) akan
ditutup sehubungan dengan adanya dugaan kasus tindak pidana
ne
ng
do
gu
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Telekomunikasi dianggap suatu pelanggaran hukum tidak ditunda,
si
maka sudah jelas akan mengakibatkan kerugian yang sangat besar
bagi kepentingan lainnya, dengan alasan sebagai berikut :
ne
ng
- Akan menjadi preseden dan berdampak kepada terhentinya seluruh
usaha pelayanan yang terkait dengan Internet di Indonesia,
do
gu termasuk pelayanan di bidang konten, manufaktur, perbankan,
pemerintahan, pendidikan, warnet, serta Industri penunjang TIK
In
A
lainnya; -------------------------------------------------------------------------------
lik
Telekomunikasi berada dalam ketidak pastian hukum; -----------------
ub
Tata Usaha Negara tersebut akan menimbulkan kerugian yang terus
berlanjut, maka adalah adil sebelum memutus pokok perkara,
ep
Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk memerintahkan
k
si
- Surat Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan
ne
ng
do
Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) :
si
a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengakibatkan kepentingan penggugat sangat
ne
ng
dirugikan jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
tetap dilaksanakan; ----------------------------------------------------------
do
gu
Dalam Permohonan Penangguhan Pelaksanaan Surat Keputusan Tata
Usaha Negara (Schoorsing) :
In
A
1. Menerima permohonan Penggugat untuk menunda pelaksanaan Surat
Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan
ah
lik
(BPKP) Bidang Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9
November 2012, perihal : laporan hasil audit dalam rangka
am
ub
penghitungan kerugian keuangan negara atas kasus dugaan tindak
pidana korupsi dalam penggunaan jaringan Frekwensi radio 2.1 G.Hz/
ep
Generasi Tiga (3G) oleh P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega Media
k
R
adanya Putusan Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum
si
tetap (inkracht); ---------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
tanggal 31 Oktober 2012 yang dibuat oleh tim BPKP sampai adanya
Putusan Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap
(inkracht); ---------------------------------------------------------------------------------
In
A
ub
Generasi Tiga (3G) oleh P.T. Indosat Tbk dan P.T. Indosat Mega
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Memerintahkan Tergugat II untuk menunda pelaksanaan Laporan Hasil
si
penghitungan kerugian keuangan negara (LHPKKN) tanggal 31 Oktober
2012 yang dibuat oleh Tergugat II sampai adanya Putusan Pengadilan
ne
ng
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap (inkracht); ---
do
gu
1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya; ---------------------------------
In
A
Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan (BPKP) Bidang Investigasi
Nomor: SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, perihal:
ah
lik
laporan hasil audit dalam rangka penghitungan kerugian keuangan
negara atas kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penggunaan
am
ub
jaringan frekwensi radio 2.1 G.Hz/Generasi Tiga (3G) oleh P.T. Indosat
Tbk dan P.T. Indosat Mega Media (IM2) yang diterbitkan oleh Tergugat
ep
I; ---------------------------------------------------------------------------------------------
k
R
keuangan negara (LHPKKN) tanggal 31 Oktober 2012 yang dibuat oleh
si
Tergugat II; -------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
jaringan frekwensi radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat
Tbk dan PT. Indosat Mega Media (IM2); ------------------------------------------
ah
lik
2012; ---------------------------------------------------------------------------------------
ka
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keseluruhan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta yang
si
mengabulkan permohonan Penggugat; -------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan untuk
do
gu
Penggugat datang menghadap kuasanya bernama ERICK SAMUEL PAAT
B.Sc.,S.H.,M.A., ANDRI ARIYA HUTASOIT, S.H.,M.A., RICKY DANIEL
In
A
MONINGKA, S.H., dan JUFRRY MAYKEL MANUS S.H., berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tanggal 21 Desember 2012 sedang untuk Tergugat I dan
ah
lik
Tergugat II datang menghadap kuasanya bernama BIMA SUJATMIKO, S.H.,
WAHYU WIBAWA, S.H., HOTMA MAYA MARBUN, S.H., dan YANI
am
ub
NURAPRIYANI M. S.H., M.M., berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor :
SKK-4/SU04/2/2013 tanggal 31 Januari 2013; ----------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, pihak Tergugat
k
si
I. DALAM EKSEPSI
ne
ng
Bahwa Para Tergugat menolak semua dalil dan segala sesuatu yang
dikemukakan oleh Penggugat dalam Gugatannya, kecuali yang diakui
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Adapun penjelasan dari Eksepsi-eksepsi Para Tergugat tersebut adalah
si
sebagai berikut:
ne
ng
Perkara A quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan Oleh
Penggugat Belum Bersifat Final Sehingga Bukan Keputusan Tata
do
gu Usaha Negara; ----------------------------------------------------------------------
In
A
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Pasal 1
Butir 10 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
ah
lik
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
(UU PERATUN), Pengadilan Tata Usaha Negara berwenang
am
ub
mengadili sengketa Tata Usaha Negara sebagai akibat
dikeluarkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara. Pasal 1
butir 9 UU PERATUN menegaskan Keputusan Tata Usaha
ep
k
si
hukum Tata Usaha Negara yang berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku yang bersifat konkret,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
maupun hal yang dituju. Kalau yang dituju itu lebih dari
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seorang, tiap-tiap nama orang yang terkena keputusan itu
si
disebutkan. Umpamanya, keputusan tentang perbuatan atau
pelebaran jalan dengan lampiran yang menyebutkan nama-
ne
ng
nama orang yang terkena keputusan tersebut; -------------------
do
gu Penghitungan Kerugian Keuangan Negara terhadap perkara
dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
In
A
Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT
Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) tanpa
ah
lik
pejabat untuk melakukan perbuatan hukum tertentu; -----------
am
ub
Bahwa mengenai penetapan obyek penghitungan kerugian
keuangan negara adalah kewenangan dari Penyidik
Kejaksaan Agung RI; ----------------------------------------------------
ep
k
R
* Bersifat final artinya definitif dan karenanya dapat
si
menimbulkan akibat hukum. Keputusan yang masih
ne
ng
do
suatu hak atau kewajiban pada pihak yang bersangkutan;
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
* Bahwa obyek sengketa a quo hanya bersifat informatif
si
dan belum bersifat final karena memuat hasil perhitungan
kerugian keuangan negara yang dikeluarkan oleh Para
ne
ng
Tergugat dan obyek sengketa a quo masih memerlukan
persetujuan dari Kejaksaan Agung, sehingga obyek
do
gu sengketa a quo belum bersifat final; -----------------------------
In
A
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta Nomor:
197/B/2002/PT.TUN.JKT tanggal 17 Desember 2002 yang
ah
lik
telah berkekuatan hukum tetap (Penggugat/Terbanding
tidak mengajukan upaya hukum Kasasi) disebutkan:
am
ub
Menimbang, bahwa Para Tergugat/Pembanding dalam
memori bandingnya pada pokoknya juga menyatakan
bahwa produk BPKP yang berupa Laporan Hasil
ep
k
si
tersebut belum bersifat final, baru merupakan suatu hasil
pemeriksaan yang berbentuk laporan, sedangkan finalnya
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan final, sehingga gugatan Penggugat harus ditolak atau
si
setidak-tidaknya tidak dapat diterima; -------------------
ne
ng
Perkara A quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan Oleh
Penggugat Tidak Termasuk Dalam Pengertian Keputusan Tata
do
gu Usaha Negara Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana
In
A
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor
51 Tahun 2009; --------------------------------------------------------------------
ah
lik
1. Bahwa terbitnya LHPKKN yang ditujukan kepada Jaksa Agung
Muda Tindak Pidana Khusus adalah untuk memenuhi
am
ub
permintaan Direktur Penyidikan Tindak Pidana Khusus
Kejaksaan Agung yang sedang melakukan penyidikan dalam
perkara dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam perkara dugaan
ep
k
si
Indosat Mega Media (IM2), dengan kronologis sebagai berikut:
ne
a. Bahwa Direktur Penyidikan Tindak Pidana Khusus
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kejaksaan Agung yang membahas mengenai Penggunaan
si
Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh
PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), yang
ne
ng
pada pokoknya bahwa Kejaksaan Agung berpendapat dalam
Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi
do
gu Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2) telah terjadi penyimpangan yang diduga telah terjadi
Tindak Pidana Korupsi dalam perkara tersebut, dan
In
A
selanjutnya BPKP sebagai ahli di bidang akutansi dan
auditing melakukan audit Penghitungan Kerugian Keuangan
ah
lik
Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
perkara tersebut; ---------------------------------------------------------
am
ub
c. Bahwa selanjutnya Tergugat I menerbitkan surat Nomor:
S-927/D6/01/2012 hal Bantuan Menghitung Kerugian
ep
k
si
Tergugat I Nomor: ST-524/D601/3/2012 tanggal 2 Oktober
2012, yang pada pokoknya menugaskan Tim Auditor BPKP
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keuangan Negara Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi
si
dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat
ne
ng
Mega Media (IM2) tanggal 31 Oktober 2012 (obyek sengketa
in litis), dan disampaikan kepada Jaksa Agung Muda Tindak
do
gu Pidana Khusus selaku instansi yang meminta dilakukannya
penghitungan kerugian keuangan negara/daerah melalui
surat Tergugat I Nomor: SR-1024/D6/1/2012 (obyek perkara
In
A
in litis); ---------------------------
ah
lik
Hal tersebut telah diakui oleh Penggugat pada posita
gugatan alinea 3 halaman 4, alinea 5 halaman 7, dan alinea
3 halaman 14; -------------------------------------------------------------
am
ub
e. Bahwa selanjutnya, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana
Khusus sesuai dengan kewenangan dan ketentuan hukum
ep
k
si
penuntutan yang berdasarkan pada ketentuan KUHP atau
KUHAP atau peraturan perundang-undangan lain yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
dalam penggunaan .;
R
-----------------------------------------------------------
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melalui suratnya Nomor: ST-524/D601/3/2012 tanggal 2
Oktober 2012 telah menugaskan Tergugat II untuk
si
melakukan penghitungan kerugian negara yang hasilnya
sebagaimana diuraikan dalam dalam LHPKKN...;
ne
ng
----------------------------------
Bahwa LHKKPN tersebut telah disampaikan oleh Tergugat II
kepada Tergugat I dan selanjutnya oleh Tergugat I
do
gu diserahkan kepada Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung
Republik Indonesia sebagaimana diraikan dalam Keputusan
TUN.;------------------------------------------------------------------------
--
In
A
b. Halaman 14 Paragraf 2:
ah
lik
dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh
Penggugat, Kejaksaan Agung telah meminta bantuan
kepada Tergugat I untuk melakukan perhitungan terhadap
am
ub
besarnya kerugian keuangan Negara; ------------------------------
c. Halaman 15 Paragraf 2:
ep
k
si
pengajuan Penggugat ke pengadilan untuk diperiksa dan
diadili, ...; -------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
a. ..; -----------------------------------------------------------------
M
b. .; -----------------------------------------------------------------
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. .; ------------------------------------------------------------------
R
d. Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan
si
berdasarkan ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana
ne
ng
atau peraturan perundang-undangan lain yang bersifat
hukum pidana; ------------------------------------------------------------
e. ; ---------------------------------------------------------------
do
gu f. ... ; --------------------------------------------------------------
g. ; --------------------------------------------------------------
In
A
4. Bahwa berdasarkan kronologis pada angka 1 tersebut di atas,
terbukti bahwa LHPKKN Para Tergugat diterbitkan berdasarkan
ah
lik
permintaan Direktur Penyidikan Tindak Pidana Khusus
Kejaksaan Agung yang sedang melakukan penyidikan sesuai
am
ub
dengan KUHP, KUHAP, dan peraturan perundang-undangan
lain yang bersifat hukum pidana; -----------------------------------------
ep
5. Bahwa Kejaksaan Agung sebagai Penyidik dapat meminta
k
R
saat melakukan penyidikan. Pendapat atau keterangan yang
si
disampaikan oleh seseorang yang memiliki keahlian khusus
ne
ng
do
28 jo. Pasal 184 ayat (1) KUHAP); --------------------------------------
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kedudukan Tegugat II dalam membuat LHPKKN adalah dalam
si
profesi sebagai Auditor independen negara...; -----------------------
ne
ng
penyidikan dan penuntutan yang dilaksanakan oleh penyidik
dan penuntut umum Kejaksaan Agung yang mana sesuai
do
gu dengan kewenangan yang dimilikinya dapat meminta bantuan
ahli yang diperlukan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (1)
In
A
huruf h dan Pasal 120 ayat (1) KUHAP; --------------------------------
lik
Tindak Pidana Korupsi merupakan bagian dari proses criminal
justice system yang dilakukan oleh Kejaksaan sebagaimana
am
ub
pula dilakukan oleh Kepolisian dan KPK dalam menegakkan
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
ep
k
8. Bahwa berdasarkan:
R
si
a. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Nomor: 28/
ne
ng
do
Keuangan Negara (LHPKKN) BPKP Perwakilan Provinsi
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tentang Perhitungan Kerugian Keuangan Negara atas
si
Dugaan Tindak Pidana Korupsi pada Bantuan Keuangan
untuk Partai Politik DPC Partai Damai Sejahtera Tahun
ne
ng
Anggaran 2006 dan 2007; dan ---------------------------------------
do
gu PTUN-SMD tanggal 22 Desember 2010, dari Direktori
Putusan Mahkamah Agung,
In
A
putusan.mahkamahagung.go.id.; -----------------------------------
lik
pengitungan kerugian keuangan negara yang dilakukan oleh
BPKP atau BPK dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi
am
ub
atas permintaan penyidik (Polisi dan Kejaksaan) adalah tidak
termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha Negara
karena dikeluarkan berdasarkan ketentuan Kitab Undang-
ep
k
si
bersifat hukum pidana, sebagaimana diatur dalam Pasal 2 huruf
d UU PERATUN; --------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan uraian tersebut di atas, dengan ini Para Tergugat
si
mengajukan permohonan ke hadapan Yang Mulia Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili Perkara Gugatan TUN Nomor: 231/G/2012/PTUN-
ne
ng
JKT untuk berkenan kiranya menjatuhkan Putusan Sela atas Eksepsi-
eksepsi Para Tergugat sebagai berikut:
do
gu
1. Menerima Eksepsi Para Tergugat untuk seluruhnya; -------------------------
In
A
menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima; ----------------------
lik
II. DALAM POKOK PERKARA:
ub
Jawaban Dalam Eksepsi tersebut di atas merupakan bagian dari
Jawaban dalam Pokok Perkara, sehingga harus dinilai sebagai
ep
k
si
yang dikemukakan oleh Penggugat di dalam Gugatannya, kecuali
yang diakui secara tegas oleh Para Tergugat di dalam Jawaban
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a) Bahwa pada saat Kejaksaan Agung RI meminta bantuan
si
untuk menghitung kerugian keuangan negara, Kejaksaan
Agung RI telah menyatakan bahwa dalam penggunaan
ne
ng
jaringan frekwensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) oleh
PT Indosat Mega Media (IM2) telah diduga terjadi dugaan
do
gu tindak pidana korupsi antara lain, karena telah terjadi
penyimpangan dalam Perjanjian Kerjasama Nomor: 225/
E00-EAA/MKT/06 tentang Akses Internet Broadband
In
A
Melalui Jaringan 3G/HSDPA Indosat. Hal tersebut
sebagaimana dimaksud dalam Surat Nomor: B-234/F.2/
ah
lik
Fd.1/01/2012, dan Surat Perintah Penyidikan pada Jaksa
Agung Muda Tindak Pidana Khusus Nomor: Print-04/F.2/
am
ub
Fd.1/01/2012; ----------------------------------------
si
2012 menyatakan:
ne
Kita harus pisahkan antara jaringan dan frekuensi,
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan
si
Informatika Kominfo) di BAP tanggal 7 Agustus 2012
menyatakan:
ne
ng
PT IM2 sebagai penyelenggara jasa menggunakan
kapasitas jaringan yang disediakan oleh PT lndosat
sebagai penyelenggara jaringan untuk keperluan
do
gu penyelenggaraan jasanya; -------------------------------
(4) Keterangan Ahli DR. Ir. Asmiati Rasyid, MSc
In
A
sebagaimana tercantum dalam BAP tanggal 23
Februari 2012 yang pada pokoknya menyatakan:
ah
lik
(a) Setiap penggunaan spektrum frekuensi harus
memiliki izin, diatur dalam UU Nomor: 36 Tahun
am
ub
1999 tentang telekomunikasi PP Nomor: 53
Tahun 2000 tentang Penggunaan Spektrum
Frekuensi Radio dan Orbit Satelit serta PP
ep
k
si
Kominfo Nomor: 07/02/2006 tentang ketentuan
penggunaan pita frekuensi radio 2,1 GHz untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor: 229/Dirjen/2006 tanggal 22 Juni 2006,
si
IM2 hanya mempunyai hak untuk
menyelenggarakan jasa akses internet (Internet
ne
ng
Service Provider) seperti halnya ISP-ISP lainnya
yang jumlahnya hampir 200 ISP; ---------------------
do
gu (d) Menggunakan pita frekuansi 2,1 GHz/3G tanpa
izin dari pemerintah tidak dapat dibenarkan.
In
A
Penggunaan spektrum 3G harus mengacu pada
Peraturan Menteri Nomor: 07/PER/M.KOMINFO/
ah
2/2006:
lik
Pasal 2 ayat (2): Penetapan spektrum frekuensi
am
ub
radio pada pita frekuensi radio 2,1 GHz kepada
peserta seleksi penyelenggara jaringan bergerak
seluler IMT-2000 dilaksanakan melalui sistem
ep
k
pelelangan; -------------------------------------------------
ah
R
Pasal 4: Penggunaan pita trekuensi radio 2,1
si
GHz untuk penyelenggaraan jaringan bergerak
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melalui jaringan 3G, artinya PT.IM2 diberi
si
kewenangan oleh PT Indosat untuk melakukan
kegiatan penyediaan akses internet broadband
ne
ng
dengan mempergunakan spektrum 3G milik
PT Indosat. Berdasarkan fakta tersebut maka
do
gu berarti PT Indosat, Tbk dan PT IM-2 telah
menggunakan bersama-sama spektrum
frekuensi 3G milik PT Indosat. Hal tersebut tidak
In
A
dibenarkan dengan alasan:
ah
lik
jaringan tetap yang tidak mencakup sebagai
penyelenggara akses internet melalui
am
ub
jaringan 3G; ------------------------------------------
si
3. Perjaniian Kerjasama ini sebagai instrumen
ne
yang melanggar izin yang diberikan kepada
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. PT IM2 tidak dapat menyelenggarakan
si
akses internet broadband wireless 3G
seperti tercantum dalam Perjanjian
ne
ng
Kerjasama, karena berdasarkan surat
Keputusan Direktur Jenderal Pos dan
do
gu Telekomunkasi
tanggal 22 Juni 2006 bahwa PT IM2 hanya
Nomor.229/Dirjen/2006
In
A
jasa akses internet (internet service provide)
seperti halnya ISP-ISP lainnya yang
ah
lik
jumlahnya hampir 200 ISP; ---------------------
am
ub
ep
Sesuai uraian di atas, PT Indosat Mega Media (IM2) telah
k
si
Menteri Kominfo; -----------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler, yang
si
menyatakan Penetapan spektrum frekuensi radio
pada pita frekuensi radio 2,1 GHz kepada peserta
ne
ng
seleksi penyelenggara jaringan bergerak seluler
IMT-2000 dilaksanakan melalui mekanisme
do
gu pelelangan.;
In
A
Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2000
Tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio dan
ah
lik
Orbit Satelit di atur:
ub
penggunaan bersama pita frekuensi radio dan atau
kanal frekuensi radio; ----------------------------------------
ep
Pasal 30:
k
ah
si
kanal frekuensi radio dibebankan secara penuh
kepada masing-masing pengguna; ------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikian, dalil posita Penggugat pada alinea 4 dan 5
si
halaman 4 adalah tidak benar, sehingga harus ditolak; ------------------
ne
ng
2. dengan judul Keputusan TUN Yang Diterbitkan oleh Tergugat I
dan Tergugat II adalah Keputusan Tata Usaha Negara berdasarkan
do
gu argumentasi yuridis sebagaimana telah diuraikan dalam Eksepsi
Para Tergugat huruf A, dan B tersebut di atas; -----------------------------
In
A
Dengan demikian, dalil Penggugat pada posita angka 2. dengan
judul Keputusan TUN yang diterbitkan oleh Tergugat I dan Tergugat
ah
lik
II adalah Keputusan Tata Usaha Negara adalah tidak benar,
sehingga harus ditolak; -----------------------------------------------------------
am
ub
5. Bahwa Tergugat menolak dalil Penggugat pada posita angka 3.
dengan judul Tergugat I dan Tergugat II Tidak Berwenang Untuk
ep
Melakukan Penghitungan Kerugian Negara berdasarkan
k
R
a. Bahwa dalil Penggugat dalam posita angka 3 halaman 8 s.d. 13,
si
pada pokoknya menyatakan bahwa PT Indosat Tbk dan PT
ne
ng
do
untuk melakukan penghitungan kerugian negara yang
gu
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dapat dilakukan pemeriksaan khusus oleh instansi yang
berwenang; ----------------------------------------------------------------
si
Penjelasan Pasal 14:
ne
ng
Ayat (1):
do
gu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dan Badan
Pemeriksa Keuangan tetap dapat melaksanakan pengawasan
dan pemeriksaan sesuai dengan peraturan perundang-
In
A
undangan yang berlaku; ----------------------------------------------------
Ayat (2):
ah
lik
Pemeriksaan dalam hal ini dalam rangka melaksanakan
pengawasan intern dan untuk menguji kepatuhan pemenuhan
kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan
am
ub
Penerimaan Negara Bukan Pajak serta dalam rangka
melaksanakan peraturan perundang undangan tersebut; ----------
Yang dimaksud dengan instansi yang berwenang adalah Badan
ep
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Badan
k
si
undangan yang berlaku; ----------------------------------------------------
ne
c. Bahwa ketentuan Pasal 10 UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 3 dan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 003/PUU-
si
IV/2006; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Pidana Korupsi diatur dalam Penjelasan Umum Undang-
Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
do
gu Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2001 (UU Tipikor) disebutkan bahwa:
In
A
Keuangan negara yang dimaksud adalah seluruh kekayaan
negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan atau yang tidak
ah
lik
negara dan segala hak dan kewajiban yang timbul karena :
ub
pertanggungjawaban pejabat lembaga Negara, baik di
tingkat pusat maupun di daerah; ------------------------------------
si
perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga
berdasarkan perjanjian dengan Negara. Sedangkan yang
dimaksud dengan Perekonomian Negara adalah kehidupan
ne
ng
do
gu
lik
ub
1, meliputi :
a. hak negara untuk memungut pajak, mengeluarkan dan
ka
ketiga;-----------------------------------------------------------------------
R
c. Penerimaan Negara;----------------------------------------------------
es
d. Pengeluaran Negara;---------------------------------------------------
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
f. Pengeluaran Daerah;---------------------------------------------------
R
g. Kekayaan negara/kekayaan daerah yang dikelola sendiri
si
atau oleh pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang,
barang, serta hak-hak lain yang dapat dinilai dengan uang,
ne
ng
termasuk kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan
negara/ perusahaan daerah;------------------------------------------
h. kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh pemerintah dalam
do
gu rangka penyelenggaraan tugas pemerintahan dan/atau
kepentingan umum; ----------------------------------------------------
i. kekayaan pihak lain yang diperoleh dengan menggunakan
In
A
fasilitas yang diberikan pemerintah; --------------------------------
Bahwa berdasarkan uraian di atas, penggunaan jaringan
ah
lik
frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat,
Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) masuk dalam ruang
am
ub
lingkup keuangan negara. Bahwa hal tersebut sebagaimana
dalam pendapat Kejaksaan Agung RI; ----------------------------------
ep
e. Bahwa sebagaimana telah dijelaskan di atas, bahwa BPKP
k
si
Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat,
ne
Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) adalah untuk memenuhi
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
f. Hal tersebut bersesuaian dengan Putusan Mahkamah Konstitusi
si
Nomor 003/PUU-IV/2006 mengenai permohonan pengujian
ketentuan Pasal 2 ayat (1), Penjelasan Pasal 2 ayat (1), Pasal
ne
ng
3, Penjelasan Pasal 3, dan Pasal 15 (sepanjang mengenai kata
percobaan) Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
do
gu Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang
Perubahan Atas Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
In
A
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, terhadap Pasal 28D
ayat (1) UUD 1945; -----------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa dalam pertimbangan hukum Putusan Mahkamah
Konstitusi (vide halaman 72) menyatakan :
am
ub
Menimbang bahwa dengan asas kepastian hukum
(rechtszekerheid) dalam melindungi hak seseorang, hubungan
ep
kata dapat dengan merugikan keuangan negara
k
si
maksud mengkualifikasikan delik korupsi menjadi delik formil. Di
antara dua hubungan tersebut sebenarnya masih ada hubungan
ne
ng
do
kerugian negara akan terjadi. Untuk mempertimbangkan
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dipandang sebagai faktor yang meringankan. Oleh karenanya
persoalan kata dapat dalam Pasal 2 ayat (1) UU PTPK, lebih
si
merupakan persoalan pelaksanaan dalam praktik oleh aparat
penegak hukum, dan bukan menyangkut konstitusionalitas
ne
ng
norma; ---------------------------------------------------------------------------
do
gu atas yang memandang perlu adanya ahli di bidangnya dalam
menghitung kerugian keuangan negara dan bersesuaian
dengan ketentuan Pasal 6 dan penjelasannya Undang-Undang
In
A
Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi
yang menempatkan BPKP sebagai salah satu instansi yang
ah
lik
berwenang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi; --
ub
orang wajib memberi keterangan sebagai saksi atau ahli (Pasal
35 UU Tipikor); ----------------------------------------------------------------
ep
k
si
kewenangan yang bersifat memaksa dalam meminta
keterangan dalam rangka penyidikan perkara Tindak Pidana
ne
ng
do
gu
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
i. Bahwa Mahkamah Agung juga telah menegaskan kewenangan
BPKP untuk melakukan penghitungan kerugian keuangan
ne
ng
negara tersebut dalam salah satu simpulan dalam Rapat Kerja
Nasional Mahkamah Agung RI dengan Jajaran Pengadilan
do
gu Tingkat Banding dari 4 (empat) Lingkungan Peradilan seluruh
Indonesia Tahun 2009, yang telah dilaksanakan di Palembang
In
A
tanggal 6 s.d. 10 Oktober 2009, yang salah satu hasilnya
menyebutkan sebagai berikut:
ah
lik
Badan Pemeriksa Keuangan adalah auditor negara.
Penghitungan kerugian negara dapat dilakukan oleh Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK) atau Badan Pemeriksa Keuangan
am
ub
dan Pembangunan (BPKP) atau Jaksa selaku Penyidik. Jika
penghitungan kerugian negara dilakukan oleh Jaksa (Penuntut
Umum) yang didukung oleh alat-alat bukti yang kuat serta hakim
memperoleh keyakinan, maka hakim dapat menetapkan
ep
k
R
j. Bahwa Mahkamah Konstitusi telah menjatuhkan Putusan
si
Nomor: 31/PUU-X/2012 tanggal 23 Oktober 2012 mengenai
ne
ng
do
gu
lik
...... ; -----------------------------------------------------------------------------
m
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Nomor 30
Tahun 2002), sepanjang frasa Badan Pengawas Keuangan
si
dan Pembangunan, Komisi Pemeriksa Kekayaan
Penyelenggara Negara... tidak mempunyai kekuatan hukum
ne
ng
mengikat dengan segala akibat hukumnya, sejak
diundangkannya Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006
tentang Badan Pemeriksa Keuangan; -----------------------------
do
gu (Vide Putusan MK Nomor: 31/PUU-X/2012 halaman 42); ---------
In
A
Konstitusi menyatakan Menolak Permohonan Pemohon untuk
seluruhnya (vide hal. 54 hal. 55), dengan pertimbangan
ah
lik
hukum (vide hal. 49 s.d. 56) antara lain sebagai berikut:
ub
ketentuan Pasal 6 huruf a dan Penjelasan Pasal 6 UU KPK
menyebabkan timbulnya ketidakpastian hukum karena KPK
dapat menggunakan LHPKKN yang dibuat oleh BPKP dalam
ep
menentukan kerugian negara dan memulai penyidikan,
k
si
.. ; ------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menyebutkan BPKP sebagai salah satu aparat pengawasan
intern pemerintah, dan salah satu dari pengawasan intern itu
si
termasuk audit investigatif; -------------------------------------------------
ne
......; -------------------------------------------------------------------------------
ng
Oleh sebab itu menurut Mahkamah, KPK bukan hanya dapat
berkoordinasi dengan BPKP dan BPK dalam rangka pembuktian
do
gu suatu tindak pidana korupsi, melainkan dapat juga berkoordinasi
dengan instansi lain, bahkan bisa membuktikan sendiri di luar
temuan BPKP dan BPK, misalnya dengan mengundang ahli
In
atau dengan meminta bahan dari inspektorat jenderal atau
A
badan yang mempunyai fungsi yang sama dengan itu dari
masing-masing instansi pemerintah, bahkan dari pihak-pihak
ah
lik
kebenaran materiil dalam penghitungan kerugian keuangan
negara dan/atau dapat membuktikan perkara yang sedang
ditanganinya; -------------------------------------------------------------------
am
ub
......; -------------------------------------------------------------------------------
si
melemahkan pelaksanaan fungsi dan kewenangan KPK
sehingga dalil Pemohon tersebut harus dinyatakan tidak
ne
beralasan.; ---------------------------------------------------------------------
ng
do
dalam Duduk Perkara, Pertimbangan Hukum, Pendapat
gu
lik
ub
ep
es
negara; --------------------------------------------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa sesuai angka 1 di atas, maka BPKP mempunyai
si
kewenangan melakukan Audit Dalam Rangka Penghitungan
Kerugian Keuangan Negara dalam perkara in litis; -------------
ne
ng
3. Bahwa BPKP sebagai ahli di bidang akutansi dan auditing
mempunyai kewajiban hukum untuk memenuhi permintaan
do
gu Penyidik Kejaksaan Agung yaitu melakukan Penghitungan
Kerugian Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan Tindak
In
A
Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi
Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan
ah
lik
Dengan demikian, dalil Penggugat pada posita angka 3. dengan
am
ub
judul Tergugat I dan Tergugat II Tidak Berwenang Untuk
Melakukan Penghitungan Kerugian Negara adalah tidak benar,
sehingga harus ditolak; ------------------------------------------------------
ep
k
si
Penggugat berdasarkan argumentasi yuridis sebagai berikut:
ne
ng
do
Tergugat yang telah melakukan audit tanpa memiliki dasar
gu
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh
si
PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2); ------------
ne
ng
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara kepada
Tergugat I dan kemudian Tergugat I menyerahkan
do
gu kepada Penyidik Kejaksaan Agung; ----------------------------
In
A
h dan Pasal 120 ayat (1) KUHAP yang pada pokoknya
menyatakan bahwa penyidik mempunyai kewenangan
ah
lik
untuk mendatangkan orang ahli atau orang yang memiliki
keahlian khusus yang diperlukan dalam hubungannya
am
ub
dengan pemeriksaan perkara. Dalam hal ini Para
Tergugat mempunyai keahlian khusus di bidang
akuntansi dan auditing guna menghitung kerugian
ep
k
si
c. Bahwa LHPKKN yang disampaikan oleh Para Tergugat
ne
kepada Kejaksaan Agung RI adalah kewajiban hukum Para
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan prosedur dan standar audit investigasi yang benar
si
berdasarkan argumentasi yuridis sebagai berikut:
ne
ng
PER/05/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang
Standar Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah hanya
do
gu mengatur mengenai audit kinerja dan audit investigative; ----
In
A
pengaturan lebih lanjut mengenai audit dengan tujuan
tertentu khususnya audit penghitungan kerugian keuangan
ah
lik
negara. Hal tersebut didasarkan pada Pasal 50 ayat (1)
huruf b dan penjelasannya PP 60 tahun 2008 tentang Sistem
am
ub
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP); --------------------------
si
(PPBI). Hal tersebut karena dalam PP Nomor 60 Tahun
ne
2008 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
ng
do
gu
------------------------
lik
dinyatakan:
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
digunakan auditor BPKP merupakan bukti yang lengkap
yang digunakan sebagai bukti dalam berkas perkara dan
si
Penyidik telah menyerahkan seluruh bukti yang
mempengaruhi jumlah kerugian keuangan Negara. ; ----------
ne
ng
Berdasarkan uraian di atas, maka Para Tergugat tidak perlu
mengkomunikasikan hasil audit PKKN kepada Penggugat
do
gu sebagai auditi; -----------------------------------------------------------------
In
A
Nomor:1314/K/D6/2012 Bab II.PP204.Pengumpulan dan
evaluasi bukti, pada angka 09 dinyatakan:
ah
lik
Dalam audit penghitungan kerugian keuangan Negara, auditor
mengumpulkan dan mengevaluasi bukti sesuai dengan
am
ub
pedoman pengumpulan dan evaluasi audit investigative.
Perbedaannya terletak pada cara pengumpulan bukti. Dalam
APKKN, bukti dikumpulkan melalui penyidik. Hal-hal khusus
ep
yang diatur dalam APKKN diatur sebagai berikut:
k
si
permintaan klarifikasi atau konfirmasi disampaikan oleh
auditor BPKP melalui Penyidik dan pelaksanaan klarifikasi
atau konfirmasi didampingi oleh Penyidik; -------------------------
ne
ng
do
gu
lik
KUHAP; ----------------------------------------------------------------
ub
elektronik.; ------------------------------------------------------------
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Mengumpulkan dan meminta data /dokumen/bukti yang
si
diperlukan melalui Penyidik dalam rangka penugasan
menghitung kerugian keuangan negara; ---------------------------
ne
ng
- Melakukan diskusi dengan ahli dibidang telekomunikasi dan
pejabat dari Kominfo; ----------------------------------------------------
do
gu - Meminta data /dokumen/bukti lainnya yang dianggap kurang
melalui penyidik dan melakukan rekonstruksi fakta dan
In
A
kejadian berdasarkan bukti-bukti yang diperoleh; ---------------
lik
bukti audit telah sesuai dengan Peraturan Kepala BPKP
Nomor:1314/K/D6/2012; ------------------------------------------------
am
ub
Dengan demikian, APKKN yang dilakukan oleh Tergugat II
sudah sesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-
ep
undangan yang berlaku, sehingga dalil penggugat tersebut
k
si
8. Bahwa Para Tergugat menolak dalil Penggugat pada posita
angka 7. dengan judul Keputusan para Tergugat kongkret,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Terhadap Instansi Pemerintah yang ditunjuk
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1) atas
si
permintaan Menteri dapat dilakukan pemeriksaan khusus
oleh instansi yang berwenang; -----------------------------------
ne
ng
Penjelasan Pasal 14: ----------------------------------------------------
Ayat (1):
do
gu . yang dimaksud dengan instansi yang berwenang adalah
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dan Badan
In
A
Pemeriksa Keuangan tetap dapat melaksanakan
pengawasan dan pemeriksaan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku; --------------------------------
ah
lik
Ayat (2):
am
ub
Pemeriksaan dalam hal ini dalam rangka melaksanakan
pengawasan intern dan untuk menguji kepatuhan
pemenuhan kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-
undangan Penerimaan Negara Bukan Pajak serta dalam
ep
k
R
Yang dimaksud dengan instansi yang berwenang adalah
si
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dan Badan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sesuai uraian di atas, Para Tergugat berwenang melakukan
si
audit PKKN dalam perkara a quo; ----------------------------------------
ne
ng
s.d. alinea 1 halaman 21 adalah tidak benar dengan alasan
sebagai berikut:
do
gu 1) Bahwa surat Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
T-684/M.KOMINFO/KU.04.01/11/2012 tanggal 13
In
A
November 2012 terbit setelah Para Tergugat menerbitkan
LHPKKN pada tanggal 31 Oktober 2012, maka Surat
ah
lik
Menteri tersebut di luar ruang lingkup audit PKKN Para
Tergugat, sehingga tidak dipertimbangkan oleh Tergugat
am
ub
II; -------------------------------------------------------------------------
si
terdakwanya, sehingga kebenaran surat Menteri
ne
Komunikasi dan Informatika Nomor: T-684/M.KOMINFO/
ng
do
Sesuai uraian di atas, materi LHPKKN tersebut telah sesuai
gu
lik
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(1) Gugatan tidak menunda atau menghalangi dilaksanakannya
Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara serta
si
tindakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat;
ne
(2) Penggugat dapat mengajukan permohonan agar pelaksanaan
ng
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan
sengketa Tata Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada
putusan Pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap; --
do
gu (3) Permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat
diajukan sekaligus dalam gugatan dan dapat diputus terlebih
In
dahulu dari pokok sengketanya; ------------------------------------------
A
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2):
ah
lik
a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang
sangat mendesak yang mengakibatkan kepentingan
am
ub
penggugat sangat dirugikan jika Keputusan Tata Usaha
Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan; ---------------------
R
Penjelasan Pasal 67:
si
Berbeda dengan Hukum Acara Perdata maka Hukum Acara Tata
ne
ng
Usaha Negara Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara itu selalu
berkedudukan sebagai pihak yang mempertahankan keputusan
yang telah dikeluarkannya terhadap tuduhan penggugat bahwa
do
keputusan yang digugat itu melawan hukum; ------------------------------
gu
Akan tetapi selama hal itu belum diputus oleh Pengadilan, maka
Keputusan Tata Usaha Negara itu harus dianggap menurut hukum.
In
A
lik
tidak. Itulah dasar Hukum Acara Tata Usaha Negara yang bertolak
dari anggapan bahwa Keputusan Tata Usaha Negara itu selalu
menurut hukum; -----------------------------------------------------------
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengadilan akan mengabulkan permohonan penundaan
pelaksanaan Keputusan Tata Usaha negara tersebut hanya
si
apabila:
ne
a. terdapat keadaan yang sangat mendesak, yaitu jika kerugian
ng
yang akan diderita penggugat akan sangat tidak seimbang
dibanding dengan manfaat bagi kepentingan yang akan
dilindungi oleh pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara
do
gu tersebut; atau ------------------------------------------------------------------
In
tidak ada sangkut pautnya dengan kepentingan umum dalam
A
rangka pembangunan; ------------------------------------------------------
lik
di atas, maka permohonan Penundaan Pelaksanaan Keputusan
Tata Usaha Negara tersebut dapat diajukan oleh Penggugat
am
ub
dengan alasan sebagai berikut:
si
seimbang dibanding dengan manfaat bagi kepentingan yang
akan dilindungi oleh pelaksanaan Keputusan Tata Usaha
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Bahwa dalil Penggugat mengenai tercemarnya nama Penggugat
si
melalui pemberitaan di media massa, tidak ada kaitannya
LHPKKN Para Tergugat dengan alasan sebagai berikut:
ne
ng
1) Bahwa Para Tergugat hanya menyerahkan LHPKKN kepada
Kejaksaan Agung dan tidak pernah memberikan informasi
do
gu kepada media massa; ---------------------------------------------------
In
A
tugas dari media massa untuk memberitakan informasi
mengenai kasus tersebut. Untuk menangkis berita yang
ah
lik
dianggap negatif oleh Penggugat tersebut, Penggugat dapat
menggunakan hak jawabnya melalui media massa tersebut
am
ub
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pers (UU No
40 Tahun 1999 tentang Pers); -----------------------------------
ep
b. Bahwa dalil Penggugat mengenai berkembangnya isu bahwa
k
si
1) Bahwa Penggugat adalah mantan Dirut PT IM2 yang pada
ne
ng
do
kewenangannya; ---------------------------------------------------------
gu
lik
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Apabila LHPKKN Para Tergugat ditunda pelaksanaannya,
si
maka hal tersebut akan menghambat dan merugikan
kepentingan bangsa dan negara dalam pemberantasan
ne
ng
Tindak Pidana Korupsi (kepentingan umum); --------------------
do
gu sebagaimana didalilkan bagi Penggugat tersebut di atas
adalah pada saat ditetapkan sebagai Tersangka oleh
In
A
Kejaksaan Agung selanjutnya dijadikan sebagai Terdakwa di
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri
ah
lik
oleh Para Para Tergugat; -------------------------------------------
am
ub
3) LHPKKN Para Tergugat yang menjadi obyek sengketa a quo
bukanlah satu-satunya alat bukti yang menyebabkan
Penggugat menjadi Tersangka maupun Terdakwa, karena
ep
k
si
Tergugat tersebut untuk memperkuat Surat Dakwaan; --------
ne
4) Dalam pelaksanaan Penyidikan oleh Kejaksaan Agung RI,
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
material yang terungkap dan terbukti dalam persidangan,
si
yang tidak hanya didasarkan pada satu alat bukti saja, dalam
hal ini tidak hanya didasarkan pada LHPKKN Para Para
ne
ng
Tergugat; -------------------------------------------------------------------
do
gu a) tidak terdapat keadaan yang sangat mendesak bagi
Penggugat, karena tidak ada kerugian kepentingan hukum
In
A
Penggugat jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat
itu tetap dilaksanakan, malah sebaliknya apabila
ah
lik
pelaksanaan Laporan Hasil Audit Tergugat II ditunda maka
akan menghambat dan merugikan kepentingan bangsa dan
am
ub
negara dalam pemberantasan Tindak Pidana Korupsi; --------
R
c) aparat penegak hukum tidak terikat secara hukum terhadap
si
LHPKKN yang diterbitkan oleh Para Tergugat; -------------------
ne
ng
do
gu
adalah tidak benar dan tidak sesuai dengan ketentuan Pasal 67 dan
Penjelasannya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang
In
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang
A
lik
mohon ke hadapan Yang Mulia Majelis Hakim pada PTUN Jakarta yang
ka
I. DALAM EKSEPSI:
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;--------------------------
si
3. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya perkara ini;
ne
ng
1. Menerima Jawaban Para Tergugat untuk seluruhnya; ------------------
do
gu 2.
3.
Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya; -------------------------
In
A
SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012 perihal Laporan
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
ah
lik
Negara Atas Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi 3 (3G)
oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) tanggal 9
am
ub
November 2012 dan Laporan Hasil Audit Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi
ep
k
si
tanggal 31 Oktober 2012 (obyek sengketa in casu) adalah sah
secara hukum; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
Merdeka Barat No.21, Jakarta, yang dalam hal ini diwakili oleh ALEXANDER
ah
RUSLI, selaku Presiden Direktur & Chief Executive Officer, berdasarkan Akta
R
es
Pendirian No. 55 Tahun 1967, yang telah diubah dengan Akta Notaris No.5
M
tanggal 3 Oktober 2012, dengan sah bertindak untuk dan atas nama PT.
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Indosat, Tbk., yang dalam hal ini telah memberi kuasa kepada JHON
si
THOMSON, S.H dan MEDI PURBA, S.H Para Advokat dan Penasihat
Hukum dari Law Office of J. THOMSON & PARTNERS Advocates &
ne
ng
Counsellors of Law yang beralamat di Jl. Gunung Sahari No. 7,3-4th Floor
(Gedung DSA Cargo) Jakarta Pusat 10720 baik secara sendiri sendiri
do
gu
maupun bersama-sama, berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 12 Januari
2013; ----------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa pada persidangan tanggal tanggal 23 Januari
2013 Majelis Hakim telah menerima Surat Permohonan lntervensi yang
ah
lik
diajukan oleh PT Indosat, Mega Media (IM2), di Jalan Kebagusan Raya
No.36 Jakarta Selatan 12550, yang dalam hal ini diwakili oleh RIDWAN
FIRNADI KARSA, selaku Direktur Utama,, berdasarkan Akta Notaris Pahala
am
ub
Sutrisno Amijoyo Tampubolon SH., No. 58 tanggal 25 September 1996,
terakhir diubah dengan Akta Nomor 11 tanggal 6 Juli 2010 dihadapan Notaris
ep
k
untuk dan atas nama PT. Indosat, Mega Media (IM2), yang dalam hal ini
R
si
telah memberi kuasa kepada JHON THOMSON, S.H dan MEDI PURBA, S.H
Para Advokat dan Penasihat Hukum dari Law Office of J. THOMSON &
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Alasan gugatan Penggugat II Intervensi 1:
si
I. Tentang : Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II
adalah merupakan Keputusan Tata Usaha Negara; --------------------------
ne
ng
Bahwa Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II
adalah merupakan Keputusan Tata Usaha Negara sebagaimana
do
gu dimaksud dalam ketentuan Pasal 1 Butir 9 Undang-Undang RI No. 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-undang
In
A
RI No. 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang RI No. 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara Undang-undang RI
ah
lik
No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang No.
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara (selanjutnya
am
ub
disebut UU PTUN), yaitu :
tertulis, yaitu :
R
si
- Surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi, Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor : SR-1024/
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat, Tbk. Dan PT. Indosat
Mega Media (IM2) Tanggal 31 Oktober 2012 oleh Tim BPKP; ---
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara; ------------
si
Di dalam Pasal 1 angka 8 UU No. 51 Tahun 2009 disebutkan :
Badan atau pejabat yang melaksanakan urusan pemerintahan
ne
ng
berdasarkan peraturan perundang-undanga yang berlaku; -----------
do
gu pengertian bahwa siapa yang dapat digolongkan sebagai badan
atau pejabat TUN menjadi lebih luas. Sehingga suatu lembaga,
In
A
organisasi, atau perorangan dapat termasuk badan atau pejabat
TUN sepanjang ia mendapat pelimpahan wewenang dari
ah
lik
Pemerintah dalam melaksanakan urusan pemerintah; ------------------
ub
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP) adalah yang
mewakili lembaga BPKP sebagai Badan dalam kategori Lembaga
ep
Pemerintah Non-Departemen (LPND) yang berada di bawah dan
k
R
Tergugat II adalah Tim BPKP yang ditugaskan Direktur Direktorat
si
Investigasi Instansi Pemerintah, sebagaimana Surat Tugas Nomor :
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pelimpahan wewenang dari Pemerintah dalam melaksanakan
si
urusan pemerintah; ---------------------------------------------------------------
ne
ng
peraturan perundang-undangan yang berlaku; ----------------------------
do
gu dikatakan yang bersumber pada suatu ketentuan hukum tata usaha
negara yang dapat menimbulkan hak dan kewajiban pada orang
In
A
lain, dalam hal ini Penggugat II Intervensi I dan PT Indosat Mega
Media (IM2) (in casu Penggugat II Intervensi II), yaitu : -----------------
ah
lik
Sumber ketentuan hukum, yang menjadi dasar tindakan hukum
Tergugat I adalah : ----------------------------------------------------------------
am
ub
Dasar Pengaturan :
si
Lembaga Pemerintah Non Departemen; -------------------------------
ne
ng
do
dengan PP No. 64 Tahun 2005; ------------------------------------------
gu
lik
adalah : ------------------------------------------------------------------------------
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
si
Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang
Kode Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah; ------------------
ne
ng
- Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur negara
Nomor : PER/05/M.PN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang
do
gu Standar Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah; -------------
In
A
dalam Peraturan Kepala BPKP No. PER-1314/K/D6/2012
tanggal 16 Oktober 2012; ---------------------------------------------------
ah
lik
4. Bersifat kongkrit, individual, dan final serta menimbulkan akibat
hukum; -------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Bahwa Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II
tersebut termasuk sebagai objek sengketa yang bersifat kongkrit,
ep
k
R
Pasal 1 angka (3) UU PTUN, sebagai berikut : ----------------------------
si
a. Bersifat konkret ----------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
Rupiah); -------------------------------------------------------------------------
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Artinya Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN
si
Tergugat II tidak ditujukan untuk umum, tetapi tertentu baik
alamat maupun hal yang dituju, yakni kepada Jaksa Agung
ne
ng
Muda Tindak Pidana Khusus dan terkait pada perhitungan
kerugian keuangan negara terkait dalam Penggunaan Jaringan
do
gu Frekuensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh Penggugat II
Intervensi I dan PT Indosat Mega Media (IM2) (in casu
Penggugat II Intervensi II); -------------------------------------------------
In
A
c. Bersifat Final -------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bersifat final, artinya terkait Jumlah dan Angka Hasil
Perhitungan oleh Tergugat II dan Penyampaian LHPKKN oleh
am
ub
Tergugat I sudah definitif, dalam arti Tidak Lagi Memerlukan
Persetujuan Instansi Atasan ataupun Pihak lain dan karenanya
dapat menimbulkan akibat hukum, yakni telah dijadikan sebagai
ep
k
si
Keputusan TUN tersebut dinyatakan bahwa jumlah kerugian
keuangan negara adalah sebesar Rp.1.358.343.346.674,- (Satu
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi
si
Tiga (3G) oleh PT. Indosat, Tbk dan PT. Indosat Mega Media (IM2)
tersebut, telah merugikan kepentingan Penggugat II Intervensi I,
ne
ng
karena berdasarkan Keputusan Tergugat I tersebut, saat ini
Kejaksaan Agung RI telah menyatakan bahwa Penggugat II
do
gu Intervensi I adalah Korporasi yang dijadikan tersangka dalam
dugaan tindak pidana korupsi; -------------------------------------------------
In
A
2. Bahwa perbuatan Tergugat II berupa Laporan Hasil Audit
Perhitungan Kerugian Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan
ah
lik
Tindak Pidana Korupsi Dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi
Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) Oleh PT. Indosat Tbk dan PT.
Indosat Mega Media (IM2) Tanggal 31 Oktober 2012 tersebut telah
am
ub
merugikan kepentingan Penggugat II Intervensi I, karena dalam
Keputusan TUN Tergugat II tersebut pada pokoknya dinyatakan
ep
k
si
yang diperoleh melalui Penyidik dapat disimpulkan bahwa telah
terjadi penyimpangan dalam pelaksanaan Perjanjian Kerjasama
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 10 Januari 2013 adapun Gugatan Intervensi dimohonkan
si
pada tanggal 21 Januari 2013; ------------------------------------------------
ne
ng
diajukan dalam tenggang waktu yang ditentukan dalam Pasal 55
UU PTUN, yakni 90 (sembilan puluh) hari sejak saat di terimanya
do
gu atau diumumkan Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha
Negara; ------------------------------------------------------------------------------
In
A
2. Bahwa Keputusan TUN Tergugat II diterbitkan pada tanggal 31
Oktober 2013 dan diterima oleh Penggugat II Intervensi I pada
ah
lik
tanggal 10 Januari 2013 adapun Gugatan Intervensi a quo diajukan
pada tanggal 16 Januari 2013; ------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan hal tersebut di atas maka Gugatan a quo diajukan
dalam tenggang waktu yang ditentukan dalam Pasal 55 UU PTUN,
ep
yakni 90 (sembilan puluh) hari sejak saat di terimanya atau
k
R
IV. Tentang : Fakta - Fakta yang Mendasari Diajukannya Gugatan
si
Intervensi ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keputusan Menteri Kominfo No. 102/KEP/M.KOMIMFO/10/2006 jo.
si
Keputusan Menteri Kominfo No. 504/KEP/M.KOMIMFO/08/2012;----
ne
ng
Telekomunikasi dikatakan bahwa :
do
gu penyediadaan atau pelayanan jaringan telekomunikasi yang
memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi; ----------------------
In
3. Bahwa selain sebagai Penyelenggaraan Jaringan Telekomunikasi
A
sebagaimana angka 2. Tersebut di atas, bahwa Penggugat II
Intervensi I juga mendapatkan Penetapan Penggunaan Spektrum
ah
lik
Frekuensi 2.1 GHz berdasarkan Keputusan Menteri Kominfo No.
19/KEP/M.KOMINFO/2/2006 dan Keputusan Menteri No. 268/KEP/
am
ub
M.KOMINFO/9/2009, dengan demikian, PT Indosat, Tbk adalah
juga perusahaan yang Sah Secara Hukum untuk menggunakan
ep
spektrum frekuensi radio sesuai dengan penetapan yang diberikan
k
si
4. Bahwa Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) milik
Penggugat II Intervensi I adalah diperoleh berdasarkan lelang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dimana dalam hal ini Penggugat II Intervensi I sudah membayar
si
Biaya Nilai Awal (Up Front Fee) dan Biaya Hak Penggunaan (BHP)
Pita Spektrum Frekuensi Radio dari Tahun 2006 s/d 2011 adalah
ne
ng
sebesar Rp. 1.358.343.346.674,- (Satu Trilyun Tiga Ratus Lima
Puluh Delapan Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga
do
gu Ratus Empat Puluh Enam Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat
Rupiah); ------------------------------------------------------------------------------
In
A
6. Bahwa pada tanggal 24 September 2006 antara Penggugat II
Intervensi I dengan IM2 (in casu Penggugat II Intervensi II)
ah
lik
menyelenggarakan kerjasama jasa layanan akses internet
broadband 3G/HSDPA melalui jaringan pita spektrum frekuensi
am
ub
radio 2.1 GHz milik PT Indosat, Tbk dengan Perjanjian Kerjasama
No. Indosat : 225/E00-EAA/MKT/06 dan No. 0996/DU/ MU/IMM/
XI/06; ---------------------------------------------------------------------
ep
k
si
UU No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi dikatakan bahwa :
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 5 ayat (1) dan (2) Keputusan Menteri Kominfo No. 21 Tahun
si
2001; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Penyelenggaraan jasa telekomunikasi sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 8 ayat (1) dalam menyelenggarakan jasa
do
gu telekomunikasi, menggunakan dan atau menyewa jaringan
telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi; -------
In
A
Dalam penyelenggaraan jasa telekomunikasi sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 huruf b, penyelenggara jasa
ah
lik
telekomunikasi menggunakan jaringan telekomunikasi milik
penyelenggara jaringan telekomunikasi; -----------------------------------
Pasal 5 ayat (1) dan (2) Keputusan Menteri Kominfo No. 21 Tahun
am
ub
2001 :
R
(2) Penyelenggara jasa telekomunikasi dalam menggunakan
si
jaringan telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
dilaksanakan melalui kerjasama yang dituangkan dalam suatu
ne
ng
do
gu
Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) Oleh PT. Indosat Tbk dan PT.
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keputusan TUN Tergugat I tersebut adalah sebagai pengantar
si
Keputusan TUN Tergugat II kepada Jaksa Agung Muda Tindak
Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI yang justru melegitimasi
ne
ng
LHPKKN Tim Auditor in casu Keputusan TUN Tergugat II tentang
adanya Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp.
do
gu 1.358.343.346.674,- (Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan
Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh
Enam Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah) atas Kasus
In
A
Dugaan Tindak Pidana Korupsi Dalam Penggunaan Jaringan
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh Penggugat II
ah
lik
Intervensi I dan IM2 (in casu Penggugat II Intervensi II); ---------------
ub
Hasil Audit Perhitungan Kerugian Keuangan negara atas Perkara
Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
ep
k
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat, Tbk
ah
si
Bahwa perbuatan Tergugat II tersebut telah merugikan kepentingan
Penggugat II Intervensi I, karena dalam Keputusan TUN dari
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Vide Halaman 2 Laporan Hasil Audit ------------------------------------
si
11. Bahwa pada tanggal 13 Nopember 2012, Menkominfo melalui
suratnya Nomor : T-684/M.KOMINFO/KU.04.01/11/2012 perihal
ne
ng
Dugaan Kerugian Negara pada Kasus IM2-Indosat, pada pokoknya
telah menyatakan bahwa Kerjasama PT IM2 dan PT Indosat
do
gu merupakan bentuk kerjasama
Telekomunikasi dengan Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi; -
antara Penyelenggara Jasa
In
A
Selanjutnya, dalam surat tersebut dikatakan bahwa bentuk
kerjasama ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
ah
lik
undangan, yaitu Pasal 9 ayat (2) Undang-undang Nomor 36 Tahun
1999 tentang Telekomunikasi jo. Pasal 13 Peraturan Pemerintah
am
ub
Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi
jo. Pasal 5 Keputusan Menteri Perhubungan No. Km. 21/2001
tentang Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi. Bentuk kerjasama
ep
k
si
12. Bahwa selain angka 11 tersebut di atas, bahwa Keputusan TUN
ne
Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II tersebut juga
ng
do
gu
lik
ub
BPKP; -----------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Kepres No. 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas,
si
Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
Lembaga Pemerintah Non Departemen; ---------------------------
ne
ng
- Kepres No. 110 Tahun 2001 Tentang Unit Organisasi dan
Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non Departmen,
do
gu terakhir dengan PP No. 64 Tahun 2005; ---------------------------
In
A
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; --------------------------
lik
Auditor Pemerintah yang independen dan diberikan mandate
kewenangan, kemudian peraturan perundang-undangan
am
ub
tersebut dinormatifkan lebih teknis dalam prosedur/formal
Standar Audit APIP dan Kode Etik APIP dan Pedoman
ep
Penugasan Bidang Investigasi sebagai berikut :
k
ah
si
Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008
tentang Kode Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah;----
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor : ST-524/D601/3/2012 tertanggal 2 Oktober 2012
si
yang intinya adalah :
ne
ng
Deputi Bidang Investigasi BPKP menugaskan :
do
gu Pengendali Teknis; --------------------------------------------
In
A
3. Khusnul Khotimah NIP. 19870702 200901 1 001
ah
lik
Untuk melakukan perhitungan kerugian keuangan Negara
am
ub
atas kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat
ep
k
si
dan pengendalian Sdr. Nasrul Wathan, Ak, CFE, BKP,
ne
ng
do
gu
bahwa :
ah
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimaksudkan untuk menyatakan pendapat mengenai nilai
si
kerugian keuangan Negara yang timbul dari suatu kasus
penyimpangan dan digunakan untuk mendukung
ne
ng
tindakan litigasi; -----------------------------------------------------
do
gu Audit Investigatif adalah proses mencari, menemukan,
dan mengumpulkan bukti secara sistematis yang
In
A
bertujuan mengungkapkan terjadi atau tidaknya suatu
perbuatan dan pelakuknya guna dilakukan tindakan
ah
lik
hukum selanjutnya; -------------------------------------------------
ub
PPBI wajib dipedomani oleh seluruh unit kerja di BPKP
yang melakukan penugasan bidang investigasi untuk
ep
k
si
A.3. Bahwa sebagaimana diatur dalam Bab II PP 202 angka
10 butir 7) point (1) Peraturan Kepala BPKP Nomor :
ne
ng
do
gu
lik
ub
Penyidik; ---------------------------------------------------------
ah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
setelah dilakukan audit investigative dan telah diterbitkan
si
LHAI. Dimana dalam perkara a quo prosedur/formal ini tidak
pernah dilakukan oleh Tergugat I maupun oleh Tergugat II
ne
ng
dan atau Auditor BPKP lainnya, hal ini terbukti bahwa
Penggugat II Intervensi I dan IM2 (in casu Penggugat II
do
gu Intervensi II) tidak pernah dilakukan pemeriksaan sebagai
Auditee, tidak pernah dilakukan pemeriksaan fisik, tidak
pernah dilakukan wawancara, pendek kata Tergugat I dan
In
A
Tergugat II tidak mengacu pada standard an praktik-praktik
terbaik (best practices) profesi bidang akutansi dan audit
ah
lik
sebagaimana diharuskan dalam peraturan perundang-
undangan dan peraturan pelaksanannya; -------------------------
am
ub
Sehingga Putusan TUN Tergugat II yang tidak memenuhi
prosedur/formal tersebut adalah bertentangan dengan
ep
k
si
Tergugat I kepada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana
Khusus juga dikategorikan bertentangan dengan ketentuan-
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PT Indosat, Tbk (in casu Penggugat II Intervensi I) dengan
si
Penggugat II Intervensi II sebagai berikut :
ne
ng
pelaksanaan Perjanjian Kerjasama Penggunaan Jaringan
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) antara PT
do
gu Indosat, Tbk dengan PT Indosat Mega Media (IM2)
berupa penggunaan bersama frekuensi milik PT Indosat
In
A
oleh PT IM2 yang bertentangan dengan ketentuan; --------
lik
- PT IM2 menggunakan bersama frekuensi milik PT
Indosat, Tbk tanpa mendapat izin dari Menteri dan tanpa
am
ub
membayar Biaya Hak Penggunaan Spektrum Frekuensi
ke Negara sebagaimana dimaksud dalam pasal 30 PP
ep
Nomor : 53 Tahun 2000 tentang Penggunaan Spektrum
k
si
Vide Halaman 2 Laporan Hasil Audit ---------------------------
ne
ng
do
gu
Juta Tiga Ratus Empat Puluh Enam Ribu Enam Ratus Tujuh
Puluh Empat Rupiah), jelas bertentangan dengan ketentuan-
In
A
lik
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikenal sebagai USO/Universal Service Obligation) (vide,
si
Pasal 16 UU Telekomunikasi); -----------------------------------
ne
ng
pendapatan, maka pembayaran BHP Telekomunikasi
dan USO dilakukan dengan mekanisme self-assessment,
do
gu untuk kemudian dilakukan pemeriksaan final bersamaan
dengan laporan keuangan perusahaan yang sudah di-
In
A
audit setiap akhir tahun buku. Selanjutnya, Kementerian
Kominfo akan menerbitkan semacam tagihan (tanpa
ah
lik
menunjukkan besaran yang harus dibayar, karena
mekanisme self-assessment) setiap triwulan untuk
meminta Penyelenggara Telekomunikasi melakukan
am
ub
pembayaran; ----------------------------------------------------------
si
auditor independen. Perhitungan BHP Telekomunikasi
dan USO dilakukan kembali dengan data-data yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
self-assessment, BHP Spektrum Frekuensi Frekunsi
si
dibayar satu tahun di muka. Untuk izin baru, pengguna
frekuensi harus membayar BHP Frekuensi terlebih
ne
ng
dahulu sebelum izin diterbitkan. Sedangkan untuk izin
perpanjangan, pengguna harus membayar BHP
do
gu Spektrum Frekuensi sebelum jatuh tempo sehingga izin
perpanjangan dapat diterbitkan; ---------------------------------
In
A
- Bahwa jika pengguna terlambat dalam membayar BHP
Spektrum Frekuensi untuk perpanjangan, maka akan
ah
lik
demikian, kelalaian dalam melakukan pembayaran BHP
Spektrum Frekuensi juga merupakan pelanggaran,
am
ub
namun masuk dalam kategori pelanggaran administratif
yang diancam dengan pencabutan izin sebagai sanksi
ep
k
si
UU Telekomunikasi memberikan ancaman pidana yang
berbeda-beda sesuai dengan jenis pelanggaran yang
ne
ng
dilakukan, yaitu :
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ancaman kurungan paling lama 2 tahun dan atau
si
denda paling banyak Rp. 200 juta; ------------------------
ne
ng
sah, atau memanipulasi akses ke jaringan
telekomunikasi;dan atau akses ke jasa
do
gu telekomunikasi; dan atau akses ke jaringan
telekomunikasi khusus, dengan ancaman kurungan
In
A
paling lama 6 tahun dan atau denda paling banyak
Rp. 600 juta; -----------------------------------------------------
ah
lik
5) Menyambungkan jaringan telekomunikasi khusus
dengan jaringan telekomunikasi lain, dengan
am
ub
ancaman kurungan paling lama 4 tahun dan atau
denda paling banyak Rp. 400 juta; ------------------------
ep
6) Memperdagangkan, membuat, merakit, memasukkan
k
R
wilayah Negara Republik Indonesia yang tidak sesuai
si
dengan persyaratan teknis, diancam kurungan paling
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan kurungan paling lama 6 tahun dan atau
si
denda paling banyak Rp. 600 juta; ------------------------
ne
ng
informasi yang disalurkan melalui jaringan
telekomunikasi dalam bentuk apapun, diancam
do
gu dengan kurungan paling lama 15 tahun; -----------------
In
A
membocorkan informasi yang dikirim dan atau
diterima oleh pelanggan jasa telekomunikasi melalui
ah
lik
jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi
yang diselenggarakannya, diancam dengan
am
ub
kurungan paling lama 2 tahun dan atau denda paling
banyak Rp. 200 juta; ------------------------------------------
ep
(Vvide, Pasal 47 s/d 57 UU Telekomunikasi) -----------------
k
ah
si
awal memandang permasalahan pembayaran BHP
Telekomunikasi, USO maupun BHP Spektrum Frekuensi Radio
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidaknya pelanggaran atas pembayaran BHP Telekomunikasi,
si
USO maupun BHP Spektrum Frekuensi Radio; ----------------------
ne
ng
yang dilarang bagi kedua belah pihak, bahwa tidak ada pasal-
pasal dalam perjanjian yang melanggar regulasi, justru
do
gu kesimpulan Keputusan TUN Tergugat II tersebut bertentangan
dengan peraturan dasarnya, karena Penggunaan Spektrum
In
A
Frekuensi Radio 2.1 GHz oleh PT Indosat, Tbk (in casu
Penggugat Intervensi) adalah sah karena telah memiliki izin dari
ah
lik
Menkominfo; -------------------------------------------------------------------
ub
bukanlah penggunaan secara bersama-sama pita frekuensi 2.1
GHz, sehingga sangkaan bahwa telah terjadi kerugian
keuangan negara (in casu Keputusan TUN Tergugat I dan
ep
k
si
seluruh kewajiban terkait pembayaran Up-front fee maupun
BHP Frekuensi untuk pita 2.1 GHz dengan total (sampai akhir
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
fee dan BHP Frekuensi tidak pernah dikenakan kepada IM2; ----
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PT Indosat Mega Media (PT IM2) tertanggal 24 Februari 2012
si
juga telah menegaskan bahwa :
ne
ng
jasa akses internet (Internet Service Provider) yang
diselenggarakan oleh PT Indosat Mega Media (PT IM2)
do
gu dengan menggunakan jaringan bergerak seluler milik PT
Indosat Tbk, yang dilaksanakan melalui kerjasama
In
A
berdasarkan perjanjian tertulis sudah sesuai dengan
ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999
ah
lik
tentang Telekomunikasi beserta peraturan pelaksanaannya;
ub
mempunyai kewajiban untuk membayar Biaya Hak
Penggunaan (BHP) Spektrum Frekuensi Radio karena PT
ep
Indosat Mega Media (PT IM2) tidak menggunakan spektrum
k
si
jaringan bergerak seluler milik PT Indosat Tbk menggunakan
ne
ng
pita frekuensi radio 900 MHz, 1800 MHz dan 2,1 GHz.
Dengan demikian, kewajiban pembayaran Biaya Hak
Penggunaan (BHP) Spektrum Frekuensi Radio berada pada
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tindak Pidana Khusus juga dikategorikan bertentangan dengan
si
ketentuan-ketentuan peraturan perundang-undangan; -------------
ne
ng
perundang-undangan patutlah dinyatakan batal atau tidak sah;
do
gu berwenang (bevoegdheids-gebreken), dimana ketidak
wenangan ini berupa :
In
A
- BPKP tidak berwenang melakukan audit kerugian negara,
dimana sebagaimana diatur dalam Pasal 3 huruf u Kepres
ah
lik
31 Tahun 1983 tentang Pembentukan BPKP telah dicabut
dengan Kepres No. 42 Tahun 2001; --------------------------------
am
ub
- BPKP hanya memperoleh kewenangan melakukan audit
investigatif berdasarkan PP No. 60 Tahun 2008 yang hanya
ep
merupakan bagian dari sistem pengendalian intern
k
R
penyelenggaraan tugas dan fungsi instansi pemerintah yang
si
bersifat preventif. Artinya BPKP tidak memiliki kewenangan
ne
ng
do
adanya kerugian negara yang mengandung unsur pidana,
gu
BPK; -------------------------------------------------------------------------
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
BPK menilai dan/ atau menetapkan jumlah kerugian Negara
yang diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum baik
si
sengaja maupun lalai yang dilakukan oleh bendahara,
pengelola BUMN/BUMD, dan lembaga atau badan lain yang
ne
ng
menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara; -----------
do
gu Penilaian kerugian Negara dan/ atau penetapan pihak yang
berkewajiban membayar ganti kerugian sebgaimana
dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan dengan keputusan
In
BPK; ------------------------------------------------------------------------
A
- Bahwa dengan status PT Indosat, Tbk. yang adalah
ah
lik
perusahaan PMA dan badan hukum swasta, maka sesuai
dengan Pasal 2 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah No.
am
ub
60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah, Tergugat I dan Tergugat II tidak berwenang
untuk memeriksa PT Indosat, Tbk karena bukan instansi
ep
k
si
13. Bahwa sekiranyapun Tergugat I dan Tergugat II berhak melakukan
audit investigatif - quod non bahwa ternyata Hasil Audit BPKP
ne
ng
do
gu
lik
dikodifikasikan; ---------------------------------------------------------------------
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keputusan TUN Tergugat II berupa Pelaksanaan/pekerjaan
si
adalah profesi, dimana Auditor yang bekerja di sektor public
selain dituntut untuk mematuhi ketentuan dan peraturan
ne
ng
kepegawaian sebagai seorang pegawai negeri sipil, ia juga
dituntut untuk mentaati kode etik Aparat Pengawasan Intern
do
gu Pemerintah (APIP) serta Standar Audit APIP atau Standar audit
lainnya yang telah ditetapkan; ---------------------------------------------
In
A
Kode Etik APIP ditetapkan oleh Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/
ah
lik
tanggal 31 Maret 2008; ------------------------------------------------------
am
ub
Tergugat II sebagai auditor BPKP, adalah akuntan, anggogat
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), yang dalam keadaan tertentu
melakukan audit atas entitas yang menerbit laporan keuangan
ep
k
si
Akutansi Keuangan (PSAK). Karena itu auditor pemerintah
tersebut wajib pula mengetahui dan mentaati Kode Etik Akuntan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan teknik auditor yang relevan, kompeten dan cukup,
si
serta dapat digunakan dalam proses peradilan; -----------------
ne
ng
perhitungan kerugian keuangan negara tidak profesional,
cermat dan seksama (due profesional care) dan tidak secara
do
gu hati-hati (prudent), karena melakukan perhitungan kerugian
keuangan negara didasarkan atas alat bukti yaitu
In
A
keterangan-keterangan ahli pro justitia dari pihak Kejaksaan
Agung RI, bukan berdasarkan Bukti Audit, karena
ah
lik
Ungkapan yang sering dipakai sebagai panduan dalam
melakukan perhitungan kerugian negara adalah without
evidence, there is no case ! dimana ungkapan itu
am
ub
menggambarkan betapa pentingnyanya bukti dan dalam hal
ini Audit harus menggunakan bukti audit dan bukan alat
ep
k
bukti; -------------------------------------------------------------------------
ah
si
dimaksudkan adalah semata-mata membantu Penyidik
dalam menghitung kerugian negara terhadap dugaan suatu
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
si
Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tentang Kode
Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, dalam hal ini
ne
ng
tindakan Tergugat II yang tidak profesional, yaitu akibat kinerja
yang tidak optimal dalam pelaksanaan audit, dimana Tidak
do
gu Dapat Disangkal bahwa sebagai Auditor yang diharuskan
menjunjung tinggi profesi, bahwa Keputusan TUN Tergugat II
yang tidak mematuhi prinsip-prinsip perilaku khususnya
In
A
Obyektifitas dan Kompetensi maka layaklah Pergugat II
Intervensi I melakukan Gugatan Intervensi; ---------------------------
ah
lik
C. Sebagai dasar atau kriteria pengujian (toetsingsgronden) bagi
Pengadilan atau Hakim TUN menilai apakah keputusan yang
am
ub
diterbitkan oleh Badan/Pejabat TUN itu telah sesuai atau tidak
dengan norma-norma hukum dan keadilan, sehingga dapat
ep
k
si
Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tentang Kode
Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, dalam hal ini
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hukum, Maka sesuai dengan Pasal 53 ayat (2) huruf a dan b UU PTUN,
si
keputusan a quo harus dinyatakan batal atau tidak sah dan
diperintahkan kepada Tergugat I dan Tergugat II untuk mencabut objek
ne
ng
sengketa tersebut; ----------------------------------------------------------------------
do
gu Permohonan Pendahuluan Penundaan Keputusan TUN:
In
A
ah
lik
Pasal 67
ub
tindakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat;
si
(3) Permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat dia
jukan sekaligus dalam gugatan dan dapat diputus terlebih
ne
dahulu dari pokok sengketanya; ------------------------------------------
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat II Intervensi I sangat dirugikan jika Keputusan TUN
si
Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II tetap dilaksanakan; -----
ne
ng
Intervensi I mengajukan permohonan agar pelaksanaan Keputusan
TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II ditunda selama
do
gu pemeriksaan sengketa karena terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengkibatkan kepentingan Penggugat II Intervensi
In
A
I sangat dirugikan jika Keputusan TUN tetap dilaksanakan, antara
lain :
ah
lik
- Penggugat II Intervensi I sebagai Penyelenggara Jaringan
Telekomunikasi telah menyelesaikan seluruh kewajiban terkait
am
ub
pembayaran Biaya Hak Penggunaan (BHP) frekuensi radio yang
terdiri dari biaya nilai awal (up front fee ) dan izin pita tahunan
untuk periode tahun 2006 sampai dengan akhir tahun 2012
ep
k
si
Dengan demikian, seluruh hak negara atas penggunaan pita
ne
ng
do
- Bahwa nama baik Penggugat Intervensi tercemar melaui
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembayaran terlebih dahulu atas tagihan BHP, mengingat
si
Penggugat II Intervensi I sebagai perusahaan Penyelenggaraan
Jaringan Telekomunikasi telah menyelesaikan seluruh
ne
ng
kewajiban terkait pembayaran Up-front fee maupun BHP
Frekuensi untuk pita 2.1 GHz dengan total (sampai akhir tahun
do
gu 2012) sebesar Rp. 2.416.661.561.248,- sesuai dengan tagihan
yang disampaikan oleh Kementerian Kominfo. Dengan
demikian, seluruh hak negara atas penggunaan pita frekuensi
In
A
2.1 GHz sudah dipenuhi oleh Penggugat II Intervensi I; ------------
ah
lik
selaku Regulator bidang telekomunikasi melalui Surat perihal
Kepastian Hukum atas Kerjasama antara PT Indosat, Tbk dan
am
ub
PT Indosat Mega Media (PT IM2) tertanggal 24 Februari 2012
juga telah menegaskan bahwa :
ep
k
si
dengan menggunakan jaringan bergerak seluler milik PT
Indosat Tbk, yang dilaksanakan melalui kerjasama
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dasarnya tidak ada tindak pidana yang dilakukan baik oleh IM2
si
maupun Indosat yang dapat menyebabkan kerugian negara; ----
ne
ng
Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II yang
nota bene telah menyatakan bahwa kerjasama antara
do
gu Penyelenggaraan Jaringan Telekomunikasi dan Penyelenggaraan
Jasa Telekomunikasi dianggap suatu pelanggaran hukum Tidak
In
A
Ditunda, maka sudah jelas akan mengakibatkan kerugian yang
sangat besar bagi kepentingan lainnya, dengan alasan sebagai
ah
lik
berikut :
ub
Komunikasi (TIK) di Indonesia sangat pesat sehingga
menjadikan pelayanan sasa TIK (termasuk jasa internet)
menjadi penting dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan
ep
k
si
dalam Masterplan Percepatan Pertumbuhan dan Perluasan
Ekonomi Indonesia 2011-2005 (MP3EI); -------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Telekomunikasi, yaitu juga merupakan hal yang diperlukan
si
untuk menjamin terciptanya iklim investasi pada sektor yang
paling tinggi memberikan kontribusi dalam laju pertumbuhan
ne
ng
ekonomi nasional, serta untuk menyediakan lapangan kerja; -----
do
gu Telekomunikasi di Indonesia berada dalam ketidak pastian
hukum; ---------------------------------------------------------------------------
In
A
Dari hal-hal tersebut di atas, sehingga sangat dikhawatirkan
Keputusan Tata Usaha Negara tersebut akan menimbulkan
ah
lik
kerugian yang terus berlanjut, maka adalah adil sebelum memutus
pokok perkara, Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk
am
ub
memerintahkan Tergugat I dan Tergugat II melakukan Penundaan
Pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara in casu berupa :
ep
- Surat Deputi Kepala Bidang Investigasi, Badan Pengawasan
k
si
Rangka Perhitungan Kerugian Negara Atas Dugaan Tindak
ne
Pidana Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi Radio
ng
2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat, Tbk dan PT.
Indosat Mega Media (IM2); -------------------------------------------------
do
gu
lik
ub
ini mempunyai kekuatan hukum tetap. Hal ini sesuai dengan Pasal
ka
67 ayat (2) dan ayat (4) huruf a yang berbunyi sebagai berikut :
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2):
si
a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang
ne
sangat mendesak yang mengakibatkan kepentingan
ng
penggugat sangat dirugikan jika Keputusan Tata Usaha
Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan; --------------------
do
gu
VI. Tentang : Permohonan ----------------------------------------------------------------
In
A
penggugat intervensi sangat berkepentingan dalam perkara ini,
terutama untuk melindungi hak-hak penggugat intervensi yang
ah
lik
dilindungi hkum; -------------------------------------------------------------------------
ub
Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta C.q Majelis Hakim
Pemeriksaan Perkara ini agar memberikan putusan sebagai berikut:
ep
DALAM PERMOHONAN PENDAHULUAN
k
ah
si
dimohonkan oleh Penggugat II Intervensi I selama perkara ini
berjalan hingga diperolehnya putusan pengadilan yang telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keuangan dan Pembangunan Nomor : SR-1024/D6/01/2012
si
Tanggal 9 Nopember 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam
Rangka Perhitungan Kerugian Negara Atas Dugaan Tindak Pidana
ne
ng
Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat Mega
do
gu 4.
Media (IM2); ----------------------------------------------------------------
In
A
berupa Laporan Hasil Audit Perhitungan Kerugian Negara Atas
Dugaan Tindak Pidana Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan
ah
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk
lik
dan PT. Indosat Mega Media (IM2). Tanggal 31 Oktober 2012; ------
am
ub
5. Mewajibkan Tergugat I untuk mencabut Keputusan TUN Tergugat I
berupa Surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi, Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor : SR-1024/
ep
k
si
Tindak Pidana Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi
Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT.
ne
ng
do
gu
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk
dan PT. Indosat Mega Media (IM2). Tanggal 31 Oktober 2012; ------
ah
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-undang
si
RI No. 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang No. 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-undang
ne
ng
RI No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang
No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara (selanjutnya
do
gu disebut UU PTUN), yaitu :
In
A
Bahwa jelas Objek Sengketa adalah merupakan suatu penetapan
tertulis, yaitu :
ah
lik
- Surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi, Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor : SR-1024/
am
ub
D6/01/2012 Tanggal 9 Nopember 2012, Perihal : Laporan Hasil
Audit Dalam Rangka Perhitungan Kerugian Negara Atas
ep
Dugaan Tindak Pidana Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan
k
si
(Vide Copy Surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi No.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Di dalam Pasal 1 angka 8 UU PTUN disebutkan : Badan atau
si
pejabat yang melaksanakan urusan pemerintahan berdasarkan
peraturan perundang-undanga yang berlaku; ----------------------------
ne
ng
Dimana dari ketentuan pasal tersebut dapat dilihat bahwa
pengertian bahwa siapa yang dapat digolongkan sebagai badan
do
gu atau pejabat TUN menjadi lebih luas. Sehingga suatu lembaga,
organisasi, atau perorangan dapat termasuk badan atau pejabat
In
A
TUN sepanjang ia mendapat pelimpahan wewenang dari
Pemerintah dalam melaksanakan urusan pemerintah; -----------------
ah
lik
Tergugat I selaku Deputi BPKP, Deputi Bidang Investigasi, Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP) adalah yang
am
ub
mewakili lembaga BPKP sebagai Badan dalam kategori Lembaga
Pemerintah Non-Departemen (LPND) yang berada di bawah dan
bertanggung jawab langsung kepada Presiden; --------------------------
ep
k
R
ditugaskan Direktur Direktorat Investigasi Instansi Pemerintah,
si
sebagaimana Surat Tugas Nomor : ST-524/D601/3/2012 tanggal 2
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pelimpahan wewenang dari Pemerintah dalam melaksanakan
si
urusan pemerintah; ---------------------------------------------------------------
ne
ng
peraturan perundang-undangan yang berlaku; ----------------------------
do
gu dikatakan yang bersumber pada suatu ketentuan hukum tata usaha
negara yang dapat menimbulkan hak dan kewajiban pada orang
In
A
lain, dalam hal ini PT Indosat, Tbk. (in casu Penggugat II Intervensi
I) dan PT Indosat Mega Media (IM2), yaitu : -------------------------------
ah
lik
Sumber ketentuan hukum, yang menjadi dasar tindakan hukum
Tergugat I adalah :
am
ub
Dasar Pengaturan :
si
Lembaga Pemerintah Non Departemen; -------------------------------
ne
ng
do
dengan PP No. 64 Tahun 2005; ------------------------------------------
gu
lik
adalah : ------------------------------------------------------------------------------
ub
Dasar Pengaturan :
ka
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
si
Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang
Kode Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah; ------------------
ne
ng
- Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur negara
Nomor : PER/05/M.PN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang
do
gu Standar Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah; -------------
In
A
dalam Peraturan Kepala BPKP No. PER-1314/K/D6/2012
tanggal 16 Oktober 2012; ---------------------------------------------------
ah
lik
4. Bersifat kongkrit, individual, dan final serta menimbulkan akibat
hukum; -------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Bahwa Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II
tersebut termasuk sebagai objek sengketa yang bersifat kongkrit,
ep
k
R
ketentuan Pasal 1 angka (3) UU PTUN, sebagai berikut :
si
a. Bersifat konkret ----------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
(Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan Milyar Tiga Ratus
Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh Enam Ribu
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Muda Tindak Pidana Khusus dan terkait pada perhitungan
si
kerugian keuangan negara terkait dalam Penggunaan Jaringan
Frekuensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat,
ne
ng
Tbk (in casu Penggugat II Intervensi I) dan PT Indosat Mega
Media (IM2) (in casu Penggugat II Intervensi II); ---------------------
do
gu c. Bersifat Final -------------------------------------------------------------------
In
A
Perhitungan oleh Tergugat II dan Penyampaian LHPKKN oleh
Tergugat I sudah definitif, dalam arti tidak lagi memerlukan
ah
lik
persetujuan instansi atasan ataupun pihak lain dan karenanya
dapat menimbulkan akibat hukum, yakni telah dijadikan sebagai
am
ub
dasar penghitungan kerugian keuangan negara oleh Direktur
Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI, dimana dalam
Keputusan TUN tersebut dinyatakan bahwa jumlah kerugian
ep
k
si
Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh Enam Ribu
Enam Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah); -----------------------------
ne
ng
do
gu
dilindungi hukum, yaitu bahwa dalam Objek Sengketa terkait erat pada
kepentingan hukum Penggugat II Intervensi II, yaitu sebagaimana
ah
lik
ub
Tiga (3G) Oleh PT Indosat, Tbk Dan Pt Indosat Mega Media (IM2)
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut, telah merugikan kepentingan Penggugat II Intervensi II,
si
karena berdasarkan Keputusan Tergugat I tersebut, saat ini
Kejaksaan Agung RI telah menyatakan bahwa Penggugat II
ne
ng
Intervensi II adalah Korporasi yang dijadikan tersangka dalam
dugaan tindak pidana korupsi; -------------------------------------------------
do
gu 2. Bahwa perbuatan Tergugat II berupa Laporan Hasil Audit
Perhitungan Kerugian Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan
In
A
Tindak Pidana Korupsi Dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi
Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk. Dan PT
ah
lik
Indosat Mega Media (IM2) Tanggal 31 Oktober 2012 tersebut telah
merugikan kepentingan Penggugat II Intervensi II, karena dalam
am
ub
dinyatakan sebagai berikut :
si
Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga
(3G) antara PT Indosat, Tbk dengan PT Indosat Mega Media
ne
ng
do
gu
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 10 Januari 2013 adapun Gugatan Intervensi dimohonkan
si
pada tanggal 21 Januari 2013; ------------------------------------------------
ne
ng
diajukan dalam tenggang waktu yang ditentukan dalam Pasal 55
Undang-undang No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan kedua atas
do
gu Undang-undang No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha
Negara, yakni 90 (sembilan puluh) hari sejak saat di terimanya atau
In
A
diumumkan Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara; ---
lik
2013 dan diterima oleh Penggugat II Intervensi II pada tanggal 10
Januari 2013 adapun Gugatan Intervensi a quo diajukan pada
am
ub
tanggal 21 Januari 2013; --------------------------------------------------------
si
Negara, yakni 90 (sembilan puluh) hari sejak saat di terimanya atau
ne
ng
do
Intervensi; ---------------------------------------------------------------------------------
gu
dikatakan sbb :
m
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi adalah kegiatan
penyediadaan atau pelayanan jasa telekomunikasi yang
si
memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi; ----------------------
Penggugat II Intervensi II sebagai Penyelenggaraan Jasa
ne
ng
Telekomunikasi telah memiliki Izin Penyelenggaraan Jasa Akses
Internet sesuai dengan Keputusan Dirjen Postel No. 220/
do
gu DIRJEN/2006, tanggal 22 Juni 2006, dengan demikian Penggugat II
Intervensi II adalah perusahaan yang Sah Secara Hukum untuk
In
A
menjadi Penyelenggara ISP (Internet Service Provider) dan
memeiliki hak penuh untuk menyelenggarakan layanan internet
ah
lik
wireless broadband; ----------------------------------------
ub
merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang
Telekomunikasi yaitu sebagai Penyelenggaraan Jaringan
Telekomunikasi yang salah satunya menyelenggarakan Jaringan
ep
k
si
KEP/M.KOMIMFO/08/2012; ----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
Seluler; -------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bahwa Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) milik PT
si
Indosat, Tbk. (in casu Penggugat II Intervensi I) adalah diperoleh
berdasarkan lelang sebagaimana peraturan perundang-undangan
ne
ng
yang berlaku, yaitu melalui Seleksi Penyelenggaraan Jaringan
Bergerak Selular IMT-2000 pada pita frekuensi 2.1 GHz yang telah
do
gu dilakukan Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi pada bulan
Februari 2006, dimana penetapan lelang didasarkan Keputusan
Menteri Kominfo No. 19/KEP/M.KOMIMFO/2/2006 tanggal 14
In
A
Februari 2006 tentang Penetapan Pemenang Seleksi
Penyelenggara Jaringan Bergerak Selular IMT-2000 pada Pita
ah
lik
Frekwensi Radio 2.1 GHz beserta alokasi pita frekuensi radio; -------
ub
menyelesaikan seluruh kewajiban terkait pembayaran Nilai Awal
(Up-front fee) maupun Biaya Hak Penggunaan (BHP) yang
ep
k
si
Dimana dalam hal ini PT Indosat, Tbk. (in casu Penggugat II
Intervensi I) sudah membayar Biaya Nilai Awal (Up Front Fee) dan
ne
ng
do
gu
(Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan Milyar Tiga Ratus
Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh Enam Ribu Enam
In
A
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
undangan yang berlaku, yaitu Pasal 9 ayat (2) UU No. 36 Tahun
si
1999 jo. Pasal 13 Peraturan Pemerintah No. 52 Tahun 2000 jo.
Pasal 5 ayat (1) dan (2) Keputusan Menteri Kominfo No. 21 Tahun
ne
ng
2001; ---------------------------------------------------------------------------------
do
gu Penyelenggaraan jasa telekomunikasi sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 8 ayat (1) dalam menyelenggarakan jasa
telekomunikasi, menggunakan dan atau menyewa jaringan
In
A
telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi; -------
lik
Dalam penyelenggaraan jasa telekomunikasi sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 huruf b, penyelenggara jasa
am
ub
telekomunikasi menggunakan jaringan telekomunikasi milik
penyelenggara jaringan telekomunikasi; -----------------------------------
Pasal 5 ayat (1) dan (2) Keputusan Menteri Kominfo No. 21 Tahun
ep
k
2001:
ah
si
jasa telekomunikasi menggunakan jaringan telekomunikasi milik
penyelenggara jaringan telekomunikasi; --------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Korporasi yang telah dijadikan tersangka dalam dugaan tindak
si
pidana korupsi; ---------------------------------------------------------------------
ne
ng
Keputusan TUN Tergugat II kepada Jaksa Agung Muda Tindak
Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI yang justru melegitimasi
do
gu LHPKKN Tim Auditor in casu Keputusan TUN Tergugat II tentang
adanya Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp.
In
A
1.358.343.346.674,- (Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan
Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh
ah
lik
Enam Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah) atas Kasus
Dugaan Tindak Pidana Korupsi Dalam Penggunaan Jaringan
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk.
am
ub
(in casu Penggugat II Intervensi I) dan Penggugat II Intervensi II;----
si
Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) Oleh PT Indosat,
Tbk. dan PT Indosat Mega Media (IM2); ------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimaksud dalam pasal 30 PP Nomor : 53 Tahun 2000 tentang
si
Penggunaan Spektrum Frekuensi dan Orbit Satelit; ----------------
ne
ng
11. Bahwa pada tanggal 13 Nopember 2012, Menkominfo melalui
suratnya Nomor : T-684/M.KOMINFO/KU.04.01/11/2012 perihal
do
gu Dugaan Kerugian Negara pada Kasus IM2-Indosat, pada pokoknya
telah menyatakan bahwa Kerjasama PT IM2 dan PT Indosat
In
A
merupakan bentuk kerjasama antara Penyelenggara Jasa
Telekomunikasi dengan Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi; -
ah
lik
Selanjutnya, dalam surat tersebut dikatakan bahwa bentuk
kerjasama ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
am
ub
undangan, yaitu Pasal 9 ayat (2) Undang-undang Nomor 36 Tahun
1999 tentang Telekomunikasi jo. Pasal 13 Peraturan Pemerintah
ep
Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi
k
si
seperti ini juga dilakukan oleh ratusan Penyelenggara Jasa
ne
ng
do
Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II tersebut juga
gu
lik
ub
sebagai berikut :
ka
(vormgebreken); --------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Sumber ketentuan hukum, yang menjadi dasar tindakan
si
hukum Tergugat I dan Tergugat II adalah :
ne
ng
BPKP; -----------------------------------------------------------------------
do
gu Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
Lembaga Pemerintah Non Departemen; ---------------------------
In
A
- Kepres No. 110 Tahun 2001 Tentang Unit Organisasi dan
Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non Departmen,
ah
lik
terakhir dengan PP No. 64 Tahun 2005; ---------------------------
ub
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; --------------------------
si
tersebut dinormatifkan lebih teknis dalam prosedur/formal
Standar Audit APIP dan Kode Etik APIP dan Pedoman
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam peraturan perundang-undangan yang bersifat prosedural/
si
formal (vormgebreken), dengan alasan sebagai berikut :
ne
ng
Pemerintah menugaskan TIM BPKP dengan Koordinator
adalah Tergugat II jelas mengeluarkan Surat Tugas
do
gu Nomor : ST-524/D601/3/2012 tertanggal 2 Oktober 2012
yang intinya adalah :
In
A
.. dengan ini Direktur Investigasi Instansi Pemerintah
Deputi Bidang Investigasi BPKP menugaskan :
ah
lik
1. F. Hary Pitra Juwanto NIP. 19660203 198603 1 002
Pengendali Teknis; --------------------------------------------
am
ub
2. Sukamto NIP. 19671225 199303 1 001 Ketua Tim;---
si
atas kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
ne
Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/
ng
do
gu
lik
ub
bahwa :
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keuangan Negara, audit investigatif, audit klaim, dan
si
audit penyesuaian harga; -----------------------------------------
ne
ng
Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara (PKKN) adalah audit dengan tujuan tertentu yang
do
gu dimaksudkan untuk menyatakan pendapat mengenai nilai
kerugian keuangan Negara yang timbul dari suatu kasus
In
A
penyimpangan dan digunakan untuk mendukung
tindakan litigasi; -----------------------------------------------------
ah
lik
Selanjutnya angka 04 disebutkan bahwa :
ub
dan mengumpulkan bukti secara sistematis yang
bertujuan mengungkapkan terjadi atau tidaknya suatu
ep
k
si
Selanjutnya Bab I PU102 angka 07 disebutkan bahwa :
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
negara apabila diminta secara tertulis oleh Instansi
si
Penyidik; ---------------------------------------------------------
ne
ng
digariskan bahwa prosedur/formal untuk dapat dilakukan
audit dalam rangka penghitungan kerugian Negara, yaitu
do
gu setelah dilakukan audit investigative dan telah diterbitkan
LHAI. Dimana dalam perkara a quo prosedur/formal ini tidak
In
A
pernah dilakukan oleh Tergugat I maupun oleh Tergugat II
dan atau Auditor BPKP lainnya, hal ini terbukti bahwa
ah
lik
Penggugat II Intervensi I dan IM2 (in casu Penggugat II
Intervensi II) tidak pernah dilakukan pemeriksaan sebagai
Auditee, tidak pernah dilakukan pemeriksaan fisik, tidak
am
ub
pernah dilakukan wawancara, pendek kata Tergugat I dan
Tergugat II tidak mengacu pada standard an praktik-praktik
ep
k
si
undangan dan peraturan pelaksanannya; -------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
sah; --------------------------------------------------------------------------
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keputusan TUN yang bertentangan dengan peraturan
si
dasarnya, atau peraturan yang lebih tinggi; -----------------------
ne
ng
dilegitimasi oleh Keputusan TUN Tergugat I, yang pada
pokoknya telah menyimpulkan bahwa Kerjasama
do
gu PT Indosat, Tbk (in casu Penggugat II Intervensi I) dengan
Penggugat II Intervensi II sebagai berikut :
In
A
- .bahwa telah terjadi penyimpangan dalam
pelaksanaan Perjanjian Kerjasama Penggunaan Jaringan
ah
lik
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) antara PT
Indosat, Tbk dengan PT Indosat Mega Media (IM2)
am
ub
berupa penggunaan bersama frekuensi milik PT Indosat
oleh PT IM2 yang bertentangan dengan ketentuan; --------
ep
Vide Halaman 2 Laporan Hasil Audit ---------------------------
k
ah
si
Indosat, Tbk tanpa mendapat izin dari Menteri dan tanpa
membayar Biaya Hak Penggunaan Spektrum Frekuensi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar dalam penyelenggaraan telekomunikasi,
si
setiap Penyelenggara Telekomunikasi wajib membayar
Biaya Hak Penyelenggaraan (BHP) Telekomunikasi
ne
ng
(vide, Pasal 26 UU Telekomunikasi) dan Kontribusi
Kewajiban Pelayanan Universal Telekomunikasi (lebih
do
gu dikenal sebagai USO/Universal Service Obligation) (vide,
Pasal 16 UU Telekomunikasi); -----------------------------------
In
A
- Bahwa oleh karena besarannya berupa prosentase atas
pendapatan, maka pembayaran BHP Telekomunikasi
ah
lik
dan USO dilakukan dengan mekanisme self-assessment,
untuk kemudian dilakukan pemeriksaan final bersamaan
am
ub
audit setiap akhir tahun buku. Selanjutnya, Kementerian
Kominfo akan menerbitkan semacam tagihan (tanpa
ep
k
si
meminta Penyelenggara Telekomunikasi melakukan
pembayaran; ----------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berbagai alokasi pita frekuensi dan penggunaannya
si
dimana keseluruhannya diatur dalam peraturan
perundangan yang berlaku; ---------------------------------------
ne
ng
- Bahwa berbeda dengan mekanisme pembayaran BHP
Telekomunikasi dan USO yang bersifat post-audit dan
do
gu self-assessment, BHP Spektrum Frekuensi Frekunsi
dibayar satu tahun di muka. Untuk izin baru, pengguna
In
A
frekuensi harus membayar BHP Frekuensi terlebih
dahulu sebelum izin diterbitkan. Sedangkan untuk izin
ah
lik
Spektrum Frekuensi sebelum jatuh tempo sehingga izin
perpanjangan dapat diterbitkan; ---------------------------------
am
ub
- Bahwa jika pengguna terlambat dalam membayar BHP
Spektrum Frekuensi untuk perpanjangan, maka akan
ep
k
si
Spektrum Frekuensi juga merupakan pelanggaran,
namun masuk dalam kategori pelanggaran administratif
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3) Tidak memberikan prioritas untuk pengiriman,
si
penyaluran, dan penyampaian informasi penting
yang menyangkut keamanan negara, keselamatan
ne
ng
jiwa manusia dan harta benda, bencana alam,
marabahaya; dan atau wabah penyakit, dengan
do
gu ancaman kurungan paling lama 2 tahun dan atau
denda paling banyak Rp. 200 juta; ------------------------
In
A
4) Orang yang melakukan perbuatan tanpa hak, tidak
sah, atau memanipulasi akses ke jaringan
ah
lik
telekomunikasi;dan atau akses ke jasa
telekomunikasi; dan atau akses ke jaringan
am
ub
telekomunikasi khusus, dengan ancaman kurungan
paling lama 6 tahun dan atau denda paling banyak
Rp. 600 juta; -----------------------------------------------------
ep
k
si
ancaman kurungan paling lama 4 tahun dan atau
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diancam dengan kurungan paling lama 2 tahun dan
si
atau denda paling banyak Rp. 200 juta; ------------------
ne
ng
menimbulkan gangguan fisik dan elektromagnetik
terhadap penyelenggaraan telekomunikasi, diancam
do
gu dengan kurungan paling lama 6 tahun dan atau
denda paling banyak Rp. 600 juta; ------------------------
In
A
10) Orang yang melakukan kegiatan penyadapan atas
informasi yang disalurkan melalui jaringan
ah
lik
telekomunikasi dalam bentuk apapun, diancam
dengan kurungan paling lama 15 tahun; -----------------
am
ub
11) Penyelenggara jasa telekomunikasi yang
membocorkan informasi yang dikirim dan atau
ep
diterima oleh pelanggan jasa telekomunikasi melalui
k
R
yang diselenggarakannya, diancam dengan
si
kurungan paling lama 2 tahun dan atau denda paling
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
administrasi negara (administration penal). Dengan demikian
si
penyelesaian yang sejalan dengan prinsip hukum itu adalah
kaedah dalam UU Telekomunikasi. Konkritnya, Menteri
ne
ng
Komunikasi dan Informatika yang berwenang menentukan ada
tidaknya pelanggaran atas pembayaran BHP Telekomunikasi,
do
gu USO maupun BHP Spektrum Frekuensi Radio; ----------------------
In
A
yang dilarang bagi kedua belah pihak, bahwa tidak ada pasal-
pasal dalam perjanjian yang melanggar regulasi, justru
ah
lik
kesimpulan Keputusan TUN Tergugat II tersebut bertentangan
dengan peraturan dasarnya, karena Penggunaan Spektrum
am
ub
Frekuensi Radio 2.1 GHz oleh PT Indosat, Tbk (in casu
Penggugat Intervensi) adalah sah karena telah memiliki izin dari
Menkominfo; -------------------------------------------------------------------
ep
k
si
GHz, sehingga sangkaan bahwa telah terjadi kerugian
keuangan negara (in casu Keputusan TUN Tergugat I dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
fee dan BHP Frekuensi tidak pernah dikenakan kepada IM2; ----
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menteri Komunikasi dan Informatika sendiri melalui Surat perihal
si
Kepastian Hukum atas Kerjasama antara PT Indosat, Tbk dan
PT Indosat Mega Media (PT IM2) tertanggal 24 Februari 2012
ne
ng
juga telah menegaskan bahwa :
do
gu jasa akses internet (Internet
diselenggarakan oleh PT Indosat Mega Media (PT IM2)
Service Provider) yang
In
A
dengan menggunakan jaringan bergerak seluler milik PT
Indosat Tbk, yang dilaksanakan melalui kerjasama
ah
lik
berdasarkan perjanjian tertulis sudah sesuai dengan
ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999
am
ub
tentang Telekomunikasi beserta peraturan pelaksanaannya;
si
frekuensi radio sendiri untuk menyelenggarakan jasa akses
ne
internet. PT Indosat Mega Media (PT IM2) menggunakan
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sehingga Putusan TUN Tergugat II yang tidak memenuhi
si
ketentuan-ketentuan peraturan perundang-undangan yang
bersifat materiil/substansial, sehingga Putusan TUN Tergugat II
ne
ng
yang disampaikan oleh Tergugat I kepada Jaksa Agung Muda
Tindak Pidana Khusus juga dikategorikan bertentangan dengan
do
gu ketentuan-ketentuan peraturan perundang-undangan; -------------
In
A
perundang-undangan patutlah dinyatakan batal atau tidak sah;
lik
berwenang (bevoegdheids-gebreken), dimana ketidak
wenangan ini berupa :
am
ub
- BPKP tidak berwenang melakukan audit kerugian negara,
dimana sebagaimana diatur dalam Pasal 3 huruf u Kepres
ep
31 Tahun 1983 tentang Pembentukan BPKP telah dicabut
k
R
- BPKP hanya memperoleh kewenangan melakukan audit
si
investigatif berdasarkan PP No. 60 Tahun 2008 yang hanya
ne
ng
do
penyelenggaraan tugas dan fungsi instansi pemerintah yang
gu
lik
ub
BPK; -------------------------------------------------------------------------
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seperti inspektorat jenderal termasuk dalam hal ini BPKP
si
maupun atas temuan Hasil Audit Investigatif BPK itu sendiri;
ne
ng
BPK menilai dan/ atau menetapkan jumlah kerugian Negara
yang diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum baik
do
gu sengaja maupun lalai yang dilakukan oleh bendahara,
pengelola BUMN/BUMD, dan lembaga atau badan lain yang
menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara; -----------
In
A
Pasal 10 ayat (2) :
lik
berkewajiban membayar ganti kerugian sebgaimana
dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan dengan keputusan
BPK; ------------------------------------------------------------------------
am
ub
- Bahwa dengan status PT Indosat, Tbk. yang adalah
perusahaan PMA dan badan hukum swasta, maka sesuai
ep
dengan Pasal 2 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah No.
k
R
Pemerintah, Tergugat I dan Tergugat II tidak berwenang
si
untuk memeriksa PT Indosat, Tbk karena bukan instansi
ne
ng
do
gu
lik
ub
dikodifikasikan; ---------------------------------------------------------------------
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
adalah demi terwujudnya pemerintahan yang baik dan bersih
si
(clean and good governance); ---------------------------------------------
ne
ng
adalah profesi, dimana Auditor yang bekerja di sektor public
selain dituntut untuk mematuhi ketentuan dan peraturan
do
gu kepegawaian sebagai seorang pegawai negeri sipil, ia juga
dituntut untuk mentaati kode etik Aparat Pengawasan Intern
In
A
Pemerintah (APIP) serta Standar Audit APIP atau Standar audit
lainnya yang telah ditetapkan; ---------------------------------------------
ah
lik
Kode Etik APIP ditetapkan oleh Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/
am
ub
03/2008 tanggal 31 Maret 2008 dan No. PER/05/M.PN/03/2008
tanggal 31 Maret 2008; ------------------------------------------------------
ep
Tergugat II sebagai auditor BPKP, adalah akuntan, anggogat
k
si
yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip akutansi yang berlaku
ne
umum sebagaimana diatur dalam Pernayataan Standar
ng
do
gu
lik
ub
merupakan audit yang tidak valid dan tidak objektif atau tidak
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menggunakan teknik-teknik audit yang tepat sebagaimana
si
dengan teknik auditor yang relevan, kompeten dan cukup,
serta dapat digunakan dalam proses peradilan; -----------------
ne
ng
- Tergugat I maupun Tergugat II dalam melakukan
perhitungan kerugian keuangan negara tidak profesional,
do
gu cermat dan seksama (due profesional care) dan tidak secara
hati-hati (prudent), karena melakukan perhitungan kerugian
In
A
keuangan negara didasarkan atas alat bukti yaitu
keterangan-keterangan ahli pro justitia dari pihak Kejaksaan
ah
lik
Agung RI, bukan berdasarkan Bukti Audit, karena
Ungkapan yang sering dipakai sebagai panduan dalam
melakukan perhitungan kerugian negara adalah without
am
ub
evidence, there is no case ! dimana ungkapan itu
menggambarkan betapa pentingnyanya bukti dan dalam hal
ep
k
bukti; -------------------------------------------------------------------------
R
si
- Bahwa penugasan penghitungan kerugian keuangan negara,
dimaksudkan adalah semata-mata membantu Penyidik
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
si
Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tentang Kode
Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, dalam hal ini
ne
ng
tindakan Tergugat II yang tidak profesional, yaitu akibat kinerja
yang tidak optimal dalam pelaksanaan audit, dimana Tidak
do
gu Dapat Disangkal bahwa sebagai Auditor yang diharuskan
menjunjung tinggi profesi, bahwa Keputusan TUN Tergugat II
yang tidak mematuhi prinsip-prinsip perilaku khususnya
In
A
Obyektifitas dan Kompetensi maka layaklah Pergugat II
Intervensi II melakukan Gugatan Intervensi; ---------------------------
ah
lik
C. Sebagai dasar atau kriteria pengujian (toetsingsgronden) bagi
Pengadilan atau Hakim TUN menilai apakah keputusan yang
am
ub
diterbitkan oleh Badan/Pejabat TUN itu telah sesuai atau tidak
dengan norma-norma hukum dan keadilan, sehingga dapat
ep
k
si
Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008 tentang Kode
Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, dalam hal ini
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sesuai dengan Pasal 53 ayat (2) huruf a dan b UU PTUN, keputusan a quo
si
harus dinyatakan batal atau tidak sah dan diperintahkan kepada Tergugat I
dan Tergugat II untuk mencabut objek sengketa tersebut; -------------------------
ne
ng
V. Tentang Permohonan Pendahuluan Penundaan Keputusan TUN; --------
do
gu Permohonan Pendahuluan Penundaan Keputusan TUN --------------------
In
A
Pasal 67
lik
tindakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat;
ub
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan
sengketa Tata Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada
putusan Pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap;-
ep
k
si
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2):
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa berdasarkan ketentuan tersebut diatas, Penggugat II
si
Intervensi II mengajukan permohonan agar pelaksanaan Keputusan
TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat II ditunda selama
ne
ng
pemeriksaan sengketa karena terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengkibatkan kepentingan Penggugat II Intervensi
do
gu II sangat dirugikan jika Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan
TUN Tergugat II tetap dilaksanakan, antara lain :
In
sebagai Penyelenggara Jasa
A
- Penggugat II Intervensi II
Telekomunikasi diwajibkan melakukan pembayaran Biaya Hak
ah
lik
awal (up front fee ) dan izin pita tahunan untuk periode tahun
2006 sampai dengan periode tahun 2011 sebesar Rp.
am
ub
1.358.343.346.674,- (Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh
Delapan Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus
ep
k
si
Jaringan Telekomunikasi (in casu Penggugat II Intervensi I)
telah menyelesaikan seluruh kewajiban terkait pembayaran Up-
ne
ng
front fee maupun BHP Frekuensi untuk pita 2.1 GHz dengan
total (sampai akhir tahun 2012) sebesar Rp.
do
gu
lik
I; -----------------------------------------------------------------------------------
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
II tersebut yang merupakan keputusan tata usaha negara untuk
si
tetap terus dilaksanakan, dengan pertimbangan sebagai berikut :
ne
ng
perundang-undangan pun yang menyatakan maupun
mewajibkan Penggugat II Intervensi II untuk melakukan
do
gu pembayaran terlebih dahulu atas tagihan terkait pembayaran
Up-front fee maupun BHP Frekuensi untuk pita 2.1 GHz BHP,
In
A
mengingat PT Indosat Tbk selaku Penyelenggara Jaringan
Telekomunikasi (in casu Penggugat II Intervensi I) telah
ah
lik
fee maupun BHP Frekuensi untuk pita 2.1 GHz dengan total
(sampai akhir tahun 2012) sebesar Rp. 2.416.661.561.248,-
am
ub
sesuai dengan tagihan yang disampaikan oleh Kementerian
Kominfo. Dengan demikian, seluruh hak negara atas
ep
k
si
- Bahwa bahkan Menteri Komunikasi dan Informatika sendiri
selaku regulator bidang telekomunikasi melalui Surat perihal
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
frekuensi radio sendiri untuk menyelenggarakan jasa akses
si
internet. PT Indosat Mega Media (PT IM2) menggunakan
jaringan bergerak seluler milik PT Indosat Tbk menggunakan
ne
ng
pita frekuensi radio 900 MHz, 1800 MHz dan 2,1 GHz.
Dengan demikian, kewajiban pembayaran Biaya Hak
do
gu Penggunaan (BHP) Spektrum Frekuensi Radio berada pada
PT Indosat Tbk.; ---------------------------------------------------------
In
A
Melalui surat tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika telah
menyatakan bahwa tidak adanya penggunaan bersama
ah
lik
frekuensi 2,1 GHz antara Indosat dan IM2 yang menimbulkan
kewajiban bagi IM2 untuk membayar kewajiban-kewajiban
am
ub
dasarnya tidak ada tindak pidana yang dilakukan baik oleh IM2
maupun Indosat yang dapat menyebabkan kerugian negara; ----
ep
k
si
kerjasama antara Penyelenggaraan Jaringan Telekomunikasi dan
Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi dianggap suatu
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Telekomunikasi dan Penyelenggara Jasa Telekomunikasi
si
dianggap suatu pelanggaran hukum, maka hal ini akan
berdampak kepada terhentinya seluruh usaha pelayanan yang
ne
ng
terkait internet seluruh Indonesia, termasuk pelayanan di bidang
konten, manufaktur, perbankan, pemerintahan, pendidikan,
do
gu warnet, serta industri penunjak TIK lainnya; ---------------------------
In
A
penyelenggara ISP (internet service provider) lainnya di tanah
air yang melakukan pola kerjasama yang serupa; -------------------
ah
lik
- Industri Telekomunikasi akan terganggu, dimana Industri
Telekomunikasi di Indonesia berada dalam Ketidak Pastian
am
ub
Hukum; --------------------------------------------------------------------------
si
memerintahkan Tergugat I dan Tergugat II melakukan Penundaan
ne
Pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara in casu berupa :
ng
do
Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Nomor : SR-1024/
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Yaitu selama perkara berlangsung sampai putusan dalam perkara
si
ini mempunyai kekuatan hukum tetap. Hal ini sesuai dengan Pasal
67 ayat (2) dan ayat (4) huruf a yang berbunyi sebagai berikut :
ne
ng
(2) Penggugat dapat mengajukan permohonan agar pelaksanaan
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan
sengketa Tata Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada
do
gu putusan Pengadilan yang memperoleh kekuatan Hukum tetap;-
In
(2):
A
a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang
sangat mendesak yang mengakibatkan kepentingan
ah
lik
penggugat sangat dirugikan jika Keputusan Tata Usaha
Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan; --------------------
am
ub
VI. Tentang : Permohonan ----------------------------------------------------------------
R
dilindungi hkum; -------------------------------------------------------------------------
si
Oleh karena itu, selanjutnya Penggugat II Intervensi II mohon kepada
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DALAM POKOK PERKARA:
si
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat II Intervensi II untuk seluruhnya;
ne
ng
keputusan yang berkekuatan hukum tetap (inkraht van gewijsde); --
do
gu 3. Menyatakan batal atau tidak sah Keputusan TUN Tergugat I berupa
Surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi, Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan Nomor : SR-1024/D6/01/2012
In
A
Tanggal 9 Nopember 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam
Rangka Perhitungan Kerugian Negara Atas Dugaan Tindak Pidana
ah
lik
Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat Mega
am
ub
Media (IM2); ----------------------------------------------------------------
R
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk
si
dan PT. Indosat Mega Media (IM2). Tanggal 31 Oktober 2012; ------
ne
ng
do
gu
lik
Frekwensi Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk
ah
dan PT. Indosat Mega Media (IM2). Tanggal 31 Oktober 2012; ------
R
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat II Intervensi 1 dan
si
Penggugat II Intervensi 2 tersebut, pihak Tergugat I dan Tergugat II telah
mengajukan Jawaban pada persidangan tanggal 14 Februari 2013, dengan
ne
ng
mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
do
gu
I. DALAM EKSEPSI:
In
A
yang dikemukakan oleh Penggugat II Intervensi I dalam Gugatannya,
kecuali yang diakui secara tegas oleh Para Tergugat dalam Jawaban
ah
lik
ini; -------------------------------------------------------------------------------------------
ub
A. Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Tidak Berwenang
Mengadili Perkara A quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan
ep
k
si
B. Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Tidak Berwenang
Mengadili Perkara A quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 47 Undang-Undang Nomor
si
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Pasal 1
Butir 10 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
ne
ng
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
(UU PERATUN), Pengadilan Tata Usaha Negara berwenang
do
gu mengadili sengketa Tata Usaha Negara sebagai akibat
dikeluarkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara. Pasal 1
butir 9 UU PERATUN menegaskan Keputusan Tata Usaha
In
A
Negara (TUN) adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan
oleh Badan atau Pejabat TUN yang berisi tindakan hukum TUN
ah
lik
yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
yang bersifat konkret, individual, dan final, serta menimbulkan
am
ub
akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum perdata; --------
si
(3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2)
yang diterbitkan oleh Para Tergugat (LHPKKN), yang ditujukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
dituju. Kalau yang dituju itu lebih dari seorang, tiap-tiap nama
orang yang terkena keputusan itu disebutkan. Umpamanya,
ka
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
si
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT
Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) tanpa
ne
ng
memberikan rekomendasi terhadap seseorang dan/atau
pejabat untuk melakukan perbuatan hukum tertentu; -----------
do
gu Bahwa mengenai penetapan obyek penghitungan kerugian
keuangan negara adalah kewenangan dari Penyidik
In
A
Kejaksaan Agung RI; ----------------------------------------------------
lik
Bersifat final artinya definitif dan karenanya dapat
menimbulkan akibat hukum. Keputusan yang masih
am
ub
memerlukan persetujuan instansi atasan atau instansi lain
belum bersifat final karenanya belum dapat menimbulkan
ep
suatu hak atau kewajiban pada pihak yang bersangkutan; ---
k
R
adalah guna memenuhi permintaan Kejaksaan Agung
si
kepada Tergugat I melalui surat JAMPIDSUS Nomor: B-234/
ne
ng
do
melakukan Perhitungan Kerugian Keuangan Negara, yang
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
B/2002/PT.TUN.JKT tanggal 17 Desember 2002 yang telah
si
berkekuatan hukum tetap (Penggugat/Terbanding tidak
mengajukan upaya hukum Kasasi) disebutkan: ------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa Para Tergugat/Pembanding dalam
memori bandingnya pada pokoknya juga menyatakan bahwa
produk BPKP yang berupa Laporan Hasil Pemeriksaan
do
gu (Audit) bukan merupakan obyek sengketa Tata Negara
karena Laporan Hasil Pemeriksaan (Audit) tersebut belum
bersifat final, baru merupakan suatu hasil pemeriksaan yang
In
A
berbentuk laporan, sedangkan finalnya adalah keputusan
yang diterbitkan oleh pihak lain yang ingin menindaklanjuti
baik dari pihak yang memohon audit maupun pihak lain yang
ah
lik
terkait ------------------------------------------------------------------------
ub
menerimanya karena telah tepat dan benar dan oleh karena
itu pendapat itu diambil alih oleh Pengadilan Tata Usaha
Negara Jakarta sebagai pendapat sendiri dan menjadi
ep
pertimbangan sendiri dalam memutus perkara ini; -------------
k
ah
si
D6/2012 tentang Pedoman Penugasan Bidang Investigasi
(PPBI) diatur bahwa:
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. LHPKKN disampaikan kepada pimpinan Instansi Penyidik
si
yang meminta, dilakukan dengan surat pengantar (SP)
berkode SR (Surat Rahasia) yang ditandatangi oleh unit
ne
ng
kerja; --------------------------------------------------------------------
do
gu keahlian profesional auditor yang diminta oleh Penyidik untuk
melakukan penghitungan kerugian keuangan negara atas
In
A
suatu perkara yang sedang ditangani Penyidik. Hal tersebut
didasarkan pada Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat
ah
(1) jo. Pasal 1 angka 28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187
lik
huruf c KUHAP; ---------------------------------------------
am
ub
Bahwa nilai pembuktian yang melekat pada alat bukti
keterangan ahli yaitu keterangan ahli mempunyai nilai
pembuktian yang bebas, tidak sempurna dan tidak
ep
k
si
tidak terikat kepadanya dan tidak ada keharusan bagi hakim
untuk menerima keterangan ahli tersebut; -------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Intervensi I Tidak Termasuk Dalam Pengertian Keputusan TUN
si
Sebagaimana diatur dalam UU PERATUN ---------------------------------
ne
ng
adalah untuk memenuhi permintaan JAMPIDSUS yang sedang
melakukan penyidikan dalam perkara dugaan Tindak Pidana
do
gu Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega
In
A
Media (IM2), dengan kronologis sebagai berikut: ------------
lik
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
melalui surat Nomor: B-234/F.2/Fd.1/01/2012 tanggal 31
am
ub
Januari 2012 yang pada pokoknya meminta kepada Para
Tergugat untuk melakukan Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara sekaligus memberikan keterangan ahli
ep
k
si
Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2); ------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi
si
Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2) telah terjadi penyimpangan yang diduga telah terjadi
ne
ng
Tindak Pidana Korupsi dalam perkara tersebut, dan
selanjutnya BPKP sebagai ahli di bidang akutansi dan
do
gu auditing melakukan audit Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
perkara tersebut; ---------------------------------------------------------
In
A
c. Bahwa selanjutnya Tergugat I menerbitkan surat Nomor:
ah
lik
Keuangan Negara, yang ditujukan kepada JAMPIDSUS; -----
am
ub
Bersama surat tersebut dilampirkan juga Surat Tugas
Tergugat I Nomor: ST-524/D601/3/2012 tanggal 2 Oktober
2012, yang pada pokoknya menugaskan Tim Auditor BPKP
ep
k
si
Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1
GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
surat pengantar dari Tergugat I Nomor: SR-1024/D6/1/2012
si
(obyek perkara a quo); --------------------------------------------------
ne
ng
kewenangan dan ketentuan hukum yang berlaku,
menindaklanjuti obyek sengketa a quo dengan
do
gu menjadikannya sebagai bagian dari kegiatan penyidikan dan
penuntutan yang berdasarkan pada ketentuan KUHP atau
In
A
KUHAP atau peraturan perundang-undangan lain yang
bersifat hukum pidana; --------------------------------------------------
ah
lik
2. Bahwa berdasarkan Pasal 2 UU PERATUN yang menyatakan:
ub
Negara menurut Undang-Undang ini :
a. ..; -----------------------------------------------------------------
b. .; ------------------------------------------------------------------
ep
k
c. .; ------------------------------------------------------------------
ah
si
Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana
atau peraturan perundang-undangan lain yang bersifat
ne
ng
do
gu
g. ; ----------------------------------------------------------------
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal 1 angka
si
28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP); -----------
ne
ng
keahlian dalam penghitungan kerugian keuangan negara,
sehingga JAMPIDSUS meminta bantuan kepada Para Tergugat
do
gu untuk menghitung kerugian keuangan negara atas Perkara
Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
In
A
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat,
Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), melalui surat Nomor:
ah
lik
Bantuan untuk melakukan Perhitungan Kerugian Keuangan
Negara; ------
am
ub
6. Bahwa LHPKKN tersebut merupakan bagian dari proses
penyidikan dan penuntutan yang dilaksanakan oleh Penyidik
ep
k
si
ahli yang diperlukan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (1)
huruf h dan Pasal 120 ayat (1) KUHAP; --------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
7. Bahwa berdasarkan:
m
ub
ka
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
26/5/2011 tanggal 28 Juli 2011 tentang Hasil perhitungan
si
Kerugian Keuangan Negara dalam pelaksanaan kegiatan
Pembangunan Jalan dan Jembatan Ruas Jalan Waley
ne
ng
Molof pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Keerom
T.A.2007-2008 oleh BPKP Perwakilan Provinsi Papua; ------
do
gu b. Penetapan Ketua PTUN Yogyakarta Nomor: 06/G/2010/
PTUN.YK tanggal 16 Juni 2010 dalam Perkara Gugatan
In
A
Tata Usaha Negara antara Johanis Richard Riwoe, ST, MA.
sebagai Penggugat melawan Kepala Perwakilan BPKP
ah
lik
Tergugat, dengan Obyek Gugatan Surat Para Tergugat
Nomor: S-3299/PW.12/5/2009 tanggal 6 Oktober 2009
am
ub
tentang Perhitungan Kerugian Keuangan Negara atas
Dugaan Tindak Pidana Korupsi pada Bantuan Keuangan
ep
k
si
c. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Nomor: 21/G/2010/
PTUN-SMD tanggal 22 Desember 2010, dari Direktori
ne
ng
do
gu
lik
ub
d UU PERATUN; --------------------------------------------------------------
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan KUHP, KUHAP, dan peraturan perundang-
si
undangan lain yang bersifat hukum pidana; ---------------------------
ne
ng
LHPKKN tidak termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha
Negara sebagaimana diatur dalam UU PERATUN karena LHPKKN
do
gu tersebut dikeluarkan berdasarkan ketentuan KUHP, KUHAP, dan
peraturan perundang-undangan lain yang bersifat hukum pidana
In
A
(vide Pasal 2 UU PERATUN), sehingga PTUN Jakarta tidak
berwenang mengadili perkara a quo; ----------------------------------------
ah
lik
Dengan demikian, Gugatan Penggugat II Intervensi I (PT Indosat)
harus ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima; ---------------
am
ub
C. Obyek Gugatan Yang Diajukan Oleh Penggugat II Intervensi I tidak
ada hubungan hukum dengan Penggugat II Intervensi II; --------------
ep
Bahwa Obyek sengketa a quo tidak ada kaitannya dengan
k
R
adalah terkait dengan permintaan Kejaksaan Agung untuk
si
melakukan penghitungan kerugian keuangan negara sehubungan
ne
ng
do
tanggal 18 Januari 2012 dengan tersangka Ir. Indar Atmanto, MSc,
gu
II Intervensi I; -----------------------------------------------------------------------
ah
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
1. Menerima Eksepsi Para Tergugat untuk seluruhnya; -------------------------
ne
ng
seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan Gugatan Penggugat
tidak dapat diterima; --------------------------------------------------------------------
do
gu
3. Menghukum Penggugat II Intervensi I untuk membayar seluruh biaya
perkara ini; --------------------------------------------------------------------------------
In
A
II. DALAM POKOK PERKARA:
ah
lik
1. Bahwa apa yang telah Para Tergugat kemukakan di dalam
Jawaban Dalam Eksepsi tersebut di atas merupakan bagian dari
Jawaban dalam Pokok Perkara, sehingga harus dinilai sebagai
am
ub
satu kesatuan yang tidak terpisah; -------------------------------------------
si
di dalam Jawaban dalam Pokok Perkara ini; -----------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
1983 tanggal 30 Mei 1983 tentang BPKP dan Keppres No. 110
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Bahwa Para Terguggat menolak dalil Penggugat II Intervensi I
si
tersebut karena saat ini Keppres No. 31 Tahun 1983 sudah
dicabut oleh Keppres Nomor 42 Tahun 2001, sehingga sudah
ne
ng
tidak digunakan lagi sebagai dasar tindakan hukum penugasan
Para Tergugat; ----------------------------------------------------------------
do
gu Bahwa PP No. 64 Tahun 2005 adalah tentang Perubahan
Keempat Atas Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993
In
A
Tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga
Kerja, sehingga PP No. 64 Tahun 2005 tersebut tidak ada
ah
lik
c. Dasar penugasan saat ini diantaranya adalah:
am
ub
- Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan
ep
Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non
k
si
- Keputusan Presiden Nomor 110 Tahun 2001 tentang Unit
ne
ng
do
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2005;
gu
lik
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepentingan Penggugat II Intervensi I, karena berdasarkan
si
Keputusan Tergugat I tersebut, saat ini Kejaksaan Agung RI
telah menyatakan bahwa Penggugat II Intervensi I adalah
ne
ng
Korporasi yang dijadikan tersangka dalam dugaan tindak pidana
korupsi.; ------------------------------------------------------------------------
do
gu b. Bahwa tidak benar penetapan Penggugat II Intervensi I sebagai
Tersangka oleh Kejaksaan Agung karena Surat dari Tergugat I;
In
A
Bahwa untuk menetapkan telah terjadi Tindak Pidana Korupsi
harus memenuhi seluruh unsur dari Tindak Pidana Korupsi yang
ah
lik
didakwakan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dan
Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
am
ub
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001; -
ep
Adapun unsur-unsur Tindak Pidana Korupsi menurut Pasal 2
k
si
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau
si
sarana yang ada padanya karena jabatan atau
kedudukan; ------------------------------------------------------------
ne
ng
- yang dapat merugikan Keuangan Negara atau
perekonomian Negara; ---------------------------------------------
do
gu Bahwa di dalam Pasal 184 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8
Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana disebutkan sebagai
In
A
berikut: ---------------------------------------------------------------------------
lik
a. Keterangan saksi; --------------------------------------------------------
b. Keterangan ahli; ----------------------------------------------------------
am
ub
c. Surat; ------------------------------------------------------------------------
d. Petunjuk; -------------------------------------------------------------------
e. Keterangan terdakwa; ---------------------------------------------------
ep
k
si
dapat ditetapkan sebagai Tersangka merupakan kewenangan
Aparat Penegak Hukum, yang dalam hal ini adalah Penyidik
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikian, dalil Penggugat II Intervensi I pada posita angka
si
II Tentang: Kepentingan dan Alas Hak Penggugat II Intervensi I
dalam mengajukan Gugatan Intervensi adalah tidak benar,
ne
ng
sehingga gugatan harus ditolak; ----------------------------------------------
do
gu posita angka IV Tentang: Fakta-Fakta yang Mendasari Gugatan
Intervensi, berdasarkan argumentasi yuridis sebagai berikut: --------
In
A
a. Bahwa Para Tergugat menolak dalil posita Gugatan angka IV.8
s.d. IV.11 (halaman 11 s.d. 13) dengan argumentasi yuridis
ah
lik
sebagai berikut: ---------------------------------------------------------------
ub
IV.11 (halaman 11 s.d. 13) pada saat ini sedang diuji di
Pengadilan Tipikor Jakarta; --------------------------------------------
ep
k
si
a) Bahwa pada saat Kejaksaan Agung meminta bantuan
untuk menghitung kerugian keuangan negara, Kejaksaan
ne
ng
do
gu
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kita harus pisahkan antara jaringan dan frekuensi,
PT Indosat tidak pernah memberikan izin pihak lain
si
untuk menggunakan frekuensi. PT Indosat
bekerjasama dengan penyelenggara jasa untuk
ne
ng
menggunakan jaringan telekomunikasi milik Indosat
berdasarkan perjanjian kerjasama sesuai Keputusan
Menteri Nomor: 21 Tahun 2001 Pasal 5. PT Indosat
tidak pernah memberikan izin penggunaan frekuensi
do
gu kepada PT IM2, yang ada adalah kerjasama
penggunaan jaringan 3G milik PT Indosat; -------------
(2) Keterangan Johnny Swandi Sjam (Mantan Presiden
In
A
Direktur PT. Indosat) dalam BAP tanggal 17 Februari
2012 menyatakan: ---------------------------------------------
ah
lik
PT Indosat tidak pernah memberikan izin
penggunaan frekuensi kepada PT IM2, yang ada
am
ub
adalah kerjasama penggunaan jaringan 3G milik
Indosat."
(3) Keterangan M. Rachmat Widayana, SE., MM
ep
k
si
Informatika Kominfo) di BAP tanggal 7 Agustus 2012
menyatakan: -----------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penggunaan pita frekuensi radio 2,1 GHz untuk
si
penyelenggaraan jaringan bergerak seluler; ------
ne
ng
frekuensi radio adalah tindakan suatu operator
pemilik Iisensi spektrum dengan lebar pita
do
gu tertentu
dengan
yang
pihak
digunakannya
lain/operator
bersama-sama
penyelenggara
In
A
telekomunikasi lainnya melalui kerjasama atau
penyewaan. PT Indosat tidak mengalihkan
ah
lik
penggunaan bersama (sharing) frekuensi; --------
am
ub
(c) IM2 tidak dapat menyelenggarakan akses
Internet Broadband Wireless 3G seperti
tercantum dalam Perjanjian Kerjasama Indosat-
ep
k
si
Nomor: 229/Dirjen/2006 tanggal 22 Juni 2006,
IM2 hanya mempunyai hak untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
pelelangan; -------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 4: Penggunaan pita trekuensi radio 2,1
si
GHz untuk penyelenggaraan jaringan bergerak
seluler dikenakan tarif izin penggunaan pita
ne
ng
frekuensi radio 2,1 GHz sebagai berikut: -----------
do
gu nilai penawaran
pemenang lelang, yang dibayarkan di awal
terakhir dari setiap
In
A
untuk masa pakai pita frekuensi radio selama
10 (sepuluh) tahun; ----------------------------------
ah
lik
2. Biaya Hak Penggunaan (BHP) pita frekuensi
radio tahunan sebesar nilai penawaran
am
ub
terendah di antara pemenang lelang. Dengan
skema pembayaran untuk jangka waktu 10
(sepuluh) tahun sebagaimana yang
ep
k
si
tentang kerjasama akses internet broadband
ne
melalui jaringan 3G, artinya PT IM2 diberi
ng
do
gu
lik
ub
-------------------------------------------------------
ep
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa penggunaan bersama spketrum
si
frekuensi 3G ini dilakukan tanpa penetapan
Menteri (Pasal 14 pasal PP No. 53/2000); ----
ne
ng
3. Perjanjian Kerjasama ini sebagai instrumen
yang melanggar izin yang diberikan kepada
do
gu PT Indosat yang dapat merugikan negara
karena pelaksanaan dari perjanjian ini telah
In
A
secara nyata mengubah maksud izin yang
diberikan oleh Pemerintah kepada PT IM2
ah
lik
dalam praktiknya telah bertindak selaku
operator penyelenggara jaringan bergerak
am
ub
seluler 3G dengan menggunakan spektrum
frekuensi 3G dan jaringan milik PT Indosat.
ep
k
si
billing system tersendiri terpisah dari PT
Indosat sehingga dalam kasus ini PT IM2
ne
ng
do
gu
lik
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) dengan PT
si
Indosat tanpa izin Menteri Kominfo; ----------------------------
ne
ng
(1) Pasal 2 ayat (2) Peraturan Menteri Komunikasi Dan
Informatika Nomor: 07/PER/M.KOMINFO/2/2006
do
gu Tentang Ketentuan Penggunaan Pita Frekuensi
Radio 2,1 GHz Untuk Penyelenggaraan Jaringan
In
A
Bergerak Seluler, yang menyatakan Penetapan
spektrum frekuensi radio pada pita frekuensi radio
ah
lik
2,1 GHz kepada peserta seleksi penyelenggara
jaringan bergerak seluler IMT-2000 dilaksanakan
am
ub
melalui mekanisme pelelangan.; --------------------------
---------------------------------------------------
R
si
Pasal 14 ayat (1):
ne
ng
do
Pasal 30:
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c) Bahwa berdasarkan pendapat hukum dari Kejaksaan
si
Agung yang didukung oleh Ahli serta ketentuan hukum
tersebut di atas, Para Tergugat berpegang pada
ne
ng
pendapat hukum Kejaksaan Agung tersebut sebagai
dasar untuk melakukan perhitungan kerugian keuangan
do
gu negara; -----------------------------------------------------------------
In
A
KU.04.01/ 11/2012 perihal Dugaan Kerugian Negara
pada Kasus IM2-Indosat dikeluarkan pada tanggal 13
ah
lik
diterbitkan pada tanggal 31 Oktober 2012 sehingga surat
Menkominfo tersebut di luar jangka waktu penugasan
am
ub
dan ruang lingkup audit Tergugat II; ----------------------------
si
adalah dugaan penggunaan frekuensi milik PT Indosat
oleh PT IM2 tanpa izin Menteri Kominfo dan pihak IM2
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa mengenai sumber ketentuan hukum yang menjadi
si
dasar tindakan hukum Tergugat I dan Tergugat II telah
ditanggapi oleh Para Tergugat dalam Tanggapan Para
ne
ng
Tergugat pada posita gugatan angka I Tentang:
Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN Tergugat
do
gu II adalah merupakan Keputusan Tata Usaha Negara
huruf c di atas; --------------------------------------------------------
In
A
- Bahwa terkait dalil Penggugat II Intervensi I yang
menyatakan bahwa Tidak dapat disangkal bahwa
ah
lik
penerbitan Keputusan TUN Tergugat II dan selanjutnya
dilegitimasi oleh Keputusan TUN Tergugat I jelas
am
ub
bertentangan dengan ketentuan-ketentuan dalam
peraturan perundang-undangan yang bersifat prosedural/
formal (vormgebreken) adalah tidak benar dengan
ep
k
si
(halaman 15 s.d. 17), Penggugat II Intervensi I telah
salah dalam menafsirkan Peraturan Kepala BPKP
Nomor: PER-1314/K/D6/2012 tentang Pedoman
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Apabila permintaan audit diajukan oleh Instansi
Penyidik pada saat kasus diproses pada tingkat
si
Penyelidikan, unit kerja dapat memenuhi permintaan
penugasan audit investigatif. Apabila kasus telah
ne
ng
diproses oleh Penyidik pada tingkat Penyidikan, Unit
Kerja memenuhi permintaan dengan penugasan
audit dalam rangka penghitungan kerugian keuangan
negara ; ----------------------------------------------------------
do
gu * Bahwa sesuai dengan Lampiran Peraturan Kepala
BPKP Nomor: 1314/K/D6/2012 Bab II.PP202. pada
In
A
angka 10.7): -----------------------------------------------------
lik
keuangan negara berlaku ketentuan sebagai berikut:
ub
investigatif dan telah diterbitkan LHAI, kemudian
kasus tersebut ditingkatkan ke penyidikan oleh
Penyidik maka atas kasus tersebut dapat
ep
dilakukan audit dalam rangka penghitungan
k
si
(5) Permintaan audit dalam rangka penghitungan
kerugian keuangan negara dapat dipenuhi
apabila memenuhi kreteria sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
...dst
Berdasarkan ketentuan tersebut di atas, untuk
ah
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
* Bahwa sesuai dengan Lampiran Peraturan Kepala
si
BPKP Nomor: 1314/K/D6/2012 Bab II.PP205, pada
angka 07 dinyatakan:
ne
ng
Untuk penugasan audit dalam rangka penghitungan
kerugian keuangan Negara (PKKN) atas permintaan
do
gu penyidik atau pengaduan
ditindaklanjuti dengan permintaan penyidik, berlaku
masyarakat yang
In
A
ketentuan sebagai berikut:
lik
tentang jumlah kerugian keuangan Negara
merupakan pendapat keahlian profesional
auditor sehingga tidak dikomunikasikan kepada
Pimpinan Obyek Penugasan; -------------------------
am
ub
3) Pengkomunikasian hasil audit PKKN dilakukan
dengan Penyidik untuk memastikan bahwa
seluruh bukti yang digunakan auditor BPKP
ep
k
si
mempengaruhi jumlah kerugian keuangan
Negara. ; ---------------------------------------------------
ne
ng
do
kepada Penggugat II Intervensi I sebagai audit; -------
gu
lik
ub
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melalui Penyidik dan pelaksanaan klarifikasi atau
konfirmasi didampingi oleh Penyidik; ----------------
si
6) Apabila diperlukan auditor BPKP dapat
melakukan pengumpulan bukti tambahan
ne
ng
bersama penyidik dengan ketentuan sebagai
berikut:
(1) Pengumpulan bukti dilakukan dibawah
do
gu koordinasi penyidik; ---------------------------------
(2) Auditor BPKP harus menghormati
kewenangan Penyidik dalam pengumpulan
In
A
bukti sebagaimana diatur dalam KUHAP; -----
lik
pelanggaran hukum atau aturan lain yang
dilakukan auditor BPKP saat pengumpulan
bukti tambahan termasuk apabila bukti yang
am
ub
perlu dikumpulkan adalah bukti berupa
dokumen elektronik. --------------------------------
si
Kerugian Keuangan Negara telah melakukan
kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan fakta hukum di atas maka:
si
1. Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara yang
dilakukan oleh Tergugat II tidak harus didahului dengan
ne
ng
audit investigative; ---------------------------------------------------
do
gu dengan Peraturan Kepala BPKP Nomor:1314/K/D6/2012
(PPBI), peraturan perundang-undangan yang berlaku,
In
A
dan praktik-praktik terbaik (best practice) profesi bidang
akuntansi dan audit; -------------------------------------------------
ah
lik
Dengan demikian, Audit Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara yang dilakukan oleh Tergugat II sudah sesuai
am
ub
dengan prosedur, peraturan perundang-undangan yang
berlaku, dan praktik-praktik terbaik (best practice) profesi
ep
bidang akuntansi dan audit, sehingga gugatan Penggugat II
k
R
2) Bahwa mengenai dalil posita Gugatan angka IV.12. huruf B
si
telah ditanggapi oleh Para Tergugat dalam Jawaban Dalam
ne
ng
do
tambahan argumentasi yuridis sebagai berikut:
gu
ub
II Intervensi I; --------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa mengenai apakah perkara a quo merupakan
si
ranah sengketa hukum administrasi atau bukan, adalah
kewenangan dari aparat penegak hukum yang nantinya
ne
ng
materinya akan dibuktikan di pengadilan Tipikor, bukan
merupakan kewenangan dari Para Tergugat; ----------------
do
gu Bahwa hal ini diperkuatkan dengan pernyataan dari
Kejaksaan Agung yang menyatakan bahwa ...penilaian
In
A
Menkominfo, yang menilai tidak ada perbuatan melawan
hukum bukanlah jaminan perkara yang kami dakwakan
ah
lik
menjadi lemah. Menkominfo selaku regulator sebenarnya
tidak perlu mencampuri proses penegakan hukum dan
bahkan perlu diklarifikasi atas pernyataannya tersebut...,
am
ub
biarkan Kejaksaan Agung memproses sesuai dengan
pembahasan yang berlaku, sehingga kerugian negara
ep
k
si
Sinar Harapan online tanggal 5 Februari 2013);
ne
Bahwa Para Tergugat hanya memenuhi kewajiban
ng
do
gu
Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP; -----------
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Radio Dan Orbit Satelit yang menyatakan bahwa Biaya
si
hak penggunaan spektrum frekuensi radio bagi
penggunaan bersama pita frekuensi radio dan atau kanal
ne
ng
frekuensi radio dibebankan secara penuh kepada
masing-masing pengguna; ---------------------------------------
do
gu Berdasarkan hal tersebut, kesimpulan dari Penggugat II
Intervensi I mengenai isi surat Menkominfo tersebut di
In
A
atas, yaitu pada pokoknya menyatakan bahwa pada
dasarnya tidak ada tindak pidana yang dilakukan baik
ah
lik
oleh IM2 maupun Indosat yang dapat menyebabkan
kerugian negara adalah tidak benar; ---------------------------
am
ub
Dengan demikian, Keputusan TUN Tergugat I dan Tergugat
II telah memenuhi ketentuan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang bersifat materiil/substansial yang
ep
k
si
tersebut adalah tidak benar dan gugatan harus di tolak; -------
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen
si
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan
Presiden Nomor 64 Tahun 2005, Keputusan Presiden
ne
ng
Nomor 110 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan
Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non Departemen
do
gu sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2005, dan
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang
In
A
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; ----------------------
ah
lik
Penggugat II Intervensi I pada Gugatan (alinea 1
halaman 14); ----------------------------------------------------------
am
ub
- Bahwa ketentuan Pasal 10 UU Nomor 15 Tahun 2006
tentang Badan Pemeriksa Keuangan sebagaimana
ep
k
si
dalam rangka untuk menilai dan/atau menetapkan jumlah
kerugian negara dalam rangka Tuntutan Perbendaharaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikan, dalil Penggugat II Intervensi I dalam
si
posita Gugatan angka IV.12. huruf C (alinea 1 dan 2
halaman 23) adalah tidak benar; --------------------------------
ne
ng
- Bahwa mengenai pengertian keuangan negara dalam
Tindak Pidana Korupsi diatur dalam Penjelasan Umum
do
gu Undang-Undang Nomor
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana
31 Tahun 1999 tentang
In
A
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2001 (UU Tipikor) disebutkan bahwa: --------------------------
ah
lik
Keuangan negara yang dimaksud adalah seluruh
kekayaan negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan
atau yang tidak dipisahkan, termasuk di dalamnya segala
am
ub
bagian kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban
yang timbul karena :
(a) berada dalam penguasaan, pengurusan, dan
ep
pertanggungjawaban pejabat lembaga Negara, baik
k
si
pertanggungjawaban Badan Usaha Milik Negara/
Badan Usaha Milik Daerah, yayasan, badan hukum,
ne
dan perusahaan yang menyertakan modal negara,
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. kewajiban negara untuk menyelenggarakan
tugas layanan umum pemerintahan negara dan
si
membayar tagihan pihak ketiga; ----------------------
c. Penerimaan Negara; ------------------------------------
ne
ng
d. Pengeluaran Negara; ------------------------------------
e. Penerimaan Daerah; ------------------------------------
do
gu f.
g.
Pengeluaran Daerah; ------------------------------------
kekayaan negara/kekayaan daerah yang dikelola
sendiri atau oleh pihak lain berupa uang, surat
In
A
berharga, piutang, barang, serta hak-hak lain
yang dapat dinilai dengan uang, termasuk
kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan
ah
lik
negara/ perusahaan daerah; --------------------------
h. kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh
pemerintah dalam rangka penyelenggaraan
am
ub
tugas pemerintahan dan/atau kepentingan
umum; -------------------------------------------------------
si
Bahwa berdasarkan uraian di atas, penggunaan
jaringan frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP, yang
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang memiliki keahlian khusus pada saat melakukan
si
penyidikan. Pendapat atau keterangan yang disampaikan
oleh seseorang yang memiliki keahlian khusus dapat
ne
ng
digunakan untuk membuat terang suatu perkara pidana; -----
do
gu memiliki keahlian dalam penghitungan kerugian keuangan
negara; ----------------------------------------------------------------------
In
A
- Hal tersebut bersesuaian dengan Putusan Mahkamah
Konstitusi Nomor 003/PUU-IV/2006 mengenai permohonan
ah
lik
pengujian ketentuan Pasal 2 ayat (1), Penjelasan Pasal 2
ayat (1), Pasal 3, Penjelasan Pasal 3, dan Pasal 15
am
ub
(sepanjang mengenai kata percobaan) Undang-undang
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
ep
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-
k
R
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
si
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, terhadap Pasal 28D
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perekonomian negara, serta ahli dalam analisis hubungan
perbuatan seseorang dengan kerugian; ---------------------------
si
Menimbang bahwa dengan adanya penjelasan yang
ne
menyatakan bahwa kata dapat sebelum frasa merugikan
ng
keuangan negara atau perekonomian negara, kemudian
mengkualifikasikannya sebagai delik formil, sehingga adanya
kerugian negara atau perekonomian negara tidak
do
gu merupakan akibat yang harus nyata terjadi, Mahkamah
berpendapat bahwa hal demikian ditafsirkan bahwa unsur
kerugian negara harus dibuktikan dan harus dapat dihitung,
In
A
meskipun sebagai perkiraan atau meskipun belum terjadi.
Kesimpulan demikian harus ditentukan oleh seorang ahli di
bidangnya. Faktor kerugian, baik secara nyata atau berupa
ah
lik
kemungkinan, dilihat sebagai hal yang memberatkan atau
meringankan dalam penjatuhan pidana, sebagaimana
diuraikan dalam Penjelasan Pasal 4, bahwa pengembalian
am
ub
kerugian negara hanya dapat dipandang sebagai faktor yang
meringankan. Oleh karenanya persoalan kata dapat dalam
Pasal 2 ayat (1) UU PTPK, lebih merupakan persoalan
pelaksanaan dalam praktik oleh aparat penegak hukum, dan
ep
k
R
di atas yang memandang perlu adanya ahli di bidangnya
si
dalam menghitung kerugian keuangan negara dan
ne
ng
do
Pemberantasan Korupsi yang menempatkan BPKP sebagai
gu
lik
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
si
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 (UU Tipikor)
menyebutkan:
ne
ng
Setiap orang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28, Pasal
29, Pasal 35, atau Pasal 36 yang dengan sengaja tidak
memberi keterangan atau memberi keterangan yang tidak
do
gu benar, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 3
(tiga) tahun dan paling lama 12 (dua belas) tahun dan atau
denda paling sedikit Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh
In
A
juta rupiah) dan paling banyak Rp 600.000.000,00 (enam
ratus juta rupiah); ---------------------------------------------------------
- Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut Para Tergugat wajib
ah
lik
memenuhi permintaan penyidik Kejaksaan Agung guna
menghitung kerugian keuangan negara dalam suatu perkara
am
ub
tindak pidana korupsi; ---------------------------------------------------
si
Rapat Kerja Nasional Mahkamah Agung RI dengan Jajaran
Pengadilan Tingkat Banding dari 4 (empat) Lingkungan
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diajukan oleh Ir. Eddie Widiono Suwondho, M.Sc. pada
si
tanggal 21 Maret 2012; -------------------------------------------------
ne
ng
dan 3 permohonan Judicial Review tersebut, Ir. Eddie
Widiono Suwondho, M.Sc. memohon bahwa :
do
gu ......
2. MMenyatakan Pasal 6 huruf a dan Penjelasan Undang-
In
Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi
A
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Nomor 30
Tahun 2002) sepanjang frasa Badan Pengawas
ah
lik
Kekayaan Penyelenggara Negara... bertentangan
dengan Undang-Undang Dasar Tahun 1945; ----------------
am
ub
3. Menyatakan Pasal 6 huruf a dan Penjelasan Undang-
Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Nomor 30
Tahun 2002), sepanjang frasa Badan Pengawas
ep
k
si
hukumnya, sejak diundangkannya Undang-Undang
Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa
Keuangan; ------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,
Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah
si
Non Departemen (selanjutnya disebut Keppres 103/2001).
Dalam ketentuan tersebut disebutkan bahwa BPKP
ne
ng
mempunyai wewenang melaksanakan tugas pemerintah di
bidang pengawasan keuangan dan pembangunan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang
berlaku (vide Pasal 52 Keppres 103/2001). Pada Ketentuan
do
gu Umum Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (selanjutnya disebut
PP 60/2008) menyatakan, Badan Pengawasan Keuangan
In
A
dan Pembangunan, yang selanjutnya disingkat BPKP,
adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang
bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Pasal 47
ah
lik
ayat (2) PP 60/2008 tersebut kemudian menyatakan, Untuk
memperkuat dan menunjang efektivitas Sistem
Pengendalian Intern sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
am
ub
dilakukan: a. pengawasan intern atas penyelenggaraan
tugas dan fungsi Instansi Pemerintah termasuk akuntabilitas
keuangan negara; dan b. pembinaan penyelenggaraan
SPIP. Pasal 49 PP 60/2008 tersebut menyebutkan BPKP
ep
k
investigatif; -----------------------------------------------------------------
R
si
........
Oleh sebab itu menurut Mahkamah, KPK bukan hanya dapat
ne
ng
do
gu
lik
ub
beralasan.; ----------------------------------------------------------------
R
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pendapat Mahkamah Konstitusi serta Amar Putusan.
si
Putusan sebagaimana dimaksud bersifat final dan mengikat
untuk umum (erga omnes). Bahwa Putusan Mahkamah
ne
ng
Konstitusi tersebut telah semakin mempertegas kewenangan
BPKP untuk melakukan Audit Dalam Rangka Penghitungan
do
gu Kerugian Keuangan Negara; ------------------------------------------
In
A
1. Bahwa Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat
ah
lik
Mega Media (IM2) termasuk dalam ruang lingkup keuangan
negara; --------------------------------------------------------
am
ub
2. Bahwa sesuai dengan angka 1 di atas, maka BPKP
mempunyai kewenangan melakukan Audit Dalam Rangka
ep
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara dalam perkara a
k
quo; --------------------------------------------------------------------------
ah
R
3. Bahwa BPKP sebagai ahli di bidang akutansi dan auditing
si
mempunyai kewajiban hukum sebagaimana diamanahkan
ne
ng
dalam Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal
1 angka 28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c
do
KUHAP dan Pasal 22 Undang-Undang Nomor 31 Tahun
gu
lik
ub
(IM2); ------------------------------------------------------------------------
ka
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bahwa Para Tergugat menolak dalil posita Gugatan angka IV.13
si
huruf A, B, dan C. (halaman 24 s.d. 26) berdasarkan
argumentasi yuridis sebagai berikut: ------------------------------------
ne
ng
1) Bahwa posita angka 13 pada pokoknya menyebutkan
sebagai berikut:
do
gu Bahwa sekiranyapun Tergugat I dan Tergugat II berhak
melakukan audit investigatif - quod non- bahwa ternyata
hasil audit BPKP tersebut bertentangan dengan Asas-Asas
In
A
Umum Pemerintahan Yang Baik (Algemeene Beginselen van
Behoolijk Bestuur/The Principes of The Good
Administration), dimana AAUPB sebagai doktrin adalah
ah
lik
bersifat universal yang sudah diakui dan diterapkan dibanyak
negara, ada yang dirumuskan (dikodifisikan) secara resmi
dan ada pula yang tidak dikodifikasikan. --------
am
ub
2) Bahwa tidak benar dalil Penggugat II Intervensi I yang
menyatakan bahwa LHPKKN Para Tergugat merupakan
ep
audit yang tidak valid dan tidak obyektif atau tidak memiliki
k
R
berat sebelah, serta memberi opini hukum sebagaimana
si
telah didalilkan Penggugat II Intervensi I dalam posita
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pokok Perkara angka 5.b.1) mengenai Tanggapan Para
si
Tergugat terhadap dalil posita Gugatan angka IV.12.A
halaman 14 s.d. 16 di atas; ---------------------------------------
ne
ng
c) Bahwa dalam melakukan audit dalam rangka
penghitungan kerugian keuangan negara, Tergugat II
do
gu tidak memberi opini hukum atau menentukan perbuatan
melawan hukum atas perkara a quo, namun berdasarkan
In
A
pendapat hukum dari Kejaksaan Agung yang didukung
oleh Ahli serta ketentuan hukum tersebut. Para Tergugat
ah
lik
tersebut sebagai dasar untuk melakukan perhitungan
kerugian keuangan negara sebagaimana Para Tergugat
am
ub
telah uraikan pada Jawaban Dalam Pokok Perkara pada
angka 5.a mengenai Tanggapan atas materi dalil posita
ep
k
atas; ---------------------------------------------------------------------
R
si
Bahwa pada saat Kejaksaan Agung RI meminta bantuan
untuk menghitung kerugian keuangan negara, Kejaksaan
ne
ng
do
gu
lik
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keuangan Negara dalam perkara a quo;
si
-------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Tergugat II dalam memperoleh bukti audit telah sesuai
dengan pedoman yang berlaku di lingkungan BPKP yaitu
do
gu Peraturan Kepala BPKP Nomor:1314/K/D6/2012; dan ----
In
A
perbuatan melawan hukum atas perkara a quo; -------------
lik
LHPKKN merupakan audit yang tidak valid dan tidak obyektif
atau tidak memiliki dasar data serta dokumen yang jelas,
am
ub
berpihak, atau berat sebelah, dan memberi opini hukum
adalah tidak benar; ------------------------------------------------------
ep
k
si
penghitungan kerugian keuangan negara tidak mematuhi
prinsip-prinsip perilaku khususnya obyektivitas dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2)
si
sesuai dengan keahlian dan kompetensi Tergugat dalam
bidang akuntansi dan auditing; -----------------------------------
ne
ng
c) Bahwa dalam penugasan Audit Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara dalam perkara a quo, Para Tergugat
do
gu juga mendasarkan pada Kode Etik APIP sebagaimana
diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
In
A
Negara Nomor: PER/04/M.PAN/03/2008 tanggal 31
Maret 2008 tentang Kode Etik Audit Aparat Pengawasan
ah
lik
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/05/
M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang Standar
am
ub
Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dan
Pedoman yang berlaku di lingkungan BPKP; ----------------
ep
k
si
segala aspek sesuai dengan prosedur dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, sehingga
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
negara atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
si
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga
(3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2),
ne
ng
sehingga LHPKKN Para Tergugat adalah sah secara hukum; -
do
gu posita Gugatan angka IV.14 (halaman 26) yang menyatakan bahwa
Keputusan TUN yang diterbitkan oleh Tergugat I maupun Tergugat
In
A
II yang disampaikan kepada Kejaksaan Agung RI tidak dapat
digunakan sebagai dasar menentukan kerugian keuangan negara,
ah
lik
sehingga tidak terdapat alasan untuk mencabut atau membatalkan
atau menganggap LHPKKN obyek sengketa a quo merugikan
am
ub
Intervensi I tersebut harus di tolak; ------------------------------------------
si
QUO
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(1) Gugatan tidak menunda atau menghalangi dilaksanakannya
Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara serta
si
tindakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat;
(2) Penggugat dapat mengajukan permohonan agar pelaksanaan
ne
ng
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan
sengketa Tata Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada
putusan Pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap; --
do
gu (3) Permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat
diajukan sekaligus dalam gugatan dan dapat diputus terlebih
dahulu dari pokok sengketanya; ------------------------------------------
In
A
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2):
ah
lik
sangat mendesak yang mengakibatkan kepentingan
penggugat sangat dirugikan jika Keputusan Tata Usaha
Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan; ---------------------
am
ub
b. tidak dapat dikabulkan apabila kepentingan umum dalam
rangka pembangunan mengharuskan dilaksanakannya
keputusan tersebut; ------------------------------------------------------
ep
k
si
berkedudukan sebagai pihak yang mempertahankan keputusan
yang telah dikeluarkannya terhadap tuduhan penggugat bahwa
ne
ng
do
gu
tidak. Itulah dasar Hukum Acara Tata Usaha Negara yang bertolak
dari anggapan bahwa Keputusan Tata Usaha Negara itu selalu
menurut hukum; -----------------------------------------------------------
ah
lik
ub
ep
apabila:
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. terdapat keadaan yang sangat mendesak, yaitu jika kerugian
yang akan diderita penggugat akan sangat tidak seimbang
si
dibanding dengan manfaat bagi kepentingan yang akan
dilindungi oleh pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara
ne
ng
tersebut; atau ------------------------------------------------------------------
b. pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
tidak ada sangkut pautnya dengan kepentingan umum dalam
do
gu 4.
rangka pembangunan; ------------------------------------------------------
Bahwa berdasarkan Pasal 67 UU PERATUN sebagaimana disebut
di atas, maka permohonan Penundaan Pelaksanaan Keputusan
In
A
Tata Usaha Negara tersebut dapat diajukan oleh Penggugat,
Penggugat II Intervensi I, dan Penggugat II Intervensi II dengan
ah
lik
alasan sebagai berikut: ----------------------------------------------------------
ub
diterbitkannya Keputusan Tata Usaha Negara tersebut, yaitu
jika kerugian yang akan diderita Penggugat akan sangat tidak
ep
k
si
Negara tersebut; atau -------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ada kaitannya LHPKKN Para Tergugat dengan alasan sebagai
si
berikut: ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Kejaksaan Agung dan tidak pernah memberikan informasi
kepada media massa; ---------------------------------------------------
do
gu 2) Bahwa Kejaksaan Agung telah menyatakan di berbagai
media massa bahwa Penggugat II Intervensi II adalah
In
A
korporasi yang telah dijadikan tersangka dalam dugaan
tindak pidana korupsi sebagaimana telah diakui oleh
ah
lik
Penggugat II Intervensi I pada posita angka IV.9. halaman
12; ----------------------------------------------------------------------------
am
ub
3) Bahwa mengenai pemberitaan di media massa, merupakan
tugas dari media massa untuk memberitakan informasi
ep
mengenai kasus tersebut. Untuk menangkis berita yang
k
si
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pers (UU No
ne
40 tahun 1999 tentang Pers); ------------------------------------
ng
do
dijadikan dasar perhitungan dalam perkara dugaan tindak
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Intervensi I tersebut di atas adalah pada saat Penggugat II
si
Intervensi I ditetapkan sebagai Tersangka oleh Kejaksaan
Agung, dan bukan pada saat diterbitkannya LHPKKN oleh
ne
ng
Para Tergugat; ------------------------------------------------------------
do
gu bukan alat bukti yang menyebabkan Penggugat II Intervensi
I menjadi Tersangka, karena Penyidik Kejaksaan Agung
In
A
menggunakan alat bukti sah lainnya; -------------------------------
lik
dan selanjutnya Penggugat II Intervensi I ditetapkan sebagai
tersangka dalam Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi
am
ub
dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat
Mega Media (IM2), sepenuhnya menjadi kewenangan
ep
k
si
Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan
ne
Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh
ng
do
gu
lik
yang tidak hanya didasarkan pada satu alat bukti saja, dalam
hal ini tidak hanya didasarkan pada LHPKKN Para Para
m
ub
Tergugat; -------------------------------------------------------------------
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara ditunda maka
si
akan menghambat dan merugikan kepentingan bangsa dan
negara dalam pemberantasan Tindak Pidana Korupsi; --------
ne
ng
b) Bahwa kewenangan untuk menetapkan Penggugat II
Intervensi I sebagai tersangka adalah ada pada aparat
do
gu penegak hukum, dan; ---------------------------------------------------
In
A
terhadap LHPKKN yang diterbitkan oleh Para Tergugat; ------
lik
yang diajukan Penggugat II Intervensi I tersebut adalah tidak benar
dan tidak sesuai dengan ketentuan Pasal 67 dan Penjelasannya
am
ub
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata
ep
Usaha Negara, sehingga Penetapan Nomor: 231/G/2012/PTUN-
k
si
SR-1024/06/1/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal Laporan
ne
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penetapan Penundaan ini adalah bersifat sementara yang berarti sewaktu-
si
waktu dapat dicabut kembali apabila bukti-bukti menunjukan sebaliknya; -----
ne
ng
mohon ke hadapan Yang Mulia Majelis Hakim pada PTUN Jakarta yang
memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan kiranya untuk
do
gu
menjatuhkan putusan sebagai berikut: ---------------------------------------------------
I. DALAM EKSEPSI:
In
A
1. Menerima Eksepsi Para Tergugat untuk seluruhnya; --------------------
lik
3. Menghukum Penggugat II Intervensi I untuk membayar seluruh
biaya perkara ini; ------------------------------------------------------------------
am
ub
II. DALAM POKOK PERKARA: ep
1. Menerima Jawaban Para Tergugat untuk seluruhnya; ------------------
k
si
3. Menyatakan surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Nomor:
SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012 perihal Laporan
ne
ng
do
gu
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Menerima Jawaban Para Tergugat untuk seluruhnya; ------------------
si
2. Mencabut Penetapan Nomor: 231/G/2012/PTUN-JKT tanggal 7
Februari 2013; ---------------------------------------------------------------------
ne
ng
3. Menghukum Penggugat II Intervensi I untuk membayar seluruh
biaya perkara ini; ------------------------------------------------------------------
do
gu
Jawaban Tergugat I dan II atas Gugatan Penggugat II Intervensi 2:
I. DALAM EKSEPSI:
In
A
Bahwa Para Tergugat menolak semua dalil dan segala sesuatu
ah
lik
yang dikemukakan oleh Penggugat II Intervensi II dalam Gugatannya,
kecuali yang diakui secara tegas oleh Para Tergugat dalam Jawaban
ini; -------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
ep
Bahwa Eksepsi yang diajukan oleh Para Tergugat terdiri dari:
k
R
Mengadili Perkara A quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan
si
Oleh Penggugat II Intervensi II Belum Bersifat Final Sehingga
ne
ng
do
gu
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Oleh Penggugat II Intervensi II Tidak Bersifat Individual dan Belum
si
Bersifat Final Sehingga Bukan Keputusan Tata Usaha Negara; ------
ne
ng
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Pasal 1
Butir 10 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
do
gu Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
(UU PERATUN), Pengadilan Tata Usaha Negara berwenang
In
A
mengadili sengketa Tata Usaha Negara sebagai akibat
dikeluarkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara. Pasal 1
ah
lik
Negara (TUN) adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan
oleh Badan atau Pejabat TUN yang berisi tindakan hukum TUN
am
ub
yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
yang bersifat konkret, individual, dan final, serta menimbulkan
ep
k
si
Negara atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga
ne
ng
do
gu
lik
karena: --------------------------------------------------------------------------
ub
ep
dituju. Kalau yang dituju itu lebih dari seorang, tiap-tiap nama
orang yang terkena keputusan itu disebutkan. Umpamanya,
ah
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa LHPKKN Para Tergugat Isinya merupakan Hasil
si
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara terhadap perkara
dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
ne
ng
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT
Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) tanpa
do
gu memberikan rekomendasi terhadap seseorang dan/atau
pejabat untuk melakukan perbuatan hukum tertentu; -----------
In
A
Bahwa mengenai penetapan obyek penghitungan kerugian
keuangan negara adalah kewenangan dari Penyidik
ah
lik
- Belum bersifat final ------------------------------------------------------
am
ub
Bersifat final artinya definitif dan karenanya dapat
menimbulkan akibat hukum. Keputusan yang masih
ep
memerlukan persetujuan instansi atasan atau instansi lain
k
si
Bahwa LHPKKN Para Tergugat (obyek sengketa a quo)
ne
ng
do
F.2/Fd.1/01/2012 tanggal 31 Januari 2012 dan Nomor: 1146/
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa berdasarkan pertimbangan hukum Putusan
si
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta Nomor: 197/
B/2002/PT.TUN.JKT tanggal 17 Desember 2002 yang telah
ne
ng
berkekuatan hukum tetap (Penggugat/Terbanding tidak
mengajukan upaya hukum Kasasi) disebutkan: ------------------
do
gu Menimbang, bahwa Para Tergugat/Pembanding dalam
memori bandingnya pada pokoknya juga menyatakan bahwa
produk BPKP yang berupa Laporan Hasil Pemeriksaan
In
A
(Audit) bukan merupakan obyek sengketa Tata Negara
karena Laporan Hasil Pemeriksaan (Audit) tersebut belum
bersifat final, baru merupakan suatu hasil pemeriksaan yang
ah
lik
berbentuk laporan, sedangkan finalnya adalah keputusan
yang diterbitkan oleh pihak lain yang ingin menindaklanjuti
baik dari pihak yang memohon audit maupun pihak lain yang
terkait ------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa pendapat Para Tergugat/Pembanding
dalam memori bandingnya tersebut Majelis Hakim dapat
ep
menerimanya karena telah tepat dan benar dan oleh karena
k
si
- Bahwa dalam Peraturan Kepala BPKP Nomor: PER-1314/K/
ne
ng
do
gu
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Sebagai hasil dari pendapat ahli, LHPKKN ditandatangani
si
oleh Tim Audit dan Pimpinan Unit Kerja sebagai Ahli
(tanpa kop surat dan cap unit kerja); ----------
ne
ng
4. LHPKKN disampaikan kepada pimpinan Instansi Penyidik
yang meminta, dilakukan dengan surat pengantar (SP)
do
gu berkode SR (Surat Rahasia) yang ditandatangi oleh unit
kerja; --------------------------------------------------------------------
In
A
Berdasarkan hal tersebut maka LHPKKN adalah pendapat
keahlian profesional auditor yang diminta oleh Penyidik untuk
ah
lik
melakukan penghitungan kerugian keuangan negara atas
suatu perkara yang sedang ditangani Penyidik. Hal tersebut
am
ub
didasarkan pada Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat
(1) jo. Pasal 1 angka 28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187
huruf c KUHAP; ---------------------------------------------
ep
k
si
pembuktian yang bebas, tidak sempurna dan tidak
ne
menentukan. Nilai kekuatan pembuktian keterangan ahli
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
B. Pengadilan TUN Jakarta Tidak Berwenang Mengadili Perkara A
si
quo Karena Obyek Gugatan Yang Diajukan Oleh Penggugat II
Intervensi II Tidak Termasuk Dalam Pengertian Keputusan TUN
ne
ng
Sebagaimana diatur dalam UU PERATUN ---------------------------------
do
gu adalah untuk memenuhi permintaan JAMPIDSUS yang sedang
melakukan penyidikan dalam perkara dugaan Tindak Pidana
In
A
Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega
ah
lik
a. Bahwa JAMPIDSUS telah meminta bantuan kepada Kepala
am
ub
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
melalui surat Nomor: B-234/F.2/Fd.1/01/2012 tanggal 31
Januari 2012 yang pada pokoknya meminta kepada Para
ep
k
si
atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), yang
si
pada pokoknya bahwa Kejaksaan Agung berpendapat dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi
ne
ng
Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2) telah terjadi penyimpangan yang diduga telah terjadi
do
gu Tindak Pidana Korupsi dalam perkara tersebut,
selanjutnya BPKP sebagai ahli di bidang akutansi dan
dan
In
A
Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
perkara tersebut; ---------------------------------------------------------
ah
lik
c. Bahwa selanjutnya Tergugat I menerbitkan surat Nomor:
S-927/D6/ 01/2012 hal Bantuan Menghitung Kerugian
am
ub
Keuangan Negara, yang ditujukan kepada JAMPIDSUS; -----
si
(Tergugat II) untuk melaksanakan Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penghitungan kerugian keuangan negara/daerah melalui
si
surat pengantar dari Tergugat I Nomor: SR-1024/D6/1/2012
(obyek perkara a quo); --------------------------------------------------
ne
ng
e. Bahwa selanjutnya, JAMPIDSUS sesuai dengan
kewenangan dan ketentuan hukum yang berlaku,
do
gu menindaklanjuti obyek sengketa
menjadikannya sebagai bagian dari kegiatan penyidikan dan
a quo dengan
In
A
penuntutan yang berdasarkan pada ketentuan KUHP atau
KUHAP atau peraturan perundang-undangan lain yang
ah
lik
2. Bahwa berdasarkan Pasal 2 UU PERATUN yang menyatakan:
am
ub
Tidak termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha
Negara menurut Undang-Undang ini :
a. ..; -----------------------------------------------------------------
ep
k
b. .; ------------------------------------------------------------------
ah
c. .; ------------------------------------------------------------------
R
si
d. Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan
berdasarkan ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana
ne
ng
do
e. ; ----------------------------------------------------------------
gu
f. ... ; ----------------------------------------------------------------
g. ; ----------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal 1 angka
si
28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP); -----------
ne
ng
keahlian dalam penghitungan kerugian keuangan negara,
sehingga JAMPIDSUS meminta bantuan kepada Para Tergugat
do
gu untuk menghitung kerugian keuangan negara atas Perkara
Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
In
A
Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT Indosat,
Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), melalui surat Nomor:
ah
lik
Bantuan untuk melakukan Perhitungan Kerugian Keuangan
Negara; ------
am
ub
6. Bahwa LHPKKN tersebut merupakan bagian dari proses
penyidikan dan penuntutan yang dilaksanakan oleh Penyidik
ep
k
si
ahli yang diperlukan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (1)
huruf h dan Pasal 120 ayat (1) KUHAP; --------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
7. Bahwa berdasarkan:
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pembangunan Jalan dan Jembatan Ruas Jalan Waley
si
Molof pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Keerom
T.A.2007-2008 oleh BPKP Perwakilan Provinsi Papua; ------
ne
ng
b. Penetapan Ketua PTUN Yogyakarta Nomor: 06/G/2010/
PTUN.YK tanggal 16 Juni 2010 dalam Perkara Gugatan
do
gu Tata Usaha Negara antara Johanis Richard Riwoe, ST, MA.
sebagai Penggugat melawan Kepala Perwakilan BPKP
In
A
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Para
Tergugat, dengan Obyek Gugatan Surat Para Tergugat
ah
lik
tentang Perhitungan Kerugian Keuangan Negara atas
Dugaan Tindak Pidana Korupsi pada Bantuan Keuangan
am
ub
untuk Partai Politik DPC Partai Damai Sejahtera Tahun
Anggaran 2006 dan 2007; dan --------------------------------------
ep
k
si
Putusan Mahkamah Agung, putusan.
mahkamahagung.go.id.; ----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan uraian di atas, maka obyek sengketa a quo yaitu
si
LHPKKN tidak termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha
Negara sebagaimana diatur dalam UU PERATUN karena LHPKKN
ne
ng
tersebut dikeluarkan berdasarkan ketentuan KUHP, KUHAP, dan
peraturan perundang-undangan lain yang bersifat hukum pidana
do
gu (vide Pasal 2 UU PERATUN), sehingga PTUN Jakarta tidak
berwenang mengadili perkara a quo; ----------------------------------------
In
A
Dengan demikian, Gugatan Penggugat II Intervensi II (PT IM2)
harus ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima; ---------------
ah
lik
C. Obyek Gugatan Yang Diajukan Oleh Penggugat II Intervensi II tidak
ada hubungan hukum dengan Penggugat II Intervensi II; --------------
am
ub
Bahwa Obyek sengketa a quo tidak ada kaitannya dengan
Penggugat II Intervensi II karena surat Tergugat I dan Tergugat II
ep
adalah terkait dengan permintaan Kejaksaan Agung untuk
k
si
Muda Tindak Pidana Khusus Nomor: Print-04/F.2/Fd.1/01/2012
ne
ng
do
gu
ub
es
diterima; -----------------------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Menghukum Penggugat II Intervensi II untuk membayar seluruh biaya
si
perkara ini; --------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Bahwa apa yang telah Para Tergugat kemukakan di dalam
Jawaban Dalam Eksepsi tersebut di atas merupakan bagian dari
do
gu Jawaban dalam Pokok Perkara, sehingga harus dinilai sebagai
satu kesatuan yang tidak terpisah; -------------------------------------------
In
A
2. Bahwa Para Tergugat menolak semua dalil dan segala sesuatu
yang dikemukakan oleh Penggugat II Intervensi I di dalam
ah
lik
Gugatannya, kecuali yang diakui secara tegas oleh Para Tergugat
di dalam Jawaban dalam Pokok Perkara ini; -----------------------------
am
ub
3. Bahwa Tanggapan Para Tergugat pada posita Gugatan angka I
Tentang: Keputusan TUN Tergugat I dan Keputusan TUN
ep
Tergugat II adalah merupakan Keputusan Tata Usaha Negara
k
si
Bahwa Para Tergugat menolak dalil Penggugat II Intervensi II (PT
IM2) pada angka I (halaman 3 s.d 7) tersebut dengan alasan yuridis
ne
ng
do
gu
1983 tanggal 30 Mei 1983 tentang BPKP dan Keppres No. 110
Tahun 2001 Tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I
ah
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga
si
Kerja, sehingga PP No. 64 Tahun 2005 tersebut tidak ada
hubungannya dengan dasar penugasan Para Tergugat; -----------
ne
ng
c. Dasar penugasan saat ini diantaranya adalah:
do
gu Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan
Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non
In
A
Departemen sebagaimana telah diubah terakhir dengan
Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2005; ----------------------
ah
lik
- Keputusan Presiden Nomor 110 Tahun 2001 tentang Unit
Organisasi dan Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non
am
ub
Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2005;
ep
- Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
k
si
Dengan demikian, dalil Penggugat II Intervensi II (PT IM2) pada
posita Gugatan angka I Tentang: Keputusan TUN Tergugat I dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
korupsi.; ------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Bahwa tidak benar penetapan Penggugat II Intervensi II sebagai
si
Tersangka oleh Kejaksaan Agung karena Surat dari Tergugat I;
ne
ng
harus memenuhi seluruh unsur dari Tindak Pidana Korupsi yang
didakwakan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dan
do
gu Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
In
A
diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001; -
lik
ayat (1) dan Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
am
ub
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2001 dimaksud adalah sebagai berikut: -----------------------
ep
1) Pasal 2 ayat (1): ----------------------------------------------------------
k
si
- yang secara melawan hukum; ------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
kedudukan; ------------------------------------------------------------
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa di dalam Pasal 184 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8
si
Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana disebutkan sebagai
berikut: ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Alat bukti yang sah ialah:
a. Keterangan saksi; --------------------------------------------------------
do
gu b. Keterangan ahli; ----------------------------------------------------------
c. Surat; ------------------------------------------------------------------------
d. Petunjuk; -------------------------------------------------------------------
In
A
e. Keterangan terdakwa; ---------------------------------------------------
Bahwa untuk menentukan perbuatan Penggugat II Intervensi II
ah
lik
telah memenuhi unsur-unsur Tindak Pidana Korupsi sehingga
dapat ditetapkan sebagai Tersangka merupakan kewenangan
am
ub
Aparat Penegak Hukum, yang dalam hal ini adalah Penyidik
Kejaksaan Agung dengan berdasarkan pada alat bukti yang
ep
sah; -------------------------------------------------------------------------------
k
ah
si
Penggugat II Intervensi II karena surat Tergugat I dan Tergugat
II adalah terkait dengan permintaan Kejaksaan Agung untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bahwa Para Tergugat menolak dalil Penggugat II Intervensi II pada
si
posita angka IV Tentang: Fakta-Fakta yang Mendasari Gugatan
Intervensi, berdasarkan argumentasi yuridis sebagai berikut: --------
ne
ng
a. Bahwa Para Tergugat menolak dalil posita Gugatan angka IV.8
s.d. IV.11 (halaman 11 s.d. 13) dengan argumentasi yuridis
do
gu sebagai berikut: ---------------------------------------------------------------
In
A
IV.11 (halaman 11 s.d. 13) pada saat ini sedang diuji di
Pengadilan Tipikor Jakarta; --------------------------------------------
ah
lik
2) Bahwa tanggapan atas materi dalil posita Gugatan angka
IV.8 s.d. IV.11 (halaman 11 s.d. 13) adalah sebagai berikut:
am
ub
a) Bahwa pada saat Kejaksaan Agung meminta bantuan
untuk menghitung kerugian keuangan negara, Kejaksaan
ep
k
R
PT Indosat Mega Media (IM2) telah diduga terjadi dugaan
si
tindak pidana korupsi antara lain, karena telah terjadi
ne
ng
do
Melalui Jaringan 3G/HSDPA Indosat. Hal tersebut
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menteri Nomor: 21 Tahun 2001 Pasal 5. PT Indosat
tidak pernah memberikan izin penggunaan frekuensi
si
kepada PT IM2, yang ada adalah kerjasama
penggunaan jaringan 3G milik PT Indosat; -------------
ne
ng
(2) Keterangan Johnny Swandi Sjam (Mantan Presiden
Direktur PT. Indosat) dalam BAP tanggal 17 Februari
do
gu 2012 menyatakan: ---------------------------------------------
In
A
adalah kerjasama penggunaan jaringan 3G milik
Indosat."
ah
lik
(Direktur Operasi Sumber Daya pada Direktorat
Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan
am
ub
Informatika Kominfo) di BAP tanggal 7 Agustus 2012
menyatakan: -----------------------------------------------------
ep
k
si
penyelenggaraan jasanya.; ---------------------------------
(4) Keterangan Ahli DR. Ir. Asmiati Rasyid, MSc
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tertentu yang digunakannya bersama-sama
si
dengan pihak lain/operator penyelenggara
telekomunikasi lainnya melalui kerjasama atau
ne
ng
penyewaan. PT Indosat tidak mengalihkan
frekuensi 2, 1 GHz itu tetapi sudah melakukan
do
gu (c) IM2
penggunaan bersama (sharing) frekuensi; --------
In
A
Internet Broadband Wireless 3G seperti
tercantum dalam Perjanjian Kerjasama Indosat-
ah
lik
Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi
Nomor: 229/Dirjen/2006 tanggal 22 Juni 2006,
am
ub
IM2 hanya mempunyai hak untuk
menyelenggarakan jasa akses internet (Internet
ep
k
si
(d) Menggunakan pita frekuansi 2,1 GHz/3G tanpa
izin dari pemerintah tidak dapat dibenarkan.
ne
ng
do
gu
2/2006: ------------------------------------------------------
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemenang lelang, yang dibayarkan di awal
si
untuk masa pakai pita frekuensi radio selama
10 (sepuluh) tahun; ----------------------------------
ne
ng
2. Biaya Hak Penggunaan (BHP) pita frekuensi
radio tahunan sebesar nilai penawaran
do
gu terendah di antara pemenang lelang. Dengan
skema pembayaran untuk jangka waktu 10
In
A
(sepuluh) tahun sebagaimana yang
tercantum dalam lampiran keputusan ini; ------
ah
lik
(e) Dalam perjanjian kerjasama tersebut mengatur
tentang kerjasama akses internet broadband
am
ub
melalui jaringan 3G, artinya PT IM2 diberi
kewenangan oleh PT Indosat untuk melakukan
kegiatan penyediaan akses internet broadband
ep
k
si
PT Indosat, Tbk dan PT IM2 telah menggunakan
bersama-sama spektrum frekuensi 3G milik PT
ne
ng
do
gu
-------------------------------------------------------
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diberikan oleh Pemerintah kepada PT IM2
si
yang semula hanya sebagai ISP namun
dalam praktiknya telah bertindak selaku
ne
ng
operator penyelenggara jaringan bergerak
seluler 3G dengan menggunakan spektrum
do
gu frekuensi 3G dan jaringan milik PT Indosat.
Hal ini terlihat dari terpisahnya data
pelanggan, customer care dan juga memiliki
In
A
billing system tersendiri terpisah dari PT
Indosat sehingga dalam kasus ini PT IM2
ah
lik
telah bertindak selaku Mobile Virtual Network
Operator (MVNO); -----------------------------------
am
ub
4. PT IM2 tidak dapat menyelenggarakan akses
internet broadband wireless 3G seperti
ep
k
si
Jenderal Pos dan Telekomunkasi Nomor.229/
Dirjen/2006 tanggal 22 Juni 2006 bahwa PT
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2,1 GHz kepada peserta seleksi penyelenggara
si
jaringan bergerak seluler IMT-2000 dilaksanakan
melalui mekanisme pelelangan.; --------------------------
ne
ng
(2) Pasal 14 ayat (1) dan Pasal 30 Peraturan Pemerintah
Nomor 53 Tahun 2000 Tentang Penggunaan
do
gu Spektrum Frekuensi Radio dan Orbit Satelit di atur:
---------------------------------------------------
In
A
Pasal 14 ayat (1):
lik
pita frekuensi radio dan atau kanal frekuensi radio;
Pasal 30:
am
ub
Biaya hak penggunaan spektrum frekuensi radio
bagi penggunaan bersama pita frekuensi radio dan
atau kanal frekuensi radio dibebankan secara penuh
ep
kepada masing-masing pengguna; -----------------------
k
si
pita frekuensi radio 2,1 GHz harus berdasarkan
mekanisme pelelangan, namun penggunaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
negara; -----------------------------------------------------------------
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diterbitkan pada tanggal 31 Oktober 2012 sehingga surat
si
Menkominfo tersebut di luar jangka waktu penugasan
dan ruang lingkup audit Tergugat II; ----------------------------
ne
ng
Bahwa yang menjadi permasalahan adalah bukan
mengenai perjanjian kerjasama antara PT Indosat
do
gu dengan PT IM2, namun yang menjadi permasalahan
adalah dugaan penggunaan frekuensi milik PT Indosat
In
A
oleh PT IM2 tanpa izin Menteri Kominfo dan pihak IM2
tidak membayar Biaya Hak Penggunaan (BHP) spektrum
ah
lik
masing-masing pengguna; ----------------------------------------
am
ub
Dengan demikian, dalil posita Gugatan angka IV.8 s.d. IV.11
(halaman 11 s.d. 13) adalah tidak benar, sehingga gugatan
harus ditolak; -------------------------------------------------------------------
ep
k
si
Intervensi I menyatakan bahwa Keputusan TUN Tergugat I dan
ne
Tergugat II tersebut juga bertentangan dengan peraturan
ng
do
gu
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dilegitimasi oleh Keputusan TUN Tergugat I jelas
si
bertentangan dengan ketentuan-ketentuan dalam
peraturan perundang-undangan yang bersifat prosedural/
ne
ng
formal (vormgebreken) adalah tidak benar dengan
argumentasi yuridis sebagai berikut: -----------------
do
gu * Bahwa dalam dalil posita Gugatan huruf A.2 dan A.3
(halaman 15 s.d. 17), Penggugat II Intervensi II telah
salah dalam menafsirkan Peraturan Kepala BPKP
In
A
Nomor: PER-1314/K/D6/2012 tentang Pedoman
Penugasan Bidang Investigasi (PPBI) yang pada
pokoknya Penggugat II Intervensi II menyatakan
ah
lik
Bahwa dari ke 3 (tiga) hal tersebut, secara limitatif
telah digariskan bahwa prosedur/formal untuk dapat
dilakukan audit dalam rangka penghitungan kerugian
am
ub
negara, yaitu setelah dilakukan audit investigative
dan telah diterbitkan LHAI. Dimana dalam perkara a
quo prosedur/formal ini tidak pernah dilakukan oleh
Tergugat I maupun oleh Tergugat II..., pendek kata
ep
Tergugat I dan Tergugat II tidak mengacu pada
k
si
dan peraturan pelaksanannya. Sehingga Putusan
TUN Tergugat II yang tidak memenuhi prosedur
ne
ng
do
gu
ub
negara ; ----------------------------------------------------------
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Untuk audit dalam rangka penghitungan kerugian
si
keuangan negara berlaku ketentuan sebagai berikut:
ne
ng
investigatif dan telah diterbitkan LHAI, kemudian
kasus tersebut ditingkatkan ke penyidikan oleh
Penyidik maka atas kasus tersebut dapat
do
gu dilakukan audit dalam rangka penghitungan
kerugian keuangan negara apabila diminta
secara tertulis oleh Instansi Penyidik; ---------------
In
A
(5) Permintaan audit dalam rangka penghitungan
kerugian keuangan negara dapat dipenuhi
apabila memenuhi kreteria sebagai berikut:
ah
lik
a) Penyimpangan yang menimbulkan kerugian
keuangan negara telah cukup jelas
berdasarkan pendapat penyidik; -----------------
am
ub
b) Indikasi kerugian keuangan negara dapat
diperkirakan; -------------------------------------------
...dst
ep
k
si
keuangan negara tidak harus selalu didahului dengan
audit investigatif (diterbitkan LHAI), namun dapat
ne
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3) Pengkomunikasian hasil audit PKKN dilakukan
dengan Penyidik untuk memastikan bahwa
si
seluruh bukti yang digunakan auditor BPKP
merupakan bukti yang lengkap yang digunakan
ne
ng
sebagai bukti dalam berkas perkara dan Penyidik
telah menyerahkan seluruh bukti yang
mempengaruhi jumlah kerugian keuangan
Negara. ; ---------------------------------------------------
do
gu Berdasarkan uraian di atas, maka Para Tergugat
tidak perlu mengkomunikasikan hasil audit PKKN
In
A
kepada Penggugat II Intervensi II sebagai audit; ------
lik
BPKP Nomor: 1314/K/D6/2012 Bab II.PP204.
Pengumpulan dan evaluasi bukti, pada angka 09
am
ub
dinyatakan:
si
dikumpulkan melalui penyidik. Hal-hal khusus yang
diatur dalam APKKN diatur sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
berikut:
(1) Pengumpulan bukti dilakukan dibawah
koordinasi penyidik; ---------------------------------
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
* Bahwa sesuai dengan Peraturan Kepala BPKP
si
Nomor: 1314/K/D6/2012 (PPBI), Tergugat II selaku
auditor dalam melaksanakan Audit Penghitungan
ne
ng
Kerugian Keuangan Negara telah melakukan
kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
do
gu - Mengumpulkan dan meminta data/dokumen /
bukti yang diperlukan melalui Penyidik dalam
In
A
rangka penugasan menghitung kerugian
keuangan negara; ----------------------------------------
ah
lik
- Melakukan diskusi dengan ahli dibidang
telekomunikasi dan pejabat dari Kominfo; ---------
am
ub
- Meminta data /dokumen/bukti lainnya yang
dianggap kurang melalui penyidik dan
ep
k
si
Bahwa sesuai dengan uraian di atas, Tergugat II dalam
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bidang akuntansi dan audit, sehingga gugatan Penggugat II
si
Intervensi II tersebut harus di tolak; ---------------------------------
ne
ng
telah ditanggapi oleh Para Tergugat dalam Jawaban Dalam
Pokok Perkara angka 5 huruf a.2 tanggapan atas materi
do
gu dalil posita Gugatan angka IV.8 s.d. IV.11 di atas, dengan
tambahan argumentasi yuridis sebagai berikut:
In
A
- Bahwa tidak benar dalil Penggugat II Intervensi II yang
pada pokoknya menyatakan permasalahan pembayaran
ah
lik
BHP telekomunikasi, USO, maupun BHP Spektrum
Radio adalah sebagai sengketa hukum administrasi
am
ub
negara; bukan suatu delik atau kejahatan yang menjadi
bagian dari hukum pidana. Sedangkan, "penggunaan
spektrum frekuensi radio yang tidak sesuai
ep
k
si
korupsi (Gugatan Penggugat II Intervensi II halaman 21)
ne
karena dalil tersebut hanyalah penafsiran dari Penggugat
ng
do
Bahwa mengenai apakah perkara a quo merupakan
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembahasan yang berlaku, sehingga kerugian negara
si
yang diakibatkan oleh terdakwa bisa dibuktikan dan
dipertanggungjawabkan kepada negara (Harian Nasional
ne
ng
Sinar Harapan online tanggal 5 Februari 2013);
do
gu hukum untuk menghitung kerugian keuangan negara atas
permintaan Kejaksaan Agung yang sedang melakukan
In
A
Penyidikan sebagaimana diamanahkan Pasal 7 ayat 1
huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal 1 angka 28 jo.
ah
lik
Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP; -----------
ub
Hukum Atas Kerjasama Antara PT Indosat Tbk dan PT
Indosat Mega Media (PT IM2) tertanggal 24 Februari
2012 tersebut sebenarnya Menkominfo telah mengakui
ep
k
si
internet,...; ------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan demikian, Keputusan TUN Tergugat I dan Tergugat
si
II telah memenuhi ketentuan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang bersifat materiil/substansial yang
ne
ng
selanjutnya akan dibuktikan kebenaran materiilnya di
pengadilan Tipikor, sehingga dalil Penggugat II Intervensi II
do
gu tersebut adalah tidak benar dan gugatan harus di tolak; -------
In
A
Gugatan angka IV.12. huruf C sebagai berikut: ------------------
lik
menyatakan BPKP tidak berwenang melakukan audit
penghitungan kerugian keuangan negara karena status
am
ub
PT Indosat Tbk adalah perusahaan PMA dan badan
hukum swasta dan berdasarkan Pasal 10 ayat (1) dan
ayat (2) UU No 15 tahun 2006 tentang BPK yang
ep
k
si
Nomor 31 Tahun 1983 sebagai dasar penugasan; ---------
ne
ng
do
Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas,
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kewenangan BPKP tersebut telah diakui juga oleh
si
Penggugat II Intervensi II pada Gugatan (alinea 1
halaman 14); ----------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa ketentuan Pasal 10 UU Nomor 15 Tahun 2006
tentang Badan Pemeriksa Keuangan sebagaimana
do
gu dikutip oleh Penggugat II Intervensi II dalam posita
gugatan halaman 23 adalah berupa kewenangan BPK
In
A
dalam rangka untuk menilai dan/atau menetapkan jumlah
kerugian negara dalam rangka Tuntutan Perbendaharaan
ah
lik
tindak pidana korupsi, yang selanjutnya di atur dalam
Peraturan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
am
ub
Nomor: 3 Tahun 2007 tentang Tata Cara Penyelesaian
Ganti Kerugian Negara Terhadap Bendahara; ---------------
ep
k
si
Aparat Penegak Hukum sebagaimana dimaksud dalam
UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bagian kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban
yang timbul karena :
si
(a) berada dalam penguasaan, pengurusan, dan
pertanggungjawaban pejabat lembaga Negara, baik
ne
ng
di tingkat pusat maupun di daerah; ------------------------
do
gu pertanggungjawaban Badan Usaha Milik Negara/
Badan Usaha Milik Daerah, yayasan, badan hukum,
dan perusahaan yang menyertakan modal negara,
atau perusahaan yang menyertakan modal pihak
In
A
ketiga berdasarkan perjanjian dengan Negara.
Sedangkan yang dimaksud dengan Perekonomian
Negara adalah kehidupan perekonomian yang
ah
lik
disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas
kekeluargaan ataupun usaha masyarakat secara
mandiri yang didasarkan pada kebijakan Pemerintah,
am
ub
baik di tingkat pusat maupun di daerah sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku yang bertujuan memberikan manfaat,
ep
kemakmuran, dan kesejahteraan kepada seluruh
k
si
17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara:
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tugas pemerintahan dan/atau kepentingan
umum; -------------------------------------------------------
si
i. kekayaan pihak lain yang diperoleh dengan
ne
menggunakan fasilitas yang diberikan
ng
pemerintah; ------------------------------------------------
do
gu jaringan frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G)
oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
In
A
(IM2) masuk dalam ruang lingkup keuangan negara
karena berkaitan dengan penerimaan negara; ---------
ah
lik
- Bahwa sebagaimana telah dijelaskan di atas, Para Tergugat
(BPKP) dalam melakukan penghitungan kerugian negara
am
ub
atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi
ep
Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
k
si
Bahwa permintaan bantuan tersebut didasarkan pada Pasal
ne
ng
7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal 1 angka 28
jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c KUHAP, yang
do
gu
lik
ub
negara; ----------------------------------------------------------------------
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(sepanjang mengenai kata percobaan) Undang-undang
si
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-
ne
ng
undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
do
gu Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, terhadap Pasal 28D
ayat (1) UUD 1945; ------------------------------------------------------
In
A
Bahwa dalam pertimbangan hukum Putusan Mahkamah
Konstitusi (vide halaman 72) menyatakan:
ah
lik
Menimbang bahwa dengan asas kepastian hukum
(rechtszekerheid) dalam melindungi hak seseorang,
am
ub
hubungan kata dapat dengan merugikan keuangan
negara tergambarkan dalam dua hubungan yang ekstrim:
(1) nyata-nyata merugikan negara atau (2) kemungkinan
dapat menimbulkan kerugian. Hal yang terakhir ini lebih
ep
k
si
tetapi dengan mempertimbangkan keadaan khusus dan
kongkret di sekitar peristiwa yang terjadi, secara logis dapat
disimpulkan bahwa suatu akibat yaitu kerugian negara akan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pelaksanaan dalam praktik oleh aparat penegak hukum, dan
bukan menyangkut konstitusionalitas norma; ---------------------
si
Bahwa pertimbangan hukum Mahkamah Konstitusi tersebut
ne
di atas yang memandang perlu adanya ahli di bidangnya
ng
dalam menghitung kerugian keuangan negara dan
bersesuaian dengan ketentuan Pasal 6 dan penjelasan
do
gu Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi
Pemberantasan Korupsi yang menempatkan BPKP sebagai
In
A
salah satu instansi yang berwenang melakukan
pemberantasan tindak pidana korupsi; -----------------------------
ah
lik
- Bahwa selain itu dalam perkara Tindak Pidana Korupsi
setiap orang wajib memberi keterangan sebagai saksi atau
am
ub
ahli (Pasal 35 UU Tipikor); ---------------------------------------------
R
keterangan dalam rangka penyidikan perkara Tindak Pidana
si
Korupsi dan mengandung sanksi pidana apabila tidak
ne
ng
do
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Mahkamah Agung juga telah menegaskan
si
kewenangan BPKP untuk melakukan penghitungan kerugian
keuangan negara tersebut dalam salah satu simpulan dalam
ne
ng
Rapat Kerja Nasional Mahkamah Agung RI dengan Jajaran
Pengadilan Tingkat Banding dari 4 (empat) Lingkungan
do
gu Peradilan seluruh Indonesia Tahun 2009,
dilaksanakan di Palembang tanggal 6 s.d. 10 Oktober 2009,
yang telah
In
A
Badan Pemeriksa Keuangan adalah auditor negara.
ah
lik
Pemeriksa Keuangan (BPK) atau Badan Pemeriksa
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atau Jaksa selaku
Penyidik. Jika penghitungan kerugian negara dilakukan oleh
am
ub
Jaksa (Penuntut Umum) yang didukung oleh alat-alat bukti
yang kuat serta hakim memperoleh keyakinan, maka hakim
dapat menetapkan besaran kerugian negara tersebut,
ep
walaupun bukan hasil dari pemeriksaan oleh BPK/BPKP
k
si
Nomor: 31/PUU-X/2012 tanggal 23 Oktober 2012 mengenai
permohonan uji materil Pasal 6 huruf a dan Penjelasan
ne
ng
do
gu
lik
......
m
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 230
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tahun 2002), sepanjang frasa Badan Pengawas
Keuangan dan Pembangunan, Komisi Pemeriksa
si
Kekayaan Penyelenggara Negara... tidak mempunyai
kekuatan hukum mengikat dengan segala akibat
ne
ng
hukumnya, sejak diundangkannya Undang-Undang
Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa
Keuangan; ------------------------------------------------------------
do
gu (Vide Putusan MK Nomor: 31/PUU-X/2012 halaman 42); ----
In
A
Mahkamah Konstitusi menyatakan Menolak Permohonan
Pemohon untuk seluruhnya (vide halaman 54 s.d. halaman
ah
lik
55), dengan pertimbangan hukum (vide halaman 49 s.d. 56)
antara lain sebagai berikut: --------------------------------------------
am
ub
Menimbang bahwa Pemohon pada pokoknya mendalilkan
ketentuan Pasal 6 huruf a dan Penjelasan Pasal 6 UU KPK
menyebabkan timbulnya ketidakpastian hukum karena KPK
dapat menggunakan LHPKKN yang dibuat oleh BPKP dalam
ep
k
si
..
Bahwa kewenangan BPKP dan BPK masing-masing telah
ne
ng
do
gu
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 231
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SPIP. Pasal 49 PP 60/2008 tersebut menyebutkan BPKP
sebagai salah satu aparat pengawasan intern pemerintah,
si
dan salah satu dari pengawasan intern itu termasuk audit
investigatif; -----------------------------------------------------------------
ne
ng
........
Oleh sebab itu menurut Mahkamah, KPK bukan hanya dapat
berkoordinasi dengan BPKP dan BPK dalam rangka
do
gu pembuktian suatu tindak pidana korupsi, melainkan dapat
juga berkoordinasi dengan instansi lain, bahkan bisa
membuktikan sendiri di luar temuan BPKP dan BPK,
In
A
misalnya dengan mengundang ahli atau dengan meminta
bahan dari inspektorat jenderal atau badan yang mempunyai
fungsi yang sama dengan itu dari masing-masing instansi
ah
lik
pemerintah, bahkan dari pihak-pihak lain (termasuk dari
perusahaan), yang dapat menunjukkan kebenaran materiil
dalam penghitungan kerugian keuangan negara dan/atau
am
ub
dapat membuktikan perkara yang sedang ditanganinya; ------
.........
Selain itu, permohonan Pemohon yang menginginkan agar
ep
KPK tidak lagi diperbolehkan untuk berkoordinasi dengan
k
si
sehingga dalil Pemohon tersebut harus dinyatakan tidak
beralasan.; ----------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
negara; --------------------------------------------------------
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 232
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara dalam perkara a
si
quo; --------------------------------------------------------------------------
ne
ng
mempunyai kewajiban hukum sebagaimana diamanahkan
dalam Pasal 7 ayat 1 huruf h jo. Pasal 120 ayat (1) jo. Pasal
do
gu 1 angka 28 jo. Pasal 184 ayat (1) jo. Pasal 187 huruf c
KUHAP dan Pasal 22 Undang-Undang Nomor 31 Tahun
In
A
1999 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 (UU Tipikor)
untuk memenuhi permintaan Penyidik Kejaksaan Agung
ah
lik
Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi
am
ub
Tiga (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2); ------------------------------------------------------------------------
ep
k
si
Intervensi II harus ditolak; --------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
audit yang tidak valid dan tidak obyektif atau tidak memiliki
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 233
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berat sebelah, serta memberi opini hukum sebagaimana
si
telah didalilkan Penggugat II Intervensi II dalam posita
Gugatan angka IV.13 huruf A dengan argumentasi yuridis
ne
ng
sebagai berikut: -----------------------------------------------------------
do
gu Undang Nomor 28 Tahun 1999 menyebutkan bahwa
asas kepastian hukum adalah asas dalam negara hukum
In
A
yang mengutamakan landasan peraturan perundang-
undangan, kepatutan, dan keadilan dalam setiap
ah
lik
b) Bahwa penugasan Penghitungan Kerugian Keuangan
am
ub
Negara oleh Tergugat (PKKN) telah dilaksanakan sesuai
dengan prosedur dan berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan pedoman yang berlaku di
ep
k
si
pada Tanggapan Para Tergugat dalam Jawaban Dalam
Pokok Perkara angka 5.b.1) mengenai Tanggapan Para
ne
ng
do
gu
lik
ub
atas; ---------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 234
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa pada saat Kejaksaan Agung RI meminta bantuan
si
untuk menghitung kerugian keuangan negara, Kejaksaan
Agung RI telah menyatakan bahwa dalam penggunaan
ne
ng
jaringan Frekuensi radio 2,1 GHz/Generasi tiga (3G) oleh
PT Indosat Mega Media (IM2) telah terjadi dugaan tindak
do
gu pidana korupsi antara
penyimpangan dalam Perjanjian Kerjasama Nomor: 225/
lain, karena telah terjadi
In
A
Melalui Jaringan 3G/HSDPA Indosat. Hal tersebut
sebagaimana dimaksud dalam Surat Nomor: B-234/F.2/
ah
lik
Fd.1/01/2012, dan Surat Perintah Penyidikan pada Jaksa
Agung Muda Tindak Pidana Khusus Nomor: Print-04/F.2/
am
ub
Fd.1/01/2012. Dengan demikian, berdasarkan uraian
tersebut, unsur perbuatan melawan hukum dalam
ep
perkara a quo telah ditentukan oleh Penyidik Kejaksaan
k
R
Keuangan Negara dalam perkara a quo;
si
-------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 235
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kompetensi sebagaimana didalilkan dalam posita Gugatan
si
angka IV.13 huruf B dan C, dengan argumentasi yuridis
sebagai berikut: -----------------------------------------------------------
ne
ng
a) Bahwa dalam Penjelasan Pasal 3 angka (6) Undang-
Undang Nomor 28 Tahun 1999 menyebutkan bahwa
do
gu asas profesionalitas adalah asas yang mengutamakan
keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan
In
A
peraturan perundang-undangan yang berlaku; --------------
lik
dalam perkara a quo yang dilakukan oleh Para Tergugat
adalah guna memenuhi permintaan Penyidik yang
am
ub
sedang melakukan Penyidikan dalam rangka menghitung
besarnya kerugian keuangan negara atas Perkara
Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan
ep
k
si
sesuai dengan keahlian dan kompetensi Tergugat dalam
bidang akuntansi dan auditing; -----------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 236
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pelaksanaan penugasan tersebut sudah memenuhi asas
si
kecermatan dan asas kepastian hukum; ----------------------
ne
ng
Penggugat II Intervensi II yang menyatakan bahwa Para
Tergugat tidak mematuhi prinsip-prinsip perilaku,
do
gu obyektivitas dan kompetensi, sehingga
Penggugat II Intervensi II harus ditolak; ----------------------------
dalil Gugatan
In
A
Berdasarkan uraian di atas, penerbitan LHPKKN Para Tergugat
sudah dilakukan secara profesional, cermat, dan seksama (due
ah
lik
pofesional care), hati-hati (prudent) sesuai dengan peraturan
perundang-undangan, asas-asas umum pemerintahan yang
am
ub
baik, dan prosedur yang berlaku, serta tidak dimaksudkan untuk
merugikan pihak-pihak tertentu, melainkan hanya untuk
memberikan bantuan kepada Aparat Penegak Hukum
ep
k
si
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga
(3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2),
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
QUO
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 237
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa atas permohonan penundaan pelaksanaan LHPKKN Para
si
Tergugat sebagai obyek sengketa dalam perkara a quo, yang
diajukan oleh Penggugat, Penggugat II Intervensi I, dan Penggugat
ne
ng
II Intervensi II telah dikabulkan oleh Majelis Hakim melalui
Penetapan Nomor: 231/G/2012/PTUN-JKT yang dibacakan pada
do
gu 2.
hari Kamis tanggal 7 Februari 2013; -----------------------------------------
In
A
karena tidak didasarkan pada fakta hukum dan pertimbangan
hukum yang cukup; ---------------------------------------------------------------
ah
lik
3. Bahwa untuk dapat mengajukan permohonan penundaan
Pelaksanaan LHPKKN Para Tergugat sebagai obyek sengketa
am
ub
dalam perkara a quo, Penggugat II Intervensi II harus mengajukan
alasan hukum sesuai dengan Pasal 67 dan Penjelasannya UU
PERATUN yang menyatakan sebagai berikut:
ep
k
si
tindakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat;
(2) Penggugat dapat mengajukan permohonan agar pelaksanaan
ne
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan
ng
do
(3) Permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat
gu
(2):
a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang
ah
lik
ub
Usaha Negara Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara itu selalu
R
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 238
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Akan tetapi selama hal itu belum diputus oleh Pengadilan, maka
Keputusan Tata Usaha Negara itu harus dianggap menurut hukum.
si
Dan proses di muka Pengadilan Tata Usaha Negara memang
dimaksudkan untuk menguji apakah dugaan bahwa Keputusan Tata
ne
ng
Usaha Negara yang digugat itu melawan hukum beralasan atau
tidak. Itulah dasar Hukum Acara Tata Usaha Negara yang bertolak
dari anggapan bahwa Keputusan Tata Usaha Negara itu selalu
menurut hukum; -----------------------------------------------------------
do
gu Dari segi perlindungan hukum, maka Hukum Acara Tata Usaha
Negara yang merupakan sarana hukum untuk dalam keadaan
konkret meniadakan anggapan tersebut. Oleh karena itu, pada
In
A
asasnya selama hal tersebut belum diputuskan oleh pengadilan,
maka Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu tetap
dianggap menurut hukum dapat dilaksanakan; ---------------------------
ah
lik
Akan tetapi dalam keadaan tertentu, penggugat dapat mengajukan
permohonan agar selama proses berjalan, Keputusan Tata Usaha
am
ub
Negara yang digugat itu diperintahkan ditunda pelaksanaannya.
Pengadilan akan mengabulkan permohonan penundaan
pelaksanaan Keputusan Tata Usaha negara tersebut hanya
apabila:
ep
k
si
dilindungi oleh pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara
tersebut; atau ------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 239
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2) Pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
si
tidak ada sangkut pautnya dengan kepentingan umum dalam
rangka pembangunan; ------------------------------------------------------
ne
ng
5. Bahwa dalam perkara a quo, dalil Penggugat II Intervensi II
mengenai alasan penundaan pelaksanaan LHPKKN Para Tergugat
do
gu tersebut adalah pada pokoknya terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengakibatkan kepentingan Penggugat II
In
A
Intervensi II sangat dirugikan jika Keputusan TUN tetap
dilaksanakan sebagaimana dalam permohonan penundaan
ah
lik
Gugatan halaman 27-31; --------------------------------------------------------
am
ub
Bahwa Para Tergugat menolak dalil Penggugat II Intervensi II
tersebut berdasarkan argumentasi yuridis sebagai berikut: ------------
ep
a. Bahwa dalil Penggugat II Intervensi II mengenai tercemarnya
k
si
berikut: ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
kepada media massa; ---------------------------------------------------
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 240
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pers (UU No
si
40 tahun 1999 tentang Pers); ------------------------------------
ne
ng
dijadikan dasar perhitungan dalam perkara dugaan tindak
pidana korupsi yang dilakukan Penggugat II Intervensi II,
do
gu dengan alasan sebagai berikut: -------------------------------------------
In
A
Keuangan Negara oleh Para Tergugat guna memenuhi
permintaan Kejaksaan Agung sesuai dengan program
ah
lik
Pemerintah dalam Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Apabila LHPKKN Para Tergugat ditunda pelaksanaannya,
am
ub
maka hal tersebut akan menghambat dan merugikan
kepentingan bangsa dan negara dalam pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi (kepentingan umum); ---------------------
ep
k
si
Intervensi II tersebut di atas adalah pada saat Penggugat II
ne
Intervensi II ditetapkan sebagai Tersangka oleh Kejaksaan
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 241
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5) Bahwa selanjutnya, dalam menjatuhkan putusan dalam
si
Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan
Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh
ne
ng
PT Indosat, Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), Majelis
Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
do
gu Negeri Jakarta Pusat tidak terikat secara hukum terhadap
LHPKKN diterbitkan oleh Para Tergugat. Majelis Hakim
dalam menjatuhkan Putusan didasarkan pada kebenaran
In
A
material yang terungkap dan terbukti dalam persidangan,
yang tidak hanya didasarkan pada satu alat bukti saja, dalam
ah
lik
hal ini tidak hanya didasarkan pada LHPKKN Para Para
Tergugat; -------------------------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan uraian di atas, terbukti bahwa: ---------------------------
si
Tata Usaha Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan,
malah sebaliknya apabila pelaksanaan Laporan Hasil Audit
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 242
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penundaan pelaksanaan dan tindak lanjut surat Nomor:
si
SR-1024/06/1/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal Laporan
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
ne
ng
Negara Atas Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga
do
gu (3G) oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (1M2)
beserta Lampiran Hasil Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
dalam Perjanjian kerjasama PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega
In
A
Media dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/
Generasi Tiga (3G), sampai dengan putusan sengketa a quo
ah
lik
berkekuatan hukum tetap kecuali ada penetapan lain dikemudian
hari tersebut harus dicabut;
am
ub
------------------------------------------------------------------------------
si
uraikan di atas, dan sebagaimana dinyatakan oleh Majelis Hakim bahwa
Penetapan Penundaan ini adalah bersifat sementara yang berarti sewaktu-
ne
ng
do
gu
mohon ke hadapan Yang Mulia Majelis Hakim pada PTUN Jakarta yang
memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan kiranya untuk
In
A
I. DALAM EKSEPSI:
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 243
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Menyatakan surat Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Nomor:
si
SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012 perihal Laporan
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
ne
ng
Negara Atas Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi 3 (3G)
do
gu oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) tanggal 9
November 2012 dan Laporan Hasil Audit Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara Atas Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi
In
A
dalam Penggunaan Jaringan Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi 3
(3G) oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2)
ah
lik
tanggal 31 Oktober 2012 (obyek sengketa a quo) adalah sah
secara hukum; ---------------------------------------------------------------------
am
ub
4. Menghukum Penggugat II Intervensi II untuk membayar seluruh
biaya perkara ini; ------------------------------------------------------------------
ep
k
si
1. Menerima Jawaban Para Tergugat untuk seluruhnya; ------------------
ne
ng
do
gu
lik
namun ditunjuk dalam Berita Acara Persidangan dalam perkara ini; -----------
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 244
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Surat Permohonan lntervensi yang diajukan oleh Organisasi Masyarakat
si
Perkumpulan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI); -------------------------
ne
ng
persidangan hari itu juga Kuasa Penggugat, Kuasa Penggugat II Intervensi 1
dan 2 telah memberi tanggapannya secara lisan yang menyatakan menolak
do
gu
permohonan intervensi yang diajukan
Perkumpulan Masyarakat Anti KorupsiIndonesia (MAKI) tersebut oleh karena
oleh Organisasi Masyarakat
In
A
organisasi tersebut tidak mempunyai kepentingan terhadap obyek sengketa
dalam perkara ini sedangkan sikap pihak Tergugat I dan II mendukung
ah
lik
Menimbang, bahwa atas permohonan intervensi tersebut, pada
am
ub
persidangan tanggal 5 Maret 2013 Majelis Hakim telah menentukan sikapnya
dalam Putusan Sela yang pada pokoknya menyatakan menolak permohonan
intervensi yang diajukan oleh Organisasi Masyarakat Perkumpulan
ep
k
si
Pihak Penggugat telah mengajukan bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat
ne
yang telah diberi materai cukup dan telah dilegalisir sehingga dapat dijadikan
ng
sebagai alat bukti yang sah serta masing-masing diberi tanda P-1 s/d P-13
adalah sebagai berikut :
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 245
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bukti P 3 : Surat Deputi Bidang Investigasi, Badan Pengawasan
si
Keuangan Dan Pembangunan Kepada Jaksa Agung
Muda Tindak Pidana Khusus Nomor : S-927/D6/01/2012
ne
ng
tanggal 2 Oktober 2012, Perihal : Bantuan Menghitung
Kerugian Keuangan Negara (Fotokopi dari fotokopi); ------
do
gu
4. Bukti P 4 : Surat Tugas yang diterbitkan oleh Direktur Direktorat
Investigasi Instansi Pemerintah, Badan Pengawasan
In
A
Keuangan Dan Pembangunan Nomor: ST-524/
D601/3/2012 tanggal 2 Oktober 2012 (Fotokopi dari
ah
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
lik
5. Bukti P 5 : Surat Menteri Komunikasi Dan Informatika Nomor :
am
ub
T-684/M.KOMINFO/KU.04.01/11/2012 tanggal 13
November 2012 Perihal : Dugaan Kerugian Negara pada
Kasus IM2-Indosat (Fotokopi dari fotokopi); ------------------
ep
k
si
2012 Perihal : Kepastian Hukum atas Kerjasama antara
ne
PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (PT. IM2)
ng
do
7. Bukti P 7 : Perjanjian Kerjasama antara PT Indosat Tbk dengan PT
gu
lik
ub
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 246
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10. Bukti P 10 : Amandemen Ketiga Terhadap Perjanjian Kerjasama
si
Tentang Akses Internet Broadband Melalui Jaringan 3G/
HSDPA Indosat tanggal 9 Juli 2010 (Fotokopi dari
ne
ng
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
do
gu Tahun 2010 tanggal 23 Juli 2010 (Fototokopi dari
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
In
A
12. Bukti P 12 : Surat Dakwaan Kejaksaan Agung terhadap Penggugat
Nomor : PDS-23/JKT.SL/12/2012 tanggal 27 Desember
ah
lik
2012 (Fotokopi dari fotokopi); ------------------------------------
13. Bukti P 13 : Contoh SIM Card Indosat yang digunakan oleh IM2
am
ub
(Fotokopi sesuai dengan asli); -----------------------------------
telah mengajukan bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat yang telah diberi
ah
R
materai cukup dan telah dilegalisir sehingga dapat dijadikan sebagai alat
si
bukti yang sah serta masing-masing diberi tanda P II INTV 1 s/d P II INTV I
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 247
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Indosat, Tbk. Dan PT Indosat Mega Media (IM2) Tanggal
si
31 Oktober 2012 oleh Tim BPKP (Fotokopi dari fotokopi);
ne
ng
Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,
Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga
do
gu Pemerintah Non Departemen (Fotokopi dari fotokopi); ----
In
A
Tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor
166 Tahun 2000 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,
ah
lik
Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
Lembaga Pemerintah Non Departemen Sebagaimana
am
ub
Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir Dengan Keputusan
Presiden Nomor 42 Tahun 2001(Fotokopi dari fotokopi); -
ep
5. Bukti PII.INTV I 5 : Keputusan Presiden RI Nomor 42 Tahun 2001
k
si
Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
ne
Lembaga Pemerintah Non Departemen Sebagaimana
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 248
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. Bukti PII.INTV 9 : Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
si
Aparatur Negara Nomor : PER/04/M.PAN/03/2008
tanggal 31 Maret 2008 tentang Kode Etik Aparat
ne
ng
Pengawasan Intern Pemerintah (Fotokopi dari Fotokopi);
do
gu Aparatur Negara Nomor
tanggal 31 Maret 2008 tentang Standar Audit Aparat
: PER/05/M.PAN/03/2008
In
A
Pengawasan Intern Pemerintah (Fotokopi dari fotokopi); -
lik
D6/2012 tentang Pedoman Penugasan Bidang
Investigasi (Fotokopi dari fotokopi); -----------------------------
am
ub
12. Bukti PII.INTV I 12 : Akta Pendirian perusahaan PT Indosat,
Tbk.Akta Notaris No. 55 tanggal 10 Nopember 1967
ep
dibuat oleh MS Tadjoedin, Notaris di Jakarta (Fotokopi
k
------------------------------------------------
R
si
13. Bukti PII.INTV I 13 : Akta Perubahan Terakhir PT Indosat, Tbk. Akta
ne
ng
do
di Kota Administrasi Jakarta Selatan (Fotokopi sesuai
gu
dengan asli);
----------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 249
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 9 Juli 2010 (Fotokopi sesuai dengan asli);
si
-------------------------------------------------
ne
ng
Nomor : 102/KEP/M.KOMINFO/10/2006 Tentang Izin
Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler PT Indosat,
do
gu Tbk (Fotokopi sesuai dengan asli); ------------------------------
In
A
Nomor : 252/KEP/M.KOMINFO/07/2011 Tentang
Perubahan Atas Keputusan Menteri Komunikasi dan
ah
lik
Informatika Nomor : 102/KEP/M.KOMINFO /10/2006
Tentang Izin Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler
am
ub
PT Indosat, Tbk (Fotokopi sesuai dengan asli); -------------
si
18. Bukti PII.INTV I 18 : Siaran Pers Bagian Umum dan Humas
ne
ng
do
Tentang Pemenang Lelang 3G : Telkomsel,
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 250
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21. Bukti PII.INTV I 21 : Pernyataan Bersama Komunitas TIK Indonesia
si
Sehubungan Adanya Dugaan Tindak Pidana Akibat
Penggunaan Frekuensi 3G PT Indosat, Tbk. Oleh PT
ne
ng
Indosat Mega Media (Fotokopi dari fotokopi); ----------------
do
gu negatif dalam menyoal kasus Indosat-IM2 (Fotokopi dari
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
In
A
23. Bukti PII.INTV I 23 : Surat Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos
dan Informatika Kementerian Kominfo No. 1116/
ah
lik
DJSDPPI.3/KOMINFO/03/2013 tanggal 15 Maret 2013
perihal Konfirmasi atas Pembayaran Up-Front Fee dan
am
ub
Tahunan BHP Frekuensi Pita 2,1 GHz oleh PT Indosat,
Tbk (Fotokopi sesuai dengan asli); ------------------------------
ep
24. Bukti PII.INTV I 24 : Formulir Permintaan Transfer, Doc. No. :
k
si
Rp. 352.000.000 (Fotokopi sesuai dengan asli); ------------
ne
ng
25. Bukti PII.INTV I 25 : Rekap Mandiri Maret 2006 dan Rekap Mandiri
Maret 2006, sebesar Rp. 352.000.000 (Fotokopi sesuai
do
dengan asli); ----------------------------------------------------------
gu
lik
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 251
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2009, sebesar Rp. 211.170.907.104 (Fotokopi sesuai
si
dengan asli); ----------------------------------------------------------
ne
ng
Rekening No. 1030004345621 Tanggal 26 Maret 2010,
sebagai Bukti Pembayaran BHP Frekuensi Tahunan
do
gu 2010, sebesar Rp. 294.139.076.525 (Fotokopi sesuai
dengan asli); ----------------------------------------------------------
In
A
ah
lik
30. Bukti PII.INTV I 30 : Print out Rekening Koran Bank Mandiri,
Rekening No. 1030004345621 Tanggal 25 Maret 2011,
am
ub
sebagai Bukti Pembayaran BHP Frekuensi Tahunan
2011, sebesar Rp. 312.999.112.116 (Fotokopi sesuai
ep
dengan asli); ----------------------------------------------------------
k
ah
si
2000023548 Tanggal 20 Maret 2012, sebagai Bukti
Pembayaran BHP Frequensi Tahunan 2012, sebesar Rp.
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 252
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tahunan 2011, sebesar Rp. 109.550.160.000,- (Fotokopi
si
sesuai dengan asli); -------------------------------------------------
ne
ng
2000066045 Tanggal 4 September 2012 dan
lampirannya, sebagai Bukti Pembayaran Up-Front Fee
do
gu dan BHP Frequensi Tahunan 2012, sebesar
194.597.600.880,- (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
Rp.
In
A
36. Bukti PII.INTV I 36 : Print Screen, Capture dari Bakri Connectivity
dari Bakrie Telecom (BTEL) yaitu dari PT Bakrie
ah
lik
Telecom, Tbk. yang menyelenggarakan layanan internet
dengan teknologi CDMA EVDO (Fotokopi sesuai dengan
am
ub
asli); ---------------------------------------------------------------------
si
38. Bukti PII.INTV I 38 : Print Screen, Capture Dari Quasar Yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
42. Bukti PII.INTV I 42 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 253
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
43. Bukti PII.INTV I 43 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
si
Menyelenggarakan Layanan Internet (Fotokopi sesuai
dengan asli); ----------------------------------------------------------
ne
ng
44. Bukti PII.INTV I 44 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
Menyelenggarakan Layanan Internet (Fotokopi sesuai
do
gu dengan asli); ----------------------------------------------------------
In
A
Dengan PT Quasar Jaringan Mandiri Tentang Akses
Internet dan VPN Quasar Melalui Jaringan 3,5/HSDPA/
ah
lik
UMTS/GPRS Indosat, Nomor Indosat : 039/C00-CC0/
LGL/09 Nomor Quasar : A3.MQC-OPR/ISAT/003/08
am
ub
Tanggal 16 Pebruari 2009 (Fotokopi sesuai dengan asli);
-------------------------------------------------
ep
k
R
Dengan PT Cyberindo Aditama Tentang Akses Internet
si
Dan VPN Quasar Melalui Jaringan 3,5/HSDPA/ UMTS/
ne
ng
do
Pebruari 2009 (Fotokopi sesuai dengan asli);
gu
lik
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 254
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
49. Bukti PII.INTV I 49 : Klipping Harian Kontan, Tanggal 3 Januari 2012
si
yang berjudul Kasus IM2 dan dampak ke Industri
(Fotokopi dari fotokopi); --------------------------------------------
ne
ng
50. Bukti PII.INTV I 50 : Klipping Detiknet, Kolom Telematika tanggal 21
Desember 2012 yang berjudul Logika Galau Kejaksaan
do
gu Agung di Kasus IM2 (Fotokopi dari fotokopi); ---------------
In
A
28 Januari 2013 yang berjudul Lex Specialis Dalam
Kasus Indosat-IM2 (Fotokopi dari fotokopi); -----------------
ah
lik
52. Bukti PII.INTV I 52 : Klipping Harian Kontan, Tanggal 15 Januari
2013 yang berjudul Indonesia Dan Ancaman Tanpa
am
ub
Internet (Fotokopi dari fotokopi); --------------------------------
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 255
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Frekwensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT
si
Indosat, Tbk. Dan PT Indosat Mega Media (IM2) Tanggal
31 Oktober 2012 oleh Tim BPKP (Fotokopi dari fotokopi);
ne
ng
3. Bukti P II INTV II 3 : Keputusan Presiden RI Nomor 166 Tahun 2000
Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,
do
gu Susunan Organisasi, dan
Pemerintah Non Departemen (Fotokopi dari fotokopi); ----
Tata Kerja Lembaga
In
A
4. Bukti P II INTV II 4 : Keputusan Presiden RI Nomor 62 Tahun 2001
Tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor
ah
lik
166 Tahun 2000 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,
Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
am
ub
Lembaga Pemerintah Non Departemen Sebagaimana
Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir Dengan Keputusan
Presiden Nomor 42 Tahun 2001 (Fotokopi dari fotokopi);
ep
k
si
166 Tahun 2000 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,
ne
Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 256
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Bukti P II INTV II 8 : Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008
si
tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
(Fotokopi dari fotokopi); -------------------------------------------
ne
ng
9. Bukti P II INTV II 9 : Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor: PER/05/M.PAN/03/2008 tanggal
do
gu 31 Maret 2008 tentang Kode Etik Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah; (Fotokopi dari fotokopi); ------------------
In
A
10. Bukti P II INTV II 10 : Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor: PER/05/M.PAN/03/2008 tanggal
ah
lik
31 Maret 2008 tentang Standar Audit Aparat
Pengawasan Intern Pemerintah; (Fotokopi dari fotokopi);
am
ub
11. Bukti P II INTV II 11 : Peraturan Kepala BPKP Nomor: PER-1314/K/
D6/2012 tentang Pedoman Penugasan Bidang
ep
Investigasi (Fotokopi dari fotokopi); -----------------------------
k
R
Media, Akta Notaris No. 58 tanggal 25 September 1996
si
dibuat di hadapan PAHALA SUTRISNO AMIJOYO
ne
ng
do
Berita Negara Nomor : 98 Tambahan Nomor : 9556
gu
ub
-------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 257
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
14. Bukti P II INTV II 14 : Perjanjian Kerjasama Indosat dengan IM2 No.
si
Indosat : 225/E00-EAA/MKT/06 (No. IM2 : 0996/DU/MU /
IMM/XI/06), tanggal 24 Nopember 2006, berikut
ne
ng
Amandemen I Perjanjian Kerjasama No Indosat : 225/
E00-EAA/MKT/06 (No. IM2 : 0996/DU/MU/IMM/XI/ 06),
do
gu tanggal 4 Juni 2007, Amandemen II Perjanjian Kerjasama
No Indosat : 225/E00-EAA/MKT/06 (No. IM2 : 0996/DU/
MU/IMM/XI/06), tanggal 15 September 2008,
In
A
Amandemen III Perjanjian Kerjasama No Indosat : 225/
E00-EAA/MKT/06 (No. IM2 : 0996/DU/MU/IMM/XI/ 06),
ah
lik
tanggal 9 Juli 2010 (Fotokopi sesuai dengan asli); ---
ub
Telekomunikasi Nomor : 229/Dirjen/2006 tentang Izin
Penyelenggaraan Jasa Akses Internet (Internet Service
ep
k
si
16. Bukti P II INTV II 16 : Keputusan Direktur Jenderal Pos dan
Telekomunikasi Nomor : 230/Dirjen/2006 tentang Izin
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 258
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
20. Bukti P II INTV II 20 : Piagam Tanda Kehormatan Presiden RI kepada
si
INDAR ATMANTO sebagai President Direktur PT Indosat
Mega Media, sebagai penghargaan kepada PT Indosat
ne
ng
Mega Media dalam memberikan darma baktinya yang
besar kepada Negara dan Bangsa Indonesia (Fotokopi
do
gu sesuai dengan asli); -------------------------------------------------
In
A
Sehubungan Adanya Dugaan Tindak Pidana Akibat
Penggunaan Frekuensi 3G PT Indosat, Tbk. Oleh
ah
lik
am
ub
22. Bukti P II INTV II 22 : Kumpulan Klipping Massmedia terkait ekses
negatif dalam menyoal kasus Indosat-IM2 (Fotokopi dari
fotokopi); ---------------------------------------------------------------
ep
k
23. Bukti P II INTV II 23 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 5523/
ah
si
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
ne
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
ng
do
gu
-------------------------------------------------
24. Bukti P II INTV II 24 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 6165/
In
A
lik
ub
ep
25. Bukti P II INTV II 25 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 8982/
DKA-TRF/IMM/II/2008 Tanggal 12 Pebruari 2008,
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 259
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ditjen Postel Periode Januari s/d Juni 2007, Sebesar Rp.
si
1.463.397.517,78 (Fotokopi sesuai dengan asli); -----------
26. Bukti P II INTV II 26 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 9179/
ne
ng
DKA-TRF/IMM/II/2008 Tanggal 29 Pebruari 2008,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
do
gu Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
Ditjen Postel Periode Juli s/d Desember 2007, Sebesar
In
A
Rp. 1.635.980.800,28 (Fotokopi sesuai dengan asli); -----
27. Bukti P II INTV II 27 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 10907/
ah
lik
DKA-TRF/IMM/IX/2008 Tanggal 23 September 2008,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
am
ub
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
Ditjen Postel Periode Januari s/d Juni 2009, Sebesar Rp.
1.382.532.533,00 (Fotokopi sesuai dengan asli);
ep
k
------------------------------------------------
ah
28. Bukti P II INTV II 28 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 12273/
R
si
DKA-TRF/IMM/III/2009 Tanggal 13 Maret 2009, Tentang
ne
Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran Biaya Hak
ng
do
gu
29. Bukti P II INTV II 29 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 12431/
DKA-TRF/IMM/III/2009 Tanggal 31 Maret 2009, Tentang
ah
lik
ub
ep
---------------------------------------------------------------------
30. Bukti P II INTV II 30 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 18708/
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 260
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ditjen Postel Periode Januari s/d Juni 2009, Sebesar Rp.
si
1.701.864.536,00. (Fotokopi sesuai dengan asli);
-------------------------------------------------
ne
ng
31. Bukti P II INTV II 31 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 14199/
do
gu DKA-TRF/IMM/XI/2009 Tanggal 04 Nopember 2009,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
In
A
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
Ditjen Postel Periode Juli s/d September 2009, Sebesar
ah
lik
Rp. 781.772.074,00. (Fotokopi sesuai dengan asli);
------------------------------------------------
am
ub
32. Bukti P II INTV II 32 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 15883/
DKA-TRF/IMM/III/2010 Tanggal 19 Maret 2010, Tentang
ep
Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran Biaya Hak
k
si
925.730.086,00. (Fotokopi sesuai dengan asli);
ne
---------------------------------------------------------------------
ng
33. Bukti P II INTV II 33 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 16346/
do
DKA-TRF/IMM/VII/2010 Tanggal 13 Juli 2010, Tentang
gu
lik
34. Bukti P II INTV II 34 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 18309/
DKA-TRF/IMM/III/2011 Tanggal 04 Nopember 2009,
m
ub
-----------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 261
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
35. Bukti P II INTV II 35 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 19578/
si
DKA-TRF/IMM/VIII/2011 Tanggal 12 Agustus 2011,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
ne
ng
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
Ditjen Postel Periode Januari s/d Juni 2011, Sebesar Rp.
do
gu 1.240.311.693,00. (Fotokopi
------------------------------------------------
sesuai dengan asli);
In
A
36. Bukti P II INTV II 36 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 19646/
DKA-TRF/IMM/VII/2011 Tanggal 22 Agustus 2011,
ah
lik
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
Ditjen Postel Periode Januari s/d Desember 2010 dan
am
ub
Periode April s/d Agustus 2011, Sebesar Rp.
1.428.954.863,00. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
ep
k
37. Bukti P II INTV II 37 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 21104/
ah
si
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi (BHP)
ne
ng
do
gu
38. Bukti P II INTV II 38 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 22197/
In
A
lik
ub
ep
39. Bukti P II INTV II 39 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 6166/
DKA-TRF/IMM/III/2007 Tanggal 21 Maret 2007, Tentang
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 262
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Januari s/d Desember 2006, Sebesar Rp.
si
1.963.807.218,00. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
40. Bukti P II INTV II 40 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 8096/
ne
ng
DKA-TRF/IMM/X/2007 Tanggal 30 Oktober 2007,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
do
gu Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
Periode Januari s/d Juni 2007, Sebesar Rp.
In
A
1.097.548.138,34. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
41. Bukti P II INTV II 41 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 9180/
ah
lik
DKA-TRF/IMM/II/2008 Tanggal 29 Februari 2008,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
am
ub
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
Periode Juli s/d Juni 2007, Sebesar Rp.
1.226.985.600,21. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
ep
k
42. Bukti P II INTV II 42 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 13908/
ah
si
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
ne
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
ng
do
gu
43. Bukti P II INTV II 43 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 12430/
DKA-TRF/IMM/III/2009 Tanggal 31 Maret 2009, Tentang
In
A
lik
ub
44. Bukti P II INTV II 44 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 12274/
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 263
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
45. Bukti P II INTV II 45 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 18709/
si
DKA-TRF/IMM/VIII/2009 Tanggal 28 Agustus 2009,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
ne
ng
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
Periode Januari s/d Juni 2009, Sebesar Rp.
do
gu 4.254.661.340,00. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
46. Bukti P II INTV II 46 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 14201/
In
A
DKA-TRF/IMM/XI/2009 Tanggal 04 Nopember 2009,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
ah
lik
Periode Juli s/d September 2009, Sebesar Rp.
1.954.430.185,00. (Fotokopi sesuai dengan asli); -----
am
ub
47. Bukti P II INTV II 47 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 15382/
DKA-TRF/IMM/III/2010 Tanggal 19 Maret 2010, Tentang
ep
k
si
Oktober s/d Desember 2009, Sebesar Rp.
2.314.325.215,00. (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------
ne
ng
48. Bukti P II INTV II 48 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 16347/
DKA-TRF/IMM/VII/2010 Tanggal 23 Juli 2010, Tentang
do
gu
lik
49. Bukti P II INTV II 49 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 18368/
DKA-TRF/IMM/III/2011 Tanggal 15 Maret 2011, Tentang
m
ub
ep
50. Bukti P II INTV II 50 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 19645/
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 264
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
si
Periode Januari s/d Desember 2010, dan Kurang Bayar
April s/d Agustus 2011, Sebesar Rp. 3..572.387.158.
ne
ng
(Fotokopi sesuai dengan asli); -------------
51. Bukti P II INTV II 51 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 19577/
do
gu DKA-TRF/IMM/VIII/2011 Tanggal 12 Agustus 2011,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
In
A
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
Periode Januari s/d Juni 2011, Sebesar Rp.
ah
lik
52. Bukti P II INTV II 52 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 21106/
am
ub
DKA-TRF/IMM/II/2012 Tanggal 23 Pebruari 2012,
Tentang Pemindah Bukuan Dana, Untuk Pembayaran
Biaya Universal Service Obligation (USO) Ditjen Postel
ep
k
si
53. Bukti P II INTV II 53 : Surat PT. Indosat Mega Media, Nomor : 22198/
ne
DKA-TRF/IMM/VIII/2012 Tanggal 06 Agustus 2012,
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 265
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
56. Bukti P II INTV II 56 : Print Screen, Capture dari Quasar yang
si
Menyelenggarakan Layanan Internet. (Fotokopi sesuai
dengan asli); ----------------------------------------------------------
ne
ng
57. Bukti P II INTV II 57 : Print Screen, Capture dari CBN yang
do
gu Menyelenggarakan Layanan Internet dalam jaringan 3G.
(Fotokopi sesuai dengan asli); -----------------------------------
In
A
58. Bukti P II INTV II 58 : Print Screen, Capture dari CBN yang
Menyelenggarakan Layanan Internet (Fotokopi sesuai
ah
lik
dengan asli); ----------------------------------------------------------
ub
Menyelenggarakan Layanan Internet (Fotokopi sesuai
dengan asli); ----------------------------------------------------------
ep
60. Bukti P II INTV II 60 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
k
R
dengan asli); ----------------------------------------------------------
si
61. Bukti P II INTV II 61 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
ne
ng
do
gu
62. Bukti P II INTV II 62 : Print Screen, Capture dari Centrin Online yang
Menyelenggarakan Layanan Internet (Fotokopi sesuai
In
A
lik
ub
------------------------------------------------
ah
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 266
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
GPRS Indosat, Nomor Indosat : 038/C00-CC0/LGL/09
si
Nomor CBN : CBN/LGL-MKT/010/09 tanggal 16 Pebruari
2009 (Fotokopi sesuai dengan asli); -
ne
ng
65. Bukti P II INTV II 65 : Perjanjian Kerjasama Layanan MVNO Antara
PT Mobile-8 Telecom, Tbk. Dengan PT Indosat Mega
do
gu Media tentang Penggunaan Layanan MVNO, Nomor :
139.M8/139.IM2.09/MKTT/V/2009 (Fotokopi sesuai
In
A
dengan asli); ----------------------------------------------------------
lik
Layanan Akses Internet antara PT Mobile-8 Telecom
dengan PT Indosat Mega Media tentang Penggunaan
am
ub
Layanan MVNO, Nomor: 087.m8/085.IM2.06/VIII/06
tanggal 15 Agustus 2006 (Fotokopi sesuai dengan asli); -
ep
67. Bukti P II INTV II 67 : Klipping Harian KONTAN, tanggal 3 Januari
k
si
68. Bukti P II INTV II 68 : Klipping Detiknet, kolom Telematika tanggal 21
ne
ng
do
gu
lik
-------------------------------------------
ub
ep
ng
surat-surat yang telah diberi materai cukup dan telah dilegalisir sehingga
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 267
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dapat dijadikan sebagai alat bukti yang sah dimana bukti-bukti Tergugat I
si
dan II diberi tanda TI,TII 1 s/d TI, TII 32 adalah sebagai berikut :
ne
ng
Tindak Pidana Khusus Nomor: Print-04/F.2/
Fd.1/01/2012 (Fotokopi sesuai dengan asli);
do
gu
2. Bukti TI,TII 2 : Surat Direktur Penyidikan Tindak Pidana Khusus
Kejaksaan Agung RI Nomor: B-234/F.2/
In
A
Fd.1 /01/2012 tanggal 31 Januari 2012 (Fotokopi
sesuai dengan asli);
ah
lik
--------------------------------------------------
ub
Kejaksaan Agung RI Nomor: 1146/F.2/
Fd.1 /05/2012 tanggal 31 Mei 2012 perihal Bantuan
ep
untuk melakukan Perhitungan Kerugian Keuangan
k
si
4. Bukti TI,TII 4 : Surat Nomor : S-927/D6/01/2012 hal Bantuan
ne
ng
do
dengan asli); --------------------------------------------------
gu
lik
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 268
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Bukti TI,TII 8 : Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha
si
Negara Jakarta Nomor : 197/B/2002/PT.TUN.JKT
tanggal 17 Desember 2002 (Fotokopi sesuai
ne
ng
dengan asli); --------------------------------------------------
do
gu 28/G.TUN/2012/PTUN.JPR tanggal 6 Desember
2012, dengan Obyek Gugatan Surat Laporan Hasil
In
A
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
(LHPKKN) BPKP Perwakilan Provinsi Papua
ah
lik
tanggal 28 Juli 2011 tentang Hasil perhitungan
Kerugian Keuangan Negara dalam pelaksanaan
am
ub
kegiatan Pembangunan Jalan dan Jembatan Ruas
Jalan Waley Molof pada Dinas Pekerjaan Umum
ep
k
si
dengan asli); --------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
asli); -------------------------------------------------------------
R
11. Bukti TI,TII 11 : Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Nomor: 21/
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 269
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dari Direktori Putusan Mahkamah Agung,
si
putusan.mahkamahagung.go.id (Fotokopi sesuai
dengan asli); --------------------------------------------------
ne
ng
12. Bukti TI,TII 12 : Rapat Kerja Nasional Mahkamah Agung RI dengan
Jajaran Pengadilan Tingkat Banding dari 4 (empat)
do
gu Lingkungan Peradilan seluruh Indonesia Tahun
2009, yang telah dilaksanakan di Palembang
In
A
tanggal 6 s.d. 10 Oktober 2009 (Fotokopi sesuai
dengan asli); --------------------------------------------------
ah
lik
13. Bukti TI,TII 13 : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 003/PUU-
IV/2006 (Fotokopi sesuai dengan asli); ----------------
am
ub
14. Bukti TI,TII 14 : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 31/PUU-
X/2012 tanggal 23 Oktober 2012 mengenai
ep
permohonan uji materil Pasal 6 huruf a dan
k
si
Korupsi terhadap UUD 1945 yang diajukan oleh Ir.
ne
Eddie Widiono Suwondho, M.Sc. pada tanggal 21
ng
do
15. Bukti TI,TII 15 : Peraturan Kepala BPKP Nomor:1314/K/D6/2012
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 270
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan Terdakwa Indar Atmanto (Fotokopi sesuai
si
dengan asli); --------------------------------------------------
ne
ng
19. Bukti TI,TII 19 : Pendapat Penuntut Umum atas Keberatan
(Eksepsi) Tim Penasehat Hukum Terdakwa Indar
do
gu Atmanto terhadap Surat Dakwaan No. Reg.
Perkara: PDS-23/JKT.SL/12/2012 (Fotokopi sesuai
In
A
dengan asli); --------------------------------------------------
lik
Undang Tentang Peradilan Tata Usaha Negara
Buku I Beberapa Pengertian Dasar Hukum Tata
am
ub
Usaha Negara, Indroharto, S.H., Pustaka Sinar
Harapan, Jakarta 2000 (Fotokopi sesuai dengan
ep
asli); -------------------------------------------------------------
k
21. Bukti TI,TII 21 : Halaman 37 s/d 40, 207, 211, 213 s/d 217 Buku
ah
R
Usaha Memahami Undang Undang Tentang
si
Peradilan Tata Usaha Negara Buku II Beracara di
ne
ng
do
sesuai dengan asli); -----------------------------------------
gu
lik
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 271
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
24. Bukti TI,TII 24 : Halaman 125 s.d. 130 dan halaman 146 s.d. 148
si
buku Pembahasan Permasalahan dan Penerapan
KUHAP Penyidikan dan Penuntutan Edisi Kedua,
ne
ng
M. Yahya Harahap, s.h., Sinar Grafika, Jakarta,
2004 (Fotokopi sesuai dengan asli); --------------------
do
gu
25. Bukti TI,TII 25 : Tanda
pidana
Terima dokumen perkara dugaan tindak
korupsi dalam penggunaan jaringan
In
A
frekwensi radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh
PT Indosat dan PT Indosat Mega Media (IM2) dari
ah
lik
Maret2012 (Fotokopi sesuai dengan asli); ------------
am
ub
26. Bukti TI,TII 26 : Surat permintaan data-data yang masih diperlukan
untuk melakukan penghitungan kerugian keuangan
Negara atas kasus dugaan tindak pidana korupsi
ep
k
si
penyelenggara jaringan bergerak selular IMT-2000
pada pita frekwensi radio 2,1 GHz dari Tim Auditor
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 272
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
29. Bukti TI,TII 29 : Surat Tugas Nomor: ST-185/D601/3/2012;
si
(Fotokopi sesuai dengan asli); ---------------------------
ne
ng
Negara Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi
Dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1
do
gu GHz/Generasi Tiga (3G) Oleh PT Indosat Tbk dan
PT Indosat Mega Media (IM2) (Fotokopi sesuai
In
A
dengan asli); --------------------------------------------------
lik
tanggal 07 Juni 2012 yang menyimpulkan bahwa
secara umum pada setting 3G prefer diperoleh
am
ub
identifikasi pendudukan spectrum 2,1 GHz milik
Indosat pada penggunaan modem dengan SIM
Card paket layanan IM2 broadband broom 100
ep
k
si
asli); -------------------------------------------------------------
ne
32. Bukti TI,TII 32 : Berita Acara Pemeriksaan Lapangan hari Kamis
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
S.H.M.H., dan Ir. Nonot Harsono dimana para saksi dan Ahli dalam
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 273
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan telah memberikan keterangannya dibawah sumpah sebagai
si
berikut ; ------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. SUKRIA (Kewarganegaraan Indonesia, jenis kelamin laki-laki, tempat
lahir Kuningan, tanggal lahir 05 Januari 1968, alamat : KKDR.
do
gu Anggrek-3 Blok D1 No. 3, Kelurahan Tirta Jaya, Kota Depok, Jawa
Barat Pekerjaan Karyawan Indosat, Agama Islam);
In
A
-----------------------------------
- Bahwa saksi bekerja di IM2 sejak bulan Mei tahun 2005; --------------
ah
lik
- Bahwa sekitar bulan September 2012 s/d Nopember 2012 tidak ada
pemeriksaan yang dilakukan oleh BPKP ke perusahaan IM2, begitu
am
ub
juga pemeriksaan fisik maupun data-data di kantor; ---------------------
tamu; --------------------------------------------------------------------------
ah
si
dan struktur organisasi bagian keuangan dibagi tiga, yaitu bagian
akutansi yang mencatat pembukuan perusahaan, kedua bagian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 274
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa menurut saksi tidak pernah ada tuntutan dari Menkoinfo
si
tentang pembayaran kewajiban PT.IM2 selama melakukan
pembayaran BHP dan USO; ---------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa saksi tidak mengetahui data apa saja yang diambil tapi
sebagian besar tahu, yaitu laporan keuangan tahun 2006 s/d 2011,
do
gu laporan pembayaran BHP dan USO dari tahun 2006 s/d 2011; ------
In
A
laki-laki, tempat lahir Ambarawa, tanggal lahir 10 Desember 1976,
alamat : Emerald View Blok EP, Kelurahan Parigi, Tangerang,
ah
lik
Pekerjaan Karyawan Indosat, Agama Islam); -----------------------------------
ub
Hubungan Bisnis Dalam Negeri yang menangani interkoneksi antar
operator, kemudian tahun 2004 masuk di bagian Regulatory
ep
menangani hubungan antara Indosat dengan Pemerintah namanya
k
unit yang sama di group yang sama tapi beda divisi sampai
R
si
sekarang; ----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa saksi sekitar tahun 2012 itu ada pekerjaan lain, jadi tidak
terkait dengan kasus ini, pernah datang BPKP yaitu untuk
do
melakukan audit atas kelebihan bayar BHP Frekwensi, tapi kalau
gu
audit terkait dengan kasus PT.IM2 tidak pernah, jadi Indosat ada
kelebihan bayar BHP Frekwensi sebesar Rp. 65 M kepada
In
A
lik
- Bahwa menurut saksi terkait dengan kasus PT. IM2, BPKP tidak
pernah dating melakukan audit; -----------------------------------------------
m
ub
tugas di group saksi itu banyak, ada yang ke Kominfo, ada BI ada
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 275
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
segala macam disampaikan ke Kominfo, itu adalah tugas dari unit
si
saksi; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
2,1 GHz; -----------------------------------------------------------------------------
do
gu Kominfo terhadap Indosat karena di Kominfo sendiri juga dilakukan
semacam diaudit oleh BPKP setiap tahun dan Indosat juga sering
In
A
terlibat sebagai operator, sehingga kalau ada masalah atau tidak
pasti diketahui oleh BPKP dan sampai sekarang tidak ada masalah;
ah
lik
- Bahwa sepengetahuan saksi Menkominfo tidak pernah
am
ub
menyampaikan kepada Indosat bahwa telah terjadi penggunaan
frekuensi secara bersama-sama dengan PT.IM2; ------------------------
ep
- Bahwa kewajiban bayar sekitar Rp. 2 Trilyun ini adalah terkait
k
R
yang digunakan oleh PT. IM2, jadi pita Frekwensi itu hanya dibayar
si
oleh 1 (satu) pihak, pita Frekwensi itu hanya bisa digunakan oleh 1
ne
ng
(satu) pihak, karena kalau ada pihak lain yang menggunakan pita
Frekwensi yang sama pasti akan terjadi interferensi, sehingga tidak
do
mungkin ada 2 (dua) pengguna untuk satu pita Frekwensi yang
gu
sama; ---------------------------------------------------------------------------------
In
- Bahwa BPKP tidak pernah melakukan pemeriksaan atas
A
lik
ub
laki, tempat lahir Wonogiri, tanggal lahir 09 Juli 1955, alamat : Emerald
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 276
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
View Blok EP, Kelurahan Parigi, Tangerang, Pekerjaan Direktur
si
Eksekutif pada Organisasi Masyarakat Telematika Indonesia, Agama
Islam); --------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa saksi mengetahui tentang dengan adanya pernyataan
bersama komunitas TIK Indonesia sehubungan adanya dugaan
do
gu tindak pidana korupsi akibat adanya penggunaan Frekwensi 3G
milik PT Indosat, Tbk. Oleh PT Indosat Mega Media tertanggal 24
In
A
Januari 2012, karena saksi pada saat itu hadir; ---------------------------
lik
merugikan keuangan Negara sebesar 1,3 Trilyun, Masyarakat
Telekomunikasi secara spontan membahas masalah perjanjian
am
ub
Indosat dengan PT.IM2 baik secara yuridis maupun praktis sebagai
bisnis yang common dan dari pembahasan tersebut antara PT.
IM2 dengan PT. Indosat adalah common practice yang memang
ep
k
si
- Bahwa pola kerjasama yang dilaksanakan oleh PT.Indosat dengan
ne
PT.IM2 itu juga digunakan oleh perusahaan-perusahaan lain; --------
ng
do
dengan PT.Indosat dengan PT.IM2, seperti Media Telkom itu
gu
lik
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 277
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Sdr. Indar Atmanto telah ditetapkan sebagai tersangka
si
sekitar bulan Oktober tapi tidak tahu pasti, tapi saksi telah
mengikuti kasus ini sejak Januari 2012 ketika dilakukan Penyidikan
ne
ng
di Kejaksaan Agung, makanya kami mengeluarkan Joint Statemen
pada Pebruari 2012; --------------------------------------------------------------
do
gu - Bahwa Saksi tidak mengetahui bahwa Laporan itu adalah atas
permintaan dari Penyidik atau inisiatif dari BPKP; ------------------------
In
A
Keterangan Ahli Penggugat, Penggugat II Intervensi 1 dan Penggugat II
Intervensi 2. -------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
1. DANI SUDARSONO, (Kewarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin Laki-
laki, Lahir di Bandung, tanggal 04 September 1938, alamat Jl.Bunga
am
ub
Matahari Utama D7 Jatiwarna Indah Pondok Gede, Bekasi, Pekerjaan
Akuntan Publik, Agama Islam); ------------------------------------------------------
ep
- Bahwa Ahli pernah bekerja di BPKP sebelum BPKP berdiri Tahun
k
R
BPKP sejak BPKP bernama Jawatan Akuntan Negara, kemudian
si
menjadi Direktorat Akuntan Negara, kemudian menjadi Direktorat
ne
ng
do
BPKP lahir berdasarkan Kepres No. 31 Tahun 1983; ------------
gu
lik
ub
dan lain sebagainya, jadi kewenangan BPKP luas dan besar sekali
ep
pada Tahun 2000 keluar Kepres 166 yang tadinya BPKP itu suatu
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 278
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lembaga yang mempunyai kewenangan eksklusif di bidang
si
pengawasan, tapi pada Tahun 2000 itu entah apa yang terjadi
keluarlah Kepres No. 166, yang mengelompokkan BPKP menjadi
ne
ng
Lembaga Non Departemen (LPND) dan kemudian dalam Kepres
No. 166 tahun 2000 itu, yang kewenangannya begitu luasnya,
do
gu sekarang menjadi sempit, tapi Kepres Tahun 1983 pada waktu itu
belum dicabut, Namun demikian Tahun 2001 keluarlah Kepres No.
42 Tahun 2001 mengenai LPND, kemudian disebutkan
In
A
kewenangan BPKP berdasarkan No. 31 Tahun 1983 dicabut; --------
ah
lik
42 Tahun 2001, maka terkait siapa yang berwenangan atas
pemeriksaan keuangan Negara Kemudian bagaimana Keuangan
am
ub
Negara itu dikelola dan dipertanggung jawabkan diatur dalam UU
No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendahaan Negara, kemudian
ep
k
si
Negara UU 15 Tahun 2004, UU No. 15 Tahun 2006 mengatur yang
melakukan pemeriksaan terhadap Keuangan Negara adalah Badan
ne
ng
do
gu
- Bahwa untuk meminta keterangan dari pihak yang terkait itu wajib
sekali sampai Auditor itu yakin laporannya itu betul-betul bisa dia
ah
lik
ub
ep
- Bahwa dalam setiap hasil audit dari Auditor yang dalam hal ini
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 279
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang dia pakai, apakah Standar Audit Pengawasan Internal
si
Pemerintah, apakah Standar Pemeriksaan Keuangan Negara; ------
ne
ng
Jenis kelamin Laki-laki, Lahir di Ujungpandang, tanggal 30 September
1971, Alamat Kapas Gading Regency Kavling 62, Surabaya, Pekerjaan
do
gu Dosen di STIE Perbanas Surabaya, Agama Kristen); -------------------------
In
A
Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi dengan Penyelenggara
Jasa Telekomunikasi, sifatnya sudah umum berlaku, artinya
ah
lik
lembaga-lembaga pemilik jaringan seperti Telkomsel, Indosat dan
lain-lainnya sudah melakukan perjanjian seperti itu, dan merupakan
am
ub
amanat Undang-undang Telekomunikasi, dimana kalau kita baca
Pasal 16 ayat (1) dikatakan bahwa Penyelenggara Jaringan
Telekomunikasi dan Penyelenggara Jasa Telekomunikasi wajib
ep
k
si
Telekomunikasi dan Penyelenggara Jasa Telekomunikasi sesuai
ne
dengan Pasal 33 ayat (1) UU Telekomunikasi yang bisa
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 280
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sangat tidak mungkin dapat dikatakan melakukan penggunaan
si
bersama, makanya harus ditinjau di lapangan, bukan dokumen,
karena dokumen hanyalah petunjuk, untuk petunjuk ini harus
ne
ng
dilengkapi dengan investigasi lapangan, meminta keterangan dari
Regulator juga dan yang tidak kalah pentingnya juga mempelajari
do
gu bagaimana hubungan bisnis pada operator lainnya, karena ini
sudah merupakan model bisnis yang ada dimana-mana dan ini
merupakan perintah UU; --------------------------------------------------------
In
A
3. Prof. DR. PHILIPUS HADJON, S.H., M.H., (Kewarganegaraan
ah
lik
1976, Alamat Jl. Kendangsari (YKP) Blok P No. 29 B, Surabaya,
Pekerjaan Dosen di Universitas Tri Sakti, Agama Katholik); ----------------
am
ub
- Bahwa dari segi kewenangan, BPK mempunyai kewenangan yang
Konstitusional, sedangkan BPKP berdasarkan Kepres hanya
ep
k
si
- Bahwa terkait asas Presumption Iustae Causa dan juga
ne
hubungannya pada BPKP tidak konstitusional, bahwa apabila
ng
do
gu
kemungkinan :
lik
oleh Kepala Badan tapi tidak merujuk atau tidak berinduk kepada
ep
pedoman ini kita lihat dulu bungkusnya apa ? kita kembali pada
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 281
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang pertama adalah peraturan perundang-undangan, yang kedua
si
adalah Asas umum. Jadi kita lihat dulu yang membungkusnya
maksudnya judulnya apa ? jika itu Judulnya adalah Pedoman
ne
ng
Penugasan Investigasi BPKP maka itu bukan peraturan
perundang-undangan, jadi tidak menjadi para meter untuk menguji
do
gu legalitas, karena para meter untuk menguji legalitas adalah
peraturan perundang-undangan sebagaimana ditegaskan pasal 53
ayat (2); ------------------------------------------------------------------------------
In
A
- Bahwa apabila ada suatu lembaga yang diberi kewenangan untuk
ah
lik
lembaga itu melakukan pemeriksaan atau audit di lembaga swasta,
maka dia tidak berwenang; -----------------------------------------------------
am
ub
- Bahwa terkait dengan pengertian bunyi Pasal 2 huruf b UU PTUN,
maknanya adalah perkecualian, ini berkaitan pertama sekali kalau
ep
k
si
ketentuan KUHAP berarti kewenangan itu sifatnya berasal dari
KUHAP kalau demikian tidak mungkin di gugat TUN; -------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 282
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
organisasi teknis yang intinya adalah bagaimana memanfaatkan
si
teknologi informasi secara maksimal untuk kepentingan nasional; --
ne
ng
Kebijakan Telekomunikasi, Pengaturan, Pengawasan dan
Pengendalian, kemudian BRTI fungsinya ada pada Pengaturan,
do
gu Pengawasan dan Pengendalian; ----------------------------------------------
In
A
bekerjasama dengan Penyelenggara Jaringan, UU Telekomunikasi
memang membentuk seperti itu, dimana jaman dulu monopoli PT
ah
lik
Telkom dan Indosat, untuk domestik diserahkan pada PT Telkom
dan untuk Internasional diserahkan pada PT Indosat, tapi sejak
am
ub
perubahan dimana monopoli diakhiri kemudian diganti dengan
liberalisasi, maka dibuat 2 (dua) macam Penyelenggaraan
Telekomunikasi untuk melayani publik yaitu Penyelenggara
ep
k
si
para UKM akan bermain di situ, hal tersebut ada di penjelasan UU
No. 36 Tahun 1999; --------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
seperti Wartel dulu sebanyak 150 ribu Wartel, Warnet ada berapa
ribuan, kemudian ISP ada 280-an menurut laporan, penyelenggara
In
A
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 283
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
paham. Dimana Frekwensi adalah parameter teknis gelombang
si
radio, jadi kalau kita ngomong frekwensi maka harus ada
pemancarnya dulu, orang membangun pemancar memancarkan
ne
ng
gelombang radio maka di situ ada frekwensinya ada parameter
namanya frekwensi, orang sering bilang memancarkan frekwensi
do
gu itu bahasa yang salah, pemancar memancarkan gelombang radio,
bedanya dengan kabel, kabel itu juga gelombang elektromagnetic
tapi dituntun lewat kabel sehingga tidak berpotensi mengganggu
In
A
siapa-siapa. Sedangkan memancarkan gelombang radio melalui
frekwensi ini memancarkan ke ruang terbuka, jadi bisa
ah
lik
mengganggu orang, supaya tidak mengganggu orang maka
dipelajari teorinya, yaitu frekwensinya harus khusus, frekwensi
am
ub
gelombang radionya itu harus spesifik dimana mikrofon yang satu
dengan mikrofon yang lain supaya bisa dipakai itu maka
ep
frekwensinya harus berbeda, itulah filosofi penataan frekwensi; -----
k
ah
si
Telekomunikasi hanya satu pasal yang mengatur tentang itu,
karena memang hanya Pasal 33 saja yaitu harus saling membuka
ne
ng
dan tidak saling mengganggu, Pasal 34-nya bayar BHP, tapi untuk
mengatur Pasal ini perlu ada PP yaitu PP No. 53 dan Peraturan
do
gu
PBB; ----------------------------------------------------------------------------------
lik
ub
teknologi; ----------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 284
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setelah pemenang lelang ditetapkan, sudah ditetapkan juga
si
apa yang harus dibayar; ---------------------------------------------------------
ne
ng
melakukan pembayaran atas Up Front Fee dan BHP Frekwensi
tahunan, karena kalau tidak dibayar BPKP juga marah; ----------------
do
gu - Bahwa Penyelenggara Jasa yang melakukan kerjasama dengan
Penyelenggara Jaringan, terhadap Penyelenggara Jasa tersebut
In
A
tidak harus membayar Up Front Fee dan BHP Frekwensi Tahunan,
karena frekwensi itu melekat di jaringan dan juga tidak akan mampu
ah
lik
membayar; ---------------------------------------------------------------
ub
bukti tertulis juga mengajukan seorang saksi bernama Muhtadi
S.Ag,S.H.M.H., serta 2 (dua) orang ahli bernama Prof.DR. Anna Erliyna,
ep
S.H.M.H., dan Mulia Ardi S.E.Ak.,MM,CfrA, dimana dalam persidangan
k
sebagai berikut :
R
si
Keterangan saksi Tergugat I dan Tergugat II
ne
ng
do
gu
lik
ub
frekwensi radio 2,1 GHz (3G) oleh PT Indosat, Tbk dan PT Indosat
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 285
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mega Media yaitu atas nama Tersangka Ir. INDAR ATMANTO,
si
M.SC; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Kejaksaan baik di Kejaksaan Agung maupun di Kejaksaan di
berbagai daerah umumnya banyak meminta bantuan ke Auditor
do
gu dalam hal menghitung kerugian keuangan negara adalah ke BPKP,
dapat demikian karena berdasarkan pengalaman kami atas
In
A
penanganan perkara tindak pidana korupsi BPKP lebih profesional,
penghitungan kerugian keuangan negaranya cepat dan hal ini
ah
lik
- Bahwa permintaan dari Direktur Penyidikan atas nama Jaksa
am
ub
Agung tersebut dipenuhi oleh BPKP, dan kemudian pada tanggal
27 Pebruari 2012 BPKP menyampaikan surat kepada Jaksa Muda
Tindak Pidana Khusus dengan Surat Nomor : S 198/6/01/2012
ep
k
si
- Bahwa Hasil Audit kemudian dijadikan oleh Tim Penyidik sebagai
ne
kelengkapan berkas untuk pembuktian unsur kerugian negara
ng
do
- Bahwa sudah ada penetapan Tersangka berdasarkan hasil
gu
lik
ub
profesional, dari beberapa yang diajukan ada yang sampai 5-6 kali
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 286
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Saksi tidak ingat apakah Menkoinfo pernah berkirim surat
si
kepada Kejaksaan Agung pada tanggal 13 Nopember 2012
mengenai Dugaan Kerugian Negara pada Kasus IM2 dan Indosat
ne
ng
No. Surat T-A 684/01/11/2012; ----------------------------------------------
do
gu menyimpulkan adanya Kerugian
kerjasama Indosat dan IM2, setahu Saksi cuma hanya Laporan
Keuangan Negara dalam
In
A
Audit BPKP tertanggal 31 Oktober 2012 saja; -----------------------------
lik
ini hanya berdasarkan Hasil Audit dari BPKP; --------------------
ub
1. Prof. Dr. ANNA ERLIYANA, S.H., M.H., (Kewarganegaraan Indonesia,
Jenis Kelamin Perempuan, Lahir di Jakarta, Tanggal 27 April 1958,
ep
Alamat Jl. Sawi No. 243 RT.02/11, Beji, Depok Utara, Pekerjaan Guru
k
si
- Bahwa syarat yang bisa diajdikan Objek Sengketa paling menonjol
adalah syarat kongkrit, individual dan final, individual, sedangkan
ne
ng
do
gu
lebih tinggi;
--------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 287
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
termasuk waskat pengawasan melekat diantara lembaga
si
pemerintah;
-------------------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa dalam hasil penghitungan BPKP diambil alih oleh suatu
lembaga, maka BPKP tidak bisa dimintakan pertanggung
do
gu jawabannya oleh lembaga lain otomatis sipenanggung jawab
adalah yang lembaga yang meminta;
In
----------------------------------------
A
- Bahwa kalau hasil audit dikatakan sebagai objek gugatan TUN
ah
lik
maka saya mencermati tidak termasuk dalam kategori final karena
unsur final tidak terpenuhi. Kemudian kalau ada surat pengantar
am
ub
saya membuat suatu penelitian, saya mengunakan data-data dari
lapas, saya meminta bantuan dirjen lapas surat pengantar tidak
termasuk substansi;
ep
k
--------------------------------------------------------------
ah
si
berhenti pada pasal 1 butir 9, tetapi pasal 1 butir 9 plus pasal 3
minus pasal 2 minus pasal 49. Pasal 2 disebut exeption atau
ne
ng
do
gu
----------------------------------------------------------------------------------
lik
- Bahwa memo saja dari satu pejabat tun sudah boleh dikatakan
m
ub
diketik rapi tidak harus ada mengingat tidak harus ada menimbang,
ah
yang penting isi memo itu, tulisan tangan dia kalau sudah
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 288
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. MULIA ARDI S.E., Ak., MM, CfrA, (Kewarganegaraan Indonesia, Jenis
si
Kelamin Laki-laki, Tempat Tanggal Lahir Bayur Maninjau, 13 Maret
1951, Alamat Jl. Bambu Ori I No. 10 Taman Yasmin Sektor 7, Bogor,
ne
ng
Pekerjaan Kepala Bidang Sertifikasi, Lembaga Sertifikasi Profesi
Auditor Forensik, Agama Islam); ----------------------------------------------------
do
gu - Bahwa BPKP salah satu aparat pengawasan intern pemerintah
acuannya adalah standar audit APIP yang dikeluarkan oleh menpan
In
A
pada tahun 2008; ------------------------------------------------------
lik
kedalam audit dengan tujuan tertentu sebagaimana diatur dalam
APIP; ---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
- Bahwa teknik audit adalah cara yang dipergunakan oleh auditor
untuk mendapatkan bukti-bukti audit. Dalam standar audit Menpan,
ep
bukti-bukti yaitu : Bukti Fisik, Kesaksian dan Analisis; ------------------
k
R
maka peyimpangan dalam laporan audit adalah penyimpangan
si
seorang auditor bukan penyimpangan secara hukum; ------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 289
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa pada persidangan tanggal 17 April 2013 para
si
pihak secara bersama-sama telah mengajukan Kesimpulan; ----------------------
ne
ng
mengajukan suatu apapun lagi dan mohon Putusan; --------------------------------
do
gu
segala sesuatu yang terjadi di persidangan sebagaimana termuat dalam
berita acara persidangan adalah merupakan bagian yang tidak terpisahkan
In
A
dengan putusan ini. ---------------------------------------------------------------------------
ah
lik
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
am
ub
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat,
Penggugat II Intervensi 1 dan Penggugat II Intervensi 2 (Para Penggugat)
adalah sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa di atas; ------------
ep
k
ah
si
(BPKP) Bidang Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 290
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sehingga gugatan Para Penggugat harus ditolak atau setidak-tidaknya
si
tidak dapat diterima; -------------------------------------------------------------------
ne
ng
karena Obyek Gugatan yang diajukan oleh Para Penggugat tidak
Termasuk dalam pengertian Keputusan TUN sebagaimana diatur
do
gu dalam UU PERATUN, karena
berdasarkan ketentuan KUHP, KUHAP, dan peraturan perundang-
LHPKKN tersebut dikeluarkan
In
A
undangan lain yang bersifat hukum pidana (vide Pasal 2 UU
PERATUN), sehingga PTUN Jakarta tidak berwenang mengadili
ah
lik
perkara a quo; ---------------------------------------------------------------------------
ub
dengan Penggugat II Intervensi karena surat Tergugat I dan Tergugat
II adalah terkait dengan permintaan Kejaksaan Agung untuk melakukan
ep
penghitungan kerugian keuangan negara sehubungan dengan surat
k
si
2012 dengan tersangka Ir. Indar Atmanto, MSc, sehingga surat
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 291
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat II Intervensi 2 adalah merupakan satu kesatuan, sehingga
si
dengan digugatnya Surat Tergugat I, yakni Surat Deputi Kepala Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang Investigasi
ne
ng
Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal : Laporan
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas
do
gu
Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
Frekwensi Radio 2,1 GHZ/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT
Indosat Mega Media (IM2), maka secara hukum didalamnya adalah sudah
In
A
termasuk lampiran dari surat tersebut yang berupa Hasil Penghitungan
Kerugian Keuangan Negara (LHPKKN) tanggal 31 Oktober 2012 yang
ah
lik
dibuat oleh Tim BPKP. ( bersesuaian dengan keterangan Ahli, Prof. Dr.
Philipus M Hadjon, S.H.M.H.), sehingga oleh karenanya, Laporan Hasil
am
ub
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara tanggal 31 Oktober 2012 yang
dibuat oleh Tim BPKP, tidak perlu digugat tersendiri; --------------------------------
ep
k
ini hanya akan mempertimbangkan satu Obyek sengketa, yakni Surat Deputi
R
si
Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang
Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal :
ne
ng
do
gu
Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHZ/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk
dan PT Indosat Mega Media (IM2), yang termasuk didalamnya adalah
In
A
lik
ub
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Pasal 1 angka 10
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 292
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Negara adalah mengadili sengketa Tata Usaha Negara sebagai akibat
si
dikeluarkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara; ------------------------------
ne
ng
yang dimaksud dengan Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu
penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha
do
gu
Negara yang berisi tindakan hukum Tata Usaha Negara yang berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku yang bersifat konkret,
In
A
individual dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau
badan hukum perdata; -----------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, ahwa obyek sengeta a quo adalah berupa :
am
ub
- Surat Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
(BPKP) Bidang Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9
November 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam Rangka
ep
k
si
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media
(IM2), beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil Penghitungan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 293
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada
si
Presiden; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
perundang-undangan yang berlaku, karena tindakan Tergugat I
didasarkan ketentuan hukum publik, yakni :
do
gu - Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan
In
Negara Bukan Pajak; -------------------------------------------------------------
A
- PP 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
ah
lik
- Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan,
Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja
am
ub
Lembaga Pemerintah Non Departemen sebagaimana telah diubah
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2005; ----------
ep
k
si
Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2005; ---------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 294
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jumlah kerugian keuangan Negara sebesar Rp.
si
1.358.343.346.674,00 ; -----------------------------------------------------
ne
ng
- Artinya Keputusan TUN Tergugat I tidak ditujukan untuk
do
gu umum, tetapi tertentu baik alamat maupun hal yang dituju, yakni
kepada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus dan surat
In
tersebut menyangkut kepentingan pihak tertentu pula, yakni
A
PT. Indosat Tbk. dan PT Indosat Mega Media (IM2); ---------------
ah
lik
c. Bersifat Final dan menimbulkan akibat hukum bagi orang atau
badan hukum perdata ------------------------------------------------------------
am
ub
- Bersifat final, artinya Surat Tergugat I sudah definitif, dalam
arti Tidak Lagi Memerlukan Persetujuan Instansi Atasan
ep
k
R
kerugian keuangan negara dalam kasus a quo, Kejaksaan
si
hanya menggunaan Laporan Hasil Pemeriksaan Kerugian
ne
ng
do
sebagai dasar penghitungan kerugian keuangan negara oleh
gu
lik
ub
TUN yang dapat diadili di Peradilan TUN dengan alasan sebagai berikut :
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 295
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa obyek sengketa a quo hanya bersifat informatif dan belum
si
bersifat final karena masih memerlukan persetujuan dari Kejaksaan
Agung. (dengan mengutip Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha
ne
ng
Negara Jakarta Nomor: 197/B/2002/PT.TUN.JKT tanggal 17 Desember
2002); --------------------------------------------------------------------------------------
do
-
gu Hasil Audit dalam rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
berupa pendapat auditor BPKP tentang jumlah kerugian keuangan
In
A
negara merupakan pendapat keahlian profesional auditor, yang
dituangkan dalam LHPKKN, dan sebagai hasil dari pendapat ahli,
ah
lik
LHPKKN ditandatangani oleh Tim Audit dan Pimpinan Unit Kerja
sebagai Ahli dan disampaikan kepada pihak yang meminta, dilakukan
am
ub
dengan surat pengantar berkode SR (Surat Rahasia) yang ditandatangi
oleh unit kerja; ---------------------------------------------------------------------------
ep
- Bahwa nilai pembuktian yang melekat pada alat bukti keterangan ahli
k
R
sempurna dan tidak menentukan. Nilai kekuatan pembuktian
si
keterangan ahli terserah pada penilaian hakim, hakim bebas menilainya
ne
ng
dan tidak terikat kepadanya dan tidak ada keharusan bagi hakim untuk
menerima keterangan ahli tersebut; -----------------------------------------------
do
gu
lik
ub
ep
tugasnya dibantu oleh para auditor (Tergugat II), adalah Pejabat Tata Usaha
Negara, sehingga produk hukum admintrasi yang dihasilkan (sperti halnya
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 296
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara hukum berlaku sah dan mengikat secara umum, kecuali ada
si
pencabutan atau dinyatakan batal atau tidak sah lembaga Peradilan (azas
presumpsio justeae causa). Hal mana adalah berbeda dengan Hasil
ne
ng
pemeriksaan/audit yang dilakukan oleh auditor swasta/non pemerintah yang
Hasil Auditnya tidak berlaku azas presumpsio justeae causa, sehingga
do
gu
kekuatan pembuktian Hasil audit tersebut memang tidak mempunyai
kekuatan mengikat secara umum; --------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa oleh karena Surat Deputi BPKP yang berisi
Laporan Hasil Penghitungan Kerugian Keuangan Negara adalah merupakan
ah
lik
Keputusan Tata Usaha Negara/beschiking tentu tidak sekedar bersifat
informatif. Dan sebagai Keputusan TUN, maka terhadap KTUN tersebut
am
ub
dapat digugat di peradilan TUN apabila ada pihak yang merasa dirugukan
akibat terbitnya Surat tersebut; ------------------------------------------------------------
ep
k
R
maupun eksternal. Dan lembaga kontrol yuridis eksternal tindakan Tata
si
Usaha Negara dari Badan atau pejabat Publik adalah Peradilan Tatat Usaha
ne
ng
Negara. Oleh karenanya pendapat yang dikemukakan oleh Ahli, Prof. Dr.
Anna Erliyana S.H.M.H., bahwa Surat Hasil Audit adalah belum bersifat final
do
dan pertanggung jawabannya menjadi Tanggung Jawab Kejaksaan, sebagai
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 297
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikeluarkan berdasarkan ketentuan KUHP, KUHAP, dan peraturan
si
perundang-undangan lain yang bersifat hukum pidana. ---------------
ne
ng
mengatur, bahwa tidak termasuk keputusan Tata Usaha Negara adalah
Keputusan yang diterbitkan berdasarkan ketentuan Kitab Undang-Undang
do
gu
Hukum Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana atau
peraturan perundang-undangan lain yang bersifat hukum pidana; ---------------
In
A
Menimbang, bahwa benar Surat Deputi Kepala Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang Investigasi Nomor : SR-1024/
ah
lik
D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, yang berisi Laporan Hasil
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara tanggal 31 Oktober 2012 yang
am
ub
dibuat oleh Tim BPKP, adalah diterbitkan oleh Tergugat I berdasarkan
permintaan Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung Republik Indonesia
ep
tersebut diatas, melalui suratnya Nomor : ST-524/D601/3/2012 tanggal 2
k
si
- Bahwa benar permintaan Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung
Republik Indonesia kepada Tergugat adalah dalam rangka penyidikan
ne
ng
do
- Bahwa, akan tetapi Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
gu
tanggal 31 Oktober 2012 yang dibuat oleh Tim BPKP yang kemudian
menjadi lampiran Surat Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan
In
A
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 298
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Lembaga Pemerintah Non Departemen sebagaimana telah diubah
si
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2005; ----------
ne
ng
Organisasi dan Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non
Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
do
gu dengan Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2005; ---------------------
In
* Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
A
PER/05/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang Standar
Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah; -----------------------------
ah
lik
Yang kesemua peraturan mana adalah jelas bukan peraturan per undang-
am
ub
undangan yang bersifat pidana; ----------------------------------------------------------
R
undangan lain yang bersifat hukum pidana, maka eksepsi Para Tergugat
si
mngenai hal tersebut harus dinyatakan tidak beralasan hukum; ----------------
ne
ng
do
gu
lik
Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau
tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau
direhabilitasi; -----------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 299
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 9 November 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam Rangka
si
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Tindak
Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHZ/
ne
ng
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2),
beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil Penghitungan Kerugian
do
gu
Keuangan Negara (LHPKKN) tanggal 31 Oktober 2012 yang dibuat oleh
Tim BPKP; ---------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa Obyek sengketa tersebut adalah berisi tentang
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas
ah
lik
Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan
Frekwensi Radio 2,1 GHZ/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk.
am
ub
(Penggugat II Intervensi 1) dan PT Indosat Mega Media (Penggugat II
Intervensi 2); ------------------------------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa dalam hasil laporan audit tersebut pada
k
si
- Berdasarkan data/bukti/dokumen/keterangan para Saksi/Ahli yang
diperoleh melalui Penyidik dapat disimpulkan bahwa telah terjadi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 300
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dilakukan pemeriksaan dan hasil auditnya kemudian diserahkan pihak
si
Kejaksaan atas dugaan Tindak Pidana Korupsi, menurut Majelis Hakim telah
cukup untuk menyimpulkan bahwa Pihak Penggugat II Intervensi adalah
ne
ng
mempunyai kepentingan untuk menggugat terhadap keberadaan Surat
Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
do
gu
Bidang Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012
yang berisi Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
In
A
Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHZ/Generasi Tiga (3G),
tersebut; ------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan keseluruhan pertimbangan di atas
maka Eksepsi-eksepsi dari para Tergugat terbukti tidak beralasan hukum
am
ub
sehingga harus dinyatakan ditolak seluruhnya; ----------------------------------------
si
bahwa Obyek sengketa bertentangan dengan peraturan perundang-
ne
undangan yang berlaku dan/atau melanggar asas-asas umum pemerintahan
ng
yang baik sehingga beralasan hukum untuk dinyatakan batal atau tidak sah;-
do
Menimbang, bahwa dalil dari Penggugat, Penggugat II Intervensi 1
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 301
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jawab jinawab pihak Penggugat dan pihak Tergugat serta alat bukti yang
si
diajukan para pihak. Hakim akan menentukan apa yang harus dibuktikan,
beban pembuktian beserta penilaian pembuktian (vide pasal 107 UU No. 5
ne
ng
Tahun 1986 sebagaimana diubah dengan UU No. 51 Tahun 2009). Sehingga
terhadap alat-alat bukti yang diajukan para pihak dipersidangan akan
do
gu
dipertimbangkan sepanjang relevan untuk menilai keabsahan Keputusan
Tata Usaha Negara yang menjadi Obyek sengketa sesuai dengan
kompetensi absolut Peradilan Tata Usaha Negara; ----------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa dari Jawab jinawab para pihak dalam sengketa
ah
lik
administrasi yang harus dipertimbangkan adalah, apakah dari aspek
kewenangan, prosedur dan atau substansi penerbitan Obyek Sengketa a
am
ub
quo telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
atau tidak melanggar asas-asas umum pemerintahan yang baik ?; -------------
ep
k
si
dan 2 orang saksi, sedangkan pihak Pengggat II Intervensi 1 mengajukan
alat bukti surat bertanda Bukti PII.INTV I 1 s/d Bukti PII.INTV I 54,
ne
ng
do
gu
saksi bernama Sukria dan Fajar Ajisuryawan serta 4 orang ahli bernama
Dani Sudarsono, Dr. Ronny S.Kom, MH. Prof. Dr. Philipus M Hadjon
In
A
lik
ub
dapat dijadikan sebagai alat bukti yang sah dimana bukti-bukti Tergugat I
dan II diberi tanda TI,TII 1 s/d TI, TII 32 dan 1 orang saksi bernama
ka
Muhtadi, S.Ag, serta 2 orang Ahli bernama Prof. Dr. Anna Erliyana S.H.M.H.,
ep
Menimbang, bahwa dari alat bukti yang diajukan para pihak, maka
R
es
ng
berikut :
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 302
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa PT. Indosat Tbk. dan PT. Indosat Mega Media (IM2) (in casu
si
Penggugat II Intervensi 1 dan Penggugat II Intervensi 2) adalah
perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam bidang
ne
ng
Penyelenggaraan Telekomunikasi, dimana berdasarkan Pasal 7 ayat
(1) UU No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi dikatakan sbb :------
do
gu (1) Penyelenggaraan telekomunikasi meliputi :
a. Penyelenggaraan Jaringan Telekomunikasi; --------------------------
In
b. Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi; -------------------------------
A
c. Penyelenggaraan Telekomunikasi Khusus; ----------------------------
ah
lik
Dan PT. Indosat Tbk. Telah memenuhi kewajibannya untuk membayar
kewajiban up front fee dan kewajiban pembayan lainnya (bukti
P.II.Int.I-24 s/d, P.II.Int.I-30);
am
ub
--------------------------------------------------------------------
ep
2. Bahwa PT. Indosat Tbk. adalah merupakan perusahaan yang bergerak
k
si
Bergerak Seluler berdasarkan Keputusan Menteri Kominfo No. 102/
ne
ng
do
gu
4. Bahwa Frekuensi Radio 2,1 GHz/Generasi Tiga (3G) milik PT. Indosat
m
ub
ep
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 303
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penyelenggara Jaringan Bergerak Selular IMT-2000 pada Pita
si
Frekwensi Radio 2.1 GHz beserta alokasi pita frekuensi radio; ------------
ne
5. Bahwa setiap pengguna frekuensi radio memang wajib menyelesaikan
ng
seluruh kewajiban terkait pembayaran Nilai Awal (Up-front fee) maupun
Biaya Hak Penggunaan (BHP) yang ditetapkan berdasarkan Undang-
do
gu undang, yang tagihannya dilakukan dan disampaikan oleh
Kementerian Kominfo; -----------------------------------------------------------------
In
A
Dimana dalam hal ini Penggugat II Intervensi 1 sudah membayar Biaya
Nilai Awal (Up Front Fee) dan Biaya Hak Penggunaan (BHP) Pita
ah
lik
Spektrum Frekuensi Radio dari Tahun 2006 s/d 2011 adalah sebesar
Rp. 1.358.343.346.674,- (Satu Trilyun Tiga Ratus Lima Puluh Delapan
am
ub
Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Empat Puluh
Enam Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah); (P II INT .I 23 s/
ep
k
si
dengan IM2 menyelenggarakan kerjasama jasa layanan akses internet
ne
broadband 3G/HSDPA melalui jaringan pita spektrum frekuensi radio
ng
do
gu
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 304
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
si
yang berlaku, yaitu Pasal 9 ayat (2) UU No. 36 Tahun 1999 jo. Pasal 13
Peraturan Pemerintah No. 52 Tahun 2000 jo. Pasal 5 ayat (1) dan (2)
ne
ng
Keputusan Menteri Kominfo No. 21 Tahun 2001(Bukti P II.Int.II 17); ---
do
gu Keputusan TUN, yaitu berupa SURAT NOMOR : SR-1024/D6/01/2012
Tanggal 9 Nopember 2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam
In
A
Rangka Perhitungan Kerugian Negara Atas Dugaan Tindak Pidana
Korupsi Dalam Pembangunan Jaringan Frekwensi Radio 2.1 GHz/
ah
lik
Generasi Tiga (3G) Oleh PT. Indosat Tbk dan PT. Indosat Mega Media
(IM2) (Bukti P-1 = T I, II 7); -----------------------------------------------
am
ub
10. Bahwa pada tanggal 31 Oktober Tergugat II mengeluarkan Laporan
Hasil Audit Perhitungan Kerugian Keuangan negara atas Perkara
ep
Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Penggunaan Jaringan Frekwensi
k
Radio 2.1 GHz/Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat, Tbk dan PT.
ah
R
Indosat Mega Media (IM2) (Bukti P-2 = TI,II 6); ------------------------------
si
11. Bahwa pada tanggal 13 Nopember 2012, Menkominfo melalui suratnya
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 305
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim, akan
si
mempertimbangkan apakah dari aspek kewenangan penerbitan obyek
sengketa telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku?
ne
ng
------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
Nomor : 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
yaitu dalam pasal 1 angka 4 secara tegas diatur bahwa :
In
A
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, yang selanjutnya
disingkat BPKP, adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang
ah
lik
bertanggung jawab langsung kepada Presiden; --------------------------------------
ub
(1) Aparat pengawasan intern pemerintah sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 48 ayat (1) terdiri atas:
a. BPKP; --------------------------------------------------------------------------------
ep
k
R
c. Inspektorat Provinsi; dan --------------------------------------------------------
si
d. Inspektorat Kabupaten/Kota; ---------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lainnya; ------------------------------------------------------------------------------------
Dari ketentuan pasal 1 angka 4 jo. pasal 49 ayat (1), (2) dan (3) Peraturan
m
ub
Pemerintah tersebut sangat jelas bahwa BPKP adalah aparat Negara yang
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 306
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mega Media (IM2) yang kedua-duanya adalah badan hukum swasta yang
si
berada di eksternal Pemerintahan; -------------------------------------------------------
ne
ng
BPKP juga berwenang melakukan pemeriksaan atas PNBP dengan
mendasarkan pada Pasal 14 ayat (1) dan (2) Undang-Undang No. 20 Tahun
do
1997
gu tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, Majelis Hakim
mempertimbangkan sebagai berikut :
In
A
- Bahwa Pasal 14 ayat (1) dan (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 1997
mengatur:
ah
lik
(1) Terhadap Wajib Bayar untuk jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (2) atas permintaan
am
ub
Instansi Pemerintah dapat dilakukan pemeriksaan oleh instansi
yang berwenang; -------------------------------------------------------
ep
(2) Terhadap Instansi Pemerintah yang ditunjuk sebagaimana
k
si
Penjelasan Pasal 14:
Ayat (1):
ne
ng
do
gu
Ayat (2):
lik
ub
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 307
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Instansi Pemerintah, adalah Kementerian Komunikasi dan
si
Informasi; ----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa dari ketentuan tersebut, terlihat bahwa dalam konteks
do
gu penerimaan PNBP, maka BPKP
pemeriksaan secara intern terhadap Kementerian Komunikasi dan
selain berwenang melakukan
In
Informasi selaku Pengelola Keuangan/si Wajib Pungut, maka ia juga
A
berwenang untuk melakukan pemeriksaan terhadap Wajib bayar BHP/
PNBP, (d.h.i. PT. Indosat Tbk.) apabila ada permintaan Kementerian
ah
lik
dan Komunikasi / Wajib Pungut; ----------------------------------------------------
am
ub
- Bahwa yang menjadi permasalahan hukum adalah (dalam kasus konkrit
a quo) apakah ketika melakukan pemeriksaan terhadap PT. Indosat
Tbk. (selaku Wajib Bayar) BPKP ada permintaan dari Kemenkominfo
ep
k
si
berdasarkan ketentuan Pasal 14 ayat (1) dan (2) Undang-Undang No.
20 Tahun 1997 tersebut; --------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
- Bahwa PT. Indosat Mega Media (IM2) bukan termasuk kategori Wajib
ah
lik
ub
ep
* PT. Indosat Mega Media (IM2), juga bukan pihak yang memperoleh
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 308
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
* PT. Indosat Mega Media (IM2) adalah sebagai penyelenggara jasa,
si
sedangkan sebagai penyelenggara Jaringan adalah PT. Indosat
Tbk. (sebagai Wajib Bayar BHP /PNBP); -----------------------------------
ne
ng
* Secara teknis, sebagaimana diterangkan oleh Ahli bernama
Ir. Nonot Harsono MSc., dan DR. Ronny, S.Kom., M.Kom., MH.,
do
gu (yang dibenarkan oleh Para Tergugat), bahwa penggunaan
bersama frekwensi, dimungkinkan apabila ada pembedaan waktu,
In
A
pembedaan tempat dan penggunaan teknologi); -------------------------
- Bahwa oleh karena PT. Indosat Mega Media (IM2) adalah bukan
ah
lik
pemenang lelang dan juga bukan penerima ijin dari Kemenkominfo
sebagai penyelenggara jaringan selular, dan juga tidak ditemukan
am
ub
adanya fakta penggunaan bersama frekwensi, maka sangat jelas,
bahwa PT. Indosat Mega Media (IM2) adalah bukan masuk dalam
ep
kagori Wajib Bayar PNBP; -----------------------------------------------------------
k
ah
- Bahwa oleh karena PT. Indosat Mega Media (IM2) adalah bukan masuk
R
si
dalam kagori Wajib Bayar PNBP., maka dalam perspektif Pasal 14
ayat (1) dan (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 1997, BPKP tidak
ne
ng
do
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, oleh karena
gu
meng audit PT. Indosat Mega Media (IM2) (karena bukan termasuk Wajib
Bayar PNBP/d.h.i BHP ), maka menurut Majelis Hakim dari aspek
ah
lik
ub
tanggal 9 November 2012 yang berisi Laporan Hasil Audit Dalam Rangka
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Tindak
ka
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 309
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ayat (1) dan (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 1997 dan dan pasal 1 angka
si
4 jo. pasal 49 ayat (1), (2) dan (3) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor : 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
ne
ng
---------------------------------------------------------
do
gu
mengandung cacat hukum , maka tuntutan Para Penggugat agar Obyek
sengketa tersebut dinyatakan tidak sah dapat dikabulkan , dan selanjutnya
In
A
kepada pihak Tergugat diperintahkan untuk mencabut obyek sengketa
tersebut; ------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Para Penggugat
terhadap Obyek sengketa dikabulkan dan Obyek sengketa dinyatakan tidak
am
ub
sah, maka untuk memberi perlindungan hukum selama proses perkara ini
berlangsung, maka Penetapan No. 231/G/2013/PTUN-Jkt, tertanggal 7
ep
Februari 2013, tentang Penundaan Pelaksanaan Surat Deputi Kepala Badan
k
R
Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal : Laporan
si
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas
ne
ng
do
Indosat Mega Media (IM2) beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 310
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang mengatur bahwa, Hakim
si
menentukan apa yang harus dibuktikan, beban pembuktian beserta penilaian
pembuktian, maka terhadap alat bukti tersebut dikesampingkan, akan tetapi
ne
ng
tetap menjadi satu kesatuan berkas perkara; ------------------------------------------
do
gu
dikabulkan sebagian, maka sesuai ketentuan pasal 110 UU No.5 Tahun
1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Tergugat dihukum untuk
In
A
membayar biaya perkara yang akan ditentukan dalam amar putusan ini;-------
lik
dengan UU No.51 Tahun 2009 tentang Perubahan kedua Undang Undang
Peradilan Tata Usaha Negara, serta Peraturan Perundang-undangan dan
am
ub
ketentuan hukum lain yang berkaitan; ---------------------------------------------------
M ENG ADIL I
ep
k
I. Dalam Penundaan :
ah
si
- Menyatakan Penetapan No. 231/G/2013/PTUN-Jkt, tertanggal 7
Februari 2013 tentang Penundaan Pelaksanaan Surat Deputi
ne
ng
do
gu
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT Indosat Mega
Media (IM2) beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil
ah
lik
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 311
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan tidak sah Surat Deputi Kepala Badan Pengawasan
si
Keuangan dan Pembangunan Bidang Investigasi Nomor :
SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November 2012, Perihal : Laporan
ne
ng
Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara atas Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam
do
gu Penggunaan Jaringan Frekwensi Radio 2,1 GHZ/Generasi Tiga
(3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2)
beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil Penghitungan
In
A
Kerugian Keuangan Negara tanggal 31 Oktober 2012 yang dibuat
oleh Tim BPKP; --------------------------------------------------------------------
ah
lik
3. Memerintahkan Tergugat I untuk mencabut Surat Deputi Kepala
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang
am
ub
Investigasi Nomor : SR-1024/D6/01/2012 tanggal 9 November
2012, Perihal : Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan
ep
Kerugian Keuangan Negara atas Kasus Dugaan Tindak Pidana
k
R
Generasi Tiga (3G) oleh PT. Indosat Tbk dan PT Indosat Mega
si
Media (IM2) beserta lampiran yang berupa Laporan Hasil
ne
ng
do
gu
lik
ub
Persidangan yang terbuka untuk umum oleh Majelis Hakim tersebut pada
ep
Hari Rabu, tanggal 1 Mei 2013, dengan dibantu Dra. DIANA., selaku Panitera
ah
Pengganti Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta serta dihadiri oleh Kuasa
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 312
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
KETUA MAJELIS HAKIM,
HAKIM ANGGOTA :
ne
ng
do
I
gu NYOMAN
BAMBANG HERIYANTO, SH.,MH.
In
HARNANTA, SH.
A
ah
lik
HARYATI, SH.,MH.
am
ub
ep
PANITERA PENGGANTI,
k
ah
R
DRA. DIANA
si
ne
ng
do
gu
Rp. 236.000,-
Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah)
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 313
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 314