u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N.
si
Nomor : 17Pdt.Sus-Paten/2017/PN.NIAGA.JKT.PST.
ne
ng
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa
dan memutus perkara-perkara gugatan Hak Kekayaan Intelektual Paten pada
do
gu
tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
antara:
In
A
PT. Rajawali Parama Konstruksi, Suatu Perseroan Terbatas menurut Undang-
Undang Negara Republik Indonesia, beralamat di Jalan
ah
lik
Bhayangkara 1 No. 1 Kelurahan Serpong Tangerang Selatan
15324. dalam hal ini memilih kedudukan Hukum di Kantor
am
ub
Advokat dan Konsultan Hak Kekayaan Intelektual Suryomurcitro
& Co, Beralamat di Suite 702, Pondok Indah Office Tower 2
Jalan Sultan Iskandar Muda Kav V-TA Pondok Indah Jakarta
ep
k
si
1. Poltak Sitinjak, beralamat di Jalan Sasak RT.001/RW.008, Kembangan
ne
ng
do
2. Pemerintah Republik Indonesia Cq. Kementerian Hukum dan Hak Asasi
gu
lik
ub
ep
dipersidangan ;
Setelah mendengar pembacaan Jawaban dari Tergugat dan Turut
ah
Tergugat;
R
Tergugat;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mempelajari dan meneliti surat-surat bukti dari Penggugat,
si
Tergugat dan Turut Tergugat;
Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dari Penggugat dan saksi
ne
ng
Tergugat;
DUDUK PERKARANYA :
do
gu Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tertanggal 15 Maret
2017 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Niaga pada
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 15 Maret 2017, dalam Register
In
A
Nomor 17/Pdt.Sus-Paten/2017/PN.Niaga.Jkt.Pst telah mengajukan gugatan
sebagai berikut :
ah
lik
Gugatan Penghapusan Paten ini diajukan terhadap Paten No. IDP000040892
untuk invensi dengan judul "Instalasi Pompa Vertikal In Line Untuk Pompa
am
ub
Condenser dan Pompa Chiller" dengan tanggal penerimaan 20 Mei 2013 dan
tanggal pemberian 14 April 2016 atas nama Tergugat sebagai Pemegang Paten.
ep
k
Bahwa gugatan penghapusan paten ini didasarkan pada ketentuan Pasal 132
ah
si
“(1) Penghapusan Paten berdasarkan putusan pengadilan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 130 huruf b dilakukan jika:
ne
ng
do
(2) Gugatan penghapusan karena alasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
gu
huruf a dan huruf b diajukan oleh pihak ketiga kepada Pemegang Paten
melalui Pengadilan Niaga”;
In
A
lik
ub
Ringkasan.
ka
disebut sebagai "Teralindo") sebelumnya adalah agen dari pompa Armstrong milik
S.A. Armstrong Limited (Prinsipal dari Penggugat) di Indonesia. Pompa-pompa ini
ah
bangunan yang didinginkan oleh air. Teralindo telah menjadi agen S.A. Armstrong
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pada tahun 2012, S.A. Armstrong Limited kembali menunjuk agen tambahan yaitu
si
Penggugat untuk membantu memperluas pasar mengingat bahwa penunjukan
Perusahaan Tergugat Teralindo sebagai agen tidak secara ekslusif. Perusahaan
ne
ng
Tergugat Teralindo tetap menjadi agen S.A. Armstrong Limited untuk pompa
Armstrong pada saat tersebut;
Pada tanggal 20 Mei 2013, Tergugat mengajukan permohonan paten di bawah
do
gu
Nomor Permohonan P00201300377 dan permohonan Paten ini diberikan paten
pada tanggal 14 April 2016 di bawah Nomor IDP000040892 dengan judul "Instalasi
In
A
Pompa Vertikal In-line untuk Pompa Condenser dan Pompa Chiller";
Perjanjian Keagenan dan/atau kerjasama antara Tergugat dengan S.A. Armstrong
ah
lik
Limited telah dihentikan kurang lebih pada akhir bulan Mei 2016. Setelahnya, pada
tanggal 3 Juni 2016, Tergugat mengajukan pengaduan dugaan tidak pidana
pelanggaran paten terhadap Penggugat yang merupakan agen resmi S.A.
am
ub
Armstrong Limited dalam hal mensuplai pompa Armstrong -pompa yang persis
sama dengan yang disuplai oleh Tergugat sebelumnya. Perusahaan Tergugat
ep
Teralindo telah mendistribusikan pompa vertical in-line Armstrong dan
k
si
pompa vertical in-line - konfigurasi instalasi yang sama untuk instalasi pompa oleh
Tergugat maupun pompa vertical in-line Armstrong. Publikasi tertanggal 31
ne
ng
Agustus 2002 telah diungkapkan lebih dari 10 tahun sebelum permohonan paten
Tergugat.
do
gu
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dengan mengajukan laporan polisi terhadap suplai Penggugat terhadap pompa
si
Armstrong, Tergugat bertujuan bahwa paten Tergugat mencakup teknologi atau
produk yang telah ada sebelumnya.
ne
ng
Suatu paten yang klaimnya menyerang suatu produk yang telah diketahui
sebelumnya tidak mungkin adalah baru;
Adalah merupakan konsep umum dalam Hukum Paten yang disebut sebagai "tes
do
gu
pelanggaran terbalik (reverse infringement test)" untuk menentukan jika klaim dari
suatu paten adalah tidak sah karena tidak adanya kebaruan. Jika klaim paten
In
A
dapat menjadikan suatu produk yang telah ada sebelumnya menjadi melanggar,
maka klaim tersebut tidak memiliki kebaruan. Hal ini berarti bahwa klaim tersebut
ah
lik
telah disusun terlalu luas dan tidak mampu untuk membedakannya dengan produk
yang telah ada sebelumnya;
Tergugat seharusnya tidak diperbolehkan untuk menyalahgunakan paten dengan
am
ub
mengikutkan produk yang sah yang telah dijual di pasaran jauh sebelum
diajukannya permohonan paten Nomor P00201300377 yang kemudian diberi
ep
Paten No. IDP000040892;
k
Jika klaim dari suatu paten disusun secara terlalu luas - cukup luas untuk dianggap
ah
bahwa suatu produk yang sudah ada sebelumnya dianggap melanggar; maka
R
si
klaim dalam paten tersebut adalah tidak sah karena tidak adanya kebaruan;
Mengingat bahwa Tergugat pada saat ini menuntut bahwa pompa vertical in-line
ne
ng
Armstrong adalah melanggar paten Nomor IDP000040892, oleh karenanya hal ini
berarti bahwa klaim yang menentukan lingkup invensi adalah tidak sah karena
do
gu
lik
ub
Gugatan, yaitu:
- Invensi yang diberikan paten di bawah Nomor IDP 000040892 atas nama
ka
sebagai berikut:
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa Penggugat adalah agen dari S.A. Armstrong Limited pada saat ini.
si
S.A. Armstrong Limited adalah produsen berbagai jenis pompa dengan
merek Armstrong (selanjutnya disebut sebagai "Pompa Armstrong") yang
ne
ng
telah berdiri sejak tahun 1934 dengan produk pertamanya yaitu pompa
sirkulasi, sistem pemanasan monoflow, dan peralatan untuk menangani
materi-materi;
do
2.
gu Bahwa S.A. Armstrong Limited telah melakukan kerjasama bisnis setidaknya
sejak tahun 1996 dengan Perusahaan Tergugat Teralindo. S.A. Armstrong
In
A
Limited sebagai produsen Pompa Armstrong menunjuk
Teralindo/Perusahaan Tergugat sebagai agen Pompa Armstrong milik S.A.
ah
lik
Armstrong Limited di Indonesia yang mana penunjukkan tersebut. Pompa-
pompa ini disuplai untuk mensirkulasi dan mengatur sistem pendinginan
udara suatu bangunan yang didinginkan dengan air. Teralindo telah menjadi
am
ub
distributor S.A. Armstrong Limited setidaknya sejak tahun 1996;
3. Pada tahun 2012, S.A. Armstrong Limited kembali menunjuk agen tambahan
ep
yaitu Penggugat untuk membantu memperluas pasar mengingat bahwa
k
si
Limited untuk pompa Armstrong pada saat tersebut bersama-sama dengan
Penggugat.
ne
ng
do
gu
5. Pada tahun 2015, S.A. Armstrong Limited sebagai prinsipal Penggugat dan
rekan bisnis Tergugat pada saat itu mengetahui bahwa Tergugat mengajukan
ah
lik
ub
tersebut.
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat yang merupakan agen resmi S.A. Armstrong Limited dalam hal
si
mensuplai pompa Armstrong -pompa yang persis sama dengan yang disuplai
oleh Tergugat sebelumnya. Perusahaan Tergugat Teralindo telah
ne
ng
mendistribusikan pompa vertical in-line Armstrong setidaknya sejak tahun
1996.
7. Perjanjian Keagenan dan/atau kerjasama antara Tergugat dengan S.A.
do
gu Armstrong Limited telah dihentikan kurang lebih pada akhir bulan Mei 2016.
Setelahnya, pada tanggal 3 Juni 2016, Tergugat mengajukan pengaduan
In
A
dugaan tidak pidana pelanggaran paten terhadap Penggugat dalam hal
mensuplai pompa Armstrong (pompa yang persis sama dengan yang disuplai
ah
lik
oleh Tergugat sebelumnya) -hanya dalam jangka waktu kurang lebih 3 hari
setelah perjanjian keagenan dengan Tergugat diputuskan oleh S.A.
Armstrong Limited. Pengaduan atas dugaan tindak pidana paten tersebut
am
ub
telah menghalangi Penggugat sebagai agen S.A. Armstrong Limited yang
sah untuk menjual pompa Armstrong yang diklaim oleh Tergugat melanggar
ep
Paten atas nama Tergugat di bawah Nomor IDP000040892 tersebut;
k
8. Adalah merupakan konsep umum dalam Hukum Paten yang disebut sebagai
ah
si
klaim dari suatu paten adalah tidak sah karena tidak adanya kebaruan. Jika
klaim paten dapat menjadikan suatu produk yang telah ada sebelumnya
ne
ng
menjadi melanggar, maka klaim tersebut tidak memiliki kebaruan. Hal ini
berarti bahwa klaim tersebut telah disusun terlalu luas dan tidak mampu
do
gu
tidak diberikan paten yang telah menghalangi penggunaan invensi yang telah
tidak baru tersebut oleh pihak lain dan oleh karenanya Paten Nomor
ah
lik
ub
tersebut kepada pihak ketiga untuk diinstalasi yang mana hal tersebut
ah
11. Bahwa hal ini secara jelas membuktikan kepentingan Penggugat untuk
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa Penggugat seharusnya tidak terkena perkara pidana oleh karena
si
suatu invensi yang tidak baru;
12. Dengan demikian Penggugat mempunyai kepentingan untuk mengajukan
ne
ng
gugatan penghapusan Paten Nomor IDP000040892 terhadap Tergugat
berdasarkan alasan, fakta hukum yang akan diuraikan dalam surat gugat ini,
dan bukti-bukti yang akan diajukan pada kesempatan pembuktian nanti;
do
gu
PATEN MILIK TERGUGAT TIDAK MEMILIKI KEBARUAN.
13. Bahwa paten Nomor IDP000040892 diberikan atas permohonan yang
In
A
diajukan oleh Tergugat dengan Nomor Permohonan P00201300377 tanggal
penerimaan 20 Mei 2013 untuk judul invensi "Instalasi pompa vertikal in-line
ah
lik
untuk pompa condenser dan pompa chiller";
14. Bahwa sebagai salah satu syarat untuk dapat diberi Paten maka suatu
invensi itu harus baru (novel), yaitu jika pada saat Tanggal Penerimaan
am
ub
Permohonan Paten tersebut, Invensi yang bersangkutan tidak sama dengan
teknologi yang telah diungkapkan sebelumnya [vide Pasal 3 Ayat (1) yo.
ep
Pasal 5 Undang-Undang Paten);
k
15. Mengingat bahwa Tergugat pada saat ini menuntut bahwa pompa vertical in-
ah
si
karenanya hal ini berarti bahwa paten tersebut tidak memiliki nilai kebaruan
mengingat bahwa pompa vertical in-line Armstrong telah didistribusikan oleh
ne
ng
do
gu
menjadi melanggar, maka klaim tersebut tidak memiliki kebaruan. Hal ini
berarti bahwa klaim tersebut telah disusun terlalu luas dan tidak mampu untuk
ah
lik
ub
tanggal 20 Mei 2013. Hal ini secara jelas berarti bahwa invensi dalam paten
ah
18. Bahwa lebih jauh lagi, invensi yang sama atau equivalen dengan invensi
es
ng
Agustus 2002 - atau kurang lebih hampir 11 tahun sebelum invensi Tergugat
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diajukan permohonan patennya pada tanggal 20 Mei 2013. Di bawah ini
si
adalah suatu instalasi pompa vertical in-line yang dipublikasikan setidaknya
pada tanggal 31 Agustus 2002 yang memiliki konfigurasi yang sama dengan
ne
ng
produk Tergugat sebagaimana tertera dalam brosur milik Tergugat di bawah
ini;
Instalasi pompa vertical Instalasi pompa vertical in-line Tergugat
do
gu in-line ACE VALVE
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
Hal tersebut di atas adalah konfigurasi yang sama yang diklaim oleh Tergugat
ah
si
pengaduan kepada polisi;
ne
19. Dengan mengajukan laporan polisi terhadap suplai Penggugat terhadap
ng
do
gu
lik
IDP000040892;
20. Jika klaim dari suatu paten disusun secara terlalu luas - cukup luas untuk
m
ub
adanya kebaruan;
ep
21. Mengingat bahwa Tergugat pada saat ini menuntut bahwa pompa vertical in-
ah
karenanya hal ini berarti bahwa klaim yang menentukan lingkup invensi
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
22. Bahwa fakta-fakta tersebut di atas yang didukung dengan bukti-bukti yang
si
akan disampaikan dalam Acara Pembuktian membuktikan bahwa invensi
Tergugat yang diberi Paten Nomor IDP000040892, telah tidak baru pada saat
ne
ng
diajukan permintaan patennya, sehingga harus dihapuskan;
PATEN MILIK TERGUGAT TIDAK MENGANDUNG LANGKAH INVENTIF.
23. Bahwa sebagai syarat berikutnya untuk dapat diberi Paten maka suatu
do
gu invensi itu harus mengandung langkah inventif, yaitu jika invensi tersebut
bagi seseorang yang mempunyai keahlian tertentu di bidang teknik
In
A
merupakan hal yang tidak dapat diduga sebelumnya [vide Pasal 3 ayat (1)
dan Pasal 7 ayat (2) Undang-Undang Paten];
ah
lik
24. Bahwa Klaim 1 yang merupakan klaim utama berbunyi sebagai berikut:
"Suatu instalasi pompa vertical in-line untuk pompa condenser dan pompa
chiller yang meliputi suatu rangkaian instalasi pemipaan yang dipasang pada
am
ub
suatu chiller plant yang menghubungkan suatu unit pompa jenis vertical in-
line dengan menggunakan suatu katup kombinasi melalui suatu pipa
ep
penghubung dengan suatu unit chiller";
k
yang ada pada saat Permohonan diajukan (tanggal 20 Mei 2013) maka
R
si
invensi Tergugat sebagaimana dinyatakan klaimnya dengan Klaim 1 yang
merupakan klaim utama tersebut di atas, terlihat dengan jelas bahwa invensi
ne
ng
do
gu
25. Bahwa klaim 2 sampai dengan klaim 5 adalah merupakan klaim turunan dari
klaim 1 (yang merupakan klaim utama) sehingga fungsi-fungsi dari fitur-fitur
ah
lik
klaim tersebut adalah secara otomatis merupakan suatu hal yang dapat
diduga oleh seseorang yang ahli di bidang ini sehingga invensi Tergugat
m
ub
27. Bahwa Turut Tergugat diikutsertakan dalam perkara ini adalah untuk
ah
memenuhi ketentuan Pasal 146 ayat (5) dan/atau Pasal 152 ayat (5)
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MAKA, atas dasar alasan-alasan hukum tersebut di atas, serta bukti-bukti yang
si
tidak akan dapat disangkal kebenarannya oleh Tergugat, dengan ini Penggugat
dengan segala hormat mohon kepada Ketua Pengadilan Niaga Jakarta Pusat c.q.
ne
ng
Majelis Hakim yang akan mengadili perkara a quo berkenan memberikan
keputusan sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
do
2.
gu
Menyatakan bahwa invensi Tergugat yang diberi Paten Nomor. IDP000040892
tidak memiliki kebaruan pada saat diajukan permohonan patennya pada
In
A
tanggal 20 Mei 2013;
3. Menyatakan bahwa invensi Tergugat yang diberi Paten Nomor. IDP000040892
ah
lik
tidak mengandung langkah inventif pada saat diajukan permohonan patennya
pada tanggal 20 Mei 2013;
4. Menghapuskan Paten Nomor. IDP000040892 untuk seluruh klaimnya dengan
am
ub
segala akibat hukumnya;
5. Memerintahkan kepada Turut Tergugat untuk tunduk dan taat pada putusan
ep
Pengadilan dalam perkara ini dengan melaksanakan penghapusan Paten No.
k
si
Paten yang berlaku;
6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam
ne
ng
perkara ini.
ATAU,
do
gu
Jika Ketua Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat c.q. Majelis
Hakim yang akan mengadili perkara a quo berpendapat lain, kami mohon agar
berkenan memberikan putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).;
In
A
lik
ub
702, Pondok Indah Office Tower 2 Jalan Sultan Iskandar Muda Kav V-TA Pondok
Indah Jakarta 12310, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 13 Maret 2017,
ka
dan Debby Debora Octavia, S.H, dari Law Firm BERMAN SIMBOLON &
ah
Ilir Jakarta Barat. berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 26 April 2017 dan
es
Turut Tergugat hadir kuasanya. Achmad Iqbal Taufiq, S.H., M.H. para aparatur
M
ng
sipil negara (ASN) yang bertugas di Direktorat Paten, Direktorat Jenderal Hak
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kekayaan Intelektual, Kementrian Hukum Dan Hak Asasi Manusia R.I.
si
Berdasarkan surat kuasa khusus tanggal April 2017 ;
ne
ng
diantara para pihak, namun tidak berhasil ;
do
gu
dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan oleh
Penggugat ;
In
A
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugat telah
memberikan jawaban yang pada pokoknya sebagai berikut :
ah
Jawaban Tergugat ;
lik
EKSEPSI;
I. NE BIS IN IDEM;
am
ub
1. Bahwa Penggugat PT. Rajawali Parama Konstruksi telah mengajukan
Gugatan Penghapusan Paten milik Tergugat untuk Invensi dengan judul “
ep
Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condenser dan Pompa
k
si
Pekara Nomor: 67/Pdt.Sus-Paten/2016/PN.Niaga Jkt. Pst., dengan para
Pihak yaitu:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Oleh karena para pihak dan objek atau materi gugatan serta dasar dan alasan
si
dalam Perkara Nomor: 17/Pdt- Sus-Paten/2017 dalam perkara aquo, adalah sama
dengan Gugatan Penghapusan Paten Nomor: 67/Pdt-Sus-Paten/2016/PN.Niaga
ne
ng
Jkt. Pst., yang telah diputus pada tanggal 21 Pebruary 2017, maka gugatan aquo
adalah Ne Bis In Idem, karena gugatan Penggugat haruslah ditolak atau setidak-
tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima;
do
gu
II. GUGATAN KABUR (OBSCUUR LIBELS);
1. Bahwa dalam gugatan Penggugat halaman 2 menyebutkan, bahwa
In
A
gugatan penghapusan paten ini didasarkan pada ketentuan Pasal 132
Undang-Undang Paten menyatakan bahwa:
ah
lik
(1) Penghapusan Paten berdasarkan Putusan pengadilan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 130 huruf b dilakukan jika:
a. Paten menurut ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3,
am
ub
Pasal 4, atau Pasal 9 seharusnya tidak diberikan;
(2) Gugatan penghapusan karena alasan sebagaimana dimaksud pada
ep
ayat (1) huruf a dan huruf b diajukan oleh pihak ketiga kepada
k
si
disebutkan pada Pasal 132 Undang-Undang Paten, sebagai berikut:
Pasal 3 Undang-Undang Paten:
ne
ng
do
gu
inventif.
Bahwa dasar dan alasan Penggugat menggugat penghapusan paten
In
Tergugat, dengan mengkait-kaitkan karena Tergugat dahulu sebagai Agen
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Maka, berdasarkan uraian dan penjelasan tersebut diatas, Tergugat memohon
si
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara aquo, untuk
menolak gugatan penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan tidak
ne
ng
dapat diterima.
DALAM POKOK PERKARA;
1. Bahwa Jawaban dalam Pokok Perkara ini merupakan satu kesatuan
do
gu yang tidak terpisahkan dengan Eksepsi diatas, dan menolak seluruh
dalil-dalil Penggugat terkecuali terhadap hal-hal yang secara tegas
In
A
diakui kebenarannya;
2. Bahwa Penggugat dalam gugatannya poin 4, 5, dengan tegas telah
ah
lik
mengakuinya bahwa benar pada tanggal 20 Mei 2013 Tergugat
mengajukan permohonan paten dibawah Nomor Permohonan
P00201300377 dan pada tahun 2015, S.A. Armstrong Limited sebagai
am
ub
prinsipal Penggugat pada saat itu telah mengetahui bahwa Tergugat
mengajukan permohonan Paten tersebut, namun baik Penggugat
ep
maupun S.A. Armstrong prinsipal dari Penggugat tidak ada keberatan
k
si
Direktorat Paten memberikan kepada Tergugat hak Paten pada tanggal
14 April 2016 dibawah Nomor. IDP000040892 dengan judul Invensi
ne
ng
do
gu
3. Bahwa dalil Penggugat pada poin 6, dan 7, menjadi tidak jelas dan
tidak nyambung, selain dalam gugatannya yang menggugat adalah PT.
ah
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“Pemegang Paten memiliki hak eksklusif untuk melaksanakan
si
Paten yang dimilikinya dan untuk melarang pihak lain yang tanpa
persetujuannya:
ne
ng
(a). Dalam hal Paten – produk: membuat, menggunakan,
menjual, mengimpor, menyewakan, menyerahkan, atau
menyediakan untuk dijual atau disewakan atau diserahkan
do
gu produk yang diberi Paten”.
4. Bahwa dalil Penggugat pada poin 8 dan 9, menunjukkan
In
A
ketidakfahaman Penggugat akan inti dan cakupan Paten Tergugat. Dan
Penggugat tidak menjelaskan kleim-kleim atau fitur-fitur mana yang
ah
lik
menjadi acuan atau pembanding dan seperti apa dan bagaimana fungsi-
fungsinya atau manfaat sehingga dapat diukur, ada atau tidaknya
kebaruan dengan invensi sebelumnya, akan tetapi Penggugat hanya
am
ub
berasumsi belaka atau menitik beratkan inti Pengajuan Penghapusan
Paten Tergugat dengan dalil atau alasan, hanya karena Tergugat telah
ep
memasarkan Pompa Merek Armstrong jauh sebelum Tergugat
k
IDP000040892;
R
si
Bahwa memang benar Tergugat adalah yang pertama sekali
memasarkan Pompa Merk Armstrong di Indonesia sejak tahun 1996,
ne
ng
do
gu
lik
diatas, sehingga dapat dipastikan, bahwa gugatan ini tidak berdasar dan
tidak beralasan dan oleh karenanya Gugatan haruslah ditolak dan atau
m
ub
menjelaskan diatas, bahwa kuat dugaan Penggugat tidak jujur dan mau
ep
menikmati hak eksklusif Tergugat dengan gratis adalah tidak adil dan
ah
sangat merugikan Tergugat dan hal itu jelas Penggugat melanggar hak
R
ng
Undang-Undang Paten;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PATEN MILIK TERGUGAT MEMILIKI KEBARUAN
si
7. Bahwa dalil gugatan Penggugat poin 13,14, bahwa Paten Tergugat tidak
memiliki kebaruan, adalah argumentasi tanpa dasar dan hanya angan-
ne
ng
angan saja karena tidak dapat menjelaskan secara rinci dan atau
membuat perbandingan yang kongkrit tentang klaim-klaim, fitur-fitur dan
lain sebagainya, yang menjadi dasar dan alasan penghapusan paten
do
gu dalam gugatan aquo, yaitu:
“Bahwa Invensi dalam Paten Nomor. IDP000040892 adalah baru
In
A
(novelty) dan memiliki langkah Inventif, dimana pada tanggal
Pengajuan Permohonan Paten tersebut, adalah tidak sama dengan
ah
lik
teknologi yang diungkap sebelumnya dan bahkan sampai
sekarang. Hal ini telah diakui oleh berbagai pihak para Pelaku
usaha yang menggeluti Instalasi Chiller Plant, baik Konsultan
am
ub
Perencana, Kontraktor dan juga para Pemilik Gedung. Dan
Tergugat akan mengahadirkan mereka sebagai saksi dalam acara
ep
persidangan Pembuktian nanti”;
k
8. Dalil Penggugat poin 15, sangat keliru dan bahkan tidak berlebihan
ah
kalau dikatakan sama sekali tidak mengerti dan tidak memahami Inti
R
si
Hak atas Paten Tergugat sesuai dengan Paten No. IDP000040892
yang digugatnya. gugatan Penghapusan Paten ini adalah sangat tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
Indonesia;
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugatadalah dari segi bahwa Tergugat telah memasarkan Pompa
si
Merek Armstrong jauh sebelum Tergugat mengajukan Hak Paten sesuai
dengan Nomor Paten IDP000040892. Bahwa memang benar Tergugat
ne
ng
adalah yang pertama sekali memasarkan Pompa merek Armstrong di
Indonesia sejak tahun 1996, namun Tergugat hanyalah membeli Pompa,
bukan membeli Instalasi Chiller Plant dari Armstrong. Armstrong tidak
do
gu pernah mendidik Tergugat akan Inovasi dan Instalasi Chiller Plant yang
lebih efisien dari Instalasi yang biasa dilakukan oleh para pelaku usaha
In
A
di bidang Chiller Plant;
Bahwa Hak atas Paten Tergugat bukanlah Pompa Vertical In Line
ah
lik
apalagi Pompa Merek Armstrong seperti yang dikemukakan Penggugat
diatas, sehingga dapat dipastikan, bahwa gugatan ini adalah tidak
berdasar dan tidak berlasan, dan oleh karenanya Gugatan haruslah
am
ub
ditolak dan atau dibatalkan oleh Pengadilan demi Hukum yang
berkeadilan.
ep
10. Bahwa dalil Penggugat pada poin 18 tersebut, menyebutkan suatu
k
si
oleh Penggugat adalah TIDAK SAMA dengan Klaim-klaim yang terdapat
pada Paten IDP000040892.
ne
ng
11. Bahwa dalil gugatan Penggugat poin 19, memang benar Tergugat telah
melaporkan Penggugat Sdr. Bong Parnoto ke Mabes Polri, karena telah
do
gu
melanggar hak atas Paten Tergugat tersebut, dan Tergugat benar telah
menjual Pompa Armstrong sejak tahun 1996 di Indonesia, namun Hak
atas Paten yang dimiliki oleh Tergugat bukanlah perihal Pompa
In
A
Armstrong. Materi Hak atas Paten Tergugat adalah tidak sama dengan
Pemahaman Penggugat.
ah
lik
ub
12. Bahwa dalil 20,21 dan 22, dapat Tergugat jelaskan bahwa Jenis Klaim
es
ng
dalam dokumen Paten, cakupannya tidak luas dan hanya fokus pada
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Instalasi Chiller Plant yang digunakan di area Chiller Plant. Hak atas
si
Paten Tergugat tidak mengklaim Pompa pada sistem Pompa Plumbing,
Pompa Fire maupun applikasi lainnya dari jenis Vertical In Line tersebut.
ne
ng
Sehingga jelas, Hak atas Paten Tergugat tidak dibuat seluas-luasnya
seperti pada dalil-dalil Penggugat tersebut;
13. Perihal Kebaruan yang didalilkan Penggugat sudah dijelaskan dan
do
gu dijawab tersebut diatas dan untuk selengkapnya akanTergugat buktikan
pada saat sidang pembuktian nanti, terutama dalam pemaparan secara
In
A
utuh serta keterangan saksi-saksi yang berkompeten;
14. Bahwa dari seluruh fakta-fakta hukum tersebut diatas, maka seluruh
ah
lik
dalil-dalil Penggugat untuk menghapuskan Paten Tergugat dalam
perkara aquo, dan dapat disimpulkan sangat tidak beralasan dalil-dali
Penggugat tersebut, sehingga cukup berdasar dan beralasan Tergugat,
am
ub
menyangkal dan menolak semua dalil-dalil dalam gugatan dan
selengkapnya akan adalah sebagai berikut:
ep
1. Penggugat tidak mengerti dan sangat keliru dalam Materi
k
si
tidak dapat diterima;
2. Hak atas Paten Tergugat adalah baru dan tidak sama dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
(KUHPidana);
ep
15. Bahwa dalil Penggugat poin 23, menyebutkan Paten milik Tergugat tidak
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sendiri tidak mengerti invensi dalam Paten tersebut, dalam Materi
si
Gugatannya dan Materi Hak atas Paten yang digugatnya untuk dihapus.
Hal ini jelas dan terjadi kekeliruan karena Penggugat tidak memahami,
ne
ng
sehingga tidak dapat membedakan invensi dalam Paten aquo dengan
sebelumnya;
Tergugat memastikan bahwa Hak atas Paten milik Tergugat jelas
do
gu memiliki Langkah Inventif, dimana Metode Pembangunan Chiller Plant
sesuai dengan Hak Paten Tergugat tidak diungkap sebelumnya. Hal ini
In
A
akan kami buktikan pada Sidang Pembuktian nanti.
16. Bahwa dalil gugatan Penggugat poin 24,25,26 semakin mempertegas
ah
lik
ketidak pahaman dan kekeliruan dari Penggugat akan Invensi dalam
Paten Tergugat, selain tidak dapat merinci Klaim – klaim dan fitur-fitur,
sebagai pembanding dari sebagaimana diuraikan dalam dalil poin 18
am
ub
tersebut diatas, karena Invensi Hak atas Paten Tergugat adalah
“Sistem Pemipaan atau Instalasi Pemipaan” di dalam Chiller Plant yang
ep
dapat menghemat banyak material atau aksesories, menghemat energy
k
listrik yang digunakan untuk mensirkulasikan air di area Chiller Plant dan
ah
si
Chiller Plant. Penghematan tersebut adalah langkah Inventif yang
ditemukan oleh Tergugat, karena Instalasi Chiller Plant sebelum
ne
ng
do
gu
lik
ub
Chiller Plant sesuai dengan Inovasi Tergugat dan Instalasi Chiller Plant
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
18. Bahwa Invensi sesuai dengan Hak atas Paten Tergugat terbukti baru
si
dan memiliki langkah Inventif, oleh sebab itulah diberikan Hak atas
Paten No. IDP000040892. Langkah Inventif tersebut telah teruji dan
ne
ng
digunakan di berbagai Instalasi Chiller Plant di Indonesia, bahkan
Gedung Tertinggi saat ini di Indonesia, menggunakan Instalasi Chiller
Plant sesuai dengan Invensi dan Hak atas Paten Tergugat
do
gu Demi kepastian hukum dan berdasarkan Undang-Undang Negara
Kesatuan Republik Indonesia, maka Hak atas Paten Nomor.
In
A
IDP000040892 yang merupakan Inovasi anak Bangsa Indonesia, harus
mendapat perlindungan hukum;
ah
lik
19. Bahwa kehadiran Turut Tergugat diikutsertakan dalam perkara ini
adalah tidak semata-mata untuk memenuhi ketentuan Pasal 146 ayat (5)
dan/atau Pasal 152 ayat (5) Undang-undang Paten, tetapi lebih dari itu
am
ub
untuk mempertahankan dan mempertanggungjawabkan kredibilitas
Pemerintah yang diwakilinya, karena proses terbitnya sertifikat Paten
ep
dan atau pemberian Hak atas Paten kepada Tergugat memakan waktu
k
kurang lebih 3 (tiga) tahun, dengan tahapan dan proses demi proses
ah
si
Bahwa Tergugat sampaikan dan tegaskan, tahap demi tahap dalam
proses untuk terbitnya sertipikat Paten Nomor IDP000040892,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
20. Bahwa peran Turut Tergugat bukan lembaga hanya memberikan
si
stempel atas sertifikat tersebut, karenanya Penggugat tidak baik
menuduh Turut Tergugat bersikap tidak netral dalam proses pemberian
ne
ng
Paten Nomor IDP000040892 tersebut, demikian juga dalam proses
peradilan dalam perkara aquo;
Berdasarkan uraian dan fakta-fakta hukum tersebut diatas yang tidak dapat
do
gu
disangkal kebenarannya, maka cukup beralasan dan berdasar Tergugat memohon
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, untuk
In
A
memberikan keputusan sebagai berikut:
DALAM EKSEPSI
ah
lik
1. Menerima Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Gugatan ditolak atau setidak-tidaknya gugatan tidak
dapat diterima;
am
ub
DALAM POKOK PERKARA
1. Menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya dan atau
ep
menyatakan setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak
k
si
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Turut Tergugat
telah memberikan jawaban yang pada pokoknya sebagai berikut :
ne
ng
Dalam Eksepsi:
do
gu
langkah inventif.
Seharusnya Isi Pasal 3 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2016 tentang
m
ub
ep
dari produk atau proses yang telah ada, dan dapat diterapkan
ng
dalam industri.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat dalam hal ini tidak jelas dan keliru mengutip isi Pasal 3 dan
si
tidak jelas dasar gugatannya karena pada Pasal 3 Undang-Undang
Nomor 13 Tahun 2016 tentang Paten tidak hanya mengatur mengenai
ne
ng
syarat pemberian Paten saja melainkan juga mengatur mengenai syarat
pemberian Paten sederhana;
Pada halaman 3 dan halaman 8, Penggugat mencantumkan gambar
do
gu instalasi pompa vertical in-line milik ACE VALVE (gambar sebelah kirim)
dan instalasi pompa vertical in-line milik Tergugat (gambar sebelah
In
A
kanan), namun Penggugat tidak menjelaskan secara teknis persamaan
dengan klaim-klaim pada Paten Nomor IDP000040892 milik Tergugat.
ah
lik
Pada halaman 7 angka 8, Penggugat mendalilkan bahwa Paten
Tergugat mencakup teknologi atau produk pompa yang telah ada
sebelumnya. Padahal yang dilindungi Paten bukan pompa melainkan
am
ub
instalasi pemasangan pompa-pompa vertical in-line pada chiller.
Instalasi yang dimaksud dalam invensi adalah perangkat peralatan
ep
teknik beserta perlengkapannya yang dipasang pada posisinya dan siap
k
si
Pada halaman 7 angka 14, Penggugat mendalilkan bahwa suatu invensi
itu harus baru dengan mensitir Pasal 3 Ayat (1) jo Pasal 5 Undang-
ne
ng
Undang Paten;
Dapat kami jelaskan bahwa Penggugat menggunakan dalil dalam
do
gu
lik
ub
dituangkan sebelumnya.
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lain yang memungkinkan seorang ahli untuk melaksanakan
si
Invensi tersebut sebelum:
a. Tanggal Penerimaan; atau
ne
ng
b. Tanggal prioritas,
(3) Teknologi yang diungkapkan sebelumnya sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) mencakup dokumen Permohonan
do
gu yang diajukan di Indonesia yang dipublikasikan pada atau
setelah Tanggal Penerimaan yang pemeriksaan
In
A
substantifnya sedang dilakukan, tetapi Tanggal Penerimaan
tersebut lebih awal dari pad Tanggal Penerimaan atau
ah
lik
tanggal prioritas Permohonan.
Pada halaman 9 pada angka 23, Penggugat mendalilkan bahwa suatu
invensi itu harus mengandung langkah inventif dengan mensitir Pasal 3
am
ub
ayat (1) dan Pasal 7 Ayat (2) Undang-Undang Paten.
Dapat kami jelaskan bahwa Penggugat menggunakan dalil dalam
ep
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2016 tentang Paten. Sedangkan
k
Undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten dimana dapat dilihat dari
R
si
Tanggal Penerimaan Permohonan Paten, yaitu tanggal 20 Mei 2013.
Sehingga Penggugat keliru menggunakan dasar dari dalil mereka.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat terdiri dari 5 (lima) buah klaim. Perlu kami jelaskan bahwa
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Paten Nomor IDP000040892 artinya meminta penghapusan Klaim
si
secara keseluruhan, yaitu Klaim 1 sampai dengan Klaim 5.
2. Ekseptio Res Judicata atau Nebis In Idem atau disebut juga exceptie
ne
ng
van gewijsde zaak.
Mempunyai pengertian bahwa kasus perkara yang sama tidak dapat
diperkarakan dua kali, apabila suatu kasus perkara telah pernah diajukan
do
gu kepada pengadilan, dan terhadapnya telah dijatuhkan putusan, serta putusan
tersebut telah memperoleh kekuatan hukum tetap maka terhadap kasus
In
A
perkara itu, tidak boleh diajukan gugatan baru untuk memperkarakannya
kembali atau gugatan yang sudah pernah diajukan dan diputus oleh
ah
lik
pengadilan yang sama dengan objek dan para pihak yang sama tidak boleh
diajukan gugatan baru untuk memperkarakannya kembali;
Perlu Turut Tergugat jelaskan sebagai berikut:
am
ub
a. bahwa pada tanggal 25 November 2016, Penggugat mengajukan
gugatan dengan Perkara Nomor: 67/Pdt.Sus-
ep
Paten/2016/PN.Niaga.Jkt.Pst terkait gugatan penghapusan Paten
k
IDP000040892.
ah
si
1. PT Rajawali Parama Konstruksi, beralamat di Jalan
Bhayangkara 1 Nomor 1 Kelurahan Pakujaya Serpong –
ne
ng
do
gu
Suryomurcito & Co. Suite 702 Pondok Indah Office Tower 2, Jl.
Sultan Iskandar Muda Kav. V-TA Pondok Indah Jakarta 12310
selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Turut Tergugat telah memberikan seluas-luasnya kepada masyarakat dalam
si
hal ini termasuk kepada Penggugat untuk dapat mengajukan keberatan
terhadap permohonan Paten P00201300377 dengan judul Invensi: ”Instalasi
ne
ng
Pompa Vertikal In Line Untuk Pompa Condenser dan Pompa Chiller” yang
diajukan oleh Tergugat. Hal tersebut diatur secara tegas dalam Undang-
undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten, yaitu pada Pasal 45 ayat (1)
do
gu Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten jo Pasal 44 ayat (1)
huruf a Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten, yang
In
A
berbunyi:
Pasal 45 Ayat (1) Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang
ah
lik
Paten
Setiap pihak dapat melihat pengumuman sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 44 dan dapat mengajukan secara tertulis pandangan
am
ub
dan/atau keberatannya atas Permohonan yang bersangkutan
dengan mencantumkan alasannya.
ep
Jo Pasal 44 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001
k
tentang Paten
ah
si
a. 6 (enam) bulan terhitung sejak tanggal diumumkannya
Permohonan Paten
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara tegas pada Pasal 70 Ayat (2) dan Ayat (3) Undang-Undang Nomor 13
si
Tahun 2016 yang berbunyi sebagaimana berikut:
(2) Permohonan banding terhadap keputusan pemberian Paten
ne
ng
diajukan dalam jangka waktu paling lama 9 (sembilan) bulan
sejak tangal pemberitahuan diberi Paten.
(3) Apabila permohonan banding terhadap keputusan pemberian
do
gu Paten yang telah diberikan kepada Pemegang Paten diajukan
melewati jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (2),
In
A
pihak yang berkepentingan atau Kuasanya dapat melakukan
upaya hukum dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan
ah
lik
Niaga.
Namun Penggugat langsung mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga pada
tanggal 25 November 2016 sedangkan Paten dengan nomor ID
am
ub
IDP000040892 judul Invensi: ”Instalasi Pompa Vertikal In Line Untuk Pompa
Condenser dan Pompa Chiller” yang diberi Paten pada tanggal 14 April 2016,
ep
padahal jangka waktu antara tanggal pemberian Paten Tergugat dengan
k
si
Berdasarkan pertimbangan hukum sebagaimana dikemukakan di atas, Turut
Tergugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Niaga untuk memutus gugatan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengumuman Paten: 06 Maret 2014 dan juga telah dikeluarkan surat
si
Pemberitahuan Permohonan Paten Telah Diumumkan dengan Nomor:
HKI.3-HI.05.01.03.2014/00607 tanggal 10 Maret 2014.
ne
ng
d. Bahwa pada tanggal 27 Oktober 2014, Tergugat mengajukan permintaan
pemeriksaan substantif Paten atas Permohonan Paten Nomor
P00201300377.
do
gu e. Bahwa pada tanggal 5 Februari 2016 telah dilakukan konsultasi antara
Pihak Tergugat dengan pemeriksa Paten.
In
A
f. Pada tanggal 23 Februari 2016, Tergugat telah memberikan tanggapan
terkait dengan konsultasi yang telah dilakukan pada tanggal 5 Februari
ah
lik
2016 dan telah diterima oleh Turut Tergugat pada tanggal 1 Maret 2016.
g. Dalam rangka sebagai bagian dari pemeriksaan substantif, pemeriksa
Paten melakukan penelusuran untuk mencari dokumen pembanding
am
ub
yang paling mendekat Invensi yang Tergugat mohonkan Paten untuk
melihat apakah ada Invensi pada permohonan Paten yang sudah
ep
dipublikasi atau Paten yang telah diberi sama dengan Invensi Tergugat
k
si
tidak mengantisipasi Invensi yang dimohonkan Paten oleh Tergugat,
pada pemeriksaan substantif, selain kebaruan juga diperiksa langkah
ne
ng
do
gu
lik
ub
untuk melihat apakah ada Invensi pada permohonan Paten yang sudah
ah
dipublikasi atau Paten yang telah diberi sama dengan Invensi Tergugat yang
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa pada gugatan a quo tidak dijelaskan secara teknis dimana letak
si
ketidak baruan Invensi Tergugat yang diberi Paten Nomor IDP000040892.
4. Bahwa Turut Tergugat menyangkal dalil Penggugat pada gugatan a quo
ne
ng
pada halaman 8 dan 9 mengenai Invensi Tergugat tidak mengandung
langkah inventif dengan alasan pada pemeriksaan substantif, Invensi
Tergugat telah diperiksa mengenai langkah inventif (telah kami jelaskan
do
gu pada angka 1 huruf g dan angka 2 diatas).
5. Bahwa pada gugatan a quo tidak dijelaskan secara rinci dari sisi teknis
In
A
mengenai ketidakinventifan Invensi Tergugat yang diberi Paten Nomor
IDP000040892.
ah
lik
6. Bahwa Turut Tergugat bersikap netral pada perkara a quo, Turut Tergugat
hanya menjelaskan bahwa permohonan Paten Tergugat telah diperiksa
sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Paten pada
am
ub
saat permohonan Paten diajukan dan diproses.
7. Berdasarkan dalil-dalil dan pertimbangan hukum sebagaimana dikemukakan
ep
di atas, Turut Tergugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Niaga agar
k
si
Menimbang, bahwa atas Jawaban Tergugat dan Turut Tergugat tersebut
ne
ng
Penggugat telah mengajukan Replik tertanggal 17 Mei 2017 dan Tergugat, Turut
Tergugat telah mengajukan Dupliknya tertanggal 24 Mei 2017 ;
do
gu
lik
ub
3. Bukti P-3. Akta Berita Acara Rapat PT. Rajawali Parama Konstruksi Nomor
269 tertanggal 23 Nopember 2011 dibuat di Notaris Kristina Halim, S.H.,
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bukti P-4. Akta Berita Acara Rapat PT. Rajawali Parama Konstruksi Nomor
si
1 tertanggal 9 Oktober 2016. Dibuat di Notaris Alexander Wikaya, S.H.,
M.Kn. Foto-copy sesuai yang dilegalisir di Notaris;
ne
ng
5. Bukti P-5. Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia R.I
Nomor. AHU-57377.AH.01.02 Tahun 2012 tentang Persetujuan Perubahan
Anggaran Dasar Perseroan tertanggal 8 Nopember 2012 atas nama PT.
do
gu Rajawali Parama Konstruksi. Foto-copy sesuai dengan dilegalisir Notaris;
6. Bukti P-6. Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Rajawali Parama
In
A
Konstruksi Nomor. 178 tertanggal 29 Oktober 2014 dibuat di Notaris
Alexander Wijaya, S.H., M.Kn. Foto-copy yang dilegaisir di Notaris;
ah
lik
7. Bukti P-7. Surat Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU-39050.40.22.2014
tertanggal 03 Nopember 2014 perihal Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Data Perseroan PT. Rajawali Parama Konstruksi Kepada Yth.
am
ub
Notaris Alexander Wijaya, S.H., M.Kn. Foto-copy sesuai dengan yang
dilegalisir di Notaris;
ep
8. Bukti P-8. Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Rajawali Parama
k
si
9. Bukti P-9. Surat Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU-AH.01.03-0032860
perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan PT.
ne
ng
do
gu
10. Bukti P-10. Sertifikat Paten Nomor. IDP000040892 dengan judul “Instalasi
Pompa Vertikal In Line Untuk Pompa Condensor dan Pompa Ciller” atas
nama Poltak Sitinjak (Tergugat), berserta dengan lampirannya yang terdiri
In
A
lik
ub
12. Bukti P-12. Brosur PT. Asiana Technologies Lestary, yang beralamat kantor
di Perkantoran Aries Niaga Blok A1 No. 3 M-N Jakarta Barat. Foto-copy
ka
13. Bukti P-13. Brosur PT. Teralindo Lestary, Exellent Chiller Plant. Foto-copy
ah
sesuai asli;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15. Bukti P-15. Hasil Cetak dari Halaman Website Internet Archive
si
WAYBACKMAC dengan alamat tautan
http://web.archive.org/web/20020831195519/http:/www.acevalve.com/fivedu
ne
ng
ty/fiveduty/fiveduty.asp tertanggal 15 Nopember 2016. Foto-copy print out;
16. Bukti P-16. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-12
mengenai Brosur PT. Asiana Technologies Lestary yang beralamat di
do
gu kantor di Perkantoran Aries Niaga Blok A 1 No.3 M-N Jakarta Barat. Foto-
copy sesuai asli;
In
A
17. Bukti P-17. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-13
mengenai Brosur PT. Teralindo Lestary, yang menunjukkan hubungan
ah
lik
dengan PT. Asiana Technologies Lestary, dimana keduanya dimiliki oleh
Sdr. Poltak Sitinjak. Foto-copy sesuai dengan asli;
18. Bukti P-18. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-15
am
ub
mengenai Hasil Cetak dari Halaman Website Internet Archine.
WAYBACKMACHINE dengan alamat tautan:
ep
http://web.archive.0rg/web/20020831195519/http://www.acevalve.com/fived
k
asli;
R
si
19. Bukti P-19. Petikan Daftar Umum Paten tanggal 22 Maret 2017 Nomor.
HKL.3.HI.05.07.145 Nomor Paten .IDP000040892 dengan judul “Instalasi
ne
ng
Pompa Vertikal In Line Untuk Pompa Condensor dan Pompa Chiller” atas
nama Poltak Sitinjak (Tergugat). Foto-copy sesuai asli;
do
gu
20. Bukti P-20. Hasil Cetak atas Putusan Kasai Mahkamah Agung Nomor.696
K/Pdt.Sus/2011 mengenai Pembatalan Membatalkan pendaftaran Merek
“GAMESPOT” dengan Daftar No.IDM000071266 Merek “GAMESPOT
In
A
lik
ub
Menkumham cq. Dirjen HAKI cq. Dir Merek yang bearasal dari Halaman
Website Mahkamah Agung dengan alamat tautan :
ka
hhtps://putusan.mahkamahagung.go.id/putusan/d6962b3e2727743e3a26a2
ep
21. Bukti P-21. Brosur Presentasi dari Perusahaan SHIN IL Valve Industrial Co
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
22. Bukti P-22. Buku Brosur Perusahaan SHIN IL Valve Industrial Co. LCD
si
yang menguraikan produk katup kombinasi mereka beserta dengan gambar
instalasinya. Foto-copy sesuai buku;
ne
ng
23. Bukti P-23. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah tertanggal 20 Juni
2017 dari Bukti P-21 mengenai brosur Presentasi dari Perusahaan SHIN IL
Valve Industrial Co. LCD yang menguraikan prosuk katup kombinasi
do
gu mereka beserta dengan gambar instalasinya. Foto-copy sesuai dengan asli;
24. Bukti P-24. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah tertanggal 20 Juni
In
A
2017 dari Bukti P-22 mengenai buku brosur Presentasi dari Perusahaan
SHIN IL Valve Industrial Co. LCD yang menguraikan prosuk katup
ah
lik
kombinasi mereka beserta dengan gambar instalasinya. Foto-copy sesuai
dengan asli;
25. Bukti P-25. Hasil Cetak atas halaman Mesin Pencarian GOOGLE dengan
am
ub
alamat https/www.google.co.id/search?q=instalation±trx&rlz=1C1KMZB
enID6471D647&pq=instalation+flow+trx&aqs=chrome.69i57.6326i0i48&sou
ep
rceid=chrome&ie=UTF8+safe=strict&q=instalation+armstrong+flo+trex+com
k
si
End FloTrex Combination Valve” dengan File No.35.80 tertanggal 23
November 2010 (Bukti P-26;
ne
ng
26. Bukti P-26 Hasil Cetak atas on-line brosur dengan judul “Instalation And
Operating Instructions Of Armstrong Model FTV Grooved Endt Flo-Trex
do
gu
lik
28. Bukti P-28. Hasil Cetak atas on-line brosur dengan judul pompa “Armstrong
Seriaes 4300” dengan File No.43.10 tertanggal 1 Pebruari 1996;
m
ub
29. Bukti P-29. Hasil Cetak atas halaman situs web resmi Armstrong dengan
alamat http;/armstrongfluidtechnology com/ yang menunjukkan secara
ka
30. Bukti P-30 Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-29 atas
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
31. Bukti P-31. Hasil Cetak atas halaman situs resmi Kantor Paten Auatralia
si
dengan alamat http;//manuals.ipaustralia gow.au/patents/international.htm
yang memberikan petunjuk mengenai prosedur dan praktin dalam
ne
ng
penmeriksaan paten untuk menentukan apakah suatu intensi memeliki
langkah inventif ;
32. Bukti P-32 Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-31 atas
do
gu halaman situs web halaman situs resmi Kantor Paten Australia
http;/manuals.ipaustralia.gow.au/patents/international/int exam/1.3.8.6.2
In
A
inventivestep.htm yang memberikan petunjuk mengenai prosedur dan
praktik dalam pemeriksaan paten untuk menentukan apakah suatu invensi
ah
lik
memiliki langkah inventif;
33. Bukti P-33 Hasil Cetak atas halaman situs resmi Kantor Paten Kerajaan
Inggris dengan alamat htps;/www.gow.uk/auidance/manual-ofpatent-
am
ub
practive-mopp/section-3-inventive-step yang memberikan petunjuk
mengenai prosedur dan praktik dalam pemeriksaan paten untuk
ep
menentukan apakah suatu invensi memiliki langkah inventif;
k
34. Bukti P-34. Terjemahan Bahasa Indonesia Tersumpah dari Bukti P-33 atas
ah
halaman situs web halaman situs resmi Kantor Paten Kerajaan Inggris
R
si
dengan alamat https://www.go.uk/guidance/manual-of-paten-practice-
mopp/section-3-inventive-step yang memberikan petuntuk mengenai
ne
ng
do
gu
35. Bukti P-35. Hasil Cetak atas halaman situs web resmi Espacement
(European Patent Office) sebuah kantor Paten untuk negara-negara Eropa
dengan alamat
In
A
https://worlwide.espacenet.com/searchResults?ST=singleline&locale=en
EP&submitted=true&D8=&query=cm201311127 yang menunjukkan
ah
lik
ub
https://worlwide.espacenet.com/searchResults?ST=singleline&locale=en
ep
37. Bukti P-37. Hasil Cetak atas halaman situs web resmi e-statushki.dgip.go.id
es
ng
alamat http://e-
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
statushki.dgip.go.id/index.php/penelusuran/paten/P00199602913 yang
si
menunjukkan keterangan mengenai Dokumen Paten No. ID 7900A;
38. Bukti P-38. Hasil Cetak atas halaman situs web resmi e-statushiki.dgip.go.id
ne
ng
milik Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Turut Tergugat) dengan
alamat http://e-
statushki.dgip.go.id/index.php/penelusuran/paten/P00199602913 yang
do
gu menunjukkan keterangan mengenai Sertifikat Paten No ID0007900.
39. Bukti P-39. Foto-copy Salinan Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah
In
A
Agung No. 075 K/Pdt.Sus/2008 tertanggal 9 Juni 2008 antara Poltak Sitinjak
melawan PT. Barata Indonesia (Persero), yang menyatakan pada pokoknya
ah
lik
menolak permohonan peninjauan Kembali dari Poltak Sitinjak;
40. Bukti P-40. Foto-copy Salinan Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 021
K/N/HaKI/2007 tertanggal 19 Pebruari 2008 antara PT. Barata Indonesia
am
ub
(Persero) melawan Poltak Sitinjak, yang menyatakan pada pokoknya
mengabulkan permohonan kasasi PT. Barata Indonesia (Persero) dan
ep
menghapus Paten Se Sederhana No. ID 0000 490 S milik Poltak Sitinjak;
k
41. Bukti P-41. Foto-copy Salinan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
ah
si
tertanggal 7 Mei 2007 antara PT. Barata Indonesia (Persero) melawan
Poltak Sitinjak yang menyatakan pada pokoknya menolak Gugatan dari PT.
ne
ng
do
gu
43. Bukti P-43. Foto-copy Salinan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat No. 50/Paten/2012/PN.Niaga.Jkt.Pst tertanggal 18
ah
lik
September 2014 antara PT. Cintas Sentul Raya melawan PT. Tailon
Indonesia dan Direktorat Paten yang menyatakan pada pokoknya
m
ub
Tanuwidjaya;
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melawan PT. Garuda Indonesia, yang menyatakan pada pokoknya menolak
si
permohonan kasasi Bagus Tanuwidjaja;
46. Bukti P-46. Foto-copy Salinan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
ne
ng
Negeri Jakarta Pusat Nomor. 54/Paten/2006/PN.NIAGA.JKT.PST tertanggal
4 Januari 2007 antara PT. Garuda Indonesia melawan Bagus Tanuwidjaya,
yang menyatakan pada pokoknya menghapus Paten Sederhana No. ID
do
gu 0012 899 milik Bagus Tanuwidjaya;
47. Bukti P-47. Foto-copy Salinan Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 018
In
A
K/N HaKI/2005 tertanggal 21 Juni 2005 antara PT. Enomoto Srikandi
Industrial melawan PT. Triprima Intibaja Indonesia, yang menyatakan pada
ah
lik
pokoknya menolak permohonan kasasi dari PT. Enomoto Srikandi
Industries;
48. Bukti P-48. Foto-copy Salinan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
am
ub
Negeri Jakarta Pusat Nomor. 65/Paten/2004/PN.NIAGA.JKT.PST,
tertanggal 8 Maret 2005 antara PT. Triprima Intibaja Indonesia melawan PT.
ep
Enomoto Srikandi Industries yang menyatakan pada pokoknya menghapus
k
Paten Sederhana No. ID 000 528 S milik PT. Enomoto Srikandi Industries;
ah
si
Agung No. 075 PK/Pdt.Sus/2009 tertanggal 18 Mei 2010 antara Saudara
Edijanto melawan PT. Niko Elektronik Indonesia, yang menyatakan pada
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
PT. Subur Semesta dan Tjia Tek Ijoe melawan PT. Stella Satindo, yang
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menyatakan pada pokoknya menolak permohonan peninjauan kembali dari
si
PT. Subur Semesta dan Tjia Tek Ijoe;
Putusan pada tingkat judex juris dan judex factie pada pokoknya
ne
ng
membatalkan Paten Sederhana “ANTENNA PARABOLA JENIS MESH” No.
ID 50001095 B milik PT. Subur Semesta;
54. Bukti P-54. Foto-copy Salinan Putusan Mahkamah Agung pada tingkat
do
gu Peninjauan Kembali No. 11 PK/Pdt.Sus-HKI/2015 tertanggal 26 Mei 2016
antara Handoyo Laymanto melawan Thio Djoe Tjai, yang menyatakan pada
In
A
pokoknya menolak permohonan peninjauan kembali dari Handoyo
Laymanto;
ah
lik
Putusan pada tingkat Judex Juris dan Judex Factie pada pokoknya
Menghapus Paten No. ID S00200700177 milik Handoyo Laymanto;
55. Bukti P-55 Foto-copy Salinan Putusan Mahkamah Agung No. 614
am
ub
K/Pdt.Sus/2010 tertanggal 12 Nopember 2012 antara Sukar Prayitno
melawan (a) PT. Kemas Ciptatama Sempurna (b) PT. Maxfos Prima dan (c)
ep
PT. Akrilikkurnia Kencana, yang menyatakan pada pokoknya menghapus
k
56. Bukti P-56. Foto-copy Salinan Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 204
R
si
K/Pdt.Sus/2010 tertanggal 2 Juni 2010 antara Jusman Husein melawan (a)
Marwansono Tjio, (b) Tody dan (c) Kementrian Hukum dan HAM cq
ne
ng
do
gu
Jusman Husein;
57. Bukti P-57. Foto-copy Salinan Putusan Mahkamah Agung No. 289
K/Pdt.Sus/2009 tertanggal 23 Juli 2009 antara Jimmy Bachtiar melawan
In
A
lik
ub
kesemuanya telah dimaterai cukup dan untuk bukti P-16, P-17, P-18, P-19, P-24,
P-30, P-32, P-34, P-36, P- 40, P-41, P-42, P-55, P-56 telah dicocokkan sesuai
ka
ep
dengan aslinya, selebihnya merupakan print out dan foto-copy sesuai foto-copy; ;
berikut :
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa ahli keahliannya dibidang Tecknologi Informasi (ITE);
si
- Bahwa ahli di Binus ada 2 pekerjaan selain sebagai dosen ahli juga sebagai
karyawan, ahli membawahi bidang Publikasi Internasional, ahli juga Dosen
ne
ng
di bidang software engineering, ahli juga kasie Publikasi Internasional;
- Bahwa Wayback machine sudah ada agak lama jaman ahli masih kuliah
sudah ada itu jadi dia menangkap atau meng-capture situs web, jadi
do
gu website;, Jadi website itu ditangkap pada tanggal tertentu itu tampilannya
seperti apa, agak random memang tapi dia tanggal sekian lewat website ini
In
A
kalau sudah ada perbedaan dengan wesite terdahulu dia tangkap sehingga;
- Bahwa Wayback machine adalah sebuah pelayanan sosial yang isinya
ah
lik
mengarsipkan mendokumentasikan internet secara keseluruhan;
- Jadi dia internet meng-capture menangkap tampilan website secara random
tanggal-tanggal tertentu, jadi misalnya website DPR RI www.dpr.go-id itu
am
ub
tanggal segini bentuknya seperti ini, tanggal segini bentuknya seperti ini,
sampai tanggal sekarang itu bentuknya seperti ini;
ep
- Bahwa ahli dapat simpulkan, maksudnya anda ini ada suatu situs yang
k
si
- Bahwa kalau kita masuk ke sebuah laman website dalam wayback machine
ini, waybach machine akan menampilkan tanggal-tanggal dia berhasil
ne
ng
do
gu
lik
- Jadi itu tanggal di mana tampilan itu disimpan oleh wayback machine, jadi
pada saat itu tampilannya seperti itu sekarang belum tentu, sekarang bisa
m
ub
berubah;
- Bahwa jadi gini, kalau misalnya menurut pengalaman saksii informasikan
ka
yang didapatkan dari wayback machin reputasinya juga sudah cukup baik
ep
dan sering disoalkan semua orang kalau IT tahu bahwa salah satu cara
ah
- Bahwa ahli pernah jadi saksi ahli dalam perkara Merk, kemudian ahli
es
ng
menunjuk pada Bukti Surat P-15, P-25, P-26 yaitu berupa brosur-brosur
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mesin pompa dicetak dari Website Internet Archive WAYBACKMACHINE
si
pada halaman Website Valve, GOOGLE pada halaman mesin dan
membenarkan brosur tersebut;
ne
ng
- Bahwa ahli tidak tahu hubungannya dengan klaim-klaim dalam Paten
Tergugat IDP000040892, dengan judul invensi “Instalasi Pompa Vertikal In
Line untuk Pompa Condensor dan Pompa Chiler”, atas nama Pemilik Poltak
do
gu Sitinjak;
- Bahwa ahli tidak memehami dan tidak mengerti Teknologi Instalasi Chiler
In
A
Plant dan Pemipaan di Chiler Plasnt;
- Bahwa ahli tidak mengerati materi Hak Paten Tergugat, tidak mengerti
ah
lik
klaim-klaim yang juga tidak mengerti materi Hak Paten, tidak mengerti
klaim-klaim yang terdapat dalam Hak Paten Tergugat;
Saksi ahli ke-2. : Ir. AHDIAR ROMADHONI, MBA.;
am
ub
- Bahwa ahli adalah Sarjana Teknik Mesin, Magister Administrasi Bisnis
Teknologi, profesi teknik mesin, piping, peralatan, mekanik, pemboran
ep
minyak lepas pantai;
k
- Bahwa ahli pada saat ini menjabat sebagai Penasihat Senior KI dan
ah
si
Insttitut Teknologi Bandung dan Anggota Tim Pakar KI, Direktorat
Pengelolaan Kekayaan Intelektual, Kementrian Riset Teknologi dan
ne
ng
do
gu
ruangan;
- Bahwa proses pendaftaran suatu paten yang harus diperhatikan adalah
ah
lik
ub
diketahui teknologi yang terdekat itu yang mana, bukan teknologi yang jauh.
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Penemuan tersebut haruslah memenuhi syarat paten, yakni
si
memiliki kebaharuan, memiliki langkah inventif dan dapat diterapkan dalam
industry. Memiliki kebaharuan artinya berbeda dan baru dari teknologi yang
ne
ng
ada sebelumnya, memiliki langkah inventif artinya memiliki keunggulan dari
teknologi yang ada sebelumnya dan tidak dapat diduga oleh dibidangnya.
Yang ketiga dapat diterapkan dalam industri artinya jika orang membaca
do
gu dokumen paten tersebut, maka orang itu dapat melaksanakan dan dapat
diwujudkan didalam kenyataan atau didalam industri menjadi produk nyata.
In
A
- Bahwa Dalam drafting paten tersebut dilengkapi uraian lengkap dari
penemuan yang menjelaskan penemuan tersebut yang merupakan hal yang
ah
lik
penting, jangan sampai ada dalam klaim tetapi tidak dijelaskan dalam
uraian lengkap. Klaim menjadi suatu bagian yang terpenting, karena klaim
adalah hal yang dimintakan adanya perlindungan, sehingga biarpun
am
ub
deskripsi dan uraiannya bagus, akan tetapi klaimnya jelek, maka akibatnya
klaim yang diberikan oleh negara menjadi terlalu sempit. Apabila suatu
ep
klaim itu berupa produk, maka ditunjang oleh gambar-gambar.
k
- Bahwa Klaim ada dua macam, yakni klaim produk dan klaim proses. Suatu
ah
bisa klaim proses saja atau klaim produk saja, atau juga bisa keduanya
R
si
klaim porses dan klaim produk. Jika klaim produk yang bersifat fisik,
haruslah ditunjang oleh gambar-gambar agar orang yang membacanya
ne
ng
do
gu
dalam ruang lingkup dalam klaim paten tersebut. Secara teori, klaim dalam
sertifikat paten tersebut harus sesuai dengan gambar-gambar dalam
ah
lik
ub
benar, dimana klaim dan gambar dalam sertfikat paten tersebut tidak
sesuai, sehingga sulit untuk mengerti paten tersebut.
ka
- Bahwa Sesuai dengan Pasal 3 Undang-Undang Paten, orang lain yang bisa
ep
- Bahwa Terkait dengan bukti Penggugat P-10 dan bukti Tergugat T-1 dan T-
M
ng
2 mengenai Sertifikat Paten No. IDP 000043873 atas nama Poltak Sitinjak,
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sdr. Ahli menunjukkan ada 5 (lima) klaim dalam sertifikat tersebut yang
si
terdapat pada halaman 11 dan halaman 12. Deskripsi dalam sertifikat
tersebut dimulai dari uraian Bidang Teknik Invensi, Latar Belakang, Uraian
ne
ng
Singkat pada halaman 4, Uraian Singkat Gambar, Uraian Lengkap.
- Bahwa Klaim paten terdiri Klaim Mandiri dan Klaim Turunan, hal ini diatur
dalam Pasal 25Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 1991 tentang Tata
do
gu Cara Permintaan Paten. Klaim Mandiri tersebut mencakup keseluruhan
invensi dan mencakup ciri dari invensi tersebut. Klaim turunan menjelaskan
In
A
lebih detail mengenai komponen-komponen yang digunakan dalam klaim
mandiri tersebut. Sehingga dalam klaim mandiri mengenai produk akan
ah
lik
memiliki klaim turunan mengenai produk itu juga atau komponan-
komponennya juga. Klaim turunan tidak dapat berdiri sendiri kalau tidak
dikaitkan dengan klaim utama, karena klaim turunan harus dapat
am
ub
menjelaskan lebih lanjut mengenai klaim utamanya, dengan demikian klaim
turunan tidak dapat dipisahkan dari klaim mandiri. Dimungkin ada beberapa
ep
klaim mandiri yang terpisah, akan tetapi klaim turunan tidak dapat
k
dipisahkan dari klaim utama. Dengan demikian klaim 1 adalah klaim mandiri
ah
atau utama, sedangkan klaim ke 2 hingga klaim ke-5 adalah klaim turunan
R
si
yang menjelaskan klaim 1 sebagai klaim mandiri.
- Bahwa Konstruksi klaim mandiri terdiri dari Bidang Teknik Invensi sebagai
ne
ng
judul yang menjelaskan secara umum bidang Teknik atas tekonologi yang
telah ada sebelumnya, kemudian setelah bidang tknik invensi terdapat fitur
do
gu
teknis yang menjadi ciri dari invensi yang biasanya dipisahkan dengan kata-
kata “terdiri dari” atau “yang meliputi dari” atau “yang mencakup”. Apabila
paten berupa alat maka selanjutnya di -break down (dipecah-pecahkan/
In
A
lik
- Bahwa dalam dokumen Bukti P-10, uraian kata “Suatu instalasi pompa
vertical in-line untuk pompa condenser dan pompa chiller”
m
ub
chiller adalah sesuatu yang umum dan merupakan bidang teknis dari
ep
invensi tersebut. Fitur-fitur dari Bidang Teknik Invensi dalam paten ini
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pipa penghubung dengan suatu unit chiller”. Dalam fitur ini terdapat fitur
R
khusus (special fiture) yaitu “pengunaan katup kombinasi melalui pipa
si
penghubung dengan suatu unit chiller”. Hal ini masih dalam lingkup klaim
ne
ng
mandiri. Pengertian fitur adalah ciri.
- Apabila dianalogikan dalam mesin mobil, dimana terdapat fitur ruang bakar,
roda atau transmisi, maka yang dimaksud special fiture atau fitur khusus
do
gu adalah “alat untuk menyuplai bahan bakar dengan menggunakan sistem
turbo”;
In
A
- Bahwa dalam klaim 1 menjelaskan instalasi dengan mencirikan adanya
penggunaan katup kombinasi, dimana ditunjukkan pada uraian kata “yang
ah
lik
menghubungkan suatu pompa jenis vertical in-line dengan
menggunakan suatu katup kombinasi melalui suatu pipa penghubung
dengan suatu unit chiller”. Pengertian mengenai kata “Chiller Plant”
am
ub
adalah system AC - Air Conditioning. Jadi maksudnya adalah suatu pompa
vertical in-line dihubungkan ke unit chiller dengan menggunakan suatu
ep
katup kombinasi melalui sebuah pipa penghubung. Kemudian apabila
k
ditanya “apakah pompa vertical in-line dan chiller unit sudah ada
ah
si
menggunakan katup kombinasi. Apabila ditanya lingkup semuanya, yaitu
ada pompa vertical in-line, pompa chiller dan katup kombinasi.
ne
ng
do
gu
- Bahwa melihat perbandingan tersebut, maka gambar pada bukti T-3 bukan
merupakan perwujudan dari Klaim 1, demikian juga dengan Bukti T-4,
gambar pada T-4 juga bukan perwujudan dari klaim 1. Dalam gambar
In
A
lik
- Bahwa Ahli tidak melihat secara jelas mana pompa condenser dan mana
pompa chiller dalam gambar T-3 dan gambar T-4, karena tidak tergambar
m
ub
dengan jelas sisi yang mengarah ke ciling tower dan sisi yang mengarah ke
ruangan Air Handling Unit. Sdr. Ahli tidak melihat chiller unit dalam Gambar
ka
- Bahwa Ahli dapat melihat pompa vertical inline dan unit chiller beserta
ah
dengan pipa penghubungnya dalam gambar T-3 dan Gambar T-4. Sdr. Ahli
R
juga dapat melihat rangkaian pipa dalam gambar T-3 dan gambar T-4.
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Ahli tidak menemukan katup kombinasi pada pipa penghubung
si
dalam sertifikat paten milik tergugat. Gambar dalam sertifikat paten dalam
bukti P-10 tidak menjelaskan mengenai keterangan mengenai katup
ne
ng
kombinasi, sedangkan gambar dalam T-3 dan gambar T-4 terlihat
penjelasan mengenai katup kombinasi.
- Bahwa Terkait pengertian kata “jika ada” pada uraian kata “Sertifikat Paten
do
gu ini dilampiri dengan deskripsi, klaim, abstrak dan gambar (jika ada) dari
invensi yang tidak terpisahkan dari Sertifkat ini” yang tertulis pada Sertifikat
In
A
Paten (Bukti P-10), dalam prakteknya permohonan klaim paten produk
dimintakan untuk menyertakan gambar, karena pada prakteknya pemeriksa
ah
lik
paten dalam melakukan pemeriksaan biasanya meminta adanya gambar
untuk dapat melihat bagaimana perwujudan paten tersebut.
- Bahwa Terkait dengan klaim 2, Sdr. Ahli menjelaskan bahwa Klaim 2
am
ub
merupakan penjelasan lebih lanjut dari klaim 1 dimana adanya katup
kombinasi pada sisi pipa hisap (sisi suction). Akan tetapi dalam sertifikat
ep
paten tidak digambarkan dan dijelaskan mengenai gambar dan penjelasan
k
si
bekerja.
- Bahwa Ahli menjelaskan bahwa pompa Vertical Inline dapat digunakan
ne
ng
do
gu
air, juga sebagai saringan kotoran. Turbelansi air atau putingan air artinya
efek aliran air yang mengalir berbagai arah, sehingga meredam turbulansi
ah
lik
air.
- Bahwa dalam katup ini terdapat drain atau keran untuk membuang air dan
m
ub
atau katup kombinasi dengan baik dalam gambar pada sertifikat paten (P-
R
10) dan dokumen Tergugat (T-3 dan T-4). Dalam dokumen tersebut tidak
es
ng
2.;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terkait dengan Bukti P-26, Ahli menjelaskan mengenai suatu
si
produk katup kombinasi yang bernama Katup Flow-Trex Combination valve
dari Armstrong yang dapat dipasangkan pada sisi pipa buang, yang
ne
ng
merupakan perpaduan dari katup isolasi, pipa elbow, sebagai katup
balancing dan mempunyai lubang menempatkan alat ukur. Katup biasanya
dipasangkan pada sisi pipa buang dari pompa vertical inline.
do
gu
- Bahwa dibandingkan P-26 dengan T-3, Ahli menjelaskan bahwa piringan
In
hitam dalam gambar tidak dapat terlihat dalam bukti P-26 dan Bukti T-3.
A
- Bahwa Ahli menjelaskan bahwa baik teknologi floor mounted dan pipe
mounted merupakan teknologi yang sudah ada sebelumnya.
ah
lik
- Bahwa Terkait dengan klaim 5 dibandingkan dengan P-26, Sdr. Ahli
menjelaskan bahwa penempatan alat ukur pada katup kombinasi bukan
am
ub
suatu yang baru dan sudah ada sejak lama dengan merujuk Bukti P-26,
sejak tahun 2010. Ide penempatan alat ukur pada katup kombinasi sudah
pernah ada sebelumnya dan bukan sesuatu hal yang baru. Pada Bukti P-
ep
k
si
Bukti Prior Art Penggugat,
- Bahwa instalasi yang menghubungkan antara pompa vertical inline dengan
ne
ng
do
Tergugat.
gu
lik
keluar dari deskripsi yang tertulis pada dokumen sertifikat paten tersebut.
ub
sehingga orang lain akan kesulitan dalam memahami paten milik Tergugat.
M
ng
Ahli juga berpendapat bahwa Paten Tergugat tidak inventif, karena paten
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tergugat yang berupa instalasi pompa vertical inline menggunakan katup
si
kombinasi untuk mengurangi biaya sudah pernah ada. Selain karena
teknologi ini sudah pernah diungkapkan sebelumnya, maka paten Tergugat
ne
ng
jelas tidak memenuhi syarat kebaharuan.
- Bahwa apabila suatu paten tidak memenuhi salah satu ketentuan mengenai
adanya kebaharuan, inventif dan dapat diterapkan dalam industry, maka
do
gu paten tersebut tidak memenuhi syarat paten. Ketiga ketentuan tersebut
harus dapat dibuktikan dalam paten, bukan merupakan syarat pilihan;
In
A
Saksi ahli ke-3. : DR. V. HENRY SOELISTYOBUDI, S.H., LLM. ;
- Bahwa saksi adalah seorang yang dianggap ahli seorang yang berprofesi
ah
lik
dan mengikuti keahliannya yaitu ahli dalam bidang Chiller Plant dan ahli di
bidang mesin motor;
- Bahwa ahli tidak ada hubungan keluarga, darah dengan Penggugat dan
am
ub
Tergugat;
- Bahwa ahli pernah bekerja di Sekretariat Wakil Presiden dan Sekretariat
ep
Negara, dimana ahli ikut dalam pembentukan Undang-undang HKI secara
k
si
Undang-undang tentang Paten pertama kali dibentuk oleh Tim Keppres No.
34 dimana ahli merupakan sekretarisnya ;
ne
ng
do
gu
direvisi hingga 2015, akan tetapi secara prinsip aspek substansi tidak
berubah, akan tetapi hanya norma-norma sebagian berubah yang dulu
dicantumkan dalam Undang-undang Paten;
In
A
lik
ub
selama 20 tahun;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dalam Undang-undang Paten mewajibkan penegasan dari penemu
si
guna mendapatkan perlindungan negara, perlindungan tersebut terwujud
dalam klaim, seorang inventor harus dapat merumuskan klaim-klaimnya
ne
ng
dengan baik dalam permohonan patennya. Perumusan Paten harus jelas
dan detail dalam merumuskan paten miliknya, perumusan drafting paten
tentu sangat dibutuhkan guna menciptakan batasan-batasan yang jelas,
do
gu dengan perumusan yang jelas maka orang lain tahu akan batasan-batasan
peten tersebut dan tidak akan melewati batasan-batasan paten yang sama,
In
A
apabila terdapat pelanggaran terhadap batasan-batasan tersebut , maka
ada dua kemungkinan yang dapat terjadi yaitu adanya pelanggaran atau
ah
lik
ketidak tahuan, kemudian hal ini mengarahkan orang lain untuk melakukan
upaya tuntutan pidana atau gugatan perdata atau gugatan pembatalan
pendaftaram paten;
am
ub
- Bahwa Klaim paten harus konsisten dengan apa yang diuraikan dalam
deskripsi. Deskripsi paten harus dapat menuntut orang yang membacanya
ep
dapat melakukan paten sebagaimana diuraikan, ketidak konsistenan ini
k
akan menimbulkan suatu ketidak pastian hukum dan berakibat klaim yang
ah
si
memiliki paten ability, maka pihak yang beritikad baik memiliki paten
tersebut dapat menggugat suatu paten yang sudah dulu terdaftar, dengan
ne
ng
demikian hal ini yang dimaksud oleh Undang-undang paten bahwa hak
paten merupakan hak monopoli akan tetapi tetap terbatas
do
gu
- Bahwa jika suatu paten tidak dengan jelas merumuskan patennya, maka
akan berakibat lingkup paten menjadi meluas dari lingkup paten yang
sesungguhnya atau dapat juga lingkup patennya menjadi lebih sempit dari
In
A
lik
ub
mengatur bahwa suatu invensi tersebut baru apabila invensi tersebut belum
ah
merupakan sesuatu yang baru sesuatu yang tidak pernah ada sebelum dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara comparative assesment dengan
si
prior art atau teknologi yang ada sebelumnya oleh pemeriksa paten;
- Bahwa proses paten memungkinkan pemeriksa paten menghubungi
ne
ng
pemohon paten guna mendapatkan keterangan-keterangan tambahan
untuk memperjelas, namun tetap ada batasannya yakni pemeriksaan paten
di kantor tidak boleh memperluas lingkup paten yang diajukan. Apabila
do
gu dengan adanya tambahan tersebut membuat meluasnya lingkup paten,
maka secara etika kantor paten wajib menolak atau setidak-tidaknya
In
A
diajukan aplikasi yang baru proses penambahan dokumen jelas tidak dapat
diperkenankan pada tahapan pemeriksaan di Pengadilan apalagi juga
ah
lik
berakibat menimbulkan perluasan lingkup paten dalam deskripsi dan klaim
dalam sertifikat paten;
- Bahwa melihat dokumen paten harus jelas mengungkapkan inti dari invensi
am
ub
yang terdapat dalam klaim yang harus konsisten dengan deskripsi. Apabila
dalam suatu invensi terdapat A-B-C dimana elemen A-B merupakan suatu
ep
teknologi yang sudah pernah ada apabila elemen C kemudian terbukti
k
si
elemen C merupakan suatu yang baru maka invensi tersebut memiliki
invensi step, parameter menentukan apakah suatu invensi memiliki sesuatu
ne
ng
do
gu
orang yang ahli dibidang sehingga mereka ber reaksi. Kenapa tidak pernah
berpikiran oleh saya. Maka dengan sederhana dapat disimpulkan bahwa
invensi tersebut memiliki invensi step;
In
A
- Bahwa bila kemudian elemen A-B merupakan teknologi yang sudah pernah
dipublikasikan maka sudah pasti elemen A-B tidak mempunyai kebaharuan,
ah
lik
ub
menggunakan suatu alat katup kombinasi yang biasanya terdapat pada sisi
R
buang dan diletakkan pada sisi hisap, maka dalam menentukan suatu
es
inventif step dalam invensi tersebut, maka harus diuji lebih lanjut oleh para
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa terkait dengan artikel dari kantor paten Inggris dan kantor paten
si
Australia, ahli menyaksikan orang-orang dari Indonesia untuk pergi
mengambil pendidikan mengenai paten ke luar negeri, prinsip-prinsip paten
ne
ng
di Indonesia menggunakan parameter yang sama dengan yang ada di luar
negeri, jika terdapat perbedaan hanya terbatas pada hasilnya saja;
- Bahwa terkait klaim 3 selama dalam klaim tersebut terdapat elemen-elemen
do
gu yang tidak pernah diungkapkan sebelumnya, maka sepanjang hal tersebut
benar dan benar-benar berasal dari inventor;
In
A
- Bahwa acuan dari Undang-Undang paten di seluruh dunia adalah berasal
dari persetujuan Para Convention, tuntutan lebih lanjut memang sudah
ah
lik
pernah dibahas dalam Paris Convention;
- Bahwa ahli pernah mendalami norma-norma hukum mengenai kata “atau”
makna kata tersebut mengandung makna “bisa A dan bisa B”, sehingga
am
ub
dalam konteksi ini dapat bermakna alternatif dan komulatif;
Saksi Fakta ke-4. Nama : NIALL MURPHY. ;
ep
- Bahwa saksi tidak bisa berbahasa Indonesia namun didampingi oleh
k
Suryobuwuna;
R
si
- Bahwa penterjemah disumpah menurut agama yang dianutnya dari bahasa
inggris ke bahasa indonesia;
ne
ng
do
gu
PT. Amstrong, termasuk field service engineer atau servis lapangan, servis
manajer, manajer layangan pelanggan dan logistik dan baru-baru ini
ah
lik
ub
- Bahwa Fokus primer atau fokus utama adalah pasar HVAC atau tadi pasar
ep
- Bahwa PT. Teralindo dulunya adalah perwakilan dari PT. Amstrong dan
R
Indonesia;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sepemahaman saya beliau adalah Pemilik sekaligus operator dari
si
PT. Teralindo;
- Bahwa saat ini PT. Rajawali adalah perwakilan yang ditunjuk oleh Amstrong
ne
ng
untuk Indonesia atau di Indonesia;
- Bahwa PT. Rajawali mewakili produk-produk Amstrong di Indonesia saat ini;
- Bahwa saya sangat mengenal pompa vertikal online baik dari rancang
do
gu bangunnya fungsinya maupun kinerjanya;
- Bahwa kami memproduksi katup kombinasi Armstrong yang juga dikenal
In
A
dengan nama katup FloTrex (Produk kombinasi valve);
- Bahwa saya sudah bekerja di Amstrong sejak tangn 1984 dan Amstrong
ah
lik
sudah menjual produk pompa vertical inline sejak tahun 1976 sebelumnya
saksi bergabung dengan perusahaan Amstrong dan katup kombinasi
tersebut serta yang satunya lagi sudah ada sejak waktu itu;
am
ub
- Bahwa Poltak juga sudah sangat mengenal instalasi ini ;
- Bahwa sepemahaman saya tahun 2012;
ep
- Dipersidangan ditunjukkan bukti P-10 halaman 11 klaim 1 dicocokkan yang
k
si
2). Katup kombinsasi;
3). Katup unit chiller;
ne
ng
do
gu
lik
1. Bukti T-1. Sertifikat Paten IDP 000040892 tertanggal 14 April 2016 untuk
invensi dengan judul : Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk pompa
m
ub
Condensor dan Pompa Chiller, atas nama Poltak Sitinjak, yang dikeluarkan
oleh Pemerintah Republik Indonesia atas nama Menteri Hukum dan Hak
ka
Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang.
ah
dengan judul Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condensor dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bukti T-3. Gambar Implementasi Paten IDP000040892, dengan judul Invensi
si
Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk pompa Condensor dan Pompa Chiller,
sebagai salah satu bentuk untuk Single Compressor Centrifugar Chiler. Foto-
ne
ng
copy sesuai asli;
4. Bukti T-4. Gambar implementasi Paten IDP000040892, dengan judul invensi
Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condensor dan Pompa Chiller
do
gu sebagai salah satu bentuk untuk Single Compressor Centrifurgar Chiler (2
units dan 5 units). Foto-copy sesuai dengan asli;
In
A
5. Bukti T-5. Gambar implementasi Paten IDP000040892, dengan judul invensi
instalasi pompa vertikal In Lina untuk pompa Condensor dan Pompa chiler,
ah
lik
sebagai salah satu bentuk untuk Multi Compresor Magnetic Bearing and Oil
Free Centrifugal Chillerlm Foto-copy sesuai dengan asli;
6. Bukti T-6. Gambar Implementasi Paten IDP000040892 dengan judul Invensi
am
ub
Instalasi pompa Vertikal In Line untuk pompa Condensor dan Pompa Chiler,
sebagai salah satu bentuk untuk Multi Compresor Chiler 2 units dan 5 units);
ep
7. Bukti T-7. Bahwa gambar-gambar yang dijadikan Penggugat dalam Bukti P-
k
12, yang menjadi dasar dan alasan gugatan Penghapusan Paten Tergugat
ah
si
tidak mewakili salah satu atau seluruhnya dari bentuk gambar Paten
Tergugat a quo, sebagaimana diuraikan dalam Dokumen Lampiran Sertifikat
ne
ng
Paten yaitu berupa Deskripsi, Klaim, Abstrak dan Gambar pada bukti T-2
tersebut;
do
gu
lik
tempat, hemat biaya instalasi, hemat spere part, hemat biaya operasional
dan hemat listrik;
m
ub
9. Bukti T-9. 9.1 s/d 9.6 Bahwa bukti ini membuktikan Paten Tergugat
IDP00004092, dengan invensi judul “Instalasi Pompa Vertikal In Line
ka
(Konvensional) yaitu lebih efisien lebih hemat lebih hemat tempat dan lebih
R
hemat material;
es
ng
sebagai berikut:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1). Ahli Parlagutan Lubis, S.H., M.H;
si
- Bahwa ahli menjelaskan Pemberian Paten sudah sesuai dengan Undang-
undang Negara Republik Indonesia Nomor. 14 tahun 2001 maupun
ne
ng
Undang-undang No. 13 tahun 2016 tentang Hak Paten, dengan tahapan
permohonan pendaftaran, pengumuman permohonan pemeriksan
subtantif, kemudian diberi Sertifikat Paten;
do
gu
- Bahwa yang dilindungi dalam suatu Hak Paten adalah apa yang terdapat
dan ditulis dalam KLAIM;
In
A
- Bahwa Hak Paten tidak harus melampirkan gambar atas produk yang
dipatenkan, namun bila ada dapat dilampirkan;
ah
lik
- Bahwa gambar-gambar apapun digunakan oleh siapapun untuk menuntut
penghapusan Paten adalah tidak dapat diterima, karena yang dilindungi
Undang-undang adalah KLAIM yang ada di Dokumen Hak Paten;
am
ub
- Bahwa Hak Paten Poltak Sitinjak telah melalui tahapan yang sesuai dengan
Undang-undang dalam pemberiannya;
ep
- Bahwa pemeriksa diyakini sudah melaksanakan tugasnya sesuai dengan
k
si
maka seorang sebelum diangkat sebagai pemeriksa Paten sudah magang
di beberapa bagian dan sudah mengikuti pelatihan-pelatihan pemeriksaan
ne
ng
do
gu
Paten;
- Bahwa suatu Inovasi yang dianggap Inventif harus memiliki Nilai Kejut bagi
ah
lik
orang yang ahli di Bidangnya Hal itu menandakan bahwa ahli tersebut tidak
menduga sebelumnya dan kagum dengan invensi yang baru dibuatnya
m
ub
tersebut;
- Bahwa tahapan-tahapan untuk dapat diberikan atau dikabulkan
ka
dalam industri;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa syarat administrasi atau unsur-unsur dalam dokumen permohonan
si
Paten berisi yaitu Latar Belakang dari Invensi, Deskripsi, Klaim, Abstrak dan
Gambar dan dalam proses administrasi setelah lengkap kemudian
ne
ng
dilakukan Pengumuman selama 6 bulan, dengan maksud oleh Undang-
undang Paten agar pihak masyarakat yang terkait dapat melakukan
keberatan atau Oposisi dan setelah lewat masa tersebut, kemudian
do
gu dilanjutkan dengan proses Pemeriksaan Substantif selama 3 tahun yang
pemeriksanya akan pejabat khusus atau spesifik yang memahami secara
In
A
teknik invensi tersebut;
- Bahwa pemeriksaan Substantif ini menyangkut teknologi tertentu antara lain
ah
lik
Mekanik, Kimia Farmasi, Biologo, Elektro dan lain sebagainya dan yang
diperiksa substansinya sehingga pemeriksa melakukan atau mencari
teknologi terkait melalui wibe site di Internet ke kantor ke kantor-kantor
am
ub
paten seluruh dunia untuk dijadikan sebagai pembanding dan setelah
pemeriksaan substansi ini tidak menemukan persamaan dengan teknologie
ep
sebelumnya yang meliputi, yaitu Latar Belakang dan Invensi, Deskripsi,
k
Klaim Abstrak dan Gambar dan ternyata tidak sama serta ada kebaruan
ah
si
proses selanjutnya adalah penertiban sertifikat Paten atas permohonan
inventor tersebut;
ne
ng
do
gu
sesuai uraian da yang dimintakan lam klaim, yang merupakan bagian dari
permohonan yang menggambarkan inti invensi yang dimintakan
ah
lik
perlindungan hukum yang harus diuraikan secara jelas dan harus didukung
oleh deskripsi dan Invensi, uraian invensi yang menjelaskan tentang invensi
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang dapat dipersoalkan pihak terkait atau masyarakat yang
si
keberatan adalah klaimnya dan untuk mempersoalkan klaim harus dengan
uraian-uraian yang jelas dan tidak bisa hanya dengan gambar-gambar saja
ne
ng
dan harus spesifik dengan klaim yang terdapat dalam dokumen sertifikat
Paten;
- Bahwa untuk dapat seorang memperoleh sertifikat Paten sebagai bukti atas
do
gu suatu invensi, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
dengan melalui proses dan Permohonan Pendaftaran Paten, Pengumuman,
In
A
Pemeriksaan Substantif dan jika ada keberatan atau oposisi dan beralasan
dengan bukti yang sah;
ah
lik
- Bahwa setelah terbitnya sertifikat paten tersebut yang makan waktu lebih
dari 3 (tiga) Tahun, masyarakat dan atau pihak yang berkepentingan dapat
mengajukan keberatan melalui lembaga Komisi Banding Paten selama 9
am
ub
(sembilan) bulan, sesuai Pasal 70 Undang-Undang Nomor. 13 tahun 2016
Tentang Paten;
ep
- Bahwa susunan dalam lampiran Sertifikat Paten IDP000040892 dengan
k
judul invensi : Instalasi Pompa In Line untuk Pompa Condensor dan Pompa
ah
si
Sertifikat Paten IDP000040892 tersebut, mendapat perlindungan
hukum selama 20 tahun terhitung sejak tanggal Penerimaan 20 Mei
ne
ng
do
gu
dan gambar (jika ada) dari invensi yang tidak terpisahkan dari
Sertifikat ini;
ah
lik
ub
ep
Bahwa Klaim terdiri dari 5 Klaim dengan klaim utama “ Suatu instalasi
R
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
vertikal in – line dengan menggunakan suatu katup kombinasi melalui
R
suatu pipa penghubung dengan suatu unit chiller”;
si
Bahwa abstrak Pompa Vertikal In – Line untuk Pompa Condensor dan
ne
ng
Pompa Chiller dirancang untuk pemasangan pompa-pompa vertikal in
line pada unit chiller, inovasi yang sangat maju, lebih hemat energi
listrik, hemat material, mudah perawatannya, menggunakan tempat
do
gu (ruangan) relatif lebih kecil;
Bahwa dokumen Paten dari Sertifikat Paten Tergugat a quo dan
In
A
mekanisme atau proses permohonan pendaftaran paten sampai
dikeluarkannya Sertifikat Paten IDP000040892, dengan judul invensi”
ah
lik
instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condensor dan Pompa
Chiller” atas nama Pemilik Poltak Sitinjak, telah sesuai dan benar
sebagaimana dimaksud dalam Bukti P-10 dengan T-1, T-2;
am
ub
Bahwa tidak ada keraguan kemampuan, integritas pemeriksa di
Direktur Paten pada Hak Kekayaan Intelektual Kemenkumhan;
ep
Bahwa Sertifikat Paten IDP000040892, dengan judul Invensi “Instalasi
k
R
atas nama Inventor Poltak Sitinjak (Tergugat), telah sesuai dengan
si
peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang Paten;
ne
1). Saksi. Michael Tribhakti Handayani;
ng
- Bahwa saksi bekerja dibidang HVAC – Chiler Plant sejak tahun 1992;
- Bahwa Fungsi Chiler Plant merupakan sistem pendingin ruangan dalam
do
gu
suatu gedung, misalnya untuk mall, rumah sakit dan lain-lainnya, biasanya
diperuntukkan bagi ruangan dengan luasan yang sangat besar, ada dua
In
type Chiler Plant di Indonesia yaitu Water Cooling System dan Air Cooling
A
lik
Chiller Plant membutuhkan energi yang sangat besar, besarnya biaya dapat
sampai 50 hingga 60% dari energi dari bangunan tersebut;
m
ub
kabel LAN serta panel, seluruh komponen tersebut wajib digunakan dalam
ep
suatu Chiller Plant, perbedaannya pada sistem Air Cooling Tower yang
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan berputar secara vertical, maka pada saat dia berhenti, maka mekanika
si
sealnya akan tertahan secara vertikal dan pompa akan selalu terendam
dengan air, sehingga mekanikal seal akan rusak dan life time-nya akan
ne
ng
lebih pendek. Kedua setiap membuka mekanikal seal, maka kita harus
membuka motor, jika motor berukuran besar seperti 200 kwh, maka
diperlukan proses pembukaannya akan berhari-hari, setelah diganti maka
do
gu butuh waktu untuk menyalahkannya lagi sehingga pompa pompa horizontal
banyak memiliki kelemahan-kelemahan;
In
A
- Bahwa karena sifat pompa horizontal yang memiliki masa waktu yang
terbatas maka pompa tersebut dipasang dengan sistem header (pipa besar)
ah
lik
yang kemudian dihubungkan dengan Chiller, sistem ini membutuhkan 4
hingga 5 pompa, sehingga membutuhkan ruangan yang sangat besar, saksi
tidak pernah menggunakan paten Tergugat sebelum mengenal Tergugat,
am
ub
saksi pernah memakai paten Tergugat untuk proyek di Metro Cipulir dan
proyek Jogja Safire – Lippo Group;
ep
- Bahwa keunggulan dari paten Tergugat adalah mengenai life time yang
k
lebih lama dengan menggunakan pompa Vertical Inline, luasan yang lebih
ah
si
- Bahwa alasan saat ini para konsumen lebih memilih menggunakan jenis
pompa Horizontal Split Casing dan jenis pompa Horizontal Endt Suction
ne
ng
do
gu
Inline;
- Bahwa terkait dengan Bukti T-8.1, terdapat penggunaan dalam dari model
lama dengan model yang baru, terutama dalam penggunaan system
In
A
header;
- Bahwa Penggugat keberatan. Penggugat menilai bahwa keterangan saksi
ah
lik
sudah terlalu jauh menilai paten milik Tergugat sehingga telah melampui
kapasitas sebagai saksi. Keterangan saksi mengenai bidang Teknik
m
ub
- Bahwa Ahli mempunyai keahlian dibidang Air Conditioning, Chiller Plant dan
R
- Bahwa dalam system pendingin dengan Chiller Plant, Chiller Plant berfungsi
M
ng
memproduksi air yang dingin melalui jaringan pipa ke arah beban (air
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
handling unit) guna peralihan beban panas. Chiller Plant terdiri Chiller Unit,
si
pompa chiller, pompa condenser dan cooling tower beserta dengan
accessories. Pompa bekerja untuk mengalirkan air, sehingga membutuhkan
ne
ng
energi. Semakin kecil pipa, maka energy yang dibutuhkan semakin banyak.
Selain itu aspek panjang pipa, fiting dan acessoris yang ada.
- Peralatan yang dibutuhkan dalam suatu chiller Plan adalah – Chiller unit, -
do
gu pompa chiller – Pompa Condenser – pompa colling Tower;
- Bahwa fungsi chiller adalah membawa air yang dingin 6-7 %;
In
A
- Bahwa pompa berfungsi mendistribusikan air dingin keruangan;
- Green Building adalah konsep bangun gedung dengan perencanaan
ah
lik
konstruksi diusahakan supaya hemat energi dan air, mengurangi sampah,
memanage lahan bisa bermanfaat bagi masyarakat, tanaman2 untuk
mengurangi gas rumah kaca;
am
ub
- Pemipaan adalah saluran untuk menngalirkan air didorong dengan energi
tergantung pada mudah tidaknya air mengalir, kalau pipanya kecil maka
ep
akan lebih sulit dibanding pipa besar;
k
- Bahwa pada tahun 2014 ada suatu seminar yang diadakan oleh Himpunan
R
si
ahli elektro di gedung Bidakara dan Pak Poltak sebagai sponsornya saksi
baru tahu kalau ada sistem pemipaan vertikal;
ne
ng
do
gu
pipanya lebih pendek dan lebih hemat energi, serta luasannya juga sangat
kecil;
ah
lik
ub
pendek.
ah
Chiller, nampak yang satu pompa chiller yang satu pompa condenser ada
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Berkaitan dengan klaim nomor 2 sebagaimana dalam sertifikat paten bila
R
dipadankan dengan bukti T-3 –T-5 yang dimaksud dengan katup kombinasi
si
adalah yang dipasang pada sisi pipa hisap berwarna hijau;
ne
ng
- Berkaitan dengan klaim nomor 3 – pipa buang adalah yang keluar dari
chiller dan discharge dan pipa buang nampak ada bulatan;
- Berkaitan dengan klaim nomor 4 – diperbandingkan dengan bukti T-3 dan
do
gu T-5 untuk floor mounted ada ditunjuk warna abu-abu sedangkan Pipe
mounted bertumpu pada pipa jadi menggantung;
In
A
- Bahwa Terkait Bukti T-3, Ahli pernah melihat paten Tergugat di Gedung
Gama Tower di daerah Kuningan, Jakarta tahun 2017. Paten tersebut paten
ah
lik
sangat sederhana dengan pipa lebih pendek dan ruangan lebih kecil. Jadi
dari Beban masuk pipa, keluar dan langsung masuk chiller, sangat
gampang sekali.
am
ub
- Bahwa Ahli mempelajari paten milik Tergugat yang pada intinya mengenai
system pemipaan yang ada di chiller plant, yang menggunakan pompa
ep
vertical inline. Akibatnya pipa yang lebih pendek dan ruangan yang lebih
k
kecil.
ah
- bahwa terkait dengan bukti P-12, P-13, P-15, P-21, P-22, P-25, P-26, P-27
R
si
dan P-28, ahli menerangkan tidak ada unit chiller, Ahli menerangkan bahwa
Instalasi gambar tersebut dapat diterapkan untuk instalasi pompa chiller
ne
ng
dan pompa kondensor pada chiller plant. Selain untuk chiller plant, instalasi
gambar ini bisa dipakai untuk pompa apapun, bisa pompa air bersih dan
do
gu
pompa boiler.
- bahwa terkait dengan gambar bukti 13, ahli berpendapat tidak terdapat
katup kupu-kupu. Ahli juga menjelaskan bahwa katup ini tahananya terlalu
In
A
besar sehingga tidak boleh dipasang di pipa hisap. Katup ini dipasang di
sisi pipa buang tidak masalah.
ah
lik
- bahwa terkait gambar dengan P-8 dan T-9, Ahli berpendapat ini adalah 12
chiller unit (kuning) dan pompa Condensor dan berkaitan dengan temuan
m
ub
- Bahwa ahli sebelumnya belum pernah tahu adanya invensi yang demikian di
ep
- Disampaing itu ada pompa ensaction yaitu pompa hisap seperti pompa
M
ng
sanyo;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Pompa vertikal in line yaitu yang motornya vertikal, horizontal splits Chase
si
memutar;
- Bahwa gambar sebagaimana bukti P-26 ahli belum pernah tahu Penggugat
ne
ng
memproduksi hal seperti itu;
- Bahwa pompa seperti itu bisa digunakan untuk bermacam-macam fungsi;
- Bahwa untuk gambar pada bagian tengah adalah splits Chase sedangkan
do
gu yang sebelah kiri adalah In saxon;
- Bahwa di gedung Gama Tower merupakan pompa vertikal In Line terdapat
In
A
katup kombinasi dan chiller sama dengan gambar bukti T-2 dan T-3;
- Bahwa untuk gambar bukti T-2 bisa jadi pipe mounted sedangkan bukti T-3
ah
lik
adalah floor mounted tapi bisa juga untuk pipe mounted;
- Ahli menolak memberikan Pendapat Ahli terkait dengan Paten dan Hukum.
Majelis Hakim memutuskan:
am
ub
Pengetahuan Sdr. Ahli berbeda dengan pengetahun ahli Penggugat Ir.
Rohmadoni. Sdr. Ahli tidak mengerti mengenai paten, sedangkan Ir.
ep
Rohmadoni selain mengerti mengenai Teknik juga mengerti mengenai
k
penulisan paten.
ah
si
copy yang telah diberi materai dan diberi tanda sebagai berikut :
1. Bukti TT-1. Nota Dinas Direktur Paten Nomor HKI.3-HI.05.01.054 Tanggal 8
ne
ng
do
gu
lik
Pompa Condensor dan Pompa Chiller” yang diajukan pada tanggal 20 Mei
2013 dengan Poltak Sitinjak;
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pompa Condenser dan Pompa Chiller” yang diajukan pada tanggal 20 Mei
si
2013 dengan Pemohon : Poltak Sitinjak yang diajukan oleh Tergugat;
5. Bukti TT-2a. Hasil Cetak dari Database mengenai Dokumen dengan Nomor
ne
ng
Publikasi ID 7900A dengan Nomor Dokumen Permohonan P-941259
dengan Judul : Pompa Vertikal dan Metodi untuk Memasukan Pompa Yang
sama dengan Penemu yaitu Dennis Mark Schendel USA;
do
gu
6. Bukti TT-2b. Hasil Cetak dari database mengenai Dokumen Paten Nomor
ID0007900 dengan Nomor Permohonan P-962913, dengan Judul : Turunan
In
A
Karbostiril untuk Pengobatan Penyakit pada Mata”;
7. Bukti TT-2c. Hasil Cetak dari Database mengenai Publikasi A dari Nomor
ah
lik
Permohonan : P00199602913, dengan Judul : Zat untuk pengobatan
Penyakit pada Mata;
8. Bukti TT-3. Hasil Cetak Publikasi yang terdapat Abstrak dari Website
am
ub
Espacenet dengan alamat :
http:/worldwide.espacenet.com/publication/bibilo?II=0&N....., dengan nomor
ep
Bibliographic Data : CN2013211127 (Y) – 2009-09-16 dengan Judul “Water
k
si
tersebut telah dicocokkan dengan aslinya;
Menimbang, bahwa terhadap sengketa tersebut Majelis telah melakukan
ne
ng
pemeriksaan setempat tersebut dilakukan di Gedung Gama Tower & Hotel Westin
Jakarta pada Ruang Chiller Plant Basemant 2 yang terletak di Jalan H.R. Rasuna
do
gu
lik
ub
termuat serta menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan putusan ini.;
Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada lagi hal-hal
ka
TENTANG HUKUMNYA.
ah
DALAM EKSEPSI;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Eksepsi Ne Bis In Idem;
R
o Bahwa Penggugat sudah pernah mengajukan gugatan Penghapusan
si
Paten milik Tergugat untuk invensi yang diajukan pada tanggal 25
ne
ng
November 2016 dengan nomor perkara 67/Pdt aus-Paten/2016/PN.Niaga
Jkt.Pst dengan para pihak yang sama dan telah diputus serta telah
mempunyai kekuatan hukum tetap;
do
gu o Dikarenakan mengenai obyek dan pihaknya serta materinya sama maka
dengan perkara aquo maka gugatan Penggugat adalah Ne bis in idem;
In
A
2. Eksepsi Gugatan Kabur;
o Bahwa gugatan Penggugat kabur dikarenakan gugatan didasarkan pada
ah
lik
pasal 3 dan pasal 132 Undang-undang Paten sedangkan di dalam
uraiannya dikait-kaitkan bahwa Tergugat dahulu sebagai agen Pompa
Merek Armstrong di Indonesia;
am
ub
o Bahwa di dalam gugatan Penggugat menampilkan dua gambar yaitu
tentang instalasi pompa vertikal in-line ACE VALVE – publikasi tanggal
ep
31 Agustus 2002 disandingkan dengan Instalasi pompa vertikal in-line
k
si
Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condenser dan Pompa
Chiller.
ne
ng
do
gu
lik
secara bersamaan.
Ad. 1 Gugatan Ne bis In Idem/ Res Yudicata;
m
ub
Kekuatan suatu putusan hakim yang telah memperoleh kekuatan hukum yang
ah
Untuk dapat menggunakan kekuatan itu soal yang dituntut harus sama, tuntutan
es
harus didasarkan pada alasan yang sama, dan harus diajukan oleh pihak yang
M
ng
sama dan terhadap pihak-pihak yang sama dalam hubungan yang sama pula.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dikarenakan putusan terdahulu yaitu perkara Nomor.
si
67/Pdt-Sus-Paten/2016/PN.Niaga Jkt.Pst di putus dalam suatu putusan sela
dimana dinyatakan bahwa Pengadilan Niaga tidak berwenang mengadili dan yang
ne
ng
berwenang mengadili adalah Komisi Banding Paten maka dapat disimpulkan
bahwa pengadilan belum memeriksa mengenai pokok perkaranya, dikarenakan
pengadilan belum memeriksa mengenai materi perkara, maka perkara aquo tidak
do
gu
dapat dikatakan sebagai Ne bis In Idem/ Res Yudicata.
Menimbang, bahwa dengan demikian eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat
In
A
berkaitan dengan eksepsi Ne bis In Idem tidak beralasan dan haruslah ditolak;
Ad.2 Gugatan kabur ;
ah
lik
Menimbang, bahwa setelah diperhatikan dengan seksama memang benar
gugatan Penggugat mengaitkan dengan ketentuan pasal 3 dan pasal 132 Undang-
undang No 13 Tahun 2016 dan uraian pasal 3 sebagaimana disebutkan oleh
am
ub
Penggugat berbeda dengan ketentuan pasal 3 Undang-undang No 13 tahun 2016
tentang paten menurut majelis memang hal demikian kurang tepat, namun tidak
ep
menjadikan gugatan kabur, dan secara keseluruhan gugatan penggugat telah
k
cukup jelas dan dapat dimengerti maksudnya serta setelah diteliti gugatan
ah
Penggugat telah memenuhi syarat sahnya suatu gugatan dimana telah ada posita
R
si
/dasar gugatan disertai dasar hukumnya serta petitum yang terperinci dan
didukung oleh posita;
ne
ng
do
gu
lik
ub
dengan tanggal penerimaan 20 Mei 2013 dan tanggal pemberian 14 April 2016
yang dimiliki Tergugat dikarenakan penggugat adalah pihak ketiga yang merasa
ka
yang pada pokoknya berisi bahwa Invensi dalam paten No. IDP000040892 adalah
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
o bahwa Permohonan Pendaftaran Paten yang diajukan oleh Tergugat pada
si
tanggal 20 Mei 2013 dengan nomor permohonan P00201300377 dengan
judul Invensi Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk pompa Condenser dan
ne
ng
Pompa Chiller dengan lampiran tanda terima permohonan Paten, Deskripsi,
Klaim, Abstrak dan gambar telah diproses sesuai dengan peraturan
perundang undangan dibidang paten dan dari hasil pemeriksaan substantif
do
gu tidak ditemukan dokumen pembanding yang dapat mengantisipasi
permohonan Paten Tergugat sehingga permohonan Paten tersebut
In
A
diberikan;
o bahwa Penggugat telah mengakui paten milik Tergugat telah didaftarkan
ah
lik
tanggal 20 Mei 2013 dan mendapatkan paten sejak 14 April 2016 dan
mengapa pada saat didaftarkan Penggugat saat itu tidak mengajukan
keberatan;
am
ub
o bahwa gugatan Penggugat tidak dijelaskan secara teknis dimana letak
ketidak baruan Invensi yang diberi Paten nomor IDP000040892;
ep
o bahwa laporan pidana yang dilakukan Tergugat terhadap Penggugat adalah
k
si
undang 13 tahun 2016;
o bahwa paten yang dimiliki Tergugat bukanlah Pompa vertikal in Iine apalagi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat dan Turut Tergugat maka berdasarkan pasal 163 HIR Penggugat
ep
sangkalannya.
R
surat dan 3 (tiga) orang ahli dan 1 orang saksi fakta, sedangkan Tergugat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengajukan 9 buah bukti surat, 1 orang saksi fakta dan 2 orang ahli sedangkan
si
Turut Tergugat mengajukan 8 buah bukti surat;
Menimbang, terhadap bukti-bukti tersebut majelis akan mempertimbangkan
ne
ng
sepanjang relevan dengan apa yang dipersengketakan dalam perkara ini
Menimbang, bahwa dikarenakan gugatan Penggugat diajukan dengan
didasarkan pada ketentuan Pasal 132 Undang-undang paten, maka sebelumnya
do
gu
perlu dipertimbangkan apakah Penggugat dapat diklasifikasikan sebagai pihak
ketiga yang dapat memohon penghapusan paten ?
In
A
Pasal 132 menyebutkan :
(1) Penghapusan paten berdasarkan putusan pengadilan sebagaimana dimaksud
ah
lik
pasal 130 huruf b dilakukan jika :
a. Paten menurut ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 3,pasal 4
atau pasal 9 seharusnya tidak diberikan;
am
ub
b. .............
c. Paten dimaksud sama dengan paten lain yang telah diberikan kepada pihak
ep
lain untuk invensi yang sama;
k
1 huruf a dan huruf b diajukan oleh pihak ketiga kepada Pemegang Paten
R
si
melalui Pengadilan Niaga;
Pasal 3 Undang-undang Paten adalah :
ne
ng
do
gu
ketiga adalah pihak yang memiliki kepentingan dengan paten yang digugat
penghapusannya dan harus dibuktikan di pengadilan niaga;
ah
lik
ub
oleh Tergugat dalam perkara pidana dikarenakan Penggugat telah menjual produk
yang merupakan paten Tergugat tanpa seijin Tergugat serta sesuai dengan bukti
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa setelah dipelajari dengan seksama gugatan penggugat
si
serta Jawab jinawab dengan Tergugat dan Turut Tergugat maka dapat
disimpulkan bahwa yang menjadi permasalahan dalam perkara ini dan perlu di
ne
ng
buktikan adalah;
1. Apakah paten atas nama Tergugat seharusnya tidak diberikan karena
merupakan invensi yang tidak baru dan tidak mengandung langkah inventif?
do
gu Menimbang, bahwa pertama-tama majelis akan mempertimbangkan
berkaitan dengan paten yang diberikan kepada Tergugat;
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti T- 1/P-10 sertipikat paten IDP
000040892 tertanggal 14 April 2016, T-2 dokumen lampiran sertifikat paten
ah
lik
untuk invensi dengan judul Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa
Condenser dan Pompa Chiller, terbukti bahwa benar Tergugat mendapatkan paten
berkaitan dengan Instalasi Pompa Vertikal In Line untuk Pompa Condenser dan
am
ub
Pompa Chiller,dengan cara yang sah.
Menimbang, bahwa selanjutnya apakah benar paten atas nama Tergugat
ep
tersebut seharusnya tidak diberikan karena merupakan invensi yang tidak baru
k
si
pertama-tama majelis akan mempertimbangkan terlebih dahulu berkaitan dengan
pengertian invensi.
ne
ng
do
gu
lik
ub
bahwa terhadap bagian bagian tersebut haruslah dibaca dan dipelajari secara
keseluruhan karena antara bagian satu dengan yang lain saling terkait sehingga
ka
Dokumen lampiran sertifikat paten, pada bagian latar belakang disebutkan bahwa
es
pada saat ini, umumnya pompa yang dipasang untuk Instalasi Condenser dan
M
ng
Chiller lebih banyak menggunakan jenis pompa Horizontal Split Casing dll,
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Umumnya untuk memasang satu unit pompa tersebut dibutuhkan berbagai macam
si
assesories.............dst......untuk memasang pompa pompa tersebut dibutuhkan
fondasi sebagai dudukannya.....dst...instalasi pompa-pompa condenser dan Chiller
ne
ng
yang ada saat ini juga selalu menyediakan pompa-pompa cadangan untuk
mengantisipasi terjadinya kerusakan.dst.... berdasarkan permasalahan tersebut
inventor mengusulkan dan mendesain penyederhanaan pemasangan pompa-
do
gu
pompa Condenser dan Chiller, khususnya dengan menggunakan jenis pompa
vertikal in Iine, dimana pompa-pompa langsung dipasang dimulut condenser dan
In
A
chiller tanpa menggunakan jaringan pemipaan yang rumit, panjang dan
menghilangkan begitu banyak assesories. Sehingga akan didapatkan instalasi
ah
lik
pompa condenser dan chiller yang sederhana, kuat, hemat ruangan dan rendah
dalam biaya investasi, dan yang paling utama lebih menghemat Energy
listrik.....dst.
am
ub
Menimbang, bahwa dengan demikian temuan yang ditunjukkan Tergugat
adalah berkaitan dengan latar belakang adanya permasalahan kemudian dibuat
ep
uraian mengenai invensi,kemudian dibuat beberapa klaim yang akhirnya
k
ditemukan solusinya;
ah
si
diadakan proses pemberian paten diantaranya dengan adanya pemeriksaan
substantif dan pemeriksa paten melakukan penelusuran untuk mencari dokumen
ne
ng
do
gu
juga diperiksa langkah inventif dan keterterapan dalam industri sebagai syarat
patentabilitas yang secara keseluruhan memakan waktu sekitar 3 tahun;
Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat mendalilkan bahwa terhadap
In
A
paten yang diberikan kepada Tergugat sebetulnya bukan merupakan suatu invensi
yang baru karena temuan yang demikian telah ada sebelumnya dengan
ah
lik
menyebutkan :
Klaim 1 – tidak memiliki kebaruan dengan merujuk pada bukti P-15 (hasil cetak
m
ub
Wayback Machines yang menampilkan Hasil Cetak dari halaman Website Ace
Valve dimana pada suatu Valve pada sisi pipa buang terhubung dengan Chiller;
ka
Klaim 2 – tidak memiliki kebaruan dengan merujuk pada bukti P-22 Buku brosur
ep
Klaim 3 – tidak memiliki kebaruan dengan merujuk kepada bukti P-26 yaitu suatu
es
hasil cetak atas Online brosur dengan judul “Installation And operating instructions
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Klaim 4 – tidak memiliki kebaruan dengan merujuk kepada bukti P-15 dimana
si
terdapat gambar pompa vertikal in line yang dipasang secara floor mounted dan P-
26 - Installation And operating instructions of Armstrong model FTV Grooved End
ne
ng
Flo-Trex Combination Valve dimana terdapat suatu gambar cetak terdapat Pompa
Vertikal Inline yang dipasang secara Pipe Mounted;
Klaim 5 - Tidak memiliki kebaruan dengan merujuk kepada bukti P – 26 yaitu
do
gu
suatu hasil cetak atas Online brosur dengan judul “Installation And operating
instructions of Armstrong model FTV Grooved End Flo-Trex Combination Valve
In
A
dimana di dalam Trex Combination Valve tersebut terdapat lobang untuk
menempatkan setidaknya salah satu dari alat ukur tekanan air, alat ukur volume
ah
lik
air dan alat ukur temperatur air;
Menimbang, bahwa terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh Penggugat
tersebut nampak bahwa tiap-tiap klaim tersebut ditunjukkan bahwa telah ada
am
ub
produk tersebut sebelumnya misalnya pompa vertikal In Line yang dipasang
secara floor mounted, Pipe mounted, katup kombinasi dll;
ep
Menimbang, bahwa demikian pula dari bukti-bukti yang diajukan oleh
k
Penggugat yaitu dari keterangan saksi Niall Murphy dikaitkan dengan bukti P-26
ah
didapatkan fakta bahwa bahwa PT. Armstrong telah memproduksi pompa vertikal
R
si
In Line, katup kombinasi dan flow track dominasi;
Menimbang, bahwa namun di dalam sertifikat paten khususnya klaim nomor
ne
ng
satu disebutkan sebagai “suatu instalasi pompa vertikal in-line untuk pompa
condenser dan pompa chiller yang meliputi suatu rangkaian instalasi pemipaan
do
gu
yang dipasang pada suatu chiller Plant yang menghubungkan suatu unit pompa
jenis vertikal in Line dengan menggunakan suatu katup kombinasi melalui suatu
pipa penghubung dengan suatu unit chiller”.
In
A
lik
ub
hemat ruangan dan rendah dalam biaya investasi, dan yang paling utama lebih
menghemat Energy listrik;
ka
Menimbang, bahwa mengenai hal tersebut diakui oleh saksi tergugat yaitu
ep
lain yang dikenal yang lebih tahan lama, dibutuhkan ruangan yang efisien/tidak
R
terlalu luas dan biayanya murah sehingga saksi memakai paten Terggugat untuk
es
digunakan di proyek Metro Cipulir, Jogja Saphire, Gama Tower dan Lippo Group;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa pompa-pompa yang disebutkan Penggugat di dalam
si
pembuktianya seperti pompa Vertical In Line dengan katup kombinasi, pompa
chiller, pompa kondensor,kemudian pipa hisap dengan katup kombinasi,pipa
ne
ng
buang adalah sebagai bagian dari alatnya sedangkan invensi Tergugat tidak
merupakan temuan pompa-pompa tersebut tetapi lebih pada rangkaian
pemasangan pompa dan instalasi pemipaan, sehingga untuk membatalkan paten
do
gu
tersebut Penggugat seharusnya, tidak hanya membuktikan bahwa sebelum
didaftarkan sudah ada pompa-pompa vertikal in line, condenser, katup kombinasi
In
A
termasuk pompa produksi PT, Amstrong, tetapi dibuktikan sudah ada instalasi
pompa dan suatu instalasi pemipaan yang dapat menghasilkan hemat ruangan
ah
lik
dan hemat energi sebagaimana paten yang diberikan Turut Tergugat kepada
Tergugat;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana
am
ub
tersebut di depan, maka majelis tidak sependapat dengan ahli dari Penggugat dan
majelis berpendapat pembuktian yang diajukan oleh Penggugat belum cukup
ep
untuk membuktikan bahwa paten yang diberikan Turut Tergugat kepada Tergugat
k
si
yang diberikan Turut Tergugat kepada Tergugat tidak terbukti telah ada invensi
yang sama sebelumnya;
ne
ng
do
gu
dan 4 yang memohon supaya paten Tergugat dinyatakan tidak ada invensi dan
mohon dibatalkan dipandang tidak beralasan dan haruslah ditolak;
Menimbang, bahwa berkaitan dengan tuntutan yang lain karena tuntutan
In
A
lik
ub
Dalam Eksepsi ;
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang
si
diperhitungkan sebesar Rp1.916.000,- (satu juta sembilan ratus enam belas
ribu Rupiah);
ne
ng
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari. Rabu,
do
gu
tanggal 1 Nopember 2017, oleh Kami. Wiwik Suhartono, S.H., M.H, selaku
Hakim Ketua, John Tony Hutauruk, S.H., M.H dan H. Eko Sugianto, S.H., M.H,
In
A
masing-masing sebagai Hakim Anggota Surat Penetapan Ketua Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat Nomor. 17/Pdt.Sus-Paten/2017/PN.Niaga.Jkt.Pst, tanggal 16
ah
lik
Maret 2017, putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan
terbuka untuk Umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota
tersebut, Suryono, S.H. Panitera Pengganti, Kuasa Penggugat, Kuasa Tergugat
am
ub
dan tanpa dihadiri Kuasa Turut Tergugat tersebut.-
ep
Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,
k
ah
si
T.T.D, T.T.D,
ne
ng
do
gu
T.T.D,
H. Sugianto, S.H., M.H. Panitera Pengganti,
In
A
T.T.D,
Suryono, S.H.
ah
lik
Biaya-biaya :
- P.N.B.P : Rp 30.000,-
- Biaya proses : Rp 75.000,-
m
ub
- Panggilan : Rp 800.000,-
- Pemeriksaan setempat : Rp1.000.000,-
ka
- Redaksi : Rp 5.000,-
ep
- Materai : Rp 6.000,-
Jumlah : Rp1.916.000,-
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65