Pada tanggal 9 Mei pada saat hari terakhir ujian EBTA ancika karena itulah waktu

kombinasi hasil EBTA dan EBTANAS, dan ditambah dengan nilai lapor. Di dalam
melaksanakan EBTANAS pihak sekolah tersebut berkoorsinasi oleh pemerintah pusat ,
sedang kan EBTA berkoordinasi oleh pemerintah provinsi dan ancika pun berfikir
bahwa jikalau dia membuat dalam ujian tersebut maka akan tidak lulus, tetapi dilan
berkata kepada ancika bahwa jangan risau dengan ujian tersebut karena ujian sekolah
berbeda dengan ujian kehidupan, karena ujian sekolah mendapatkan pelajaran terlebih
dahulu baru mendapatkan ujian tetapi ujian kehidupan, mendapatkan ujian, baru
mendapatkan pelajaran, seminggu kemudian ancika dikatakan lulus dari hasil ujian
tersebut , dan ancika pun bersemangat akhirnya di melanjutkan untuk mendapatkan
UMPTN pada bulan Juni , dan setelah lama menunggu akhirnya ancika pun lulus di
UMPTN tersebut dan masuk di UNPAD, di jurusan yang ia minati. Dan temannya pun
Indri lulus dan masuk di IKIP Bandung , dan mereka berbeda kampus, dan ancika pun
merasa bangga atas keberhasilannya, karena berkat seorang guru kita bisa memiliki
banyak profesi.