Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

Diagram PT
SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
Diagram PT atau diagram fasa adalah diagram yang
MATERI menyatakan hubungan antara tekanan dan suhu suatu
A. Penurunan Tekanan Uap (∆P) zat. Pelarut murni akan mendidih jika tekanan uapnya
o
∆P = Xt . P . I sama dengan tekanan lingkungan, demikian juga untuk
o
→ ∆P = P – P larutan, agar mendidih tekanan uap larutan harus sama
dengan tekanan lingkungan yang berarti sama dengan
B. Kenaikan Titik Didih (∆Tb) tekanan uap pelarut murninya. Akan tetapi, apa bila
∆Tb = Kb . m . i dalam larutan tersebut terdapat zat terlarut nonvolatil
→ ∆Tb = Tb larutan – Tb pelarut dapat mengakibatkan penurunan tekanan uap larutan.
Perbedaan tekanan uap larutan dan pelarut murni
C. Penurunan Titik Beku (∆Tf) ditunjukkan oleh kurva larutan dan kurva pelarut murni
∆Tf = Kf . m . i pada gambar diagram PT berikut ini. Karena tekanan
→ ∆Tf = Tf pelarut – Tf larutan uap larutan lebih kecil dari tekanan uap pelarut murni
maka kurva larutan terletak di bawah kurva pelarut
D. Tekanan Osmotik (π) murninya.
Π=M.R.T.i

Factor Van’t Hoff

i = 1 + (n – 1) α
untuk larutan non elektrolit (i = 1)

Molalitas (m)
Massa 100
m= x
Mr p

Fraksi mol (X)

molt
Xt = Lantas, bagaimana cara membaca diagram PT diatas?
molt  mol p Perhatikan keterangan berikut:
 Laarutan mendidih pada tekanan 1 atm
mol p  Garis CD menyatakan garis mendidih air
Xp =  Garis BG menyatakan garis mendidih larutan
molt  mol p  Tb1 menyatakan titik didih larutan
 Tb0 menyatakan titik didih pelarut
Xt + Xp = 1  Garis CE menyatakan garis beku air
 Garis BF menyatakan garis beku larutan
Keterangan:  Tf1 menyatakan titik beku larutan
∆P = penurunan tekanan uap  Tf0 menyatakan titik beku pelarut
XP = fraksi mol pelarut  A menyatakan suhu awal
Xt = fraksi mol terlarut  C menyatakan titik tripel (titik dimana pada suhu
P° = tekanan uap jenuh pelarut murni dan tekanan tersebut terjadi kesetimbangan fasa
P = tekanan uap larutan antara gas, cair, dan padat secara bersama-sama)
Kb = tetapan kenaikan titik didih molal pelarut.
Kf = tetapan penurunan titik beku molal  B menyatakan titik tripel larutan.
R = 0,082 L atm/mol K
T = suhu Dari gambar diagram PT diatas dapat dilihat bahwa titik
n = jumlah ion didih larutan (G) lebih tinggi daripada titik didih air (D).
α = derajat ionisasi Sedangkan titik beku larutan (F) lebih rendah daripada
p = massa pelarut (gram) titik beku air (E).
molt = mol zat terlarut
molp = mol zat pelarut
M = molaritas

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 1


Contoh Soal
1. Perhatikan diagram P-T berikut!
Garis beku pelarut ditunjukkan oleh ….
Pembahasan
K = titik beku larutan
L = titik beku pelarut
KQ = garis beku larutan
LR = garis beku pelarut
2. Fungsi dari diagram fasa adalah untuk menyatakan …
Pembahasan:
Diagram fasa atau diagram P-T adalah diagram yang
menyatakan hubungan antara suhu dan tekanan
dengan fase zat (padat, cair, dan gas). Jadi fungsi dari
diagram fasa adalah untuk menyatakan penurunan
tekanan uap jenuh, kenaikan titik didih, dan
penurunan titik beku.
---------------------------------------------------------------------------
Soal Pemahaman Konsep
---------------------------------------------------------------------------
1. Sebanyak 30 gram zat organik tersusun dari 40%
karbon; 6,6% hidrogen dan sisanya oksigen. Zat
tersebut bila dilarutkan dalam 500 gram air
ternyata membeku pada suhu -1,24 °C (Ar C = 12,
H = 1, O = 16, Kf = 1,86). Tentukan:
a. rumus empiris, c. rumus molekul!
b. Mr zat organik, dan
2. Di laboratorium terdapat larutan urea CO(NH2)2 =
10% massa. Tentukan:
a. tekanan uap larutan bila pada kondisi tersebut
tekanan uap air murni 6,2 cmHg;
b. titik beku larutan bila Kf = 1,86.
3. Sebanyak 133,3 gram suatu zat nonelektrolit
dilarutkan dalam 5 liter air mengalami kenaikan
titik didih 0,4°C. Bila Kb air = 0,513, berapakah Mr
zat tersebut?
4. Suatu larutan nonelektrolit dalam air mempunyai
penurunan titik beku 0,372 °C. Jika Kb air = 0,52
dan Kf = 1,86; berapakah titik didih larutan
tersebut?
Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 2
Kelas 12 Kimia Bab 1 K13
5. Suatu elektrolit biner dengan konsentrasi 0,5 M
ternyata isotonis dengan larutan yang dibuat
dengan melarutkan 30 gram CO(NH2)2 dalam air
hingga volume 1 liter. Berapa derajat ionisasi
elektrolit tersebut?
6. Ke dalam 250 gram air ditambahkan 11,7 gram
garam dapur (Ar Na = 23 dan Cl = 35,5), Kf = 1,86
°C/m; dan Kb = 0,52 °C/m. Tentukan:
a. titik didih larutan;
b. titik beku larutan!
7. Suatu senyawa (C, H, dan O) yang massanya 6,0
gram setelah dianalisis mengandung 2,4 gram
karbon, 0,4 gram hidrogen, dan sisanya oksigen.
Larutan 9 gram senyawa itu dengan 100 gram air
membeku pada suhu –0,93 °C/m. Bila Kb = 1,86
°C dan Ar C = 12; H = 1; dan O = 16, maka
tentukan rumus molekul dari senyawa tersebut!
8. Sebanyak 11,7 gram NaCl dan 34,2 gram zat
nonelektrolit dilarutkan dalam 500 gram air.
Ternyata larutan membeku pada suhu –1,86
°C/m. Bila Kb = 1,86 °C/m; Ar Na = 23 dan Cl =
35,5, maka tentukan massa rumus dari zat
nonelektrolit tersebut!
9. Penurunan titik beku dari 19,6 gram asam sulfat
dalam 2 liter air ternyata besarnya 2,9 kali dari 3
gram urea yang terlarut dalam 500 ml air (Kb =
1,86 °C/m). Berapa persen derajat ionisasi dari
asam sulfat tersebut (Ar H = 1; S = 32; O = 16; C =
12; dan N = 14)?
10. Tekanan osmosis darah manusia pada suhu 37 °C
adalah 7,7 atm. Berapa gram NaCl harus
dilarutkan dalam 1 liter larutan sehingga pada
suhu 37 °C isotonik dengan darah manusia?
Soal Pilihan Ganda 1
---------------------------------------------------------------------------
1. Dari diagram P-T H2O berikut yang merupakan
daerah perubahan titik beku adalah ….
A. A dan H
B. B dan C
C. G dan H
D. I dan J
E. D dan E
 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

2. Dari diagram P-T fasa H2O berikut yang merupakan 5. Fraksi mol urea (mr = 60) dalam larutan yang
daerah perubahan titik didih adalah …. mengandung 15% urea adalah ….
A. 0,035
B. 0,02
C. 0,04
D. 0,05
E. 0,095

6. Jika 800 mL larutan Ca(OH)2 0,5 M memiliki massa

jenis 1,25 g/mL, maka fraksi mol Ca(OH)2 (mr = 74)
A. A–B
dalam larutan adalah ….
B. B–C -2
A. 7,4 x 10
C. D–E -3
B. 7,4 x 10
D. G–H -4
C. 7,4 x 10
E. I–J -2
D. 7,14 x 10
-3
E. 7,14 x 10
3. Perhatikan diagram P-T berikut!
o
7. Tekanan uap jenuh air pada suhu 100 C adalah 76
cmHg. Tekanan uap larutan glukosa 10% massa (mr
= 180) adalah … mmHg.
A. 735,5
B. 738,6
C. 765,4
D. 760
E. 751,6

Garis beku pelarut ditunjukkan oleh…. 8. Suatu zat non elektrolit (mr = 60) sebanyak 30
A.MS gram dilarutkan dalam 100 gram air (mr = 18) pada
o
B.MN suhu 25 C. Bila tekanan uap jenuh pada suhu
C.KL tersebut 23,76 mmHg, maka penurunan tekanan
D.LR uap larutan tersebut adalah ….
E. KQ A. .1,96 mmHg
B. 5,88 mmHg
4. Perhatikan diagram P - T! C. 9,8 mmHg
D. 15,68mmHg
E. 21,79 mmHg

9. Tekanan uap air murni pada suhu tertentu adalah

32 cmHg. Penurunan tekanan uap larutan etanol
46% adalah …. (ar H=1, C=12, O=16)
A. 4
B. 6
C. 8
Bagian yang menunjukkan proses mencair dari D. 10
suatu larutan ditunjukkan oleh titik . . . . . . E. 12
A. K – L
B. K – R 10. Larutan urea pada suhu tertentu mempunyai
C. M – N tekanan uap 26,39 cmHg. Bila pada suhu tersebut
D. T – M tekanan uap air murni 29 cmHg, maka
E. T – R perbandingan massa urea dan air adalah ….
A. .1:1
B. 1:2
C. 3:2
D. 1:3
E. 2:3

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 3

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

11. Nilai ΔTb dan ΔTf tergantung pada …. 17. Titik didih larutan sukrosa 1 m dalam air adalah
o
A. Jenis zat terlarut 100,52 C. Kenikan titik didih larutan NaCl 0,15 m
B. Jenis pelarut pada tekanan yang sama adalah ….
o
C. Jumlah pelarut A. 0,25 C
o
D. Jumlah zat terlarut B. 0,52 C
o
E. Fraksi mol zat terlarut C. 0,78 C
o
D. 10,4 C
o
12. Kenaikan titik didih dari 18,2 g DDT (C14H11C15) E. 0,156 C
dalam 728 g kloroform (CHCl3) dengan
o
Kb kloroform = 61,9 C/m adalah …. 18. Ke dalam 300 g air dilarutkan 10 g glukosa (mr =
o
(ar H=1, C =12, Cl = 35,5) 180) dan 10 g urea (mr = 60). Jika Kb = 0,52 C/m,
o
A. 0,15 C maka titik didih larutan besarnya ….
o
B. 9,24 C A. 0,385
o
C. 4,34 C B. 0,770
o
D. 104,34 C C. 1,54
o
E. 109,24 C D. 100,385
E. 100,77
o
13. Jika titik didih benzena 80,1 C dan kenaikan
o
kenaikan titik didih molal benzena 2,52 C/m, maka 19. Zat X adalah asam organik non elektrolit bervalensi
titik didih larutan 3,6g glukosa (mr = 180) dalam dua. Bila 2,36 g zt X dilarutkan dalam 200 g aseton,
250 g benzena adalah …. maka larutan ini akan mendidih pada suhu 56,67
o o o
A. 100,2 C C. Jika titik didih aseton = 56,50 C, Kb = 1,7, maka
o
B. .80,30 C zat X mempunyai rumus ….
o
C. 99,80 C A. HO2C – CO2H
o
D. 79,90 C B. HO2C – CH2 – CO2H
o
E. 90,2 C C. HO2C – (CH2)2–CO2H
D. HO2C – (CH2)3–CO2H
14. Titik didih larutan yang terdiri dari 30g urea dalam E. HO2C – (CH2)4–CO2H
250 mL air dengan massa jenis = 1 g/mL dan Kb =
o o
0,52 C/m adalah … C 20. Larutan-larutan dibawah ini yang memiliki
A. 100,52 penurunan titik beku terbesar adalah ….
B. 101,04 A. 0,1 m larutan etanol
C. 102 B. 0,1 m larutan urea
D. 102,52 C. 0,1 m larutan asam oksalat
E. 104,04 D. 0,3 m larutan asam sulfat
E. 0,3 m larutan asam nitrit
15. Titik didih larutan yang terbuat 6,48 g
Al2(SO4)3 dengan derajat ionisasi 0,9 dalam 250 g 21. Dalam 500 g air terlarut 15 g urea (mr = 60). Jika
o o
air kb = 0,52 C/m adalah … C Kf = 1,86, maka titik beku larutan adalah ….
o
(ar O = 16, Al = 27, S = 32) A. -0,465 C
o
A. 101,4 B. -0,930 C
o
B. 100,191 C. +0,645 C
o
C. 101,91 D. +0,930 C
o
D. 100,45 E. +1,860 C
E. 0,191
o
22. Bila diketahui titik beku asam asetat adalah 16,6 C
16. Pada pembuatan sirup kental diukur dengan dan penurunan titik beku molalnya adalah 3,6
o
mengamati titik didihnya. Sirup yang baik mendidih C/m maka titik beku larutan 12,8 g belerang (S8;
o
pada suhu 105 C. Jika sirup menggunakan gula Ar S = 32) dalam 100 g asetat adalah ….
o
pentosa (mr = 150), maka konsentrasi gula dalam A. 4,7 C
o
sirup adalah …. B. 2,3 C
o
A. 30% C. 1,8 C
o
B. 40% D. 14,8 C
o
C. 50% E. 14,0 C
D. 60%
E. 70%

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 4

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

23. Sebanyak 6,56 g metanol (mr = 156) dilarutkan 4. Jika tekanan uap pelarut murni adalah P°,
dalam 100 g sikloheksana. Larutan membeku pada tekanan uap larutan adalah P, penurunan
o o
suhu -1,95 C. Jika titik beku sikloheksana 6,5 C, tekanan uap larutan ∆P, dan fraksi mol pelarut
maka tetapan penurunan titik beku molal Xp, serta fraksi mol terlarut Xt, maka hubungan
sikloheksana adalah …. yang benar adalah ....
A. 5,6 a. P = Xp . P° d. ∆P = Xt . P°
B. 6,5 b. P = Xt . P° e. ∆P = (Xp – Xt)P°
C. 12,1 c. ∆P = Xp . P°
D. 17,9
E. 20,1 5. Sebanyak 100 gram sukrosa (Mr = 342) dilarutkan
dalam 500 gram air pada suhu 25 °C mempunyai
24. Bila titik beku larutan glukosa 0,1 m dalam air tekanan uap ... (tekanan uap air jenuh = 23,76
o
adalah -1,9 C, maka titik beku larutan CaCl2 0,1 m mmHg).
adalah …. a. 0,247 mmHg d. 24 mmHg
A. -0,8 b. 23,513 mmHg e. 25 mmHg
B. -1,98 c. 23,76 mmHg
C. -3,8
D. -5,7 6. Sebanyak 20 gram senyawa berikut dalam 100
E. -7,6 gram air yang mempunyai tekanan uap terbesar
adalah ....
25. Suatu zat non elektrolit mr = 40 sebanyak 30 g a. metanol (Mr = 32)
dilarutkan dalam 900 g air ternyata membeku pada b. glukosa (Mr = 180)
o
suhu -1,55 C. Agar diperoleh larutan dengan c. etanol (Mr = 46)
penurunan titik beku dua kali lebih kecil dari d. sukrosa (Mr = 342)
larutan pertama, zat tersebut harus dilarutkan e. urea (Mr = 60)
dalam 1,2 kg air sebanyak ….
A. 10 g 7. Sebanyak 450 gram glukosa (Mr = 180) dilarutkan
B. 15 g dalam 2 kg air (Kb = 0,52) akan mendidih pada
C. 20 g suhu ... °C.
D. 45 g a. 0,65 d. 100,65
E. 80 g b. 100 e. 100,75
c. 100,325

Soal Pilihan Ganda 2 8. 35,5 gram belerang kristal (Mr = 256) diarutkan
--------------------------------------------------------------------------- dalam 100 gram karbon disulfida (Tb = 46,23 °C,
1. Suatu larutan tersusun dari 2 mol urea dalam 3 Kb = 2,35) mempunyai titik didih ... °C.
mol air, maka fraksi mol urea dalam larutan a. 100 d. 46,23
tersebut adalah .... b. 75,25 e. 3,25
A. 2/3 D. 3/5 c. 49,48
B. 3/2 E. 1
C. 2/5 9. Suatu larutan elektrolit kuat dengan konsentrasi
0,25 m membeku pada suhu -0,93 °C (Kf air =
2. Pengertian yang tepat tentang kemolaran adalah 1,86). Jumlah ion yang dimiliki elektrolit tersebut
banyaknya zat terlarut tiap .... adalah ....
a. liter larutan a. 1 d. 4
b. 1.000 gram pelarut b. 2 e. 5
c. liter pelarut c. 3
d. 1.000 gram air
e. 1.000 gram larutan 10. Sebanyak 4 gram zat nonelektrolit dilarutkan
dalam 100 gram air ternyata mendidih pada suhu
3. Semua sifat berikut tergolong sifat koligatif 100,347 °C, maka massa molar zat tersebut
larutan, kecuali .... adalah ....
a. penurunan tekanan uap d. tekanan osmosis a. 30 d. 120
b. kenaikan titik didih e. kepekatan larutan b. 60 e. 180
c. penurunan titik beku c. 90

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 5

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

11. Agar 200 kg air tidak membeku pada suhu -0,37° 18. Zat berikut yang memiliki titik beku larutan paling
C (Kf air = 1,85), maka ke dalam air tersebut harus rendah adalah ....
dilarutkan NaCl sebanyak .... (Ar Na = 23, Cl = a. C12H22O11 0,5 M d. NaCl 0,3 M
35,5) b. Cu(NO3)2 0,2 M e. KCl 0,2 M
a. 0,585 gram d. 11,70 gram c. CO(NH2)2 0,8 M
b. 1,170 gram e. 58,5 gram
c. 5,85 gram 19. Agar 500 gram air tidak membeku pada suhu –5,4
°C (Kf = 1,8 °C/m), maka paling sedikit
12. Sebanyak 4 gram MgCl2 dilarutkan dalam 2 kg arir ditambahkan NaCl sebanyak ....
(Kb = 0,52) bila larutan mendidih pada suhu a. 14,6 gram d. 58,5 gram
100,032° C (Ar Mg = 24, Cl = 35,5) derajat ionisasi b. 29,3 gram e. 87,8 gram
MgCl2 adalah .... c. 43,9 gram
a. 0,1 d. 0,9
b. 0,5 e. 1 20. Larutan berikut yang isotonik dengan larutan
c. 0,6 yang mengandung 6 gram urea (Mr = 60) dalam
500 ml larutan adalah ....
13. Larutan berikut ini yang memiliki tekanan a. C6H12O6 0,1 M
osmosis paling rendah adalah .... b. C12H22O11 0,1 M
a. CO(NH2)2 0,15M d. AlCl3 0,25 M c. NaCl 0,1 M
b. C6H12O6 0,25 M e. Na2(SO4)3 0,5 M d. CH3COOH 0,1 M
c. NaCl 0,5 M e. BaCl2 0,1 M

14. Sebanyak 1,17 gram NaCl (ArNa = 23, cl = 35,5) 21. Fraksi mol larutan urea dalam air = 0,4. Tekanan
dilarutkan dalam air sampai volume 500 ml, pada uap jenuh air pada suhu 20 °C sebesar 18 mmHg.
suhu 27° C. Tekanan osmosis larutan yang terjadi Tekanan uap jenuh larutan pada suhu itu adalah
sebesar .... ....
a. 0,394 atm d. 19,68 atm a. 7,2 mmHg
b. 1,968 atm e. 39,36 atm b. 25,2 mmHg
c. 3,936 atm c. 10,8 mmHg
d. 36 mmHg
15. Sebanyak 17,1 gram gula tebu, C12H22O11 e. 18,4 mmHg
dilarutkan dalam 500 cm3 air. Bila Ar C = 12; O =
16; dan H = 1, maka kemolaran dari larutan gula 22. Zat X sebanyak 15 gram dilarutkan dalam 90 gram
tersebut adalah .... air. Larutan ini mempunyai tekanan uap jenuh
a. 0,05 m d. 0,5 m 28,85 mmHg. Pada suhu yang sama, air murni
b. 0,01 m e. 0,2 m mempunyai tekanan uap jenuh 30 mmHg. Massa
c. 0,1 m molekul relatif (Mr) dari zat X adalah ....
a. 30 d. 90
16. Sepuluh gram urea CO(NH2)2 dilarutkan dalam 90 b. 60 e. 150
mL air. Bila tekanan uap jenuh air pada suhu 25 c. 75
°C adalah 62 cmHg, maka tekanan uap larutan
urea tersebut adalah .... 23. Urea {CO(NH2)2} yang massanya 15 gram
a. 2 cmHg d. 60 cmHg dilarutkan dalam 250 gram air (Ar H = 1, C = 12, O
b. 30 cmHg e. 64 cmHg = 16, dan N = 14). Bila tetapan penurunan titik
c. 31 cmHg beku molal air (Kb) = 1,86 °C/m, maka titik beku
larutan tersebut adalah ....
17. Dua puluh gram zat X (nonelektrolit) dilarutkan a. 0,23 °C d. –0,46 °C
dalam 360 ml air, ternyata tekanan uapnya b. 0,46 °C e. –1,86 °C
sebesar 40 cmHg. Bila tekanan uap air pada suhu c. –0,32 °C
tersebut 40,2 cmHg, maka massa rumus zat X
tersebut adalah ....
a. 60 d. 240
b. 120 e. 342
c. 200

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 6

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

24. Jika 5 gram dari masing-masing zat di bawah ini 30. Di antara larutan berikut ini pada konsentrasi
dilarutkan dalam 1 kg air, zat yang akan yang sama, yang mempunyai titik didih paling
memberikan larutan dengan titik beku paling tinggi adalah ....
rendah adalah .... a. urea
(Ar C = 12; O = 16; H = 1) b. natrium klorida
a. metanol (CH3OH) c. asam cuka
b. glukosa (C6H12O6) d. gula
c. etanol (C2H5OH) e. kalsium klorida
d. sukrosa (C12H22O11)
e. gliserol (C3H6O3) 31. Kelarutan CaCl2 dalam air pada 0 °C sekitar 5,4
molal. Jika Kf = 1,86 °C/m, maka penurunan titik
25. Larutan yang mempunyai tekanan osmosis paling beku larutan CaCl2 0,54 molal adalah ....
tinggi adalah .... a. 1,0 °C d. 3,0 °C
a. C2H5OH 0,01 M d. BaSO4 0,01 M b. 2,0 °C e. 5,0 °C
b. Na2SO4 0,01 M e. K3PO4 0,01 M c. 2,7 °C
c. NaCl 0,01 M
32. Tiga gram zat nonelektrolit dalam 250 gram air
26. Berikut ini larutan yang diharapkan mempunyai mempunyai penurunan titik beku setengah dari
titik didih paling tinggi adalah .... penurunan titik beku 5,85 gram garam dapur (Mr
a. CO(NH2)2 0,6 M d. Ba(NO3)2 0,3 M = 58,5) dalam 500 gram air. Maka massa molekul
b. NaCl 0,4 M e. K2SO4 0,2 M relatif dari zat nonelektrolit adalah ....
c. C6H12O6 0,8 M a. 45 d. 120
b. 60 e. 342
27. Tekanan uap air jenuh pada suhu 29 °C adalah 30 c. 76
mmHg. Pada suhu yang sama, tekanan uap jenuh
larutan 30 gram urea (Mr = 60) dalam 81 gram air 33. Pada pembuatan sirop, kekentalan diukur dengan
(Mr = 18) adalah .... mengamati titik didihnya. Penelitian
a. 3 mmHg d. 33 mmHg menunjukkan bahwa sirop yang baik harus
b. 6 mmHg e. 27 mmHg mendidih pada suhu 104 °C (Kb air = 0,5 °C/m).
c. 24 mmHg Jika sirop itu memakai gula pentosa (Mr = 150),
maka konsentrasi gula dalam sirop adalah ....
28. Glikol (Mr = 62) digunakan sebagai antibeku a. 30% d. 54,5%
dalam air pendingin radiator kendaraan bermotor b. 45% e. 60%
daerah beriklim dingin. Supaya cairan pendingin c. 50%
tidak membeku pada –10 °C, maka ke dalam 1
liter air harus ditambahkan glikol setidaknya 34. Suatu larutan urea dalam air mempunyai
sebanyak ... (Kf air = 1,8). penurunan titik beku 0,372 °C. Bila Kf air = 1,86
a. 690 gram d. 115 gram °C/m dan Kb = 0,52 °C/m, maka kenaikan titik
b. 344 gram e. 86 gram didih larutan urea tersebut adalah ....
c. 172,5 gram a. 0,026 °C d. 1,04 °C
b. 0,104 °C e. 2,6 °C
29. Suatu pelarut murni mempunyai .... c. 0,892 °C
a. titik beku lebih rendah daripada larutannya
b. titik didih lebih tinggi daripada larutannya 35. Tiga gram zat X yang dilarutkan dalam 100 gram
c. tekanan uap jenuh lebih tinggi daripada benzene menghasilkan kenaikan titik didih
larutannya sebesar 0,54 °C. Bila diketahui kenaikan titik didih
d. tekanan osmotik lebih besar daripada molal benzena = 2,7 °C, maka massa molekul
larutannya relatif (Mr) dari zat X adalah ....
e. perbedaan 100 °C antara titik beku dan titik a. 15
didih b. 30
c. 60
d. 120
e. 150

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 7

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

36. Larutan yang mengandung 20 gram zat 42. Di antara kelima larutan di bawah ini, yang titik
nonelektrolit dalam 1 liter air (massa jenis air = 1 bekunya paling tinggi adalah larutan … .
g/ml) ternyata mendidih pada suhu 100,052 °C. a. Na2CO3 0,3 M
Bila Kb = 0,52 °C/m, maka Mr zat nonelektrolit b. CH3COOH 0,5 M
tersebut adalah .... c. glukosa 0,8 M
a. 20 d. Mg(NO3)2 0,2 M
b. 40 e. CuSO4 0,2 M
c. 60
d. 180 43. Di antara larutan 0,01 M di bawah ini, yang
e. 200 mempunyai tekanan osmotik palingtinggi adalah
….
37. Larutan yang mengandung 20 gram zat a. NaCl
nonelektrolit dalam 1 liter air (massa jenis air b. C12H22O11
1g/mL) mendidih pada suhu 100,52 °C. Jika Kb air c. BaCl2
= 0,52 °C, maka Mr zat nonelektrolit tersebut d. CO(NH2)2
adalah … . e. [Cr(NH3)4Cl2]Cl
a. 20 d. 150
b. 40 e. 200 44. Untuk menaikkan titik didih 250 mL air menjadi
c. 100 100,1 °C pada tekanan 1 atm (Kb = 0,50), maka
jumlah gula (Mr = 342) yang harus dilarutkan
38. Penambahan 5,4 gram suatu zat nonelektrolit ke adalah … .
dalam 300 gram air ternyata menurunkan titik a. 684 gram
beku sebesar 0,24 °C. Jika Kf air = 1,86 °C, maka b. 171 gram
Mr zat tersebut adalah … . c. 86 gram
a. 8,04 d. 108,56 d. 17,1 gram
b. 12,56 e. 139,50 e. 342 gram
c. 60,96
45. Suatu larutan diperoleh dari melarutkan 6 gram
39. Sebanyak 500 mL larutan yang mengandung 17,1 urea (Mr = 60) dalam 1 liter air. Larutan yang lain
gram zat nonelektrolit pada suhu 27 °C diperoleh dari melarutkan 18 gram glukosa (Mr =
mempunyai tekanan osmotik 2,46 atm. 180) dalam 1 liter air. Pada suhu yang sama,
–1 –1
Jika R = 0,082 L.atm.mol K , maka Mr zat tekanan osmotik larutan pertama dibandingkan
nonelektrolit tersebut adalah ... . terhadap larutan kedua adalah ... .
a. 90 d. 278 a. sepertiga larutan kedua
b. 150 e. 342 b. tiga kali larutan kedua
c. 207 c. dua pertiga kali larutan kedua
d. sama seperti larutan kedua
40. Sebanyak 60 gram urea (Mr = 60) dilarutkan e. tiga perdua kali larutan kedua
dalam 72 gram air (Mr = 18). Jika tekanan uap
pelarut murni pada suhu 20 °C adalah 22,5 46. Suatu zat nonelektrolit (Mr = 40) sebanyak 30
mmHg, maka tekanan uap larutan pada suhu gram dilarutkan dalam 900 gram air, penurunan
tersebut adalah … . titik beku larutan ini adalah –1,550 °C. Massa zat
a. 4,5 mmHg d. 22,5 mmHg tersebut yang harus ditambahkan ke dalam 1,2 kg
b. 9,0 mmHg e. 29 mmHg air agar diperoleh larutan dengan penurunan titik
c. 18 mmHg beku yang setengahnya dari penurunan titik beku
di atas adalah ... .
41. Urea seberat 2,4 gram dilarutkan ke dalam air a. 10 gram
sampai volume 250 cm3 pada suhu 27 °C (Mr b. 15 gram
–1 –1
urea = 60 dan R = 0,082 L.atm.mol .K ). c. 20 gram
Tekanan osmotik larutan tersebut adalah … . d. 45 gram
a. 3,936 atm e. 80 gram
b. 4,418 atm
c. 7,872 atm
d. 15,774 atm
e. 39,360 atm

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 8

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

47. Suatu larutan urea dalam air mempunyai C. 2) dan 4)

penurunan titik beku 0,372 °C. Bila Kf molal air = D. 3) dan 4)
1,86 °C dan Kb molal air = 0,52 °C, maka kenaikan E. 4) dan 5)
titik didih larutan urea tersebut adalah …
a. 2,60 °C 2. Berikut merupakan sifat koligatif larutan, kecuali…
b. 1,04 °C A. Penurunan titik beku
c. 0,892 °C B. Penurunan tekanan uap
d. 0,104 °C C. Kenaikan titik didih
e. 0,026 °C D. Penurunan tegangan permukaan
E. Tekanan osmotik
48. Dalam 25 gram air dilarutkan 3 gram urea,
CO(NH2)2. Jika Kf air = 1,86 °C dan Ar N = 14, C = 3. Penurunan tekanan uap jenuh larutan sebanding
12, O = 16, H = 1, maka titik beku larutan urea dengan…
tersebut jika titik beku air 0 °C ... . A. Fraksi mol zat terlarut
a. –5,6 °C B. Fraksi mol pelarut
b. –3,72 °C C. Molaritas larutan
c. –1,86 °C D. Molalitas larutan
d. –0,9 °C E. Kadar zat dalam larutan
e. –0,36 °C
4. Berikut ini beberapa contoh penerapan sifat
49. Jika 10 gram zat di bawah ini dilarutkan dalam 1 koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari.
kg air, maka zat yang akan memberikan larutan 1. Penyerapan air oleh akar tanaman
dengan titik beku paling rendah adalah ... . 2. Penambahan garam dalam pembuatan es putar
a. etanol, C2H5OH 3. Penambahan garam untuk mencairkan salju
b. gliserin, C3H8O3 4. Penggunaan garam untuk membunuh lintah
c. glukosa, C6H12O6 5. Menambahkan etilen glikol pada radiator mobil
d. metanol, CH3OH Penerapan tekanan osmotik terdapat pada
e. semua zat tersebut memberikan efek yang peristiwa ….
sama. A. 1) dan 3)
B. 1) dan 4)
50. Kenaikan titik didih molal air = 0,5 °C. Jika 1 gram C. 2) dan 3)
H2SO4 dilarutkan dalam 1.000 gram air dan D. 2) dan 5)
dipanaskan, maka akan mendidih pada suhu … . E. 4) dan 5)
a. 100 °C
b. 100,5 °C 5. Suatu pelarut murni mempunyai…
c. 101 °C A. Titik didih lebih tinggi dari larutannya pada
d. 101,5 °C tekanan yang sama
e. 102 °C B. Titik beku lebih rendah dari larutannya pada
tekanan yang sama
Soal Pilihan Ganda 3 C. Tekanan osmotik lebih besar dari larutannya
--------------------------------------------------------------------------- pada suhu yang sama
1. Disajikan beberapa sifat koligatif larutan dalam D. Tekanan uap jenuh lebih tinggi dari larutannya
kehidupan sehari-hari berikut. pada suhu yang sama
o
1. Penggunaan cairan tetes mata E. Perbedaan 100 C antara titik beku dan titik
2. Penggunaan garam dapur untuk membunuh didih
lintah
3. Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es 6. Larutan propanol (Mr = 60) memiliki kadar 8%.
putar Berapakah penurunan titik beku larutan, jika
4. Penggunaan garam dapur untuk mencairkan diketahui Kf air = 1,86?
salju A. 12 derajat C.
5. Pembuatan kolam apung B. 8,32 derajat C.
Penerapan sifat koligatif larutan yang berhubungan C. 4,2 derajat C.
dengan penurunan titik beku larutan ditunjukkan D. 2,7 derajat C.
oleh angka …. E. 2,48 derajat C.
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 5)

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 9

 Kelas 12 Kimia Bab 1 K13

7. Berapakah massa garam dapur yang harus C. i = [1+ 3 α]

ditambahkan dalam 5 liter air, agar tidak membeku D. i = [1+ 4 α]
pada suhu –5 C? (Diketahui Mr garam dapur = 58,5 E. i = [1+ 5 α]
dan Kf = 1,86.)
A. 714,5 gram. 13. 2 gram senyawa MgSO4 dilarutkan dalam 200 gram
B. 786,3 gram. air. Setelah dipanaskan, larutan MgSO4 mendidih
C. 393, 2 gram. pada suhu 100,056 °C. Jika diketahui Kb air = 0,52,
D. 292,5 gram. maka derajat ionisasi larutan tersebut adalah ….
E. 31,5 gram. A. 0,09
B. 0,12
8. Larutan urea memiliki tekanan osmosis 0,041 atm C. 0,14
pada suhu 25 °C. Berapakah molaritas larutan D. 0,29
tersebut? E. 0,36
A. 0,0013 molar.
B. 0,0014 molar. 14. Senyawa H2SO4 sebanyak 4 gram dilarutkan dalam
C. 0,0015 molar. 200 gram air. Jika diketahui Kf air = 1,8 dan derajat
D. 0,0016 molar. ionisasi larutan = 0,8, maka penurunan titik beku
E. 0,0017 molar. larutan adalah … °C.
A. 0,64
9. Tekanan osmosis dari 750 ml larutan yang B. 0,76
mengandung 8,55 gram gula (Mr = 342) pada suhu C. 0,96
27 °C adalah … atm. (R = 0,082 L atm/mol K) D. 1,13
A. 0,0738 E. 1,22
B. 0,03731
C. 0,41 15. Pada suhu 26 °C, senyawa NaCl 0,01 molar
D. 0,7462 memiliki derajat ionisasi 0,6. Tekanan osmosis
E. 0,82 larutan tersebut adalah … atm.
A. 0,025
10. Pada konsentrasi yang sama, larutan-larutan B. 0,034
berikut yang memiliki tekanan osmosis paling C. 0,046
tinggi adalah …. D. 0,059
A. CH3COOH E. 0,067
B. Ca(OH)2
C. C2H5OH
D. (NH2)2CO
E. (NH4)2CO3

11. Jika garam NH4Cl dilarutkan dalam air, maka akan

terbentuk larutan yang….
A. titik didih pelarutnya lebih tinggi daripada titik
didih larutannya
B. titik beku pelarutnya lebih rendah daripada
titik beku larutannya
C. tekanan uap jenuh pelarut murninya lebih
rendah daripada tekanan uap jenuh larutannya
D. tekanan osmotik pelarutnya lebih tinggi
daripada tekanan osmotik larutannya
E. pH pelarutnya lebih besar daripada pH
larutannya

12. Harga i untuk larutan elektrolit terner adalah ….

A. i = [1+ α ]
B. i = [1+ 2 α ]

Go Private – Les Privat di Rumah -------------------------------------------------------------- 10