TINJAUAN TEORITIS
1. Definisi
a) Anemia adalah kondisi ibu dengan kadar haemoglobin (Hb) dalam darahnya
b) Anemia adalah suatu kondisi dimana kadar Hb dan/atau hitung eritrosit lebih
rendah dari harga normal. Dikatakan sebagai anemia bila Hb < 14 g/dl dan Ht
< 41 % pada pria atau Hb < 12 g/dl dan Ht <37 % pada wanita. (Arif
Mansjoer,dkk. 2008)
dibawah 11 gr% pada trimester I dan III atau kadar <10,5 gr% pada trimester
II (Saifudin, 2008)
pada saat melahirkan ,bahkan kalaupun minimal ,tidak ditoleransi dengan baik .Ia
5
kehamilan. Menurut WHO 40% kematian ibu dinegara berkembang berkaitan
3. Etiologi
a. Perdarahan
c. Penyakit kronik, seperti gagal ginjal, abses paru, bronkiektasis, empiema, dll.
d. Kelainan darah
f. Malabsorpsi
b. Kurangnya asupan zat besi pada makanan yang dikonsumsi ibu hamil
b. Perdarahan akut
c. Pekerja berat
d. Makan < 3 kali dan makanan yang dikonsumsi kurang zat besi
6
4. Patofisiologi
kehamilan, dan maksimum terjadi pada bulan ke 9 dan meningkatnya sekitar 1000
ml, menurun sedikit menjelang aterem serta kembali normal 3 bulan setelah partus.
5. Klasifikasi
Anemia dalam kehamilan yang paling sering dijumpai ialah anemia akibat
atau karena terlapau banyaknya besi ke luar dari badan, misalnya pada
maka mudah terjadi anemia defisiensi besi, lebih – lebih pada kehamilan kembar.
B12( cynocobalamin).
7
c. Anemia Hipoblastik ( 8, 0%)
Anemia pada wanita hamil yang disebabkan karena gangguan sumsum tulang
kurang mampu membuat sel – sel darah baru, dinamakan anemia hipoplastik
tidak ditemukan ciri – ciri defisiensi besi, asam folat, atau vitamin B12. Etiologi
kecuali yang disebabkan oleh sepsis, sinar Roentgen, racunatau obat – obatan.
d. Anemiahemolitik
sukar menjadi hamil, apabila hamil maka anemianya akan menjadi lebih berat.
wanita yang sebelumnya tidak menderita anemia. Secara umum anemia hemolitik
haemoglobinuria.
8
leukemia, penyakin Hodgkin, limfasarkoma, penyakit hati, dll. ( Ilmu
Kebidanan, 451-457)
6. Gejala Klinis
Gejala anemia pada kehamilan yaitu ibu mengeluh cepat lelah, sering pusing,
mata berkunang – kunang, malaise, lidah luka, nafsu makan turun( anoreksia),
konsentrasi hilang, nafas pendek,( pada anemia parah), dan keluhan mual muntah
7. Pemeriksaan Fisik
8. Pemeriksaan Diagnostik.
9. Penatalaksanaan
a.Therapy oral
9
suatu polisakarida. Tablet besi akan diserap dengan maksimal jika diminum
terbatas, karena itu pemberian zat besi dalam dosis yang lebih besar adalah
sembelit. Zat besi hampir selalu menyebabkan tinja menjadi berwarna hitam,
dan ini adalah efek samping yang normal dan tidak berbahaya. Dan biasanya
asupan nutrisi yang mengandung zat besi cenderung lebih tinggi pada ibu
d) Pada kasus berat dan pengobatan per oral hasilnya lamban sehingga dapat
b. Therapi parenteral
Diberikan jika penderita tidak tahan akan obat besi peroral ada gangguan
10
B. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadia Anemia Pada Ibu Hamil
1. Umur Ibu
Dalam kurun reproduksi sehat di kenal bahwa usia aman untuk kehamilan
melahirkan pada usia di bawah 20 tahun ternyata 2 – 5 kali lebih tinggi dari pada
(Wiknjosastro, 2008).
reproduksi yang sehat dan aman adalah umur 20 – 35 tahun. Kehamilan di usia <
20 tahun dan > 35 tahun dapat menyebabkan terjadinya anemia pada usia < 20
tahun secara biologis belum optimal emosinya cenderung labil, mentalnya belum
Sedangkan pada usia > 35 tahun terkait dengan kemunduran dan penurunan daya
tahan tubuh serta berbagai penyakit yang sering menimpa di usia ini (Amiruddin,
2010).
2. Paritas
Paritas adalah jumlah anak yang telah dilahirkan oleh seorang ibu baik
lahir hidup maupun mati. Seorang Ibu yang sering melahirkan mempunyai resiko
kebutuhan nutrisi, karena selama hamil zat-zat gizi akan terbagi untuk ibu dan
11
3. Pendidikan dan Pengetahuan
kemampuan berpikir, dengan kata lain seseorang yang berpendidikan lebih tinggi
akan dapat mengambil keputusan yang rasional, bersifat terbuka untuk menerima
perubahan atau hal baru dibandingkan dengan individu yang berpendidikan lebih
atas.
seseorang terhadap objek melalui indera yang dimilikinya (mata, hidung, telinga
1. Tahu (know)
Tahu diartikan hanya sebagai recall (memanggil) memori yang telah ada
12
2. Memahami (comprehension)
3. Aplikasi (application)
4. Analisis (analysis)
5. Sintesis (synthesis)
6. Evaluasi (evaluation)
13
C. Penelitian Terkait Tentang Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
1. Umur Ibu
Menurut Amiruddin (2010), bahwa ibu hamil yang berumur kurang dari
20 tahun dan lebih dari 35 tahun yaitu 74,1% menderita anemia dan ibu hamil
berumur kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun, mempunyai risiko yang
tinggi untuk hamil, karena akan membahayakan kesehatan dan keselamatan ibu
2. Paritas
resiko 1.454 kali lebih besar untuk mengalami anemia dibanding dengan paritas
3. Pengetahuan
dengan jarak yang berdekatan, dan ibu hamil dengan pengetahuan dan tingkat
14