Anda di halaman 1dari 43

PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Laboratorium Kesehatan (Labkes) Kota Semarang merupakan laboratorium
penguji yang akan berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Laboratorium dikatakan bermutu tinggi apabila data hasil pengujian dapat memuaskan
pelanggan dengan memperhatikan aspek-aspek teknis seperti, ketepatan, ketelitian, dan
data harus terdokumentasi dengan baik sehingga dapat dipertahankan secara ilmiah.
Untuk mencapai hal tersebut maka seluruh metode dan prosedur operasional
laboratorium harus terpadu mulai dari perencanaan, pengambilan contoh uji,
penanganan, pengujian, sampai pemberian laporan hasil pengujian ke pelanggan.
Laboratorium Kesehatan mempunyai tiga unit Lab penguji yaitu Laboratorium
Kimia, Laboratorium Mikrobiologi, dan Laboratorium Klinik. Sampel berasal dari kegiatan
program Dinas Kesehatan dan pelanggan atau masyarakat. Jenis sampel yang diterima
antara lain air permukaan (air hygiene, air minum), air badan air (ABA), dan air limbah.
Sampel lain berupa makanan yang berasal dari catering, resto, Jajan Anak Sekolah
(JAS), dan lain-lain. Hasil pengujian yang diperoleh digunakan untuk pelengkap dokumen
perijinan, kontrol mutu lingkungan air, sekolah, rumah makan, restoran, dan catering.

Pengujian yang dilaksanakan harus dijaga mutunya baik secara internal maupun
eksternal. Pemantapan mutu internal (PMI) dilakukan pada tahap praanalitik, analitik,
pasca analitik, peralatan, dan bahan reagen. Pemantapan mutu eksternal (PME)
dilakukan dengan mengikuti uji banding, uji profisiensi dan PME yang diselenggarakan
oleh instansi tertentu.

1
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Pada tahun 2016 labkes sudah mendapatkan pengakuan dari Komite Akreditasi
Nasional (KAN) sebagai lembaga penguji yang ditunjukkan dalam sertifikat dengan nomor
LP 1063-IDN. Labkes mempunyai 6 parameter pengujian yang telah terakreditasi KAN
yaitu kekeruhan, suhu, Klorida (Cl), pH, total coliform dan fecal coliform dalam air minum
dan air bersih. Laboratorium klinik tidak melakukan pemeriksaan langsung. Pemeriksaan
dilakukan atas rekomendasi dari dokter penanggungjawab atau sampel dari program
kegiatan Dinas

B. TUJUAN

Pedoman ini digunakan sebagai petunjuk untuk menentukan atau melaksanakan


pelayanan unit kerja

C. RUANG LINGKUP PELAYANAN

 Pelayanan laboratorium Kesehatan Masyarakat (Laboratorium Kimia dan


Mikrobiologi)

 Pelayanan laboratorium klinik

D. BATASAN OPERASIONAL

1. Pelayanan UPTD Laboratorium Kesehatan

Senin - kamis : pukul 07.00 - 15.15 WIB

Jumat : pukul 07.00 - 11.30 WIB

2
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

2. Penerimaan sampel uji/spesimen

 Laboratorim Kimia

Senin - kamis : pukul 07.00 – 13.30 WIB

Jumat : pukul 07.00 – 09.30 WIB

 Laboratorium Mikrobiologi

Senin - kamis : pukul 07.00 - 13.30 WIB

Jumat : pukul 07.00 – 09.30 WIB

 Laboratorim Klinik

Senin - kamis : pukul 07.00 - 14.00 WIB

Jumat : pukul 07.00 - 09.00 WIB

3. Konsultasi Dokter

Senin - Kamis : pukul 08.00 - 11.30 WIB

Jumat : pukul 08.00 - 11.30 WIB

Keterangan : Dokter dipanggil bila ada pasien yang memerlukan konsultasi

dokter

3
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

D. LANDASAN HUKUM

1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


364/MENKES/SK/III/2003 Tentang Laboratorium Kesehatan
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1267/MENKES/SK/XII/2004 tentang Standar Pelayanan Laboratorium Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
298/MENKES/SK/III/2008 tentang Pedoman Akreditasi Laboratorium
Kesehatan
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaKMK No 43 Tahun 2013
tentang cara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang baik
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 411 tahun 2010 tentang
Laboratorium Klinik
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 47 tahun 2016 tentang
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
7. Peraturan Walikota Semarang No. 96 tahun 2016 tentang Pembentukan,
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja UPTD
Laboratorium Kesehatan pd Dinsas Kesehatan Kota Semarang
8. Peraturan Daerah Kota Semarang No. 1 Tahun2017 tentang Retribusi Jasa
Umum Di Kota Semarang

4
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB II
STANDAR KETENAGAAN
A. Kualifikasi sumber daya manusia

1. Kepala UPTD Laboratorium


Pendidikan minimal : Sarjana Kedokteran, Sarjana Farmasi,Sarjana Biologi
Sarjana Kesehatan Masyarakat, Sarjana Kimia, Sarjana
Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompeten : Berpengalaman dalam pengelolaan manajemen
laboratorium

2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha


Pendidikan minimal : Sarjana Kedokteran, Sarjana Farmasi, Sarjana Biologi,
Sarjana Kesehatan Masyarakat, Sarjana Kimia, Sarjana
Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam tata administrasi, pengelolaan
petugas dan pengendalian sistem dokumen

3. Penanggung jawab Teknik Laboratorium Kesehatan Masyarakat


Pendidikan minimal : Sarjana Kedokteran, Sarjana Farmasi, Sarjana Biologi,
Sarjana Kesehatan Masyarakat, Sarjana Kimia, Sarjana

5
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam pengelolaan manajemen laboratorium
4. Penanggung jawab Teknik Laboratorium Klinik
Pendidikan minimal : Sarjana kedokteran
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam pengelolaan manajemen di
laboratorium klinik

5. Koordinator Laboratorium Kimia


Pendidikan minimal : Sarjana Biologi, Sarjana Kimia, Sarjana Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam manajemen pengujian dan
sumber daya laboratorium

6. Koordinator Laboratorium Mikrobiologi


Pendidikan minimal : Sarjana Biologi, Sarjana Kimia, Sarjana Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam manajemen pengujian dan
sumber daya laboratorium

7. Koordinator Laboratorium Klinik


Pendidikan minimal : Sarjana Biologi, Sarjana Kimia, Sarjana Biokimia
Pengalaman kerja : 3 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam manajemen pengujian dan

6
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

sumber daya laboratorium

8. Petugas teknik/Petugas sampling


Pendidikan minimal : Analis kesehatan, Analis kimia, Asisten Apoteker,
Sanitarian
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam pemeriksaan sampel

9. Petugas Administrasi
Pendidikan minimal : SMA
Pengalaman : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam tata administrasi

10. Sanitarian
Pendidikan minimal : D3 Sanitarian/Kesehatan Lingkungan
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : Berpengalaman dalam pengawasan, pemeriksaan
kualitas kesehatan lingkungan

11. Pengurus Barang Pembantu


Pendidikan minimal : SMA
Pengalaman : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : berpengalaman dalam tata administrasi, pengelolaan
logistik dan sumber daya laboratorium

7
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

12. Bendahara Penerimaan Pembantu


Pendidikan minimal : SMA atau yang setara
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : berpengalaman dalam tata administrasi keuangan

13. Bendahara Pengeluaraan Pembantu


Pendidikan minimal : SMA atau yang setara
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : berpengalaman dalam tata administrasi keuangan

14. Penjaga Kantor


Pendidikan minimal : SMA atau yang setara
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : berpengalaman dalam mengamankan kantor

15. Pengemudi
Pendidikan minimal : SMA, Minimal mempunyai SIM A
Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan
Kompetensi : berpengalaman dalam merawat dan
memperbaiki kerusakan ringan mobil atau motor
16. Kebersihan
Pendidikan minimal : SMA atau yang setara

8
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Pengalaman kerja : 1 tahun di laboratorium kesehatan


Kompetensi : berpengalaman dalam merawat dan menjaga
Kebersihan

B. Distribusi ketenagaan

NO JABATAN PENDIDIKAN JUMLAH KETERANGAN


1 Kepala UPTD Sarjana Teknik 1
Kimia
2 Penanggung jawab Sarjana 1
TeknikLaboratorium Kesehatan
Kesmas Masyarakat
3 Penanggung jawab Dokter 1
Teknik Laboratorium
Klinik
4 BAGIAN
ADMINISTRASI
Kepala Sub Bagian Tata S1-Kesehatan 1
Usaha Masyarakat
Petugas Administrasi SLTA 4
Pengurus Barang D3 analis 1 Merangkap menjadi petugas
Pembantu kesehatan teknis kimia
Bendahara Penerima S1 Biologi 1 Merangkap menjadi
Pembantu Koordinator Laboratorium
Kimia
Bendahara Pengeluaran D3 analis 1 Merangkap menjadi petugas
Pembantu Farmasi makanan teknis mikrobiologi
Pengemudi SD 1
Penjaga Kantor SLTA 2

9
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Tenaga Kebersihan SMKK 1

5 PELAKSANA TEKNIS
Koordinator S1 Biologi 1 Merangkap menjadi
Laboratorium Kimia bendahara penerima
pembantu dan petugas
penguji
Petugas Teknis Kimia D3 analis 1 Merangkap menjadi
Kesehatan pengurus barang pembantu
Koordinator S1 Biologi 1 Merangkap menjadi petugas
Laboratorium teknis
Mikrobiologi
Petugas Teknis D3 Analis 2 Satu orang merangkap
Mikrobiologi Farmasi Makanan menjadi bendahara
pengeluaran pembantu
Koordinator D3 analis 1 Merangkap menjadi
Laboratorium Klinik Kesehatan administrasi bendahara
pengeluaran pembantu dan
petugas teknis
Petugas teknis klinik D3 analis 1
Kesehatan
6 ORIENTASI
Petugas teknis klinik D3 analis 2
Kesehatan
Sanitarian D3 Kesehatan 1
Lingkungan
Administrasi SLTA 1

10
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

C. Pengaturan Jaga

Laboratorium kesehatan kota semarang, menggunakan sistem 5 hari kerja, semua


pegawai untuk hari senin sampai kamis masuk pada jam 07.00 sampai 15.15 WIB,
sedangkan untuk hari jumat masuk jam 07.00 sampai 11.30 WIB.

Untuk penjaga kantor jam kerja menggunakan sistem piket jaga dengan pembagian
shif :

 Masuk pagi :-
 Masuk Sore : jam 15.00 – jam 22.00
 Masuk malam : jam 22.00 – jam 07.00

11
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB III
STANDAR FASILITAS

Sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1267/


MENKES/SK/XII/2004 tentang Standar Pelayanan Minimum Laboratorium Dinas
Kabupaten/Kota
1. Kondisi Fasilitas
Tabel 1. Kondisi Gedung dan Fasilitas pendukung
No Jenis kelengkapan Persyaratan Kondisi Saat ini Keterangan

Minimal
1 Gedung Permanen Permanen Terpenuhi
2 Tata Ruang
Ruang tunggu pelanggan dan 6 m2 18 m2 Terpenuhi
penerimaan sampel
Ruang pengambilan spesimen 12 m2 14 m2 Terpenuhi
Ruang Kepala UPTD - 8 m2 Terpenuhi
Ruang dokter/konsultasi - 8 m2 Terpenuhi
Ruang administrasi dan 6 m2 12 m2 Terpenuhi
pengambilan hasil
Ruang Pemeriksaan Kimia 20 m2 34 m2 Terpenuhi
Ruang pemeriksaan 20 m 2
36 m 2
Terpenuhi

12
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Mikrobiologi
Ruang pemeriksaan Klinik 20 m2 36 m2 Terpenuhi
Kamar mandi pegawai 5m 2
2,75 m 2
Tidak
Terpenuhi
Kamar mandi pelanggan 5 m2 2,75 m2 Tidak
Terpenuhi
Gudang - 15,5 m2 Terpenuhi
Aula - 40 m2 Terpenuhi
3 Penerangan/lampu 5 watt/m 2
15 watt/m 2
Terpenuhi
4 Daya listrik 5,5 KVA 33.000 watt Terpenuhi
5 Ventilasi 1/3 x luas lantai AC 2 PK/15 m2 Terpenuhi
atau AC 1
PK/20 m2
6 Air mengalir/air bersih 50 Terpenuhi Terpenuhi
L/karyawan/hari
7 Tempat penampungan limbah Ada Ada/12 m2 Terpenuhi
8 Generator Sesuai daya 20.000 Tidak
listrik watt/Rusak terpenuhi
9 Instalasi Pengolah Air Limbah - Ada/ Rusak Tidak
(IPAL) terpenuhi

2. Denah Tata Ruang (lampiran 1)

3. Kondisi peralatan (lampiran 2)

13
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB IV
TATA LAKSANA PELAYANAN

A. SASARAN MUTU
1. Terlaksananya kegiatan pelayanan yang bermutu di Laboratorium Kesehatan
Kota Semarang.
2. Meningkatnya parameter yang diperiksa di Laboratorium Kesehatan Kota
Semarang.
3. Meningkatnya cakupan pemeriksaan kualitas air, makanan-minuman di Kota
Semarang.
4. Meningkatnya kompetensi SDM di Laboratorium Kesehatan Kota Semarang.
5. Kemudahan akses pelayanan laboratorium kesehatan dengan aplikasi Sistem
Informasi Laboratorium Kesehatan (SILKES)
6. Meningkatnya informasi tentang Laboratorium Kesehatan

B. KEBIJAKAN DAN STRATEGI

1. Peningkatan ketepatan perencanaan bahan media dan reagensia dari masing-


masing unit laboratorium, sesuai dengan kebutuhan dan metoda yang
digunakan.

14
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

2. Peningkatan ketepatan dan efisiensi penggunaan bahan media dan reagensia


untuk menjamin ketersediaannya sesuai dengan kebutuhan.
3. Pengadaan peralatan laboratorium, sesuai dengan kebutuhan masing-masing
unit laboratorium dan perkembangan teknologi.
4. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan sumber daya manusia, baik teknis
maupun administrasi melalui pendidikan dan pelatihan bagi pegawai
Laboratorium Kesehatan, baik manajemen, administrasi, maupun teknis.
5. Peningkatan ketepatan dan ketelitian hasil pengujian/ pemeriksaan
laboratorium.
6. Peningkatan sistem pencatatan di loket dan masing-masing unit laboratorium.
7. Peningkatan mutu pelayanan di Laboratorium Kesehatan Kota Semarang.
8. Pemantapan mutu secara internal maupun eksternal.
9. Pengembangan aplikasi sistem informasi laboratorium kesehatan.
10. Penyebaran informasi tentang Laboratorium Kesehatan Kota Semarang

C. ALUR PELAYANAN (Lampiran 3)

15
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

D. STANDAR PELAYANAN MINIMUM

1. Pelayanan Pelanggan Dan Pelaporan Hasil Pemeriksaan (per sampel per


parameter)

16
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

WAKTU
NO KEGIATAN
( menit)

Pelayanan
Pelanggan lab kesmas melakukan pendaftaran
1 Petugas administrasi mengecek apakah sampel memenuhi 5
syarat untuk diterima, bila memenuhi syarat akan dilanjutkan
identifikasi sampel, jika tidak petugas administrasi memberi
penjelasan kepada pelanggan. Petugas administrasi mengisi
identitas pelanggan. Petugas pendaftaran menginput identitas
sampel ke dalam program SILKES
2 Pelanggan memverifikasi isi formulir penerimaan sampel &kaji 2
ulang tender kontrak
3 Pelanggan membayar biaya pengujian/pemeriksaan 2
4 Petugas administrasi membuat kwitansi biaya pemeriksaan dan 3
meminta persetujuan bendahara penerima
5 Petugas administrasi memberi label berisi nomor sampel 3
beserta parameter pengujian.
6 Petugas administrasi mengisi Formulir Distribusi dan Surat 1
Perintah Pengujian dan mendistribusikan sampel ke unit
laboratorium terkait
7 Koordinator Lab memverifikasi distribusi sampel dan memberi 2
perintah pengujian
TOTAL 21

NO KEGIATAN WAKTU ( menit)

1 PELAYANAN LAB KLINIK


Bila pelanggan datang atas permintaan sendiri 10
maka, petugas administrasi meminta pelanggan
untuk konsultasi ke dokter penanggung jawab.

17
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Pelanggan mengisi formulir persetujuan tindakan


laboratorium. Bila yang datang sampel maka
petugas administrasi melakukan identifikasi sampel
menginput identitas pelanggan dan permintaan
pemeriksaan ke dalam SILKES
2 Pelanggan membayar biaya pemeriksaan 2

3 Petugas administrasi membuat kwitansi biaya 2


pemeriksaan dan meminta persetujuan bendahara
penerima
4 Petugas sampling menerima berkas kelengkapan 10
pelanggan dan mengambil sampel

5 Petugas sampling mengirim sampel dan berkas ke 1


petugas unit laboratorium klinik.

6 Koordinator Lab memverifikasi distribusi sampel dan 2


memberi perintah pengujian
TOTAL 22

NO KEGIATAN WAKTU ( menit)

Persiapan Pemeriksaan
1 Petugas teknik membuat rekam sampel 1
2 Petugas teknik menuliskan kode sampel ke 1
buku pengujian
3 Persiapan peralatan, bahan pemeriksaan,dan Sesuai dengan standar
18
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

pelaksanaan pemeriksaan (per sampel per pelayanan minimum


parameter) pemeriksaan poin ke 2
Pasca pemeriksaan
1 Staf teknik menuliskan hasil pemeriksaan 1
2 Koordinator Laboratorium memverifikasi dan 1
membuat kesimpulan hasil
3 Koordinator Laboratorium menulis kesimpulan 1
pemeriksaan di buku induk
4 Petugas teknik menangani sisa contoh uji, 5
5 Petugas teknik mengumpulkan limbah reagen 5
dan limbah pengujian
6 Petugas teknik mengisi hasil di sistem SILKES 7
7 Koordinator Laboratorium memverifikasi LHP 3
8 Koordinator Laboratorium mengembalikan 1
konsep LHP jika ada kesalahan ke petugas
administrasi
9 Koordinator Laboratorium memberikan 1
persetujuan pada konsep LHP
10 Penanggung jawab laboratorium memvalidasi 2
konsep LHP
11 Penanggung jawab lab mengembalikan 1
konsep LHP jika ada kesalahan dan petugas
administrasi memperbaikinya
12 Kepala UPTD Laboratorium mengesahkan 2
konsep LHP
13 Staf administrasi memberi nomor dan stempel 2
pada LHP
14 Petugas administrasi menulis nomor LHP 2
pada buku agenda
15 Staf Administrasi menginformasikan kepada 3
pelanggan bahwa LHP siap diambil
16 Pelanggan mengambil LHP, dan 2
menandatangani buku pengambilan LHP
17 Pelanggan mengisi formulir umpan balik 3
pelanggan
18 Pelanggan berkonsultasi mengenai hasil 5
pengujian (jika ada)
19 Petugas administrasi menghubungi 1
19
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Koordinator Lab
20 Koordinator Lab memberikan penjelasan 5

1.1 Pelayanan di Bagian Tata Usaha (untuk satu surat)


No Kegiatan Waktu ket
1 Surat Masuk (satu surat)
Pemberian lembar disposisi 3 menit
Paraf Ka subag Tata Usaha 5 menit
Perintah disposisi oleh Kepala UPTD 5 menit
Petugas administrasi menggandakan surat 2 menit
masuk
Petugas administrasi memberikan kopian 3 menit
surat kepada petugas/unit terkait
Petugas administrasi menyimpan surat asli 2 menit
sesuai tata cara penyimpanan
dokumen/pengarsipan
2 Surat Keluar (surat tugas, cuti, surat kedinasan ke instansi lain)
Petugas administrasi membuat konsep surat 5 menit
Verifikasi oleh Kepala Sub bagian Tata 3 menit
Usaha
Perbaikan konsep surat jika ada 3 menit
ketidaksesuaian
Verifikasi ulang oleh Kepala Sub bagian tata 5 menit
usaha
Kepala UPTD mengesahkan surat jika sudah 2 menit

20
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

sesuai
Perbaikan konsep surat jika ada 5 menit
ketidaksesuaian
Pengesahan surat 2 menit
Petugas administrasi memberi nomer dan 3 menit
stempel pada surat
Petugas administrasi menulis riwayat surat 5 menit
pada buku agenda
Petugas administrasi mengarsipkan surat 2 menit
keluar

2. Standar Pelayanan Minimum dalam Pemeriksaan


2.1. Laboratorium Kimia
a.Pengujian Air (untuk satu sampel)

21
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

No Parameter Metode Persiapan Pengujian Validasi Perkiraan Ket


Selesai
(menit)
I. FISIKA
1 Bau SNI 01-3554-
5 1 2 8
2006
2 Jumlah Zat Portable
Padat PH/TDS Meter
5 1 2 8
Terlarut Method
(TDS)
3 Warna Lab.Vis.Spectr
5 1 2 8
o Method
4 Kekeruhan SNI 06-6989-
5 1 2 8
25-2005
5 Rasa SNI 01-3554-
5 1 2 8
2006
6 Suhu SNI 06-6989-
3 3 2 8
23-2005
II. KIMIA
1 Arsen Arsenic Test
10 30 1 41
Kit, Method
2 Fluorida (F) SNI 06-
5 5 1 11
6989.29.2005
3 Cromium Lab.Vis.Spectr
5 5 5 15
o Method
4 Nitrat, (NO3) SNI 06-
5 20 5 30
6989.9.2004
5 Nitrit (NO2) SNI 6989.79 :
5 30 1 36
2011
6 Sianida Lab.Vis.Spectr
o Method 15 5 1 21

7 Alumunium Lab.Vis.Spectr
(Al) o Method 5 3 1 9

8 Besi (Fe) Lab.Vis.Spectr


o Method 30 15 5 50

SNI 06-
Kesadahan 6989.12.2004
9 30 15 5 50
(CaCO3)

22
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

10 Klorida (Cl) SNI 06-6989-


19-2009 0

11 Mangan (Mn) Lab.Vis.Spectr


o Method 5 2 1 8

12 pH SNI 06-6989-
11-2004 5 1 1 7

No Parameter Metode Persiapan Pengujian Validasi Perkiraan Ket


Selesai
(mnt)
Lab.Vis.Spectr
13 Seng o Method 5 3 1 9

14 Sulfat (SO4) SNI


5 5 1 11
6989.20.2009
15 Amonia Lab.Vis.Spectr
(NH4) o Method 5 1 1 7

Lab.Vis.Spectr
Tembaga o Method
16 30 15 1 46
(Cu)

SNI 06-
17 Zat Organik 6989.22-2004

b. Pengujian makanan (untuk satu sampel)


No Parameter Metode Persiapan Pengujian Validasi Perkiraan Ket
Selesai
1 Siklamat Rapid Test Kit jika
5 1 2 5 positif
dititrasi

23
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Rapid Test Kit


2 Boraks 5 1 2 5

3 Formalin Rapid Test Kit


5 1 2 5 dg
waktu
4 Methyl Rapid Test Kit ± 30
Yellow 5 1 2 5 menit

5 Rhodamin Rapid Test Kit


B 5 1 2 5

2.1. Laboratorium Mikrobiologi


a. Air permukaan dan air badan air (untuk satu sampel)
Perkiraan
Parameter
NO Metode Persiapan Pengujian Validasi Selesai
Pengujian
(menit)

24
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

1 Total APHA 2012, 10 15 10 35


Perkiraan
Parameter
NO Coliform Metode
section 9221-B Persiapan Pengujian Validasi Selesai
Pengujian
(MPN) IK/LABKES/B/ (menit)
1 7.4.4.1 3 2 5 10
Escherichia
2. Eschericia IK/
IK/LABKES/B/ 3 2 5 10
coli swab LABKES/B/7.4.4.6
/Kualitatif
coli 7.4.4.3

2
3 Escherichia coli
Angka 3
10 2
15 5
20 10
45
IK/
IK/
makanan/
Kuman/ALT/ LABKES/B/7.4.4.6
LABKES/B/7.4.4.4
Kualitatif
Jumlah kuman
Identifikasi kultur 5 5 10 20
4 APHA
IK/ 2012, 10 15 10 35
mikrobiologi/Kua section 9221-E
3 LABKES/B/7.4.4.7
Fecal coliform*
litatif IK/LABKES/
4 IK/
7.4.4.2 3 2 5 10
Salmonella sp /
LABKES/B/7.4.4.1
5 Kualitatif
Total coliform/ IK/ 5 5 5 15
2
LABKES/B/7.4.4.1
5 membran filter IK/
7 3 2 5 10
Staphylococcus
LABKES/B/7.4.4.1
6 Escherichia
sp / Kualitatif IK/ 5 5 5 15
3
coli/membran LABKES/B/7.4.4.1
6 10 15 20 45
filter
Angka Kuman / 7
IK/
ALT makanan LABKES/B/7.4.4.9
7 Angka Kuman / 10 15 20 45
ALT kultur IK/
mikrobiologi/ LABKES/B/6.3.2.4
swab
8 Total IK/ 10 15 20 45
coliform/APM LABKES/B/7.4.4.1
coliform 0
9 IK/ 10 15 20 45
E.coli/APM
LABKES/B/7.4.4.1
E.coli/Kuantitatif
1
10 10 15 20 45
Kapang / IK/
LABKES/B/7.4.4.1
Kuantitatif
4
11 10 15 20 45
Salmonella sp / IK/
LABKES/B/7.4.4.1
Kuantitatif
5
12 IK/ 10 15 20 45
Staphylococcus
LABKES/B/7.4.4.1
sp / Kuantitatif
b. Makanan-Minuman6 dan Swab (untuk satu sampel)

c. Lingkungan (untuk satu sampel)

25
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Perkiraan
Parameter
NO Metode Persiapan Pengujian Validasi Selesai
Pengujian
(menit)
NO KEGIATAN WAKTU (menit)
11 Pencahayaan
Persiapan IK/LABKES/
dan pengambilan 2
spesimen 5
15 5 12
B/6.3.2.5
Pengolahan spesimen 15
PMI 15
2. Kebisingan IK/LABKES/ 2 5 5 12
2 Pengujian B/6.3.2.6
3 KIMIA
JumlahDARAH
Kuman
IK/LABKES/ 5 15 10 30
1. Glukosa
Udara B/6.8.4.18 15
2. Trigliserida 15
3. Cholesterol 15
3. Laboratorium Klinis (untuk satu spesimen)
4. Ureum 15
5. Kreatinin 15
6. SGOT 15
7. SGPT 15
8. Bilirubin total 15
9. Asam urat 15
10. Albumin 15
11. Total protein 15
12. HDL 25
13. LDL 25
HEMATOLOGI
1. Darah Rutin 15
2. LED 60
URINALISA
- Urin Rutin ( carik celup dan mikroskopis ) 20
IMUNOSEROLOGI
1. Widal 15
2. Golongan darah 15
3. CRP 10
4. RF 10
5. ASTO 10
6. VDRL 10
7. TPHA 10
26
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

3.PARAMETER PEMERIKSAAN LABORATORIUM KESMAS DAN KLINIK


1. Laboratorium Kimia
1.1. Pengujian Air Minum
NO PARAMETER SATUAN METODE
I. FISIKA
1 Bau - SNI 01-3554-2006
2 Jumlah Zat Padat mg/l Portable PH/TDS Meter
Terlarut (TDS) Method
3 Warna TCU Lab.Vis.Spectro Method
4 Kekeruhan NTU SNI 06-6989-25-2005
5 Rasa - SNI 01-3554-2006
0
6 Suhu C SNI 06-6989-23-2005
II. KIMIA
1 Arsen mg/l Arsenic Test Kit, Method
2 Fluorida (F) mg/l SNI 06-6989.29.2005
3 Cromium mg/l Lab.Vis.Spectro Method
4 Nitrat, (NO3) mg/l SNI 06-6989.9.2004
5 Nitrit (NO2) mg/l SNI 6989.79 : 2011
6 Sianida mg/l Lab.Vis.Spectro Method
7 Alumunium (Al) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
8 Besi (Fe) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
9 Kesadahan (CaCO3) mg/l SNI 06-6989.12.2004
10 Klorida (Cl) mg/l SNI 06-6989-19-2009
11 Mangan (Mn) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
12 pH - SNI 06-6989-11-2004
13 Seng mg/l Lab.Vis.Spectro Method
14 Sulfat (SO4) mg/l SNI 6989.20.2009
15 Amonia (NH4) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
16 Tembaga (Cu) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
17 Zat Organik mg/l SNI 06-6989.22-2004
27
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

1.2.Pengujian Air Higiene


NO PARAMETER SATUAN METODE
I. FISIKA
1 Bau - SNI 01-3554-2006
JumlahZatPadatTerlarut Portable PH/TDS Meter
2 mg/l
(TDS) Method
3 Warna TCU Lab.Vis.Spectro Method
4 Kekeruhan NTU SNI 06-6989.25-2004
5 Rasa - SNI 01-3554-2006
0
6 Suhu C SNI 06-6989.23-2005
II. KIMIA
Wajib
1 Fluorida (F) mg/l SNI 06-6989.29.2005
2 Nitrit (NO2) sebagai N mg/l SNI 06-6989.9.2004
3 Nitrat (NO3) sebagai N mg/l SNI 6989.79 : 2011
4 Sianida mg/l Lab.Vis.Spectro Method
5 Besi (Fe) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
6 Kesadahan (CaCO3) mg/l SNI 06-6989.12.2004
NO PARAMETER SATUAN METODE
7 Mangan (Mn) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
8 pH - SNI 06-6989.11.2004
9 Detergen mg/l Lab.Vis.Spectro Method
Tambahan
1 Arsen mg/l Arsenic Test Kit, Method
2 Cromium mg/l Lab.Vis.Spectro Method
3 Seng mg/l Lab.Vis.Spectro Method
4 Sulfat (SO4) mg/l SNI 6989.20.2009
5 Zat Organik mg/l SNI 06-6989.22-2004

28
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

1.3. Pengujian air Limbah


NO PARAMETER SATUAN METODE
I. FISIKA
1 Bau - SNI 01-3554-2006
JumlahZatPadatTerlarut (TDS) Portable PH/TDS Meter
2 mg/l
Method
3 Warna TCU Lab.Vis.Spectro Method
4 Kekeruhan NTU SNI 06-6989.25-2004
5 Rasa - SNI 01-3554-2006
0
6 Suhu C SNI 06-6989.23-2005
II. KIMIA
1 Fluorida (F) mg/l SNI 06-6989.29.2005
2 Nitrit (NO2) sebagai N mg/l SNI 06-6989.9.2004
3 Nitrat (NO3) sebagai N mg/l SNI 6989.79 : 2011
4 Sianida mg/l Lab.Vis.Spectro Method
5 Besi (Fe) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
6 Kesadahan (CaCO3) mg/l SNI 06-6989.12.2004
7 Mangan (Mn) mg/l Lab.Vis.Spectro Method
8 pH - SNI 06-6989.11.2004
9 Detergen mg/l Lab.Vis.Spectro Method
10 Arsen mg/l Arsenic Test Kit, Method
11 Cromium mg/l Lab.Vis.Spectro Method
12 Seng mg/l Lab.Vis.Spectro Method
13 Sulfat (SO4) mg/l SNI 6989.20.2009
14 Zat Organik mg/l SNI 06-6989.22-2004
15 BOD mg/l SNI 6989.72:200
16 COD mg/l Lab.Vis.Spectro Method
17 TSS mg/l Lab.Vis.Spectro Method

29
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

1.4. Pengujian Makanan


NO PARAMETER SATUAN METODE
1 Siklamat mg/l Rapid Test Kit
2 Boraks mg/l Rapid Test Kit
3 Formalin mg/l Rapid Test Kit
4 Methyl Yellow mg/l Rapid Test Kit
5 Rhodamin B mg/l Rapid Test Kit

2. Laboratorium Mikrobiologi
2.1. Air permukaan dan air badan air
N
PARAMETER PENGUJIAN SATUAN METODE
O
1 Total Coliform (MPN) Jumlah/100 ml APHA 2012, section
9221-B.
IK/LABKES/B/7.4.4.1
2 Eschericia coli Jumlah/100 ml IK/LABKES/B/7.4.4.3
.
3 Angka Kuman/ALT/Jumlah Cfu/ml
IK/ LABKES/B/7.4.4.4
kuman
4 Jumlah/100 ml APHA 2012, section 9221-
Fecal coliform*
E IK/LABKES/B/7.4.4.2
5 Total coliform/membran filter Cfu/100 ml IK/ LABKES/B/7.4.4.17
6 Escherichia coli/membran filter Cfu/100 ml IK/ LABKES/B/7.4.4.17

30
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

2.2. Makanan-Minuman dan Swab


NO PARAMETER PENGUJIAN SATUAN METODE
1 Per gram
Escherichia coli swab /Kualitatif IK/ LABKES/B/7.4.4.6
atau ml
2 Per gram
Escherichia coli makanan/
IK/ LABKES/B/7.4.4.6
Kualitatif atau ml
3 Identifikasi kultur Per
gramatau ml IK/ LABKES/B/7.4.4.7
mikrobiologi/Kualitatif
4 Per gram
Salmonella sp / Kualitatif IK/ LABKES/B/7.4.4.12
atau ml
5 Per gram
Staphylococcus sp / Kualitatif
atau ml
IK/ LABKES/B/7.4.4.13
6 Angka Kuman / ALT makanan Cfu/gram IK/ LABKES/B/7.4.4.9
7 Angka Kuman / ALT kultur Cfu/cm
mikrobiologi/ IK/ LABKES/B/6.3.2.4
swab
8 Cfu/gram
Total coliform/APM coliform IK/ LABKES/B/7.4.4.10
atau ml
9 Cfu/gram
E.coli/APM E.coli/Kuantitatif IK/ LABKES/B/7.4.4.11
atau ml
10 Kapang / Kuantitatif Cfu/gram IK/ LABKES/B/7.4.4.14
31
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

atau ml
11 Cfu/gram
Salmonella sp / Kuantitatif IK/ LABKES/B/7.4.4.15
atau ml
12 Cfu/gram
Staphylococcus sp / Kuantitatif IK/ LABKES/B/7.4.4.16
atau ml

2.3. Lingkungan
NO PARAMETER PENGUJIAN SATUAN METODE
1 Pencahayaan lux IK/LABKES/B/6.3.2.5
2. Kebisingan dB IK/LABKES/B/6.3.2.6
3 Jumlah Kuman Udara Cfu/cm2 IK/LABKES/B/6.8.4.18

3. Laboratorium Klinik
No Parameter Pemeriksaan Metode Spesimen
1 Gula God-Pap Serum
2 Kolesterol Chod-Pap Serum
3 Asam Urat Tbhba Serum
4 Ureum Gldh Serum
Jaffe Tanpa Serum
5 Kreatinin
Deproteinasi
6 Sgot Ifcc Serum
7 Sgpt Ifcc Serum
8 Trigliserid Gpo-Pap Serum
9 Hdl Chod-Pap Serum

32
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

10 Ldl Chod-Pap Serum


11 Total Protein Biuret Serum
12 Albumin Bromcresol Green Serum
13 Bilirubin Total Dca Serum
14 Alkali Fosfatase Dgkc Serum
15 Darah Lengkap Analyzer Whole Blood Edta
16 Led Analyzer Whole Blood Citrat
17 Hitung Jenis Leukosit Mikroskopis Whole Blood Edta
Carik Celup
18 Urin Rutin Kimia Urin
Analyzer
19 Sedimen Urin Mikroskopis Urin
20 Golongan Darah Aglutinasi Whole Blood

33
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB V
LOGISTIK

1. Penyiapan sumber daya laboratorium

 Perhitungan rencana kebutuhan sumber daya satu tahun anggaran yang

disusun berdasarkan program kegiatan di Laboratorium Kesehatan maupun

Bidang-bidang di Dinas Kesehatan Kota, serta perkiraan penerimaan

sample/contoh uji dari masyarakat umum.

 Penyusunan rencana kebutuhan sumber daya untuk kegiatan pelayanan

pengujian di Laboratorium Kesehatan.

2. Mengkoordinasikan perencanaan kebutuhan sumber daya dari masing-masing unit

laboratorium, agar jenis dan jumlah sesuai dengan kebutuhan

3. Pengadaan sumber daya laboratorium yang bersumber dari APBD II melalui Dinas

Kesehatan Kota Semarang.

4. Penanganan, Penyimpanan dan pemeliharaan sumber daya secara berkala untuk

34
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

menjaga fungsi, mutu dan keamanannya dengan cara mencatat, melaporkan dan

memonitoring ketersediaan sumber daya laboratorium oleh petugas

penanggungjawab

BAB VI
KESELAMATAN PELANGGAN

1. Pasien dan keluarga berhak mendapatkan informasi tentang rencana dan hasil pelayanan
termasuk kemungkinan terjadinya KTD (kejadian tidak diharapkan)
2. Harus ada dokter penanggungjawab pelayanan yang wajib memberikan informasi yang jelas
dan benar kepada pasien
3. Laboratorium memastikan bahwa tehnik sampling dilaksanakan sesuai prosedur yang
benar
4. Laboratorium memastikan fasilitas, peralatan dan bahan untuk pengambilan spesimen
sesuai standar
4.1 Peralatan dan wadah harus bersih, kering, tidak mengandung bahan kimia atau
detergen, terbuat dari bahan yang tidak mengubah zat-zat yang ada pada spesimen
4.2 Antikoagulan dan pengawet tidak mengganggu atau mengubah kadar zat yang akan
diperiksa
4.3 Waktu
Pengambilan spesimen umumnya dilakukan pada pagi hari, namun ada beberapa
pemeriksaan yang waktu pengambilannya harus disesuaikan dengan perjalanan
penyakit dan fluktuasi harian
4.4 Lokasi pengambilan harus tepat sesuai dengan jenis pemeriksaan
4.5 Volume spesimen yang diambil harus mencukupi kebutuhan pemeriksaan laboratorium

35
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

4.6 Pemberian identitas dilakukan pada saat pengisian surat pengantar/formulir permintaan
pemeriksaan, pendaftaran, pengisian label wadah spesimen yang memuat tanggal,
nama dan nomor pasien, dan jenis spesimen
4.7 Spesimen yang diambil harus segera diperiksa karena stabilitas spesimen bisa berubah

BAB VII
KESELAMATAN KERJA

1. Petugas/Tim K3 laboratorium
Pengamanan kerja di laboratorium pada dasarnya menjadi tanggungjawab setiap
petugas terutama yang berhubungan langsung dengan proses pengambilan
spesimen, bahan, reagen pengujian/pemeriksaan. Untuk mengkoordinasikan,
menginformasikan, memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan keamanan
laboratorium, diperlukan tim fungsional keamanan laboratorium.
Kepala laboratorium adalah penanggungjawab tertinggi dalam pelaksanaan K3
laboratorium. Dalam pelaksanaannya kepala laboratorium dapat menunjuk seorang
petugas atau membentuk tim K3 laboratorium.
Petugas atau Tim K3 laboratorium mempunyai kewajiban merencanakan dan
memantau pelaksanaan K3 yang telah dilakukan oleh setiap petugas laboratorium,
mencakup :
a. Melakukan pemeriksaan dan pengarahan secara berkala terhadap
metode/prosedur dan pelaksanaannya, bahan habis pakai dan peralatan kerja,
termasuk untuk kegiatan dan penelitian
b. Memastikan semua petugas laboratorium memahami dan dapat menghindari

36
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

bahaya infeksi
c. Melakukan penyelidikan semua kecelakaan di dalam laboratorium yang
memungkinkan tejadinya pelepasan, kebocoran/penyebaran bahan infektif
d. Melakukan pengawasan dan memastikan semua tindakan dekontaminasi yang
telah dilakukan jika ada tumpahan/percikan bahan infektif
e. Memastikan bahwa tindakan disinfeksi yang telah dilakukan terhadap peralatan
laboratotorim yang akan diservis atau diperbaiki
f. Menyediakan kepustakaan/rujukan K3 yang sesuai dan informasi untuk
petugas laboratorium tentang perubahan prosedure, metode, petunjuk teknis
dan pengenalan pada alat yang baru.
g. Menyusun jadwal kegiatan pemeliharaan kesehatan bagi petugas laboratorium.
h. Memantau petugas laboratorium yang sakit atau absen yang mungkin
berhubungan dengan pekerjaan di laboratorium dan melaporkannya pada
pimpinan laboratorium
i. Memastikan bahwa bahan habis pakai dan limbah infeksi dibuang secara
aman setelah melalui proses dekontaminasi sebelumnya
j. Mengembangkan sistem pencatatan, yaitu tanda terima, pencatatan perjalanan
dan pembuangan

37
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU

A. Pemantapan Mutu Internal (PMI)

PMI dilaksanakan oleh petugas laboratorium untuk menjamin mutu pemeriksaan

dengan mencegah terjadinya kesalahan dan mendeteksi sedini mungkin bila terjadi

kesalahan. Tindakan pencegahan dilaksanakan sejak tahap pra analitik, tahap

analitik sampai tahap pasca analitik.

Tahap pra analitik meliputi : persiapan pasien/sampel/lokasi pengambilan,

pengambilan sampel/contoh uji, penerimaan sampel/contoh uji, pemberian

identitas sampel/contoh uji, pengiriman sampel/contoh uji, penyimpanan

sampel/contoh uji, serta pengujian kualitas air/reagen/antigen-antisera/media.

Tahap analitik adalah tahap mengolah sampel/contoh uji, mengkalibrasi dan

memelihara peralatan laboratorium, dan melakukan pemeriksaan sampel/contoh uji

38
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

menurut metoda dan prosedur masing-masing parameter.

Sedangkan tahap pasca analitik adalah tahap mulai dari mencatat hasil

pemeriksaan, melakukan verifikasi dan validasi hasil, interpretasi hasil, sampai

dengan pelaporan.

Untuk Pemantapan Mutu Internal (PMI) di laboratorium klinik baru dilaksanakan

untuk pemeriksaan kimia klinis, karena untuk hematologi dan urinalisa belum ada

reagen controlnya .

B. Pemantapan Mutu Eksternal (PME)

Dalam rangka persiapan akreditasi, Laboratorium Kesehatan Kota Semarang telah

mengikuti PME yang diselenggarakan baik secara nasional maupun regional. Sejak

tahun 2009 sampai tahun 2018 Laboratorium Kesehatan Kota Semarang telah

mengikuti kegiatan PME, baik yang diselenggarakan oleh BLK Provinsi Jateng

maupun dari Kementerian Kesehatan RI.

Parameter yang diikuti adalah pemeriksaan kimia air terbatas, kimia klinik,

hematologi, urinalisa.

Hasil PME kimia air terbatas dari tahun ke tahun menunjukkan hasil yang semakin

bagus. Sedangkan hasil PME kimia klinik, hematologi, dan urinalisa masih kurang

bagus, harus dievaluasi lebih lanjut.

C. Audit Internal

39
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

Audit internal di Laboratorium Kesehatan Kota Semarang dilakukan sekali setiap

tahun oleh tenaga laboratorium yang sudah terlatih, untuk mengukur berbagai

indikator penampilan laboratorium.

D. Verifikasi dan Validasi Hasil

Verifikasi merupakan tindakan pencegahan terjadinya kesalahan dalam melakukan

kegiatan laboratorium.

E. Pendidikan dan Latihan

Pelatihan bagi tenaga di Laboratorium Kesehatan Kota Semarang dilaksanakan


secara berkelanjutan dan berkesinambungan tiap tahun, untuk meningkatkan
kemampuan, ketrampilan, dan kompetensi

40
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

BAB IX
PENUTUP

Kebijakan pelayanan ini digunakan sebagai acuan untuk menyelenggarakan


kegiatan pelayanan laboratorium kesehatan yang informatif, cepat, tepat dan terjangkau.
Laboratorium menentukan fasilitas, alat, bahan dan metode pengujian/pemeriksaan yang
sesuai standar nasional maupun internasional. Laboratorium juga mempunyai personel
yang kompeten dalam kegiatan pelayanan dan pengujian/pemeriksaan. Adanya suatu
kebijakan yang jelas diharapkan bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan kepada
Laboratorium. Kebijakan ini di dukung oleh personel yang mampu bekerjasama dengan
baik internal maupun eksternal dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sudah
ada.

41
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

42
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang
PEDOMAN PELAYANAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman


DINKES/ 2 39/42
UPTD LABORATORIUM LABKES/PU/PPUK
KESEHATAN KOTA
SEMARANG

Tanggal Terbit
PEDOMAN UMUM
1 Juli 2019

43
Isi Dokumen initidakdiperkenankanuntukdisalinataudigandakantanpaseijindari
Kepala UPTD LaboratoriunKesehatan Kota Semarang

Anda mungkin juga menyukai