Anda di halaman 1dari 4

syarat dan ketentuan diet kanker

A. Syarat Diet

Syarat diet penderita kanker adalah sebagai berikut:

a. Energi tinggi, yaitu 36 kkal per kilogram berat badan untuk pria dan 32 kkal per kilogram
berat badan untuk wanita

b. Protein tinggi yaitu 1-1,5 gram per kilogram berat badan

c. Lemak sedang yaitu 15-20% dari energi total (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,
2022). Membatasi makanan yang tinggi kolesterol dan lemak jenuh. Utamakan lemak
dengan kandungan asam lemak esensial (Primaya Hospital, n.d.).

d. Vitamin dan mineral cukup; terutama vitamin A, B kompleks, C, dan E. Bila perlu, asupan
vitamin dan mineral ditambah dalam bentuk suplemen.

e. Meningkatkan asupan serat dengan mengutamakan serat larut air yang banyak terdapat
pada sayuran dan buah -buahan.

f. Membatasi penggunaan garam dapur (natrium) jika ada tekanan darah tinggi (hipertensi).

g. Menghindari makanan yang diolah dengan cara dibakar dan dipanggang.

B. Bahan makanan yang dianjurkan

Bahan makanan yang dianjurkan adalah (Primaya Hospital, n.d.)

a. Sumber karbohidrat

Sumber karbohidrat adalah nasi putih atau merah, kentang, singkong, ubi, havermut, talas,
dan roti.

b. Sumber protein rendah lemak

Sumber lemak adalah daging tanpa lemak, ikan, ayam tanpa kulit, susu skim, tempe, tahu,
dan kacang-kacangan.
c. Sumber lemak

Sumber lemak adalah minyak tak jenuh dalam jumlah terbatas (minyak zaitun, minyak
kedelai, atau minyak jagung) dan makanan dalam bentuk yang mudah dicerna seperti
makanan diolah dengan cara dikukus, disetup, dan direbus.

d. Sayur dan buah

Semua sayur dan buah yang masih segar

C. Bahan makanan yang tidak dianjurkan

Bahan makanan yang tidak dianjurkan adalah (Primaya Hospital, n.d.)

1. Sumber karbohidrat

Sumber karbohidrat adalah mie dan makanan yang diawetkan lainnya.

2. Sumber protein

Sumber protein hewani yang diawetkan atau dikalengkan.

3. Sumber sayur dan buah

Semua sayur dan buah yang diawetkan atau dikalengkan serta diasamkan seperti manisan
atau asinan.

D. Pedoman untuk mengatasi masalah makan

Pedoman untuk pasien mengatasi masalah makan adalah (Primaya Hospital, n.d.)

1. Apabila pasien menderita anoreksia

Apabila pasien menderita anoreksia maka:

a. Dianjurkan makan makanan yang disukai atau dapat diterima walaupun tidak lapar.

b. Hindari minum sebelum makan.

c. Tekankan bahwa makan adalah bagian penting dalam program pengobatan.


d. Olahraga sesuai dengan kemampuan penderita.

2. Apabila pasien mengalami perubahan pengecapan

Apabila pasien mengalami perubahan pengecapan maka:

a. Makanan atau minuman diberikan dengan suhu kamar atau dingin.

b. Tambahkan bumbu makanan yang sesuai untuk menambah rasa.

c. Minuman diberikan dalam bentuk segar seperti sari buah atau jus.

3. Bila pasien terdapat kesulitan mengunyah atau menelan

Bila pasien terdapat kesulitan dalam mengunyah atau menelan maka:

a. Minum dengan menggunakan sedotan.

b. Makanan dan minuman diberikan dengan suhu kamar atau dingin.

c. Bentuk makanan saring atau cair.

d. Hindari makanan terlalu asam atau asin.

4. Bila menderita mulut kering

4. Bila menderita mulut kering

Bila pasien menderita mulut kering maka:

a. Makanan atau minuman diberikan dengan suhu dingin.

b. Bentuk makanan cair.

c. Kunyah permen karet atau hard candy.

5. Bila mual dan muntah

Bila pasien mual dan muntah maka:

a. Beri makanan kering.


b. Hindari makanan yang berbau merangsang.

c. Hindari makanan lemak tinggi.

d. Makan dan minum perlahan-lahan.

e. Hindari makanan dan minuman terlalu manis.

f. Batasi cairan pada saat makan.

g. Tidak tiduran setelah makan.

Daftar referensi

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Pengaturan Pola Makan pada Penderita
Kanker. Retrieved from https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/952/pengaturan-pola-
makan-pada-penderita-kanker

Primaya Hospital. (n.d.). Diet Kanker.

Anda mungkin juga menyukai