Anda di halaman 1dari 22

TERAPI DIET

KELOMPOK
YOLLA AULIYANDA
UMMI KALSUM
WINDA TRIANA
SAPRIDA YANI
FITRIA DEVITA KINANTU
Definisi terapi diet

 Terapi diet adalah cara makan yang khusus dirancang untuk


mengobati atau menyembuhkanpenyakit atau gejala medis.
Contohnya adalah diet untuk menurunkan kolesterol atau
tingkattekanan darah dan diet untuk mengobati diabetes.
Tujuan terapi diet

Tujuan
Tujuan memberikan terapi diet diantaranya; 
1. Mempertahankan dan mencapai status gizi optimal 
2. Memperbaiki jika ada kekurangan zat gizi yang terjadi akibat dari penyakit yang diderita
3. Mengistirahatkan bagian tubuh atau organ yang sakit
4. Menyesuaikan kemampuan kerja saluran cerna untuk mencerna makanan dan
5. kemampuan tubuh untuk memetabolisme zat gizi 
6. Menghindari terjadinya komplikasi baru dan menghindari bahan makanan yang diduga
7. sebagai penyebab terjadinya masalah gizi ataupun penyakit
Faktor-faktor yang mempengaruhi diet

 Jenis kelamin
 Usia/kematangan fisik
 Status kesehatan
 Berat badan
 Psikologis
 Sosil ekonomi
Pembahasan Diet diabetes melitus

Diabetes Mellitus adalah suatu kelainan metabolisme kronik yang


terjadi karenaberbagai penyebab, ditandai dengan konsentrasi glukosa
darah melebihi normal, disertaidengan gangguan metabolisme
karbohidrat, lemak, dan protein yang diakibatkan olehkelainan sekresi
hormon insulin, kelainan kerja insulin atau kedua- duanya (Depkes RI,
2005)
Prinsip diet pada penderita diabetes melitus

Prinsip pengaturan makan


pada penderita diabetes hampirsama dengan anjuran makan untuk orang sehat
masyarakat umum, yaitu makanan yang beragam bergizi dan berimbang atau lebih
dikenal dengan gizi seimbang maksudnya adalah sesuai dengan kebutuhan kalori dan
zat gizi masing-masing individu. Hal yang sangat penting ditekankan adalah pola makan
yang disiplin dalam hal Jadwal makan, Jenis dan Jumlah makanan atau terkenal
dengan istilah 3 J. Pengaturan porsi makanan sedemikian rupa sehingga asupan zat
gizi tersebar sepanjang hari
Tujuan diet pada penderita diabetes melitus

 Tujuan utama yang diharapkan dari pengaturan diet ini adalah untuk membantu pasien
memperbaiki kebiasaan makan dan olahraga untuk mendapatkan kontrol metabolikyang
lebih baik.
 Sedangkan tujuan khusus yang diharapkan dari pengaturan diet pada penderita
diabetesmellitus ini adalah:
a. Mempertahankan kadar Glukosa darah mendekati normal dengan keseimbanganasupan
makanan dengan insulin (endogen atau eksogen) atau obat hipoglikemik oraldan tingkat
aktifitas.
b. Mencapai kadar serum lipid yang optimal.
c.Menghindari dan menangani komplikasi akut orang dengan diabetes yangmenggunakan
insulin seperti hipoglikemia, penyakit-penyakit jangka pendek,masalah yang berhubungan
dengan kelainan jasmani dan komplikasi kronik diabetesseperti : penyakit ginjal, neuropati
automik, hipertensi dan penyakit jantung. e. Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan
melalui gizi.
d. Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan melalui gizi.
e.Memberikan energi yang cukup untuk mencapai atau mempertahankan berat badanyang
memadai orang dewasa, mencapai pertumbuhan dan perkembangan Yang normal pada anak
dan remaja, untuk meningkatkan kebutuhan metabolik selamakehamilan dan laktasi
penyembuhan dari penyakit katabolik.
Makanan-makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita
Diabetes
Mellitus

 Sumber Karbohidrat kompleksSeperti beras/nasi, kentang, singkong, terigu, tapioka, gula,


hunkue, makaroni, mie,bihun, roti, dan biskuit
 Protein HewaniAyam tanpa kulit, daging tanpa lemak, ikan, dan telur maksimal
2x/minggu
 SayuranSemua sayuran dianjurkan terutama yang berserat tinggi atau berwarna
 hijau sepertibayam, kangkung, daun singkong, dll
 BuahSemua buah dianjurkan terutama yang berserat tinggi menurut jumlah yang sudah
ditentukan
Makanan-makanan yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh
penderita Diabetes
Mellitus adalah:

 Makanan dan minuman yang mengandung gula murni seperti gula pasir/gula merah,susu
kental manis, dodol, cake, selai, sirup, kue tart, jelly, dll
 Makanan yang digoreng dan menggunakan santan kental (mengandung lemak jenuh)
 Makanan yang mengandung banyak garam seperti ikan asin, telur asin, makanan yang
diawetkan seperti saus, kecap, abon, sarden kaleng, buah kalengan,dll
Macam- macam suplemen terapi diet pada
penderita diabetes melitus

 Kromium
Kromium memiliki kegunaan penting dalam mengontrol gula darah. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa konsumsi suplemen kromium sebanyak 200 mikrogram per hari bisa
membantu mengontrol gula darah pada pasien diabetes
contoh makanan yang mengadung kromium :
1. Sayur-sayuran (brokoli, kentang, dan kacang polong)
2. Whole-grain
3. Daging sapi dan ayam
4. Buah-buahan (apel dan pisang)
5. Susu dan produk turunannya
Khasiat
Membantu mengendalikan diabetes
2. Mengurangi rasa lapar yang berlebihan
3. Membantu menurunkan berat badan
4. Berpotensi mengurangi gejala depresi
5. Mencegah pembentukan plak pembuluh darah
 Kayu manis
Kayu manis dapat membantu menurunkan gula darah dan melawan diabetes dengan meniru
efek insulin dan meningkatkan transportasi glukosa ke dalam sel. Hal ini juga dapat
meningkatkan sensitivitas insulin, yang membantu menurunkan kadar gula dalam
darah.Sebaiknya konsumsi kayu manis sebanyak 0,5 sampai dua sendok teh atau 1-6 gram per
harinya. Khasiat
1. Membantu mengontrol kadar gula darah
2. Meningkatkan sensitivitas insulin
3. Menurunkan stres oksidatif
4. Mengurangi komplikasi diabetes
 Fenugreek
Fenugreek merupakan tanaman hebral yang berasal dari asia tengah dan masuk ke dalam keluarga
fabaceae,fenugreek selama bertahun-tahun telah dipercaya sebagai pengobatan alternatif untuk mengobati
berbagai kondisi kesehatan, seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan obesitas.

Khasiat
1. Mencegah terjadi resistensi insulin
2. Menurunkan resiko terjadinya diabetes tipe 2
3. Memperbaiki metabolisme gula dalam tubuh
4. Meningkatkan jumlah produksi insulin
5. Menurunkan berat badan
 Vitamin B-1
 Vitamin C
 Vitamin B12
 Magnesium
 Vitamin D
Pembahasan diet hipertensi

 Pengertian hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan
darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih
dari 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima
menit dalam keadaan cukup istirahat/ tenang (InfoDATIN, Kemenkes
RI).
Prinsip diet pada penderita hipertensi

 Prinsip diet pada penderita hipertensi adalah sebagai berikut :


•Makanan beraneka ragam dan gizi seimbang.
•Jenis dan komposisi makanan disesuaikan dengan kondisi penderita.
•Jumlah garam dibatasi sesuai dengan kesehatan penderita dan jenis makanan dalam daftar
diet.
Tujuan dan syarat diet

 Tujuan diet pada penderita hipertensi adalah Membantu menghilangkan retensi garam
atau air dalam jaringan tubuh dan menurunkan tekanan darah pada pasien Hipertensi.
 Syarat diet:
1. Cukup energi, protein, mineral, dan vitamin. 
2. Bentuk makanan sesuai keadaan penyakit. 
3. Jumlah natrium disesuaikan dengan berat tidaknya retensi garam
atau air dan/ atau hipertensi.
Makanan yang di anjurkan

 Beras, kentang, singkong, terigu, tapioka, gula, hunkwe, makanan yang


 diolah dari bahan makanan tersebut tanpa garam dapur dan soda seperti
 makaroni, mie, bihun, roti. Daging dan ikan maksimal 100 g sehari, telur maksimal 1
butir sehari. Semua kacang - kacangan dan hasil olahnya yang dimasak tanpa garam
 dapur. Semua sayuran dan buah segar, yang diawet tanpa garam dapur dan
 natrium benzoat. Minyak goreng, margarin, dan mentega tanpa garam. Teh dan kopi.
Bumbu kering yang tidak mengandung garam
Makanan yang tidak di anjurk

 Roti, biskuit, dan kue - kue yang dimasak dengan garam dapur dan/atau
 baking powder dan soda. Otak, ginjal, sardin, lidah, makanan yang diawet dengan garam
dapur, seperti dendeng, abon, keju, ikan asin, ikan kaleng, kornet, dan lain - lain.
 Semua kacang-kacangan dan hasilnya yang dimasak dengan garam dapur
 dan ikatan natrium lainnya. Sayuran dan buah yang diawet dengan garam dapur dan
ikatan natrium
 lainnya, seperti asinan, acar, sawi asin, sayuran/buah kaleng. Margarin dan mentega biasa.
Minuman ringan. Bumbu - bumbu yang mengandung garam dapur, seperti kecap, terasi,
maggi, tomat ketchup, petis, dan tauco.
Macam-macam suplemen terapi diet pada
penderita hipertensi

 Vitamin dan penurunan homosistein :Asam folat, vitamin B6, vitamin B 12 dan
riboflavin merupakan ko-faktor enzim yang essential untuk metabolisme
homosis tein.
 Kacang kedelai dan isoflavon
 Tempe
Selesai…

Anda mungkin juga menyukai