Anda di halaman 1dari 9

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN INDIKATOR K

No Program
1 KESELAMATAN DAN KEAMANAN
a. Melaksanakan identifikasi daerah yang berisiko dari aspek gedung
dan fasilitas
b. Melaksanakan pemberian identitas kepada staf, pengunjung

c. Melakukan pencegahan kejadian cedera pada pasien, keluarga, staf


dan pengunjung
d. Melaksanakan pengendalian lingkungan selama masa pembangunan
dan renovasi
e. Melaksanakan pemeriksaan seluruh gedung
f. Melaksanakan proteksi kehilangan dan kerusakan dari fasilitas
g. Memastikan bahwa Puskesmas sebagai kawasan tanpa rokok

h. Memastikan bahwa badan independen dalam fasilitas pelayanan


mematuhi program keselamatan dan keamanan, bahan berbahaya,
kesiapan menghadapi bencana, pengamanan kebakaran.
Pelayanan Kesehatan
i. Memeriksa kesehatan karyawan baru

j. Melakukan imunisasi dan vaksinisasi

k. Menangani kesehatan akibat kerja


1) Kecelakaan akibat benda tajam
2) Kecelakaan akibat B3
3) Kecelakaan akibat lainnya
l. Menyiapkan APD dan prosedur perlindungan yang benar dalam
penggunaan dan terpelihara
m. Pengendalian Mutu Sanitasi dapur, makanan dan penjamah makanan
1) Penjamah makanan
2) Makanan
3) Peralatan masak dan peralatan saji

4) Pengendalian serangga dan tikus

5) Sanitasi Lingkungan dapur

2 BAHAN BARANG BERBAHAYA (B3)


a. Melaksanakan identifikasi bahan dan limbah berbahaya B3.
b. Melaksanakan pengendalian bahan dan limbah berbahaya B3
c. Melaksanakan pelaporan dan investigasi dari tumpahan, paparan dan
insiden lainnya

3 MANAJEMEN EMERGENCY
a. Melaksanakan identifikasi bencana internal dan eksternal
b. Melaksanakan uji coba/pelatihan penanggulangan bencana/disaster
4 PENGAMANAN KEBAKARAN
a. Melaksanakan identifikasi pengurangan resiko kebakaran
b. Melaksanakan pencegahan kebakaran terhadap bahan mudah
terbakar
c. Melaksanakan pelatihan penanggulangan kebakaran

d. Melaksanakan pemeriksaan,uji fungsi peralatan kebakaran dan


pemeliharaan peralatan

5 PERALATAN MEDIS
a. Melaksanakan identifikasi resiko dari peralatan medis
b. Melaksanakan pemeriksaan dan uji fungsi peralatan medis

c. Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis

d. Pelatihan cara penggunaan peralatan medis

6 SISTEM UTILITAS
a. Melaksanakan identifikasi terhadap resiko kegagalan listrik dan air
b. Melaksanakan uji fungsi dari sumber alternatif dan sistem utiliti
lainnya
c. Melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan peralatan sistem
pendukung lainnya
7 PELATIHAN
Melakukan pendidikan dan pelatihan seluruh program MFK ke seluruh
staf dan pengguna pelayanan RS lainnya sesuai kebutuhan
ARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN
Cara Melaksanakan
Monitoring

Monitoring pelaksanaan

Menyiapkan rambu- rambu peringatan dan peta di area


beresiko, tanda-tanda khusus B3
Monitoring tata udara dan kebisingan.

Pemeriksaan seluruh gedung


Monitoring kehilangan Pemeriksaan seluruh gedung

Mengadakan pelatihan, simulasi, peragaan pada 4


aspek tersebut

Pemeriksaan kesehatan

Pemeriksaan berkala

Pemantauan Pencatatan Pelaporan kecelakaan kerja

Pemantauan penggunaan APD

Pemeriksaan kesehatan berkala Pemeriksaan sampel


makanan
Swab alat masak dan alat saji

Pengawasan rutin bekerjasama dengan IPSRS dan


sub kontraktor pengendalian serangga dan tikus
Pengawasan harian Pelaksanaan kegiatan sanitasi
harian

Monitoring B3
Pemeriksaan limbah cair
Pemantauan B3

Identifikasi bencana internal dan eksternal


Pelatihan bencana erupsi dan penanggulangan
kebakaran
Identifikasi pengurangan resiko kebakaran.

Pelatihan, simulasi, peragaan penanggulangan


kebakaran
Pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan kebakaran

Identifikasi resiko peralatan medis


Melakukan Uji Fungsi
, Uji Kinerja Alat dan Sertifikasi
Melakukan pemeliharaan dan
perbaikan
Teori dan praktek
(uji fungsi alat medis)
Monitoring

Memeriksa sumber alternatif dan sistem utiliti lainnya

Membuat SOP Uji Fungsi Pemantauan Air Bersih


Sosialisasi
R KEBERHASILAN
Indikator
Gedung, fasilitas dan area beresiko teridentifikasi resikonya

Semua staf, Pasien , keluarga yang berkunjung menggunakan identitas

Rambu-rambu peringatan dan peta, tanda-tanda khusus B3 telah


terpasang di area beresiko
Meminimalisir kebisingan dan tata udara di area sekitar lokasi yang
terdekat dari renovasi
Menurunkan angka kehilangan di dalam ruang Pelayanan

Tidak ditemukannya puntung rokok dan orang yang merokok di dalam


area Puskesmas
Semua staf penyewa atau badan independen telah mengikuti pelatihan
tersebut

Rapid test , Hep B dan C Negatif


Penyakit paru negatif Sehat jasmani dan rohani

a. Titer anti HbsAg


1. 0-10 miu/ml vaksin 3 kali
2. 10-100 miu/ml vaksin 1 kali
3. > 100 miu/ml tidak perlu vaksin
b. Imunisasi diberikan seluruh karyawan area beresiko di pelayanan

Nihil Kejadian Kecelakaan Kerja

Kepatuhan Penggunaan APD 100%

Jenis, dampak dan lokasi terindentifikasi


Limbah Cair :
1. BOD : 75 ppm
2. COD : 100 ppm
3. TSS : 100 ppm 4. pH : 6,0-9,0
5. Suhu : 30o C
6. TDS : 1000 ppm
7. DHL : 1.5625 µmhos/cm
Pelaporan ;
1. Perencanaan
2. Pengadaan
3. Penyimpanan
4. Distribusi
5. Pemakaian/penggunaan
6. Kecelakaan kerja akibat B3

Jenis bencana internal dan eksternal terindentifikasi


Staf Puskesmas siaga sesuai kondisi tanggap darurat

Pengaman kebakaran terindentifikasi resikonya

Data bahan-bahan yang mudah terbakar


Ada SOP
Semua staf Puskesmas telah mengikuti pelatihan tersebut

- Pemeriksaan dan pemeliharaan terlaksana sesuai jadwal


- Fungsi alat deteksi dini kebakaran, APAR berjalan baik di semua
gedung

Peralatan medis terindetifikasi resikonya


Indikator kelayakan kalibrasi sesuai alat masing-masing

Pemeliharaan terlaksana sesuai jadwal

Seluruh staf pengguna alat medis tahu cara menggunakan peralatan


medis

Sumber listrik dan air bersih teridentifikasi resikonya

Data kelaikan sumber alternatif dan sistem utiliti lainnya

Ada SOP
a. Fisika
1. Bau : Tidak berbau
2. Jumlah zat padat terlarut (TDS) : 0-1000 mg/L
3. Kekeruhan : 5 NTU
4. Rasa : Tdk Terasa
5. Suhu : 25.5 C
6. Warna : 15 TCU
b. Kimia
1. Arsen : 0.01 mg/L
2. Flurida : 1.5 mg/L
3. Kromium : 0,05 mg/L
4. Kadmium mg/L
5. Nitrit : 1 mg/L
6. Nitrat : 50 mg/L
7. Sianida : 0.07 mg/L
8. Selenium : 0.01 mg/L
9. Aluminium : 0.2 mg/L
10. Besi : 0.3 mg/L
11. Kesadahan: 500 mg/L
12. Klorida : 250 mg/L
13. Mangan : 0.1 mg/L 14. PH : 6.5-8.5 mg/L
15. Seng : 3 mg/L
16. Sulfat : 250 mg/l
17. Sulfida : 0.05 mg/l
18. Tembaga : 2 mg/l
19. Sisa Klor : 5 mg/l
20. Amonia : 1.5 mg/l
21. Zat Organik (KMn04) :10 mg/l
c. Mikrobiologi
1. Ground Tank : E coli : 0
Coli Form: 0
2. Dapur Gizi E Coli : 0

Coli Form :0
Seluruh staf dan pengguna pelayanan telah mengikuti pelatihan

Anda mungkin juga menyukai