Anda di halaman 1dari 22

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KEBONDALEM LOR
Jl. Manisrenggo Km. 3.5 Kebondalem Lor Prambanan Klaten
Kode Pos 57454 Tlp. (0274) 2850794 / 082127799108
Email : puskesmaskebondalemlor@yahoo.com
puskesmaskebondalemlor@gmail.com
KLATEN

KERANGKA ACUAN
PROGRAM MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN (MFK)
PADA PUSKESMAS KEBONDALEM LOR TAHUN 2022

A. PENDAHULUAN
Puskesmas Kebondalem Lor yang merupakan suatu unit pelayanan bertujuan
untuk meningkatkan, memantapkan, dan mempertahankan jangkauan dan
pemerataan serta mutu pelayanan kesehatan rujukan menuju peningkatan derajat
kesehatan masyarakat yang optimal.
Salah satu sasaran yang hendak dicapai adalah terwujudnya Puskesmas
Kebondalem Lor sebagai penggerak masyarakat agar mampu melindungi,
memelihara, dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat.
Dalam upaya menyediakan pelayanan yang bermutu maka Puskesmas
Kebondalem Lor merumuskan misinya yaitu: Mewujudkan pelayanan kesehatan
yang efektif, bermutu dan terjangkau; Mendorong kemandirian dan pemberdayaan
masyarakat di budan kesehatan; Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas
sektoral yang selaras dan visinya mewujudkan masyarakat di wilayah Puskesmas
Kebondalem Lor yang sehat, Mandiri dan Berdaya Saing.
Program Manajemen Fasilitas dan Keselamatan merupakan bagian dari
komponen keselamatan dan keamanan lingkungan fisik yang berupaya untuk
mengelola semua resiko-resiko yang mungkin terjadi didalam pelayanannya dan
mempertahankan kondisi aman bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung.
B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Kebondalem Lor telah melaksanakan program MFK, terutama
pemeliharaan gedung, pemeliharaan peralatan, pemeriksan kesehatan karyawan,
kesehatan lingkungan,penanggulangan kebakaran,penanganan bahan dan limbah
B3 dan lain2 namun belum optimal dan pada umumnya tidak diawali dengan
identifikasi risikonya.
Pelaksanaan pemeliharaan fasilitas /peralatan sudah dilaksanakan, belum
didasarkan kepada pelaksanaan dan analisis risiko. Pemeiksaan fasilitas,uji fungsi
dan identifikasi risiko belum dilaksanakan secara optimal.
Sehubungan hal2 seperti diatas dirasakan perlu untuk menyusun program
MFK yang melaksanan program MFK yang lebih komprehensif, mengutamakan
identifikasi risiko untuk keselamatan dan safety dari fasilitas yang dimiliki
Puskesmas Kebondalem Lor, sesuai standar2 yang ditetapkan.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum.
Menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman bagi pasien, pengunjung
dan Petugas dalam lingkungan Puskesmas Kebondalem Lor.
2. Tujuan Khusus
a) Menyediakan fasilitas yang aman, efektif dan efisien.
b) Mengendalikan secara aman bahan dan limbah berbahaya yang ramah
lingkungan.
c) Menanganggapi bila terjadi kedaruratan komunitas, wabah dan bencana.
d) Menjamin seluruh penghuni di Puskesmas aman dari kebakaran, asap
atau kedaruratan lainnya.
e) Menjamin ketersediaan dan berfungsi/layak pakainya peralatan medis.
f) Melindungi penghuni Puskesmas dari kejadian terganggunya,
terkontaminasi atau kegagalan system pengadaan air minum dan listrik.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan pokok MFK yang dibuat dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
1. Keselamatan dan Keamanan
a) Melaksanakan Identifikasi daerah yang berisiko dari aspek gedung &
fasilitas.
b) Melaksanakan pemberian identitas kepada staf, pengunjung, vendor dan
area beresiko.
c) Melakukan pencegahan kejadian cedera pada pasien, keluarga, staf dan
pengunjung.
d) Melaksanakan pengendalian lingkungan selama masa pembangunan dan
renovasi.
e) Melaksanakan pemeriksaan seluruh gedung pelayanan pasien.
f) Melaksanakan proteksi kehilangan dan kerusakan dari fasilitas
g) Memastikan bahwa Puskesmas sebagai kawasan tanpa rokok.
h) Memastikan bahwa badan independen dalam fasilitas pelayanan mematuhi
program keselamatan dan keamanan, bahan berbahaya, manajemen
keadaan darurat, pengamanan kebakaran
Perlindungan Kesehatan Karyawan :
i) Memeriksa kesehatan karyawan baru
j) Melakukan monitoring Efek radiasi
k) Melakukan pemeriksaan tenaga kerja area pelayanan
l) Melakukan Imunisasi dan vaksinisasi
m) Menangani kesehatan akibat kerja :
1. Kecelakaan akibat benda tajam
2. Kecelakaan akibat B3
3. Kecelakaan akibat lainnya
n) Menangani Kesehatan lingkungan tempat kerja
o) Mengelola lingkungan tempat kerja beresiko terhadap Pencahayaan,
kebisingan, kualitas udara, dan sarana fisik penunjang kerja.
p) Menyusun rencana dan anggaran untuk meningkatkan atau mengganti
sistem, bangunan atau komponen utk fasilitas fisik.
2. Bahan barang berbahaya (B3).
a. Melaksanakan identifikasi resiko bahan dan limbah berbahaya B3.
b. Melaksanakan pengendalian bahan dan limbah berbahaya B3
(penanganan, penyimpanan & penggunaan).
c. Melaksanakan pelaporan dan investigasi dari tumpahan, paparan dan
insiden lainnya.
d. Menyiapkan alat dan prosedur perlindungan yang benar dalam
penggunaan.
3. Manajemen Emergensi
a. Melaksanakan identifikasi bencana internal dan external
b. Melaksanakan uji coba/pelatihan penanggulangan bencana/disaster.
4. Pengamanan Kebakaran
a. Melaksanakan identifikasi pengurangan resiko kebakaran.
b. Melaksanakan pencegahan kebakaran terhadap bahan mudah terbakar.
c. Melaksanakan pelatihan penanggulangan kebakaran.
d. Melaksanakan pemeriksaan,uji fungsi peralatan kebakaran dan
pemeliharaan peralatan.
5. Peralatan Medis.
a. Melaksanakan identifikasi resiko dari peralatan medis.
b. Melaksanakan pemeriksaan dan uji fungsi peralatan medis.
c. Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis.
6. Sistem Utilitas.
a. Melaksanakan identifikasi terhadap resiko kegagalan listrik dan air.
b. Melaksanakan uji fungsi dari sumber alternatif & sitem utility lainnya.
c. Melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan peralatan sistem pendukung
lainnya
Program
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAN
NO Cara Melaksanakan Indikator

1 KESELAMATAN DAN KEAMANAN


a. Melaksanakan Identifikasi daerah Monitoring Gedung, fasilitas dan area beresiko teridentifikasi
yang berisiko dari aspek gedung resikonya.
& fasilitas.
b. Melaksanakan pemberian Monitoring Semua staff, staf kontraktor, detailer, keluarga yg
identitas kepada staf, pelaksanaan berkunjung menggunakan identitas.
pengunjung.
c. Melakukan pencegahan kejadian Menyiapkan rambu- Rambu-rambu peringatan dan peta, tanda2 khusus
cedera pada pasien, keluarga, rambu peringatan dan B3 telah terpasang di area beresiko.
staf dan pengunjung. peta diarea beresiko,
tanda2 khusus B3.
d. Melaksanakan pengendalian Monitoring tata udara Meminimalisir kebisingan dan tata udara diarea
lingkungan selama masa & kebisingan. sekitar lokasi yang terdekat dari renovasi.
pembangunan dan renovasi.
e. Melaksanakan pemeriksaan Pemeriksaan seluruh
seluruh gedung. gedung
f. Melaksanakan proteksi Monitoring kehilangan Menurunkan angka kehilangan didalam ruang rawat
kehilangan dan kerusakan dari jalan.
fasilitas.
g. Memastikan bahwa Puskesmas Pemeriksaan seluruh Tidak ditemukannya puntung rokok & orang yang
sebagai kawasan tanpa rokok. gedung merokok didalam area RSPIK.
h. Memastikan bahwa badan Mengadakan Semua staff penyewa dan staff kontraktor telah
independen dalam fasilitas pelatihan, simulasi, mengikuti pelatihan tsb.
pelayanan mematuhi program peragaan pada 4
keselamatan dan keamanan, aspek tsb.
bahan berbahaya, kesiapan
menghadapi bencana,
pengamanan kebakaran.
Pelayanan Kesehatan :
i. Memeriksa kesehatan Pemeriksaan Hep B dan C Negatif
karyawan baru kesehatan Penyakit paru negatif
Sehat jasmani dan rohani
j. Melakukan monitoring Efek Pemantauan radiasi Kadar Radiasi : 50 mSv/tahun/karyawan
radiasi (dengan TLD= Termo
Imulition Dosimetry)
k. Melakukan pemeriksaan Pemantauan Hasil Sehat jasmani dan Rohani
tenaga kerja area Pemeriksaan berkala
pelayanan (Klinikal dan Pemanatauan Hasil Sehat Jasmani dan Rohani
keperawatan Pemeriksaan berkala

l. Melakukan Imunisasi dan Pemeriksaan berkala a. Titer anti HbsAg


vaksinisasi 1. 0-10 miu/ml vaksin 3 kali
2. 10-100 miu/ml vaksin 1 kali
3. > 100 miu/ml tidak perlu vaksin
b. Imunisasi di berikan seluruh karyawan area
beresiko di pelayanan
m. Menangani kesehatan
akibat kerja
1. Kecelakaan akibat Pemantauan Nihil Kejadian Kecelakaan Kerja
benda tajam Pencatatan
2. Kecelakaan akibat B3 Pelaporan kecelakaan
3. Kecelakaan akibat kerja
lainnya
n. Menyiapkan APD dan prosedur Pemantauan Kepatuhan Penggunaan APD 100%
perlindungan yang benar dalam penggunaan APD
penggunaan dan terpelihara
o. Pengendalian Mutu Sanitasi
dapur, makanan dan penjamah
makanan
1. Penjamah makanan Pemeriksaan
kesehatan berkala
2. Makanan Pemeriksaan sampel
makanan
3. Peralatan masak dan Swab alat masak dan
peralatan saji alat saji
4. Pengendalian serangga dan Pengawasan harian
tikus bekerjasama dengan
Departemen Pengelola
Gedung dan dan sub
kontraktor
pengendalian
serangga dan tikus
5. Sanitasi Lingkungan dapur 1. Pengawasan harian
2. Pelaksanaan
kegiatan sanitasi
harian
2 Bahan barang berbahaya( B3).
a. Melaksanakan identifikasi bahan Monitoring B3 Jenis, dampak dan lokasi terindentifikasi
dan limbah berbahaya B3.
b. Melaksanakan pengendalian bahan Pemeriksaan limbah Limbah Cair :
dan limbah berbahaya B3. cair. 1. PH : 6-9
2. Organik (KMn04) 85 mg/l
3. Zat Padat tersuspensi 50 mg/l
4. Amonia : 10 mg/l
5. Minyak dan lemak : 10 mg/l
6. senyawa aktif biru metelin : 2 mg
7. COD (Dichromat) : 80 mg/l
c. Melaksanakan pelaporan dan 8. BOD(20 C,5 Hari) : 50 mg/l
investigasi dari tumpahan, paparan
dan insiden lainnya.. Pemantauan B3. Pelaporan ;
1. Perencanaan
2. Pengadaan
3. Penyimpanan
4. Distribusi
5. Pemakaian /penggunaan
6. Kecelakaan Kerja akibat B3
3 MANAJEMEN EMERGENSI
a. Melaksanakan identifikasi Identifikasi bencana Jenis bencana internal dan eksternal terindentifikasi
bencana internal dan external. internal &eksternal
b. Melaksanakan uji coba/pelatihan Pelatihan bencana Staff Puskesmas siaga sesuai kondisi tanggap
penanggulangan masal (kode kuning) darurat.
bencana/disaster. Tidak sadar (kode biru)
4 PENGAMANAN KEBAKARAN.
a. Melaksanakan identifikasi Identifikasi Pengaman kebakaran terindentifikasi resikonya.
pengurangan resiko kebakaran. pengurangan resiko
b. Melaksanakan pencegahan kebakaran.
kebakaran terhadap bahan
mudah terbakar.
c. Melaksanakan pelatihan Pelatihan, simulasi, Semua staff Puskesmas telah mengikuti pelatihan
penanggulangan kebakaran. peragaan tsb.
penanggulangan
kebakaran (kode
merah).

d. Melaksanakan pemeriksaan,uji Pemeriksaan dan Pemeriksaan dan pemeliharaan terlaksana sesuai


fungsi peralatan kebakaran dan pemeliharaan jadwal
pemeliharaan peralatan. peralatan kebakaran Fungsi alat deteksi dini kebakaran, APAR berjalan
baik di semua lantai

5 PERALATAN MEDIS
a. Melaksanakan identifikasi resiko Identifikasi resiko Peralatan medis terindetifikasi resikonya.
dari peralatan medis. peralatan medis
b. Melaksanakan pemeriksaan dan Melakukan Uji Fungsi Indikator kelayakan kalibrasi sesuai alat masing-
uji fungsi peralatan medis. dan masing.
c. .Melaksanakan pemeliharaan Sertifikasi Pemeliharaan terlaksana sesuai jadwal.
dan perbaikan peralatan medis. Melakukan
pemeliharaan dan
perbaikan
d. Pelatihan cara penggunaan Teori dan praktek Seluruh staff pengguna alat medis tahu cara
peralatan medis. menggunakan peralatan medis-
6 SISTEM UTILITAS
a. Melaksanakan identifikasi Monitoring Sumber listrik dan air bersih teridentifikasi
terhadap resiko kegagalan listrik resikonya.
dan air.
b. Melaksanakan uji fungsi dari Memeriksa sumber
sumber alternatif & sitem utility alternatif & sistem
lainnya. utility lainnya.
c. Melaksanakan pemeriksaan dan
perbaikan peralatan sistem Pemantauan air bersih a. Fisika :
pendukung lainnya. 1. Bau : Tdk berbau
2. Jumlah zat padat terlarut (TDS) : 0-1000 mg/L
3. Kekeruhan : 5 NTU
4. Rasa : Tdk Terasa
5. Suhu : 25.5 C
6. Warna : 15 TCU
b. Kimia :
1. Arsen : 0.01 mg/L
2. Flurida : 1.5 mg/L
3. Kromium :0,05 mg/L
4. Kadmium mg/L
5. Nitrit : 1 mg/L
6. Nitrat : 50 mg/L
7. Sianida : 0.07 mg/L
8. Selenium : 0.01 mg/L
9. Aluminium : 0.2 mg/L
10. Besi : 0.3 mg/L
11. Kesadahan: 500 mg/L
12. Klorida : 250 mg/L
13. Mangan : 0.1 mg/L
14. PH : 6.5-8.5 mg/L
15. Seng : 3 mg/L
16. Sulfat : 250 mg/l
17. Sulfida : 0.05 mg/l
18. Tembaga : 2 mg/l
19. Sisa Klor : 5 mg/l
20. Amonia : 1.5 mg/l
21. Zat Organic(KMn04) :10 mg/l
c. Mikrobiologi
1. Sumur 1 (Perkantoran):
E coli : 0
Coli Form: 0
2. Sumur 2 (Pelayanan) :
E Coli : 0
Coli Form : 0

7 PELATIHAN
Melakukan pendidikan dan pelatihan Sosialisasi Seluruh staff dan pengguna pelayanan telah
seluruh program MFK ke seluruh staff mengikuti pelatihan.
dan pengguna pelayanan lainnya
sesuai kebutuhan
F. SASARAN
Sasaran umum program MFK adalah semua area pelayanan pasien,
area wilayah kerja staf dan lingkungan Puskesmas Kebondalem Lor.
Sasaran Pelaksanaan Kegiatan MFK ialah :
1. Meningkatkan keterlibatan para pekerja terhadap program MFK.
2. Meningkatkan kepedulian terhadap tanggap darurat.
3. Menurunkan angka kejadian resiko kebakaran menjadi nihil
kejadian.
4. Menurunkan angka kejadian kecelakaan kerja 20%
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Rencana Kegiatan Tahunan
NO KEGIATAN Bulan Kegiatan
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES
1 KESELAMATAN DAN KEAMANAN
Melaksanakan Identifikasi daerah yang berisiko dari aspek
gedung & fasilitas.
Melaksanakan pemberian identitas kepada staf, pengunjung.
Melakukan pencegahan kejadian cedera pada pasien,
keluarga, staf dan pengunjung.
Melaksanakan pengendalian lingkungan selama masa
pembangunan dan renovasi.
Melaksanakan pemeriksaan seluruh gedung.
Melaksanakan proteksi kehilangan dan kerusakan dari
fasilitas.
Memastikan bahwa rumah sakit sebagai kawasan tanpa
rokok.
Memastikan bahwa badan independen dalam fasilitas
pelayanan mematuhi program keselamatan dan keamanan,
bahan berbahaya, kesiapan menghadapi bencana,
pengamanan kebakaran.
Memeriksa kesehatan karyawan baru
Menangani Kesehatan lingkungan tempat kerja terhadap
Pencahayaan, kebisingan, kualitas udara, dan sarana fisik
penunjang kerja
Menyiapkan APD dan prosedur perlindungan yang benar
dalam penggunaan dan terpelihara
2 Bahan barang berbahaya( B3).
Melaksanakan identifikasi bahan dan limbah berbahaya B3.
Melaksanakan pengendalian bahan dan limbah berbahaya
B3.
Melaksanakan pelaporan dan investigasi dari tumpahan,
paparan dan insiden lainnya.
3 MANAJEMEN EMERGENSI
Melaksanakan identifikasi bencana internal dan external.
Melaksanakan uji coba/pelatihan penanggulangan
bencana/disaster.
4 PENGAMANAN KEBAKARAN.
Melaksanakan identifikasi pengurangan resiko kebakaran.
Melaksanakan pencegahan kebakaran terhadap bahan
mudah terbakar.
Melaksanakan pelatihan penanggulangan kebakaran.
Melaksanakan pemeriksaan,uji fungsi peralatan kebakaran
dan pemeliharaan peralatan.
5 PERALATAN MEDIS
Melaksanakan identifikasi resiko dari peralatan medis.
Melaksanakan pemeriksaan dan uji fungsi peralatan medis.
Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis.
Pelatihan cara penggunaan peralatan medis.
6 SISTEM UTILITAS
Melaksanakan identifikasi terhadap resiko kegagalan listrik
dan air.
Melaksanakan uji fungsi dari sumber alternatif & sitem utility
lainnya.
Melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan peralatan
7 PELATIHAN
Melakukan pendidikan dan pelatihan seluruh program MFK ke
seluruh staff dan pengguna pelayanan lain sesuai kebutuhan
H. Monitoring Evaluasi
1. Melakukan pemantauan kesesuaian waktu pelaksanaan kegiatan
terhadap pelaksanaan kegiatan berdasarkan jadual yang
direncanakan
2. Melakukan pencatatan dan pelaporan terhadap hasil pelaksanaan
kegiatan (berupa data hasil Tabulasi dan Analisa Data) minimal
setahun 2 kali
3. Melaksanakan evaluasi dan tindak lanjut dari hasil laporan tabulasi
dan analisa data bersama seluruh tim MFK minimal setahun 2 kali

I. Pencatatan dan Pelaporan dan evaluasi kegiatan


a. Melakukan pencatatn dan pelaporan dari seluruh hasil evaluasi
dan tindak lanjut program kegiatan MFK
b. Melakukan evaluasi seluruh kegiatan program MFK bersama
Kepala Puskesmas minimal satu tahun 2 kali

KLATEN, 01 JULI 2022


KEPALA PUSKESMAS KEBONDALEM LOR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN KLATEN,

WIDI IS ARUM, SKM


Pembina
NIP. 19740213 199702 2 001

Anda mungkin juga menyukai