Anda di halaman 1dari 26

PEDOMAN

PENGORGANISASI
ANPKRS

Rumah Sakit Umum Bethesda


Gunungsitoli Nias
Jl. Diponegoro no.375 C Sifalaete Tabaloho Kota Gunungsitoli Nias
Sumatera Utara Medan Kode Pos 22813
Email : rs_bethesda@yahoo.com
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias
NOMOR : 445/005/MKE/SK/DIR/I/2018

TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI

Menimbang : a. Bahwa Rumah Sakit sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang


memberikan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna meliputi
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif;
b. Bahwa untuk mewujudkan iklim dan suasana yang kondusif bagi
peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat pasien / keluarga,
pengunjung dan warga di sekitar lingkungan rumah sakit;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a
dan b, perlu adanya pemberlakuan Pedoman Pengorganisasian Promosi
Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-
Nias.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang
Rumah Sakit.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/
Menkes/PER/III/2008 tentang Rekam Medis.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290/
Menkes/PER/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran.
7. Peratuaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 tentang
Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
8. Peratuaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 012 tentang
Akreditasi Rumah Sakit.
9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1426
/MENKES/SK/XII/2006 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan
Rumah Sakit.
10.Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Nomor HK.02.04./
I / 2790 / 11 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI–Nias TENTANG PEDOMAN
PENGORGANISASIAN PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias.
Kedua : Pedoman Pengorganisasian Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah
Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias seperti terlampir.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila dikemudian
hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

dr. Yorien Setia Alfarianti Lase


PEDOMAN PENGORGANISASIAN
PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

BAB I
PENDAHULUAN

Organisasi Panitia Promosi Kesehatan Rumah Sakit, dibentuk untuk menjawab


kebutuhan Rumah Sakit dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan khusus
yang dibutuhkan pasien dan keluarganya untuk membuat keputusan perawatan, berpartisipasi
dalam perawatan, dan melanjutkan perawatan di rumah. Organisasi Panitia Promosi Kesehatan
Rumah Sakit di sah kan oleh Direktur Rumah Sakit, yang keanggotaannya meliputi perwakilan
dan berbagai profesi terkait dari unit yang memberikan pelayanan kepada pasien secara
langsung. Adapun petugas yang dimaksud adalah staf medik fungsional, Perawat dari unit rawat
inap, unit rawat jalan, unit gawat darurat, unit kamar operasi, unit kamar bersalin, petugas dari
unit radiologi, unit laboratorium, unit Farmasi, unit rekam medis, unit gizi dan dapur, unit linen
dan laundry, unit PSP2RS, unit ambulance, unit kamar jenazah, unit satpam dan bagian umum
dan keuangan.
Direktur Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli menunjuk Ketua Panitia PKRS
dan memberikan kewenangan dalam menjalankan program dan menentukan sikap dalam
memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarganya. Panitia PKRS terdiri dari ketua,
sekretaris, dan keanggotaan yang meliputi penanggung jawab daris setiap masing-masing
instalasi / unit kerja terkait.
PKRS merupakan program terpadu dari berbagai instalasi, unit, dan bagian umum dan
keuangan yang bekeja bersama untuk tujuan yang ingin dicapai, sehingga diperlukan koordinasi
dengan berbagai pihak melalui jalur komunikasi dan garis komando yang jelas.
BAB II
GAMBARAN UMUM RSU BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias

Pendirian RSU Bethesda Gunungsitoli-Nias diawali dari pemahaman akan rasa


kepedulian terhadap sesama akan sarana Pelayanan Kesehatan bagi masyarakat yang
membutuhkan. Dilatarbelakangi pemikiran dimaksud walaupun disadari bahwa hal ini
merupakan tantangan sekaligus peluang, maka pada tahun 2009 yang lalu berdirilah sebuah
yayasan yang diberi “Yayasan Bethesda Sanolo” dengan Akte Pendirian Notaris Nomor : 76 dan
dan Pengesahan Yayasan oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Nomor : AHU : 4694.AH.01.04
tahun 2009. Salah satu bentuk kegiatan dibawah naungan Yayasan Bethesda Sanolo adalah :
Penyelenggaraan Rumah Sakit.
Berdasarkan Surat Ketua Yayasan Bethesda Sanolo Gunungsitoli No :
05/YY.BS/XII/2009 tanggal 14 Desember 2009 tentang permohonan izin penyelenggara RSU
Bethesda Gunungsitoli, yang mengacu pada surat edaran Menteri Kesehatan RI No :
725/MENKES/E/VI/2004 tanggal 16 Juni 2004 butir 15 tentang upaya Kesehatan Swasta di
bidang Medik, sehingga Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Utara melalui Surat
Keputusan No : 440.441/1347/II/tahun 2009 tentang izin penyelenggara Rumah Sakit tanggal 10
Februari 2010; RSU Bethesda Gunungsitoli-Nias resmi telah beroperasi. Untuk diketahui juga
bahwa Pemerintah Kabupaten Nias melalui BPPT telah menerbitkan izin Rumah Sakit Umum
Bethesda No : 441/001/U/BPPT/RSS/2009. tanggal 29 Desember 2009.

Tipe Kelas dan Akreditasi


Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias merupakan rumah sakit tipe D yang
telah mengikuti program Akreditasi Rumah Sakit oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)
versi 2012 dan sedang melanjutkan 15 pokja menuju Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit
(SNARS).
BAB III
KEPUTUSAN YAYASAN BETHESDA SANOLO GUNUNGSITOLI

NOMOR : 014/YYS-BS/ X/2012

TENTANG

VISI, MISI, DAN MOTO


RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI – NIAS

YAYASAN BETHESDA SANOLO GUNUNGSITOLI


Menimbang : a. bahwa dalam rangka menjamin tersedianya pelayanan yang dapat
dipertanggung-jawabkan secara efisien dan efektif, rumah sakit perlu
memiliki Visi, Misi, dan Moto;
b. bahwa seluruh staf / pegawai Rumah Sakit Umum Bethesda
Gunungsitoli - Nias diwajibkan mengetahui dan melaksanakan Visi,
Misi, dan Mot Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli – Nias;
c. bahwa Visi, Misi, dan Moto Rumah Sakit Umum Bethesda
Gunungsitoli - Nias agar diketahui oleh masyarakat. Rumah Sakit
Umum Bethesda Gunungsitoli - Nias mengumumkan/
mempublikasikan di dalam website, brosur, leaflet rumah sakit;
d. bahwa berdasarkan butir a, b, dan c maka dipandang perlu untuk
menetapkan Visi, Misi dan Motto dan Peran Rumah Sakit Umum
Bethesda Gunungsitoli - Nias dengan Keputusan Yayasan Bethesda
Sanolo Gunungsitoli – Nias.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tertanggal


26 Oktober 2004 tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tertanggal
13 Oktober 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tertanggal
28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1045 /
MENKES / PER / XI / 2006 tertanggal 28 November 2006 tentang
Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departemen
Kesehatan
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 129 /
MENKES / SK / II / 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah
Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun
2017 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
7. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan;
8. Keputusan Yayasan Bethesda Sanolo Nomor 013 / YYS-BS / X / 2012
tentang pengangkatan Direktur Rumah Sakit Umum Bethesda
Gunungsitoli - Nias.

MEMUTUSKAN

Menetapkan
Pertama : KEPUTUSAN YAYASAN BETHESDA SANOLO TENTANG VISI,
MISI, DAN MOTO RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI – NIAS.
Kedua : Visi, Misi, dan Motto Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli - Nias
(seperti Terlampir).
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada tanggal : 03 Oktober 2012

Marthinus Lase, SH
Yayasan Bethesda Sanolo
Lampiran : Keputusan Yayasan Bethesda Sanolo tentang Visi, Misi dan Motto
Nomor : 014 / YYS-BS / X / 2012
Tertanggal : 03 Oktober 2012

VISI, MISI DAN MOTTO


RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI – NIAS

Visi :
Menjadikan sarana pelayanan kesehatan yang berkualitas, akurat, dikenal baik, prima dalam
lingkup kerja, baik internal maupun eksternal berdasarkan kasih.

Misi :
1. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal dengan layanan holistik
2. Mewujudkan dan mengembangkan SDM yang lebih profesional
3. Menyediakan sarana prasarana kesehatan yang lengkap berdasarkan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi,
4. Memberikan pelayanan kesehatan yang ramah, bersahabat tanpa membedakan status sosial
dan ekonomi masyarakat.

Motto :
Tepat, Efisien, Profesional, Akurat dan Terjangkau

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada tanggal : 03 Oktober 2012

Marthinus Lase, SH
Yayasan Bethesda Sanolo
BAB IV
KEPUTUSAN YAYASAN BETHESDA SANOLO GUNUNGSITOLI
NOMOR : 03/YYS-BS/I/2019

TENTANG

STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA


GUNUNGSITOLI-NIAS

YAYASAN BETHESDA SANOLO GUNUNGSITOLI,

Menimbang : bahwa untuk memperlancar pelaksanaan administrasi dan kegiatan


pelayanan kesehatan maka perlu di tetapkan Struktur Organisasi Rumah
Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5063);
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5072);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3637);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34
Tahun 2017 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
5. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan

MEMUTUSKAN
Menetapkan : Keputusan Yayasan Bethesda Sanolo tentang Struktur Organisasi Rumah
Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias
Pertama: Mengangkat dan Menetapkan Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum
Bethesda Gunungsitoli-Nias untuk menjalankan tugas di unit kerja dan unit
pelayanan
Kedua : Segala biaya yang timbul akibat diterbitkannya keputusan ini dibebankan
pada anggaran rumah sakit elima : Keputusan ini berlaku sejak
tanggal ditetapkannya dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan
dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 04 Januari 2019

Marthinus Lase, SH
Yayasan Bethesda Sanolo
Lampiran : Keputusan Yayasan Bethesda Sanolo tentang Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias
Nomor : 03/YYS-BS/I/2019
Tertanggal : 04 Januari 2019

STRUKTUR ORGANISASI
RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-NIAS

DIREKTUR
dr. Idaman Zega, MM

Ketua Komite Medik Kasi Pel. Medis Kasi Pel. Keperawatan Kasubbag SDM Kasubbag Umum & Keuangan Satuan Pemeriksa Internal
dr. Sayangi Halawa, M.Sc, Sp.T.H.T.K.L. dr. Nope Nainggolan Tri Steven Tel, S.Kep, Ners Fredy E. Harefa, S.Kep, Ners Ridho K. Zebua, SH Noftiani Hulu, S.Kep, Ners

Ketua Komite Keperawatan Kasubbag Penunjang Medik


Ceria Zega, S.Kep, Ners Fajar D. Lase, S.Kep, Ners Nuniman Lase, Am.AK
Ka. Unit RJ dan RI
Ketua Komite Mutu
dr. Yorien S.A. Lase
Karu UGD
Pelayanan Kefarmasian Pelayanan Penunjang
Ketua Komite Penunjang Lainnya Unit Farmasi Non Klinik
Karu Lantai 1 1. Unit Laundry/Linen
Nice Asrini Mendrofa, S.Farm, Apt.
Pelayanan Penunjang 2. Unit Gizi & Dapur
Karu Lantai 2 Klinik 3. Unit Teknik & Pemeliharaan
1. Unit Pelayanan Darah 4. Unit Pengelolaan Limbah
2. HCU 5. Unit Gudang
Karu Unit 2
SMF 3. Unit CSSD 6. Unit Ambulans
4. Unit RM 7. Unit Sistem Informasi & Komunikasi
Karu RPA 8. Unit Pemulasaran jenazah
9. Unit Sistem Penanggulangan
Pelayanan Medik Kebakaran
Spesialis Penunjang 10. Unit Pengelolaan Gas Medik
1. Unit Radiologi 11. Unit Pengelolaan Air Bersih
2. Unit Anestesiologi dan
Bedah
3. Unit Laboratorium

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada tanggal : 04 Januari 2019

MARTHINUS LASE, SH
Yayasan Bethesda Sanolo
BAB V
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias
NOMOR : 445/006/MKE/SK/DIR/I/2018
TENTANG
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, DAN TUJUAN
PANITIA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)
RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-NIAS


Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan perlu
adanya standar promosi kesehatan di rumah sakit (PKRS);
b. bahwa panitia promosi kesehatan di rumah sakit (PKRS) bertujuan
untuk melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya
upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu, dan berkeadilan;
c. bahwa panitia promosi kesehatan di rumah sakit (PKRS) dalam
melaksanakan tugasnya perlu ada visi, misi, falsafah, nilai, dan tujuan.
d. bahwa berdasarkan butir a, b, c, dan d maka dipandang perlu untuk
menyusun Visi, Misi, Falsafah, Nilai Dan Tujuan Panitia Promosi
Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Rumah Sakit Umum Bethesda
Gunungsitoli dan ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur Rumah
Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang


Kesehatan.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang
Rumah Sakit.
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 012 tahun
2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
290/MENKES/PER/III/2008 tentang tentang Persetujuan Tindakan
Kedokteran;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/ 2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 Tahun
2012 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1426/MENKES/SK/XII/2006 tentang Petunjuk Teknis Promosi
Kesehatan Rumah Sakit;
10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah
sakit;
11. Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Nomor HK.02.04 /
I / 2790 / 11 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit;
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI-Nias TENTANG VISI, MISI, FALSAFAH,
NILAI, DAN TUJUAN PANITIA PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT (PKRS) RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI-Nias
Kedua : Visi, Misi, Falsafah, Nilai, Dan Tujuan Panitia Promosi Kesehatan
Rumah Sakit (PKRS) Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias
(seperti terlampir).
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

dr. Yorien Setia Alfarianti Lase


Lampiran Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias
Nomor : 445/006/MKE/SK/DIR/I/2018
Tanggal : 14 Januari 2019

VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, DAN TUJUAN


PANITIA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)
RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias

 Visi PKRS
Menjadikan Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias menjadi rumah sakit yang
mendidik para pasien / keluarga, pengunjung dan warga di sekitar untuk berperilaku hidup
bersih dan sehat baik di dalam lingkungan rumah sakit maupun di luar rumah sakit.

 Misi PKRS
1. Mengupayakan tampilan fisik Rumah Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias menjadi
rumah sakit yang bersih dan sehat bagi pasien / keluarga, pengunjung dan warga di
sekitar lingkungan rumah sakit.
2. Mengembangkan iklim atau suasana yang kondusif bagi terselenggaranya kegiatan
penyuluhan kesehatan di dalam lingkungan rumah sakit maupun di luar rumah sakit.
3. Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk berperilaku hidup bersih dan
sehat bagi pasien / keluarga, pengunjung dan warga di sekitar lingkungan rumah sakit.

 Falsafah PKRS
Setiap individu atau kelompok mempunyai hak dan potensi untuk menentukan pilihan
mengenai hal-hal yang berhubungan dengan kesehatannya, karena sebagian besar masalah
kesehatan muncul akibat dari perilaku individu atau kelompok itu sendiri.

 Nilai PKRS
Pasien / keluarga, pengunjung dan warga sekitar lingkungan rumah sakit sadar, mau dan
mampu untuk memperaktekkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka meningkatkan
kesehatannya dan mencegah terserang kembali oleh penyakit yang sama.

 Tujuan PKRS
1. Tujuan Umum :
Terwujudnya perilaku hidup bersih dan sehat pasien / keluarga, pengunjung dan warga di
sekitar lingkungan rumah sakit.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatnya perilaku hidup bersih dan sehat bagi pasien / keluarga, pengunjung
dan warga sekitar lingkungan rumah sakit.
b. Berkembangnya iklim dan suasana yang kondusif bagi peningkatan perilaku hidup
bersih dan sehat bagi pasien / keluarga, pengunjung dan warga sekitar lingkungan
rumah sakit.
c. Berkembangnya kegiatan PKRS

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

dr. Yorien Setia Alfarianti Lase


BAB VI
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI-Nias
NOMOR : 445/007/MKE/SK/DIR/I/2018

TENTANG
PANITIA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI-Nias

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GUNUNGSITOLI


Menimbang : a. bahwa Rumah Sakit harus menyediakan pendidikan untuk
menunjang partisipasi pasien dan keluarga dalam pengambilan
keputusan dan proses pelayanan;
b. bahwa untuk mendukung proses pendidikan Rumah Sakit harus
mengembangkan / memasukkan pendidikan ke dalam proses asuhan
berbasis misi, jenis pelayanan yang diberikan dan populasi pasien;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a
dan b, Rumah Sakit perlu mengorganisasikan sumber daya manusia
untuk mendidik pasien dan keluarganya secara efektif dan efisien
dalam Panitia Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) di Rumah
Sakit Umum Bethesda Gunungsitoli-Nias dan ditetapkan dengan
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Bethesda Gunuungsitoli-
Nias.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang


Kesehatan.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang
Rumah Sakit.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 1996
tentang Tenaga Kesehatan.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1045 /
Menkes / PER / XI / 2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit
di Lingkungan Departemen Kesehatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 tahun
2012 tentang Petunjuk Teknis Panitia Promosi Kesehatan Rumah
Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 012
tentang Akreditasi Rumah Sakit;
7. Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Nomor
HK.02.04./ I / 2790 / 11 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA
GUNUNGSITOLI TENTANG PANITIA PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT (PKRS) DI RUMAH SAKIT UMUM BETEHSDA
GUNUNGSITOLI – Nias.
Kedua : Panitia Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) di Rumah Sakit Umum
Bethesda Gunungitoli-Nias sebagaimana tercantum dalam lampiran
keputusan ini.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

dr. Yorien Setia Alfarianti Lase


Lampiran Keputusan Direktur Rumah Sakit
Umum Bethesda Gunungsitoli
Nomor : 445/007/MKE/SK/DIR/I/2018
Tanggal : 14 Januari 2019
STRUKTUR PANITIA PKRS
Direktur

Ketua

Sekretaris

Promosi Kesehatan Promosi Kesehatan di Promosi Kesehatan


dalam gedung rumah luar gedung rumah sakit bagi klien yang sehat
sakit

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

Dr. Yorien Setia Alfarianti Lase


BAB VII
URAIAN JABATAN
PANITIA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)

 KETUA PKRS
I. Nama Jabatan : Ketua PKRS
II. Pengertian :
Seorang individu yang kompeten dan bertanggungjawab dalam pengelolaan promosi
kesehatan dirumah sakit.
III. Atasan Langsung : Direktur
IV. Tujuan
 Tujuan Umum :
Mengelola pelayanan PKRS yang profesional, bermutu, berhasil dan berdayaguna
 Tujuan Khusus :
Mengkoordinasi semua pelaksanaan kegiatan program PKRS di Rumah Sakit
Umum Bethesda Gunungsitoli.
V. Persyaratan :
- Dokter yang telah memiliki ijazah
- Berpengalaman dibidangnya 2-3 tahun
- Pelatihan komunikasi efektif, dll
- Sehat jasmani dan rohani
VI. Uraian Tugas :
1. Memimpin rapat Panitia Promosi Kesehatan Rumah Sakit
2. Membuat program Promosi Kesehatan Rumah Sakit bersama dengan penanggung
jawab masing-masing program

3. Memantau pelaksanaan program Promosi Kesehatan Rumah Sakit

4. Membuat Standar Prosedur Operasional

5. Memberikan usulan-usulan yang berhubungan dengan Promosi Kesehatan Rumah


Sakit kepada Direktur

6. Melakukan evaluasi program Promosi Kesehatan Rumah Sakit

7. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh Direktur yang berkaitan dengan Promosi
Kesehatan Rumah Sakit

VII. Tanggungjawab :
Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab seluruhnya terhadap
pelaksanaan program PKRS di Rumah Sakit.
VIII. Wewenang :
1. Memberikan penilaian kinerja anggota PKRS.
2. Membuat prosedur PKRS.

 SEKRETARIS PKRS
I. Nama Jabatan : Sekretaris PKRS
II. Pengertian :
Seseorang yang ahli dalam bidang promosi kesehatan dan mampu dalam menjalankan
pelaksanaan Program PKRS.
III. Atasan Langsung : Ketua Panitia PKRS
IV. Tujuan
 Tujuan Umum :
Mengelola pelayanan PKRS yang profesional, bermutu, berhasil dan berdayaguna
 Tujuan Khusus :
Ikut berperan serta dalam pelaksanaan kegiatan Program PKRS di Rumah Sakit
Umum Betheda Gunungsitoli.
V. Persyaratan :
- Minimal berijazah D3
- Berpengalaman dibidangnya 2-3 tahun
- Pelatihan komunikasi efektif, dll
- Sehat jasmani dan rohani
VI. Uraian Tugas :
1. Membuat undangan rapat dan membuat notulen
2. Mengeloloa administrasi surat-surat Promosi Kesehatan Rumah Sakit
3. Mencatat data-data yang berhubungan dengan Promosi Kesehatan Rumah Sakit
4. Menyusun Standar Prosedur Operasional
5. Memberikan bantuan-bantuan yang diperlukan oleh para penanggung jawab
Promosi Kesehatan Rumah Sakit demi suksesnya program Promosi Kesehatan
Rumah Sakit
6. Melakukan tugas-tugas lain dari atasan yang berhubungan dengan Promosi
Kesehatan Rumah Sakit.
VII. Tanggungjawab :
Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada ketua PKRS
VIII. Wewenang :
Meminta informasi dan petunjuk kepada atasan

 ANGGOTA PKRS
I. Nama Jabatan : Anggota PKRS
II. Pengertian :
Seseorang yang diberi tugas oleh ketua PKRS dalam mengidentifikasi kebutuhan
promosi kesehatan yang terkait dan memfollow up pelaksanaan dan penerapaan
program kerja PKRS dalam masing-masing bagian/unit kerja.

III. Atasan Langsung : Ketua Panitia PKRS


IV. Tujuan
 Tujuan Umum :
Mengelola pelayanan PKRS yang profesional, bermutu, berhasil dan berdayaguna
 Tujuan Khusus :
Membantu pelaksanaan semua kegiatan di Program PKRS di unit masing-masing.
V. Persyaratan :
- Dokter / D3 yang telah memiliki ijazah
- Berpengalaman dibidangnya 2-3 tahun
- Pelatihan komunikasi efektif, dll
- Sehat jasmani dan rohani
VI. Uraian Tugas :
 Anggota PKRS di dalam gedung Rumah Sakit :
o Membantu Ketua Panitia PKRS dalam menyusun rencana kegiatan
penyuluhan kelompok di dalam rumah sakit
o Mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan ke kelompok sesuai profesi
o Melaporkan kegiatan PKRS di dalam gedung rumah sakit kepada Ketua
Panitia PKRS
o Ruang lingkup PKRS di dalam gedung rumah sakit adalah ruang
pendaftaran, rawat jalan, UGD, Kamar operasi, rawat inap, tempat pembayaran
( kasir ) dan di bagian penunjang medik.
 Anggota PKRS di luar gedung Rumah Sakit
o Membantu Ketua Panitia PKRS dalam menyusun rencana kegiatan
penyuluhan kelompok di luar gedung rumah sakit
o Mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan kelompok sesuai profesi
o Mengadakan koordinasi dengan KSM dan unit terkait
o Melaporkan kegiatan PKRS di luar gedung rumah sakit kepada Ketua
Panitia PKRS
o Ruang lingkup PKRS di luar gedung rumah sakit meliputi : di tempat
parkir, dan di dinding luar rumah sakit .
 Anggota Promosi Kesehatan Bagi Klien yang Sehat
o Membantu Ketua Panitia PKRS merencanakan kelompok diskusi
o Mengkoordinasikan pelayanan konseling
VII. Tanggungjawab :
Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada Ketua PKRS dalam
pelaksanaan program kerja PKRS di setiap unitnya masing-masing.
VIII. Wewenang :
Berdiri secara mandiri dan aktif untuk memberikan saran dan masukan mengenai
promosi kesehatan yang dibutuhkan per unit masing-masing.
BAB VIII
TATA HUBUNGAN KERJA
PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)

Pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) di Rumah Sakit Sakit Umum
Bethesda Gunungsitoli-Nias melibatkan semua unsur dari struktural dan fungsional. Adapaun
unsur yang dimaksud meliputi : Unit Gawat Darurat, Unit Rawat Jalan, Unit Rawat Inap, Unit
Kamar Operasi, Unit Kamar Bersalin, Unit Laboratorium, Unit Gizi dan Dapur, Unit Farmasi,
Unit Rekam Medis, Unit Linen dan Laundry, Bidang Umum dan Keuangan, Administrator
Akreditasi, Unit Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Peralatan Rumah Sakit, Unit Satuan
Pengaman, Unit Ambulance, dan Unit Kamar Jenazah.
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Hari Ke-1
Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Orientasi Panitia Promosi Kesehatan Ketua /
Rumah Sakit (PKRS) meliputi : Sekretaris
- Struktur organisasi Panitia Promosi
Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)
- Visi, Misi, Nilai dan Tujuan PKRS
- Kebijakan dan prosedur yang ada di
PKRS
- Uraian Jabatan di PKRS

2 12.30 – 13.00 Istirahat

3 13.00 – 14.30 Pengenalan Inventaris Panitia Promosi Sekretaris


Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)

Hari Ke-2
Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Mampu mengetahui hal – hal yang Sekretaris
diperlukan di dalam pelaksanaan / Anggota
Promosi Kesehatan Rumah Sakit
(PKRS)

2 12.30 – 13.00 Istirahat

Hari Ke-3
Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Pelatihan komunikasi efektif Tim Diklat
RSU
Bethesda
Gunungsitoli
2 12.30 – 13.00 Istirahat
Hari Ke-4
Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Mengenal dan mengetahui materi Sekretaris
edukasi yang ada di PKRS, seperti / Anggota
banner, leaflet dll.
2 12.30 – 13.00 Istirahat

3 13.00 – 14.30 Mampu memahami Promosi Kesehatan Sekretaris


Rumah Sakit (PKRS) yang sedang / Anggota
diprogramkan dan sedang dijalanakan
rumah sakit

Hari Ke-5 s/d hari ke-7


Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Pemantapan skil Sekretaris
/ Anggota

2 12.30 – 13.00 Istirahat

Hari Ke-8
Calon
No Waktu Materi Fasilitator
Pegawai
1 08.30 – 12.30 Test orientasi khusus Sekretaris
/ Anggota
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

10.1 Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu masalah
tertentu.

10.2 Kegiatan Rapat


Rapat dilakukan dan diadakan oleh Panitia PKRS yang dipimpin oleh Ketua Panitia PKRS
dan diikuti oleh seluruh stafnya. Rapat yang diadakan ada 2 macam yaitu :
a. Rapat rutin
Rapat yang diadakan oleh Ketua Panitia PKRS setiap satu bulan sekali dengan
perencanaan yang telah dibuat selama 1 tahun dengan agenda rapat yang telah
ditentukan oleh Ketua Panitia PKRS.
b. Rapat insidentil
Rapat tidak terjadwal merupakan rapat yang sifatnya insidentil dan diadakan oleh Ketua
Panitia PKRS untuk membahas atau menyelesaikan permasalahan dikamar bersalin
dikarenakan adanya permasalahan yang ditemukan bersifat insiden.
BAB XI
PELAPORAN

1. Laporan bulanan tentang pelaksanaan kegiatan pemberian materi edukasi dari Panitia PKRS
2. Laporan tahunan tentang pelaksanaan kegiatan pemberian materi edukasi dari Panitia PKRS

Ditetapkan di : Gunungsitoli
Pada Tanggal : 14 Januari 2018
Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli

dr. Yorien Setia Alfarianti Lase

Anda mungkin juga menyukai