Anda di halaman 1dari 14

PEMERINTAH KABUPATEN PADANG LAWAS

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN


Jalan Kihajar Dewantara No. _ Sibuhuan Kode Pos 22763
Telp. (0636) 422041 Email : palassrsudsibuhuan@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN


KABUPATEN PADANG LAWAS
NOMOR : 445.13.025/KPTS/RSUD/VIII/2023

TENTANG

PEDOMAN KERJA TIM GERIATRI


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN


KABUPATEN PADANG LAWAS

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah


Sakit Umum Daerah Sibuhuan, maka diperlukan
penyelenggaraan pedoman kerja geriatri yang bermutu tinggi;
b. Bahwa agar proses Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit Umum
Daerah Sibuhuan dapat terlaksana dengan baik, perlu
adanya kontrol dari organisasi tim geriatri sehingga perlu
adanya pedoman kerja tim geriatri sebagai landasan
penyelenggaraan pelayanan geriatri di Rumah Sakit Umum
Daerah Sibuhuan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam butir a dan b perlu ditetapkan dengan Keputusan
Direktur Rumah Sakit Umum Umum Daerah Sibuhuan.

Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun


1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004
tentang Praktik Kedokteran;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan;
4. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
012 tahun 2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 79
Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Geriatri
Rumah Sakit;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 67
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan
Lanjut Usia di Puskesmas;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2016 tentang Rencana Aksi Nasional Kesehatan
Lanjut Usia tahun 2016 - 2019;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
129 / Menkes / SK / II / 2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah sakit;
11. Pedoman Pelayanan Gizi Lanjut Usia Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia tahun 2012.
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


SIBUHUAN TENTANG PEDOMAN KERJA TIM GERIATRI DI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN KABUPATEN
PADANG LAWAS
Kesatu : Pedoman Kerja Tim Geriatri di Rumah Sakit Umum Daerah
Sibuhuan sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan
ini.
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan
ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sibuhuan
Pada Tanggal : 09 Agustus 2023

DIREKTUR RSUD SIBUHUAN


KABUPATEN PADANG LAWAS

dr. AFFANDI SIREGAR


NIP. 19800210 201101 1 004
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN
NOMOR : 445.13.205/KPTS/RSUD/VIII/ 2023
TANGGAL : 09 Agustus 2023

PEDOMAN KERJA TIM GERIATRI


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN

BAB 1. LATAR BELAKANG


Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan
kesehatan diselenggarakan berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan
dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan
perhatian khusus pada penduduk rentan antara lain ibu, bayi, anak, lanjut
usia dan keluarga miskin.

Penduduk berusia lanjut sesuai dengan budaya bangsa menempati tempat


yang terhormat dalam keluarga dan masyarakat, serta memiliki
kebijaksanaan dan pengalaman hidup yang dapat dijadikan contoh serta
dimanfaatkan nasehatnya. Oleh karena itu, upaya memperpanjang usia
harapan hidup dan masa produktif agar terwujudnya kemandirian dan
kesejahteraannya.

Data menunjukkan, jumlah lansia di Indonesia, baik itu di pedesaan maupun


di perkotaanterus meningkat.Berdasarkan jenis kelaminnya, jumlah
lansiaperempuan ± 9,5 juta lebih banyak dibanding lansia laki-laki ± 8,2 juta.
Penyebabnya adalah angka harapan hidup perempuan lebih tinggi jika
dibanding dengan angka harapan hidup laki-laki.

Salah satu dampak keberhasilan pembangunan kesehatan adalah


meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan antara lain
ditandai dengan meningkatnya umur harapan hidup, menurunnya tingkat
kematian bayi dan ibu melahirkan.Keberhasilan pembangunan di bidang
kependudukan, pendidikan, kesehatan, dan program-program terkait,
berdampakpadamenurunnyaangkakelahiran dan meningkatnya usia harapan
hidup. Peningkatan usia lanjut sering disertaidengan meningkatnya berbagai
penyakit dan ketidakmampuan (disability), sehingga diperlukan perawatan
dan pengobatan dengan waktu yang cukup lama.

Upaya peningkatan kesejahteraan pada lanjut usia diarahkan untuk


memperpanjang usia harapan hidup dan masa produktif agar terwujud
kemandirian dan kesejahteraan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah
peningkatan pelayanan kesehatan geriatri di rumah sakit.

Rumah Sakit adalah institusi tempat memberikan pelayanan kesehatan


kepada masyarakat dengan tujuan utama adalah memberikan pelayanan
kesehatan yang baik, bermutu, profesional. Dalam melaksanakan fungsinya
rumah sakit harus pula mengendalikan atau meminimalkan resiko baik klinis
maupun non klinis yang mungkin terjadi selama proses pelayanan kesehatan
berlangsung, sehingga terlaksananya pelayanan yang aman bagi pasien.

TUJUAN PEDOMAN
1. Umum
Terselenggaranya pelayanan geriatri secara terpadu dan nyaman di Rumah Sakit
Umum Daerah Sibuhuan

2. Khusus
Terlaksananya pelayanan geriatri di unit rawat jalan

SASARAN
1. Pasien
2. PPA (Profesional Pemberi Asuhan)
BAB 2. KEBIJAKAN DAN DASAR HUKUM
Visi, misi dan tujuan dari penyelenggaraan pelayanan Geriatri di Rumah Sakit
Umum Daerah Sibuhuan merupakan bagian dari visi, misi, tujuan rumah sakit
yang dirinci secara spesifik dalam lingkup pelayanan kesehatan warga lanjut
usia di masyarakat berbasis rumah sakit sehingga saling sinergis, integratif,
tidak duplikatif, efektif dan efisien. Penyelenggaraan pelayanan Geriatri
merupakan bagian dari penerapan standar pelayanan rumah sakit dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya sehingga keberhasilannya dapat ditampilkan
untuk kelengkapan akreditasi rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan
lainnya.

A. KEBIJAKAN
1. Bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan, wajib ikut berperan serta dalam
upaya Pemerintah menetapkan beberapa program nasional yang menjadi
prioritas, salah satunya Pelayanan Geriatri;
2. Bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan, menyediakan pelayanan geriatri
rawat jalan dan rawat inap sesuai dengan pelayanan Geriatri tingkat sederhana;
3. Bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan, melakukan promosi dan edukasi
sebagai bagian dari pelayanan kesehatan warga lanjut usia di masyarakat
berbasis rumah sakit (hospital based community geriatric service).

B. DASAR HUKUM
1. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah
Sakit;
6. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1438 / MENKES / PER
/ IX / 2010 tentang Standar Pelayanan Kedokteran;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014
tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 8 tahun 2015 tentang
Program Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 tahun 2017 tentang
Akreditasi Rumah Sakit;
13. Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 129 /
MENKES / SK / II / 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
14. Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 229 /
MENKES / SK / VII / 2012 tentang Pedoman Pelayanan Psikogeriatri.
BAB 3. RUANG LINGKUP PELAYANAN
A. Falsafah dan tujuan
Kegiatan pelayanan geriatri di rumah sakit merupakan suatu standar mutu
pelayanan dan penting bagi pasien lanjut usia yaitu usia 60 tahun ke atas.
Pelayanan geriatri harus dilaksanakan oleh rumah sakit untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan terhadap warga lanjut usia mulai dari aspek medis, psikologis,
ekonomi, dan sosial.

Kriteria pendukung:
1. Ada pedoman tentang geriatri di rumah sakit yang meliputi tujuan, sasaran,
program,
kebijakan, struktur organisasi, uraian tugas tim terpadu geriatrik
2. Terdapat cakupan kegiatan tertulis mengenai program pelayanan geriatri
memuat
pengaturan tentang pelayanan geriatri dengan mengkaji semua aspek
kesehatan berupa promosi, pencegahan, diagnosis, pengobatan, dan rehabilitas
3. Pelaksaaan program pelayanan geriatri dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
secara berka
4. Kebijakan dan prosedur dievaliasi setiap 3 {tiga} tahun untuk disempurnakan.

B. Administrasi dan pengelolaan


Pelaksanaan penyelenggaraan pelayanan geriatri di Rumah Sakit Umum
Daerah Sibuhuan harus dikelola dan diintegrasikan antara struktural dan fungsional
semua unit di rumah sakit sesuai dengan falsafah dan tujuan pelayanan geriatri.
Pelayanan geriatri dilaksanakan secara terpadu dengan pendekatan multidisiplin
yang bekerja secara interdisiplin.

Kriteria pendukung
1. Ada kebijakan Direktur, untuk membentuk pengelola kegiatan penyelenggaraan
pelayanan Geriatri yaitu Tim Terpadu Pelayanan Geriatri Sederhana;
2. Tim Terpadu Pelayanan Geriatri Sederhana, bertanggung jawab kepada Direktur
Rumah Sakit;
3. Anggota Tim Terpadu Pelayanan Geriatri Sederhana, bertanggung jawab
langsung kepada Ketua Tim;
4. Pengelolaan penyelenggaraan pelayanan Geriatri melibatkan Unit yang ada di
Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan;
5. Ada kebijakan Direktur yang mengatur Uraian Tugas, Tanggung Jawab,
Wewenang, dan Kualifikasi pengelola penyelenggaraan pelayanan Geriatri di
Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan.
BAB 4. ORGANISASI TIM GERIATRI
Organisasi Tim Terpadu Pelayanan Geriatri Sederhana disusun agar dapat
mencapai visi, misi dan tujuan dari penyelenggaraan pelayanan Geriatri di
Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan. Tim Terpadu Pelayanan Geriatri
Sederhana dibentuk berdasarkan kaidah organisasi yang miskin struktur dan
kaya fungsi dan dapat menyelengarakan Uraian Tugas, Tanggung Jawab,
Wewenang, dan Kualifikasi secara efektif dan efisien. Efektif dimaksud agar
sumber daya yang ada dirumah sakit dapat dimanfaatkan secara optimal.

A. Struktur Tim Geriatri

STRUKTUR TIM GERIATRI


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIBUHUAN

DIREKTUR

KETUA TIM

GERIATRI

SEKRETARIS

IGD Klinik Administrasi Penunjang


Penyakit
Dalam/Rawat
Jalan
B. Uraian Jabatan
I. DIREKTUR
Uraian Tugas dan Wewenang Direktur
1. Membentuk Tim Geriatri yang terdiri atas Dokter Spesialis Penyakit Dalam,
Perawat, Apoteker, Tenaga Gizi dan0Fisioterapis.
2. Bertanggung jawab dan memiliki komitmen yang tinggi terhadap
penyelengaraan pelayanan Geriatri dirumah sakit.
3. Bertanggung jawab terhadap tersedianya fasilitas sarana dan prasarana
termasuk anggaran yang dibutuhkan.
4. Menentukan penyelenggaraan pelayanan Geriatri sesuai dengan tingkat jenis
pelayanan.
5. Mengadakan evaluasi kebijakan pelayanan Geriatri berdasarkan saran dari
Tim Terpadu Pelayanan Geriatri.
6. Bertanggung jawab, merencanakan, mengembangkan dan menyetujui
program penyelenggaraan pelayanan Geriatri serta menindaklanjuti laporan
yang diterima.
7. Mengesahkan pedoman, panduan dan Standar Prosedur Operasional (SPO)
terkait penyelenggaraan pelayanan Geriatri.

II. KETUA TIM


a. Uraian Tugas :
1) Merencanakan dan membuat rencana kerja serta rencana kebutuhan
tim geriatri setiap tahunnya
2) Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan geriatri
3) Menyelenggarakan rujukan baik dalam maupun keluar dari rumah

b. Tanggung Jawab :
 Meneyelenggarakan upaya pelayanan geriatri sesuai dengan
kemampuan, ketenagaan yang ada.
 Menyeelnggarakan dan melaksanakan program dengan berbagai
disiplin yang terkait.

c. Wewenang :
o Meminta informasi dan petunjuk dari Direktur Rumah Sakit.
o Mengorganisasi, mengendalikan penggunaan fasilitas, saran dan
Sumber Daya manusia dan kegiatan pelayanan.
o Memberikan pembinaan kepada anggota.
o Memeriksa hasil kegiatan Tim Geriatri
o Memberikan saran dan pertimbangan kepada Direktur Rumah Sakit.
d. Kualifikasi
 Pendidikan
Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam
Diutamakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Geriatri
 Pengalaman
Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun
 Pelatihan
 Pelatihan terkait pelayanan Geriatri
 Pelatihan Leadership
 Pelatihan Couching dan Conseling
 Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik)

III. SEKRETARIS
a. Uraian Tugas :
1) Membuat undangan rapat dan membuat notulen
2) Mengelola administrasi surat-surat geriatri.
3) Mencatat data-data yang berhubungan dengan geriatri
4) Memberikan bantuan-bantuan yang diperlukan oleh penanggung
jawab
dan penanggung jawab sosialisasi dari suksesnya program geriatri .
5) Melakukan tugas-tugas lain dari atasan yang berhubungan dengan
geriatri.Melaksanakan kegiatan administrasi dan menginventarisir
program kerja Tim Geriatri;

b. Tanggung Jawab :
 Bertanggung jawab terhadap administrasi pelayanan Geriatri
 Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program Geriatri

c. Wewenang :
Menyimpan dan mengarsipkan data-data pelayanan Geriatri

d. Kualifikasi
 Pendidikan
Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan
Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater atau
Dokter Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik.
 Pengalaman
Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun
 Pelatihan
Pelatihan terkait pelayanan Geriatri
Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik)

IV. ANGGOTA
a. Uraian tugas :
1) Melaksanakan pelayanan geriatri
2) Pemantauan pelaporan pelayanan geriatri
3) Melakukan koordinasi dengan ketua tim geriatri terkait dengan
pelayanan geriatri
4) Melakukan pengawasan kegiatan di ruang rawat inap geriatri
5) Melakukan pengawasan terhadap SPO yang telah ditetapkan.
6) Melakukan evaluasi kegiatan operasional dan mutu pelayanan
termasuk pencatatan dan pelaporan.
7) Membuat perencanaan untuk pelayanan geriatri
8) Mengawasi kegiatan-kegiatan di ruang geriatri
9) Melakukan evaluasi kegiatan operasional dan mutu pelayanan geriatri
termasuk pencatatan dan pelaporan

b. Tanggung Jawab :
 Bertanggung jawab terhadap Ketua Tim Geriatri
 Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program di masing-
masing unit kerjanya.

c. Wewenang :
o Mendelegasikan tugas apabila berhalangan hadir
o Memeriksa hasil kegiatan Geriatri

d. Kualifikasi
 Pendidikan
Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan
Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater, Dokter
Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik, Apoteker, Tenaga Gizi,
Fisioterapis, Okupasi Terapis, Ortotisprostetis, Terapi Wicara, Psikolog
dan Perawat
 Pengalaman
Pengalaman bekerja di rumah sakit minimal 1 tahun
 Pelatihan
Pelatihan terkait pelayanan Geriatri
i. Sarana dan Fasilitas Pelayanan Penunjang (Supporting System)
1. Sarana Kesekretariatan
a. Ruangan Sekretariat dan tenaga sekretaris.
b. Komputer, printer dan internet.
c. Telepon dan Faksimili.
d. Alat tulis kantor.

2. Dukungan Manajemen. Dukungan yang diberikan oleh manajemen berupa :


1. Penerbitan surat keputusan untuk Tim
2. Anggaran atau dana untuk kegiatan :
(1) Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)
(2) Pengadaan fasilitas pelayanan penunjang
(3) Untuk melaksanakan program, monitoring, evaluasi, laporan dan
rapat rutin.
(4) Insentif / Tunjangan / Reward untuk Tim

3. Kebijakan dan Standar Prosedur Operasional. Kebijakan, panduan dan


Standar Prosedur Operasional yang perlu dipersiapkan oleh rumah sakit
adalah :
a. Kebijakan Pelayanan Geriatri
b. SK Pembentukan Tim Terpadu
c. Pedoman Kerja Tim Geriatri
d. Program Kerja Tim Geriatri
e. Proposal Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri
f. Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tim Geriatri
g. Term of Reference (TOR) Pelatihan Dasar Keperawatan Geriatri
h. Leaflet / Brosur Edukasi Lansia di Masyarakat
4. Pengembangan dan Pendidikan
a. Tim Terpadu Pelayanan Geriatri
(1) Wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan terkait Geriatri
(2) Memiliki sertifikat pelatihan Geriatri
(3) Mengembangkan diri mengikuti seminar, lokakarya dan sejenisnya
(4) Bimbingan teknis secara berkesinambungan.

b. Staf Rumah Sakit


(1) Semua staf rumah sakit harus mengetahui dan berpartisipasi dalam
kegiatan penyelenggaraan pelayanan Geriatri.
(2) Semua staf rumah sakit yang berhubungan dengan pelayanan pasien
harus mengikuti pelatihan Geriatri.
(3) Rumah Sakit secara berkala melakukan sosialisasi dan koordinasi
terkait pelayanan Geriatri.
(4) Semua karyawan baru, dan mahasiswa harus mendapatkan orientasi
pelayanan Geriatri.
BAB 5. MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
Pemantauan dan Evaluasi
Pemantauan dan evaluasi dilaksanakan secara berkesinambungan guna
mewujudkan keberhasilan program pelayanan kesehatan bagi pasien geriatri.
Pemantauan dan evaluasi harus ditindaklanjuti untuk menentukan faktor-faktor
yang potensial berpengaruh agar dapat diupayakan penyelesaian yang efektif.
Pemantauan dan evaluasi mutu dilakukan dalam bentuk kegiatan pencatatan
dan pelaporan.

Laporan
1. Membuat laporan tertulis kepada Direktur setiap bulan
2. Membuat laporan rutin : bulanan,3 bulan, 6 bulan dan 1 tahun

Ditetapkan di : Sibuhuan
Pada Tanggal : 09 Agustus 2023

DIREKTUR RSUD SIBUHUAN


KABUPATEN PADANG LAWAS

dr. AFFANDI SIREGAR


NIP. 19800210 201101 1 004

Anda mungkin juga menyukai