PEMBAHASAN
2.2 pemanfaatan aplikasi informasi dan teknologi dalam bidang kesehatan atau
keperawatan
1. Faktor Legalitas
2. Faktor Financial
3. Faktor Skill
4. Faktor Motivasi
Saat ini, telenursing melalui telepon triage dan home care merupakan bentuk aplikasi yang
berkembang pesat. Melalui telenursing, perawat mampu melakukan monitoring (memonitor
tanda-tanda vital pasien seperti tekanan darah, gula darah, berat badan, peak flow pernapasan
pasien melalui interrnet), pendidikan kesehatan, follow up, pengkajian dan pengumpulan
data, melakukan intervensi, memberikan dukungan pada keluarga dan perawatan
multidisiplin yang inovatif serta kolaborasi. Selain itu dalam praktek telenursing, perawat
melakukan pengkajian lanjutan, perencanaan, intervensi, dan evaluasi terhadap hasil
perawatan. Dalam rangka efisiensi dan efektifitas telenursing, antara perawat dan pasien
terhubungkan secara langsung menggunakan system transmisi elektronik. Dan perawat juga
menggunakan teknologi seperti internet, computer, telephone, alat pengkajian digital, dan
perlengkapan telemonitoring system audio-vidio (Dengan melakukan video conference,
pasien dapat berkonsultasi dalam perawatan luka, injeksi insulin dan penatalaksanaan sesak
napas), satelit dan system komunikasi yang lain. Telenursing menggunakan channel
elektromagnetik (wire, radio, optical) untuk mengirim suara, data dan sinyal video
komunikasi. Dapat juga didefinisikan sebagai komunikasi jarak jauh menggunakan transmisi
elektrik atau optic antara manusia dan atau computer.
Selain itu telenursing dapat memberikan kesempatan kepada perawat berpengalaman klinik
yang telah pension atau tidak lagi bekerja di pelayanan kesehatan, namun masih dapat
memberikan asuhan keperawatan secara online. Hal ini juga menghindari kontak langsung,
meminimalkan resiko infeksi nosokomial, memberikan privasi ruang dan waktu bagi pasien
dan perawat. Khususnya akan lebih merasa terjaga privasinya dengan pelayanan telenursing
ini bagi penderita HIV/AIDS, atau pasien pengguna narkotika/obat terlarang /alkoholik.
1. Aspek Sistematika
2. Aspek Ekonomi
3. Aspek Sosial
4. Aspek Teknikal
Kelebihan Telenursing
5. Berguna dalam kasus-kasus kronis atau kasus geriatik yang perlu perawatan di rumah
dengan jarak yang jauh dari pelayanan kesehatan.
6. Mendorong tenaga kesehatan atau daerah yang kurang terlayani untuk mengakses
penyedia layanan melalui mekanisme seperti : konferensi video dan internet (American Nurse
Assosiation, 1999).
7. Peningkatan jumlah cakupan pelayanan keperawatan dalam jumlah yang lebih luas dan
merata.
1. Tidak adanya interaksi langsung perawat dengan klien yang akan mengurangi kualitas
pelayanan kesehatan. Kekhawatiran ini muncul karena anggapan bahwa kontak langsung
dengan pasien sangat penting terutama untuk dukungan emosional dan sentuhan terapeutik.
2. Kemungkinan kegagalan teknologi seperti gangguan koneksi internet atau terputusnya
hubungan komunikasi akibat gangguan cuaca dan lain sebagainya sehingga menggangu
aktifitas pelayanan yang sedang berjalan, selain itu juga meningkatkan risiko terhadap
keamanan dan kerahasiaann dokumen klien.
Menurut Britton et all (1999), ada beberapa keuntungan telenursing yaitu :
1. Efektif dan efisien dari sisi biaya kesehatan, pasien dan keluarga dapat mengurangi
kunjungan ke pelayanan kesehatan (dokter praktek, ruang gawat darurat, rumah sakit dan
nursing home).
2. Dengan sumber daya yang minimal dapat meningkatkan cakupan dan jangkauan pelayanan
keperawatan tanpa batas geografis.
3. Telenursing dapat menurunkan kebutuhan atau menurunkan waktu tinggal di rumah sakit.
4. Pasien dewasa dengan kondisi penyakit kronis memerlukan pengkajian dan monitoring
yang sering sehingga membutuhkan biaya yang banyak. Telenursing dapat meningkatkan
pelayanan untuk pasien kronis tanpa memerlukan biaya dan meningkatkan pemanfaatan
teknologi.
5. Berhasil dalam menurunkan total biaya perawatan kesehatan dan meningkatkan akses
untuk perawatan kesehatan tanpa banyak memerlukan sumber. Selain manfaat di atas
telenursing dapat dimanfaatkan dalam bidang pendidikan keperawatan (model distance
learning) dan perkembangan riset keperawatan berbasis informatika kesehatan. Telenursing
dapat juga digunakan dikampus dengan video conference, pembelajaran online dan
Multimedia Distance Learning.
Contoh aplikasi informasi dan teknologi dalam bidang kesehatan atau keperawatan
1.D’Health
aplikasi Sistem Informasi Manajemen Rumah sakit yang berfungsi untuk memudahkan
pelayanan Rumah Sakit menjadi lebih cepat, rapi dan efisien dalam pengelolaan
informasinya.
Manfaat
Adapun fungsi dan manfaat D’Health sebagai aplikasi Sistem Informasi Manajemen Rumah
Sakit adalah:
keunggulan
D’Health merupakan aplikasi SIM RS yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur
proses bisnis layanan kesehatan dalam bentuk jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur
administrasi untuk memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat melalui fitur-fitur
dalam aplikasinya. Berikut keunggulan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit D’Health:
Sistem dikembangkan berbasis web open source dan modular sehingga dapat diakses
darimana saja dengan multi browser serta dikembangkan dengan mudah di kemudian
hari
Terintegrasi dengan BPJS, INA-CBGs dan ready to connect dengan sistem pelayanan
kesehatan lainnya
Setiap modul terintegrasi dengan baik
User friendly atau mudah digunakan karena dapat menyesuaikan dengan ketrampilan
dan bahasa pengguna
Sesuai standar KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit)
Memiliki CPPT (Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi) yang sudah dalam
sistem dengan baik
Memiliki Mobile Doctor & Mobile Patient yang terintegrasi dengan sistem utama
2.automated IV pumps
Manfaat
Berfungsi untuk mengontrol dosis dan tetesan yang diberikan terdapat software yang akan langsung
otomatis menghitung dan mengatur berdasarkan dosis yang dibutuhkan
3.electronic healt records
Rekam medis elektronik yang sudah banyak di aplikasikan di rumah sakit sistem ini
membantu perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan dengan lebih efisien,tidak
hanya itu data yang tersimpan dalam sistem ini akan dengan mudah diakses oleh tenkes lain
untuk digunakan dalam keperluan pengobatan
vvv