Anda di halaman 1dari 3

JUDUL : ELEKTROLISIS

TUJUAN : MENGETAHUI HASIL ELEKTROLISIS LAR. Na2SO4 DENGAN


ELEKTRODA C.

ALAT & BAHAN

1. ALAT :
-. Pipa U
-. Corong.
-. Power Supply.
-. Statip.
-. Kabel.
-. Batang C.
-. Pipet tetes.
2. BAHAN :
-. Larutan Na2SO4.
-. PP.
-. Kertas Lakmus.

PROSEDUR :
1. Gosoklah kedua batang C sampai bersih.
2. Pasang klem pada statip
3. Pasang pipa U dalam Statip
4. Masukkan larutan Na2SO4 kedalam pipa U
5. Tambahkan 2 tetes indicator PP ( Phenolptalin ) pada masing – masing kaki pipa U
tersebut.
6. Rangkailah rangkaian elektrolisis ( posisi power supply off ) dengan voltase 12 V
dengan elektroda C.
7. Masukkan kedua elektroda kedalam larutan Na2SO4
8. Hidupkan Power Supply & amati perubahan yang terjadi.
9. Celupkan Kertas lakmus pada kaki pipa.

HASIL PENGAMATAN :

Anoda C Batang C tetap


Katoda C Batang C bergelombang
Larutan Na2SO4 - Pada Kaki Anoda : Larutan tetap

- Pada kaki Katoda : Larutan menjadi warna ungu

Kertas lakmus - Pada kaki Anoda : Pada kertas merah tetap berwarna merah,
dan pada kertas biru berubah menjadi merah

- Pada kaki katoda : Pada lakmus merah berubah menjadi biru


dan lakmus biru tetap berwarna biru
PERTANYAAN :

Bagaimanakah reaksi yang terjadi pada elektrolisis ini ?

Reaksi yang terjadi adalah

Reaksi elektrolisis larutan Na₂SO₄ dengan elektroda C adalah :

Reaksi dikatode : 2H₂O(l) + 2e → H₂(g) + 2 OH⁻(aq)

Reaksi dianode : 2 H₂O(l) → 4 H+(aq) + O₂(g) + 4 e

Anda mungkin juga menyukai