01.

31

Jika menemukan korban dengan penurunan kesadaran, maka langkah yang diambil adalah:

1. (01.35) Cek kesadaran dengan cara memanggil, menepuk bahu atau badannya, jika korban tidak
memberikan respon atau menjawab, beri rangsang nyeri di tengah dada ataupun di pangkal
kuku.
2. Jika korban tidak memberikan respon terhadap panggilan ataupun rangsang nyeri yang kita
berikan, maka korban dinyatakan tidak sadar.
3. (01.48) Setelah korban dipastikan tidak sadar, langkah selanjutnya adalah meminta bantuan
kepada petugas sekitar seperti Sekuriti, Perawat, Dokter maupun kepada petugas Rumah sakit
lainnya.
4. (02.41 dipindah ke posisi setelah minta bantuan) Petugas mengecek nadi korban, membebaskan
jalan napas dengan cara menengadahkan leher keatas mendengarkan suara napas dan melihat
adakah gerakan dinding dada korban.
5. Apabila korban tidak bernapas secara spontan maka petugas memberikan Resusitasi Jantung
Paru kepada korban sambil menunggu tim Code Blue datang.

Petugas melaporkan kepada Piket (01.56)

Piketan terima laporan dari petugas (02.01)

6. Ketika Tim Code Blue datang, penolong pertama dapat menghentikan tindakan resusitasi
jantung paru yang dilakukan dan menyerahkannya pada tim code blue untuk mendapatkan
bantuan yang lebih advance.
7. (03.16) Selanjutnya tim code blue akan memberikan penanganan sesuai kegawat daruratan yang
ada.
8. Jika korban tertolong dan dalam kondisi stabil, maka korban akan dipindahkan ke ruang
perawatan intensif (ICU) jika tidak maka korban akan di pindahkan ke ruang forensik.
9. Kecepatan, ketepatan dan kecermatan dan pemberian pertolongan dalam situasi gawat
darurat sangat penting  dobel cek