NPM
: 1406564906
Mengamankan situasi
Hal yang pertama dilakukan penolong adalah mengamankan situasi sekitar korban.
Memeriksa respons korban
Hal yang kedua dilakukan penolong adalah memeriksa respons korban dengan cara
menepuk atau menggerak-gerakkan bahu korban. Jika korban merespons, resusitasi
jantung paru tidak perlu dilakukan. Namun, jika tidak ada respons, lanjutkan ke
langkah berikutnya.
Meminta pertolongan
Penolong menunjuk salah satu orang di sekitar untuk meminta pertolongan dengan
cara menelpon rumah sakit terdekat.
engah.
Melakukan kompresi dada
Letakkan satu telapak tangan pada tengah-tengah dada dan tangan yang lain
menumpuk tangan sebelumnya. Posisi jari saling mengunci jari lain. Kompresi dada
dilakukan dengan cara mengusahakan dua sendi tetap segaris. Pada imobilisasi leher,
penolong harus menstabilkan daerah kepala, leher, dan bahu.
4. Jelaskan prinsip dari menghentikan perdarahan!
Jawab:
Kontrol perdarahan dilakukan dengan cara menerapkan tekanan pada titik perdarahan, lalu
membalut luka korban dengan perban. Selain itu, penolong juga dapat menggunakan torniquet
untuk menghentikan aliran darah sementara pada luka korban untuk mencegah banyak darah
yang keluar. Penolong juga perlu mencurigai adanya perdarahan internal dengan cara melihat
adanya bengkak, deformitas, memar, atau bengkak.
5. Sebutkan alat proteksi diri yang dibutuhkan tenaga kesehatan saat menolong korban!
Jawab:
Peralatan yang digunakan petugas kesehatan dalam menolong korban disesuaikan dengan
situasi yang dihadapi. Berikut adalah beberapa alat yang biasanya digunakan oleh petugas
kesehatan:
6.
Jawab:
Perbedaan pertolongan pertama pada korban saat kehidupan sehari-hari dan pada saat
terjadinya bencana antaralain:
Pada saat terjadi bencana, penolong harus memastikan dirinya telah memakai pengaman
terleibh dahulu sebelum hendak menolong. Selain itu, penolong juga terlebih dahulu
mengamankan situasi di sekitar korban sebelum menolong.
DAFTAR PUSTAKA
Wesley K.
Prentice
Hall; 2008.
2. Mistovich JJ, Karren KJ. Prehospital Emergency Care. 8 th edition. USA:
Prentice
Hall;
2007.
3. Nolan JP, Soar J, Zideman DA, Biarent D, Bossaert LL, Deakin
European Resuscitation Council Guidelines for Resuscitation
C,
et
al.
2010.
(N.D). Lifting and Moving Patients. Jones & Bartlett Learning, LLC, an Ascend Learning
Diunduh
pada
http://wps.prenhall.com/ca_ph_bledsoe_ess_1/47/12109/3100010.cw/-/3100099/index.html. 2012
7. Palang Merah Indonesia. Pertolongan Pertama. Jakarta: Percetakan PMI Pusat. 2008