Anda di halaman 1dari 32

PENGARUH MUSIK TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR SISWA

(Survei pada Siswa Kelas IX SMP Nizamia Andalusia Angkatan Kelima 2021-2022)

KARYA ILMIAH
diajukan untuk melengkapi persyaratan
guna mencapai kelulusan tingkat SMP

Oleh:

KELOMPOK 2: DOA IBU


Anggota : 1. Anggira Najla Susanto
2. Bintang Maulana Harimurti Nugroho
3. Fatimah Annadiva
4. Reyhan Ramadhan Adiaputra

SMP NIZAMIA ANDALUSIA


Jl. Raya Mabes Hankam No. 15-16
Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya kami
kelompok dua kelas IX-Pattimura dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul
"Pengaruh Musik Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa" dengan tepat waktu. Karya tulis
ilmiah ini disusun untuk memenuhi tugas akhir sekolah sebagai syarat kelulusan kelas IX
SMP Nizamia Andalusia Tahun Ajaran 2021/2022.

Dalam penyusunan karya ilmiah ini kami mendapatkan banyak bantuan dan masukan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang
tak terhingga kepada:

1. Ibu Aprianingsih, M.Pd, selaku kepala sekolah SMP Nizamia Andalusia sekaligus guru
Academic Writing yang dengan sabar mengajarkan kami teknik menulis dan menyusun
karya tulis ilmiah ini.
2. Ibu Zahra Fajardini, M.Pd, selaku Direktur sekolah SMP Nizamia Andalusia yang telah
memberikan kami kesempatan untuk menyusun karya tulis ilmiah ini dengan sempurna.
3. Ibu Emi Maschuroh, M.Pd, selaku guru pembimbing kelompok 2 kelas IX-Pattimura yang
telah berperan penting dan banyak memberikan input, bantuan, serta dukungan terkait
penyusunan karya tulis ilmiah ini.
4. Bapak/Ibu Dewan Guru yang telah memberikan dukungan yang tulus terhadap kami
kelompok dua kelas IX-Pattimura untuk menyelsaikan karya tulis ilmiah ini.
5. Teman-teman kelas IX SMP Nizamia Andalusia yang telah bersedia mengisi angket
penelitian karya tulis ilmiah ini sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan dengan
tepat waktu.

Kami kelompok dua, menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna
dan perlu pendalaman lebih lanjut. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari
para pembimbing dan penguji yang bersifat konstruktif demi kesempurnaan karya tulis ilmiah
ini. Kami berharap semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat, khususnya bagi dunia
pendidikan dan bagi para pembaca.

Jakarta, 23 Mei 2022

Penulis

Kelompok dua-IX-Pattimura

i
LEMBAR PENGESAHAN

Karya tulis ilmiah yang diajukan oleh:

Nama : 1. Anggira Najla Susanto


2. Bintang Maulana Harimurti Nugroho
3. Fatimah Annadiva
4. Reyhan Ramadhan Adiaputra

Kelas : IX-Pattimura

Judul : Pengaruh Musik Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa


(Survei pada Siswa Kelas IX SMP Nizamia Andalusia Angkatan Kelima
2021-2022)

Jakarta, 23 Mei 2022

Pembimbing 1. Pembimbing 2

Emi Maschuroh, S.Hum, M.Pd. Nurmayanti, S.P.

Mengetahui
Kepala SMP Nizamia Andalusia

Aprianingsih, S.Pd, M.Pd.

ii
ABSTRAK

Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh musik terhadap
konsentrasi belajar siswa di SMP Nizamia Andalusia. Penelitian ini dilaksanakan pada
semester II tahun pelajaran 2021/2022. Proses penelitian diperkirakan akan memakan waktu
sekitar 2 bulan dari bulan April sampai dengan Mei 2022, tepatnya pada tanggal 4 April-27
Mei 2022 Penelitian ini menggunakan metode survei serta membuat kuesioner dari platform
‘Google Form’, sebuah aplikasi untuk mengisi formulir secara daring.

Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. yaitu metode
dimana penulis akan mengumpulkan data dan jawaban dari responden secara langsung,
kemudian data tersebut nantinya akan dikumpulkan sehingga data tersebut akan mewakili
seluruh populasi dan dapat diteliti lebih lanjut Sampel penelitian ini berjumlah 34 siswa kelas
IX SMP Nizamia Andalusia Angkatan kelima.

Hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa : 1. Dari penelitian ini dapat kami simpulkan
bahwa terdapat pengaruh yang relevan atau bermakna belajar sambil mendengarkan musik
terhadap konsentrasi belajar siswa. Hal itu ditunjukkan dari data yang tercantum di kuesioner
ada sekitar 58.3% atau 21 siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia menjawab ya. Kemudian
ada 15 siswa atau 41, 7% siswa menjawab tidak. Alasan yang dikemukakan siswa karena
kebanyakan dari mereka mendapatkan semangat saat mendengarkan musik, membuat pikiran
lebih tenang, menghindari kesepian atau sunyi saat belajar, dapat menghilangkan rasa bosan,
membuat belajar menjadi lebih asik, rileks, nyaman, kalem dan santai, serta mendengarkan
musik juga dapat meningkatkan mood booster dan membuat motivasi belajar jadi meningkat.
musik dapat membantu mayoritas siswa kelas 9 SMP Nizamia Andalusia dalam proses
belajar
2. Rata-rata jenis genre musik yang sering digunakan siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia adalah Pop Barat. Hal ini dibuktikan dari persentase sebesar 19.4% siswa kelas IX
SMP Nizamia Andalusia menjawab Pop Barat. 3. Konsentrasi sebagian besar siswa kelas IX
SMP Nizamia Andalusia saat belajar sambil mendengarkan musik dapat bertahan selama
kegiatan belajar berlangsung. Data ini dibuktikan oleh angket dengan persentase sebanyak
44.4%.
4. Pengaruh mendengarkan musik sambil belajar tidak dapat membantu lebih dari setengah
siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia meningkatkan prestasinya disekolah. Hal ini
dibuktikan dengan jawaban tidak sebesar 86.1%. dari data yang kami peroleh hal ini
dikarenakan kebanyakan dari mereka beranggapan bahwa prestasi sendiri tergantung dengan
kegigihan sedangkan musik hanya sebagai sarana ketenangan dan semangat, dilanjutkan
dengan efek musik terhadap prestasi kurang signifikan, dan kesulitan mengingat atau
menghafal yang ditimbulkan oleh suara musik yang mengganggu.

iv
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………… i
PENGESAHAN………...………………………………………………………………………….. ii
ABSTRAK…………………………………………………………………………………………. iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………. iv
BAB I: PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 1
1.1 Latar Belakang masalah ………………………………………………………………….. 1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………………..….. 2
1.3 Tujuan Penelitian…………………………………………………………………………. 2
1.4 Manfaat Penelitian…………………………………………………………………….…... 2
BAB II: TELAAH PUSTAKA…………………………………………………………………… 2
2.1 Pengertian Musik…………………………………………………………………………. 2
2.2. Jenis-jenis Musik ………………………………………………………………………… 3
2.3 Fungsi Musik …………………………………………………………………………….. 6
2.4 Manfaat Musik Bagi Kesehatan Manusia ……………………………………….……….. 8
2.5 Dampak Musik Terhadap Kegiatan Pembelajaran ……………………………………….. 9
2.6 Pengertian Belajar ……………………………………………………………………...… 9
2.7 Tipe Gaya Belajar Siswa …………………………………………………………………. 10
2.8 Pengertian Konsentrasi …………………………………………………………………… 11
BAB III: METODE PENELITIAN………………………………………………………………. 12
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian …………………………………………………….……….. 12
3.2 Metode Penelitian …………………………………………………………………………. 12
3.3 Sampel penelitian ………………………………………………………………………….. 12
3.4 Teknik Pengumpulan Data ………………………………………………………………… 14
3.5 Teknik Analisis Data……………………………………………………………………….. 14
BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN…………………………………………………………. 15
4.1 Hasil dan Pembahasan Penelitian………………………………………………………….. 15
4.2 Informasi Tambahan……………………………………………………………………….. 18
BAB V: SIMPULAN DAN SARAN………………………………………………………………. 18
5.1 Simpulan…………………………………………………………………………………… 18
5.2 Saran……………………………………………………………………………………….. 19
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………… 19
RIWAYAT HIDUP………………………………………………………………………………… 21
LAMPIRAN……………………………………………………………………………………….. 23

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Mendengarkan musik dapat menjadi hiburan yang mengasyikan bagi sebagian besar
orang, karena hal itu bisa membuat pikiran dan tubuh menjadi rileks dari segala penat yang
ada. Kegiatan ini tidak jarang memang menjadi kegemaran favorit bagi sebagian orang. Tidak
hanya sebagai hiburan, musik juga dinilai sebagai tempat pelarian yang positif untuk
meluapkan emosi. Terlebih lagi, bagi orang-orang yang hobi bermain musik tentu bisa
menjadi sumber inspirasi tersendiri untuk penulisan sebuah lagu. Melalui hal ini, hobi atau
kegemaran bermusik dapat tersalurkan dengan baik.
Selain sebagai hobi, mendengarkan musik juga dilakukan sebagian orang untuk
menemani kegiatan atau aktivitas keseharian. Dengan adanya musik, pekerjaan keseharian
akan lebih mudah dan cepat terselesaikan. Hal positif lainnya, adalah pikiran menjadi lebih
tenang dan tidak tegang karena banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan.
Dari beberapa penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa mendengarkan musik bisa
mendatangkan berbagai manfaat bagi penikmatnya. Hal ini tentu bisa didapatkan dengan
mendengarkan lagu-lagu yang menjadi favorit.
Pandemi COVID-19 yang berlangsung dari bulan Maret 2020 telah merubah sebagian
besar hidup masyarakat Indonesia. Masyarakat Global dipaksa untuk berjaga jarak dan tetap
tinggal di rumah guna memutus rantai penularan COVID-19. Dengan adanya virus ini
masyarakat dipaksa untuk melakukan segala aktivitas seperti belajar maupun bekerja secara
daring melalui aplikasi seperti zoom meeting, google meet, dan aplikasi lainnya. Kondisi
pandemi tersebut memaksa masyarakat untuk tetap melakukan sesuatu yang produktif dan
bermanfaat meskipun dilakukan dari rumah secara daring. Hal tersebut juga dilakukan oleh
para pelajar yang mengharuskan mereka belajar secara daring dan melakukan semua kegiatan
dari rumah, hal tersebut menyebabkan beberapa pelajar melakukan aktivitas lain diluar
kegiatan belajar mereka, seperti mendengarkan musik saat belajar secara online atau daring.
Berdasarkan Studi pada tahun 2007 Ayu Isti Prabandani (merdeka.com, Jum’at 8
Oktober 2021) mendengarkan musik dapat meningkatkan konsentrasi saat belajar khususnya
musik klasik. Selain meningkatkan konsentrasi, musik juga dapat meningkatkan mood siswa
dan membuat suasana seolah menjadi berwarna dan tidak monoton. Dengan begitu maka
musik dalam kegiatan belajar sangatlah membantu.
Namun ada beberapa siswa yang merasakan sebaliknya, mereka merasa terganggu jika
saat belajar sambil mendengarkan musik. Menurutnya musik dapat menurunkan konsentrasi
dan fokus mereka terhadap materi pelajaran yang sedang dipelajari.
Berdasarkan data tersebut, kami kelompok dua kelas IX-Pattimura bermaksud
melakukan penelitian terkait kasus sosial tersebut. Penelitian yang kami lakukan bertujuan
untuk meneliti sejauh mana musik dapat berpengaruh terhadap konsentrasi belajar
siswa/siswi kelas IX SMP Nizamia Andalusia di saat pembelajaran secara online atau daring.

1
1.2 Rumusan Masalah
- Apakah musik dapat berpengaruh terhadap konsentrasi belajar siswa kelas IX SMP
Nizamia Andalusia?
- Jenis genre musik apa yang sering didengarkan siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia saat belajar?
- Berapa lama siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia dapat mempertahankan
konsentrasi belajar sambil mendengarkan musik?
- Apakah mendengarkan musik sambil belajar dapat membantu siswa kelas IX SMP
Nizamia Andalusia meningkatkan prestasi belajarnya di sekolah?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dibuatnya karya ilmiah ini adalah untuk mengetahui:


- bagaimana pengaruh musik terhadap konsentrasi belajar siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia.
- jenis genre musik yang paling sering didengarkan siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia saat belajar.
- berapa lama siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia dapat mempertahankan
konsentrasi belajar sambil mendengarkan musik.
- apakah mendengarkan musik sambil belajar dapat membantu siswa kelas IX SMP
Nizamia Andalusia meningkatkan prestasi belajarnyadi sekolah.

1.4 Manfaat Penelitian


Untuk menambah pengetahuan penulis (khususnya) serta masyarakat (pada
umumnya) mengenai pengaruh musik terhadap konsentrasi belajar siswa.

BAB II
TELAAH PUSTAKA

2.1 Pengertian Musik


Dalam KBBI musik adalah ilmu atau seni menyambungkan dan menyusun
lantunan melodi dan irama dalam urutan atau kombinasi sehingga menghasilkan
komposisi suara yang berkesinambungan dan enak didengar. Unsur-unsur musik terdiri
dari harmoni (keselarasan bunyi yang merupakan gabungan dari dua nada atau lebih),
irama (sekelompok bunyi dengan bermacam-macam panjang dan pendek not), melodi
(susunan nada atau bunyi), struktur lagu (bentuk lagu adalah susunan atau hubungan
antara unsur-unsur musik dalam suatu lagu. sehingga menghasilkan komposisi lagu
yang bermakna), tanda tempo (merupakan kecepatan dan perubahan kecepatan untuk
memainkan lagu), ekspresi (ekspresi merupakan suatu ungkapan pikiran dan perasaan

2
yang mencakup tempo, dinamik, dan warna.) dan juga timbre (kualitas bunyi/sumber dari
mana getaran bunyi berasal).

Pengertian Musik Menurut Para Ahli


a. Banoe
musik yang berasal dari kata muse yaitu salah satu dewa dalam mitologi Yunani kuno
bagi cabang seni dan ilmu; dewa seni dan ilmu pengetahuan. Selain itu, beliau juga
berpendapat bahwa musik merupakan cabang seni yang membahas dan menetapkan
berbagai suara ke dalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami oleh manusia.

b. Herbert Spencer
Seorang filsuf Inggris mempertimbangkan musik sebagai seni murni tertinggi yang
terhormat. Dengan demikian musik adalah pengalaman estetis yang tidak mudah
dibandingkan pada setiap orang.

c. Ewen
Dari perspektif interpretasi atau penikmatannya, musik juga dapat dipahami sebagai
bahasa karena ia memiliki beberapa karakteristik yang mirip dengan bahasa.

d. Machlis
memahami musik sebagai bahasa emosi-emosi yang tujuannya sama seperti bahasa
pada umumnya, yaitu untuk mengkomunikasikan pemahaman. Sebagai bahasa musik
juga memiliki tata bahasa, sintaksis, dan retorika, namun tentunya musik merupakan
bahasa yang berbeda.

e. Jamalus
Musik adalah suatu hasil karya seni berupa bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi
yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur pokok
musik yaitu irama, melodi, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi
sebagai suatu kesatuan.

2.2 Jenis-Jenis Musik


Jenis-jenis atau genre musik ada banyak, jenis musik ini dapat dibedakan dengan gaya,
konteks, dan tema musik. Berikut adalah contoh-contoh genre musik:
a. Klasik
Dikatakan bahwa jenis musik klasik ini mempunyai nilai seni yang tinggi. Musik
klasik telah ada sejak lama, di mana memiliki karakteristik susunan not dan nada
yang indah yang bisa memberikan decak kagum bagi para pendengarnya. Meskipun
sudah ada sejak lama atau sekitar tahun 1700-an, musik klasik ini masih diminati
hingga sekarang. Tidak heran jika banyak orang menyebut jenis musik ini sebagai
musik sepanjang masa. Contoh musik klasik sendiri banyak ditemui dari karya-karya
besar seperti Mozart yaitu Symphony No.40, Piano Sonata No.16 in C Major, Piano
Concerto No.21 dan masih banyak lagi. Selain itu, karya maestro Beethoven juga

3
tidak kalah menakjubkan. Seperti Moonlight Sonata, Fur Elise, 6th Symphony dan
sebagainya.

b. Jazz
Dikutip dari (liputan6.com) Musik jazz adalah jenis musik yang berirama mendayu.
Musik ini memiliki ciri improvisasi dimana pemain mengimprovisasi garis melodi
sehingga jarang pemain musik jazz memainkan lagu dengan gaya yang sama. Dan
instrumen yang digunakan biasanya terompet, piano, bass, saksofon, gitar, drum, dan
lain-lain. Dalam sejarahnya, musik jazz berkembang di Amerika Serikat yaitu pada
awal abad ke-20. Sebelum berkembang di negara Amerika, sebelumnya musik ini
mendapatkan pengaruh dari musik Afrika dan Eropa. Dikatakan pula, musik jazz ini
merupakan seni musik hasil penggabungan musik blues, ragtime, dan musik-musik
band Eropa. Biasanya jenis musik ini dikenal memiliki nada yang ringan dan mampu
memberikan kesan rileks bagi para pendengarnya. Contoh musik jazz ini dapat dilihat
dari karya La Vie En Rose dari Louis Armstrong, maupun Body and Soul dari
Coleman Hawkins. Selain itu musik jazz juga kental didapatkan pada lagu Sedari
Dulu milik Tompi dan Sepatu dari penyanyi solo Tulus.

c. Lo-fi
Dikutip dari (masterclass.com) Lo-fi merupakan singkatan dari “low fidelity” dimana
awalnya musik itu mengacu pada kualitas rekaman yang rendah dan direkam dengan
peralatan yang murah. Gaya musik lo-fi adalah suara retro DIY yang santai yang
banyak orang menggunakannya untuk latar dan belajar.

d. Hip-Hop
Dikutip dari (encyclopedia.jakarta-tourism.go.id) Hip Hop merupakan perpaduan
antara MCing (lebih dikenal rapping), DJing, Breakdance, dan Grafiti. Musik hip hop
biasanya bernada energetik sehingga dapat menaikan adrenalin dan mood pendengar
dengan diiringi oleh lantunan rap yang dapat membuat pendengar tenggalam di dalam
lagu tersebut. Karena nadanya yang energetik maka musik ini sangat mengganggu
dalam proses belajar namun meskipun musik ini mengganggu banyak orang yang
masih mendengarkan musik ini saat belajar karena efek mood booster yang dimiliki
musik rap/hip-hop.

e. Country
Jenis musik yang satu ini biasanya kental dengan nada yang ringan, ceria, dan santai.
Konon, jenis musik ini diciptakan untuk musik rakyat Amerika tepatnya bagi
penduduk di wilayah pegunungan Appalachia. Musik country ini masih berkembang
hingga saat ini, terutama di negara Amerika. Hingga kini masih banyak penyanyi dan
band yang mengusung musik country untuk setiap karya-karyanya. Musik country
dari musisi Amerika bisa didapatkan dari karya-karya Little Big Town, Luke Bryan,
Roller Coaster, Shania Twain dan masih banyak lagi. Sedangkan di Indonesia sendiri
musik country dapat dinikmati dari lagu Bengawan Solo dari Tantowi Yahya,
maupun Bento milik Iwan Fals.

4
f. Rock
Rock juga termasuk salah satu dari jenis-jenis musik yang menarik untuk dinikmati.
Musik rock biasanya khas dengan suara gitar listrik yang menjadi instrumen utama
dalam setiap karya genre musik ini. Bukan hanya gitar listrik, suara bass, drum dan
instrumen lainnya juga semakin menambah suara yang menarik dalam karya musik
rock. Dikatakan bahwa musik rock berkembang mulai tahun 1950-an. Musik rock ini
banyak terdapat dalam karya-karya Gun N Roses, Queen, Nirvana, Meat Loaf dan
masih banyak lagi.

g. Pop
Jenis musik ini mempunyai nada dan lirik yang sederhana. Selain itu, jenis musik
populer ini juga lebih mudah dipahami dan cocok untuk dinyanyikan atau
disenandungkan. Musik pop bisa mencakup segala bidang, baik percintaan,
kemanusiaan, sosial dan lain sebagainya. Hal inilah yang menjadikan musik pop
sebagai musik universal.

h. Balada
Musik balada biasanya diartikan sebagai musik yang mengalun lambat yang sebagian
besar bercerita tentang percintaan. Dalam karya musik ini biasanya juga
menggunakan kata-kata atau lirik yang puitis dan menyentuh hati. Lirik ini sangat pas
dialunkan dalam musik yang lambat dan santai. Jenis musik yang satu ini mempunyai
penggemar yang tidak kalah dengan jenis musik lainnya.

i. Blues
Jenis musik yang satu ini cukup digemari oleh masyarakat di seluruh dunia. Dalam
sejarahnya, musik blues dibawa oleh orang Afrika yang menetap di Amerika.
Awalnya musik ini berkembang sebagai musik pujian bagi para budak Afrika di
Amerika. Tidak heran jika musik blues mempunyai kesan yang sedih. Saat ini jenis
musik ini masih banyak dipopulerkan oleh musisi-musisi dunia, sebagai media untuk
menyampaikan bentuk protes untuk hak-hak kemanusiaan.

j. Reggae
Jenis musik reggae berasal dari negara Jamaika. Biasanya jenis musik ini memuat
atau menyampaikan pesan perdamaian, persamaan derajat, dan keseimbangan alam.
Musik ini mempunyai alunan beat yang berdentum dengan khas. Penyanyi genre
reggae yang terkenal meliputi Bob Marley, Toots Hibbert dan Jimmy Cliff.

k. Dangdut
Jenis musik ini berasal dari Indonesia, yaitu musik dangdut. Musik dangdut diketahui
berkembang di tanah air Indonesia. Musik dangdut mempunyai banyak pengaruh dari
musik melayu dan India. Biasanya musik dangdut selalu identik dengan suara

5
kendang yang mampu memberikan iringan lagu mengasyikkan. Namun tak jarang
pula, musik dangdut kini telah menggabungkan alat musik tradisional dengan alat
musik modern. Perpaduan ini pun mampu menghasilkan musik yang semakin
menarik.

2.3 Fungsi Musik


Sebagai bagian dari kesenian yang merupakan salah satu dari tujuh unsur kebudayaan
universal, musik memiliki fungsi sosial yang secara universal umumnya dapat ditemukan
di setiap kebudayaan suku bangsa manapun di seluruh dunia. Berikut ini beberapa fungsi
musik diantaranya:
a. Fungsi Ekspresi Emosional
Pada berbagai kebudayaan, musik memiliki fungsi sebagai kendaraan dalam
mengekspresikan ide-ide dan emosi. Di Barat musik digunakan untuk menstimulasi
perilaku sehingga dalam masyarakat mereka ada lagu-lagu untuk menghadirkan
ketenangan. Para pencipta musik dari waktu ke waktu telah menunjukkan
kebebasannya mengungkapkan ekspresi emosinya yang dikaitkan dengan berbagai
objek cerapan seperti alam, cinta, suka-duka, amarah, pikiran, dan bahkan mereka
telah mulai dengan cara-cara mengotak-atik nada-nada sesuai dengan suasana
hatinya.

b. Fungsi Penikmatan Estetis


Pada dasarnya setiap orang telah dikaruniai oleh Allah dengan berbagai kemampuan
belajar (ability to learn) dan bakat (talent) tentang apa saja. Selain bisa belajar dari
lingkungan alam dan sosialnya, orang juga bisa belajar dari pengalamannya sendiri.
Setiap orang memiliki kemampuan dan kecepatan berbeda-beda dalam hal menyerap
atau memahami keindahan tentang apa saja termasuk pula keindahan musik. Untuk
menikmati rasa indah (estetis), maka orang perlu belajar dengan cara membiasakan
diri mendengarkan musik-musik kesukaannya sendiri. Kemudian ia bisa mulai
mencoba endengarkan musik-musik jenis lain yang baru didengarnya dan kemudian
akan menyukainya. Setiap jenis musik memiliki keunikan melodis, ritmis, dan
harmonis; maupun terkait dengan komposisi dan instrumentasinya.

c. Fungsi Hiburan
Hiburan (entertainment) adalah suatu kegiatan yang menyenangkan hati bagi
seseorang atau publik. Musik sebagai salahsatu cabang seni juga memiliki fungsi
menyenangkan hati, membuat rasa puas akan irama, bahasa melodi, atau keteraturan
dari harmoninya. Seseorang bisa saja tidak memahami teks musik, tetapi ia cukup
terpuaskan atau terhibur hatinya dengan pola-pola melodi, atau pola-pola ritme dalam
irama musik tertentu. Jika para penikmat musik klasik sangat senang dengan
kompleksitas bangun musik dan orkestrasinya, maka pencinta musik pop lebih
terhibur dengan teks syair, melodi yang menyentuh kalbu, atraksi panggung, atau
bahkan hanya popularitas penyanyinya saja. Kini musik bahkan ditengarai lebih
berfungsi hiburan karena industri musik berkembang dengan sangat cepat.

6
d. Fungsi Komunikasi
Musik sudah sejak dahulu digunakan untuk alat komunikasi baik dalam keadaan
damai maupun perang. Komunikasi bunyi yang menggunakan sangkakala (sejenis
trumpet), trumpet kerang juga digunakan dalam suku-suku bangsa pesisir pantai,
kentongan juga digunakan sebagai alat komunikasi keamanan di Jawa, dan
teriakanteriakan pun dikenal dalam suku-suku asli yang hidup baik di pegunungan
maupun di hutan-hutan. Bunyi-bunyi teratur, berpola-pola ritmik, dan menggunakan
aluralur melodi itu menandakan adanya fungsi komunikasi dalam musik. Komunikasi
elektronik yang menggunakan telepon semakin hari semakin banyak menggunakan
bunyi-bunyi musikal.

e. Fungsi Respon Sosial


Para pencipta lagu nasional Indonesia sangat peka terhadap adanya kondisi sosial,
tingkat kesejahteraan rakyat, dan kegelisahan masyarakat. Mereka menciptakan
lagu-lagu populer yang menggunakan syair-syair menyentuh perhatian publik seperti
yang dilakukan oleh Bimbo, Ebiet G. Ade, Iwan Fals, Harry Roesli, Gombloh, Ully
Sigar Rusady, dan masih banyak lagi. Pada umumnya para pencipta lagu itu
melakukan kritik sosial dan bahkan protes keras terutama ditujukan kepada
pemerintah. Para pengamen jalanan juga tak kalah seru mengumandangkan lagu-lagu
protes sosialnya, misalnya lagu yang bertema PNS, penderitaan anak jalanan,
generasi muda yang tanpa arah, dan lain sebagainya.

f. Fungsi Pendidikan Norma Sosial


Musik banyak pula digunakan sebagai media untuk mengajarkan norma-norma,
aturan-aturan yang sekalipun tidak tertulis namun berlaku di tengah masyarakat. Para
pencipta lagu anak seperti Bu Kasur, Pak Kasur, Pak Daljono, AT Mahmud, Ibu
Sud-semua berupaya mengajarkan anak-anak berperilaku sopan, halus, hormat
kepada orangtua, cinta keindahan, sayangi tanaman dan binatang, patuh pada guru,
dan lain sebagainya. Keindahan alam, kesejahteraan sosial, kenyamanan hidup, dan
semua norma-norma kehidupan bermasyarakat telah mendapatkan perhatian yang
sangat penting dari para pencipta lagu tersebut.

g. Fungsi Pelestari Kebudayaan


Lagu-lagu daerah banyak sekali berfungsi sebagai pelestari budayanya, karena
tema-tema dan cerita di dalam syair menggambarkan budaya secara jelas. Syair-syair
lagu sering juga berasal dari pantunpantun yang biasa dilantunkan oleh masyarakat
adat dan daerah-daerah di Indonesia. Budaya Minangkabau dapat dipertahankan
keberadaannya dengan berbagai cara, tetapi musik Minang sangat jelas
karakteristiknya yang mudah mewakili daya tarik terhadap tempat berkembangnya
budaya itu ialah Propinsi Sumatera Barat dan sekitarnya.
Lagu-lagu Jawa, mulai dari yang klasik hingga kini yang berwarna populer
seperti musik campursari, digemari masyarakat Jawa Tengah dan Daerah Istimewa
Yogyakarta untuk melengkapi musik kroncong yang lebih dahulu berkembang. Ada
budaya Jawa yang dilestarikan melalui syairsyair berbasa Jawa, melodi-melodi yang

7
bernuansa Jawa dari karawitan. Musik Sunda dan sekitarnya di Propinsi Jawa Barat
memiliki rasa yang sangat khas adalah bagian dari upacara-upacara sosial dan
keagamaan masyarakatnya. Indonesia memiliki kekayaan budaya dan terutama
musiknya seperti termasuk yang paling dikenal dunia seperti Jawa Timur, Bali,
Kalimantan, Sulawesi, dan bahkan Papua.
h. Fungsi Pemersatu Bangsa
Setiap bangsa memiliki lagu kebangsaan (national anthem) yang mewakili citarasa
estetik, semangat kebangsaan, dan watak dari budaya masing-masing. Lagu
kebangsaan Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Soepratman adalah lagu atau musik
yang diciptakan untuk mempersatukan bangsa Indonesia yang mendiami
daerah-daerah di wilayah Nusantara yang terdiri dari ribuan pulau besar dan kecil.
Keaneka-ragaman budaya yang sangat banyak jumlahnya harus dirangkum dalam
satu kesatuan budaya nasional tanpa meninggalkan budaya-budaya lokal. Dalam
kesatuan tanah-air, bangsa, dan bahasa; Indonesia diperkenalkan kepada dunia
melalui Indonesia Raya. Tetapi, lagu-lagu nasional Indonesia juga tidak sedikit yang
bisa berfungsi sebagai pemersatu bangsa sekalipun bukan sebagai lagu kebangsaan,
contohnya antara lain Berkibarlah Benderaku, Bangun Pemudi-Pemuda, Bagimu
Negeri, Satu Nusa Satu Bangsa, Indonesia Pusaka, Hari Merdeka, Rayuan Pulau
Kelapa, Mars Pancasila, Halo-Halo Bandung, dan Syukur.

i. Fungsi Promosi Dagang


Musik yang dikreasi untuk kepentingan promosi dagang sekarang ini banyak
berkembang seiring dengan laju pertumbuhan iklan yang disiarkan melalui
radio-radio siaran dan televisi-televisi swasta terutama di Jakarta dan kota-kota besar
di Indonesia. Musik-musik iklan bisa saja dirancang oleh penciptanya secara baru,
tetapi juga ada yang berbentuk penggalan lagu yang sudah ada, sudah populer, dan
digemari segmen pasar yang dituju.

2.4 Manfaat Musik Bagi Kesehatan Tubuh Manusia


Musik ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Musik
juga memiliki manfaat lain yaitu dipercaya dapat meningkatkan produktivitas seseorang
dalam melakukan kegiatan. Berikut adalah manfaat musik dan fungsinya bagi kesehatan
tubuh manusia:
1. Musik untuk Penyembuhan
Mendengarkan musik terbukti dapat meredakan rasa sakit yang kronis, seperti pasca
operasi atau melahirkan. Dengan musik seseorang dapat menyebabkan tubuh
mengeluarkan endorfin atau hormon kenikmatan sehingga dapat meredakan rasa
nyeri tersebut. Selain itu musik memiliki manfaat lain yaitu menurunkan tekanan
darah dan merelaksasi jantung. Musik juga dapat membantu penderita migrain serta
mampu meningkatkan kekebalan tubuh.

8
2. Meningkatkan kinerja Fisik
Irama musik juga dapat bermanfaat untuk membantu anda lebih mudah untuk
bergerak, seperti menari. Dengan mendengarkan musik juga anda dapat mengurangi
rasa lelah, meningkatkan gairah psikologis dan dapat mengurangi ketegangan otot.

3. Meningkatkan produktivitas kerja


Mendengarkan musik dengan tempo cepat terbukti dapat meningkatkan energi.
Musik secara efektif bisa menghilangkan rasa lelah dan membakar semangat
seseorang. Saat bekerja tidak ada salahnya mendengarkan musik asalkan konsentrasi
tetap terjaga. Pasalnya sebagian orang justru akan lebih cepat menyelesaikan
pekerjaan saat dibarengi dengan musik karena dapat menjadi semangat tambahan
tersendiri.

4. Menenangkan pikiran
Musik selain dapat menambah semangat seseorang, mendengarkan musik juga
terbukti dapat menenangkan pikiran. Pasalnya dengan mendengarkan musik tertentu
dapat menurunkan berbagai aktivitas saraf, jantung dan pernafasan. Sehingga dengan
mendengarkan musik anda akan merasa lebih tenang dan beristirahat dengan rileks,
khususnya saat tidur. Selain itu mendengarkan musik dengan tempo lambat terbukti
dapat mengurangi stres. Hal tersebut dikarenakan saat mendengarkan musik dengan
tempo lambat akan mengurangi emosi negatif sehingga membuat perasaan menjadi
lebih santai dan tenang.

2.5 Dampak Musik terhadap kegiatan Pembelajaran


Dampak positif musik terhadapa kegiatan pembelajaran yaitu dapat memotivasi siswa.
Mendengarkan lagu favorit bisa memberikan semangat untuk belajar lebih giat. Selain itu
musik bisa meningkatkan fokus. Disarankan lagi klasik karena musik bisa menyerap
materi ke otak lebih mudah, dan juga dinilai meningkatkan daya nalar, dan juga
meningkatkan nilai kognitif.
Sedangkan dampak negatifnya adalah musik bisa mengalihkan konsentrasi untuk
beberapa siswa. Multitasking bisa menyusahkan siswa, terutama memutarkan musik
dengan volume besar. Selain itu musik dapat menurunkan kemampuan membaca, jika
membaca sesuatu tetapi mendengarkan lagu yang ada liriknya, maka otak anda bisa
terganggu karena lirik lagu yang muncul di otak melainkan materi yang dibaca. Jadi jika
ingin membaca tetapi dengan mendengarkan musik, disarankan yang tidak ada liriknya.

2.6 Pengertian Belajar


Menurut KBBI, belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu;
berlatih; berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman. Belajar
adalah kegiatan atau suatu proses yang dilakukan oleh setiap individu untuk dapat
memahami suatu materi.

9
Pengertian Belajar Menurut Para Ahli

a. Dimyati dan Mudjiono


Belajar merupakan suatu proses internal yang kompleks, yang terlibat dalam proses
internal tersebut adalah yang meliputi unsur afektif, dalam matra afektif berkaitan
dengan sikap, nilai-nilai, interes, apresiasi, dan penyesuaian perasaan sosial.

b. Djamarah dan Zain


Belajar adalah proses perubahan perilaku berkat pengalaman dan latihan. Artinya
tujuan kegiatan adalah perubahan tingkah laku, baik yang menyangkut pengetahuan,
keterampilan maupun sikap bahkan meliputi segenap aspek organisme atau pribadi.

c. Hamalik
Belajar bukan suatu tujuan tetapi merupakan proses untuk mencapai tujuan. Belajar
adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman.

d. Hamzah
Belajar merupakan suatu proses yang sistematis yang tiap komponennya sangat
menentukan keberhasilan anak didik.

e. Hilgard & Bowner


Belajar sebagai suatu proses yang mana suatu kegiatan berasal atau berubah lewat
reaksi dari suatu situasi yang dihadapi dengan karakteristik-karakteristik dari
perubahan-perubahan aktifitas tersebut tidak dapat dijelaskan dengan dasar
kecenderungan-kecenderungan reaksi asli, kematangan atau perubahan-perubahan
sementara dari organisme.

Dari penjelasan di atas, penulis dapat simpulkan pengertia belajar adalah sebuah
proses yang memengaruhi perubahan sikap seseorang dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak
paham menjadi paham terhadap sesuatu konsep, sehingga setelah proses terebut dilalui, maka
akan didapat pengalaman yang berharga, dan berkesan.

2.7 Tipe Gaya Belajar Siswa


Setiap siswa memiliki gaya belajar masing masing. Inilah 4 contoh tipe gaya belajar
yang sering digunakan siswa:

a. Gaya belajar visual


Gaya belajar yang membutuhkan indera penglihatan. Ciri-ciri siswa yang cocok
dengan gaya belajar visual:
- rapih
- teliti
- lebih suka membaca daripada dibacakan

10
b. Gaya belajar auditory
Siswa belajar dengan mendengarkan orang, tanpa perlu menulisnya. Ciri ciri siswa
yang cocok dengan gaya belajar auditori:
- suka berbicara kepada diri sendiri
- menggerakan bibir mereka ketika membaca tanpa mengeluarkan suara
- suka berdiskusi

c. Gaya belajar kinestetik


Gaya belajar ini perlu indera penglihatan, tetapi lebih detail dan siswa belajar dengan
menggerakan badan. Ciri ciri siswa yang cocok dengan gaya belajar kinestetik:
- berdiri dekat dengan orang yang sedang berbicara
- menggunakan jari sebagai alat untuk membaca
- tidak bisa duduk untuk waktu yang lama
- menggunakan isyarat tubuh

d. Gaya belajar membaca dan menulis


Tipe siswa yang memakai gaya ini melalui menulis dan membaca.

2.8 Pengertian Konsentrasi


Menurut KBBI, arti konsentrasi adalah pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu
hal.
Menurut Nugraha konsentrasi adalah sebuah perilaku dan fokus perhatian seseorang di dalam
sebuah kegiatan. Hal itu akan menambah pemahaman akan objek yang lebih maksimal.

Pengertian Konsentrasi menurut Para Ahli

a. Menurut Sumartono
Konsentrasi adalah sebuah perilaku seseorang dalam memfokuskan pikiran dalam
sebuah objek.

b. Menurut Scholz
Konsentrasi adalah sebuah kemampuan pada seseorang yang terlihat dalam kebiasaan
atau keseharian seseorang.

c. Menurut Slameto
Konsentrasi dalam belajar merupakan pemusatan perhatian terhadap mata pelajaran
dengan mengenyampingkan semua hal yang tidak berhubungan dengan pelajaran.

Dari pengertian di atas kami dapat simpulkan pengertian konsentrasi adalah


pemusatan perhatian dan kemampuan seseorang untuk dapat memfokuskan pikiran pada
suatu hal atau objek yang sedang dikerjakan.

11
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini bertempat di SMP Nizamia Andalusia di Jakarta Timur, dan difokuskan
pada siswa kelas IX angkatan kelima SMP Nizamaia Andalusia. Penelitian ini akan
dilaksanakan pada semester II tahun pelajaran 2021/2022. Proses penelitian diperkirakan
akan memakan waktu sekitar 2 bulan dari bulan April sampai dengan Mei 2022, tepatnya
pada tanggal 4 April-27 Mei 2022 dengan jadwal penelitian sebagai berikut:
.

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian


No KEGIATAN April 2022 Mei 2022
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pembentukkan kelompok dan Penentuan guru
pembimbing.
2 Pengajuan judul penelitian

3 Penyusunan dan bimbingan Penelitian

4 Penyusunan angket

5 Penyebaran angket

6 Pengumpulan data yang diperlukan


7 Analisis data

8 Pengolahan data

9 Penyempurnaan Penelitian

3.2 Metode Penelitian

Metode Penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei.
yaitu metode dimana penulis akan mengumpulkan data dan jawaban dari responden secara
langsung, kemudian data tersebut nantinya akan dikumpulkan sehingga data tersebut akan
mewakili seluruh populasi dan dapat diteliti lebih lanjut. Untuk menjalankan metode ini, akan
digunakan kuesioner atau angket yang kami buat menggunakan platform Gform. Kemudian
kami akan mempublikasikan kuesioner tersebut untuk diisi oleh siswa/siswi kelas IX-SMP
Nizamia Andalusia angkatan kelima.

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian


Populasi adalah jumlah keseluruhan dari satuan-satuan atau individu-individu yang
karakteristiknya akan diteliti. Maka dari itu yang menjadi populasi dalam penelitian ini

12
adalah siswa kelas IX angkatan ke-5 SMP Nizamia Andalusia Jakarta Timur yang berjumlah
52 siswa. Mengingat bahwa angkatan ke-5 adalah angkatan paling senior tahun ini maka
menurut kami angkatan ke-5 mempunyai tingkat kematangan berfikir yang lebih matang atau
baik dibanding angkatan di bawahnya. Selain itu penulis juga memiliki relasi emosional
dengan para siswa angkatan ke-5 dikarenakan kami adalah teman seperjuangan, dengan
begitu kami dapat meminimalisir kendala yang akan terjadi dalam proses pengambilan dan
pengumpulan data.
Adapun pengertian sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi. Cara pengambilan sampel yang dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan
simple random sampling atau yang biasa disebut dengan istilah teknik sampling acak
sederhana. Berikut adalah beberapa pengertian teknik sampling acak sederhana menurut para
ahli:

Pengertian Sampling Acak Sederhana Menurut Sugiyono


Menurut Sugiyono (2001:57) teknik simple random sampling adalah teknik
pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan
strata yang ada dalam populasi itu.

Pengertian Sampling Acak Sederhana Menurut Kerlinger


Menurut Kerlinger (2006:188), simple random sampling adalah metode penarikan
dari sebuah populasi atau semesta dengan cara tertentu sehingga setiap anggota populasi atau
semesta tadi memiliki peluang yang sama untuk terpilih atau terambil.

Pengertian Sampling Acak Sederhana Menurut Margono


Margono (2004: 126) menyatakan bahwa teknik sampling acak sederhana adalah
teknik untuk mendapatkan sampel yang langsung dilakukan pada unit sampling. Dengan
demikian setiap unit sampling sebagai unsur populasi yang terpencil memperoleh peluang
yang sama untuk menjadi sampel atau untuk mewakili populasi. Cara demikian dilakukan
bila anggota populasi dianggap homogen.
Berdasarkan pengertian para ahli di atas, maka kami menyimpulkan bahwa pengertian
teknik sampling acak sederhana adalah suatu teknik pengambilan sampel secara acak, dimana
setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel.
Dalam menentukan jumlah sampel, peneliti menggunakan rumus Taro Yamane
sebagai berikut:

Karena menggunakan presisi 10% maka rumus berubah menjadi seperti di bawah ini:
n= 52/ (52) (0,01) + 1

13
n= 52/1.52
n= 34.2 responden dan jika dibulatkan akan menjadi 34 responden.
Maka dengan begitu sampel yang digunakan dari populasi sebanyak 52 siswa adalah
sebanyak 34 sampel.

Tabel 3.2 Jumlah Siswa di Tempat penelitian (SMP Nizamia Andalusia)


No Nama Kelas Jumlah Siswa Kelas
IX
1 IX-Pattimura 17
2 IX-Fatmawati 17
3 IX-Dewi Sartika 18
Jumlah 52

3.4 Teknik Pengumpulan Data

1. Sumber Data
Karena data diambil dengan metode Angket/Kuesioner yang dimana kami
penulis akan mengajukan beberapa pertanyaan melalui Angket/kuesioner yang kami
sebar melalui media Gform. Maka data yang diambil berasal dari jawaban yang sudah
diberikan oleh responden terhadap kuesioner/Angket yang sudah kami sebar, tidak
hanya itu kami juga menggunakan beberapa sumber dari internet dalam
mengumpulkan data.

2. Teknik Pengumpulan Data


Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teknik sampling yang dimana
semua anggota sampel dapat kesempatan yang sama rata untuk menjadi anggota
sampel.

3.5 Teknik Analisis Data

Cara kami menganalisis data kami adalah untuk memastikan bahwa semua data dan
informasi telah diperoleh dengan baik dan memastikan bahwa responden yang menjawab
jumlahnya sudah cukup untuk mewakili populasi siswa. Setelah memastikan tingkat
kevalidan data, kami pun segera menganalisis dan membandingkan dari data satu dan data
lainnya sehingga terciptalah kesimpulan dan menuliskan data tersebut dalam karya tulis ini.

14
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Dan Pembahasan Penelitian

a) Apakah musik dapat berpengaruh terhadap konsentrasi belajar siswa kelas IX


SMP Nizamia Andalusia?

Ya, musik dapat berpengaruh terhadap konsentrasi belajar siswa kelas IX SMP
Nizamia Andalusia. Hal tersebut dibuktikan dari data kuesioner yang kami dapatkan
bahwa musik berpengaruh terhadap konsentrasi belajar siswa kelas IX. Dalam diagram
ditunjukkan ada sekitar 58,3 % atau 21 siswa menjawab bahwa musik dapat membantu
untuk memusatkan pikiran mereka dalam menyelesaikan tugas sekolah. Alasan yang
diutarakan siswa diantaranya mengatakan bahwa mendengarkan musik dapat
menghilangkan rasa bosan dan belajar menjadi lebih asik, dapat membuat perasaan jadi
rileks, nyaman, kalem dan santai, mendengarkan musik juga dapat meningkatkan mood
booster dan membuat motivasi belajar jadi meningkat.
Tetapi yang menarik dari data yang kami dapat, ditemukan sekitar 15 siswa atau
sekitar
41,7% tidak sependapat bahwa musik dapat memengaruhi konsentrasi belajar,
dikarenakan menurut mereka mendengarkan musik dapat memecah konsentrasi belajar,
selain itu lirik musik dapat mengganggu pemikiran mereka untuk bisa fokus
menyelesaikan tugas, Berikut diagram dari data tersebut:

Gambar Diagram 1. Pengaruh Musik Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa

b) Jenis genre musik apa yang sering didengarkan siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia saat belajar

Hasil angket menunjukkan bahwa 19.4% siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia
mendengarkan musik Pop Barat saat belajar. Kemudian dilanjutkan dengan musik Klasik,
Instrumental, dan Jazz masing-masing berjumlah 16.7% siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia. Data juga menunjukkan siswa yang mendengarkan music Kpop dan Jpop
masing-masing berjumlah 5.6% dari siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia. Musik

15
genre alternative, Hip Hop, Jedag jedug, Classic Rock, dan Dangdut masing-masing
mendapatkan hasil paling sedikit yaitu 2.8% dari siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia.

Gambar Diagram 2. Jenis Genre Musik yang Sering Didengarkan Siswa

c) Berapa lama siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia dapat mempertahankan


konsentrasi belajar sambil mendengarkan musik?

Berdasarkan hasil kuesioner atau angket yang kami dapatkan, ditemukan 44.4%
siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia dapat mempertahankan fokus atau konsentrasi
belajar mereka selama proses kegiatan belajar berlangsung. Selanjutnya19.4% siswa kelas
IX SMP Nizamia Andalusia menjawab mereka dapat mempertahankan fokus atau
konsentrasi belajar selama 10 menit sambil mendengarkan musik.
Kemudian ada sekitar 13.9% dari siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia menjawab
30 menit. Lalu 20 menit dan lebih dari 30 menit masing-masing berjumlah 5.6% dari
siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia. Setelah itu pertanyaan tidak mendengarkan
musik ditemukan jawaban kurang dari 5 menit, Tidak dapat fokus, dan tidak menentu
masing-masing jawabannya sekitar 2.8% dari siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia.

16
Gambar Diagram 3. Durasi Siswa Mendengarkan Musik

d) Apakah mendengarkan musik sambil belajar dapat membantu siswa kelas IX


SMP Nizamia Andalusia meningkatkan prestasi belajarnya di sekolah?

Dari hasil angket ditemukan keterangan ada 86.1% dari siswa kelas IX SMP
Nizamia Andalusia menjawab tidak. Mereka tidak merasa mendengarkan musik sambil
belajar dapat membantu mereka meningkatkan prestasi mereka di sekolah. Kemudian
didapati sekitar 13.9% dari siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia menjawab ya, bahwa
mendengarkan musik sambil belajar membantu mereka meningkatkan prestasinya
disekolah.

Gambar Diagram 4.
Mendengarkan Musik Dapat Membantu Meningkatkan Prestasi belajar Siswa

17
4.2. Informasi Tambahan

Dari keterangan yang kami temukan di dalam kuesioner menunjukkan bahwa


69.4% siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia mendengarkan genre musik yang
berbeda-beda saat belajar. Sedangkan 30.6% dari siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia tidak mengganti genre musik mereka saat belajar.
Diketahui juga bahwa 44.4% siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia
mendengarkan musik yang tidak mengandung lirik, sedangkan mereka yang
mendengarkan musik mengandung lirik berjumlah 55.6%. Dilanjutkan dengan 27.8%
siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia yang mendengarkan musik saat belajar dikelas
dan 72.2% siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia tidak mendengarkan musik saat
belajar dikelas.
Dalam angket tersebut menunjukkan bahwa rata-rata siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia dapat mempertahankan konsentrasi belajar sambil mendengarkan musik
selama proses kegiatan belajar dengan persentase sebesar 61.1%. Ada juga yang
menjawab tidak mendengarkan musik saat belajar dengan persentase sebesar 11.2%.
dilanjutkan dengan durasi 10 menit, 20 menit, dan lebih dari 30 menit masing-masing
sebesar 8.3%. Dan diakhiri dengan 30 menit dengan persentase sebesar 2.8%.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Dari penelitian ini dapat kami simpulkan bahwa terdapat pengaruh yang relevan
atau bermakna belajar sambil mendengarkan musik terhadap konsentrasi belajar siswa.
Hal itu ditunjukkan dari data yang tercantum di kuesioner ada sekitar 58.3% atau 21
siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia menjawab ya. Kemudian ada 15 siswa atau 41,
7% siswa menjawab tidak. Alasan yang disampaikan siswa karena kebanyakan dari
mereka mendapatkan semangat saat mendengarkan musik, membuat pikiran lebih tenang,
menghindari kesepian atau sunyi saat belajar, dapat menghilangkan rasa bosan, membuat
belajar menjadi lebih asik, rileks, nyaman, kalem dan santai, serta mendengarkan musik
juga dapat meningkatkan mood booster dan membuat motivasi belajar jadi meningkat.
musik dapat membantu mayoritas siswa kelas 9 SMP Nizamia Andalusia dalam proses
belajar

2. Rata-rata jenis genre musik yang sering digunakan siswa kelas IX SMP Nizamia
Andalusia adalah Pop Barat. Hal ini dibuktikan dari persentase sebesar 19.4% siswa
kelas IX SMP Nizamia Andalusia menjawab Pop Barat.

3. Konsentrasi sebagian besar siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia saat belajar
sambil mendengarkan musik dapat bertahan selama kegiatan belajar berlangsung. Data ini
dibuktikan oleh angket dengan persentase sebanyak 44.4%.

18
4. Pengaruh mendengarkan musik sambil belajar tidak dapat membantu lebih dari
setengah siswa kelas IX SMP Nizamia Andalusia meningkatkan prestasinya disekolah.
Hal ini dibuktikan dengan jawaban tidak sebesar 86.1%. dari data yang kami peroleh hal
ini dikarenakan kebanyakan dari mereka beranggapan bahwa prestasi sendiri tergantung
dengan kegigihan sedangkan musik hanya sebagai sarana ketenangan dan semangat,
dilanjutkan dengan efek musik terhadap prestasi kurang signifikan, dan kesulitan
mengingat atau menghafal yang ditimbulkan oleh suara musik yang mengganggu.

5.2 Saran

1. Siswa harus cermat dalam mendengarkan musik,


karena dengan mendengarkan musik akan dapat memberikan pengaruh positif dan
negatif tergantung bagaimana respon siswa. Jika siswa merasa konsentrasinya akan
terpecah saat mendengarkan musik sambil belajar maka hal tersebut harus
dihindari meskipun bisa meningkatkan mood booster siswa, serta membuat sisa
merasa kalem, nyaman, asyik dan rileks. Akan tetapi jika siswa memiliki tipe yang
tidak bisa berkonsentrasi jika merasa suasana belajarnya sepi tanpa mendengarkan
musik, maka sebaiknya hal tersebut dilakukan sehingga dengan begitu semua
materi yang dijelaskan guru akan diserap dengan baik.

2. Sebaiknya siswa mendengarkan musik tanpa lirik saat belajar agar konsentrasinya
tidak terpecah, dan mengganggu siswa dalam membaca dan mendengar instruksi
guru

DAFTAR PUSTAKA

● Ayu Isti Prabandari, Jum’at 8 Oktober 2021. Manfaat mendengarkan Musik saat
belajar, meningkatkan musik dan motivasi.
https://www.merdeka.com/jateng/manfaat-mendengarkan-musik-saat-belajar-meningk
atkan-mood-dan-motivasi-kln.html
,Dikunjungi Pada 11 April 2022

● Ari Welianto, 17 April 2020. Seni musik: Pengertian, Sejarah, dan Unsurnya.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/04/17/140000769/seni-musik-pengertian-se
jarah-dan-unsurnya?page=all, Dikunjungi Pada 12 April 2022

● Dini Wulandari, 27 Mei 2021, 19:50 WIB. Dengar Musik Saat Belajar, Simak
manfaat dan kerugiannya
https://hiburan.skor.id/dengar-musik-saat-belajar-simak-manfaat-dan-kerugiannya-0
1380103 Dikunjungi Pada 12 April 2022

19
● Husnul Abdi, 09 Juli 2019 15:00 WIB, Ciri-ciri musik jazz dan perkembanganya dari
masa ke masa https://hot.liputan6.com/read/4008292/ciri-ciri-musik-jazz-dan
perkembangannya-dari-masa-ke-masa, Dikunjungi pada 12 April 2022

● Salmaa, 26 November 2021 7 Macam Metode Pembelajaran yang kerap digunakan


https://penerbitdeepublish.com/macam-metode-pembelajaran/ Dikunjungi pada 17
April 2022

● Fahri Zulfikar, Sabtu, 19 Juni 2021 09:00 WIB, 4 Tipe gaya Belajar, kamu termasuk
yang seperti apa?
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5611827/4-tipe-gaya-belajar-kamu-termasuk-
yang-seperti-apa, Dikunjungi pada 17 April 2022

● Kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI) music https://kbbi.web.id/musik Dikunjungi


pada 12 April 2022

● MasterClass staff, 24 Februari 2022, Lo-Fi Music Guide: History and characteristic of
Lo-Fi Music https://www.masterclass.com/articles/what-is-lofi-explained#what-is-lofi
, Dikunjungi pada 13 april 2022

● Ayu Isti Prabandari, Senin, 18 Mei 2020, 10 Jenis.jenis Musik Beserta pengertianya,
dari klasik hingga dangdut.
https://www.merdeka.com/jateng/10-jenis-jenis-musik-beserta-pengertiannya-dari-cou
ntry-hingga-dangdut-kln.html
, 14 April 2022

● https://kesehatan.kontan.co.id/news/manfaat-musik-bagi-kesehatan-tubuh-manusia-bi
sa-tingkatkan-produktivitas-juga?page=all. Ryan Suherlan

● Aris Kurniawan, 11 Maret 2022. 26 Pengertian belajar Menurut para ahli pendidikan
dan daftar pustakanya https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-belajar/
Dikunjungi pada 23 Mei 2022

● Hasbi Mutsani, 4 September 2019


https://forbes.id/pengertian-konsentrasi-menurut-para-ahli-jenis-dan-tahapannya-leng
kap/
Dikunjungi pada 23 Mei 2022

● Ayu Isti Prabandari


https://www.merdeka.com/jateng/10-jenis-jenis-musik-beserta-pengertiannya-dari-cou
ntry-hingga-dangdut-kln.html., Dikunjungi pada 23 Mei 2022

20
● Ryan Suherlan
https://kesehatan.kontan.co.id/news/manfaat-musik-bagi-kesehatan-tubuh-manusia-bi
sa-tingkatkan-produktivitas-juga?page=all. , Dikunjungi pada Senin 23 Mei 2022

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Bintang Maulana Harimurti Nugroho biasa dipanggil Bintang Lahir di


Grobogan pada tanggal 5 juni 2007 dari pasangan suami istri Bapak Sigit
Nugroho dan ibu Umi Suci Marlina. Penulis adalah anak sulung dari 2
bersaudara. Peneliti sekarang tinggal di Jl. Stralaga nr. 27 Halim
perdanakusuma Kec.Makasar, Kota Jakarta Timur.

Pendidikan yang telah ditempuh oleh peneliti yaitu SD Angkasa 7 hingga


tahun 2016 (kelas 4) dan dilanjut di Kurt-tucholsky Grundschule hingga
lulus pada tahun 2019. Untuk jenjang SMP penulis bersekolah di Gymnasium Tiergarten
selama 2 bulan dan dilanjut di SMP Nizamia Andalusia hingga saat ini. Sampai dengan
penulisan karya tulis ilmiah ini peneliti masih terdaftar sebagai siswa di SMP Nizamia
Andalusia.

Fatimah Annadiva panggilan Ima lahir di Jakarta pada tanggal 12 Juli 2007
dari pasangan suami istri Bapak Hasan Riza dan Ibu Maryam Badiah.
Peneliti adalah anak kedua dari 2 bersaudara. Peneliti sekarang bertempat
tinggal di Jln. SDI Komplek Callista Regency 2 Blok B No.9 Rt.9 Rtw.6
Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Kramat Jati, Condet Jakarta Timur.

Pendidikan yang telah ditempuh oleh peneliti yaitu SDIT Nurul Yaqin lulus
tahun 2019, SMP Nizamia Andalusia sampai dengan sekarang. Sampai
Dengan penulisan karya tulis ilmiah ini peneliti masih terdaftar sebagai siswa Di SMP
Nizamia Andalusia.

Anggira Najla Susanto sering dipanggil Anggi lahir di Bekasi pada


tanggal 10 Agustus 2007 dari pasangan suami istri Bapak Agus
Susanto dan Ibu Sri Mirayati. Peneliti adalah anak kedua dari 3
bersaudara. Peneliti sekarang bertempat di Jln . Bunga Sakura Raya
IV Sakura Regency blok S 8 Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi.

Pendidikan yang telah ditempuh oleh peneliti yaitu SD Kinderfield


Bekasi lulus tahun 2019, SMP Nizamia Andalusia sampai dengan
sekarang. Sampai dengan penulisan karya tulis ilmiah ini peneliti
masih terdaftar sebagai siswi di SMP Nizamia Andalusia.

21
Reyhan Ramadhan Adiaputra atau bisa dipanggil Reyhan lahir di
Gresik pada tanggal 21 Oktober 2006 dari pasangan suami istri Bapak
Adi Setiakarsa dan Ibu Dyah Ayu Pangastuti. Peneliti adalah anak
pertama dari 3 bersaudara. Peneliti sekarang bertempat tinggal di
Pinewood Residence blok A1A Jalan Kerja Bakti RT.1/RW.10,
Kramat Jati, Jakata Timur.

Pendidikan yang telah ditempuh oleh peneliti yaitu SDIT Al-Khairaat,


lulus tahun 2019, SMP Nizamia Andalusia sampai dengan sekarang.
Sampai dengan penulisan karya tulis ilmiah ini peneliti masih terdaftar sebagai siswa di SMP
Nizamia Andalusia.

Lampiran

A. Bimbingan karya ilmiah ini kami lakukan secara offline dan online melalui
whats App group kelompok 2 (Doa Ibu).
Berikut beberapa dokumentasi saat bimbingan karya ilmiah dengan Bu Emi:

Gambar 1. Bimbingan pertama, 6 April 2022

22
Gambar 2. Bimbingan offline kedua, 23 Mei 2022

Gambar 3. Bimbingan offline ketiga, 27 Mei 2022

23
B. Summary kuesioner/angket
1. Apakah belajar sambil mendengarkan musik dapat membantu Anda lebih fokus
dengan tugas atau materi yang sedang kamu kerjakan?
-Ya 58.3%
-Tidak 41.7%

2. Apakah dengan mendengarkan musik pekerjaan/tugas anda jadi cepat selesai


-Ya 47.2%
-Tidak 52.8%

3. Jenis genre musik apa yang sering anda dengarkan saat belajar?
-Pop Barat 19.4%
-Pop Indonesia 0%
-Klasik 16.7%
-Religi 0%
-Jazz 16.7%
-Instrumental 16.7%
-Kpop 5.6%
-Jpop 5.6%
-Alternatif 2.8%
-Hip Hop 2.8%
-Jedag jedug 2.8%
-Classic Rock 2.8%
-Dangdut 2.8%

24
4. Jika belajar sambil mendengarkan musik, apakah genre musik yang anda dengarkan
selalu berganti.ganti/berbeda?
-Ya 69.4%
-Tidak 30.6%

5. Jika belajar sambli mendengarkan musik, apakah genre usik yang anda dengarkan
selalu sama
-Ya 27.8%
-Tidak 72.2%

6. Jika anda belajar sambil mendengarkan musik, apakah musik yang anda dengarkan
mengandung lirik?
-Ya 55,6%
-Tidak 44.4%

25
7. Apakah anda mendengarkan musik saat belajar di kelas?
-Ya 27.8%
-Tidak 72.2%

8. Berapa lamakah durasi mendengarkan musik saat Anda belajar?


-10 Menit 8.3%
-20 Menit 8.3%
-30 Menit 2.8%
-lebih dari 30 Menit 8.3%
-Selama Proses kegiatan Belajar 61.1%
-Tidak mendengarkan Musik 11.2%

9. Berapa lama Anda dapat mempertahankan fokus konsentrasi belajar sambil


mendengarkan musik?
-10 Menit 19.4%
-20 Menit 5.6%
-30 Menit 13.9%
-Lebih dari 30 Menit 5.6%
-Selama Proses Kegiatan Belajar 44.4%
-Tidak menentu 2.8%

26
-Tidak dapat fokus 2.8%
-Kurang dari 5 menit 2.8%
-Tidak mendengarkan musik 2.8%

10. Apakah mendengarkan musik sambil belajar dapat membantu anda meningkatkan
prestasi Anda disekolah?
-Ya 13.9%
-Tidak 86.1%

27

Anda mungkin juga menyukai