Anda di halaman 1dari 12

37

BAB III

KONDISI PERAN LAKESLA DALAM PELAKSANAAN UJI DAN

PEMERIKSAAN KESEHATAN MATRA LAUT SAAT INI

11. Umum

Lembaga Kesehatan Kelautan (Lakesla) TNI AL Drs. Med. R. Rijadi

Sastropanoelar., Phys merupakan lembaga kesehatan dibawah Dinas Kesehatan TNI

Angkatan Laut, sebagai Pusat Unggulan Kesehatan Matra Laut yang memiliki misi salah

satunya melaksanakan uji pemeriksaan kesehatan matra laut. Selain itu sesuai dengan

Surat Telegram Kasal Nomor 002/KES/0119 tentang pelaksanaan urikkes rutin T.A 2019,

salah satu tugas dan tanggung jawab Lakesla adalah membantu Kadiskesal dalam

merencanakan dan menyelenggarakan Urikkes Puan Pur dan Matra di lingkungan TNI

Angkatan Laut.

Uji pemeriksaan Kesehatan (Urikkes) adalah suatu sistem pemriksaan Kesehatan

fisik dan jiwa calon anggota/ anggota TNI Angkatan laut yang akan digunakan untuk

menentukan status kesehatannya serta sebagai salah satu dasar penugasan. Urikkes

pemeliharaan dilaksanakan terjadwal setahun sekali bagi seluruh TNI Angktan Laut

dengan Validasi hasil Urikkes berlaku untuk satu tahun. Bagi anggota satuan-satuan

oprasional dan khusus dengan stakes I atau II pada urikes pemeliharaan diprogramkan

untuk mengikuti Urikkes kemampuan tempura tau matra. Satuan-satuan operasional,

yaitu Pasukan Marinir dan Anak Buah Kapal, karena beban penugasannya lebih berat

daripada staf satuan bukan operasional, melaksanakan Urikkes Pemeliharaandan Urikkes

Kemampuan Tempur (Puan Pur). Pemeriksaan Urikkes Puan Pur terdiri dari: Lemak

Tubuh, Dinamometri, Spirometri dan Ergometri, Sedangkan Satuan-satuan khusus, yaitu

Awak Kapal Selam, Juru Selam, Kopaska, Taifib dan Denjaka, melaksanakan Urikkes

Pemeliharaan dan Urikkes Matra Laut. Pemeriksaan Urikkes Matra Laut terdiri dari:
Lemak Tubuh, Dinamometri, Spirometri, Ergometri, Audiometri dan Tes Toleransi

Oksigen, dan selanjutnya Penilaian hasil Urikkes Puan Pur dan Matra adalah nilai

terendah dari rangkuman berbagai pemeriksaan dengan kriteria B (Baik), C (Cukup) dan

K (Kurang).

Pemanfaatan TOHB untuk menunjang kemampuan tempur prajurit belum optimal.

Selain itu pemeriksaan Tes Toleransi Oksigen sebagai salah satu item pemeriksaan pada

urikkes matra laut perlu diperluas pelaksanaannya mencakup urikkes puan pur untuk

mendapatkan gambaran kemampuan tempur prajurit terutama dalam kemampuan

menyelam.

11. Personel Lakesla.


a. Sumber Daya Manusia (Personil) Kestral
Personil Lakesla saat ini pada tahun 2022 diawaki berjumlah 12 orang, jumlah
tersebut masih belum memadai karena menurut DSP (Daftar Susunan Personel) Lakesla
pada tahun 2022 seharusnya 14 personel, dimana kebutuhan personil tersebut terdiri dari
4 perwira, 6 bintara, 4 pns. Berikut dibawah ini adalah daftar susunan personel Lakesla
yang terdapat saat ini.

Tabel 3.1 Personil Kestral yang ada saatini di lakesla terdiri dari 12 personil
No Nama Pangkat/Korps Nrp/Nip Jabatan
1 Dr. dr. Titut Harnanik, Letkol Laut (K/W) 13689/P Kabag Kestral
M.Kes

2 Siti Nurhayati, AMd Mayor Laut (K/W) 16325/P Kasubag


Kesprev

3 Suyanto Serma Apk 73260 Ur. Nubika

4 Kadek Gita Pusparini, Sertu Rum/W 118736 Ur. Dokumen


A.Md.Kep

5 Herry Krisdyanto, Sertu Rum 120369 Ur. Jian


A.Md.Kep

6 Zubaidi, A.Md.Kep Serda Apk 96848 Opr. Chamber 3

7 Hery Purwanto Sertu Mes 88202 Opr. Komputer

8 I Putu Sudarma Koptu Apk 102510 Ur. Dokumen

9 Dr. Nikomang, M.Kes, Pembina IV/a 197406252008122001 Ps. Kasubag


S.Ps KUBT
10 Sudarwati, A.Md.Kep Penata Tk. I III/d 197002021993032005 Perawat Pelaks.
lanjutan

11 Vera Setyarini Serka Apm 115208 Operator


Chamber

12 Edy Santoso Serda Mes 88084 Anggota

b. Kualitas
Lakeslah pada saat ini telah rutin mengadakan pelatihan pengawak
chamber yang telah diakui oleh kemenkes dan satu-satunya Lembaga yang
mampu dan telah teruji untuk melakukan pelatihan tersebut. Lakesla juga sebagai
Lembaga penelitian dan pengembangan dilingkungan TNI AL.
12. Hiperbarik Oksigen Terapi
Lembaga Kesehatan Kelautan TNI AL (LAKESLA) yang saat ini
melaksanakan Hiperbarik Oksigen Terapi (HBOT) yang di tujukan untuk
penanganan penyakit dekompresi (DCS), pada saat ini juga digunakan untuk tes
oksigen toleransi pada calon-calon pasukan dikbrevet serta digunakan untuk urikes
matra laut.
Pada urikes matra laut semua pasukan khusu TNI AL melaksanakan tes
toleransi oksigen di dalam Ruangan Udara Bertekanan Tinggi (RUBT) pada
kedalaman 18 meter air laut atau setara tekanan 2,8 ATA dan bernafas menghirup
oksigen 100% selama 30 menit.

13. Gambaran Hasil Urikes Puanpur dan Matra

Dari hasil pemeriksaan kesehatan puanpur TA. 2022 didapatkan jumlah

personil yang mendapatkan hasil K (Kurang) berdasarkan Satker.

Tabel 3.2 Hasil Urikes Puanpur Tahun 2022 di Lakesla

NO Satuan TERLAKSANA ALOKASI PERSENTASE

1 KOARMADA II 405 400 101,3%

2 LANTAML V 43 60 71,7%

3 AAL 190 190 100%

JUMLAH 638 650 98,2%

Dari gambaran hasil Urikkes Puanpur tahun 2022 di atas dapat kita

simpulkan untuk pencapain urikes Puanpur di Lakeslah telah mencapai 98,2% dari
target quota yang di berikan dari DISKESAL. Dimana kotama yang melaksanakan

urikes tersebut Koarmada II, Lantamal V, dan AAL.

Tabel 3.3 Hasil Urikes Puan Pur


NO KLS PUAN JUMLAH

1 B 136
2 C 1202
3 K 776
JUMLAH 2114

Dari table diatas dapat kita lihat hasil urikes Puan Pur pasukan dengan hasil

baik sejumlah 136 0rang (6,43%) dan hasil urikes cukup sebanyak 1202 orang

(56,85%) sedangkanhasil urikes kurang 776 orang (36,70%), dari data di atas

dapat kita simpulkan bahwa hasil urikes masih sedikit yang memiliki hasil urikes

yang baik.

Tabel 3.3 Gambaran VO2 Mak Puan Pur


NO STATUS VO2 MAX JUMLAH
1 BS 310
2 B 682
3 C 379
4 K 743
JUMLAH 2114

Dari gambar tabel diatas dapat kita lihat hasil VO 2 Max Puan Pur Baik

Sekali sebanyak 310 orang (14,66%) sedangkan hasil VO2 max Baik sebanyak
682 orang (32,26%), dan hasil urikes cukup sebanyak 379 orang (35,14%),

sedangkan yang hasil urikes Kurang sebanyak 743 orang (35,14%)

Tabel 3.4 Gambaran Kategori Berat Badan Puan Pur


No Kategori Hasil
1 Kurus Sedang 4
2 Kurus Ringan 4
3 Pre Kurus 44
4 Normal 1231
5 Pre Gemuk 373
6 Gemuk Ringan 200
7 Gemuk Sedang 195
  Jumlah 2114

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa hasil Urikes Puan Pur berdasarkan Kategori

Berat Badan bahwa angka tertinggi adalah normal sebanyan 1231 orang (58,23%)

sedangkan pre kurus sebanyak 44 orang (2,08%), dan personil yang masuk

kategori pre gemuk sebanyak 373 orang (17,64%), sedangkan yang gemuk sedang

sebanyak 195 orang (9,22%) dari sini dapat kita simpulkan bahwa berat badan dari

personil yang mengikuti urikkes puan pur berat badannya masih ideal.

Tabel 3.5 Gambaran Urikes Dinamometri


NO KATEGORI JUMLAH
1 B 822
2 C 959
3 K 315
4 JUMLAH 2114

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa hasil Urikes Puan Pur berdasarkan

Kategori Dinamometri bahwa angka tertinggi adalah sebanyak 822 orang (38,88%)

dengan kategori B sedangkan kategori C sebanyak 959 orang (45,36 %) dan

personil yang masuk kategori K sebanyak 315 orang (14,90%).

Tabel 3.6 Hasil Urikes Matra Tahun 2022 di Lakesla

NO Satuan TERLAKSANA ALOKASI PERSENTASE

KOARMAD
1 182 197 92,4%
A II

KODIKLATA
2 30 30 100%
L

3 MARINIR 137 120 114,2%

JUMLAH 349 347 100,6%

Dari gambaran hasil Urikkes di atas dapat kita simpulkan untuk pencapain

hasil urikes matra tahun 2022 di Lakeslah telah mencapai 100,6% dari target quota

yang di berikan dari DISKESAL. Pasukan yang melaksanakan Urikes Matra berda

di bawah jajaran Koarmada II, Kodiklatal, dan Marinir dimana setelah merka

melaksanakan urikes rutin di satuan masing-masing yang selajutnya di laksanakan

pemeriksaan kebugaaran di Lakesla.

Tabel 3.7 Hasil Urikes Matra


No KELAS MATRA Jmlah
1 B 103
2 C 482
3 K 135
Jumlah 720

Dari table diatas dapat kita lihat hasil urikes matra pasukan dengan hasil

baik sejumlah 103 0rang (14,67%) dan hasil urikes cukup sebanyak 482 orang

(66,94%) sedangkanhasil urikes kurang 135 orang (18,75%), dari data di atashasil

dapat kita simpulkan bahwa hasil urikes pasukan masih sedikit yang memiliki hasil

urikes yang baik.

Tabel 3.8 Gambaran VO2 Max HasilUrikes


No VO2Max Jumlah
1 BS 138
2 B 298
3 C 171
4 K 113
Jumlah 720

Dari gambaran table diats dapat kita lihat hasil VO2 Max urikes matra yang

Baik Sekali sebanyak 138 orang (19,16%), hasil urikes VO2 Max Baik 298 orang

(41,38%) dan hasil urikes VO2 max cukup sebanyak 171 orang (23,75%)

sedangkan hasil urikes yang masih kurang sebanyak 113 orang (15,69%).

Tabel 3.5 Gambaran Kategori Berat Badan


No Kategori Hasil
1 Kurus Sedang 26
2 Kurus Ringan 0
3 Pre Kurus 11
4 Normal 302
5 Pre Gemuk 146
6 Gemuk Ringan 85
7 Gemuk Sedang 96
  Jumlah 720

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa hasil Urikes Puan Pur berdasarkan

Kategori Berat Badan bahwa angka tertinggi adalah normal sebanyan 302 orang
(41,94%) sedangkan kurus sedang sebanyak 26 orang (3,61%), dan personil yang

masuk kategori pre kurus sebanyak 11 orang (1,52%), sedangkan yang pre gemuk

sebanyak 146 orang (20,27%), dan yang memiliki beratbadan gemuk ringan

sebanyak 85 orang (11,80%) sedangkan gemuk sedang sebanyak 96 orang

(13,33%).

Tabel 3.6 Gambaran Kategori Dinamometri

Dinamometri Hasil
B 491
C 218
K 11
Jumlah 702

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa hasil Urikes Puan Pur berdasarkan

Kategori Dinamometri bahwa angka tertinggi adalah sebanyak 491 orang (68,19%)

dengan kategori Baik sedangkan kategori Cukup sebanyak 218 orang (30,27%)

dan personil yang masuk kategori Kurang sebanyak 11 orang (1,52%).

13. Sarana dan Prasarana

a. Sarana.

Sarana Kesehatan yang dimiliki Lakesla untuk menunjang pelayanan Urikes

atau pun pelayanan kesetan yang ada di Lakesla saat ini.

Tabel 3. 7 Alat Kesehatan dan Kedokteran


JUMLAH
JUMLAH
JENIS PERALATAN YANG KONDISI
MINIMUM
DIMILIKI
NO B RR RB
  ALAT          
KESEHA
TAN
DAN
KEDOKT
ERAN
TENSIM
1 ETER   18 3 5 10
Stetosco
2 p   8 3 3 2
Sterilisat
3 or   2   1 1
Bak
Instrume
4 nt   1   1  
5 Brancard   2   2  
Kursi
6 Dorong   2   2  
Suction
7 Pump   2   2  
Termome
ter
Mercury
Untuk
Suhu
8 Badan   4 4    
Tempat
Tidur
9 Pasien   2   2  
Kotak
10 P3K   1   1  
Tempat
tidur
11 Priksa   1 1    
Mouth
12 Piece   3      
Set
Vasculer/
13 Perifluk   1     1
Othoscop
14 e   3 1 2  
Alat
kedokter
an THT
15 Lainnya   1      
Alat
Kedokter
an Mata
16 Lainnya   2      
Spiromet
17 ri   2 1 1  
Glucomet
er
Complet
With
Gluco
18 stick   1      
ECG 1
19 Chanel   8 2 4 2
ECG 3
20 Chanel   12 3 5 4
21 Ergo   7   5 2
Cycle
Rowing
22 Machine   1   1  
Stop
23 Watch   9   5 4
Centrifug
24 e   3 1   2
Timbang
an Berat
25 Badan   2 1 1  
26 Tas P3K   1   1  
Mikrosco
27 pe   1 1    
Back-leg
Chest
Dynamo
28 meter   1   1  
Spritte
Ultra
29 Sound   1     1
Termogu
30 n   1   1  
Hematilo
gy
31 Analyzer   1   1  

Tabel 3. 8 Alat Kesehatan Matra Laut


JUMLAH KONDISI
JUMLAH
NO JENIS PERALATAN YANG
MINIMUM
DIMILIKI B RR RB
  ALAT KESEHATAN MATRA LAUT          
1 BIB MASK WITH FACE SEAL   16 2 10 4
2 Audiometer   2 1 1  
Audio/Video Comunication
3 Chamber   4   2 2
4 Chiler System Equipment   2   2  
5 Compresor High Presur   7   6 1
Monoplane Chamber/Animal
6 Monoplane Chamber   1   1  
Monoplane Chamber/Monoplace
7 Chamber Ambulance   1   1  
Monoplan Chamber/Multiplace
8 Chamber Kecil   1 1 1  
9 Multiplace Chamber Besar   1   1  
10 Ranimatur Chamber   1   1  
11 Decompression Chamber Dubai   1   1  
12 O2 Gas Analyzer   2   2  
O2 Masker/MOuth Fae Slik
13 Masker Amron   16 4 6 6
14 Scurbber Equipment   2   2  
15 Spectrophotometer   2   2  
16 Fire Extinguisher   2   2  
17 Sound Level Meter   1     1
18 Autometic SO2 Analyzer   1   1  
19 Photometer   1   1  
Face Shild (From Radiant Heat
20 Spork)   16 16    
21 Air Quality Monitoring System   1   1  

b. Prasarana

Lakesla memiliki Gedung dengan luas 10.725 m 2 dan memiliki 2 lantai,

dimana lantai pertama digunakan untuk pelayanan Terapi Oksigen Hiperbarik (TOHB)

sedangkan lantai kedua digunakan untuk pelaksanaan Urikes Matra dan Puanpur.

Gedung Lakesla dibangun pada tahun 1982 yang terletak di Kecamatan Wonokromo,

Kota Surabayaa Jawa Timur, Lokasi tersebut cukup jauh untuk para prajurit khusus yang

berada di Koarmada II untuk melaksanakan Urikes Matra ataupun Puan Pur.

14. Implikasi

a. Implikasi VO2 Max prajurit matra laut terhadap meningkatnya kemampuan

prajurit matrea laut.

1) Jika penerapan OTT dan HBOT tidak di Optimalkan maka VO2 Max

prajurit matra laut tidak meningkat.

2) Jika IMT Prajurit Matra laut tidak ideal maka VO2 Max prajurit matra laut

tidak meningkat.

3) Jika aktivitas fisik prajurti matra laut tidak ditingkatkan maka VO2 Max

prajurit matra laut tidak meningkat.

b. Implik meningkatnya kemampuan prajurit matra laut terhadap dukungan tyugas

TNI AL.

Jika peningkatan VO2Max prajurit matra laut tidak tercapai, maka dukungan

terhadap tugas TNI AL tidak terdukung.


15. Permasalahan Yang Ditemukan

Sebagai hasil identifikasi permasalahan berdasarkan potret VO2Max prajurit matra

laut saat ini beberapa rumusan masalh yang dihadapi sebagai berikut:

a. Penerapan OTT dan HBOT pada urikes Puan Pur dan Matra Laut belum Optimal yang

meliputi jumlah SDM dan sarana prasarana masih kurang.

b. Masih banyak IMT prajurit matra laut yang belum memenuhi kriteria ideal.

c. Masih ditemukan aktifitas fisik prajurit matra laut belum optimal

Anda mungkin juga menyukai